You are on page 1of 10
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI DIREKTORAT KELEMBAGAAN DAN SUMBER DAYA KONSTRUKSI Jalan Pattmura Nomor 20 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12110 Telepon (021) 7396063 Faksiml (021) 72798238 Nomor : BK.0403-Kd/937 Jakarta2q September 2022 Sifat Penting Lampiran : 1 (satu) Berkas Hal Mekanisme Perhitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Pekerjaan Konstruksi Yth. Daftar Terlampir di- Indonesia Dalam rangka mendukung program P3DN di Kementerian PUPR serta memperhatikan tugas Ketua Tim Pelaksana P3DN Kementerian PUPR sesuai Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 260/M/KPTS/2022 tentang Tim Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Tahun 2022 - 2024, untuk menyusun dan menetapkan standar operasional prosedur terkait pelaksanaan tugas Tim Pelaksana sesuai kebutuhan pelaksanaan tugas, bersama ini kami sampaikan mekanisme perhitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Pekerjaan Konstruksi sebagaimana terlampir. Adapun substansi dari mekanisme perhitungan tersebut adalah sebagai berikut: No. Uraian Penjelasan ‘a. PPK sebagai pengguna jasa menghitung nilai TKDN untuk menentukan threshold (ambang batas) persentase TKDN paket pekerjaan yang akan dilaksanakan; b. Penyedia jasa (kontraktor dan subkontraktor) ‘Alur perhitungan TKDN oleh PPK dan sebagai pelaksana pekerjaan, menghitung penyedia jasa TKDN untuk persyaratan tender, verifikasi capaian penerapan TKDN pada saat masa Pelaksanaan pekerjaan berlangsung (jika dibutuhkan) dan verifikasi capaian penerapan TKDN setelah_—pelaksanaan _pekerjaan dilaksanakan. Menjelaskan tata cara perhitungan nilai TKDN tenaga kerja, material dan alat 2. | Tata cara perhitungan nilai TKDN Demikian kami sampaikan, selanjutnya agar dapat dipedomani, atas perhatian dan kerja samanya diucapkan terima kasih Direlaur Xelerttapaan dan Sumber Daya Konetruksi selaku ‘Tembusan: Para Pejabat Pimpinan Tinggi Madya Lampiran |: Surat Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi Nomor : BK.0403-Kd/937 Tanggal 29 September 2022 4. Alur Perhitungan TKDN oleh PPK dan Penyedia Jasa “Tahapan ‘Menentukan lingkup penggunaan komponen 1. | material, tenaga kerja, alat kerja/fasilitas kerja - dan jasa umum = 2, | Mengumpulkan dokumen pendukung untuk seluruh Komponen . — Mengelompokkan KDN dan KLN untuk 3, | Penilaian komponen, pengelompokan sesuai kategori komponen (material, tenaga kerja, alat kerja/fasiitas kerja dan jasa umum) 4 | Mengisi formutir sian perhitungan TKDN : Perhitungan TKDN pekerjaan konstruksi menggunakan: PPK menghitung TKDN berdasarkan 5 | a. Analisis Harga Satuan Pekerjaan HPS untuk threshold paket (AHSP); dan pekerjaan b. Harga Perkiraan Sendiri (HPS) a. Penyedia JasalKontrakior menghitung TKDN dengan mengacu pada rencana anggaran Perhitungan TKDN pekerjaan konstruksi biaya (rab)/bill of quantity (BOQ) menggunakan: untuk persyaratan tender, a. Analisis Harga Satuan Pekerjaan b. Penyedia Jasa/Kontraktor 6 |. (AHSP); dan menghitung © TKDN — dengan b. Rencana Anggaran Biaya | mengacu pada invoice (RAB)/Bill of Quantity (BQ) | pembayaran untuk _verifikasi c. Invoice Pembayaran pada Saat capaian penerapan TKDN pada Pelaksanaan Pekerjaan Selesai saat masa pelaksanaan pekerjaan berlangsung (jka dibutuhkan) dan | setelah pelaksanaan_pekerjaan