Laporan Supervisi Baru 2020-2021

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.
Mengacu pada Permendiknas Nomor : 13 Tahun 2007 menyatakan
bahwa seorang Kepala Sekolah harus menguasai Standar Kompetensi
Kepala Sekolah yang terdiri atas : kompetensi kepribadian, kompetensi
manajerial, kompetensi supervisi, kompetensi kewirausahaan dan
kompetensi sosial. Penjabaran kompetensi supervisi pada intinya adalah
supervisi akademis dimana langkah- langkah yang dilakukan adalah
merencanakan program supervisi akademik dalam rangka peningkatan
profesionalisme Pendidik , melaksanakan supervisi akademik terhadap
Pendidik dengan menggunakan pendekatan dan teknik supervisi yang
tepat serta menindaklanjuti hasil supervisi akademik terhadap Pendidik
dalam rangka peningkatan profesionalismenya.
Mencermati hasil analisis Program Supervisi Tahun pada SMK
Puspita Bangsa Ciputat secara umum ditemukan beberapa kelemahan
yang perlu diperbaiki bagi peningkatan kualitas pembelajaran sekaligus
peningkatan profesionalisme Pendidik , seperti : pengembangan indikator
dan materi pembelajaran, penggunaan metode pembelajaran yang belum
variatif, lemahnya penguasaan Pendidik dalam model-model pembelajaran
Supervisi Sekolah SMK Puspita Bangsa 2020 Hal: | 1

aktif, dan sebagainya. Karena itu dalam rangka melaksanakan tugas
Kepala Sekolah sebagai Supevisor/Penyelia maka perlu disusun program
supervisi yang secara menyeluruh dan sistematis menjabarkan rencana
kegiatan yang akan dilakukan serta apa tindak lanjut dari hasil supervisi
setelah kegiatan dilakukan agar terjadi perbaikan yang signifikan dalam
kegiatan akademis di SMK Puspita Bangsa Ciputat.
B. Fokus Masalah Supervisi Akademik
Landasan Hukum ;
1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003, tentang
Sistem Pendidikan Nasional;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005, Tentang
Pendidik Dan Dosen;
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 28 tahun 2010 tentang
Penugasan Pendidik sebagai Kepala Sekolah
4. Permendiknas Nomor 13 Tahun 2007 menyatakan bahwa seorang
Kepala Sekolah harus menguasai standar kompetensi kepala sekolah
5. Permendiknas Nomor 71 Tahun 2013 Tentang Kerangka Dasar dan
Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah
Kejuruan;

6. Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negera Republik Indonesia
No.18 Tahun 2010, tentang Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan
Pelatihan.
7. Permendiknas Nomor 54 tahun 2013, tentang Standar Kompetensi
Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah;
8. Permendiknas Nomor 65 tahun 2013 tentang Standar Proses
Pendidikan Dasar dan Menengah;
9. Permendiknas Nomor 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaian
Pendidikan;
10. Permendiknas nomor 28 tahun 2010 tentang Penugasan Pendidik
sebagai Kepala Sekolah
11. Permendiknas Nomor 13 tahun 2007 tentang kompetensi kepala
sekolah.
12. PP No. 19, dicantumkan yang telah diuubah menjadi PP No. 32, diubah
kembali menjadi No. 13 tahun 2020,
13. Perda No. 4 tahun 2012, tentang penyelenggaraan dan pengelolaan
pendidikan di Tangsel.
14. Permendibud dengan Nomor 719/P/2020 tentang Pedoman
Pelaksanaan Kurikulum Pada Satuan Pendidikan dalam Kondisi
Khusus. Permendikbud ini dikeluarkan pada tabggal 4 Agustus 2020.
Tentang sekolah dalam KOndisi khusus ini yang menengtukan adalah
Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah.

15. Revisi Kebijakan 4 Mentri NOMOR 01/KB/2020, NOMOR 516 TAHUN
2020, NOMOR HK.03.01/Menkes/363/2020, NOMOR 440-882 TAHUN
2020 dalam menyikapi KBM dimasa pandemi.
C. Tujuan dan sasaran Supervisi Akademik
Penyusunan Program Supervisi Tahun 2020-2021pada SMK
Puspita Bangsa Ciputat ini bertujuan sebagai berikut :
1. Acuan bagi pelaksanaan kegiatan supervisi di lingkungan SMK Puspita
Bangsa Ciputat
2. Meningkatkan profesionalisme Pendidik dalam melaksanakan tugas
pokok dan fungsinya sebagai pendidik
3. Meningkatkan kualitas proses pembelajaran pada setiap mata pelajaran
yang bermuara pada peningkatan kualitas tamatan.
4. Selain supervisi akademis , program supervisi ini juga dilengkapi
dengan supervisi manajerial pada setiap unit kegiatan di lingkungan
SMK Puspita Bangsa Ciputat yang merupakan supervisi internal dalam
rangka meningkatkan kualitas pengelolaan unit kegiatan dan
administrasi sekolah
D. Tugas pokok / Ruang lingkup Supervisi Akademik
Adapun ruang lingkup Program Supervisi Tahun 2020-2021 pada SMK
Puspita Bangsa Ciputat adalah :

1. Supervisi Akademis :
a. Pengembangan Silabus/ Perumusan Indikator
b. Pengembangan RPP/Materi Pembelajaran
c. Peningkatan Penguasaan Metode Pembelajaran
d. Peningkatan Penguasaan Model Model Pembelajaran
e. Peningkatan Penguasaan Sistem Penilaian Hasil Belajar
f. Pelaksanaan Pembelajaran
g. BK/Pengembangan Diri
2. Supervisi Internal Manajerial :
a. Administrasi Tata Usaha
b. Kurikulum
c. Kesiswaan/Ekstra Kurikuler
d. Sarana/Prasarana
e. Humas/Hubungan Industri
f. Perpustakaan
g. Koperasi Sekolah/Koperasi Siswa
h. Lingkungan/Budaya Sekolah

BAB II
KERANGKA BERPIKIR DAN PEMECAHAN MASALAH
A. KERANGKA BERPIKIR
Siklus Kerangka perpikir pengawasan dan pemecahan masalah
yang ditemukan dalam pelaksanaan pengawasan sekolah sebagai
berikut .
1. Kegiatan pengawasan sekolah diawali dengan penyusunan
program kerja yang dilandasi oleh hasil pengawasan pada triwulan
sebelumnya. Dengan berpedoman pada program kerja yang
disusun, dilaksanakan kegiatan inti pengawasan meliputi
penilaian, pembinaan, dan pemantauan pada setiap komponen
sistem pendidikan di sekolah binaannya.
2. Pada tahap berikutnya dilakukan pengolahan dan analisis data
hasil penilaian, pembinaan, dan pemantauan dilanjutkan dengan
evaluasi hasil pengawasan dari setiap sekolah dan dari semua
sekolah binaan.
3. Berdasarkan hasil analisis data, disusun laporan hasil
pengawasan yang menggambarkan sejauh mana keberhasilan
tugas pengawas dalam meningkatkan kualitas proses dan hasil
pendidikan di sekolah binaannya.

4. Sebagai tahap akhir dari satu siklus kegiatan pengawasan sekolah
adalah menetapkan tindak lanjut untuk program pengawasan tahun
berikutnya. Tindak lanjut pengawasan diperoleh berdasarkan hasil
evaluasi komprehensif terhadap seluruh kegiatan pengawasan
dalam satu periode.
B. PEMECAHAN MASALAH
Optimalisasi pencapaian satuan pendidikan dapat terwujud jika
seluruh proses yang mencakup perencanaan, pelaksanaan, monitoring,
evaluasi dan pelaporannya dapat terlaksana secara intens, komprehensif
dan terjadwal.
Sekolah dan Dinas Pendidikan seyogyanya memiliki kemampuan
dalam membuat kebijakan dan program yang terarah dan tepat sasaran
dengan memaksimalkan kekuatan (strength) dan peluang (opportunity)
yang dimiliki serta menanggulangi kelemahan dan ancaman yang mungkin
dapat menjadi factor penghambat. Karena setiap satuan pendidikan
haruslah memiliki team work yang kompak, cerdas dan dinamis serta
adanya partisipasi yang tinggi dari seluruh warga sekolah. Setiap mereka
wajib membekali diri dengan pengetahuan dan keterampilan, baik
akademik maupun manajerial yang dapat mereka peroleh melalui
pendidikan dan latian, workshop maupun pengkajian dari pustaka dan
dokumentasi.

Sungguh pun demikian dalam kenyataannya tidak semua warga
sekolah memiliki kemampuan dan kesempatan untuk kegiatan yang
dimaksud. Begitu pula dalam hal upaya pengembangan potensi diri melalui
studi pustaka pun ternyata belum dapat diharap banyak dan masih
membutuhkan motivasi eksternal. Dari realita di atas, maka peran
pengawas satuan pendidikan dalam menilai dan membina warga sekolah
memiliki arti yang teramat urgen.
Pemberian pembinaan, bimbingan dan motivasi yang dilakukan
secara intensif berkesinambungan merupakan solusi logis pencapaian
program dan acuan dalam upaya mewujutkan target secara maksimal.
Untuk itu pengawas pembina dalam memecahkan masalah yang
terjadi disekolah binaan manajerial maupun akademik berdasarkan
kerangka pikir diatas mencoba dengan menggunakan supervisi model
GROW-ME.

BAB III
PENDEKATAN DAN METODE SUPERVISI
A. Waktu dan Sasaran
1. Waktu
Waktu pelaksanaan supervisi adalah dari bulan Agustus sampai
dengan bulan September 2020.
2. Sasaran
Sasaran supervisi dikelompokan pada manejerial pada pendidik
binaan di SMK Puspita Bangsa Ciputat, sebanyak 15 pendidik mata
pelajaran di masa pandemi Covid-19.
B. Faktor yang disupervisi
1. Aktivitas dan kompetensi pendidik, dalam pembuatan bahan ajar melalui
supervisi model GROW-ME di masa pandemi covid-19.
2. Aktivitas dan profesionlisme pendidik dalam melaksanakan proses
pembelajaran melalui supervisi model GROW-ME di masa pandemi
covid-19.

