PENJAMINAN PROGRAM TBC

DALAM PROGRAM JKN OLEH

BPJS KESEHATAN

dr. Andi Ashar, MH, AAK

Kepala Cabang Semarang

Disampaikan dalam WorkShop Implementasi dan Strategi

District Public Privat Mix (DPPM)
Semarang, 8 November 2022
BPJS KESEHATAN KC SEMARANG
 AGENDA

1 PENDAHULUAN

2 PELAYANAN TBC DALAM PROGRAM

JKN

3 PERAN BPJS KESEHATAN DALAM

MENDUKUNG PROGRAM TBC

4 PENUTUP

2
 Framework Program JKN

REGULATOR ROLES
PESERTA

Menetapkan paket
manfaat

Menetapkan standar tarif

Pelayanan kesehatan

Menetapkan mekanisme Regulator

Pembayaran ke Faskes

Menetapkan Peserta PBI

Pengajuan Klaim, Report
Verifikasi dan Pembayaran Fasilitas
Klaim tepat waktu kepada Faskes Kesehatan

3
 KONTRIBUSI PROGRAM JAMINAN KESEHATAN
UNTUK INDONESIA

4
 CAPAIAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN
Di KANTOR CABANG SEMARANG SD OKTOBER 2022

Cakupan Kepesertaan Proporsi Biaya

FKTP Kerjasama
Program Jaminan Kesehatan s.d. Oktober 2022 Pelayanan Kesehatan
(s.d. Oktober 2022)
2,9 T (s.d Desember 2021)
Kota Semarang 1.686.056
Kab. Demak 1.085.868
Jiwa 353 Biaya Pelkes
91% Rujukan
FKRTL Kerjasama
s.d. Oktober 2022

33 9%
Biaya pelkes
Primer
Kota Semarang 99,88% Dari total jumlah
Kab. Demak 89.09% penduduk
Tantangan penguatan pelayanan primer sebagai
*Sumber data Dukcapil (Semester II 2021):
Jumlah penduduk Wilayah Kota Semarang sebanyak 1.688.133 jiwa gate keeper pelayanan kesehatan
dan Jumlah penduduk Wilayah Kab.Demak sebanyak 1.218.890 Jiwa

Sumber: LPP dan SSBI

5
 FASILITAS KESEHATAN
Di KANTOR CABANG SEMARANG SD OKTOBER 2022

Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP)

Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL)

KOTA/KAB RS TIPE A RS TIPE B RS TIPE C RS TIPE D TOTAL

KOTA SEMARANG 3 6 14 6 29
KABUPATEN DEMAK - - 3 1 4
TOTAL 3 6 17 7 33

Fasilitas Kesehatan Penunjang

Sumber : Laporan Bulanan KC

Sebaran Faskes banyak terdapat di Kota Semarang

6
 AGENDA

1 PENDAHULUAN

2 PELAYANAN TBC DALAM PROGRAM

JKN

3 PERAN BPJS KESEHATAN DALAM

MENDUKUNG PROGRAM TBC

4 PENUTUP

7
 LANDASAN HUKUM

8
 LANDASAN HUKUM

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 54 Tahun 2018 tentang

Penyusunan dan Penerapan Formularium Nasional Dalam
Penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan, terkait pelayanan obat
program pemerintah:

1. Pelayanan Kesehatan bagi peserta penderita HIV/AIDS, Tuberkulosis (TB),

malaria, kusta, penerima rumatan metadon yang memerlukan rehabilitasi medis
dan penyakit lain yang ditetapkan oleh Menteri, dimana pelayanannya dilakukan di
FKRTL tetap dapat diklaimkan sesuai tarif INA-CBG’s, sedangkan obatnya
menggunakan obat program

2. Penyakit yang pelayanan obatnya menggunakan obat program pemerintah seperti

penyakit HIV/AIDS, Tuberkulosis (TB), malaria, kusta, penerima rumatan metadon
yang memerlukan rehabilitasi medis dan penyakit lain yang ditetapkan oleh Menteri,
dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

9
 REGULASI PENJAMINAN TUBERKULOSIS DALAM
PROGRAM JKN
Perpres 67/2021 Pasal 8

10
 REGULASI PENJAMINAN TUBERKULOSIS DALAM
PROGRAM JKN
Pasal 12
Perpres 67/2021 Pasal 21

11
 SISTEM PEMBAYARAN PADA PROGRAM JKN

Standar tarif Program JKN mengacu pada

Permenkes Nomor 52 Tahun 2016 tentang
Standar Tarif Pelayanan Kesehatan Dalam
Penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan
FKTP FKRTL