dilaksanakan. Melakukan perhitungan persentase nilai 7 | TKON berdasarkan tahapan tata cara - | perhitungan nilai TKON 7 Pe | Evaluasi ulang nilai TKON hasil perhitungan | untuk meminimalisasi kesalahan perhitungan a 2, Tata Cara Perhitungan Nilai TKON 2.1. _Perhitungan Persentase TKDN Tenaga Kerja : No. Tahapan Keterangan | Menentukan jenis pekerjaan yang akan | dilaksanakan = ss - a. Kuantitasjumiah tenaga kerja yang Menentukan tenaga kerja yang akan 2 | Gigunakan akan digunakan; Harga satuan tenaga kerja. Apabila WNI, nilai % TKDN ‘Apabila WNA, nilai % TKDN Menentukan nilai TKON tenaga kerja 3. | melalui status kewarganegaraan dengan |__| cara memeriksa KTP/Passport 7 veo No Tahapan Keters Item biaya lainnya seperti asuransi dan Sesuai dengan 3 (tiga) komponen utama 4 | uji laboratorium dimasukkan dalam 3 (tiga) Komponen utama (material, alat dan tenaga kerja) a. Jumlah Harga = Harga Satuan x Kuantitas Tenaga Kerja Kuantitas | Harga Satuan (Rp) | Jumlah Harga (Rp) No | Tenaga Kerja fa) (b) (c) = (b) x(a) 1 WNA 1 100.000 100.000 2 ‘WN 4 200.000 200.000 3 dst. > = =e tatan: harga satuan mata vang asing dikonversi kedalam Rupiah b. KDN = Jumlah Harga x %TKDN %TKDN | Jumlah Harga (Rp) | KDN (Rp) No | Tenaga Kerja @ ©) = Bx) 1 ‘WNA 0% 100.000 0 2 WNI 100 % 200.000 ~ 200.000 3 dst. - = = Catatan:harga Saluan mata wang asing dkonversi Kedalam Rupiah c. KLN = Jumlah Harga — KDN a ‘Jumlah Harga ipa No | Tenaga Kerja (Rp) @ O) @=@)-@ 1 ‘WNA 0 100.000 100.000 2 WNT 200.000 200.000 0 { 3 dst. - = _ Cafatan: harga satuan mata uang asing dikonversi kedalam Rupiah Keterangan: * KDN= Komponen Dalam Negeri © KLN = Komponen Luar Negeri 2.2. _Perhitungan Persentase TKDN Material No. Tahapan Keterangan | Menentukan jenis pekerjaan yang akan ' dilaksanakan a. Kuantitasjumlah material yang akan 2 |Menentukan material yang akan | digunakan; digunakan b. Harga satuan material yang akan digunakan. a. Cek di website tkdn kemenperin go id; Menentukan nilai_persentase TKDN |: Sek di website ekatalog Ikpp go.id; 3 | material (Sertiikat TKDN yang Masin °° Cek di website simpk.pu.go.id, Berar yang d. Cek di website esdm.go.id/apdn. €. Cek di tokodaring.Ikpp.go..id S | SSS 4 | Material alam atau material yang | Raw material antara lain: pasir, batu dan didapatkan_langsung dari_bumi_(raw | balok kayu No. Tahapan Keterangan perlu melampirkan sertifikat TKDN material) dinilai sebesar 100% tanpa 5 | Biaya barang/material Penjelasan barang/material terdapat pada poin 2.5 Klasifikasi TKDN barang a. Jumlah Harga = Harga Satuan x Kuantitas Material Kuantitas | Harga Satuan (Rp) | Jumlah Harga (Rp) el saree, a) (b) (©) = (b) x (a) 7 | Tiang Pancang Beton 1 700.000 700,000, 2 Baja 1 200.000 200.000 3 dst. : 7 = Catatan: harga satuan mata vang asing dikonversi Kedalam Rupiah b. KDN = Jumlah Harga x %TKDN Tumlah Harga No| Jenis Material eens (Ro) FON Re (a) (b) (c) = (b) x(a) | 7__| Tiang Pancang Beton 75 % 700.000 75.000 2 Baja 80% 200,000. 