RPP Kls 1 - 3 SMT 1

RPP MAPEL PAI KEC.
SODONGHILIR
RPP MAPEL PAI KEC. SODONGHILIR
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SDN 2 LEUWIDULANG
Mata pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas / Semester : I/1
Materi Pokok : Kasih Sayang
Alokasi Waktu : 8 X 35(2 kali pertemuan)
Pertemuan ke :1 dan 2
A. Kompetensi Inti
KI-1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
KI-2 Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan
menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang
estatis,dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
No
KD Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi
Meyakini kebenaran kisah Nabi 1.17.1. Meyakini Kisah Nabi Muhammad SAW.
1.17
Muhammad saw.
2.17 Menunjukkan sikap jujur dan kasih 2.17.1. Menunjukan sikap jujur
sayang sebagai implementasi dari 2.17.2. Menunjukan sikap kasih sayang
pemahaman kisah keteladanan Nabi
Muhammad SAW.
3.17 Memahami kisah keteladanan Nabi 3.17.1. Menjelaskan Kisah sikap keteladanan
Muhammad SAW. Nabi Muhammad SAW.
4.17 Menceritakan kisah keteladanan Nabi 4.17.1. Menceritakan Kisah Nabi Muhammad
Muhammad SAW. SAW.
4.17.2. Menunjukan sifat teladan Nabi
Muhammad SAW.
C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mengamati beberapa gambar, peserta didik dapat menjelaskan ilustrasi gambar
tersebutdengan tepat;
2. Dengan menirukan ucapan guru, peserta didik dapat membaca kisah Kasih Sayang Nabi
Muhammad SAW dengan benar.
3. Setelah mendengarkan cerita guru, peserta didik dapat menceritakan kembali kisah teladan
Nabi Muhammad SAW dengan tepat.
4. Setelah membaca kisah Kasih Sayang Nabi Muhammad SAW, peserta didik mampu
menyajikan gagasan pokok dari teks tersebut dengan tepat.
5. Selama belajar, peserta didik dapat membaca dan mengunakan elemen teks/visual untuk
memahami bacaan atau konsep yang disajikan dalam bacaan.
6. Setelah membaca atau mengikuti pembelajaran, peserta didik dapat memberikan respon
terhadap bacaan atau materi pembelajaran secara verbal dan tulisan.
D. Materi Pembelajaran
1. Kasih Sayang
Kisah keteladanan Nabi Muhammad saw
E. Metode Pembelajaran
- Metode :ceramah interaktif (menceritakan dan menjelaskan kisah melalui
gambar atau tayangan visual/film), diskusi
- Pendekatan Pembelajaran : Saintifik
F. Media dan Sumber Belajar

- Gambar/ Poster
- Multimedia Interaktif/CD Interaktif /Video
- Buku Peserta didik Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk Kelas I Sekolah
Dasar. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014. Hal. 1- 4
- Buku Kisah Keteladanan Para Nabi dan Rasul
G. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan
salam dan berdoa bersama.
2. Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian,
posisi, dan tempat duduk peserta didik disesuaikan
dengan kegiatan pembelajaran.
3. Guru menyapa peserta didik dengan memperkenalkan
diri kepada peserta didik.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
5. Guru dapat memanfaatkan media/alat peraga/alat
bantu dapat berupa illustrasi gambar atau tayangan
visual (film) yang relevan.
6. Guru dapat memanfaatkan model/strategi/metode
pembelajaran yang digunakan di antaranya : @15 Menit
o ceramah interaktif (menceritakan dan
menjelaskan kisah melalui gambar atau
tayangan visual/film),
o diskusi dalam bentuk the educational-diagnosis
meeting artinya peserta didik berbincang
mengenai pelajaran di kelas dengan maksud
saling mengoreksi pemahaman mereka atas
pelajaran/materi yang diterimanya agar
masing-masing memperoleh pemahaman yang
benar, dan dilengkapi dengan lembar
pengamatan dalam pelaksanaan diskusi
Alokasi
Waktu
Kegiatan Inti Pertemuan ke 1
1) Guru meminta peserta didik mengamati gambar
tentang ciptaan Allah Swt di dalam buku teks.
2) Peserta didik mengemukakan isi gambar tersebut.
3) Guru memberikan penjelasan tambahan dan
penguatan yang dikemukakan peserta didik
tentang isi gambar tersebut.
4) Guru meminta kembali pendapat peserta didik dari
isi gambar pada halaman berikutnya (suasana idul
fitri, anak-anak yang lain gembira sementara satu
anak sedang bersedih).
5) Guru menyampaikan kisah singkat kasih sayang
Nabi Muhammad saw. (berkaitan dengan ilustrasi
gambar tersebut).
6) Peserta didik menjelaskan kembali kisah
keteladanan Nabi Muhammad SAW
7) Pada kolom “sikapku”, guru meminta peserta
didik bersama-sama mengucapkan “Aku cinta
Rasulullah”.
8) Guru membimbing peserta didik membacakan @100 menit
salawat badar dan terjemahnya baris per
baris/kalimat per kalimat.
Pertemuan ke 2
1) Guru menyampaikan kisah singkat kasih sayang

