You are on page 1of 45

KURIKULUM 2013

(Kompetensi, Materi, Pembelajaran, dan Penilaian)

Pusat Kurikulum dan Perbukuan


Badan Penelitian dan Pengembangan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
1
Sistematika
1 Pengantar

2 Kompetensi

3 Materi

4 Pembelajaran

5 Penilaian

2
1
Pengantar

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


PUSAT KURIKULUM DAN PERBUKUAN BALITBANG KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Kerangka Strategis Mendikbud 2015-2019
Terbentuknya Insan serta Ekosistem Pendidikan dan Kebudayaan yang Berkarakter dengan
Dilandasi Semangat Gotong Royong
KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR

KOMPETENSI
STRATEGI 1 STRATEGI 2 STRATEGI 3

Penguatan Pelaku Pendidikan dan Peningkatan Mutu dan Akses Pengembangan Efektivitas Birokrasi melalui
PENILAIAN
MATERI Perbaikan Tatakelola dan Pelibatan Publik
Kebudayaan

PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN ▪ Menguatkan siswa, guru, kepala ▪ Meningkatkan mutu pendidikan sesuai ▪ Melibatkan publik dalam seluruh aspek
sekolah, pengawas, orangtua dan lingkup Standar Nasional Pendidikan pengelolaan kebijakan dengan berbasis data,
pemimpin institusi pendidikan untuk mengoptimalkan capaian Wajib riset, dan bukti lapangan.
PENILAIAN
MONEV Belajar 12 tahun.
dalam ekosistem pendidikan.
▪ Membantu penguatan kapasitas tatakelola
▪ Memberdayakan pelaku budaya ▪ Meningkatkan ketersediaan serta pada birokrasi pendidikan di daerah.
dalam pelestarian dan keterjangkauan layanan pendidikan,
pengembangan kebudayaan. khususnya bagi masyarakat yang ▪ Mengembangkan koordinasi dan kerjasama
terpinggirkan. lintas sektor di tingkat nasional.

▪ Fokus kebijakan diarahkan pada ▪ Fokus kebijakan didasarkan pada ▪ Fokus kebijakan dimulai dari mewujudkan
penguatan perilaku yang mandiri percepatan peningkatan mutu dan akses birokrasi Kemdikbud RI yang menjadi
dan berkepribadian. untuk menghadapi persaingan global teladan dalam tatakelola yang bersih, efektif,
dengan pemahaman akan keberagaman, dan efesien serta melibatkan publik.
penguatan praktik baik, dan inovasi.

4
Sasaran Penerapan Kurikulum Secara Nasional

Mengembangkan kurikulum yang berlaku nasional sebagai acuan


KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR 1 minimal di semua sekolah di Indonesia yang terintegrasi di dalam
kurikulum setiap sekolah
KOMPETENSI
Memberikan ruang bagi pengembangan ragam kurikulum di daerah
PENILAIAN
MATERI 2 berbasis keunggulan lokal
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN Meningkatkan kapasitas sekolah (termasuk guru) dalam menerapkan
PENILAIAN
MONEV 3 kurikulum nasional dalam tahap selanjutnya secara mandiri
mengembangkan kurikulum sekolah sesuai konteks kebutuhannya

Mendorong pengayaan materi dan alat ajar pendukung kurikulum yang


4 bermutu dan beragam

Menumbuhkan Siswa sebagai warganegara Indonesia serta bagian dari


5 masyarakat dunia yang berkarakter dan bertaqwa melalui kurikulum
nasional yang utuh

5
Pemanfaatan dan Hasil Perbaikan Dokumen Kurikulum 2013

Permasalahan
KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR  Ketidakselarasan antara KI-KD dengan silabus, pedoman mata pelajaran, dan buku.
 Kompleksitas pembelajaran dan penilaian pada Sikap Spiritual dan Sikap Sosial.
KOMPETENSI
 Pembatasan kemampuan siswa melalui pemenggalan sebaran taksonomi antar jenjang.
PENILAIAN
MATERI

PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN

PENILAIAN
MONEV

Hasil Perbaikan
 Penyelarasan antara KI-KD dengan silabus, dan buku.
 Penataan Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial pada mata pelajaran selain Pendidikan Agama-
Budi Pekerti dan Mata Pelajaran PPKn, pembelajaran dan penilaian hasil belajar
 Penataan kompetensi yang tidak dibatasi oleh pemenggalan taksonomi berdasarkan jenjang
pendidikan.
 Perbaikan kurikulum berdasarkan pada prinsip; mudah dipelajari, mudah diajarkan, terukur, dan
bermakna untuk dipeljari.

