Adilla Octaviany Dewi - Fisika B

You might also like

You are on page 1of 2

Nama : Adilla Octaviany Dewi

Kelas : Fisika (B)


Pengelolaan Pendidikan

1. Kajian filsafat dan konsep administrasi pendidikan merupakan bagian yang


memberikan arah dan pandangan bagaimana seseorang administator pendidikan
menjalankan tugasnya dengan didasari oleh nilai – nilai kebenaran, baik pada
tataran praktis ataupun teoritis. Terdapat 2 bentuk kebenaran, jelaskan apa yang
dimaksud dengan kebenaran Absolut dan kebenaran Nisbi!
Kebenaran didefinisikan sebagai kesesuaian dengan fakta atau yang biasa disebut
sebenarnya, pernyataan yang terbukti atau diterima sebagai benar, kenyataan atau keadaan
yang sebenarnya. Kebenaran Absolut adalah pandangan yang percaya bahwa benar-benar ada
realita-realita atau standar absolut yang menentukan apa yang benar dan tidak benar. Karena
itu suatu tindakan dapat dikatakan benar atau salah dengan membandingkannya dengan
standar-standar yang absolut itu. Sedangkan kebenaran Nisbi merupakan kebenaran yang
bersifat relatif, yang mana kebenaran ini dimiliki oleh manusia, karena sifat manusia yang
tidak pernah luput dari kesalahan.
2. Dalam filsafat, syarat dari sesuatu yang dapat dikatakan sebagai ilmu ditandai oleh
adanya unsur : ontology, epistemology, dan aksiology. Jelaskan dari masing –
masing ketiga unsur tersebut!
Filsafat adalah ilmu pengetahuan yang komprehensif yang berusaha memahami
persoalan-persoalan yang timbul di dalam keseluruhan ruang lingkup pengalaman manusia.
Dengan demikian filsafat dibutuhkan manusia dalam upaya menjawab pertanyaanpertanyaan
yang timbul dalam berbagai lapangan kehidupan manusia, termasuk masalah kehidupan
dalam bidang pendidikan. Ontology  adalah pendekatan yang membahas konsep-konsep yang
menyangkut konsep-konsep substansi, proses, waktu, ruang, kausalitas, hubungan budi dan
materi, serta status dari entitas-entitas teoritis. Ontology lebih mengedepankan suatu
pembahasan tentang  keadaan ilmu itu sendiri, dan kenyataan dari ilmu itu yang
sesungguhnya. Ontology sendiri merupakan cabang ilmu filsafat mengenai sifat (wujud) atau
fenomena yang ingin diketahui manusia. Dalam ilmu sosial ontologi berkaitan dengan sifat
pada interaksi sosial atau komunikasi sosial. Ontology merupakan mengerjakan terjadinya
pengetahuan dari sebuah gagasan kita tentang realitas. Bagi ilmu sosial ontology memiliki
keluasan eksistensi kemanusiaan. Epistemology secara etimologi berasal dari bahasa Yunani
yaitu “episteme” yang artinya pengetahuan, dan “logos” yang artinya teori. Sehingga
epistemologi dapat diartikan sebagai teori pengetahuan, yang maksudnya adalah bagaimana
proses pengetahuan itu didapatkan meliputi metode, kritik, logika pemikiran, dan teori-teori
secara keseluruhan. Ilmu epistemology mencakup tentang kemampuan untuk berpikir
deduktif dan induktif. Berpikir deduktif artinya mampu bersikap rasional kepada pengetahuan
ilmiah dan konsisten dengan pengetahuan yang telah dikurnpulkan sebelumnya. Ranah ini
menuntut kita untuk berpikir secara sistematik dan kumulatif. Pengetahuan ilmiah disusun
setahap demi setahap dengan menyertakan argumen-argumen yang logis. Ilmu ini berusaha
menjelaskan objek yang berada dalam fokus penelaahan secara konsisten dan koheren dan
rasional. Aksiology secara etimologis berasal dari bahasa Yunani yaitu “axios” yang artinya
nilai, dan “logos” yang artinya akal atau teori. Sehingga aksiologi dapat diartikan sebagai
teori nilai atau kata lainnya yaitu kegunaan ilmu bagi manusia itu sendiri. Aksiology adalah
teori nilai yang berhubungan dengan kegunaan dari pengetahuan yang didapatkan. Ilmu ini
terbagi menjadi tiga bagian yaitu: pertama, moral conduct, yaitu tindakan moral yang
melahirkan etika. Kedua, esthetic expression, atau ekspresi keindahan, Ketiga, sosio-political
life, atau kehidupan sosial politik. Dari bahasan ketiga inilah lahir filsafat sosio-politik.
Aksiology merubakan cabang filsafat yang berkaitan dengan etika, estetika, dan agama.
Aksiologis merupakan bidang kajian filosofis yang membahas value 
3. Terdapat beberapa prinsip yang harus diperhatikan dalam penilaian diantaranya
adalah Komprehensif, Kooperatif dan Ekonomis. Jelaskan masing – masing unsur
diatas!
Dalam proses penilaian tentunya terdapat beberapa prinsip yang harus diperhatikan,
diantaranya yaitu Komprehensif artinya evaluasi harus dilakukan seacara menyeluruh untuk
menilai beberapa aspek di dalamnya seperti aspek afektif, kognitif, dan psikomotorik peserta
didik. Jadi seorang guru bukan hanya dituntut untuk membuat siswa paham materi pelajaran,
tetapi membentuk karakter siswa lebih baik agar menjadi manusia yang positif dan berguna
bagi kehidupannya. Oleh karena itu, evaluasi yang baik harus dilakukan secara menyeluruh
setelah proses belajar dan penilaian siswa. Selanjutnya ada Kooperatif , maksudnya adalah
suatu kegiatan yang dimana setiap individu dapat bekerja sama dalam suatu hal untuk
mencapai tujuan tertentu. Proses evaluasi pembelajaran harus dilakukan dengan
berkoordinasi atau kooperatif dengan berbagai elemen untuk mengembangkan siswa, mulai
dari buku mata pelajaran, siswa, wali kelas, kepala sekolah, orang tua, hingga petugas
administrasi. Hal ini bertujuan agar seluruh elemen yang terlibat dalam evaluasi pembelajaran
merasa dihargai karena sudah berkontribusi langsung atau mengikuti kerja sama yang
dilakukan. Kemudian yang terakhir Ekonomis, ekonomis adalah penilaian yang efisien dan
efektif dalam perencanaan, pelaksanaan, dan laporannya.
4. Menurut Hartati S efisiensi kerja dan efisiensi kelembagaan merupakan tuntutan
bagi seorang pemimpin atau manajer yang berusaha menata kegiatan lembaga
kerja secara sistematik agar para pegawai dapat bekerja lebih efektif dan efisien.
Jelaskan apa yang dimaksud dengan bekerja secara efektif dan efisien!
Sebuah pekerjaan harus dilakukan secara efektif dan efisien agar hasil yang
didapatkan lebih maksimal. Bekerja secara efektif adalah suatu pekerjaan yang dapat
diselesaikan dengan tepat waktu, sesuai yang telah di rencanakan, kemudian bekerja seacara
efisien adalah segala sesuatu yang dikerjakan dengan berdaya guna atau segala sesuatunya
dapat siselesaikan dengan tepat, cepat, hemat, dan mencapai hasil maksimal

You might also like