Nabi Muhammad saw.
2) Guru meminta kembali pendapat peserta didik
dari isi gambar pada halaman berikutnya
(suasana idul fitri, anak-anak yang lain gembira
sementara satu anak sedang bersedih).
3) Pada kolom “ayo kerjakan” peserta didik secara
berpasangan dengan teman sebangku untuk
memperhatikan dan mencermati gambar tersebut
4) Selanjutnya mengemukakan isi gambar tersebut
(kasih sayang seorang teman terhadap teman
lainnya).
5) Pada kolom “insya Allah aku bisa” guru
membimbing peserta didik untuk memberikan
tanda (√) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’.
6) Peserta didik bergantian menceritakan kisah
keteladanan Nabi Muhammad SAW dengan
menggunakan bahasa mereka sendiri.
Alokasi
Waktu
Penutup 1. Bersama-sama peserta didik membuat kesimpulan /
rangkuman hasil belajar selama sehari baik berupa
Pohon Literasi maupun Testimoni agar mudah di
ingat kembali atau sering terbaca
2. Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
3. Peserta didik menjawab pertanyaan perenungan di
buku peserta didik .
4. Guru memberikan penugasan
5. Guru menyampaikan rencana kegiatan pada
pertemuan berikutnya
@25 menit
6. Mengajak semua peserta didik berdo’a menurut
agama dan keyakinan masing-masing (untuk
mengakhiri kegiatan pembelajaran)
 Mengamati sikap peserta didik dalam berdo’a
(sikap duduknya, cara membacanya, cara
melafalkannya dsb)
 Apabila ada peserta didik yang kurang benar
dan kurang sempurna dalam berdo’a, maka
setelah selesai kegiatan berdo’a, langsung diberi
nasehat agar besok kalau berdoa lebih
disempurnakan
H. Penilaian, Remedial dan Pengayaan

1. Penilaian Sikap
 Sikap Spritual (KI.1)
 Sikap Sosial (KI.2)
2. Pengetahuan (KI.3)
3. Keterampilan (KI.4)
1. Sikap Spiritual.
a. Jenis Penilaian : Non Tes

b. Teknik Penilaian : Penilaian diri
c. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
d. Kisi-kisi : Aku cinta Nabi Muhammad SAW
No. Sikap / Nilai Butir Instrumen

1. Jujur Nomor 1
2. Kasih sayang Nomor 2
3. Mengucapkan salam ketika masuk kelas Nomor 3
2. Sikap Sosial. ( observasi )
a. Jenis Penilaian : Non Tes

b. Teknik Penilaian : Pengamatan Langsung
c. Bentuk Instrumen : Lembar Pengamatan
d. Kisi-kisi : …..........................
Sikap / Nilai Butir Instrumen
No.
1. Berbicara Sopan Santun Terlampir
2. Kerja sama Terlampir
3. Suka menolong Terlampir
3. Pengetahuan.
a. Jenis Penilaian : Tes

b. Teknik Penilaian : Tes Tertulis dan Tes lisan
c. Bentuk Instrumen : Lembar penilaian tes tertulis dan tes lisan
d. Kisi-kisi : .............................
No Indikator Butir instrumen

1 1.17.1 Meyakini Kisah Nabi Muhammad SAW. Terlampir
2.17.1 Menunjukan sikap jujur Terlampir
2
2.17.2 Menunjukan sikap kasih sayang
3.17.1 Menjelaskan Kisah sikap keteladanan Nabi Terlampir
3
Muhammad SAW.
4. Keterampilan

b. Teknik Penilaian : Tes Tertulis dan Tes lisan
c. Bentuk Instrumen : Lembar penilaian tes tertulis dan tes lisan
d. Kisi-kisi : .............................