6
Perbaikan Buku

KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR
 Konsekuensi perubahan Kurikulum 2013 adalah perubahan urutan
penyajian materi dalam buku.
KOMPETENSI
 Buku lama tetap dapat dipergunakan sebagai sumber belajar
PENILAIAN
MATERI
dengan melakukan penyesuaian urutan penyajian materi
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN pembelajaran.
PENILAIAN
MONEV  Peningkatan aspek akuntabilitas dan responsibilitas diupayakan
melalui pencantuman nama, alamat kontak, dan akun fb dari
penerbit, penulis, konsultan, reviewer, penilai, editor serta
ilustrator buku sesuai permendikbud

7
TINGKATAN TAKSONOMI BERPIKIR (ANDERSON, 2001)

KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR

KOMPETENSI

PENILAIAN
MATERI

PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN

PENILAIAN
MONEV

8
Substansi Perbaikan Dokumen Kurikulum 2013

Kerangka Penyusunan KD Lama


Mencipta

Mengevaluasi

Menganalisis SMA/SMK
Menerapkan
SMP
Memahami

Mengingat SD
Dimensi Proses
Berpikir

al ti f
l l r ni
ua t ua du k og
kt ep o se eta
Fa o ns Pr M
K

SMA/SMK
Keluasan &
Kedalaman
SMP
Faktual
SD Konseptual
Kerangka Penyusunan KD Revisi Prosedural
Pro
Metakognitif

9
 Kurikulum yang diperbaiki adalah Kurikulum 2013.
 Nama kurikulum nasional yang digunakan tetap Kurikulum 2013.
KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR

KOMPETENSI

PENILAIAN
MATERI

PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN

PENILAIAN
MONEV

10
Sekolah Rintisan yang Mengimplementasikan Kurikulum 2013

Tahun Pelajaran 2015/2016 Tahun pelajaran 2016/2017


KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR
No Sekolah Usulan Jumlah
KOMPETENSI
Rintisan Mandiri Jumlah Kuota Masuk %
1 SD 2.255 6.934 9.189 27.845 27.480 99 36.669
PENILAIAN
MATERI
2 SMP 1.421 2.578 3.999 5.320 5.320 100 9.000
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN 3 SMA 1.163 1.088 2.251 2.049 2049 100 4.300
4 SMK 1.000 499 1.499 1.606 1606 100 3.105
PENILAIAN
MONEV
5 PKLK 1.998 - 1.998 1.998 1.998 100 1.998
Jumlah 7.837 11.099 18.936 38.818 38.453 99 55.072

Kriteria Sekolah Pelaksana K13 Tahun Pelajaran 2016/2017


1. Akreditasi A, minimal B bagi kabupaten/kota tidak memiliki berakreditasi A
2. Tersedia guru untuk semua kelas/mata pelajaran
3. Jumlah ruang kelas sesuai dengan jumlah rombongan belajar
4. Representasi wilayah pada kabupaten/kota

11
Skema Persiapan Sekolah
Kapasitas
1 Kesiapan sekolah didorong secara kontinu lewat berbagai metode
komprehensif dengan skema persiapan sekolah yang lengkap
sekolah Definisi

KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR Rujukan Menerapkan √
contoh:
Mengembangkan
Berbagai bentuk assesmen kesiapan sekolah (termasuk guru) serta tingkat √
KOMPETENSI 2 kapasitas sekolah dalam penerapan kurikulum nasional, yang terintegrasi
dengan bentuk assesmen lain yang sudah ada
Siap Menerapkan
Mengembangkan

