Professional Documents
Culture Documents
Soal Dan Jawaban
Soal Dan Jawaban
A. Macam-macam Bilangan
n
Sn= ( a+U n )
2
14
S14 = (2+28)
2
S14=7 (30)
S14 =210
2. Carilah jumlah dari bilangan asli antara 100 dan 1.000 yang genap dan habis
dibagi 5.
Jawab :
Bilangan genap yang habis dibagi 5 adalah kelipatan 10
Bilangan kelipatan 10 yang lebih kecil dari 1000 adalah 990
U 1=110 , U n =100+10n ⇒ U n =990 ⇔n=89
89
S89 = (110+990)
2
89 .1100
¿
2
¿ 48.950
3. Diketahui sebuah bilangan a , jika bilangan tersebut di kalikan 100 maka
diperoleh 320. Tentukan bilangan yang terbentuk jika bilangan a di bagi dengan
1.000!
Jawab :
Sederhanakan soal yang diberikan menjadi model matematika :
“sebuah bilangan a , jika bilangan tersebut dikalikan 100 maka diperoleh 320”
320
Artinya : a . 100=320 sehingga : a= =3,2
100
Lalu ditanya : “Bilangan yang terbentuk jika bilangan a dibagi dengan 1000”
a 3,2
Artinya : = =0,00032
1000 1000
Jadi bilangan yang terbentuk jika bilangan a dibagi dengan 1000 adalah 0,00032.
4. Luna mendatangi toko baju yang memberikan diskon sebesar 25% untuk semua
produk. Jika Luna berbelanja senilai Rp. 800.000,00 berapa yang harus ia bayar?
Jawab :
Diketehui : Diskon = 25%
Harga normal = Rp. 800.000,00;
Ditanya : Harga setelah mendapat diskon ?
Penye :
25
25% =
100
25
¿ ×800.000
100
¿ 200.000
B. Bilangan Komposit
1. Tentukan bilangan komposit yang kurang dari 11 dan 15
Jawab :
Bilangan komposit kurang dari 11 = (4, 6, 8, 9, 10)
Bilangan komposit kurang dari 15 = (4, 6, 8, 9, 10, 12, 14)
2. Jika G adalah himpunan bilangan komposit yang kurang dari atau sama dengan
30, maka tentukan anggota dari himpunan G.
Jawab :
G = {4, 6, 8, 9, 10, 12, 14, 15, 16, 18, 20, 21, 22, 24, 25, 26, 27, 28, 30}
3. Berapakah anggota kedelapan, anggota kesebelas, dan anggota ketujuh belas dari
himpunan G?
Jawab :
Anggota kedelapan dari himpunan G adalah 15
Anggota kesebelas dari himpunan G adalah 20
Anggota ketujuh belas dari himpunan G adalah 27
4. Tentukan pembagi habis dari anggota himpunan G yang terdapat pada soal nomor
3.
Jawab :
Faktor dari anggota kedelapan = 1, 2, 3, 5, 15
Faktor dari anggota kesebelas = 1, 2, 4, 5, 10, 20
Faktor dari anggota ketujuh belas = 1, 2, 3, 9, 27
1. 20 + 16 =
Jawab : 20 + 16 = 36
2. 34 – 8 =
Jawab : 34 – 8 = 26
3. 12 x 6 =
Jawab : 12 x 6 = 72
4. 72 : 8 =
Jawab : 72 : 8 = 9
5. 20 + 26 : (- 4) x (- 5) + 100 =
Jawab :
Kerjakan terlebih dahulu pembagian (36 : (- 4))
20 + 36 : (- 4) x (- 5) + 100
= 20 + (- 9) x (- 5) + 100
Lalu kerjakan hasil pembagian tersebut dengan operasi perkalian
= 20 + 45 + 100
= 165
D. Basis Bilangan
1. Tuliskan 116 dalam lambang bilangan basis 2, dengan penerapan algoritma
pembagian...
Jawab :
116=2. 58+0
58=2. 29+0
29=2. 14+1
14=2 .7+ 0
7=2 .3+1
3=2. 1+1
⇒ 11101002
2. 1001102=… (dalam basis 10)
Jawab :
1001102=1 . 25+ 0 .2 4 +1. 22 +1 .21 +0 . 20
¿ 38 (dalam basis 10)
3. Tuliskan 32014 ke dalam basis desimal…
Jawab :
3 2 1 0
32014 =3 . 4 +2 . 4 + 0 . 4 +1 . 4
¿ 3 . 64+2 . 16+0+1
¿ 192+32+0+1
¿ 225
4. 100111002=10 011 1002
¿ 234 8
5. FAO16=… (dalam basis 10)
Jawab :
2 1 0
FAO16=15 . 16 +10 . 16 +0 .16
¿ 15 . 256+10 .16+ 0
¿ 3.840+160
¿ 4000
F. Induksi Matematika
1 2 3 n n+2
1. Buktikan bahwa + 2 + 3 + …+ n =2− n
2 2 2 2 2
Pembahasan :
1 ( 1 )+ 2 2
=2− 1 =2−
2 2 3
1 1
= (terbukti)
2 2
n
2. Buktikan 1 + 2 + 3 + … + n = (n+1) dengan menggunakan induksi
2
matematika!
