You are on page 1of 13

I.

PENGANTAR
Remaja yang memiliki moral dan budi pekerti yang luhur, tahu menempatkan
diri, bersikap santun, dapat diteladani serta menjadi berkat bagi sesama
sebagaimana yang Tuhan kehendaki, menjadi harapan kita bersama. Sebagai pilar
masa depan bangsa, masa depan gereja dan gereja masa depan, Remaja Gereja
Masehi Injili di Minahasa, akan selalu diperhadapkan dengan berbagai tantangan
dan pergumulan hidup, sehingga perlu dibekali dengan pelayanan yang berkualitas
yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kerinduan remaja gereja sebagai bentuk
tanggung jawab kita kepada Yesus Kristus yang adalah Kepala Gereja dan Tuhan
Dunia.

Perkemahan Kreatif Remaja Sinode GMIM adalah salah satu bentuk


kegiatan yang menyentuh dan terencana bahkan menjadi kebutuhan pelayanan
remaja. Kegiatan ini juga sebagai wadah untuk menemukan, mengimplementasikan
serta mengembangkan talenta yang dimiliki, agar bisa berpikir dan bertindak kreatif
serta inovatif sesuai talenta yang dipercayakan Tuhan, sambil meyakini bahwa
semua yang dilakukan dengan segenap hati untuk kemuliaan nama Tuhan pasti
akan diberkati.
II. DASAR PELAKSANAAN
Perkemahan Kreatif Remaja Sinode GMIM ini didasarkan pada:
1. Firman Tuhan dalam Amanat Agung Tuhan Yesus: “Karena itu pergilah,
jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan
Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah
Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa
sampai kepada akhir zaman." Matius 28:19-20
2. Pelayanan remaja adalah bagian integral dari pelayanan gereja. Gereja
dipanggil Kristus untuk melayani dunia karena ia sendiri telah menerima
pelayanan Kristus. Pelayanan Kristus adalah merupakan pelayanan
penggenapan rencana karya penyelamatan Allah melalui kelahiran, kematian
dan kebangkitan-Nya.

III. TUJUAN KEGIATAN


Perkemahan Kreatif Remaja Sinode GMIM bertujuan untuk:
a. Menghayati hidup baru dalam Kristus dan memiliki serta meningkatkan
kesadaran bergereja.
b. Membina dan mengembangkan minat, bakat serta talenta dan kreativitas
remaja-remaja Gereja sebagai modal dalam kehidupan bersaksi, bersekutu
dan melayani.
c. Mampu berperan di tengah-tengah masyarakat untuk menciptakan
masyarakat yang bertanggung jawab sesuai kehendak Yesus Kristus kepala
Gereja dan Tuhan dunia.
d. Menyatakan serta menyaksikan kasih Kristus dalam perkataan dan
perbuatan terhadap sesama manusia dan terhadap lingkungan hidup.
e. Mampu dan berani mengambil keputusan etis dalam tindakan-tindakan
pribadi maupun bersama-sama, sesuai Injil Yesus Kristus di tengah-tengah
keluarga, masyarakat dan lingkungan hidup.

