You are on page 1of 18

ANALISIS HASIL PENGAMATAN

PERKEMBANGAN ASPEK FISIK


MOTORIK PADA ANAK
SPs. Penjas UNIPA Sby 2021

Dr. YOSO WIYARNO, M.Kes


Konsep Dasar
⬥ Fisik/tubuh manusia merupakan sistem organ yang
komplek dan mengalami perubahan.
⬥ Perkembangan motorik merupakan perubahan
tingkah laku motorik yang terjadi secara terus
menerus sepanjang siklus kehidupan manusia
yang dipengaruhi oleh tuntutan – tuntutan tugas
,biologis individual dan juga lingkungan.
⬥ Perkembangan diartikan sebagai satu perubahan
individu pada tingkat fungsional.
⬥ Sedangkan dalam domain psikomotorik, kognitif
dan afektif, tingkat fungsional yang dimaksud
adalah produk keturunan, kematangan,
pertumbuhan,dan pengalaman sebagai pengaruh
dari lingkungan.
Konsep Dasar
⬥ Secara konseptual, perkembangan anak
didasarkan pada tiga domain yaitu psikomotorik,
kognitif dan afektif.
⬥ Domain psikomotorik terdiri atas kemampuan fisik
dan motorik yang didasarkan pada proses biologis
(pertumbuhan ) dan motorik (fungsional ).
⬥ Dalam perkembangan psikomotorik terbagi
menjadi tiga bagian yaitu, pertumbuhan dan
perkembangan motorik dan pengembangan
persepsi motorik serta kesegaran jasmani.
⬥ Perkembangan motorik meliputi dua tahapan yaitu
motorik kasar dan motorik halus.
Perkembangan Fisik anak dipengaruhi oleh
faktor:

⬥ Kematangan
⬥ Keturunan
⬥ Pengaruh lain : Jenis kelamin, nutrisi,
penyakit
Perkembangan Motorik anak
dipengaruhi oleh faktor:
Kesiapan anak untuk belajar
Motivasi anak untuk belajar.
Kesempatan untuk berlatih
Kesempatan untuk belajar
Bimbingan
Setiap keterampilan harus dipelajari secara
khusus.
Setiap keterampilan harus dipelajari satu
persatu.
Perkembangan Motorik dan
karakteristiknya

Untuk mengembangkan kemampuan motoriknya,


anak melakukan berbagai aktivitas.
Aktivitas tersebut dapat dilakukan secara formal
maupun informal,
contoh dari aktivitas formal misalnya kegiatan
senam di sekolah, dan contoh kegiatan informalnya
yaitu berbagai permainan yang dilakukan anak.
Menurut pendapat beberapa ahli mengenai
perkembangan motorik
⬥ Menurut Yusuf (2001), perkembangan motorik anak sekolah dasar
mulai terkoordinasi dengan baik. Setiap gerakannya sudah selaras
dengan kebutuhan minatnya. Pada masa ini dimulai dengan
kelebihan gerak atau aktivitas motorik yang lincah oleh karena itulah
pada masa yang ideal untuk belajar ketrampilan yang berkaitan
dengan motorik, misalnya menulis, menggambar, melukis, mengetik,
berenang, main bola dan atletik.

⬥ Kuhlen dan Thomshon. 1956 (Yusuf, 2002) perkembangan fisik


individu meliputi empat aspek, yaitu :
(1) system syaraf yang sangat mempengaruhi perkembangan
kecerdasan dan emosi.
(2) otot-otot yang mempengaruhi perkembangan kekuatan dan
kemampuan motorik.
(3) kelenjar endokrin, yang menyebabkan munculnya pola-pola tingkah
laku baru, seperti pada remaja berkembang perasaan senang untuk
aktif dalam suatu kegiatan yang sebagian anggotanya terdiri atas
lawan jenis.
(4) struktur fisik/tubuh yang meliputi tinggi, berat dan proposi.
TAHAPAN PERKEMBANGAN FISIK
MOTORIK USIA 3-5 TAHUN