Kapitasi Non Kapitasi INA CBG Non INA CBG

Dibayarkan secara praupaya
setiap bulan berdasar jumlah
peserta terdaftar dan tarif
kapitasi sesuai norma yang
berlaku
Dibayarkan sesuai dengan
pelayanan yang telah diberikan
oleh FKTP melalui mekanisme
klaim
Tarif INA-CBG merupakan tarif
paket yang meliputi seluruh
komponen sumber daya rumah
sakit yang digunakan dalam
pelayanan baik medis maupun
nonmedis
Tarif Non INA-CBG merupakan
tarif untuk beberapa pelayanan
tertentu yaitu alat bantu
kesehatan, obat kemoterapi,
obat penyakit kronis, CAPD dan
PET scan, yang ditagihkan di luar
tarif INA CBG.

Pengembangan Sistem Pembayaran

Kapitasi Berbasis Kinerja Global Budget

12
 Gambaran Kasus Tuberkulosis di FKTP
Tahun 2018 – Sept 2022
Kunjungan Kasus TBC di FKTP Rujukan Kasus TBC dari FKTP ke RS
10.000 9.030 7.000
9.000
6.000 6.052
8.000 7.243
5.352
7.000 5.000
5.615 5.809
6.000 5.165 4.000
5.000
4.000 3.000
2.891 2.768
3.000 2.000
2.000 1.332 1.197 1.694 1.614
1.069 901 1.115 1.303
1.000 420 283 262 1.000
0 0
2018 2019 2020 2021 sd September 2022 2018 2019 2020 2021 sd September 2022

Dokter Umum Klinik Pratama Puskesmas Dokter Umum Klinik Pratama Puskesmas Grand Total

RUJUKAN HORIZONTAL KASUS TBC di FKTP  Kunjungan Kasus TBC tertinggi di Puskesmas. Terjadi
350 penurunan kunjungan ditahun 2020 – 2021 sbg dampak
300 299 Covid-19
250  Rujukan Kasus TBC dari FKTP ke RS juga mengalami
200
penurunan di tahun 2020 – 2021, namun di tahun 2022
150 162 158
133 mulai mengalami peningkatan.
100
 Jenis FKTP yg paling banyak melakukan rujukan adalah Klinik
50

0
Pratama
0
2018 2019 2020 2021 sd September 2022  Rujukan Horizontal Kasus TBC banyak dilakukan oleh Klinik
Dokter Umum Klinik Pratama Puskesmas Grand Total Pratama ke Puskesmas

13
 Tahun 2018 sd September 2022
Grand Total
NAMA DIAG KD DIAG
Rujukan Rujukan
Kunjungan
Vertikal Horizontal
Respiratory tuberculosis, bacteriologically and histologically confirmed A15 21.766 2.408 164
Respiratory tuberculosis, not confirmed bacteriologically or histologically A16 8.335 3.841 125
Respiratory tuberculosis unspecified, confirmed bacteriologically and histologically A159 2.330 1.292 38
Tuberculosis of lung, confirmed by unspecified means A153 2.214 1.782 162
Tuberculosis of lung, confirmed by sputum microscopy with or without culture A150 1.407 138 71
Tuberculosis of other specified organs A188 961 916 3
Respiratory tuberculosis unspecified, without mention of bacteriological or histological confirmation A169 959 663 24
Tuberculosis of lung, bacteriologically and histologically negative
Tuberculosis of other organs
A160
A18
829
792
489
386
14
10
GAMBARAN PELAYANAN
Tuberculosis of lung, without mention of bacteriological or histological confirmation A162 753 628 34 DIAGNOSA ( 37 KODE DIAGNOSA)
TBC DI FKTP SEJAK TAHUN 2018
Tuberculosis of lung, confirmed histologically A152 563 217 13
Primary respiratory tuberculosis without mention of bacteriological or histological confirmation A167 540 253 10