IV. TEMA
Tema umum :
“Aku adalah yang Awal dan yang Akhir (bdk. Wahyu 22:12:13)
Tema khusus :
“TEENS FOR CHRIST”

V. PELAKSANAAN
Perkemahan Kreatif Remaja Sinode GMIM Tahun 2022 merupakan program
Komisi Pelayanan Remaja Sinode GMIM yang dilaksanakan oleh Panitia yang
ditetapkan melalui Surat Keputusan Badan Pekerja Majelis Sinode GMIM Nomor :
21 Tahun 2022.
a. Waktu Pelaksanaan : 5 – 8 Juli 2022
b. Tempat Pelaksanaan : Bumi Perkemahan Senayan,
Wilayah Tombatu Barat. Minahasa Tenggara
VI. KETENTUAN-KETENTUAN
a. Peserta
Peserta dibagi dalam 2 (dua) kategori, yaitu:
1. Remaja, dengan kriteria:
 Remaja GMIM Usia 12 tahun - 16 tahun 364 hari;
 Utusan Jemaat atau Wilayah dengan membawa nama kontingen Jemaat
atau Wilayah
 Masing-masing jemaat mengutus 1 (satu) kontingen remaja yang terdiri
dari minimal 10 orang.
 Memiliki minat dan bakat serta kreatif dalam kegiatan pelayanan ;
 Memiliki motivasi yang benar dalam mengikuti Perkemahan Kreatif
Remaja yaitu “Melakukan yang terbaik bagi Tuhan Yesus” ;
 Tidak untuk sekedar “rekreasi”, tetapi lebih dari itu untuk ”berkreasi”;
2. Pembina Remaja, dengan kriteria:
 Pembina Remaja GMIM
 Pembina yang diteladani dan menjadi contoh yang baik bagi remaja;
 Jumlah pembina remaja dengan perbandingan minimal ratio 1 : 5 (setiap
5 remaja didampingi oleh 1 pembina remaja);
 Mendampingi kontingen untuk mengurus dan mengatur konsumsi dan
perlengkapan peserta (untuk memasak adalah tanggung jawab pembina
dan remaja wajib ikut dalam semua kegiatan yang berlangsung);
 Mampu menciptakan suasana yang nyaman bagi peserta;
b. Umum
 Pendaftaran
 Tiap peserta dikenakan biaya administrasi pendaftaran sebesar Rp.
7500,- per orang
 Pendaftaran hanya dilakukan secara online melalui
https://sikatremaja.gmim.or.id/ dan tidak dibuka untuk pendaftaran
manual.
 Waktu pendaftaran terhitung mulai tanggal 1 Juni 2022 sampai dengan
30 Juni 2022, dan/atau telah mencapai jumlah kuota peserta sebanyak
15000 (lima belas ribu) orang.
 Apabila sudah mencapai kuota maksimal, maka pendaftaran ditutup.
 Tiap kontingen menyiapkan 2 (dua) tenda, 1 untuk putra dan 1 untuk putri.
Pemasangan tenda dilakukan paling lambat 2 (dua) hari sebelum kegiatan.
 Peserta memiliki identitas “one ID for one person”.
 Membawa perlengkapan ibadah (Alkitab, KJ, PKJ, NKB, KLIK).
 Membawa alat tulis menulis.
 Membawa perlengkapan pribadi (pakaian secukupnya, perlengkapan MCK
dan perlengkapan tidur).
 Menyediakan peralatan dapur/konsumsi.
 Konsumsi peserta diatur oleh pembina pendamping.
 Menyediakan perlengkapan P3K dan atau perlengkapan kesehatan.
 Bisa menyiapkan penerangan alternatif (lampu petromaks, lampu charge,
lentera dan genset).
 Membawa peralatan kebersihan perkemahan (cangkul, sapu lidi, dan
sebagainya)
 Menyediakan peralatan berkemah lainnya berupa senter, gunting, payung,
jaket.
 Menyiapkan peralatan listrik secukupnya (kabel, lampu, dan sebagainya).
 Menyiapkan identitas kontingen berupa bendera Jemaat atau Wilayah.
 Untuk peserta Bina Kreatifitas menyiapkan peralatan sendiri sesuai
dengan daftar kreativitas, misalnya gitar, kamera, gunting, cutter, rebana,
dan lain-lain.
 Bagi Jemaat yang sudah memiliki hasil kerajinan tangan dapat membawa
hasil karyanya untuk dipamerkan pada Galeri Perkemahan Kreatif Remaja
Sinode GMIM.
 Dilarang membawa Tape, VCD, DVD atau Sound System yang
memutar musik/video yang mengganggu kenyamanan di bumi
perkemahan serta peralatan memasak elektronik (rice cooker,
dispenser dan atau pemanas air).
 Dilarang membawa dan mengkonsumsi minuman keras, narkoba,
Rokok/Rokok Elektrik.
 Dilarang membawa senjata tajam/api dan hal-hal lain yang mengganggu
kenyamanan, keamanan dan ketertiban di bumi perkemahan.
 Tidak diperkenankan membawa kendaraan (roda dua dan roda empat)
masuk ke dalam lokasi selama pelaksanaan kegiatan. kendaraan diparkir
di tempat yang disiapkan panitia.
 Panitia menyiapkan lokasi parkir kendaraan peserta.
 Pelanggaran terhadap hal yang dilarang, maka peserta akan diberikan
sanksi bertingkat mulai dari teguran sampai pada sanksi hukum formal
(berurusan dengan petugas penegak hukum).

