You are on page 1of 9

BAB III

METODE PROYEK AKHIR

Dalam membangun aplikasi Sistem Informasi Dharma Wanita Dinas


Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sumenep, dibutuhkan metode–metode
pembangunan aplikasi, agar dapat menuntun pembuat atau pengembang untuk
menghasilkan suatu aplikasi yang standar.Metode atau pendekatan yang digunakan
dalam mengembangkan aplikasi Sistem Informasi Dharma Wanita Dinas
Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sumenep berbasis WEB akan menjalani
beberapa tahapan-tahapan,yaitu tahap perencanaan (planning), analisis (analysis),
perancangan (design), implementasi (implementation), pengguna dan pemeliharaan
(maintenance) ditambah dengan penulisan Laporan Proyek Akhir.

3.1 Perencanaan
Pembuatan sistem dilakukan Untuk mempermudah dalam merancang dan
membuat aplikasi ini dibuatlah suatu blok diagram sistem.Semua secara
keseluruhan mempunyai  peranan penting dalam menghasilkan suatu aplikasi
sistem informasi Wedding Organizer Hj.Ouhan Kabupaten Sumenep berbasis
web. Penjelasan sistem secara umum, seperti pada gambar diatas adalah sebagai
berikut:

a. Tampilan Home

Gambar 3.1. Home

7
Keterangan Gambar 3.1 Home:
Pada Gambar Home ini terdapat pengenalan pemilik wedding organizer serta
asal mula Wedding Organizer gambarannya seperti diatas.
b. Tampilan Paket Sewa

Gambar 3.2. Paket Sewa

Keterangan Gambar 3.2 Paket Sewa:


Gambar Paket Sewa ini terdapat kumpulan dekorasi wedding
organizer gambarannya seperti diatas.

3.2 Perancangan
Suatu tahap dimana penulis menganalisa dan mempelajari segala
sesuatu tentang aplikasi Sistem Informasi Wedding Organizer Hj.Ouhan
Kabupaten Sumenep Untuk kebutuhan dalam merancang aplikasi baru yang
akan dikembangkan oleh penulis. Pada tahap ini penulis mendefinisikan
semua kebutuhan informasi yang dibutuhkan untuk pengembangan aplikasi
baru. Pada tahap ini penulis telah membuat suatu analisis berupa Use Case,
DFD dan juga Flowchart.

8
a. Use Case Diagram
Use Case merupakan sebuah teknik yang digunakan dalam
pengembangan sebuah software atau sistem informasi untuk menangkap
kebutuhan fungsional dari sistem yang bersangkutan, Use Case menjelaskan
interaksi yang terjadi antara ‘aktor’ — inisiator dari interaksi.[6]

Gambar 3.3. Use Case User

Keterangan Gambar 3.3 user:


Keterangan dari gambar diatas adalah Ketika User sudah masuk
maka user dapat memilih menu-menu yang diinginkan, menu-menu tersebut
terdiri dari menu profil, galeri, anggaran

9
Gambar 3.4. Use Case Admin

Keterangan Gambar 3.4 admin:


Keterangan dari gambar diatas adalah langkah pertama user log
in,setelah user log in user dapat melihat informasi apa saja yang berada di
dalam aplikasi tersebut,maka langkah terakhir user klik menu log out yang
dimana ketika user menekan tombol log out maka akan tertutup.

b. Flowchart
Flowchart adalah adalah suatu bagan dengan simbol-simbol tertentu
yang menggambarkan urutan proses secara mendetail dan hubungan antara
suatu proses (instruksi) dengan proses lainnya dalam suatu program.[7]
Alur penggunaan sistem informasi ini dapat digambarkan pada flowchart
sitem sebagai berikut:

10
c. Gambar 3.5. FlowChart User

Keterangan Gambar 3.5:


User untuk melihat sebuah aplikasi berdasarkan flow cart bahwa user
dapat melihat sebuah tampilan berupa home, paketsewa, agenda, preweding
serta membuat dan menuliskan sebuah komentar yang ditujukan kepada si
pemilik aplikasi tersebut yaitu Wedding Organizer Hj.Ouhan.