USIA TAHAP PERKEMBANGAN


3 Th ✔Berdiri di atas salah satu kaki selama 5-10 detik
✔Berdiri di atas kaki lainnya selama beberapa saat
✔Menaiki dan menuruni tangga, dengan berganti-ganti dan berpeganngan pada pegangan tangga
✔Berlari berputar-putar tanpa kendala
✔Melompat ke depan dengan dua kaki 4 kali
✔Melompat dengan salah satu kaki 5 kali
✔Melompat dengan sebelah kaki lainnya dalam satu lompatan
✔Menendang bola ke belakang dan ke depan dengan mengayunkan kaki
✔Menangkap bola yang melambung dengan mendekapnya ke dada
✔Mendorong, menarik dan mengendarai mainan beroda atau sepeda roda tiga
✔Mempergunakan papan luncur tanpa bantuan
✔Membangun menara yang terdiri dari 9 atau 10 kotak
✔Menjiplak garis vertical, horizontal dan silang
✔Menjiplak lingkaran
✔Mempergunakan kedua tangan untuk mengerjakan tugas.
✔Memegang kertas dengan satu tangan dan memepergunakan gunting untuk memotong selembar
kertas berukuran 5 inci persegi menjadi dua bagian.

* 8
TAHAPAN PERKEMBANGAN FISIK
MOTORIK USIA 3-5 TAHUN

USIA TAHAP PERKEMBANGAN


4 Th ❖Berdiri di atas satu kaki selama 10 detik
❖Berjalan maju dalam satu garis lurus dengan tumit dan ibu jari sejauh 6 kaki
❖Berjalan mundur dengan ibu jari ke tumit
❖Lomba lari
❖Melompat ke depan 10 kali
❖Melompat kebelakang sekali
❖Bersalto/ berguling ke depan
❖Menendang secara terkoordinasi ke belakang dank e depan dengan kaki terayun dan
tangan mengayun kea rah berlawanan secara bersamaan.
❖Dengan dua tangan menangkap bola yang dilemparkan dari jarak 3 kaki
❖Melempar bola kecil dengan kedua tangan ke pada seseorang yang berjarak 4-6 kaki
darinya
❖Membangun menara setinggi 11 kotak
❖Menggambar sesuatu yang berarti bagi anak tersebut.Dapat dikenali orang lain
❖Mempergunakan gerakan-gerakan jemari selama permainan jari
❖Menjiplak gambar kotak
❖Menulis
* beberapa huruf 9
TAHAPAN PERKEMBANGAN FISIK
MOTORIK USIA 3-5 TAHUN

USIA TAHAP PERKEMBANGAN


5 Th Berdiri di atas kaki yang lainnya selama 10 detik
Berjalan di atas besi keseimbangan ke depan, ke belakang dan ke samping
Melompat ke belakang dengan dua kali berturut-turut
Melompat dua meter dengan salah satu kaki
Mengambil satu atau dua langkah yang teratur sebelum menendang bola
Menangkap bola tennis dengan kedua tangan
Melempar bola dengan memutar badan dan melangkah ke depan
Mengayun tanpa bantuan
Menangkap dengan mantap
Menulis nama depan
Membangun menara setinggi 12 kotak
Mewarnai dengan garis-garis
Memegang pensil dengan benar antara ibu jari dan 2 jari
Menggambar orang beserta rambut dan hidung
Menjiplak persegi panjang dan segi tiga
Memotong bentuk-bentuk sederhana.
* 10
PENYUSUNAN INSTRUMEN

Di dalam menyusun instrumen disesuaikan dengan usia anak


yang akan diamati. Misalnya anak usia 5 tahun.

Pada usia 5 tahun biasanya anak sudah dapat memperlihatkan


perkembangan fisik motoriknya yang kompleks dengan
melakukan beberapa kegiatan seperti yang ditunjukkan pada
tabel perkembangan.

11
PEDOMAN PENSKORAN DAN ANALISIS DATA
⬥ Dalam membuat pedoman penskoran ini memakai 5 rentang
skor, yang masing- masing skor diantaranya yaitu :
Skor 1 : buruk.
Skor 2 : kurang baik.
Skor 3 : cukup.
Skor 4 : baik.
Skor 5 : sangat baik.