c. Panitia
Panitia Perkemahan Kreatif Remaja Menyiapkan ;
 Tenda Induk (1 Buah) Minimal ukuran 32 meter x 60 meter atau
menyesuaikan dengan keseluruhan jumlah peserta.
 Tenda Cluster (Min. 5 Buah) Minimal Ukuran 16 meter x 30 meter atau
meter atau menyesuaikan dengan jumlah peserta di masing-masing
cluster.
 Tenda/Pos Kesehatan Minimal 2 buah lengkap dengan tenaga Medis
 Tenda/Pos Sekretariat Panitia
 Tenda/Pos Keamanan sesuai dengan jumlah Cluster ditambah dengan
pintu Masuk dan Keluar.
 Fasilitas MCK yang memenuhi standart kesehatan dan keamanan di setiap
cluster dan Tenda Induk
 Tiap cluster disiapkan 20 bilik (10 bilik untuk laki-laki dan 10 bilik untuk
perempuan)
 Peserta menyiapkan ember untuk mengambil air yang disiapkan di
depan bilik kamar mandi dan wc.
 Kavling perjemaat/wilayah dengan ukuran 10x15 untuk 30 peserta.
 Ketersediaan Air Bersih bagi peserta di setiap Cluster dengan kapasitas
20 ribu liter air per hari.
 Jaringan Listrik sampai di depan tenda peserta dilengkapi dengan
penerangan jalan dengan jarak 30 meter.
 Penyambungan aliran listrik ke tenda dapat dilakukan oleh teknisi yang
disiapkan panitia dengan ketentuan:
o Peserta menyiapkan kabel sambungan sejenis eterna dengan ukuran
2x1,5
o Terminal
o Lampu penerangan maksimal 100 watt.
o Membayar biaya penyambungan Rp 50.000,-
 Perlengkapan Fasilitas Ibadah di tenda induk dan tenda-tenda cluster
 Buku Panduan Perkemahan Kreatif Remaja Sinode GMIM tiap peserta
 Tanda peserta tiap peserta (ID Card) menggunakan barcode.
 Premi asuransi kesehatan untuk peserta
 Piagam untuk peserta
 Pembicara dapat diusulkan oleh panitia dan ditetapkan di Rapat KPRS
dengan pembiayaan dari anggaran Panitia Pelaksana.
 Juri dapat diusulkan oleh panitia dan ditetapkan di Rapat KPRS dengan
pembiayaan dari anggaran Panitia Pelaksana
 Panitia menyediakan Hadiah, Trophy, Piagam dan Uang Pembinaan untuk
juara 1 – 3. Hadiah Uang pembinaan disesuaikan kategori lomba.

VII. KONSEP dan JENIS KEGIATAN


Konsep Perkemahan Kreatif Remaja adalah model perkemahan yang sudah
diterapkan pada pelaksanaan perkemahan sebelumnya. Peserta ditempatkan
dalam area perkemahan yang diatur dalam kelompok satuan terpisah (cluster) atau
per kampung dengan penataan tenda putra dan putri dilakukan dalam satuan
terpisah di dalam satu area.

