LEMBAR KERJA SISWA

(LKS)
“ZAT ADIKTIF PADA KOPI”

Kompetensi Dasar:

4.4 Mendeskripsikan sifat / pengaruh zat adiktif dan psikotropika.

Indikator:

4.4.1 Mendeskripsikan jenis zat adiktif yang terdapat pada kopi

4.4.2 Menjelaskan sifat/ pengaruh zat adiktif yang terdapat pada kopi
4.4.3 Menyajikan laporan sederhana tentang zat adiktif pada kopi
4.4.4 Mengomunikasikan laporan tentang zat adiktif pada kopi di depan kelas

Tujuan:

1. Mendeskripsikan jenis zat adiktif yang terdapat pada kopi

2. Menjelaskan sifat-sifat zat adiktif yang terdapat pada kopi
3. Menjelaskan efek negatif dari kebiasaan meminum kopi
4. Membuat laporan tentang zat adiktif pada kopi
5. Mengomunikasikan laporan tentang zat adiktif pada kopi

Diskusi

1. Bacalah artikel yang membahas tentang kopi!

2. Berdasarkan artikel yang kamu baca, apa sajakah efek negatif apabila kopi
dikonsumsi secara terus-menerus?
3. Zat adiktif apakah yang terdapat di dalam kopi?
4. Apa yang kamu ketahui tentang kafein?
5. Mengapa kafein pada kopi dapat menyebabkan orang kecanduan?
6. Buatlah laporan sederhana berdasarkan hasil diskusi yang telah kamu lakukan!
7. Komunikasikan hasil laporan hasil diskusi di depan kelas!
 KUNCI JAWABAN

1. (Baca artikel)
2. Efek negatif
- Bagi wanita:
a. Tidak subur
b. Menyebabkan depresi
c. PMS (Premenstrual Syndrome)
d. Osteoporosis
e. Gastritis
- Bagi pria:
a. Insomnia
b. Gangguan kardiovaskular 
c. Gangguan buang air kecil 
d. Gangguan pencernaan 
e. Sakit kepala
f. Kecanduan
3. Zat adiktif yang terkandung pada kopi adalah kafein.
4. Kafein merupakan alkaloid xantin berwarna putih dan berasa pahit yang
berfungsi sebagai stimulan psikoaktif dan dapat mempercepat produksi urin
pada manusia dan hewan. Pada tumbuhan, kafein memiliki fungsi sebagai
pestisida alam yang dapat melindunginya dari serangan serangga dan
menyebabkan paralisis (kelumpuhan) terhadap serangga tersebut.
5. Kopi mengandung kafein yang dapat membuat orang merasa kecanduan. Hal
ini terjadi karena kafein merupakan zat adiktif yang dapat menimbulkan rasa
nyaman. Jika seseorang mendapatkan stimulus, baik dari makanan maupun
aktivitas, maka otak akan menyeleksi kegiatan tersebut. Jika stimulus tersebut
dianggap memberikan rasa nyaman/ menyenangkan, maka otak akan
memberikan reward dengan mengeluarkan hormon endhorphinyang membuat
tubuh nyaman. Dan jika makanan yang dikonsumsi mengandung zat adiktif,
maka proses reward akan berlangsung lebih cepat, sehingga orang tersebut
dapat merasakan kenyamanan yang berlipat. Dengan demikian, kafein dalam
kopi dapat dikatakan bisa menyebabkan kecanduan.
6. (berupa laporan)
7. (berupa presentasi/ mengomunikasikan laporan di depan kelas)
 ARTIKEL

Dampak Buruk Dari Minum Kopi

Kopi merupakan salah

satu minuman yang disukai baik
pria maupun wanita, kebanyakan
orang alasan mereka memiliki
kebiasaan minum kopi adalah
untuk mengurangi rasa lelah dan
tetap fokus pada saat bekerja.
Memang ada beberapa manfaat
positif dari mengkonsumsi kopi,
akan tetapi ternyata kopi juga menimbulkan dampak negatif apabila telah menjadi
kebiasaan dalam waktu jangka panjang. Bagi para pecinta kopi, hal pertama yang
paling penting untuk kita ketahui bahwa kandungan yang terdalam dalam kopi
yaitu kafein, dan apabila kandungan kafein tersebut terlalu banyak anda konsumsi
dapat menyebabkan dampak yang sangat buruk bagi kesehatan anda. Sehingga
efek negatif dari minum kopi adalah karena adanya asam kafein dan tannic
didalamnya, efek ini akan mulai muncul secara perlahan dan mempengaruhi
tubuh. Efek negatif tersebut antara lain seperti detak jantung yang tidak tertaur,
gelisah, otot mengejang, dan rasa cemas.

