LAPORAN TUGAS RUTIN

SEJARAH TATA RIAS

DOSEN PENGAMPU:
Rossy Luckita Sasmita S.Pd, M.Pd.
Almaida Vebibina M.Pd

Disusun oleh : Sajidah Badriyah

Mata kuliah :Sejarah tata rias
Kelas :A
NIM :5223344029

PRODI TATA RIAS

PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA
FAKULTAS TEKNIK
 KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama allah SWT yang maha esa, saya panjatkan puja dan puji syukur atas
kehadirat nya yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah nya, sehingga saya bisa
menyelesaikan makalah sejarah Tata rias ini.

Terlepas dari semua itu, saya menyadari bahwa masih ada kekurangan baik dari tatanan Bahasa
dan sususnan kalimat nya. Oleh karena itu saya dengan senang hati menerima segala kritik dan
saran dari para pembaca agar saya dapat memperbaiki makalah ini.

Akhir kata saya berharap makalah ini, yang membahas tentang sejarah Tata rias dapat
memberikan manfaat maupun inspirasi untuk para pembaca.
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL……………………………………………………………………………………………………………………i
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………………………………………………..ii
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………………………………………………..iii

BAB I
PENDAHULUAN……………………………………………………………………………………………………………………….4
A. Pengertian tata rias ………………………………………………………………………………………………….…….4
B. Rumusan Masalah ………………………………………………………………………………………………….………4
C. Tujuan …………………………………………………………………………………………………………………………...4

BAB II
PEMBAHASAN …………………………………………………………………………………..……………………………………5
A. Sejarah Tata rias …………………………………………………………………………………………………………….5
B. Budaya kosmetik kuno ……………………………………………………………………………………………………5

BAB III
PENUTUP …………………………………………………………………………………………………………………..……………6
A. Kesimpulan ……………………………………………………………………………………………………..……………6
BAB I

PENDAHULUAN

A.Pengertian Tata rias

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), tata rias terdiri dari dua kata, yaitu tata dan rias.
Tata berarti aturan, kaidah, susunan, dan cara menyusun, sedangkan rias adalah memperelok
sesuatu.
Menurut Martha Tilaar (1995), Tata rias merupakan seni untuk mempercantik wajah dengan
cara menonjolkan bagian wajah yang indah dan menyamarkan atau menutupi bagian kekurangan
pada wajah yang bertujuan untuk menunjang penampilan dan rasa percaya diri seseorang.
meskipun sebenarnya seluruh tubuh bisa di hias atau make up.
menurut Eko santoso, 2008: 273 Tata rias secara umum dapat diartikan sebagai seni mengubah
penampilan wajah menjadi lebih sempurna.

B. Rumusan masalah
Teori-teori dan konsep-konsep sejarah tata rias?

C. Tujuan
 Mengenal lebih jauh lagi tentang sejarah Tata rias asal mula dan
 Bisa mengembangkan ilmu tata rias menjadi lebih modern
 Mendalami lagi ilmu tata rias yang sedang dipelajari
BAB II
PEMBAHASAN
1. Sejarah Tata rias
Kecantikan pada dasarnya adalah seni menciptakan keindahan fisik. Ini termasuk bekerja
dengan rambut, kulit dan kuku. Bidang seni ini tidak memiliki penciptaan tepat tanggal atau
negara asal. Dari Mesir Kuno ke Cina kuno, kosmetik, cara penciptaan dan orang-orang yang
bekerja dengan mereka telah ditemukan di seluruh dunia. Pertama arkeologi bukti penggunaan
kosmetik yang ditemukan di Mesir Kuno sekitar 4.000 SM. Para Yunani Kuno dan Romawi juga
digunakan kosmetik. Romawi dan Mesir Kuno, mereka tidak menyadari sifat-sifat berbahaya,
menggunakan kosmetik yang mengandung merkuri dan timah putih,yang banyak merecuni
perempuan dan membunuh banyak orang. Ratu Elizabeth I dari inggris merupakan salah satu
pengguna terkenal dari timah putih, yang mana ia terkenal sebagai mask of youth.
Mesir kuno memiliki jangkauan luas peralatan make up. Salah satunya adalah celak, yang
digunakan untuk garis mata. Itu terdiri dari timah, tembaga,membakar almond, jelaga dan bahan
lainya. Mereka percaya make up bisa menangkal roh jahat dan meningkatkan penglihatan.
Bahkan orang miskin memakai make up mata di mesir kuno. Produksi kosmetik selama roma
kono biasanya dilakukan oleh budak perempuan bernama cosmetae.

2. Budaya kosmetik kuno

Mesir kuno adalah salah satu budaya tertua dalam mengasosiakan kosmetik. Kecantikan,
agama dan obat-obatan adalah tiga alasan utama kosmetik dikembangkan dalam sebagian besar
budaya. Secara sederhana, orang mesir kuno mulai merias wajah mereka, mengenakan rambut
palsu, parfum, ayeliner, lipstick dan sebagainya adalah bagian dari kehidupan kerajaan sehari-
hari . bahkan di luar kerajaan, eyeliner terkenal membantu mengurangi silau, mencegah infeksi
mata, dan membuat mata terliat cantik.
Berkembangnya budaya-budaya itu keseluruh dunia, orang cina mulai mengecat kuku
mereka dari sekitar 3.000 SM yang digunakan sesuai kelas sosial. Seperti pada dinasti chou para
bangsawan memakai emas dan perak, kelas menengah memakai hitam atau merah dan kelas
bawah dilarang memakai warna terang pada kuku kereka.
Di timur tengah dari periode kuno setelah suku arab memeluk islam dan menaklukkan daerah-
daerah, di beberapa daerah ada pembatasan kosmetik . Dalam hokum islam, tidak ada larangan
memakai kosmetik, tetapi ada persyaratan sebagaimana dinyatakan bahwa kosmetik tidak boleh
terbuat dari zat merugikan yang membahayakan tubuh.
BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan

Tata rias pastinya sudah tak asing di telinga para pembaca, dan tata rias sudah berkembang
pesat dari waktu ke waktu. Tak hanya rias untuk wajah, ada juga rias untuk rambut. Sebagai
mahasiswa Tata rias ini adalah sesuatu untuk dijadikan wadah karya seni. Dan untuk bisa merias
kita harus teus belajar dan mengembangkan yang sedang kita pelajari saat ini.
Tata rias bukanlah hal yang biasa tetapi sangat luar biasa karena tak semua orang bisa
mananganinya. Maka asah kemampuanmu dengan terus berlatih.