1 1.17.2 Meyakini Kisah Nabi Muhammad SAW. Terlampir
2.17.3 Menunjukan sikap jujur Terlampir
2
2.17.4 Menunjukan sikap kasih sayang
3.17.2 Menjelaskan Kisah sikap keteladanan Nabi Terlampir
3
Muhammad SAW.
Leuwidulang, .......................201..
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran PAI dan Budi
Kepala SDN 2 Leuwidulang Pekerti
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
LAMPIRAN - LAMPIRAN.
Lampiran 1 : Instrumen Penilaian ( Aspek Sikap Spiritual )
Nama Peserta
: ............................................
didik
Kelas/Semester : I /1
Teknik Penilaian : Penilaian diri
Penilaian : Proses / hasil pembelajaran
Petunjuk
Berilah tanda ( √) di kolom “Ya” atau “Tidak”
No Uraian Ya Tidak
1 Aku cinta Rasulullah saw
2 Aku ingin jadi anak saleh
3 Aku selalu berkata jujur
4 Aku selalu menolong teman
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Apabila A (Amat baik) = apabila semua jawaban “Ya”
jawaban B (Baik)= apabila tiga jawaban “Ya”
peserta didik C (Cukup) = apabila dua jawaban “Ya”
Skor 1
Ya = D (Kurang) = apabila salah satu jawaban “Ya”
E (Sangat Kurang) = apabila semua jawaban
Tidak = Skor 0
“tidak”
Catatan : Guru melakukan perbaikan dalam aspek sikap spiritual berupa
pemahaman sampai peserta didik memiliki nilai minimal “Baik”
Lampiran 2 : Instrumen Penilaian ( Aspek Sikap Sosial ).
Nama Peserta didik : .....................................

Kelas/Semester : I/1
Teknik Penilaian : Pengamatan langsung oleh Guru
Petunjuk :
Guru memperhatikan sikap sosial peserta didik selama kegiatan

a. :
pembelajaran
Guru memberikan upaya perbaikan baik berupa nasihat, teguran dan
b. : peringatan kepada peserta didik yang aspek sosialnya belum mencapai
minimal “Baik”
c. : Membuat rekap penilaian untuk tiap-tiap peserta didik
PILIHAN JAWABAN
NO. ASPEK YANG DIAMATI Kadang- Tidak SKOR
Selalu Sering
kadang pernah
1. Berbicara Sopan Santun
2. Jujur
3. Disiplin
4. Suka menolong
5. Kerja sama
JUMLAH SKOR
KETERANGAN NILAI NILAI AKHIR
Selalu = Skor 4
Sering = Skor 3 Skor yang diperoleh....... x 100 = ....
Kadang-kadang = Skor 2 Skor maksimal
Tidak pernah = Skor 1
Selalu (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku
Catatan : Selalu =
yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten);
Sering (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda
Sering =
perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten);
Kadang-kadang (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan
Kadang2 = adanya tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator
tetapi belum konsisten);
Tidak Tidak pernah ( apabila peserta didik belum memperlihatkan
=
pernah tandatanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator );
Lampiran 3 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan).

Teknik Penilaian : Tes Tertulis
Penilaian : Proses/hasil pembelajaran
No. KOMPETENSI DASAR INDIKATOR
3.17.1 Menjelaskan Kisah sikap Menjelaskan kisah sikap
1.
keteladanan Nabi keteladanan Nabi Muhammad SAW.
Muhammad SAW.
Teknik Penilaian : Lisan

Penilaian : Guru
No. KOMPETENSI Butir Soal

1. Sebutkan sikap teladan Nabi Muhammad SAW !
2. Bagaimanakah sikap Rasul terhadap anak yatim ?
Sikap teladan Nabi 3. Uraikan manfaat memiliki sifat jujur !
1.
Muhammad SAW 4. Bagaimana sikapmu jika ada teman yang terkena
musibah atau kecelakaan ?
NILAI NILAI AKHIR
Skor yang diperoleh....... x 100 = ....

Skor maksimal
Lampiran 4 : Instrumen Penilaian (Aspek Keterampilan).
Teknik Penilaian :
Penilaian : Proses / hasil pembelajaran

3.17.2 Menjelaskan Kisah sikap Menjelaskan kisah sikap
1.
keteladanan Nabi keteladanan Nabi Muhammad SAW.
Muhammad SAW.
Teknik Penilaian : ..........................................................