760.000, 3 dst. : : = Catatan: harga satuan mala wang asing dikonversi Kedalam Rupiah ©. KLN = Jumlah Harga ~ KDN Jumiah Harga No| Jenis Material KON ep) (Rp) SEN GE) fa) (b) (c) = (b) - (a) "Tiang Pancang 1 een 75.000 100.000 25.000 2 Baja 760,000 200.000 40.000 aa] dst... = = a CCatatan: harga satuan mata uang asing dikonversi kedalam Rupiah 2.3. _Perhitungan Persentase TKDN Alat No Tahapan Keterangan 4 | dilaksanakan Menentukan jenis pekerjaan yang akan a. Kuantitasjumiah lat yang akan digunakan; 2 | Menentukan alat yang akan digunakan |, ioro2 “oan lat yang akan digunakan. a. Cek invoice pembelian alat, b. Cek ID Card/Passport/akta pendirian 4 | Alat kerja atau perubahan —pemilik —alat 3. | Menentukan nilai persentase TKDN alat |, WYNVWNA): oe Perusahaan produsen lat (alat diproduksi dalam negeri atau luar negeri). Biaya alat_ yang digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan jasa yang bersangkutan dan pada akhir pekerjaan tetap menjadi milk dari penyedia barang/jasa. Contoh : Computer, Crane, Bulldozer, dsb ‘Tahapan Keterangan Kriteria penilaian persentase TKDN alat produksi dalam negeri (DN) Diproduksi dalam negeri (ON) dan saham milk dalam negeri (DN) maka persentase TKDN = 100%; Diproduksi dalam negeri (DN) dan saham luar negeri (LN) maka persentase TKDN = 75%; Diproduksi dalam negeri (DN) dan saham milik iuar negeri (LN) + dalam negeri (DN) maka persentase TKDN = 75% + (25% x saham DN). Kriteria penilaian persentase TKDN alat produksi Iuar negeri (LN) Diproduksi luar negeri (LN) dan saham milk dalam negeri_ (DN) maka persentase TKDN = 100%; Diproduksi luar negeri (LN) dan saham milk luar negeri (LN) maka persentase TKDN = 0%; Diproduksi luar negeri (LN) dan saham milik luar negeri (DN) + luar negeri (LN) maka persentase TKDN Proporsional saham dalam negeri (ON). Jumlah Harga = Harga Satuan x Kuantitas Alat Produksidan Kepemilikan | Jenis | Kuantitas | < Harga, | Jumlah Harga No pai vs Satuan (Rp) |" (Rp) s fa) (b) {c) = (b) x (a) | roduksi dalam negen' + | Concrete [1 | saham miik dalam negeri_| — Mixer i aon o0, penne: Produksi luar negeri + saham | Asphaif 2 milk luar negeri Paver : sn on a dst. 7 5 : : Catalan: harga satuan mata vang asing Gkonversi kedalam Rupiah b. KDN = Jumlah Harga x %TKDN % Jumiah No | Produks! dan Kepemitin | Joris aige | rxbN | Hae ey | _KDN (RP) Produkt dale Conerais (a) (b) (c) = (b) x (a) juksi dalam negeri + ‘onevet * | saham milk dalam negeri Mixer _| 100% | 100.000 100.000 Produksi luar negeri + saham | Asphalt 7 milk luar negeri Paver__| °% | 200.000 ° 3 dst. i 7 Catatan: harga satuan mata vang asing dkonversi Kedalam Rupiah ©. KLN = Jumlah Harga~KDN KON” | Jumian No | Predutsi dan Kepemitkan | sons qigg | th ie KLN (Rp) Produksi dalam negeri+ | Coneret ee a Seite juksi dalam neg} ncrete * | saham milik dalam negeri Mixer _| 100.000} 100.000 ° Produksi luar negeri + saham | Asphalt 2 milk luar negeri Paver a 200.000 200.000 3 dst 5 5 Catatan: harga safuan mata wang asing dikonversi Kedalam Rupiah Keterangan: * KDN= Komponen Dalam Negeri KLN = Komponen Luar Negeri 2.4. Perhitungan Akhir Persentase TKDN Menentukan jumiah harga total No |_HTTK (Rp) HTM (Rp) HTA(Rp) | Jumiah Harga Total (Rp) | (a) {b) (ce) {d) = (a)+ (b)+ (c) 1 .000 — 100.000 700.000 300.000 2 000 200.000 200.000 600.000 3 dst. - - = Catatan: harga satuan mata uang asing dikonversi kedalam Rupiah b. Menentukan nila total KDN No KDNTK (Rp) KDNMT (Rp) KDNAL (Rp) KDN Total (Rp) 2) (o) (c) (a) = (a)+ (b)* (¢) 1 oO 75.000 100.000 175.000 | 2 200.000 160.000 0 360.000 3 ‘dst. = = = Catatan: harga satuan mata vang asing dikonversi kedalam Rupiah ©. Persentase TKDN Total No KDN Total (Rp) Jumilah Harga Total (Rp) ‘% TKDN Total (a) {b) {c) = (afb) x 100% 4 175.000 300.000. 