Dampak Buruk Minum Kopi

a. Dampak Buruk dari Minum Kopi bagi Wanita
Seperti yang telah kita ketahui bahwa bukan hanya pria saja yang
mempunyai kebiasaan mengkonsumsi kopi, tetapi sebagian wanita juga
mempunyai kebiasaan yang sama. Konsumsi kafein yang terlalu banyak dapat
memberikan efek samping yang berbahaya bagi kesehatan wanita. Untuk lebih
jelasnya berikut akan dijelaskan dampak buruk dari minum kopi bagi wanita.
1. Tidak Subur 
Bagi wanita yang yang telah menjadikan kopi sebagai minuman
spesial dan minuman sehari-hari, perlu anda ketahui bahwa dengan kita
mengkonsumsi kafein yang berlebihan dapat mempengaruhi kondisi alat
reproduksi wanita, yang menyebabkan penyakit yang berada pada
bagian organ dalam tubuh wanita yaitu Tuba Falopi dan Endometriosis.
Penyakit tersebut akan menimbulkan dan menyebabkan ketidaksuburan
pada wanita, sehingga hal ini yang menjadikan wanita untuk susah
mendapatkan keturunan. Bagi para wanita yang ingin cepat hamil ada
baiknya untuk mempertimbangkan hal ini dan menghindari asupan
kafein.
2. Menyebabkan Depresi
Kandungan kafein yang terdapat pada kopi yang terlalu tinggi akan
menyebabkan depresi dan akan menimbulkan mood wanita. Peningkatan
kafein ini akan mempengaruhi produksi dopamine dan menciptakan
ketergantungan yang sangat tinggi. Sehingga banyak wanita yang
memang merasa sulit untuk meninggalkan kebiasaan untuk minum kopi
kerena disebabkan oleh peningkatan kafein tersebut. Akan tetapi, selama
Anda belum mengkonsumsi kopi maka dopamine akan menurun
sehingga akan timbul rasa sedih, tertekan, serta depresi.
3. PMS (Premenstrual Syndrome)
Bagi para wanita sakit bulanan yang satu ini adalah hal yang
memang sudah menjadi kodrat wanita, rasa sakit dan nyeri yang
ditimbulkan juga telah menjadi rasa sakit yang terbiasa. PMS memang
begitu mengganggu dan menyebabkan mood seorang wanita menjadi
naik turun yang tidak karuan. Akan tetpai apakah Anda tahu, bahwa
kopi merupakan salah satu minuman yang membuat sistem metabolisme
tubuh tidak berjalan dengan baik. Kafein sendiri menyebabkan dehidrasi
sehingga Anda akan merasa resah, mudah terpancing emosi dan merasa
tidak nyaman saat menjelang datangnya PMS. Oleh karena itu, bagi
yang sedang masa menstruasi hindari segala macam jenis minuman yang
mengandung kafein, terutama kopi. Lebih baik Anda perbanyak asupan
 air putih yang lebih banyak dari biasanya untuk membuat sistem
metabolism tubuh tetap berjalan dengan baik.
4. Osteoporosis
Menurut studi penelitian sebagian besar manusia yang mendertia
osteoporosis adalah wanita, dan pada umumnya bagian tubuh yang
menjadi keluhan adalah pada tulang punggung, pergelangan tangan dan
kaki, serta pinggang. Asupan kafein yang berlebih dapat menyebabkan
kehilangan kalsium di dalam tubuh.
5. Gastritis 
Gastritis adalah suatu kondisi dimana terdapat peradangan di dalam
perut. Penyebab dari timbulnya penyakit ini adalah beragam, akan tetapi
faktor pemicu yang menjadi kondisinya semakin parah yaitu asupan
kafein yang dapat diperoleh dari kopi hitam, soft drinks, cokelat atau
jenis makanan lain yang dapat meningkatkan asam lambung.