X
PENILAIAN
MATERI
Pelibatan sekolah Rujukan untuk ikut mendampingi sekolah lainnya dalam Belum siap Menerapkan
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN
3 rangka percepatan peningkatan kesiapan sekolah Mengembangkan
X
X

PENILAIAN
MONEV Tahun Ajaran Sekolah yang Target
Tahap
Disiapkan
Implementasi:
2015/2016 6% 16.991 Sekolah Rintisan (Eks-sekolah sasaran
* Kriteria Sekolah Rintisan dan mandiri K13 + 26 sekolah lulus verifikasi)
dan proses Monev
dikoordinasikan lebih
2016/2017 19% Sekolah lainnya*
lanjut oleh unit terkait
2017/2018 35% Sekolah lainnya*
2018/2019 40% Seluruh sekolah sudah implementasi

Catatan:
1. Di luar skema ini, peningkatan kapasitas kepala sekolah/guru secara umum akan sejalan dengan fokus mendorong kesiapan sekolah untuk
menerapkan Kurikulum Nasional serta pengembangan berkelanjutan.
2. Indikator keberhasilan skema persiapan ini adalah 90% sekolah yang didampingi siap menerapkan kurikulum nasional.

12
Proses Pengembangan Dokumen Kurikulum
KESIAPAN PESERTA DIDIK TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL KEBUTUHAN

KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) SATUAN PENDIDIKAN
KOMPETENSI
Kurikulum
PENILAIAN
MATERI
KERANGKA DASAR KURIKULUM yang berlaku
(Filosofis, Yuridis, Konseptual)
secara
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN nasional
STRUKTUR KURIKULUM
PENILAIAN
MONEV

STANDAR PROSES STANDAR ISI STANDAR PENILAIAN

KEMDIKBUD SEKOLAH

SILABUS
PENDAMPINGAN DAN KURIKULUM TINGKAT
OTORISASI DAERAH DAN SEKOLAH
(Pilihan, Terintegrasi
RPP
dengan Keunggulan
PENGEMBANGAN OPSI TEMPLATE SILABUS, Lokal)
BUKU SISWA DAN GURU SERTA MATERI AJAR
BERMUTU
MATERI DAN ALAT AJAR
13
2
Kompetensi

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


PUSAT KURIKULUM DAN PERBUKUAN BALITBANG KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Pengembangan Kompetensi pada Kurikulum

Standar Standar Isi


KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR
Kompetensi Standar Proses
KOMPETENSI Lulusan Standar Penilaian
PENILAIAN
MATERI
Kompetensi
SMA • Berjenjang (Stages)
• Berurut
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN
SMA/SMK
SMK
• Sikap Spiritual (Sequences)
PENILAIAN
• Keluasan dan
MONEV
SMP • Sikap Sosial Kedalaman (Scope)
• Memperhatikan
SD
• Pengetahuan pertumbuhan dan
perkembangan
• Keterampilan peserta didik
Pra Sekolah