58% _ 2 360.000 600.000 60% 3 dst. - = Catatan: harga satuan mata uang asing dikonversi kedalam Rupiah Keterangan * KON = Komponen Dalam Negeri * KLN = Komponen Luar Negeri + HTTK = Harga Total Tenaga Kerja * HTMK = Harga Total Material + HTAL = Harga Total Alat * KDNTK = Komponen Dalam Negeri Tenaga Kerja * KDNMT = Komponen Dalam Negeri Material + KDNAL = Komponen Dalam Negeri Alat 2.8 _Klasifikasi TKDN Barang No Jer Kiasifikasi Material terpakai adalah bahan (material) yang 1) Pelat, digunakan untuk menghasilkan satu paket 2) Besi Profil; pekerjaan dan material tersebut masih akan 3) Besi Siku; mengalami proses pengerjaan _sebelum 4) H Beam. dan terpasang di sitelproyek sejenisnya 1) Mesin Diesel pada : Material |. Generator Set; Peralatan terpasang adalah produk Jadi yang 2) Overhead Crane; sudah mempunyai fungsi tertentu dan akan 3) Pompa; diintegrasikan pada suatu produk akhir atau 4) Boiler, paket pekerjaan dan ai akhir pekerjaan produk 5) Compressor pada tersebut menjadi milik pengguna barang/jasa paket pekerjaan pemipaan. dan Sejenisnya 2.6 Klasifikasi TKDN Jasa Jenis Personil/Konsultan Kiasifikasi Tenaga Kerja 1) Konsultan Perencana, 12) Konsultan Pengawas; 3) Project Manajer, 4) Site Manajer, 5) Superviser, 6) Engineer, 2) _ Officer. Alat Kerja/Fasilitas Kerja Alat 1) Fasilitas Kantor, (2) Alat Angkut; '3) Alat Angkat; /4) Alat Survey dan Pemetaan; '5) Alat Uji Tanah; 6) Direksi Kit; \7) Batching Plant, \8) Asphalt Mixing Plant, '9) Kendaraan Operasional, 10) Mes Karyawan; 111) Gudang Operasional. Konstruksi dan Fabrikasi Tenaga Kerja 1) Drafter, i2) Surveyor, [3) Inspector, 14) Teknisi; 5) Operator, |6) Welder, [7)_Driver. Material 1). Listrik; 2) Bahan Bakar, ‘3) Asuransi; 4) Sewa Lahan. Jasa Umum Lainnya Tenaga Kerja ) Perjalanan Dinas, 12) Penginapan; [3) Penyedia Asuransi; 4) Perjalanan Dinas; [5) Laboran; \6) Pengiriman/Kurir, I7) Operator Mob/Demob; l8) Surveyor independen, '9)_Subkontraktor/Supplier/Vendor. Alat 1) Alat Laboratorium; 2) Alat Mob/Demob; 3) Perusahaan Surveyor Independen. L w-r=a| rxo=m Ixa=r 1 H 2 4 a a a v NDI ae (veworew) NOM. 4 (dy) exeja (dy) eBseH yepuine uenjes e6seH eaunies NOWL% | HeW/Puedg | IsexyIsedg | seyjueNy wep ON, ISMNYLSNOM NVVPaay3d (NGYL) H3O3N WY 1VG N3NOdWOY LYMONIL NVONNLIHYAd T3aVvL LYWYOS Lampiran I : Surat Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi Nomor : BK.0403-Kd/937 Tanggal —_:2g September 2022 DAFTAR PENERIMA SURAT ‘A. Tim Pengarah P3DN Kementerian PUPR 1) Direktur Jenderal Bina Kostruksi (Ketua); 2) Sekretaris Jenderal (Wakil Ketua 1); 3) Inspektur Jenderal (Wakul Ketua 1!) 4) Direktur Jenderal Sumber Daya Air, 5) Direktur Jenderal Bina Marga; 6) Direktur Jenderal Cipta Karya; 7) Direktur Jenderal Perumahan; 8) Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi dan Investasi B. Tim Pelaksana P3DN Kementerian PUPR 1) Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi, Ditjen Bina Konstruksi (Ketua); 2) Kepala Subdirektorat Kelembagaan, Material, Peralatan, dan Usaha Jasa Konstruksi, Direktorat Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi, Ditjen Bina Konstruksi (Sekretaris); 3) Rezza Munawir, S.T., M.T., MMG, Pejabat Fungsional Pembina Jasa Konstruksi, Direktorat Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi, Ditjen Bina Konstruksi; 4) Andias Mintoharjo, S.T, Pejabat