SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

Pokok Bahasan : Gout Athritis

Sub Pokok Bahasan : Manajemen diit gout arthritis
Sasaran : Ny. C
Hari/Tanggal : 04 Juni 2021
Tempat : Rumah Keluarga Ny.C
Waktu : 30 menit
Penyuluh : Siti Selyna

I. Tujuan Instruksional Umum ( TIU )

Setelah mendapatkan penkes selama 1 x 30 menit diharapkan masyarakat dapat
memahami tentang diit gout arthritis, masyarakat menyatakan keinginan untuk melakukan
diit gout arthritis dan mampu meredemonstrasikan cara diit gout arthritis.

II. Tujuan Instruksional Khusus ( TIK )

Setelah mendapatkan penkes, Masyarakat diharapkan dapat :
1. Menjelaskan pengertian diit gout arthritis dengan benar
2. Menyebutkan 3 manfaat diit gout arthritis dengan benar
3. Menyebutkan 5 tujuan diit gout arthritis dengan benar
4. Menyebutkan 4 indikasi dan 3 kontra indikasi pada diit gout arthritis dengan benar
5. Mengetahui 7 prinsip-prinsip diit gout arthritis dengan benar
6. Meredemonstrasikan cara diit gout arthritis dengan benar

III. Materi Penyuluhan

1. Pengertian diit gout arthritis
2. Manfaat diit gout arthritis
3. Tujuan diit gout arthritis
4. Indikasi dan kontra indikasi pada diit gout arthritis
5. Prinsip-prinsip diit gout arthritis
6. Demonstrasi cara diit gout arthritis
IV. Metode Penyuluhan
a. Ceramah
b. Tanya jawab/Diskusi
V. Media Penyuluhan
a. Lembar balik
b. Leaflet

VI. Rencana Kegiatan Penyuluhan

No Kegiatan Uraian Kegiatan

Penyuluh Audience
1 Pembukaan a. Mengucapkan salam a. Menjawab salam
(5 Menit) b. menjawab kabar
b. Menanyakan kabar
c. Menyampaikan tujuan penkes dan c. Menyetujui

kontrak waktu tujuan dan

kontrak waktu
penyuluhan
 2 Penyampaian a. Menanyakan kepada masyarakat a. Bercerita
Materi
tentang pengetahuan pengetahuannya
(20 menit)
mereka mengenai diit gout arthritis mengenai diit
b. Memberi pujian atas kemampuan gout arhtritis
peserta berbagi pengalaman b. Masyarakat
c. Memberikan penyuluhan tentang antusias
1) Pengertian diit gout arhtritis c. Menyimak
2) Manfaat diit gout arhtritis penjelasan yang
3) Tujuan diit gout arhtritis diberikan dan
4) Indikasi dan kontra indikasi diit berdiskusi
gout arhtritis d. Bertanya
5) Prinsip-pinsip diit gout arthritis e. Menyimak
6) Mendemontrasikan cara diit gout
arthritis
d. Memberi kesempatan pada masyarakat
tentang apa yang belum dipahaminya
e. Menjawab pertanyaan masyarakat
3 Penutup a. Memberi pertanyaan kepada masyarakat a. Menjawab
(5 menit)
b. Menyimpulkan materi penyuluhan dan pertanyaan yang
hasil diskusi diajukan
c. Melakukan evaluasi b. Menyimak
d. Mengucapkan salam kesimpulan
c. Menyimak
d. Membalas salam
penutup

VII. Evaluasi
1. Evaluasi Struktural
a. SAP dan media telah dikonsultasikan kepada pembimbing sebelum pelaksanaan
b. Pemberi materi telah menguasai seluruh materi
c. Tempat dipersiapkan H-1 sebelum pelaksanaan
d. Mahasiswa dan masyarakat berada di tempat sesuai kontrak waktu yang telah di
sepakati
 2. Evaluasi Proses
a. Proses pelaksanaan sesuai rencana
b. Masyarakat aktif dalam diskusi dan tanya jawab
c. Peserta mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir

3. Evaluasi Hasil
a. 60% masyarakat dapat menyebutkan pengertian, penyebab, tanda dan gejala, dan
juga diit pada peyakit arthritis gout
b. Masyarakat menyatakan keinginan untuk melakukan diit arthritis gout
c. Masyarakat dapat mendemonstrasikan diit arthritis gout

