Lung recruitment adalah manuver yang dimana tekanan jalan nafas sementara ditingkatkan

selama ventilasi mekanik, untuk membuka alveoli yang kolaps dan meningkatkan unit
aleolar yang terlibat dalam ventilasi tidal untuk meningkatkan oksigenasi. Jika manuver
tersebut dilakukan bersamaan dengan pemberian PEEP yang tinggi melalui. Manuver ini
membuka Kembali area paru yang kolaps dengan meningkatkan tekanan intrapulmonal
sementara, melebihi yang biasa tercapai saat ventilasi tidal.
Keuntungan manuver lung recruitment:
a. Meningkatkan jumlah alveoli paru yang dapat membantu dalam pertukaran gas
b. Meningkatkan komplians paruk
c. Mengurangi shunt intrapulmoner yang dapat meningkatkan pertukaran gas
Kerugian menuver lung recruitment:
a. Keuntungan fisiologi jangka pendek
b. Meningkatan tekanan intra thoraks sebagai kompensasi akibat berkurangnya venous
return dan cardiac output dalam waktu singkat
c. Hipotensi dan desaturase
d. Overdistensi alveoli
e. Perubahan tidak signifikan dalam durasi ventilasi mekanik, perawatan ICU, dan
perawatan di rumah sakit.
f. Kerusakan epitel pulmonal akibat peningkatan tekanan intrapulmonal yang
menyebabkan pneumothorax, pneumomdiastinum, atau subkutaneus emfisema.
Beberapa cara untuk melakukan lung recruitment, antara lain
a. Mengatasi penyakit yang mendasari; membebaskan jalan nafas, tatalaksana infeksi
b. Sustained inflation diikuti dengan penurunan PEEP
c. Peningkatan PEEP
d. Airway pressure release ventilation
e. High frequency oscillation ventilation
f. Posisi prone
Komplikasi yang mungkin terjadi:
a. Obstruksi jalan nafas dan perubahan posisi endotrakeal
b. Hipotensi dan disritmia
c. Hilangnya akses vena
d. Edema pada wajah dan jalan nafas