11
Gambar 3.6.FlowChart Admin

Keterangan Gambar 3.6:


Langkah awal start, setelah start log in ketika ingin masuk ke sistem
maka akan keluar tampilan menu-menu dari aplikasi tersebut lalu
tampilLan akan keluar menu-menu yang diinginkan, klik tombol log out
langkah untuk keluar finis.

c. DFD
Data Flow Diagram (DFD) merupakan suatu cara atau metode untuk
membuat rancangan sebuah sistem yang mana berorientasi pada alur data
yang bergerak pada sebuah sistem nantinya. Dalam pembuatan Sistem
Informasi, DFD sering digunakan. DFD dibuat oleh para analis untuk
membuat sebuah sistem yang baik. Dimana DFD ini nantinya diberikan
kepada para programmer untuk melakukan proses coding. Dimana para
programmer melakukan sebuah coding sesuai dengan DFD yang dibuat oleh

12
para analis sebelumnya. Tools yang digunakan pada pembuatan DFD (Data
Flow Diagram) yaitu EasyCase, Power Designer 6. Salah satu cara lain
untuk mendesain sistem yaitu menggunakan UML(Unified Manual
Language).

a. DFD Level 0

Gambar 3.7.DFD Level 0

Keterangan Gambar 3.7:


Pada gambar dfd di atas menjelaskan bahwa langkah-langkah serta jalan
dari aplikasi adalah user dapat melihat beberapa menu yang tersedia serta
user akan mendapatkan outpus yang sama bedasarkan menu-menu yang
sudah ada, Admin disini bertugas sebagai membalas pesan masuk serta
merubah agenda.

13
b. DFD Level 1

Gambar 3.8.DFD Level 1

Keterangan Gambar 3.8:


Pada gambar dfd level 1 di atas menjelaskan bahwa langkah-langkah
serta jalan dari aplikasi adalah Admin mempunyai Login untuk dapat
masuk kedalam aplikasi dan mengaturnya dan admin disini bertugas untuk
memferifikasi pesan dan saran dan juga serta menerima pesan masuk,
sedangkan user bertugas untuk melihat menu dan mendapatkan informasi
Wedding Organizer dan juga mempunyai data store yaitu berupa tabel
untuk menampung semua pesan.

3.3 Implementasi
Tahap implementasi merupakan kegiatan dimana hasil perancangan yang telah
disusun pada tahap sebelumnya diimplementasikan dalam wujud aplikasi baru
yang dibutuhkan. Langkah-langkah pada tahapan ini diantaranya adalah
menyediakan resource hardware dan software, menyiapkan database, dan
menyiapkan berbagai fasilitas fisik lainnya untuk kebutuhan implementasi.

3.4 Pemasangan dan Maintenance


Pada tahap ini, aplikasi baru yang telah terwujud dari tahap implementasi akan
diuji coba apakah sudah sesuai dengan aplikasi baru yang diinginkan atau tidak.

14
Jika aplikasi dinyatakan lolos, maka dapat mulai digunakan untuk menangani
prosedur yang sesungguhnya.

Pemeliharaan rutin yang biasa dilakukan seperti : penataan ulang database,


mem-backup dan scanning virus, termasuk dalam memperhatikan adanya
kemungkinan kesalahan yang terjadi.

3.5 Penyusunan Laporan Proyek Akhir


Setelah sistem aplikasi dinyatakan selesai dan dapat digunakan dengan
baik,maka penulis akan menyusun suatu Laporan Proyek Akhir yang berisi
semua dokumentasi dari tahap-tahap yang telah dilakukan selama proses
pembuatan aplikasi ini.

15

You might also like