VIII. Sumber

Gulbuddin, Larasati.(2017).Penatalaksanaan komprehensif arthritis gout dan

osteoarthritis. Fakultas kedokteran universitas lampung.Vol 7,no.3
Husnah dan Dewi R C.(2013).Hubungan pengetahuan diet purin dengan kadar asam
urat pasien gout arthritis. Jurnal kedokteran syiah kuala. Vol 13, no. 1
Maratus Sholihah, Fatwa.(2014).Diagnosis and treatment gout arthritis. J Majority.
Vol.3, no 7
Nurhayati.(2018).Hubungan pola makan dengan terjadinya penyakit gout (asam urat) di
desa limran kelurahan pantoloan boya kecamatan taweli. Jurnal KESMAS. Vol. 7
No. 6.
Nur Indah Sari,Yanita dan Nur Syamsiyah.(2017).Berdamai dengan asam
urat.Jakarta:Bumi Medika
Saraswati S., (2009).Diet sehat untuk penyakit asam urat, diabetes, hipertensi dan
stroke, Cetakan 1, Jogjakarta : A Plus Books.
Sari M. (2010). Sehat dan bugar tanpa asam urat, cetakan 1. Nopember, Araska
Publisher.
Wahyu Widyanto, Fandi.(2014).Artritis gout dan perkembangannya.Ejournal umm.Vol
10,no 2
LAMPIRAN MATERI

1. Pengertian Diit Gout Arthritis

Diit gout arthritis adalah cara untuk mengatasi asam urat tanpa menimbulkan efek samping,
yaitu menggunakan bahan makanan yang rendah purin.

2. Manfaat Diit Gout Arthritis

1.Mengendalikan produksi asam urat
2. Meningkatkan pengeluaran asam urat
3. Mencegah Komplikasi dari asam urat

3. Tujuan Diit Gout Arthritis

1. Mengendalikan produksi asam urat
2. Menurunkan berat badan dalam batas normal
3. Menurunkan pembentukan asam urat
4. Mencegah kekambuhan kembali
5. Meningkatkan pengeluaran asam urat dari tubuh

4. Indikasi dan Kontra Indikasi Gout Arthritis

a. Indikasi
1. Penderita asam urat (Gout arthritis)
2. Orang-orang yang beresiko tinggi gout arthritis (Obesitas)
3. Penderita penyakit batu ginjal
4. Hipertensi
b. Kontra Indikasi
1. Anemia
2. Ibu hamil
3. konstipasi

5. Prinsip-Prinsip Diit Gout Arthritis

1. Membatasi asupan purin atau rendah purin
2. Asupan energi sesuai dengan kebutuhan
3. Mengonsumsi lebih banyak karbohidrat
4. Mengurangi konsumsi lemak
 5. Banyak minum air mineral
6. Tidak mengonsumsi minuman beralkohol
7. Mengonsumsi cukup vitamin dan mineral

6. Mendemonstrasikan Diit Gout Arthritis

Makanan yang tidak di perbolehkan :

1. Jeroan(hati,ginjal,jantung,limpa,otak,usus,paru

2. Melinjo

3. Ikan sarden

4. Kerang

5. daging bebek ,angsa,burung,ayam kalkun dan kaldu daging.

Makanan yang di perbolehkan tetapi di batasi konsumsinya:

1. Daging ayam, ikan tongkol, tenggiri, bandeng

2. Semua macam kacang-kacangan kering dan hasil olahannya seperi tempe, tahu,
oncom

3. Kacang kapri, kacang buncis, kembang kol, bayam, jamur

4. Nangka muda, emping, sawi dan kubis

5. Minyak dalam jumlah yang terbatas

Makanan yang boleh diberikan:

1. Beras/ nasi, kentang, singkong, roti, mie, bihun, tepung-tepungan, biscuit.

2. Susu skim, telur

3. Semua sayuran kecuali yang dibatasi ( Wortel, Labu siam, terong, jagung)

4. Semua buah-buahan

5. The, kopi, minuman yang tidak beralkohol

6. Semua macam bumbu

Contoh cara menyusun menu diet renda purin :

Hari Pagi Siang Malam

Senin Nasi,Tumis kacang Nasi,tahu,telur, Nasi,sop ayam,Acar ,1
, 2 gelas teh hangat gelas air putih
air putih
Selasa Nasi,sayur Nasi,tumis jagung Nasi,tumis jamur,acar,
labu/sop labu siam dan wortel,buah , sambel,1 gelas air
dan wortel,2 gelas teh hangat putih
air putih

Rabu Nasi,tumis Nasi, daging Nasi,acar

bihun,telur ayam,sayur sop ,telor,susu,buah
,2 gelas air putih wortel dan
bihun,kopi
Kamis Roti,biscuit,susu, Nasi,ikan Nasi,telur,tumis
Sop(kentang, tongkol,tumis tahu,asinan,air putih 1
wortel, jagung,teh gelas
bihun),2gelas air hangat,buah
mineral
Jumat Nasi,ayam,sayur Nasi,tumis Nasi,telur, tumis
labu,air putih 2 kacang,mie, daging ayam,
gelas buah, susu,buah.
teh hangat
Sabtu Nasi,acar,kentang Nasi,sosis,ikan Nasi,tumis bihun dan
rebus, asap, tumis wortel,tahu,
2 gelas air putih jagung, asinan,susu
buah
Minggu Nasi,tumis bihun Nasi,telur,sop Nasi,sayur kacang
dan wortel,telor (kentang,kacang, buncis,tempe,daging
2 gelas air putih Wortel,bihun), ayam,susu/air putih
The,buah