C. Instrumen yang digunakan
Instrumen yang digunakan dalam supervisi untuk supervisi akademik
instrumen yang digunakan adalah instrumen pembinaan. Ada beberapa
indikator yang digunakan serta sistim penilaian dengan beberapa kategori
yaitu, kurang (50-54), cukup (55-69), baik (70-85) dan amat baik (86-100).
Sangat mampu untuk proses pembelajaran.
D. Teknik Analisa Data
Dalam rangka menyusun dan mengelola data yang terkumpul
sehingga dapat menghasilkan suatu kesimpulan yang dapat dipertanggung
jawabkan maka digunakan analisis data kuantitatif dan data kualitatif.
Cara perhitungannya adalah (1) merekapitulasi hasil supervisi (2)
menghitung jumlah skor dan presentasi yang dicapai oleh masing masing
Pendidik (3) menentukan jumlah Pendidik yang telah mencapai kategori
kurang, cukup, baik dan amat baik untuk pembuatan bahan ajar.

BAB IV
HASIL SUPERVISI DAN PEMBAHASAN
A. HASIL SUPERVISI
1. Manejerial
Hasil pemantauan Supervisi manejerial ini dilakukan untuk merumuskan
masalah masalah yang terjadi di SMK Puspita Bangsa Ciputat dengan
temuan melalui identifikasi permasalahan pendidik binaan dengan
penyelesaiannya diserahkan pada sekolah dan instansi terkait sebab
menyangkut pada kebijakan KBM di masa pandemi Covid-19.
Hasil supervisi awal
No. Nama Pendidik Aspek Temuan Keterangan

Masih ada siswa
Keberadaan dlm
yang belum
Pemanfaatan satu kelas
terpantau dalam
Sarana prasara sesuai kuota
proses
siswa
pembelajaran
1. Siti Zulaiha, S.E.
Sekolah telah
memiliki system TIK Memanfaatkan
Pemanfaatan
yang cukup tetapi Pendidik untuk
TIK
tdk dimanfaatkan menjadi Petugas
dengan maksimal
Masih ada siswa
Keberadaan dlm
yang belum
Pemanfaatan satu kelas
terpantau dalam
Sarana prasara sesuai kuota
proses
siswa
pembelajaran
2. Hj. Umi Solikah, S.Pd.
Sekolah telah
memiliki system TIK Memanfaatkan
Pemanfaatan
yang cukup tetapi Pendidik untuk
TIK
tdk dimanfaatkan menjadi Petugas
dengan maksimal

Pemanfaatan Keberadaan dlm
Masih ada ruangan
3. Sarana prasara satu kelas
Gustrio Linda, S.Si. yang dimanfaatkan
dan Ruang sesuai kuota
tdk sesuai fungsinya
Praktek siswa
Masih ada siswa
yang belum Memanfaatkan
Pemanfaatan
4. Sartika Novita, S.E. terpantau dalam Pendidik untuk
TIK
proses menjadi Petugas
pembelajaran
2. Supervisi Akademik
Sesuai dengan hasil temuan pada supervise awal permasalahan
yang dihadapi oleh Pendidik mata pelajaran adalah pemanfaatan bahan
ajar dan proses Pelaksanaan pembelajaran, maka supervisi akademik
difokuskan pada pembinaan yang mencakup dua hal yaitu :pembuatan
bahan ajar, Pembinaan Pelaksanaan proses pembelajaran. Berdasarkan
hasil identifikasi supervisi akademik permasalahan yang ada pada setiap
Pendidik mata pelajaran adalah sebagai berikut.
1. Hasil identifikasi supervisi akademik terdahulu .
Tabel 4.2
Kotegori
No. Indikator
Amat Baik Baik Cukup Kurang
A. Penggunaan bahan ajar
1 Pendidik memilih bahan ajar
4 1
yang sesuai dengan KD
2 Pendidik memformulasikan
bahan ajar yang sesuai
5 -
dengan karasteristik
Pendidik .
3 Pendidik menyusun bahan
ajar secara runut, logis, 3 2
kontekstual dan mutakhir

B. Proses Pembelajaran
1 Kemampuan memulai
5 -
pembelajaran secara efektif
2 Penguasaan materi
5 -
pelajaran
3 Pendekatan/strategi
3 2
pembelajaran
4 Pemanfaatan sumber
4 1
belajar/media pembelajaran
5 Pembelajaran yang memicu
dan memelihara ketertiban 5 -
siswa
6 Penggunaan Bahasa 5 -
7 Kemampuan mengakhiri
4 1
pembelajaran
Berdasarkan data tersebut diatas maka alternatif pemecahan masalah
supervisi akademik adalah melalui supervisi model GROW-ME.
2. Rencana Pelaksanaan Supervisi Akademik model GROW-ME
Berdasarkan permasalahan yang ada pada supervisi terdahulu
maka permasalahan yang ada direncanakan diatasi dengan dua kali
pembinaan dengan rancangan pelaksanaan supervisi sebagai berikut:
No. Rencana Pelaksanaan S.A. GROW-ME Manfaat

1 a. Perencanaan
1. Merumuskan cara untuk mengatasi Memiliki rencana super-
masalah visi dan instrumen
2. Membuat rancangan SA model
GROW-ME dg instrumen disekolah
b. Implementasi supervisi model GROW- Pendidik mengetahui
ME pada Pendidik -Pendidik binaan: perma-salahannya
1. Semua Pendidik menulis masalah
dalam pemanfaatan bahan ajar dan
proses pembelajaran

2. Pendidik menentukan tujuan pembinaan Memiliki target pencapaian
Pendidik melaksanakan evaluasi diri Mengetahui kondisi

nyata Pendidik
4. FGD menentukan solusi untuk mencapai Menentukan tindakan
tujuan pembinaan dalam pembinaan
5. Bimbingan terhadap Pendidik -Pendidik Memiliki program pem-
merencanakan langkah langkah dalam binaan
pembinaan
6. Bimbingan pelaksanaan supervisi untuk Pelaksanaan pembinaan
mencapai tujuan pembinaan
7. Pengawas mengadakan monitoring dgn Memiliki data hasil moni-
melaksanakan supervisi untuk mencapai toring
tujuan pembinaan
8. Evaluasi,analisis dan tindak lanjut hasil
supervise
c. Pengamatan aktifitas Pendidik selama Mengetahui respon
pelaksanaan supervisi model GROW- Pendidik terhadap hasil
ME pem-binaan
d.Refleksi dan evaluasi pelaksanaan Mengetahui
supervisi model GROW-ME meng- keberhasilan dan hal-hal
gunakan instrumen yang ada dengan yang perlu diperhatikan
menggunakan skala Linkert. dalam supervisi model
GROW-ME
3. Pelaksanaan Supervisi Akademik model GROW-ME
Pelaksanaan Supervisi Akademik model GROW-ME pada dua
kegiatan yaitu pada kegiatan pembuatan bahan ajar dan pelaksanaan
pembelajaran dengan melaksanakan dua tahap observasi.
a. Pembuatan bahan ajar.
Hasil observasi terhadap Pendidik Pendidik mata pelajaran mata
pelajarandi SMK Puspita Bangsa Ciputat selama supervisi Model

GROW-ME tahap 1 untuk pembuatan bahan ajar dapat dilihat pada tabel
4.3 di bawah ini.
Tabel 4.3
Kotegori
No. Indikator
Amat baik Baik Cukup Kurang
1 Pendidik memilih bahan
ajar yang sesuai dengan 2 3 -
KD
2 Pendidik
memformulasikan bahan
2 3 -
ajar yang sesuai dengan
karasteristik Pendidik .
3 Pendidik menyusun
bahan ajar secara runut,
4 1 -
logis, kontekstual dan
mutakhir
Hasil obsevasi tahap 1
Tahap pertama setelah dilaksanakan supervisi akademik terhadap 5 orang
Pendidik mata pelajaran didapatkan hasil sebagai berikut:
a. Pendidik yang memilih bahan ajar yang sesuai untuuk tiap KD
yang termasuk dalam kategori sangat baik 0 orang, baik 2 orang, cukup
3 orang.
b. Pendidik memformulasikan bahan ajar sesuai dengan karasteristik
Pendidik yang termasuk dalam kategori sangat baik 0 orang, baik 2
orang, 3 cukup orang
c. Pendidik menyusun bahan ajar secara runut, logis, kontektual dan
mutakhir pada tiap KD yang termasuk dalam kategori sangat baik 0
orang, baik 4 orang, cukup 1 orang

Hasil observasi terhadap Pendidik -Pendidik mata pelajaran biologi
disekolah selama supervisi Model GROW-ME tahap 2 untuk pembuatan
bahan ajar dapat dilihat pada tabel 4.4 dibawah ini.
Tabel 4.4
Kotegori
No Indikator
1 Pendidik memilih bahan
ajar yang sesuai dengan 4 1 -
KD
2 Pendidik
memformulasikan bahan
3 2 -
ajar yang sesuai dengan
karasteristik Pendidik .
3 Pendidik menyusun bahan
ajar secara runut, logis, 5 - -
kontekstual dan mutakhir
Hasil Observasi tahap 2
Tahap kedua setelah dilaksanakan supervisi akademik model GROW-ME
terhadap 5 orang Pendidik mata pelajaran didapatkan hasil sebagai
berikut:
a. Pendidik yang memilih bahan ajar yang sesuai untuuk tiap KD
yang termasuk dalam kategori sangat baik 0 orang,4 orang, 1 cukup
b. Pendidik memformulasikan bahan ajar sesuai dengan karasteristik
Pendidik yang termasuk dalam kategori baik 3 orang,cukup orang,

c. Pendidik menyusun bahan ajar secara runut, logis, kontektual dan
mutakhir pada tiap KD yang termasuk dalam kategori sangat baik 0
orang,baik 5 orang, cukup 0 orang
b. Proses Pembelajaran
Ø Hasil observasi terhadap Pendidik Pendidik mata pelajaran di SMK
Puspita Bangsa Ciputat selama supervisi Model GROW-ME tahap 1
untuk pelaksanaan proses pembelajaran dapat dilihat pada tabel 4.5
dibawah ini.
TABEL 4.5
Kotegori
No Indikator
Amaik baik Baik Cukup Kurang
1 Kemampuan memulai
pembelajaran secara 1 3 1 -
efektif
2 Penguasaan materi
2 2 1 -
pelajaran
1 3 1 -
pembelajaran
belajar/media 4 1 - -
pembelajaran
5 Pembelajaran yang
memicu dan memelihara 3 2 - -
ketertiban siswa
6 Penggunaan Bahasa 5 - - -
5 - - -
pembelajaran