15
Kompetensi Pra Sekolah -
Kesadar
- Bahasa an diri,
- reseptif, memperl
kemamp ihatkan
Menge uan kemamp
nal
nilai
- - Belajar Dimensi
memaha
mi
uan diri,
mengena
Motori dan
KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR agama k penyeles cerita, l -
yang aian perintah, perasaan menge
kasar, aturan, sendiri
dianut kemam
masalah
menyena dan ksplor
- sederhan
KOMPETENSI puan a ngi dan mengend asi dan
Menge menghar alikan menge
geraka - Berfikir
rjakan gai diri,
Nilai Fisik n logis, kspresi
PENILAIAN
MATERI ibadah mencaku bacaan Sosial-
serta
Agama tubuh Kogniti p - mampu kan
-
dan Motori
- Bahasa
mengeks Emosion
menyesu Seni
diri,
Berperi f*
berbagai
presikan aldiri
aian -
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN Moral
laku k
Motori perbedaa
n, bahasa, dengan
berima
jujur k klasifika kemamp orang
- halus, si, pola, uan lain jinasi
Penolo kemam berinisiat bertanya, - Rasa dengan
PENILAIAN
MONEV ng puan if, menjawa tanggun geraka
berencan b g jawab
- Sopan dan a, dan pertanya untuk
n
- Hormat kelentu mengena an, diri dan - Musik,
- Sportif ran l sebab- mencerit orang drama
- mengg akibat akan lain -
- Berfikir kembali - perilaku
Menjag unakan simbolik, yang prososial beraga
a jari kemamp diketahu , m
kebersi dan uan i, belajar kemamp bidang
han diri alat mengena bahasa uan seni
dan l, pragmati bermain
untuk menyebu k, dengan lainny
lingkun menge tkan, mengeks teman a dan
gan ksplora menggun presikan sebaya, mamp
- si dan akan perasaan memaha u
Menget konsep , ide, dan mi
menge bilangan, keingina perasaan menga
ahui kspresi
hari
mengena n dalam , presias
kan l huruf, bentuk merespo i
besar dan
diri; coretan n, karya
agama mampu - berbagi,
- merepres seni,
- keaksara serta
Mengh Keseh entasikan an, menghar gerak
atan berbagai
ormati benda
pemaha gai hak dan 16
dan dan dan
man dan
tari,
perilak terhadap pendapat
Kompetensi Sekolah Dasar

KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR Dimensi
KOMPETENSI

PENILAIAN
MATERI

PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN
Sikap Pengetahuan Keterampilan
PENILAIAN
MONEV
- Beriman dan - Berpikir
Berakhlak mulia - Agama, IPTEKS
- Memiliki ilmu dan Budaya:
(LOT-HOT)
(terdidik)
- Percaya diri
- Faktual - Psiko-
- Bertanggung jawab - Konseptual motorik
- Harmonis dengan - Prosedural
lingkungan sosial - Metakognitif - Berbasis
dan alam pengetahuan

Implementasi dimensi Sikap, Pengetahuan, dan Keterampilan; memperhatikan pertumbuhan dan


perkembangan anak sesuai dengan jenjang pendidikan. 17
Kompetensi Sekolah Menengah Pertama

KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR Dimensi
KOMPETENSI

PENILAIAN
MATERI
Sikap Pengetahuan Keterampilan
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN

PENILAIAN
- Berpikir
MONEV - Beriman dan
Berakhlak
- Agama, IPTEK, (LOT-HOT)
Seni dan
mulia
Budaya: - Psiko-
- Memiliki ilmu
(terdidik)
- Faktual motorik
- Konseptual
- Percaya diri
- Prosedural - Berbasis
- Bertanggung
jawab
- Metakognitif pengetahua
n

Implementasi dimensi Sikap, Pengetahuan, dan Keterampilan; memperhatikan pertumbuhan dan


perkembangan anak sesuai dengan jenjang pendidikan.
18
Kompetensi Sekolah Menengah Atas

KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR
Dimensi
KOMPETENSI

PENILAIAN
MATERI
Sikap Pengetahuan Keterampilan
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN
- Berpikir
PENILAIAN
MONEV - Beriman dan
- Agama, IPTEK, (LOT-HOT)
Berakhlak mulia
- Memiliki ilmu Seni dan Budaya: - Psiko-
- Faktual
(terdidik)
- Konseptual motorik
- Percaya diri
- Bertanggung
- Prosedural - Berbasis
- Metakognitif
jawab pengetahua
n

Implementasi dimensi Sikap, Pengetahuan, dan Keterampilan; memperhatikan pertumbuhan dan


perkembangan anak sesuai dengan jenjang pendidikan. 19
Kompetensi Sekolah Menengah Kejuruan

KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR Dimensi
KOMPETENSI

PENILAIAN
MATERI
Sikap Pengetahuan Keterampilan
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN

PENILAIAN
MONEV
- Berpikir
- Beriman dan
Berakhlak - Agama, IPTEK, (LOT-HOT)
Seni dan
mulia
Budaya: - Psiko-
- Memiliki Ilmu
(terdidik)
- Faktual motorik
- Konseptual
- Percaya diri - Prosedural - Berbasis
- Bertanggung
jawab
- Metakognitif pengetahua
n