Jawab :
1
Untuk n=1 (suku pertama) maka 1= (1+ 1) benar.
2
k
Misal untuk sembarang n=k maka 1+2+3+…+ k= (k +1) benar.
2
Sehingga untuk n=k +1 , maka :
k 2 ( k +1 ) k +1
1+2+3+…+ k + ( k +1 )= ( k +1 )+ = (k +2) benar.
2 2 2
n
Jadi, 1 + 2 + 3 + … + n = (n+1) benar n ∈ asli.
2
3. Buktikan bahwa n3 +2 n adalah kelipatan 3 untuk setiap n bilangan bulat positif
adalah…
Jawab :
Basis : untuk n=1 akan di peroleh :
1=13 +2(3)→ 1=3 , kelipatan 3
( k 3+ 3 k 2+ 3 k +1 ) +2 k +2
3 2
(k + 2k )+(3 k +3 k +3)
3 (x + k 2 + k + 1)
Jawab :
1. Basis Induksi
Perhatikan bahwa :
5
2 >5+20
32 > 25
2. Langkah Induksi
Perhatikan bahwa :
k +1 k
2 =2. 2 > 2 ( k + 20 )=2 k + 40> ( k +1 ) +20 untuk setiap k ≥ 5.
Karena (1) dan (2) benar, maka terbukti bahwa 2n >n+20 , untuk setiap
bilangan bulat n ≥ 5, juga benar.
Jawab :
Basis induksi.
Untuk n = 0 (bilangan bulat tidak negatif pertama), kita peroleh: 2 0 = 20+1 –
1.
= 21 – 1
=2–1
=1
Langkah induksi.
Andaikan bahwa p(n) benar, yaitu 20 + 21 + 22 + … + 2n = 2n+1 – 1
adalah benar (hipotesis induksi). Kita harus menunjukkan bahwa p(n +1)
juga benar, yaitu
20 + 21 + 22 + … + 2n + 2n+1 = (20 + 21 + 22 + … + 2n) + 2n+1
= (2n+1 + 2n+1) – 1
= (2 . 2n+1) – 1
= 2n+2 – 1
= 2 (n+1) + 1 – 1
Jawab :
20 36 40 FPB
10 18 20 2
5 9 10 2
FPB = 2 x 2 = 4. Jadi, FPB dari 20, 36, dan 40 adalah 4.
2. Ibu Andi membeli 48 apel, 78 jeruk, dan 90 pir yang akan dibuat parsel. Setiap
parsel berisi apel, jeruk, dan pir dengan jumlah masing-masing yang sama banyak.
Berapa jumlah parsel terbanyak yang dapat dibuat Ibu Andi?
Jawab :
48 78 90 FPB
24 39 45 2
8 13 15 3
FPB : 2 x 3 = 6. Jadi, jumlah parsel terbanyak yang dibuat Ibu Andi sebanyak 6
buah.
Jawab :
Jawab :
Kelipatan 4 = 4,8,12,16,20,24,28,32,36,40
Kelipatan 12 = 12,24,36,48
Maka diihat dari ketiga kelipatan diatas memiliki bilangan yang sama yaitu 36.
Jadi KPKnya 36.
Jawab :
3. Kelompok futsal siswa kelas 4 dan kelas 5 berlatih di lapangan yang sama.
Kelompok futsal kelas 4 berlatih setiap 6 hari sekali, sedangkan kelompok futsal
kelas 5 berlatih 7 hari sekali. Pada hari ke berapa kedua kelompok tersebut akan
berjumpa kembali di lapangan?
Jawab :
Kita dapat mencari KPK dengan cara menentukan kelipatan dari kedua bilangan
lalu menentukan kelipatan sama dengan bilangan terkecil.
Faktorisasi prima 6 = 2 x 3
Faktorisasi prima 7 = 1 x 7
KPK = 2 x 3 x 7 = 42
Didapatkan bahwa KPK dari 6 dan 7 adalah 42. Sehingga, kelompok futsal kelas 4
dan kelompok futsal kelas 5 akan berjumpa kembali di lapangan pada hari ke 42.
I. Keterbagian
Jawab :
Jawab :
Jawab :
Jawab :
(n+1) ¿).
Karena n+1 ∣n 2−1 dan n+1 ∣n 2+1(dari soal),
2 2
n+1 ∣(n +1)−( n −1).
n+1 ∣2.
Jawab :