Tahap kesatu setelah dilaksanakan supervisi akademik model GROW-ME
terhadap 5 orang Pendidik mata pelajaran didapatkan hasil sebagai berikut.
a. Kemampuan memulai pembelajaran secara efektif diperoleh data sebagai
berikut kategori amat baik 1 orang, baik 3 orang,cukup 1 orang
b. Penguasaan materi pelajaran diperoleh data sebagai berikut, kategori amat
baik 2 orang, baik 2 orang, cukup 1 orang.
c. Pendekatan/strategi pembelajaran diperoleh data sebagai berikut, kategori
amat baik 1 orang, baik 3 orang, cukup 1 orang.
d. Pemanfaatan sumber belajar/media pembelajaran diperoleh data sebagai
berikut, kategori amat baik 4 orang, baik 1 orang, cukup 0 orang
e. Pembelajaran yang memicu dan memelihara ketertiban siswa diperoleh
data sebagai berikut kategori amat baik 3orang, baik 2 orang,cukup 0 orang
f. Penggunaan bahasa diperoleh data sebagai berikut kategori amat baik 5
orang, baik 0 orang
g. Kemampuan mengakhiri pembelajaran diperoleh data sebagai berikut
kategori amat baik 5orang, baik 0orang,cukup 0 orang
Ø Hasil observasi terhadap Pendidik Pendidik mata pelajaran biologi
disekolah selama supervisi Model GROW-ME tahap 2 untuk proses
pembelajaran dapat dilihat pada tabel 4.6 dibawah ini.

TABEL 4.6
Kotegori
No Indikator
1 Kemampuan memulai
pembelajaran secara 5 - - -
efektif
2 Penguasaan materi
4 1 - -
pelajaran
3 2 - -
pembelajaran
belajar/media 4 1 - -
pembelajaran
5 Pembelajaran yang
memicu dan memelihara 3 2 - -
ketertiban siswa
6 Penggunaan Bahasa 5 0 - -
5 0 - -
pembelajaran
Tahap kedua setelah dilaksanakan supervisi akademik model GROW-ME
terhadap 5 orang Pendidik mata pelajaran didapatkan hasil sebagai berikut.
a. Kemampuan memulai pembelajaran secara efektif diperoleh data sebagai
berikut kategori amat baik 5 orang, baik 0 orang,cukup 0 orang

b. Penguasaan materi pelajaran diperoleh data sebagai berikut, kategori amat
baik 4 orang, baik 1 orang, cukup 0 orang.
c. Pendekatan/strategi pembelajaran diperoleh data sebagai berikut, kategori
amat baik 3orang, baik 2 orang, cukup 0 orang.
d. Pemanfaatan sumber belajar/media pembelajaran diperoleh data sebagai
berikut, kategori amat baik 4 orang, baik 1 orang, cukup 0 orang.
e. Pembelajaran yang memicu dan memelihara ketertiban siswa diperoleh
data sebagai berikut kategori amat baik 3 orang, baik 2 orang,cukup 0
orang.
f. Penggunaan bahasa diperoleh data sebagai berikut kategori amat baik 5
orang, baik 0 orang.
g. Kemampuan mengakhiri pembelajaran diperoleh data sebagai berikut
kategori amat baik 5 orang, baik 0 orang,cukup 0 orang.
B. PEMBAHASAN HASIL SUPERVISI
1. Pembuatan Bahan Ajar
Memperhatikan fakta yang ada di sekolah melalui observasi terhadap
pendidik mata pelajaran pada tahap awal dan membandingkan
tahapan tahapan pembinaan yang dilakukan oleh pengawas dengan
menggunakan metode supervisi dengan model GROW-ME dapat
diperoleh informasi mengenai pembuatan bahan ajar yang dibuat oleh
Pendidik sebelum supervisi model GROW-ME dan sesudah supervisi

model GROW-ME didapatkan gambaran seperti pada grafik dibawah
ini:
1) Pendidik memilih bahan ajar yang sesuai dengan Kompetensi
Dasar
2) Data awal dari hasil supervisi terhadap Pendidik mata pelajaran
dalam memilih bahan ajar yang sesuai dengan kompetensi dasar
dapat disimpulkan sebagai berikut, yang kurang baik memilih
berjumlah 0 orang,cukup 1 orang,baik 3 orang dan amat baik 1
orang namun setelah supervisi dengan model GROW-ME
sebanyak 2 kali terjadi peningkatan seperti yang terjadi pada
supervisi model GROW-ME ke1 dengan rincian data sebagai
berikut pada pernyataan cukup meningkat menjadi 0 orang
Pendidik ,baik 4 orang dan amat baik 1 orang, sedang pernyataan
kurang sudah tidak ada lagi demikian halnya pada supervisi
GROW-ME 2 pernyataa kurang dan cukup juga sudah tidak ada
yang ada tinggal baik dan amat baik yang baik mencapai 4 orang
sedang amat baik 1 orang hal ini hal yang seperti ini sangat
diharapkan yaitu terjadi perubahan sikap Pendidik terhadap dan
peningkatan kompetensi Pendidik dalam memili bahan ajar yang
sesuai dengan kompetensi dasar
3) Pendidik mengformulasikan bahan ajar sesuai dengan
karasteristik Pendidik

4) Data awal dari hasil supervisi terhadap Pendidik mata pelajaran
dalam mengformulasikan bahan ajar yang sesuai deigan
karasteristik Pendidik dapat disimpulkan sebagai berikut, yang
kurang baik menformulasikan berjumlah 0 orang,cukup 2
orang,baik 2 orang dan amat baik 1 orang namun setelah supervisi
dengan model GROW-ME sebanyak 2 kali terjadi peningkatan
seperti yang terjadi pada supervisi model GROW-ME ke1 dengan
rincian data sebagai berikut pada pernyataan cukup meningkat
menjadi 0 orang Pendidik ,baik 4 orang dan amat baik 1orang,
sedang pernyataan kurang sudah tidak ada lagi demikian halnya
pada supervisi GROW-ME 2 pernyataan kurang dan cukup juga
sudah tidak ada yang ada tinggal baik dan amat baik, yang baik
mencapai 4 orang sedang amat baik 1 orang hal yang seperti ini
sangat diharapkan yaitu terjadi perubahan sikap Pendidik terhadap
dan peningkatan kompetensi Pendidik dalam menformulasikan
bahan ajar yang sesuai dengan karasteristik Pendidik .
2. Pendidik Menyusun Bahan Ajar Secara Runut, Logis,
Kontekstual
Data awal dari hasil supervisi terhadap Pendidik mata pelajaran
dalam mengformulasikan bahan ajar yang sesuai deigan
karasteristik Pendidik dapat disimpulkan sebagai berikut, yang

kurang baik menformulasikan berjumlah 0 orang, cukup 2 orang,baik
3 orang dan amat baik 0 orang namun setelah supervisi dengan
model GROW-ME sebanyak 2 kali terjadi peningkatan seperti yang
terjadi pada supervisi model GROW-ME ke1 dengan rincian data
sebagai berikut pada pernyataan cukup meningkat menjadi 0 orang
Pendidik ,baik 4 orang dan amat baik 1 orang, sedang pernyataan
kurang sudah tidak ada lagi demikian halnya pada supervisi GROW-
ME 2 pernyataan kurang dan cukup juga sudah tidak ada yang ada
tinggal baik dan amat baik, yang baik mencapai 4 orang sedang
amat baik 1orang hal yang seperti ini sangat diharapkan yaitu terjadi
perubahan sikap Pendidik terhadap dan peningkatan kompetensi
Pendidik dalam menformulasikan bahan ajar yang sesuai dengan
karasteristik Pendidik
Proses Pembelajaran
Memperhatikan fakta yang ada di sekolah melalui observasi
terhadap Pendidik Pendidik mata pelajaran biologi pada tahap awal
dan membandingkan tahapan tahapan pembinaan yang dilakukan oleh
pengawas dengan menggunakan metode supervisi dengan model
GROW-ME dapat diperoleh informasi mengenai proses
pembelajaran yang terlaksana oleh Pendidik sebelum supervisi model

GROW-ME dan sesudah supervisi model GROW-ME didapatkan
gambaran seperti pada grafik dibawah ini:
Data awal dari hasil supervisi terhadap Pendidik mata pelajaran
dalam proses kegiatan pembelajaran terjadi peningkatan pada setiap
indikator hal tersebut dapat dilihat pada grafik diatas terjadi peningkatan
kompetensi Pendidik mata pelajaran biologi memlalui supervisi GROW-
ME 1 dan supervisi GROW-ME kedua.