⬥ Sedangkan pedoman analisis data yaitu sebagai berikut :

NA = x 100

Ket : NA : Nilai Aktual


SA : Skor Aktual
Smi : Skor Maksimal ideal
PEDOMAN PENILAIAN (KONVERSI)
⬥ M = ½ (skor max i + skor min i)
= ½ (100 + 0)
= ½ (100) = 50
⬥ SD = 1/6 (skor max i – skor min i)
= 1/6 (100 – 0)
= 16,67
= 17
⬥ Pedoman konversi :
≥ M + 2 SD
M + 1 SD s/d < M + 2 SD
M – 1 SD s/d < M + 1 SD
M – 2 SD s/d < M - 1 SD
< M – 2 SD
⬥ Ket : M : Mean
SD : Standar Deviasi
PEDOMAN PENILAIAN

84 – 100 : Sangat Baik


67 – 83 : Baik
33 – 66 : Cukup Baik
16 – 32 : Kurang Baik
0 - 15 : Buruk

14
CONTOH DATA HASIL PENGAMATAN
NO ASPEK YANG DIAMATI KRITERIA
1 2 3 4 5
1 Berdiri di atas kaki yang lainnya selama 10 detik. V
2 Berjalan di atas besi keseimbangan ke depan, ke belakang V
dan ke samping.
3 Melompat ke belakang dengan dua kali berturut-turut. V

4 Melompat dua meter dengan salah satu kaki. V


5 Mengambil satu atau dua langkah yang teratur sebelum V
menendang bola.
6 Menangkap bola tennis dengan kedua tangan. V
7 Melempar bola dengan memutar badan dan melangkah ke V
depan.
8 Mengayun tanpa bantuan. V
9 Menangkap dengan mantap. V
10 Menulis nama depan. V
11 Membangun menara setinggi 12 kotak. V
12 Mewarnai dengan garis-garis. V
13 Memegang pensil dengan benar antara ibu jari dan 2 jari. V

14 Menggambar orang beserta rambut dan hidung. V


15 Menjiplak persegi panjang dan segi tiga. V
16 Memotong bentuk-bentuk sederhana. V 15
JUMLAH SKOR TIAP KOLOM 2 4 9 20 20
ANALISIS DATA HASIL PENGAMATAN

⬥ Menurut hasil data diperoleh :


Total Skor Aktual (SA) = 55
Skor Maksimal Ideal (Smi) = 80
⬥ Dengan menggunakan rumus pedoman analisis
data dapat ditentukan Nilai Aktual (Na) yaitu sebagai
berikut :
NA = x 100

= x 100 = 68,75

⬥ Jadi, dapat diperoleh nilai aktualnya adalah 68,75


KESIMPULAN ANALISIS DATA
⬥ Dari data tersebut dapat diperoleh
kesimpulan yaitu nilai aktual (NA) adalah
68,75 berarti anak tersebut memenuhi
pedoman penilaian antara 67 – 83 yang
termasuk dalam katagori baik.
⬥ Jadi, dapat disimpulkan dari pengamatan
dan analisis data bahwa anak tersebut
menunjukkan aspek fisik motoriknya
termasuk dalam kategori baik.
REKOMENDASI PENELITIAN
Agar anak tersebut dapat mempertahankan ataupun meningkatkan
perkembangan aspek fisik motoriknya, orang tua diharapkan untuk selalu
memperhatikan faktor- faktor yang dapat mempengaruhi perkembangan
aspek fisik motoriknya. Perkembangan fisik motorik perlu dilatih agar
dapat berkembang dengan optimal, dengan melakukan beberapa cara
yaitu sebagai berikut :
⬥Memberikan kesempatan belajar anak untuk mempelajari kemampuan
fisik motoriknya, agar ia tak mengalami kelambatan perkembangan.
⬥Memberikan kesempatan mencoba seluas-luasnya agar ia bisa
menguasai kemampuan fisik motoriknya, tetapi disertai pengawasan atau
control dari orang tua.
⬥Memberikan contoh yang baik, karena mempelajari dan
mengembangkan kemampuan fisik motoriknya lewat cara meniru, anak
perlu mendapat contoh (model) yang tepat dan baik.
⬥Memberikan bimbingan karena meniru tanpa bimbingan tak akan
mendapatkan hasil optimal. Ini penting agar anak dapat mengenali
kesalahannya.

You might also like