Penilaian : ..........................................................
Sikap teladan Nabi

1.
Muhammad SAW
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal
Catatan Guru :
Catatan orang tua :

Materi Pokok : Kasih Sayang Allah Swt
Alokasi Waktu : 8 JP x 35 Menit
A. Kompetensi Inti
No
1.5 Menerima adanya Allah Swt. Maha
Pengasih, Maha Penyayang dan 1.5.1. memiliki perilaku patuh dalam
melaksanakan ajaran agama
Maharaja.
2.5 Menunjukkan sikap kasih sayang,

peduli, kerjasama dan percaya diri
2.5.1. Menunjukan sikap kasih sayang
sebagai implementasi dari al-Asmau 2.5.2. Menunjukan sikap peduli
al-Husna: ar-Rahman, ar-Rahim, dan
al-Malik.
3.5 Memahami makna al-Asmau al-Husna: 3.5.1. Menjelaskan makna al-Asmaul Husna ar-
ar-Rahman, ar-Rahim, dan al-Malik. Rahman dan ar-Rahim
4.5 Melafalkan al-Asmau al-Husna: ar- 4.5.1. Melafalkan al-Asmaul Husna ar-Rahman
Rahman, ar-Rahim, dan al-Malik. dan ar-Rahim
4.5.2. Menulis al-Asmaul Husna ar-Rahman dan
ar-Rahim
- Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran, melalui membaca, menyimak, mengamati,
mendengarkan, tanya jawab, diskusi dan metoda lainnya, peserta didik dapat memberikan respon
terhadap bacaan atau materi pembelajaran secara verbal dan tulisan :
1. Dengan menirukan ucapan guru, peserta didik dapat melafalkan ar-Rahman dan ar-Rahim
dengan tepat.
2. Setelah mendengarkan cerita guru, peserta didik dapat mengartikan ar-Rahman dan ar-Rahim
dengan tepat.
3. Setelah membaca teks tentang Kasih Sayang Allah Swt, peserta didik mampu menyajikan
gagasan pokok dari teks tersebut dengan tepat.
4. Dengan bimbingan guru, peserta didik menyebutkan kasih sayang Allah Swt. dengan berani.
- Selama belajar, peserta didik dapat membaca dan mengunakan elemen teks/visual untuk memahami
bacaan atau konsep yang disajikan dalam bacaan.
Kasih Sayang Allah Swt.
Ar-Rahman dan ar-Rahim termasuk al-Asmaul al-Husna, nama-nama Allah yang baik.
- Gambar/ Poster
- Kisah dan Makna 99 Asmaul Husna untuk Anak
Alokasi
Waktu
3. Guru menyapa peserta didik
pembelajaran yang digunakan di antaranya :
o ceramah interaktif (menceritakan dan @15 Menit
Kegiatan Inti Kasih Sayang Allah Swt. @100 menit
Pertemuan ke 3
1) Guru mengajak peserta didik melafalkan ar-Rahman dan
ar-Rahim.
2) Guru memberikan penjelasan arti ar-Rahman dan ar-
Rahim.
3) Guru meminta peserta didik mengamati gambar pada
subbab ar-Rahman dan ar-Rahim.
5) Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan
Alokasi
Waktu
yang dikemukakan peserta didik tentang isi gambar
tersebut.
6) Guru meminta kembali pendapat peserta didik dari isi
gambar berikutnya.
7) Pada kolom “sikapku”, guru meminta peserta didik
bersama-sama mengucapkan “aku menyayangi temanku”.
berpasangan (dengan teman sebangku) untuk melafalkan
ar-Rahman dan ar-Rahim.
9) Selanjutnya diminta untuk mengamati peristiwa kasih
sayang di rumah dan menceritakan kasih sayang dalam
keluarga (hasil kegiatan disampaikan pada pertemuan
berikutnya).
10) Pada kolom “insya Allah aku bisa” guru membimbing
peserta didik untuk memberikan tanda (√) pada kolom ‘ya’
atau ‘tidak’.
11) Pada kolom “tugas kelompok” peserta didik melakukannya
secara diskusi.
Pertemuan ke 4
1) Menguhubungkan kasih sayang Allah Swt dengan sikap
kasih sayang dalam kehidupan sehari-hari
2) Menirukan pelafalan dan arti Asmaul Husna: ar-Rahman
dan ar-Rahim secara klasikal, kelompok maupun
individual.
3) Menampilkan pelafalan Asmaul Husna: ar-Rahman dan ar-
Rahim secara berulang kali baik secara individual atau
berkelompok
4) Menyampaikan hasil diskusi tentang ar-Rahman dan ar-
Rahim Allah secara kelompok
5) Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengkonfirmasi, menyanggah)
6) Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing guru
Penutup 1. Bersama-sama peserta didik membuat kesimpulan / @25 menit