BAB V
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. KESIMPULAN
Berdasarkan uraian pada bab sebelumnya dapat ditarik kesimpulan
bahwa tupoksi Kepala Sekolah sebagai pengawas sekolah melakukan
penilaian , pembinaan dan pemantauan yang dilaksanakan secara intens
dan berkesinambungan melalui pendekatan dan berbagai metode yang
sesuai dapat meningkatkan hasil kepengawasan baik akademik maupun
managerial .
B. REKOMENDASI
Bagi Pemangku kepentingan di tingkat Kota :
1. Untuk Peningkatan kinerja Pendidik :
a. Untuk meningkatkan kinerja Pendidik , pemangku kepentingan
tingkat Kabupaten/Kota perlu membuat kebijakan tentang
pemenuhan standar sarana dan prasarana Seperti yang segera
dipenuhi RKB Ruang multi media, Lap Top, LCD, Internet yang
memadai.
b. Bimtek tentang bahan ajar sangat diperlukan dalam rangka
meningkatkan kemampuan Pendidik dalam membuat bahan ajar

agar PBM di masa pandemic covid-19 dapat berjalan sebagai mana
mestinya
2. Untuk Pemenuhan 8 (delapan standar nasional pendidikan)
Dinas pendidikan dalam upaya pemberian grant/bentuk bantuan
apapun ke sekolah agar melibatkan dan berkordinasi dengan Kepala
Sekolah karena Kepala Sekolah yang bertugas sebagai Pengawas
yang lebih mengetahui kondisi sebenarnya di sekolah. Hal ini sangat
penting karena banyak sekolah yang semestinya wajib mendapat
bantuan ternyata bantuan itu diberikan ke sekolah yang mestinya tidak
perlu .
Bagi Kepala sekolah
1. Meningkatkan intensitas supervisi pelaksanaan pembelajaran utamanya
pemanfaatan bahan ajar yang digunakan oleh Pendidik
2. Meningkatkan intensitas supervise akademik /kunjungan kelas untuk
mengetahui penampilan pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan
Pendidik sebagai bentuk implementasi penyusunan RPP.
3. Memotivasi Pendidik untuk senantiasa berkreasi,inovasi agar Pendidik
senantiasa dapat membuat bahan ajar yang:
a. Sesuai dengan Kompetensi dasar

b. Mampu mengformulasikan bahan ajar yang sesuai dengan karasteristik
Pendidik
c. Dapat menyusun bahan ajar secara runut,logis,kontekstual.
Lampiran-lampiran :

E. SUPERVISI MANAJERIAL DAN AKADEMIK
1. MENGIDENTIFIKASI PERMASALAHAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Puspita Bangsa Ciputat

Nama Pendidik : UMI SOLIKAH, S.Pd
Kelas : XII.KPWT (Gasal)
Mata pelajaran : Bahasa Indonesia
Tanggal/waktu supervisi akademik : Selasa, 25 Agustus 2020
No. Aspek yang di Identifikasi Masalah yang ditemukan Alternatif
pemecahan masalah
1. Perangkat Pembelajaran Perangkat pembelajaran Perlu memanfaatkan
menggunakan media media pembelajaran
social (WA) yang dinilai secara online yang
kurang komunikatif. lebih komunikatif.
2 Proses pembelajaran Masih menggunakan Perlu memfariasikan
metoda yang menunjukkan metoda dalam KBM.
lebih banyaknya keaktifan sehingga, proses
Pendidik dalam KBM di pembelajaran di
masa pandemi covid-19. masa pandemi
Tujuan Pembelajaran tidak covid-19 tidak
disampaikan diawal monoton.
pembelajaran. Evaluasi proses
pembelajaran
berdasarkan
sekenario bahan ajar.
3 Penilaian hasil Belajar Kurangnya persiapan Agar LKS
Pendidik dalam dipersiapkan
memfasilitasi siswa berdasarkan
dengan LKS. kompetensi yang
Penilaian secara kolosal. diberikan.
Tangerang Selatan, 25 Agustus 2020

Kepala SMK Puspita Bangsa,
Samsi, S.Pd

MENGIDENTIFIKASI PERMASALAHAN PEMBELAJARAN

Nama Pendidik : GUSTRIO LINDA, S.SI
Kelas : XII.KPWT (Gasal)
Mata pelajaran : Matematika
Tanggal/waktu supervisi akademik : Rabu, 26 Agustus 2020
No. Aspek yang di Masalah Yang Alternatif Pemecahan
Identifikasi Ditemukan
Masalah
1 Perangkat Pembelajaran Perangkat pembelajaran
lengkap tidak ditemukan
permasalah
2 Proses pembelajaran Pembelajaran online sulit Penyampaian tujuan
diterima oleh siswa pembelajaran yang
dikarenakan sumber rinci, dan menggunakan
pembelajaran yang kurang pembelajaran berbasis
berfariasi. kontekstual.
Tidak berikan kesempatan Pemberian bahan ajar
siswa dalam proses yang dapat diamati
mengamati bahan ajar terlebih dahulu sebelum
diawal pembelajaran. pembahasan materi.
3 Penilaian hasil Belajar Penilaian pembelajaran Sebaiknya penilaian
tidak dilangsungkan dilangsungkan dengan
berdasarkan LK yang memperhatikan
disiapkan. penilaian personal.

Samsi, S.Pd


Nama Pendidik : SITI ZULAIHA, S.E.
Kelas : XII. BDP
Mata pelajaran : Bisnis Online
Tanggal/waktu supervisi akademik : Sabtu, 29 Agustus 2020
Masalah Yang Alternatif Pemecahan
No Aspek yang di Identifikasi
Ditemukan Masalah
1 Perangkat Pembelajaran Perangkat
pembelajaran
menggunakan google
classroom dan tidak
ditemukan permasalah
2 Proses pembelajaran Proses pembelajaran Sebaiknya proses
dilangsungkan secara pembelajar
online tanpa adanya memanfaatkan alat bantu
alat bantu ajar yang yang berfariasi, atau
kurang menambah dapat menggunakan
siswa lebih tertarik gambar atau ilustrasi
dalam belajar. yang menjelaskan materi.
3 Penilaian hasil Belajar Kurangnya keterlibatan Pengaturan waktu
siswa dalam proses sebaiknya disesuaikan,
pembelajaran, penilaian agar mendapatkan
dilakukan pada saat kesempatan dalam
proses penalaran. proses penilaian.

Samsi, S.Pd


Nama Pendidik : SARTIKA NOVITA, S.E.
Kelas : X. AKL (Gasal)
Mata pelajaran : Akuntansi Dasar
Tanggal/waktu supervisi akademik : Senin, 31 Agustus 2020
Alternatif Pemecahan
No Aspek yang di Masalah yang ditemukan
Masalah
Identifikasi
1 Perangkat Pembelajaran Perangkat pembelajaran
menggunakan Google
Class Room dan tidak
ditemukan permasalah
2 Proses pembelajaran Pembelajaran Penerapan student
dilangsungkan dengan center lebih membantu,
online menunjukkan agar terciptanya
keaktifan Pendidik yang pembelajaran yang
lebih dominan, sehingga interaktif.
siswa kurang
mendapatkan kesempatan
untuk mempraktikan teori
yang diberikan.
3 Penilaian hasil Belajar Tidak semua siswa Penilaian dapat
mendapatkan kesempatan dilakukan pada
unjuk kerja yang sesuai kesempatan
dengan SOP. berikutnya.

Samsi, S.Pd

JADWAL SUPERVISI AKADEMIK
SMK PUSPITA BANGSA CIPUTAT
TAHUN PELAJARAN 2020/2021
No. Hari/Tanggal Nama Guru Mapel Kelas

1 25 Agustus 2020 Umi Solikah, S.Pd Bahasa Indonesia XII.KPWT
Siti Zulaiha, S.E. Produktif
2 29 Agustus 2020 XII.BDP
Pemasaran
Anisa Kunti M, S.Pd Produktif
3 11 September 2020 XII.KPWT
Perhotelan
Kamaludin Jumaidi,
4 15 September 2020 Produktif RPL XII.RPL
S.Kom
5 17 September 2020 Ilham Ramadhon, S.Pd Penjaskes XII.BDP
6 26 Agustus 2020 H. Mulyono, S.E. Kewirausahaan XII.KPWT
7 31 Agustus 2020 Sartika Novita, S.E. Produktif Akuntansi X.AKL
8 04 September 2020 Eva Vadillah, S.E. Perkantoran XII.OTKP
9 10 September 2020 Mawardi, S.Pd.I PAI XI.KPWT
Ashim Baha El Haq,
10 13 September 2020 PKN XI.KPWT
S.Hi
11 26 Agustus 2020 Abi Lia Yani, S.Pd Bahasa Jepang X.OTKP
Sriyono, S.Pd Produktif
12 31 Agustus 2020 XII.OTKP
Perkantoran
13 05 September 2020 Yolanda Silvia A, S.Pd IPA X.KPWT
14 09 September 2020 Afrizal Zainudin, S.S. Bahasa Indonesia X.AKL
15 26 Agustus 2020 Gustrio Linda, S.Si Matematika XI.OTKP
16 28 Agustus 2020 Andika Rahman, S.E Kewirausahaan XI.KPWT
17 31 Agustus 2020 Marjono, S.Pd PKN XII.BDP
18 06 September 2020 Lili Maliah, S.Ag Seni Budaya X.OTKP
19 09 September 2020 Tiwi Oktaviani, S.Pd Bahasa Inggris XI.OTKP
Andri Suryo Hananto,
20 29 Agustus 2020 Produktif RPL XII.RPL
S.Kom
Sefly Oktavia, S.H,
21 31 Agustus 2020 Sejarah Indonesia X.RPL
S.Pd
Bandu Mardriarso, S.E. Produktif
Perhotelan
Intan Firlianti, S.Pd Produktif
Perhotelan

Tangerang Selatan, 4 November 2020
SAMSI, S.PD
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Melaksanakan Supervisi Akademik Penyusunan dan Penelaahan Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran
Tujuan Kegiatan:
Melalui diskusi kelompok Pendidik mampu menyusun RPP yang

menerapkan pendekatan saintifik sesuai model belajar yang relevan dan
menelaah RPP untuk perbaikan.
Langkah Kegiatan:
1. Pelajari prinsip-prinsip penyusunan RPP.