SD SEPTEMBER 2022
Miliary tuberculosis A19 409 364 2
Tuberculosis of bones and joints A180 343 320 0
Tuberculosis of lung, confirmed by culture only A151 273 143 13
Other respiratory tuberculosis, confirmed bacteriologically and histologically A158 271 195 6
Miliary tuberculosis, unspecified A199 270 246 6
Tuberculosis of intestines, peritoneum and mesenteric glands A183 249 237 1
Tuberculosis of larynx, trachea and bronchus, without mention of bacteriological or histological confirmation A164 198 184 3
Tuberculosis of intrathoracic lymph nodes, confirmed bacteriologically and histologically A154 197 105 4
Tuberculosis of intrathoracic lymph nodes, without mention of bacteriological or histological confirmation
Other respiratory tuberculosis, without mention of bacteriological or histological confirmation
A163
A168
195
178
175
145
2
9
Sejak th 2018 sd September 2022
Tuberculosis of lung, bacteriological and histological examination not done A161 161 122 5 total terdapat 43.100 kunjungan
pasien TBC di FKTP, 16..015 rujukan
Primary respiratory tuberculosis, confirmed bacteriologically and histologically A157 134 99 21
Tuberculosis of nervous system A17 118 92 4

kasus TBC ke RS dan 753 rujukan

Tuberculosis of skin and subcutaneous tissue A184 93 62 1
Tuberculosis of nervous system, unspecified A179 93 88 1
Tuberculosis of eye
Tuberculosis of larynx, trachea and bronchus, confirmed bacteriologically and histologically
A185
A155
70
61
58
49
0
1
horizontal antar FKTP
Other tuberculosis of nervous system A178 60 59 0
Other miliary tuberculosis A198 56 52 0
Acute miliary tuberculosis, unspecified A192 56 56 0
Tuberculosis of genitourinary system A181 52 50 1
Acute miliary tuberculosis of a single specified site A190 51 46 3
Tuberculosis of adrenal glands A187 30 27 1
Acute miliary tuberculosis of multiple sites A191 23 22 0
Tuberculosis of ear A186 10 6 0
Grand Total 45.100 16.015 752

14
 Gambaran Kasus Tuberkulosis di FKRTL
Tahun 2018 – Sept 2022
KASUS RJTL TBC DI RS (TBC ALL) BIAYA (RJTL TBC DI RS (TBC ALL)
25.000
5.000.000.000
22.456 21.446 4.500.000.000
20.000
4.000.000.000
3.500.000.000
15.000 3.000.000.000
13.693
12.212 12.144 2.500.000.000
10.000 2.000.000.000
1.500.000.000
5.000 1.000.000.000
500.000.000
- -
2018 2019 2020 2021 sd September 2022 2018 2019 2020 2021 s.d September 2022
kasus Biaya
Kab Demak Kota Semarang TOTAL
Kab Demak Kota Semarang TOTAL

KASUS RITL TBC DI RS BIAYA RITL (Rp) TBC DI RS

5.000 30.000.000.000
4.500
4.302 4.510
4.000 25.000.000.000
3.500 3.696 3.643
20.000.000.000
3.000
2.500 15.000.000.000
2.000
1.500 1.738 10.000.000.000
1.000
5.000.000.000
500
- -
2018 2019 2020 2021 sd September 2022 2018 2019 2020 2021 sd September 2022
kasus Biaya

Kab Demak Kota Semarang TOTAL Kab Demak Kota Semarang TOTAL

15
 Gambaran Kasus TBC Tanpa Komplikasi Di FKRTL
Tahun 2018 – Sept 2022

Kasus TBC Tanpa Komplikasi di RS Biaya Pelayanan Kasus TBC Tanpa Komplikasi di RS
14.000 3.000.000.000

12.000 2.500.000.000
10.000 2.000.000.000
8.000
1.500.000.000
6.000
1.000.000.000
4.000
2.000 500.000.000

- -
2018 2019 2020 2021 2022 2018 2019 2020 2021 2022

Kab Demak Kota Semarang TOTAL Kab Demak Kota Semarang TOTAL

Prosentase Kasus TBC Tanpa Komplikasi di RS

90%
77%
 Tren kasus dan Biaya Pelayanan Rawat Jalan penyakit
73%
80%
70%
67% 65% TBC di RS menurun di tahun 2020 dan 2021 dan di th
58%
60% 51% 54%
2022 mulai terlihat ada kenaikan
 Prosentase jumlah kasus TB tanpa komplikasi di Kota
50%
31% 33% 34%
40%
30%
20%
Semarang yang ditangani di RS lebih rendah
10% dibandingkan di Kabupaten Demak yaitu sekitar 35%
0%
2018 2019 2020 2021 sd Sept 2022