b. Dampak Buruk dari Kopi bagi Pria 

Bagi kebanyakan orang terutama pria, berikut merupakan dampak buruk
dari kopi:
1. Insomnia 
Efek samping yang paling umum dari minum kopi yang terlalu
banyak adalah  insomnia atau sulit untuk tidur. Efek ini ditimbulkan
karena cara kerja kafein dalam tubuh adalah untuk meningkatkan
konsentrasi dan kecepatan reaksi tubuh. Sehingga dengan
mengkonsumsi kopi secara rutin dalam setiap harinya akan membuat
pria berubah gaya hidup dan suasana hatinya, termasuk juga waktu
tidurnya menjadi berkurang.
2. Gangguan Kardiovaskular 
Dampak buruk minum kopi yang ditimbulkan dari minum kopi
selanjutnya adalah gangguan pada jantung. Gejala pertama yang
ditimbulkan yaitu jantung akan terasa berdebar-debar apabila terlalu
banyak minum kopi, karena dalam kadar tertentu kafein dapat
mempengaruhi susunan saraf pusat pada otak.
3. Gangguan Buang Air Kecil 
Salah satu manfaat dari mengkonsumsi kopi adalah
menghangatkan tubuh. Pada saat cuaca dingin atau sedang berada di
dalam ruangan ber AC, menghangatkan tubuh dengan minum kopi
bukanlah salah satu ide yang baik. Seperti yang telah kita ketahui
bahwa hawa dingin saja telah menyebab seseorang menjadi lebih
sering dari biasanya, karena efek samping dari kafein adalah sebagai
diuretik sehingga akan menimbulkan keinginan untuk buang air kecil
semakin menjadi sering.
4. Gangguan Pencernaan 
Dampak buruk selanjutnya yang ditimbulkan dari minum kopi
yang terlalu banyak adalah gangguan pada percernaan seperti perut
mulas dan rasa mual. Hal ini disebabkan bukan karena kopi yang kita
konsumsi sudah kadaluarsa, akan tetapi kafein itu sendiri yang
memang meningkatkab produksi asam di lambung. Selain itu banyak
senyawa dalam kopi selain kafein yang dapat mengiritasi lapisan pada
usus dan pencernaan yang dapat menyebabkan sembelit, diare, kram
perut dan maag.
5. Sakit Kepala 
Efek lain yang ditimbulkan dari seseorang yang telah memiliki
kebiasaan minum kopi lebih dari 2 sampai 3 cangkir kopi atau 5
sampai 6 cangkir kopi setiap hari maka efek yang ditimbulkan adalah
merasakan sakit kepala karena asupan kafein yang melebihi batas.
6. Kecanduan 
Kopi meningkatkan tingkat energi untuk jangka pendek. Tapi,
setelah anda terbiasa dengan mengkonkumsi kopi setiap harinya,
secangkir kopi tidak akan menunjukkan hasi seperti yang sebelumnya.
Karena itu, anda akan cenderung minum lebih banyak kopi yang
mengembangkan kecanduan. Hal ini juga akan menyebabkan
kelelahan adrenal.
 Bagi anda yang merasa mempunyai kebiasaan minum kopi dan menghabiskan
setidaknya 2 sampai 3 cangkir kopi dalam sehari, lebih baik sekarang setelah
Anda mengetahui dampak buruk dari kopi, Anda mungkin akan berfikir dua kali
sebelum meminumnya. Saran bagi para penggemar minum kopi yaitu sebaiknya
Anda mempertimbangkan dosis asupan kafein yang dianjurkan yaitu 200-300mg
per hari. Apabila Anda ingin tetap sehat, hindari asupan kafein yang terlalu
banyak ya, karena pada dasarnya sesuatu yang berlebihan akan menghasilkan hal
yang buruk dan berdampak negatif.

Sumber: http://carasehat123.blogspot.com/2014/12/dampak-buruk-dari-minum-
kopi.html#