2. Siapkan dokumen Surat Edaran Kemdikbud No. 15 Tahun 2020.
3. Telaah RPP yang telah dibuat Pendidik sesuai dengan prinsip-prinsip
pengembangannya, komponen-sistematika RPP*) dan format RPP**)yang
tersedia.
4. Setelah selesai, telaah kembali RPP yang disusun menggunakan format
telaah RPP untuk kesempurnaan RPP yang telah disusun Pendidik .
Catatan:
*) Komponen-sistematika RPP yang ada di dalam modul sesuai dengan

Surat Edaran Kemendikbud No. 15 Tahun 2020 tentang pembelajaran
jarak jauh.

**) Format RPPdikembangkan sesuai sistematika RPP pada Permendikbud,
lay out tidak harus sama tetapi diharapkan disusun dengan rapih,
sistematis dengan kalimat yang singkat, jelas dan mudah difahami.

Samsi, S,Pd
FORMAT PENELAAHAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Materi Pelajaran : Bahasa Indonesia

Topik/Tema : Menganalisis Teks Iklan
Berilah tanda cek ( V) pada kolom skor (1, 2, 3 ) sesuai dengan kriteria yang
tertera pada kolom tersebut! Berikan catatan atau saran untuk perbaikan
RPP sesuai penilaian Anda!
Komponen Hasil Penelaahan dan Skor
No Catatan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 1 2 3
Tidak Kurang Sudah
A. Identitas Mata Pelajaran
Ada Lengkap Lengkap
1. Satuan pendidikan, mata pelajaran/tema, 
kelas/ semester dan alokasi waktu.
B. Pemilihan Kompetensi Tidak Kurang Sudah
Ada Lengkap Lengkap
1. Kompetensi Inti 
2. Kompetensi dasar 
Tidak Sesuai Sesuai
C. Perumusan Indikator
Sesuai Sebagian Seluruhnya
1. Kesesuaian dengan KD. 
2. Kesesuaian penggunaan kata kerja 
operasional dengan kompetensi yang
diukur.
3. Kesesuaian dengan aspek sikap, 
pengetahuan, dan keterampilan.
Tidak Sesuai Sesuai
D. Pemilihan Materi Pembelajaran
1. Kesesuaian dengan KD 
2. Kesesuaian dengan karakteristik 
Pendidik .

No Catatan
3. Kesesuaian dengan alokasi waktu. 
Tidak Sesuai Sesuai
E. Pemilihan Sumber Belajar
1. Kesesuaian dengan KI dan KD. 
2. Kesesuaian dengan materi 
pembelajaran dan pendekatansaintifik.
Pendidik .
Tidak Sesuai Sesuai
F. Kegiatan Pembelajaran
1. Menampilkan kegiatan pendahuluan, 
inti, dan penutup dengan jelas.
2. Kesesuaian kegiatan dengan 
pendekatan saintifik.
3. Kesesuaian dengan sintak model 
pembelajaran yang dipilih
4. Kesesuaian penyajian dengan 
sistematika materi.
5. Kesesuaian alokasi waktu dengan 
cakupan materi.
Tidak Sesuai Sesuai
G. Penilaian
1. Kesesuaian dengan teknik penilaian autentik. 
2. Kesesuaian dengan instrumen penilaian 
autentik
3. Kesesuaian soal dengan dengan 
indikator pencapaian kompetensi.
4. Kesesuaian kunci jawaban dengan soal. 
5. Kesesuaian pedoman penskoran 
dengan soal.
Tidak Sesuai Sesuai
H. Pemilihan Media Belajar
1. Kesesuaian dengan materi pembelajaran 
2. Kesesuaian dengan kegiatan pada 
pendekatansaintifik.
Pendidik .
I. Pemilihan Bahan Pembelajaran Tidak Sesuai Sesuai
1. Kesesuaian dengan materi pembelajaran 
J. Pemilihan Sumber Pembelajaran Tidak Sesuai Sesuai
1. Kesesuaian dengan materi 
pembelajaran

No Catatan
3. Kesesuaian dengan karakteristik Pendidik . 
Jumlah
Samsi, S,Pd
Komentar/Rekomendasi terhadap RPP secara umum.
1. Tampilan muatan-muatan indikator belum optimal

2. Dalam pembuatan RPP perlu mencantumkan waktu
3. Daftar nilai harus ditandatangani oleh guru mata pelajaran sebagai bentuk
tanggungjawab terhadap mata pelajaran yang diampu
4. Instrumen/soal dan perintah kerja harus dicantumkan dalam RPP

Rubrik Penilaian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Rubrik penilaian RPP ini digunakan fasilitator untuk menilai RPP peserta yang
telah dikerjakan secara berkelompok.
Langkah-langkah penilaian RPP sebagai berikut.

1. Cermati format RPP dan telaah RPP yang akan dinilai!
2. Periksalah RPP dengan seksama
3. Berikan nilai setiap komponen RPP dengan cara membubuhkan tanda cek
(√) pada kolom pilihan skor (1 ), (2) dan (3) sesuai dengan penilaian Anda
terhadap RPP tersebut!
4. Berikan catatan khusus atau saran perbaikan setiap komponen RPP jika
diperlukan!
5. Setelah selesai penilaian, jumlahkan skor seluruh komponen!
6. Tentukan nilai RPP menggunakan rumus sbb:
Skor yang diperoleh

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = x 100%
90
PERINGKAT NILAI
Amat Baik ( A) 90 ≤ A ≤ 100
Baik (B) 75 ≤B < 90
Cukup (C) 60 ≤ C <74
Kurang (K) <60
83
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = x 100%
90
Nilai = 92,2

Samsi, S,Pd

Praktik Pelaksanaan Pembelajaran
Format Pengamatan Praktik Pelaksanaan Pembelajaran

TAHUN PELAJARAN 2020-2021
Nama Sekolah : SMK PUSPITA BANGSA CIPUTAT

Nama Pendidik : Umi Solikah, S.Pd.
Mata Pelajaran /Tema : Bahasa Indonesia
Kelas : XII.AP
Topik/Subtopik : Teks Iklan
Aspek yang Diamati
Kegiatan Pendahuluan Ya Tidak Catatan Saran Perbaikan
Apersepsi dan Motivasi
1 Mengondisikan suasana belajar yang 
menyenangkan
2 Mengaitkan materi sebelumnya dengan materi 
yang akan dipelajari
3 Menyampaikan manfaat materi 
pembelajaranyang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari
4 Menyampaikan garis besar cakupan materi 
Penyampaian kompetensi, rencana kegiatan dan
penilaian
1 Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai 
2 Menyampaikan garis besar kegiatan yang akan 
dilakukan
3. Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian 
yang akan digunakan
Kegiatan Inti
Penguasaan materi pembelajaran
1 Kemampuan menyesuaikan materi dengan 

kompetensi dasar
2 Kemampuan mengkaitkan materi dengan 
pengetahuan lain yang relevan, perkembangan
Iptek, dan kehidupan nyata.
3 Menyajikan pembahasan materi pembelajaran 
dengan tepat.
Penerapan strategi pembelajaran yang mendidik

1 Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan 
kompetensi yang akan dicapai
2 Menyajikan materi secara sistematis (mudah ke 
sulit, dari konkrit ke abstrak)
3 Menguasai kelas 
4 Melaksanakan pembelajaran yang 
menumbuhkan partisipasi aktif Pendidik dalam
mengajukan pertanyaan
mengemukakan pendapat
mengembangkan keterampilan Pendidik sesuai
dengan materi ajar
7 Melaksanakan pembelajaran yang bersifat 
kontekstual
menumbuhkan kebiasaan dan sikap positif
(nurturant effect)
9 Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan  Pengalokasian
waktu kurang
Manfaatkan waktu
sesuai perencanaan.
alokasi waktu yang direncanakan
sesuai.
Penerapan Pendekatan Saintifik
1 Memfasilitasi dan menyajikan kegiatan bagi 
Pendidik untuk mengamati
2 Memancing Pendidik untuk bertanya apa, 
mengapa dan bagaimana
3 Menfasilitasi dan menyajikan kegiatan bagi 
Pendidik untuk mengumpulkan informasi
Pendidik untuk mengasosiasikan data dan
informasi yang dikumpulkan
Pendidik untuk mengkomunikasikan
pengetahuan dan keterampilan yang
diperolehnya
Pemanfaatan media/sumber belajar dalam
pembelajaran
1 Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan 
media belajar
sumber pembelajaran
3 Melibatkan Pendidik dalam pemanfaatan 
media belajar
sumber pembelajaran
5 Menghasilkan pesan yang menarik 
Pelaksanaan penilaian pembelajaran

1 Melaksanakan Penilaian Sikap 
2 Melaksanakan Penilaian Pengetahuan 
3 Melaksanakan Penilaian Keterampilan 
Pelibatan Pendidik dalam pembelajaran
1 Menumbuhkan partisipasi aktif Pendidik melalui 
interaksi Pendidik , Pendidik , sumber belajar
2 Merespon positif partisipasipesertadidik 
3 Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons 
Pendidik
4 Menumbuhkan keceriaan atau antusiasme 
Pendidik dalam belajar
Penggunaan bahasa yang benar dan tepat dalam
pembelajaran
1 Menggunakanbahasalisansecarajelas dan 
lancar
2 Menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar 
Kegiatan Penutup
Penutup pembelajaran
1 Menfasilitasi dan membimbing Pendidik 
merangkum materi pelajaran
2 Menfasilitasi dan membimbing Pendidik untuk 
merefleksi proses dan materi pelajaran
3 Memberikan umpan balik terhadap proses dan 
hasil pembelajaran
4 Melakukan penilaian 
5 Merencanakan kegiatan tindak lanjut 
6 Menyampaikan rencana pembelajaran pada 
pertemuan berikutnya.
Jumlah

Samsi, S,Pd


Nama Pendidik : Siti Zulaiha, S.E.
Mata Pelajaran /Tema : Bisnis Online
Kelas : XII.BDP
Topik/Subtopik : Membuat Website Sederhana
Aspek yang Diamati
menyenangkan
penilaian
dilakukan
3. Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian 
yang akan digunakan
Kegiatan Inti

kompetensi dasar
dengan tepat.