Implementasi dimensi Sikap, Pengetahuan, dan Keterampilan; memperhatikan pertumbuhan dan


perkembangan anak sesuai dengan jenjang pendidikan. 20
3
Materi

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


PUSAT KURIKULUM DAN PERBUKUAN BALITBANG KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Materi dan Pembelajaran SD

KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR Kelas Rendah (I-III) Kelas Atas (IV-VI)
KOMPETENSI
 Masing-masing terdiri atas 8 Tema  Masing-masing terdiri atas 9 Tema
PENILAIAN
MATERI  Setiap tema terdiri atas 4 subtema  Setiap tema terdiri atas 3 subtema
 Setiap subtema terdiri atas 6 unit  Setiap subtema terdiri atas 6 unit
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN
pembelajaran pembelajaran
PENILAIAN
MONEV

Pembelajaran

 Tematik Terpadu
 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti

22
Contoh Tema

KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR Kelas I Kelas IV
KOMPETENSI
Tema 1 : Diriku Tema 1 : Indahnya Kebersamaan
PENILAIAN
MATERI Tema 2 : Kegemaranku Tema 2 : Selalu Berhemat Energi
Tema 3 : Kegiatanku Tema 3 : Peduli Terhadap Makhluk
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN Tema 4 : Keluargaku Hidup
Tema 5 : Pengalamanku Tema 4 : Berbagai pekerjaan
PENILAIAN
MONEV
Tema 6 : Lingkungan Bersih, Sehat, dan Tema 5 : Pahlawanku
Asri Tema 6 : Indahnya Negeriku
Tema 7 : Benda, Hewan, dan Tanaman Tema 7 : Cita - citaku
di Sekitarku Tema 8 : Tempat Tinggalku
Tema 8 : Peristiwa Alam Tema 9 : Makananku Sehat dan Bergizi

23
Materi/Mata Pelajaran SMP

KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR Kelas VII-IX Orientasi Pembelajaran
KOMPETENSI
Kelompok A  Aplikatif
PENILAIAN
MATERI  Pendidikan Agama dan Budi Pekerti  Pengembangan kemampuan berpikir
 PPKn  Kemampuan belajar
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN  Bahasa Indonesia  Membangun rasa ingin tahu
 Matematika  Pengembangan sikap peduli
PENILAIAN
MONEV  IPA Terpadu  Bertanggung jawab terhadap lingkungan
 IPS Terpadu sosial dan alam.
 Bahasa Inggris
Kelompok B
 Seni dan Budaya
 PJOK
 Prakarya

24
Materi/Mata Pelajaran SMA

KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR Kelas X-XII Kelas X-XII (Peminatan)
KOMPETENSI Kelompok C
Kelompok A
- Matematika dan Ilmu Alam:
PENILAIAN
MATERI  Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
 Matematika
 PPKn  Biologi
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN  Bahasa Indonesia  Fisika
 Sejarah Indonesia  Kimia
PENILAIAN
MONEV
 Matematika - Ilmu-ilmu Sosial
 Bahasa Inggris  Geografi
 Sejarah
Kelompok B  Ekonomi
 Seni dan Budaya  Sosiologi
 PJOK - Bahasa dan Budaya
 Prakarya  Bahasa dan Sastra Indonesia
 Bahasa dan Sastra Inggris
 Bahasa dan Sastra Asing Lainnya
 Antropologi

25
Materi/Mata Pelajaran SMK

KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR Kelas X-XII Bidang Keahlian (C1)
KOMPETENSI
Kelompok A  Bidang Keahlian Teknologi dan Rekayasa
 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti  Bidang Keahlian Teknologi Informasi dan
PENILAIAN
MATERI
Komunikasi
 PPKn
 Bidang Keahlian Kesehatan
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN  Bahasa Indonesia  Bidang Keahlian Agribisnis dan
 Sejarah Indonesia Agroteknologi
PENILAIAN
MONEV
 Matematika  Bidang Keahlian Perikanan dan Kelautan
 Bahasa Inggris  Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen
Kelompok B  Bidang Keahlian Pariwisata
 Bidang Keahlian Seni Rupa dan Kriya
 Seni dan Budaya
 Bidang Keahlian Seni Pertunjukan
 PJOK
 Prakarya