Fungsional Pembina Jasa Konstruksi, Direktorat Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi, Ditjen Bina Konstruksi C. Tim Pelaksana Monitoring dan Evaluasi P3DN Kementerian PUPR 1) Direktur Pengadaan Jasa Konstruksi (Koordinator), 2) Kepala Biro Perencanaan Anggaran dan Kerja Sama Luar Negeri; 3) Direktur Sistem dan Strategi Pengelolaan Sumber Daya Air, 4) Direktur Bina Teknik Sumber Daya Air; 5) Direktur Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan; 6) Direktur Bina Teknik Jalan dan Jembatan; 7) Direktur Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Infrastruktur Permukiman; 8) Direktur Bina Teknik Permukiman dan Perumahan; 9) Direktur Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Perumahan; 10) Sekretaris Direktorat Jenderal Bina Konstruksi; 11) Direktur Kompetensi dan Produktivitas Konstruksi, Ditjen Bina Konstruksi; 412) Direktur Keberlanjutan Konstruksi, Ditjen Bina Konstruksi. D. Tim Pelaksana Verifikasi Awal Capaian TKDN Kementerian PUPR 1) Kepala Subdirektorat Kelembagaan, Material, Peralatan, dan Usaha Jasa Konstruksi, Direktorat Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi, Ditjen Bina Konstruksi (Koordinator); 2) Kepala Subdirektorat Pengelolaan Jabatan Fungsional Bidang Jasa Konstruksi, Direktorat Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi, Ditjen Bina Konstruksi; 3) Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah | Banda Aceh; 4) Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah Il Palembang; 5) Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah Il Jakart 6) Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah IV Surabaya; 7) Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah V Banjarmasin; 8) Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah VI Makassar, 9) Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah Vil Jayapura; 10)Kepala Subbagian Tata Usaha, Direktorat Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi, Ditjen Bina Konstruksi E, Tim Pelaksana Fasilitasi Perbedaan Penafsiran TKDN Kementerian PUPR, 1) Kepala Biro Hukum, Sekretariat Jenderal (Koordinator); 2) Sekretaris Inspektorat Jenderal; 3) Direktur Kepatuhan Intern, Ditjen SDA; 4) Direktur Kepatuhan Intern, Ditjen BM; 5) Direktur Kepatuhan Inter, Ditjen CK; 6) Direktur Kepatuhan Intem, Ditjen Perumahan; 7) Direktur Pengembangan Jasa Konstruksi, Ditjen Bina Konstruksi; 8) Kepala Bagian Hukum, Informasi Jasa Konstruksi, dan Komunikasi Publik, Setditjen Bina Konstruksi; 9) Kepala Subdirekorat Kepatuhan Inte, Direktorat Pengadaan Jasa Konstruksi, Ditjen Bina Konstruksi; 10) Perwakilan Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi; 11) Perwakilan Asosiasi Rantai Pasok Material dan Peralatan Konstruksi; 12) Lembaga Verifikasi Independen. Direktur Jenderal Pembiayaan infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan; Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah; Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia; Sekretaris Ditjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan; Sekretaris Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah; Sekretaris BPSDM, Kementerian PUPR: Para Kepala Satker di Kementerian PUPR; Para PPK paket pekerjaan di Kementerian PUPR; Para Penyedia Jasa paket pekerjaan di Kementerian PUPR; Tim Pendukung P3DN Kementerian PUPR. OZErAL-IaM

You might also like