dengan materi ajar
kontekstual
(nurturant effect)
9 Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan  Pengalokasian
waktu kurang
Manfaatkan waktu
sesuai perencanaan.
sesuai.
diperolehnya
pembelajaran
media belajar
sumber pembelajaran
media belajar
sumber pembelajaran

Pendidik
pembelajaran
1 Menggunakanbahasalisansecarajelas dan 
lancar
Kegiatan Penutup
hasil pembelajaran
Jumlah

Samsi, S,Pd


Nama Pendidik : Sartika Novita, S.E.
Mata Pelajaran /Tema : Akuntansi Dasar
Kelas : X.AKL
Topik/Subtopik : Mengenal Akuntansi

Aspek yang Diamati
menyenangkan
penilaian
dilakukan
3. Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang 
akan digunakan
Kegiatan Inti

kompetensi dasar
dengan tepat.
dengan materi ajar
kontekstual

(nurturant effect)
diperolehnya
pembelajaran
1 Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan  Belum
Maksimal
Sekolah menyediakan
media pembelajaran.
media belajar
sumber pembelajaran
3 Melibatkan Pendidik dalam pemanfaatan media 
belajar
sumber pembelajaran
Pendidik
pembelajaran
1 Menggunakanbahasalisansecarajelas dan lancar 

Kegiatan Penutup
hasil pembelajaran
Jumlah

Samsi, S,Pd


Nama Pendidik : Gustrio Linda, S.Si.
Mata Pelajaran /Tema : Matematika
Kelas : XI.OTKP
Topik/Subtopik : Determinasi dan Invers Matriks
Aspek yang Diamati
menyenangkan

penilaian
dilakukan
3. Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang 
akan digunakan
Kegiatan Inti

kompetensi dasar
dengan tepat.
dengan materi ajar
kontekstual
(nurturant effect)

diperolehnya
pembelajaran
media belajar
sumber pembelajaran
3 Melibatkan Pendidik dalam pemanfaatan media 
belajar
sumber pembelajaran
Pendidik
pembelajaran
1 Menggunakanbahasalisansecarajelas dan lancar 
Kegiatan Penutup

hasil pembelajaran
Jumlah 40 4

Samsi, S,Pd
Rubrik Penilaian
Masukkan terhadap Praktik Pembelajaran secara umum:

Metode perlu lebih bervariatif sehingga materi kaya dan pengetahuan siswa bertambah
banyak sesuai dengan pengalaman siswa sehari – hari dan maksimalkan keterlibatan
siswa dalam Kegiatan Belajar Mengajar.
Pelaksanaan Pembelajaran
Rubrik Penilaian Pelaksanaan Pembelajaran ini digunakan oleh pengamat
untuk menilai kemampuan Pendidik dalam melaksanakan pembelajaran pada
saat praktik pelaksanaan pembelajaran
Langkah Peniaian:
1. Cermati format Penilaian Pelaksanaan Pembelajaran
2. Berikan tanda cek (√) pada kolom pilihan YA atau TIDAK sesuai dengan
penilaian Anda terhadap penyajian Pendidik pada saat pelaksanaan
pembelajaran
3. Berikan catatan khusus atau saran perbaikan pelaksanaan pembelajaran
4. Setelah selesai penilaian, hitung jumlah nilai YA dan TIDAK
5. Tentukan Nilai menggunakan rumus sbb:

𝐉𝐮𝐦𝐥𝐚𝐡𝐘𝐀 PERINGKAT NILAI
𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊 = 𝐱𝟏𝟎𝟎%
𝟒𝟒 Amat Baik ( AB) 90 < AB ≤ 100
Baik (B) 80 < B ≤ 90
Cukup (C) 70 < C ≤ 80
𝟑𝟗 Kurang (K) ≤ 70
𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊 = 𝐱𝟏𝟎𝟎%
𝟒𝟒
Nilai :88,63

Samsi, S,Pd
Lembar Observasi Penilaian Hasil Pembelajaran Siswa
Sekolah/madrasah : SMK PUSPITA BANGSA CIPUTAT

Kelas, Semester : XII.KPWT
Identitas Mata pelajaran : Bahasa Indonesia
Hari/ tanggal Supervisi akademik : Selasa, 25 Agustus 2020
Petunjuk:
Berikut disajikan poin-poin berkenaan dengan penilaian hasil pembelajaran.
Berilah tanggapan sesuai dengan apa yang saudara amati, dengan
memberikah tanda cek (√) pada kolom pilihan!
Ketentuan (√) adalah sebagai berikut:
5 : dilakukan dengan sangat baik
4 : dilakukan dengan baik
3 : dilakukan cukup baik
2 : dilakukan kurang baik
1 : tidak dilakukan
No KEGIATAN 1 2 3 4 5
1 Pendidik Menetapkan dan menentukan 
KKM
2 Pendidik merencanakan penilaian hasil 
belajar
3 Pendidik menyusun Kisi kisi penilaian : 

Sikap
Keterampilan
Pengetahuan
4 Pendidik menyusun soal berdasarkan kisi 
kisi
5 Pendidik menyusun pedoman pensekoran 
6 Pendidik melaksanakan penilaian hasil 
belajar
7 Pendidik melakukan analisis 
8 Pendidik menyusun renvcana tindak lanjut 
9 Pendidik melaksanakan remedial dan 
pengayaan
10 Pendidikn melaporkan penilaian hasil belajar 

Samsi, S,Pd
Rekapitulasi Hasil Supervisi
Hari/ Nilai
No. Nama Mata Skor Catatan
Kelas Tangg
Pendidik Pelajaran Perangk Proses Penilai Rerat Hasil temuan
al at Pembel an
Pembel ajaran Pembel a
ajaran ajaran
1 Umi Solikah, XII.AP Senin, 7 Bahasa 93,50 88,63 72.00 91,06 Pemanfaatan
S.Pd Novemb Indonesia alokasi waktu
er 2020 kurang optimal.
2 Wina Adinda, XII.KU Jumat, Bahasa 90,00 88,63 72,00 89,31 Pada penyajian
S.Pd 11 Inggris sesuia dengan
Novemb uraian materi,
er 2020 pengembangan
keterampilan
siswa. Namun
kurang
menghubungka
n SK/KD dalam
Kehidupan
3 Gustrio XII.KP Jumat, Matematika 92,20 90,90 72,00 86,30 Kurangnya
Linda, S.Si WT.2 11 pemanfaatan
Novemb alat bantu ajar
er 2020 dalam upaya
peningkatan

proses
pembelajaran.
4 Nina XII.KP Jumat, Produktif 90,00 86,36 78,00 84,78 Pada penyajian
Yuliestina WT.1 11 Akomodasi tidak sesuia
Novemb Perhotelan dengan uraian
er 2020 materi, metode
pendekatan
tidak sesuai
dengan materi
bimbingan
kepada siswa,
teknik bertanya
pengembangan
keterampilan
pesrta didik.

ANALISIS DATA SUPERVISI AKADEMIK

Kelas : XII.KPWT
Mata pelajaran : Bahasa Indonesia
Tanggal/waktu supervisi akademik : Selasa, 25 Agustus 2020
No Komponen Masalah Yang Faktor Prioritas Rencana/Metode
Pengamatan Ditemukan Penyebab Perbaikan pemberian saran/Umpan
Supervisi balik kepada Pendidik
Akademik
1 Perencanaan Tidak ditemukan
Pembelajaran permasalahan
(RPP)
2 Pelaksanaan Pada metode Kurang nya Metode perlu Supaya lebih memperkaya
Pembelajaran pendekatan memahami lebih berpariasi Metode perlu lebih
A. Pelaksanaan materi bimbingan nilai-nilai sehingga materi berpariasi sehingga
pembelajaran kepada siswa kehidupan lebih kaya dan ,materi lebih kaya dan
B. Kegiatan Inti menghubungkan yang pengetahuan pengetahuan siswa
Mengamati sk/kd dengan dicocokan siswa bertambah banyak
Menanya
Mengasosiasi
kehidupan kurang dengan bertambah memaksimalkan
Mencoba dioptimalkan materi banyak keterlibatan siswa didalam
Mengkomunik memaksimalkan kelas. Dalam apersepsi
asikan keterlibatan sampaikan
C. Kegiatan siswa didalam
Penutup kelas. Dalam
apersepsi
sampaikan Kl1
dan Kl2.
3 Penilaian Hasil Kurang Terfokus Agar whiteboard Diharapkan Pendidik
Belajar Siswa memamfaatkan hanya dimamfaatkan lebih dimamfaatkan
whiteboard kepada in secara whiteboar secara
pembelajaran di focus maksimal maksimal pembelajaran
domiasi dengan sehingga pembelajaran jagan didominasi dengan
ceramah whiteboard jagan ceramah .sesuaikan materi
penyampaian terabaikan didominasi yang disampaikan dengan
materi kurang dengan RPP.Penilaian proses
sesuai dengan ceramah hendaklah dilakukan saat
rpp.penilaian hasil .sesuaikan pembelajaran
belajar tidak materi yang
dilakukan saat disampaikan
KBM dengan
RPP.Penilaian
proses
hendaklah
dilakukan saat
pembelajaran


Nama Pendidik : Gustrio Linda, S.Si
Kelas : XI.OTKP
Mata pelajaran : Matematika
Tanggal/waktu supervisi akademik : Rabu, 26 Agustus 2020
Pengamatan Ditemukan Penyebab Perbaikan pemberian
Supervisi saran/Umpan balik
Akademik kepada Pendidik
Pembelajaran permasalahan
(RPP)
2 Pelaksanaan Pada penyajian tidak Kurang nya Maksimalkan Supaya lebih
Pembelajaran sesuia dengan uraian memahami penggunaan memperkaya Metode
A. Pelaksanaan materi, metode nilai-nilai buku sumber perlu lebih berpariasi
pembelajaran
pendekatan tidak kehidupan seperti buku sehingga ,materi lebih
B. Kegiatan Inti
Mengamati sesuai dengan materi yang paket dan lks kaya dan pengetahuan
Menanya bimbingan kepada dicocokan untuk siswa bertambah banyak
Mengasosiasi siswa, teknik dengan menunjang memaksimalkan
Mencoba
bertanya materi KBM. keterlibatan siswa
Mengkomunik
asikan pengembangan Lakukan didalam kelas. Dalam
C. Kegiatan keterampilan siswa. bimbingan apersepsi sampaikan
Penutup terstruktur
dengan cara
kolaborasi
,bentuk
pengalaman
belajar
dengan
oktimal
dengan cara
presentasi
3 Penilaian Kegiatan kbm kurang Dikarenakan Hendaklah Meningkatkan ilmu
Hasil Belajar berpariasi kurang berpariasi pengetahuan Pendidik
Siswa menggali dalam dalam pariasi dalam
pariasi yang kegiatan KBM kegiatan KBM dengan
ada dengan explorasi kolaborasi dan
explorasi komfirmasi
kolaborasi
dan
komfirmasi .