rangkuman hasil belajar selama sehari baik berupa Pohon
Literasi maupun Testimoni agar mudah di ingat kembali
atau sering terbaca
2. Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari (untuk
mengetahui hasil ketercapaian materi)
3. Peserta didik menjawab pertanyaan perenungan di buku
peserta didik .
5. Guru menyampaikan rencana kegiatan pada pertemuan
berikutnya
6. Mengajak semua peserta didik berdo’a menurut agama
dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri kegiatan
pembelajaran)
 Mengamati sikap peserta didik dalam berdo’a (sikap
duduknya, cara membacanya, cara melafalkannya
dsb)
 Apabila ada peserta didik yang kurang benar dan
kurang sempurna dalam berdo’a, maka setelah
selesai kegiatan berdo’a, langsung diberi nasehat
Alokasi
Waktu
agar besok kalau berdoa lebih disempurnakan
H. Penilaian, Remedial, Pengayaan dan Tugas Terstruktur
1. Penilaian Sikap
1. Observasi Sikap Spiritual (KI-1)
a. Jenis Penilaian : ..................................................................

b. Teknik Penilaian : ..................................................................
c. Bentuk Instrumen : ..................................................................
d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.
Instrumen Penilaian ( Aspek Sikap Spiritual )
Nama Peserta didik : ..................................................................

Kelas/Semester : ..................................................................
Teknik Penilaian : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
jawaban B (Baik) = apabila tiga jawaban “Ya”
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”
Catatan : - Guru melakukan perbaikan dalam aspek sikap spiritual berupa
pemahaman, penanaman dan pembiasaan sampai peserta didik
memiliki nilai minimal “Baik”
- Guru membuat catatan Hasil Observasi Harian dan Jurnal
perkembangan sikap spiritual
2. ObservasiSikap Sosial

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.
Lampiran 2 Instrumen Penilaian ( Aspek Sikap Sosial ).

:
Nama Peserta didik : ........................................................................

Kelas/Semester : ........................................................................
Teknik Penilaian : ........................................................................
Petunjuk :
a. Guru memperhatikan sikap sosial peserta didik selama kegiatan
:
pembelajaran
b. Guru memberikan upaya perbaikan baik berupa nasihat, teguran dan
: peringatan kepada peserta didik yang aspek sosialnya belum mencapai
minimal “Baik”
c. Membuat rekap penilaian untuk tiap-tiap peserta didik berupa observasi
:
harian maupun Jurnal
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=
3. Penilaian aspekPengetahuan

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan).
Kelas/Semester : ....................................................................
Teknik Penilaian : .........................................................................
Penilaian : ..............................................................
Petunjuk Butir soal upayakan mengarah pada Higher Order
: Thinking Skills (HOTS)/ Berfikir Tingkat Tinggi
sesuai jenjang dan tingkat kemampuan peserta didik
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal
4. Penilaian Aspek Keterampilan
Petunjuk : Skema Penilaian Aspek Keterampilan yang