26
Materi/Mata Pelajaran SMK

KEBIJAKAN K-13
PENGANTAR

KOMPETENSI Dasar Program Keahlian (C2) Paket Keahlian (C3)


PENILAIAN
MATERI

PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN
Dikembangkan oleh Direktorat Dikembangkan oleh Direktorat
Pembinaan SMK Pembinaan SMK
PENILAIAN
MONEV

27
4
Pembelajaran

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


PUSAT KURIKULUM DAN PERBUKUAN BALITBANG KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Pembelajaran
PENGANTAR Nonkurikuler/
Ekstrakurikule
Intrakurikuler
dan rKeteladanan
KOMPETENSI
Kokurikuler dan
PENILAIAN
MATERI Pembiasaan
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN

PENILAIAN
MONEV
Kompeten
si

29
Prinsip Pembelajaran

PENGANTAR Hardskills -Softskills

KOMPETENSI
Penghargaan Pemberdayaan-
PENILAIAN
MATERI
terhadap Siswa Pembudayaan

PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN

PENILAIAN
MONEV

Keteladanan-
Optimalisasi TIK Kemauan-
Pembelajaran

Kemitraan Guru- Rumah-Sekolah-


Siswa Masyarakat

30
Perubahan Paradigma Pembelajaran

PENGANTAR
Dari Model
KOMPETENSI
Pembelajaran Menjadi Model Pembelajaran
PENILAIAN
MATERI

PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN
• Diberitahu • Mencari tahu
• Guru sebagai sumber utama • Berbasis aneka sumber belajar
PENILAIAN
MONEV • Tekstual • Pendekatan ilmiah
• Berbasis Konten • Berbasis kompetensi
• Parsial • Holistik/terpadu
• Jawaban Tunggal • Kebenaran jawaban multi dimensi
• Verbalisme • Keterampilan aplikatif

31
Pengembangan Pembelajaran
Pembelajaran • Pembelajaran langsung (Direct
PENGANTAR
Dikembangkan Teaching)
KOMPETENSI
• Pembelajaran tidak langsung (Indirect

PENILAIAN
MATERI
Karateristik Mata Pelajaran Teaching)
• Mengembangkan berpikir tingkat
tinggi (High Order Thinking)
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN
• Mengembangkan kemampuan bekerja
PENILAIAN
MONEV secara ilmiah dan keselamatan diri
serta lingkungan

Karakteristik Kompetensi Dasar


• Kompetensi Abad ke-21
(Collaborative, Creative, Critical
Thinking, Communicative)
• Sikap
• Pengetahuan
• Keterampilan

32
Model Pembelajaran
• Bukan satu-satunya pendekatan
PENGANTAR
Model Pembelajaran pembelajaran.
• Bukan urutan langkah-langkah baku
KOMPETENSI

PENILAIAN
MATERI
Pendekatan Saintifik (5M)•• Memberikan pengalaman
Mengembangkan sikap ilmiah
• Mendorong ekosistem sekolah berbasis
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN
aktivitas ilmiah
PENILAIAN
MONEV • Menantang
• Memotivasi
Guru diberi ruang menggunakan
pendekatan/model pembelajaran lain • Bukan berbasis ceramah
• Bukan berbasis hafalan

• Berbasis aktivitas dan kreativitas


• Menginspirasi
• Meyenangkan
• Berprakarsa
33
5
Penilaian

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


PUSAT KURIKULUM DAN PERBUKUAN BALITBANG KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Permendikbud No. 53 Tahun 2015 tentang Penilaian