Nama Pendidik : Siti Zulaiha, S.E.
Kelas : XII.BDP
Mata pelajaran : Produktif Pemasaran
Tanggal/waktu supervisi akademik : 29 Agustus 2020
Pengamatan Ditemukan Penyebab Perbaikan pemberian
Supervisi Akademik saran/Umpan balik
kepada Pendidik
Pembelajaran (RPP) permasalahan
2 Pelaksanaan Pada penulisan Kurang siswa didalam Supaya lebih
Pembelajaran SK /KD tersedi alat kelas. Dalam memperkaya Metode
A. Pelaksanaan pendekatan bantu raga apersepsi perlu lebih berpariasi
pembelajaran sesuia dengan yang dibuat sampaikan Kl1 sehingga ,materi
B. Kegiatan Inti uraian materi dan Kl2. lebih kaya dan
Mengamati pengembangan pengetahuan siswa
Menanya keterampilan bertambah banyak
Mengasosiasi siswa kurang memaksimalkan
Mencoba optimal keterlibatan siswa
Mengkomunikasikan didalam kelas.
C. Kegiatan Dalam apersepsi
Penutup sampaikan
3 Penilaian Hasil Belajar Kelas kurang Terfokus Agar whiteboard Diharapkan Pendidik
Siswa diperhatikan hanya dimamfaatkan lebih dimamfaatkan
Kurang kepada in secara maksimal whiteboar secara
pemamfaatan focus pembelajaran maksimal
whiteboard sehingga jagan didominasi pembelajaran jagan
whiteboard dengan ceramah didominasi dengan
terabaikan .sesuaikan materi ceramah .sesuaikan
yang disampaikan materi yang
dengan disampaikan dengan
RPP.Penilaian RPP.Penilaian
proses hendaklah proses hendaklah
dilakukan saat dilakukan saat
pembelajaran pembelajaran

Samsi, S,Pd


Nama Pendidik : Sartika Novita, S.E.
Kelas : X.AKL
Mata pelajaran : Produktif Akuntansi
Tanggal/waktu supervisi akademik : 30 Agustus 2020
No Komponen Pengamatan Masalah Yang Faktor Prioritas Rencana/Metode

Supervisi Akademik Ditemukan Penyebab Perbaikan pemberian
saran/Umpan balik
kepada Pendidik
Pembelajaran (RPP) permasalahan
2 Pelaksanaan Pada penyajian tidak Kurang siswa didalam Supaya lebih
Pembelajaran sesuia dengan sediaan alat kelas. Dalam memperkaya
A. Pelaksanaan uraian materi bantu raga apersepsi Metode perlu lebih
pembelajaran ,pengembangan yang dibuat sampaikan berpariasi sehingga
B. Kegiatan Inti keterampilan siswa Kl1 dan Kl2. ,materi lebih kaya
Mengamati .Menghubungkan dan pengetahuan
Menanya SK/KD dalam siswa bertambah
Mengasosiasi Kehidupan banyak
Mencoba memaksimalkan
Mengkomunikasikan keterlibatan siswa
C. Kegiatan didalam kelas.
Penutup Dalam apersepsi
sampaikan
3 Penilaian Hasil Belajar Kegiatan kbm Hendaklah Diharapkan
Siswa kurang berpariasi berpariasi Pendidik berpariasi
dalam dalam kegiatan
kegiatan KBM KBM dengan
dengan explorasi kolaborasi
explorasi dan komfirmasi
kolaborasi dan
komfirmasi .

Samsi, S,Pd

REKAPITULASI
HASIL PEMBERIAN UMPAN BALIK

Tanggal/waktu Supervisi Akademik : 12 November 2020
Hal hal yang

Nama Mengajar harus
No Pendidik Pendidik Keberhasila Kesimpulan
Kelas/Mapel Di Kelas n diperhatikan
1 Umi Solikah, Bahasa Indonesia XII AK 2 Baik Proses Instrumen/so
S.Pd Pembelajara al dan
n di kelas perintah kerja
harus
dicantumkan
dalam RPP
2 Wina Adinda Bahasa Inggris XII.KU Baik Proses Pendidik
Pratiwi, S.Pd Pembelajara terlalu
n di kelas mendominasi
pembelajaran
, berikan
kesempatan
kepada siswa
untuk belajar
aktif
3 Nina Binatu XII KPWT Baik Proses Perlu dibuat
Yuliestina, SE Pembelajara Prota,
n di kelas Promes,
Agenda/Jurn
al mengajar.
4 Gustrio Linda, Matematika XII TKJ 2 Baik Proses Pendidik
SE Pembelajara perlu
n di kelas memeberi
umpan
balikan
kepada siswa

Samsi, S,Pd

TINDAK LANJUT ANALISIS DATA SUPERVISI AKADEMIK
Gunakan tabel berikut ini untuk menganalisis data supervisi akademik

Saudara berdasarkan hasil pengamatan instrumen check list Rencana
Pembelajaran dan instrumen Observasi/ Pengamatan Pelaksanaan
Pembelajaran di kelas!
Nama Alternatif
No Pendidik Fokus Kelebihan Kelemahan pemecahan
Masalah maasalah
1 Umi Solikah, Perangkat Proram Tahunan, Program Perlu dibuat Program
S.Pd. pembelajaran silabus, daftar hadir, semester, semester, kalender
daftar nilai dan KKM kalender pendidikan,
sudah ada pendidikan, agenda/jurnal
agenda/jurnal mengajar dan
mengajar dan rancngan penilaian
rancngan belum ada
penilaian belum
ada
Pelaksanaan Identitas Mapel, Kegiatan Perlu di persiapkan
pembelajaran pemilihan pembelajaran, dan dilengkapi
kompetensi, pemilihan bahan instrumen Kegiatan
perumusan pembelajaran pembelajaran,
indicator, pemilihan dan pemilihan pemilihan bahan
materi, pemilihan sumber pembelajaran dan
media belajar sudah pembelajaran pemilihan sumber
sesuai seluruhnya baru sesuai pembelajaran baru
sebagian sesuai sebagian
Penilaian Penguasaan materi, Penyampaian Pendidik harus
pembelajaran penerapan strategi kompetensi, diberikan teknik dan
siswa pembelajaran yang penerapan ruang lingkup
mendidik sudah ada pendekatan penilaian
instrumennya saintifik,
pemanfaatan
sumber belajar
dan penilaian
pembelajaran
belum lengkap
2 Siti Zulaiha, Perangkat Komponen Rancangan Pendidik harus
S.E. pembelajaran administrasi penilaian, dan melengkapi
pembelajaran KKM belum ada Rancangan penilaian,
seperti : Prota, dan KKM belum ada
Promes, silabus, pada saat proses
RPP, kalender pembelajaran di kelas
pendidikan, jurnal
mengajar, daftar

hadir dan daftar nilai
sudah ada
Pelaksanaan Identitas mapel, Tidak ada Lakukan dengan
pembelajaran pemilihan apersepsi dan runtut apersepsi dan
kompetensi, motivasi, lingkup motivasi, lingkup dan
perumusan dan teknik teknik penilaian yang
indicator, pemilihan penilaian yang akan digunakan,
materi akan digunakan, melaksanakan
pembelajaran, melaksanakan pembelajaran yang
pemiliha sumber pembelajaran menumbuhkan
belajar, kegiatan yang kebiasaan dan sikap
pembelajaran, menumbuhkan positif, memfasilitasi
pemilihan media kebiasaan dan informasi dari
belajar, pemilihan sikap positif, Pendidik dan
bahan memfasilitasi pemanfaatan media
pembelajarandan informasi dari dalam pembelajaran
pemilihan sumber Pendidik dan
pembelajarab sudah pemanfaatan
sesuai seluruhnya media dalam
pembelajaran
Penilaian Terukurnya Penilaian, untuk Laukanlah penilaian
pembelajaran Penerapan strategi kesesuaian proses pada aspek
siswa pembelajaran dalam dengan teknik sikap, pengetahuan
mendidik dan penulaian dan keterampilan
memberikan umpan autenik sesuai sehingga lebih terukur
balik, penerapan sebagian, lagi kesesuaian
pendekatan santifik sedangkan dengan teknik
muncul dalam untuk instrument penilaian autenik
proses penilaian penilaian
autentik, kunci
jawaban soal
dan pedoman
penskoran tidak
ada.
3 Gustrio Perangkat Silabus, RPP, Perlu dilengkapi Agar dibuat dan selalu
Linda, S.Si pembelajaran Kalender Program dibawa saat mengajar
Pendidikan/Jadwal Tahunan dan Program Tahunan dan
Tatap MUka, Program Program semester
agenda/jurnal seemster
mengajar, daftar
hadir, daftar nilai,
rancangan
penilaian,
remedial/pengayaan
dan KKM sudah ada
Pelaksanaan Identitas mapel, Tidak ada 1. Sebaiknya
pembelajaran pemilihan apersepsi dan Pendidik tidak
kompetensi, motivasi, lingkup mendominasi kegiatan
perumusan dan teknik pembelajaran, berikan
indicator, pemilihan penilaian yang kesempatan kepada
materi akan digunakan,