Jenis kegiatan
1. Perkenalan dan Dinamika Kelompok
2. Olahraga, Kesenian dan Rekreasi
3. Ibadah Kebaktian Penyegaran Iman
4. Bina Kreatifitas
 Kelas Teater (Theater)
 Kelas Tarian (Dancing)
 Kelas Jurnalistik (Press)
 Kelas Pengelolah Acara (Event Organizer, Master of Ceremony & Song Leader)
 Kelas Ibadah Kreatif (Creative Fellowship)
 Kelas Musik dan Seni (Music and Art)
 Kelas Multimedia
 Kelas Rebana Banners
 Kelas Fotografi
5. Seminar
6. Lomba-Lomba

VIII. LOMBA-LOMBA
 MUSIC KREATIF
 Peserta adalah utusan Jemaat/Wilayah
 Jumlah Peserta 5 - 15 Orang
 Lagu yang dibawakan adalah lagu Rohani yang ditentukan oleh Panitia
 Tidak diperkenankan mengunakan alat musik moderen/eletrik
 Waktu tampil 5-10 Menit
 Ketentuan lainnya akan disampaikan oleh panitia
 CAMP IDOL
 Peserta adalah utusan Jemaat/Wilayah
 Jumlah Peserta maksimal 2 orang perjemaat
 Lagu yang dibawakan adalah lagu Rohani yang ditentukan oleh Panitia
 Ketentuan lainnya akan disampaikan oleh panitia
 KONTINGEN TERBAIK
 Kontingen adalah utusan Jemaat/Wilayah
 Kontingen wajib mengikuti kegiatan baik di tenda Cluster maupun di tenda
induk (dibuktikan dengan absen yang disiapkan oleh panitia)
 Semua Kontingen wajib tepat waktu dalam kegiatan
 Ketentuan lainnya akan disampaikan oleh panitia
 TENDA KREASI
 Kontingen adalah utusan Jemaat/Wilayah
 Semua Kontingen wajib tepat waktu dalam kegiatan
 Ketentuan lainnya akan disampaikan oleh panitia
 FOTOGRAFI
 Peserta adalah perorangan.
 Jumlah Peserta maksimal 2 orang perjemaat
 Peserta wajib menggunakan busana bebas rapi.
 Peserta memasukkan 3 hasil foto/gambar berupa soft copy, dan redaksi
keterangan, Pesan foto/Gambar yang dilombakan.
 Peserta diberikan durasi 240 menit untuk pengambilan gambar
 Spot/Lokasi pengambilan garnbar dan Tema Foto/Gambar diambil dilokasi
perkemahan saat lomba dimulai
 Peserta wajib membawa dan mempersiapkan alat penunjang pengambilan
gambar.
 Gambar yang dimasukan tanpa editing
 Peserta akan mempresentasikan foto yang dimasukan.
 Perlombaan Fotografi ini dilaksanakan pada saat kegiatan Perekemahan
Kretaif Remaja GMIM.
 Peserta perlombaan adalah mereka yang terdaftar sebagi peserta
Perkemahan Kretaif Remaja GMIM.
 Panitia mengatur teknis dan lokasi perlombaan dengan memperhatikan
jenis dan kategori lomba menurut layout yang direkomendasikan oleh
KPRS.
 Panitia menyediakan tempat persiapan yang terhindar dari panas dan hujan
serta kursi untuk peserta.
 Panitia menugaskan/menyediakan tenaga, fasilitas/peralatan Juri, petugas
lomba untuk penunjang jalannya Teknis Lomba dari kesekretariatan sampai
perlombaan berakhir.
 OLAHRAGA TRADISIONAL ;
 Tarik Tambang
 Benteng-Benteng
 Lari Karung Estafet
IX. PENUTUP
 Hal-hal yang diputuskan dalam technical meeting mulai berlaku sejak tanggal
ditetapkan sampai selesainya pelaksanaan kegiatan Perkemahan Kreatif
Remaja Sinode GMIM Tahun 2022.
 Agar setiap pemangku kepentingan yang berkaitan dengan kegiatan ini, dapat
tunduk dan patuh terhadap keputusan-keputusan pada technical meeting.
 Hal-hal terkait aturan pelaksanaan kegiatan Perkemahan Kreatif Remaja
Sinode GMIM Tahun 2022 yang belum diatur dalam technical meeting, akan
diatur secara terpisah dengan tetap memperhatikan pola baku yang
dikeluarkan Komisi Pelayanan Remaja Sinode GMIM maupun keputusan
technical meeting.

Panitia Pelaksana

You might also like