Kab Demak Kota Semarang

16
 AGENDA

1 PENDAHULUAN

2 PELAYANAN TBC DALAM PROGRAM

JKN

3 PERAN BPJS KESEHATAN DALAM

MENDUKUNG PROGRAM TBC

4 PENUTUP

17
 BEBERAPA PERAN BPJS KESEHATAN
• Mensyaratkan FKTP Swasta menjalin MoU dengan Puskesmas dlm
Proses Kredensialing/Rekre Penanganan Kasus TBC
• Menambahkan Ruang lingkup pelayanan TBC dalam komitmen
densialing FKTP pelayanan (menambah skor)
• Menambahkan syarat Sertifikasi Pelatihan TB bagi dokter FKTP
(menambah skor)

• Bersama Asosiasi Faskes dan Organisasi Profesi (IDI)

Peningkatan Kompetensi melakukan kegiatan refreshing Kompetensi Dokter Umum
Dokter FKTP dalam tatalaksana Penanganan TBC secara berkala

• Mengakomodir Rujukan Horizontal Pelayanan TBC di Aplikasi

Pcare FKTP
• Mengakomodir Sistem Rujukan TBC Resisten Obat ke RS MDR
Sistem Rujukan Pelayanan (Kondisi Khusus)
• Mengakomodir pencatatan pelayanan TBC di Aplikasi Pcare yang
terintegrasi dg SIMPUS atau SIMKLINIk yg dikembangkan Dinkes
Kota Semarang

18
 BEBERAPA PERAN BPJS KESEHATAN

• Penjaminan Pembiayaan Kasus TB di FKTP

(include Kapitasi)
Penjaminan/Pembiaaya
• Penjaminan Pembiayaan Kasus TB di
an TBC di FKTP/FKRTL FKRTL (InaCGs)

• Berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan, Puskesmas dan

Stakeholder lainnya dalam penanganan Kasus TBC
KEMITRAAN STATEGIS • Terlibat dalam setiap diskusi terkait TBC dg Lintas Sektor
DENGAN STAKEHOLDER termasuk dalam penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD )
Penanggulangan TBC di Kota Semarang

19
 OPTIMALISASI PELAYANAN TBC DI FKTP MELALUI
RUJUKAN HORIZONTAL

20
 Rujukan Berjenjang Berbasis Kompetensi pada
Pelayanan TBC
Memenuhi kriteria
Resisten Obat UU 40/2004

Penanganan
Kegawatdaruratan dan PEMANTAUAN
MINUM OBAT
Penegakan Diagnosa
RS MDR

Gawat Darurat

RS

Memenuhi kriteria Resisten Obat,

Rujuk Balik dapat rujuk langsung ke RS MDR

Skrining dan Pengobatan Penegakan Diagnosa TB, dan

TB dengan Obat Program Pengobatan TB dengan Obat Program

TIDAK
Gawat Darurat
Rujukan Horizontal
FKTP dg
FKTP TCM

21
 AGENDA

1 PENDAHULUAN

2 PELAYANAN TBC DALAM PROGRAM

JKN

3 PERAN BPJS KESEHATAN DALAM

MENDUKUNG PROGRAM TBC

4 PENUTUP

22
 HARAPAN
Sinergi antara BPJS Kesehatan, Dinas Kesehatan, FKTP dan RS
1 dalam penanganan TBC

Komitmen Bersama bersama terkait Pelayanan TB tanpa

2 Komplikasi harus tuntas di FKTP, dan FKRTL dapat merujuk balik
kasus TB yang dapat dilayani sesuai Kompetensi Dokter FKTP

Optimalisasi Rujukan Horizontal di FKTP khususnya utk TB

3
Kepastian jaminan ketersediaan dan distribusi obat program
4 baik di Faskes milik Pemerintah dan Swasta

Pelatihan Nakes untuk penanganan TB untuk peningkatan

5 maupun refreshing kompetensi Dokter FKTP

23
Aplikasi Mobile JKN Care Center 165
Scan QRCode disamping
untuk mengunduh aplikasi
Mobile JKN

24