Pasal 3
PENGANTAR
1) Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik berfungsi untuk memantau kemajuan
KOMPETENSI belajar, memantau hasil belajar, dan mendeteksi kebutuhan perbaikan hasil
belajar peserta didik secara berkesinambungan.
PENILAIAN
MATERI
2) Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN dilaksanakan untuk memenuhi fungsi formatif dan sumatif dalam penilaian.
PENILAIAN
MONEV
3) Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik memiliki tujuan untuk:
a) mengetahui tingkat penguasaan kompetensi;
b) menetapkan ketuntasan penguasaan kompetensi;
c) menetapkan program perbaikan atau pengayaan berdasarkan tingkat
penguasaan kompetensi; dan
d) memperbaiki proses pembelajaran.

35
Permendikbud No. 53 Tahun 2015 tentang Penilaian
Pasal 4
Penilaian hasil belajar peserta didik pada jenjang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah didasarkan pada
PENGANTAR prinsip-prinsip sebagai berikut:
a. sahih, berarti penilaian didasarkan pada data yang mencerminkan kemampuan yang diukur;
KOMPETENSI b. objektif, berarti penilaian didasarkan pada prosedur dan kriteria yang jelas, tidak dipengaruhi subjektivitas
penilai;
PENILAIAN
MATERI c. adil, berarti penilaian tidak menguntungkan atau merugikan peserta didik karena berkebutuhan khusus serta
perbedaan latar belakang agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan gender;
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN d. terpadu, berarti penilaian oleh pendidik merupakan salah satu komponen yang tak terpisahkan dari kegiatan
pembelajaran;
PENILAIAN
MONEV e. terbuka, berarti prosedur penilaian, kriteria penilaian, dan dasar pengambilan keputusan dapat diketahui
oleh pihak yang berkepentingan;
f. menyeluruh dan berkesinambungan, berarti penilaian oleh pendidik mencakup semua aspek kompetensi
dengan menggunakan berbagai teknik penilaian yang sesuai, untuk memantau perkembangan kemampuan
peserta didik;
g. sistematis, berarti penilaian dilakukan secara berencana dan bertahap dengan mengikuti langkah-langkah
baku;
h. beracuan kriteria, berarti penilaian didasarkan pada ukuran pencapaian kompetensi yang ditetapkan; dan
i. akuntabel, berarti penilaian dapat dipertanggungjawabkan, baik dari segi teknik, prosedur, maupun hasilnya.

36
Permendikbud No. 53 Tahun 2015 tentang Penilaian

Pasal 5
PENGANTAR 1) Lingkup Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik mencakup aspek sikap, aspek
pengetahuan, dan aspek keterampilan.
KOMPETENSI
2) Lingkup Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan mencakup aspek
PENILAIAN
MATERI pengetahuan dan aspek keterampilan.

PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN Pasal 6
Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan dilakukan terhadap
PENILAIAN
MONEV
penguasaan tingkat kompetensi sebagai capaian pembelajaran.

Pasal 7
3) Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik menggunakan berbagai instrumen penilaian
berupa tes, pengamatan, penugasan perseorangan atau kelompok, dan bentuk lain
yang sesuai dengan karakteristik kompetensi dan tingkat perkembangan peserta didik.
4) Instrumen penilaian yang digunakan oleh Satuan Pendidikan dalam bentuk Penilaian
Akhir dan/atau Ujian Sekolah/Madrasah memenuhi persyaratan substansi, konstruksi,
dan bahasa serta memiliki bukti validitas empirik.