pembelajaran, melaksanakan siswa untuk belajar
pemiliha sumber pembelajaran aktif.
belajar, kegiatan yang
pembelajaran, menumbuhkan
pemilihan media kebiasaan dan
belajar, pemilihan sikap positif,
bahan memfasilitasi
pembelajarandan informasi dari
pemilihan sumber Pendidik dan
pembelajarab sudah pemanfaatan
sesuai seluruhnya media dalam
pembelajaran
Penilaian Penerapan strategi Penilaian, untuk 1. Penilaian
pembelajaran pembelajaran dalam kesesuaian harus mencakup 3
siswa mendidik dan dengan teknik aspek yaitu sikap,
memberikan umpan penulaian pengetahuan dan
balik, penerapan autenik sesuai keterampilan.
pendekatan santifik sebagian, 2. Soal harus
muncul dalam sedangkan disusun berdasarkan
proses penilaian untuk instrument tujuan atau indikator
penilaian dan dibuatkan kunci
autentik, kunci jawaban dan
jawaban soal pedoman
dan pedoman penskorannya.
penskoran tidak
ada.
4 Sartika Perangkat Proram Tahunan, Program Perlu dibuat Program
Novita, S.E. pembelajaran silabus, daftar hadir, semester, semester, kalender
daftar nilai dan KKM kalender pendidikan,
sudah ada pendidikan, agenda/jurnal
agenda/jurnal mengajar dan
mengajar dan rancngan penilaian
rancngan belum ada
penilaian belum
ada
Pelaksanaan Identitas Mapel, Kegiatan Perlu di persiapkan
pembelajaran pemilihan pembelajaran, dan dilengkapi
kompetensi, pemilihan bahan instrumen Kegiatan
perumusan pembelajaran pembelajaran,
indicator, pemilihan dan pemilihan pemilihan bahan
materi, pemilihan sumber pembelajaran dan
media belajar sudah pembelajaran pemilihan sumber
sesuai seluruhnya baru sesuai pembelajaran baru
sebagian sesuai sebagian
Penilaian Penguasaan materi, Penyampaian Pendidik harus
pembelajaran penerapan strategi kompetensi, diberikan teknik dan
siswa pembelajaran yang penerapan ruang lingkup
mendidik sudah ada pendekatan penilaian
instrumennya saintifik,
pemanfaatan
sumber belajar

dan penilaian
pembelajaran
belum lengkap

Samsi, S,Pd

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang
B. Fokus Masalah Supervisi Akademik
C. Tujuan dan sasaran Supervisi Akademik
D. Tugas pokok / Ruang lingkup Supervisi Akademik
BAB II KERANGKA PIKIR PEMECAHAN MASALAH
BAB III PENDEKATAN DAN METODE
BAB IV HASIL SUPERVISI AKDEMIK PADA PENDIDIK BINAAN
A. Hasil pelaksanaan pembinaan Pendidik

B. Hasil pemantauan pelaksanaan pembelajaran
C. Hasil Penilaian kinerja Pendidik ( pelaksanaan pembelajaran)
D. Pembahasan hasil supervisi akademik
BAB V PENUTUP
A. Simpulan
B. Rekomendasi
LAMPIRAN :

LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM
SUPERVISI AKADEMIK
(Goals, Reality, Option, Will, Monitoring, dan Evaluating)

1. AKOMODASI PERHOTELAN
2. TEKNIK KOMPUTER DAN INFORMATIKA
3. AKUNTANSI KEUANGA DAN LEMBAGA
4. OTOMATISASI DAN TATA KELOLA PERKANTORAN
5. BISNIS DARING PEMASARAN
Jl. Aria Putra No. 9 Ciputat - Tangerang Selatan
Banten Telp. 021 – 7430331
2020

LEMBAR PENGESAHAN
Laporan ini disahkan pada :
Tanggal : .....................................................
Disahkan oleh :
Ketua Yayasan Puspita Bangsa, Kepala SMK Puspita Bangsa,
H. Abd. Rozak, M.A Samsi, S.Pd
Mengetahui,
Kepala Pendidkan Nasional Pengawas SMK Gugus 2

Provinsi Banten, Kota Tagerang Selatan
____________________________ Drs. M. Badri M, M.Pd

NIP. 196507101994121002

Dokumen Supervisi Kelas

KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi

Maha Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-
Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah -Nya kepada
kami, sehingga kami dapat menyelesaikan Program Supervisi Akademik
SMK Puspita Bangsa Tahun Pelajaran 2020 – 2021 dengan baik.
Program Supervisi Akademik SMK Puspita Bangsa Tahun
Perlajaran 2020-2021 ini disusun sebagai salah satu upaya untuk
meningkatkan profesionalisme Pendidik dalam melaksanakan tugas
pokoknya, sedangkan Supervisi Manajerial dilakukan untuk
meningkatkan kinerja pengelolaan dan administrasi sekolah.
Harapan kami program Supervisi Tahun Pelajaran 2020-2021
dapat terlaksana dengan efektif dan bermanfaat bagi peningkatan
kualitas pembelajaran khususnya dimasa pandemi covid-19 dan kualitas
pengelolaan setiap unit kegiatan dan administrasi sekolah.
Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan Program Supervisi Tahun 2020-2021 di SMK Puspita
Bangsa Ciputat ini, terutama Pengawas SMK gugus 02 Kota Tangerang
Selatan yang memberi masukan bagi terwujudnya Program Supervisi ini.

Samsi, S.Pd.

Laporan Supervisi Baru 2020-2021

Uploaded by

Document Information

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Laporan Supervisi Baru 2020-2021

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

BAB I

Mengacu pada Permendiknas Nomor : 13 Tahun 2007 menyatakan

bahwa seorang Kepala Sekolah harus menguasai Standar Kompetensi

Kepala Sekolah yang terdiri atas : kompetensi kepribadian, kompetensi

manajerial, kompetensi supervisi, kompetensi kewirausahaan dan

kompetensi sosial. Penjabaran kompetensi supervisi pada intinya adalah

supervisi akademis dimana langkah- langkah yang dilakukan adalah

merencanakan program supervisi akademik dalam rangka peningkatan

profesionalisme Pendidik , melaksanakan supervisi akademik terhadap

Pendidik dengan menggunakan pendekatan dan teknik supervisi yang

tepat serta menindaklanjuti hasil supervisi akademik terhadap Pendidik

dalam rangka peningkatan profesionalismenya.

Mencermati hasil analisis Program Supervisi Tahun pada SMK

Puspita Bangsa Ciputat secara umum ditemukan beberapa kelemahan

yang perlu diperbaiki bagi peningkatan kualitas pembelajaran sekaligus

peningkatan profesionalisme Pendidik , seperti : pengembangan indikator

dan materi pembelajaran, penggunaan metode pembelajaran yang belum

variatif, lemahnya penguasaan Pendidik dalam model-model pembelajaran

Supervisi Sekolah SMK Puspita Bangsa 2020 Hal: | 1

Kepala Sekolah sebagai Supevisor/Penyelia maka perlu disusun program

supervisi yang secara menyeluruh dan sistematis menjabarkan rencana

setelah kegiatan dilakukan agar terjadi perbaikan yang signifikan dalam

kegiatan akademis di SMK Puspita Bangsa Ciputat.

B. Fokus Masalah Supervisi Akademik

1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003, tentang

Sistem Pendidikan Nasional;

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005, Tentang

Pendidik Dan Dosen;

3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 28 tahun 2010 tentang

Penugasan Pendidik sebagai Kepala Sekolah

4. Permendiknas Nomor 13 Tahun 2007 menyatakan bahwa seorang

Kepala Sekolah harus menguasai standar kompetensi kepala sekolah

5. Permendiknas Nomor 71 Tahun 2013 Tentang Kerangka Dasar dan

Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah

Supervisi Sekolah SMK Puspita Bangsa 2020 Hal: | 2

No.18 Tahun 2010, tentang Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan

7. Permendiknas Nomor 54 tahun 2013, tentang Standar Kompetensi

Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah;

8. Permendiknas Nomor 65 tahun 2013 tentang Standar Proses

Pendidikan Dasar dan Menengah;

9. Permendiknas Nomor 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaian

10. Permendiknas nomor 28 tahun 2010 tentang Penugasan Pendidik

sebagai Kepala Sekolah

11. Permendiknas Nomor 13 tahun 2007 tentang kompetensi kepala

kembali menjadi No. 13 tahun 2020,

13. Perda No. 4 tahun 2012, tentang penyelenggaraan dan pengelolaan

14. Permendibud dengan Nomor 719/P/2020 tentang Pedoman

Pelaksanaan Kurikulum Pada Satuan Pendidikan dalam Kondisi

Khusus. Permendikbud ini dikeluarkan pada tabggal 4 Agustus 2020.

Tentang sekolah dalam KOndisi khusus ini yang menengtukan adalah

Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah.

Supervisi Sekolah SMK Puspita Bangsa 2020 Hal: | 3

2020, NOMOR HK.03.01/Menkes/363/2020, NOMOR 440-882 TAHUN

2020 dalam menyikapi KBM dimasa pandemi.

C. Tujuan dan sasaran Supervisi Akademik

Penyusunan Program Supervisi Tahun 2020-2021pada SMK

Puspita Bangsa Ciputat ini bertujuan sebagai berikut :

1. Acuan bagi pelaksanaan kegiatan supervisi di lingkungan SMK Puspita

2. Meningkatkan profesionalisme Pendidik dalam melaksanakan tugas

pokok dan fungsinya sebagai pendidik

3. Meningkatkan kualitas proses pembelajaran pada setiap mata pelajaran

yang bermuara pada peningkatan kualitas tamatan.

4. Selain supervisi akademis , program supervisi ini juga dilengkapi

dengan supervisi manajerial pada setiap unit kegiatan di lingkungan