UNIVERSITAS

NUSA CENDANA

EKO ARSITEKTUR
“DAMPAK PERKEMBANGAN
TEKNOLOGI YANG MENIMBULKAN
PERMASALAHAN LINGKUNGAN”
 NAMA KELOMPOK

SRIKANDIANI MUTYA KANZA RATO (2006090070)

KHATARINA KORNELIA JOLE (2006090014)

EVA SASKIA (2006090004)

BENNY L.SAUBAKI (2006090021)

BRAYEN YUSTINO SOLO (2006090022)

EXCELCIS VENUS PARADISE DOPE RADJA (2006090003)

CONTENTS

LATAR JENIS- JENIS PERMASALAHAN

BELAKANG LIMBAH YANG TERJADI DI
LINGKUNGAN
LATAR BELAKANG
● Negara yang masih tergolong berkembang cenderung menggunakan
teknologi dibidang industri yang dikirim dari negara maju untuk
membangun perekonomiannya.
● Akibatnya dalam penggunaan teknologi untuk melakukan tindakan
penyesuaian permintaan yang terus melonjak tinggi dan harus
dipenuhi dalam menghasilkan macam-macam produk untuk
memenuhi kebutuhan manusia sehingga merusak alam kita yang
indah ini.
JENIS- JENIS LIMBAH
1. Limbah Cair

Limbah cair terbagi atas dua jenis yaitu, ada yang berbahaya dan dapat dinetralisasi.
Limbah ini biasanya dibuang secara langsung tanpa dinetralisasi terlebih dahulu
kesaluran pembungan air.
Limbah ini berupa:
● Sisa pengawet cairan
● Sisa pewarna pakaian
● Kebocoran minyak di laut
Akibat dari pembuangan limbah cair jika dibuang secara langsung tanpa dinetralisasi
terlebih dahulu yaitu dapat mencemari saluran- saluran air dan bisa membuat banyaknya
makhluk hidup yang mati pada ekosistem tersebut.
2. Limbah Padat

Limbah padat memilki bentuk padatan namun limbah padat juga dapat berbentuk
lumpur ataupun bubuk yang merupakan hasil akhir dari proses pengolahan industri
ataupun berasal dari tempat sumber limbah lainnya.
Limbah padat berupa:
● Plastic
● Kain sisa
● Kertas sisa semen
Akibat yang diperoleh dari limbah limbah padat ini jika dibuang di air dapat menyebabkan
adanya pencemaran air dan ekosistem yang ada di air pun akan ikut mati, jika limbah ini
dibuang di daratan dapat menyebabkan pencemaran tanah.
3. Limbah Gas

Limbah gas merupakan limbah yang berbentuk molekul gas. Biasanya

limbah ini berdampak negatif bagi makhluk hidup yang ada di bumi karena limbah
gas dapat mencemarkan udara yang ada.
Beberapa contoh dari limbah ini seperti
● Kebocoran gas
● Asap- asap pabrik yang diperoleh dari sisa produksi
● Pembakaran yang dilakukan pabrik
 PERMASALAHAN-
PERMASALAHAN YANG
TERJADI DI LINGKUNGAN
1. Kualitas Udara

Udara yang terdapat di alam ini akan selalu tercemar polutan. Berdasarkan
empiris, perbedaan udara bersih dan tercemar bisa dilihat pada tabel dibawah.

Cara yang efektif untuk pengolahan limbah gas ini adalah dengan cara
pengolahan secara biologis (didasarkan pada kemampuan
mikroorganisme untuk mengoksidasi senyawa yang menjadi penyebab
bau dalam limbah gas).
2. Kualitas Air

Polusi air merupakan penyimpangan sifat-sifat air dari keadaan normal. Ciri-ciri
yang mengalami polusi sangat bervariasi tergantung dari jenis dan polutannya
atau komponen yang mengakibatkan polusi (Sumengan, 1987).
 Beberapa limbah cair dapat ditangani dengan mudah dengan sistem seperti:
1. Pengolahan Primer
Proses ini dirancang untuk memisahkan senyawa kimia cair dari padatan. Proses ini
cocok untuk minyak dan lemak.
2. Pengolahan Sekunder
Proses ini dirancang untuk memindahkan senyawa biomassa yang terbentuk dan yang
terbawa oleh limbah cair. Metode ini menggunakan mikroorganisme agar dapat
menguraikan bahan.
3. Kualitas Tanah

Pencemaran tanah adalah keadaan di mana bahan kimia buatan manusia masuk
dan mengubah lingkungan tanah alami (Veegha, 2006)
Hal ini biasanya disebabkan oleh limbah cair yang masuk kedalam tanah,
penggunaan pupuk kimia dan zat-zat lain yang berdampak negatif terhadap
kualitas tanah. Tanah yang tercemar limbah dapat berdampak terhadap manusia
ketika bersentuhan, selain itu zat beracun juga dapat mencemari air, tanah, dan
udara di atasnya (Veegha, 2006). Ketika zat berbahaya/beracun telah mencemari
permukaan tanah, maka zat tersebut dapat menguap, tersapu air hujan, dan
masuk ke dalam tanah.
3. Kualitas Tanah

Cara agar mengurangi pencemaran tanah dapat dilakukan dengan beberapa cara
sesuai dengan sifat limbah padat tersebut.
• Limbah padat yang bersifat organik lebih baik diolah dengan cara melakukan
penimbunan karena dengan dilakukan penimbunan dapat diuraikan oleh organisme
pengurai dan dapat membuat tanah semakin subur. Dengan campuran tanah dan
limbah organik juga dapat dijadikan pupuk kompos.
• Limbah padat yang bersifat non organik dapat didaur ulang sehingga tidak terjadi
penumpukkan sampah begitu juga sampah non organik dapat dijadikan kerajinan dan
bermanfaat bagi lingkungan dan perekonomian .
KESIMPULAN
Pembangunan- pembangunan suatu gedung atau perencanaan lainnya harus
memperhatikan dampak yang ditimbulkan dari penggunaan teknologi dan industri agar
tidak memberikan lebih banyak dampak negatif ke alam dan lingkungan sekitar.
Pencemaran lingkungan akan memberikan suatu efek negatif terhadap lingkungan
seperti menurunnya mutu lingkungan hidup, sehingga akan mengancam suatu
kelangsungan makhluk hidup. Sebagai manusia kita harus memiliki kemauan dan rasa
tanggung jawab untuk menjaga kelestarian serta keseimbangan lingkungan karena itu
merupakan suatu itikad luhur dari dalam diri manusia dalam memandang hakikat dirinya
sebagai warga dunia.
 SUMBER

Makalah “Perkembangan Teknologi Dan Industri Yang Pesat

Berpengaruh Terhadap Lingkungan Hidup”
https://osf.io/qjb6n/download/?format=pdf
THANK YOU