37
Permendikbud No. 53 Tahun 2015 tentang Penilaian
Pasal 8
Mekanisme Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik meliputi:
PENGANTAR
a. perancangan strategi penilaian oleh pendidik dilakukan pada saat penyusunan rencana
KOMPETENSI pelaksanaan pembelajaran (RPP) berdasarkan silabus;
b. Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik dilakukan untuk memantau proses, kemajuan
PENILAIAN
MATERI belajar, dan perbaikan hasil belajar melalui penugasan dan pengukuran pencapaian satu
atau lebih Kompetensi Dasar;
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN
c. Penilaian aspek sikap dilakukan melalui observasi/pengamatan sebagai sumber informasi
PENILAIAN
MONEV utama dan pelaporannya menjadi tanggungjawab wali kelas atau guru kelas;
d. hasil penilaian pencapaian sikap oleh pendidik disampaikan dalam bentuk predikat atau
deskripsi;
e. penilaian aspek pengetahuan dilakukan melalui tes tertulis, tes lisan, dan penugasan sesuai
dengan kompetensi yang dinilai;
f. penilaian keterampilan dilakukan melalui praktik, produk, proyek, portofolio, dan/atau
teknik lain sesuai dengan kompetensi yang dinilai;
g. hasil penilaian pencapaian pengetahuan dan keterampilan oleh pendidik disampaikan
dalam bentuk angka dan/atau deskripsi; dan
h. peserta didik yang belum mencapai KKM harus mengikuti pembelajaran remedi.

38
Permendikbud No. 53 Tahun 2015 tentang Penilaian
Pasal 9
Mekanisme Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan meliputi:
PENGANTAR a. menyusun perencanaan penilaian tingkat Satuan Pendidikan;
b. KKM yang harus dicapai oleh peserta didik ditetapkan oleh Satuan Pendidikan;
KOMPETENSI
c. penilaian dilakukan dalam bentuk Penilaian Akhir dan Ujian Sekolah/Madrasah;
PENILAIAN
MATERI d. Penilaian Akhir meliputi Penilaian Akhir semester dan Penilaian Akhir tahun;
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN
e. hasil penilaian sikap dilaporkan dalam bentuk predikat dan/atau deskripsi;
f. hasil penilaian pengetahuan dan keterampilan dilaporkan dalam bentuk nilai,
PENILAIAN
MONEV predikat dan deskripsi pencapaian kompetensi mata pelajaran;
g. laporan hasil penilaian pendidikan pada akhir semester, dan akhir tahun
ditetapkan dalam rapat dewan guru berdasar hasil penilaian oleh pendidik dan
hasil penilaian oleh Satuan Pendidikan; dan
h. kenaikan kelas dan/atau kelulusan peserta didik ditetapkan melalui rapat dewan
guru.

39
Permendikbud No. 53 Tahun 2015 tentang Penilaian

PENGANTAR
Pasal 10
1) Hasil belajar yang diperoleh dari penilaian oleh pendidik
KOMPETENSI
digunakan untuk menentukan kenaikan kelas peserta didik.
PENILAIAN
MATERI
2) Peserta didik dinyatakan tidak naik kelas apabila hasil
PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN belajar dari paling sedikit 3 (tiga) mata pelajaran pada
PENILAIAN
MONEV kompetensi pengetahuan, keterampilan belum tuntas
dan/atau sikap belum baik.
3) Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2)
tidak berlaku bagi peserta didik
SDLB/SMPLB/SMALB/SMKLB.

40
TERIMA KASIH

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Discovery/Inquiry Learning
Karakteristik pembelajaran: peserta didik secara aktif menemukan ide dan
PENGANTAR
mendapatkan makna
KOMPETENSI
Komponen
PENILAIAN
MATERI

PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN

PENILAIAN
MONEV

Stimulasi dan Identifikasi Masalah

42
Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning)

Karakteristik: peserta didik secara aktif memecahkan masalah kontekstual


PENGANTAR
Komponen
KOMPETENSI

PENILAIAN
MATERI

PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN

PENILAIAN
MONEV

Identifikasi dan Merumuskan Masalah

43
Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning)

Karakteristik: peserta didik secara aktif menyelesaikan suatu project,


PENGANTAR
penyelesaian memerlukan waktu penyelesaian relatif lama
KOMPETENSI
Komponen
PENILAIAN
MATERI

PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN

PENILAIAN
MONEV

Identifikasi dan Merumuskan Project

44
Cooperatif Learning

Karakteristik: kerjasama tim dalam melaksanakan pembelajaran  


PENGANTAR

KOMPETENSI Komponen
PENILAIAN
MATERI

PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN

PENILAIAN
MONEV

Menyampai-kan Tujuan

45

You might also like