Diskusikanlah..

Apa yang terjadi jika organisasi tidak mampu beradaptasi dengan perubahan lingkungan dan
apa pentingnya teknologi bagi organisasi!

Jawaban.
Sejak abad ke-21, secara global lingkungan telah bergerak kea rah menyatunya ekonomi di
antara berbagai negara. Ekonomi global telah membentuk jaringan ekonomi global. Dari sisi
ekonomi terdapat kecenderungan penyatuan dan pembentukan blok-blok ekonomi, namun
secara politik terjadi pemisahan, sedangkan secara kultural terjadi penguatan budaya-budaya
local sebagai bentuk perlawanan terhadap globalisasi budaya yang di dominasi oleh budaya
barat.
Perkembangan teknologi yang diawali penemuan prosesor computer, perkembangan sistem
produksi dan transportasi telah mendorong perubahan besar dalam tatanan kehidupan
masyarakat. Perkembangan tersebut telah mendorong suatu tatanan sosial baru, yaitu
terbentuknya suatu jaringan baru dalam masyarakat yang difasilitasi oleh teknologi (Castells,
1996; Tapscott, 1996, Drucker, 1997, Crawford, 1991 dan Savage, 1990). Jaringan tersebut
digunakan untuk mengintegrasikan pekerjaan yang dilaksanakan oleh tim-tim kecil (Tapscott;
1996). Sumberdaya utama jaringan tersebut adalah pengetahuan, informasi, intelektual dan
pengalaman (Stewart; 1997). Castells mengemukakan bahwa isu-isu lingkungan organisasi
mendatang adalah demokratisasi, isu lingkungan, menguatnya peran perempuan dan
berkurangnya peran negara.
Organisasi tumbuh dalam suatu lingkungan. Menurut Gareth R. Jones lingkungan adalah
sekumpulan kekuatan yang mengelilingi organisasi yang secara potensial akan
mempengaruhi kinerja organisasi dan kemampuan organisasi dalam mencari sumber daya
yang langka. Lingkungan memiliki kekuatan untuk menekan organisasi.
Tujuan suatu organisasi adalah untuk memuaskan lingkungan, yaitu pelanggan dan pihak-
pihak lain yang berkepentingan terhadap organisasi.
Perkembangan lingkungan yang semakin sulit diramalkan memaksa organisasi untuk
menyesuaikan struktur dan sistem organisasi dengan karakter lingkungan.
Agar organisasi mampu beradaptasi dengan lingkungan, maka organisasi harus melakukan
perubahan filosofi yang diikuti dengan perubahan strategi dan operasinalnya. Sebagai
contohnya perubahan regulasi pelayanan publik dari pemerintah kepada swasta atau lembaga-
lembaga non pemerintah. Dalam hal ini pemerintah bertindak sebagai regulator.
Menurut Robbins, terdapat dua strategi utama agar organisasi mampu mengelola
(beradaptasi) dengan lingkungan yaitu :
1. Strategi Internal, yaitu organisasi berusaha melakukan perubahan-perubahan internal
organisasi untuk disesuaikan dengan perubahan lingkungan.
2. Strategi Eksternal, yaitu organisasi berusaha melakukan intervensi terhadap
lingkungan agar lingkungan dapat menerima organisasi.

Pentingnya Teknologi bagi Organisasi.

Menurut pendapat Richard L. Daft, ia mendefinisikan teknologi sebagai berbagai macam
peralatan, teknik dan tindakan yang digunakan organisasi untuk mengubah input menjadi
output.
Teknologi sangat menentukan struktur organisasi, sebab teknologi dapat mempengaruhi
prosedur kerja, cara berproduksi, budaya organisasi dan jumlah tenaga kerja. Dengan
demikian peran teknologi sangat penting dalam struktur organisasi agar tujuan organisasi
dapat terwujud.