dikembangkan antara lain : Kinerja, Proyek dan
Portofolio
No KD Indikator Butir instrumen
5. Tugas Terstruktur
a. Jenis Penugasan : ..................................................................
b. Tanggal penugasan : ..................................................................
c. Tanggal dikumpulkan : ..................................................................
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
Tugas
 Mengisi rubrik tentang kasih sayang Allah
 Melafalkan ar-Rahman, ar-Rahim dan al-Malik
 Menceritakan kasih sayang dalam keluarga
 Diskusi kelompok tentang sikap kasih sayang kepada sesama teman
Observasi
Mengamati pelaksanaan diskusi dengan menggunakan lembarobservasiterkaitdengan
 menceritakan isi gambarkasih sayang Allah
 sikap yang ditunjukkan Peserta didik terkait dengan tanggung jawabnya terhadap
pelaksanaan jalannya diskusi dan kerja kelompok
Portofolio
 Membuat paparantentang kemampuan melafalkan ar-Rahman dan ar-Rahim dan
maknanya
Tes
 Tes kemampuan kognitif dengan bentuk tes soal isian singkat
 Tes dalam bentuk lisan dengan menceritakan isi gambar tentang kasih sayang dalam
kehidupan sehari-hari
Penskoran
Beri tanda (√) di kolom ya atau tidak.
No. Uraian Ya Tidak
1. Aku bisa menyebutkan arti ar-Rahman.
2. Aku bisa menyebutkan arti ar-Rahim
Benar dan lengkap = 100
Benar dengan 1 jawaban = 50
Tidak menjawab/salah = 0
Perolehan nilai
Nilai akhir = x 100
Jumlah skor
Guru memberikan penguatan materi.
Pengayaan
Peserta didik diminta memilah dan menentukan gambar yang mencerminkan kasih sayang
atau bukan, atau dengan menceritakan isi gambar tentang kasih sayang yang sejenis (lihat
butir 6 sebelumnya).
Remedial
Guru menjelaskan kembali materi kasih sayang Allah Swt. dan melakukan penilaian kembali.
(lihat butir 7 sebelumnya). Dalam tugas kelompok, jumlah peserta didik dalam kelompok
disesuaikan. Selanjutnya melalui perwakilan kelompok menyampaikan hasil diskusinya.
Kelompok lain menyampaikan pendapatnya. Guru membimbing jalannya diskusi.
Interaksi Guru dan Orang Tua

(Lihat butir 8 halaman 4) dalam hal perkembangan pengetahuan dan sikappeserta didik, atau
melakukan kunjungan ke rumah peserta didik.
LAMPIRAN
Ar-Rahman dan ar-Rahim termasuk asmaulhusna.
Nama-nama Allah yang baik.
1.
Ar-Rahman artinya Maha Pengasih
Kita wajib bersyukur kepada Allah Swt.

2.
Ar-Rahman artinya Maha

Pengasih
Ar-Rahim artinya Maha Penyayang.
 Kasih sayang dalam kehidupan.

 Kasih sayang kepada diri sendiri
 Kasih sayang kepada teman
 Peduli terhadap alam sekitar
Sikapku
Aku menyayangi keluargaku, temanku, dan sesama.
Ayo Kerjakan
Lafalkan ar-Rahman dan ar-Rahim! Ceritakan kasih sayang dalam keluargamu!
Ayo Berlatih
1. Ar-Rahman artinya ....
2. Ar-Rahim artinya ....
Kunci jawaban:
1. ar-Rahman artinya Allah Maha Pengasih
2. ar-Rahim artinya Allah Maha Penyayang
Guru dapat mengembangkan soal berikut rubrik dan penskorannya sesuai
dengan kebutuhan peserta didik
Tugas Kelompok
Carilah teman 5 anak dalam satu kelompok!. Diskusikan bersama, apa yang
sebaiknya kalian lakukan bila temanmu sakit?

Materi Pokok : Aku Cinta Al Quran
Alokasi Waktu : 16JP x 35 Menit
Pertemuan ke :5, 6, 7 dan 8
A. Kompetensi Inti
No
1.2 Terbiasa membaca al-Qur’ān dengan
1.2.1. Meyakini pentingnya membaca al-Quran
tartil.
2.2 Menunjukkan sikap kasih sayang dan
peduli kepada sesama sebagai 2.2.1. Menunjukan sikap kasih sayang
implementasi pemahaman Q.S. al- 2.2.2. Menunjukan sikap peduli pada sesama
Fatihah dan Q.S. al-Ikhlas.
3.2 Memahami pesan-pesan pokok Q.S. al- 3.2.1 Menjelaskan pesan-pesan pokok Q.s. al-
Fatihah, dan Q.S.al-Ikhlas. Fatihah
4.2.1 Melafalkan Q.S. al-Fatihah dan Q.S.al- 4.2.1.1. Melafalkan Q.s. al-Fatihah
Ikhlas dengan benar dan jelas. 4.2.1.2. Menulis Q.s. al-Fatihah
4.2.2 Menunjukkan hafalan Q.S. al-Fatihah 4.2.2.1 Mendemontrasikan hafalan Q.s. al-
dan Q.S. al-Ikhlas dengan benar dan Fatihah
jelas.
- Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran melalui membaca, menyimak, mengamati,
mendengarkan, tanya jawab, diskusi dan metoda lainnya, peserta didik dapat memberikan
respon terhadap bacaan atau materi pembelajaran secara verbal dan tulisan :
1. Terbiasa memiliki sikap kasih sayang;
2. Terbiasa memiliki sikap peduli pada sesama;
3. Mampu melafalkan surah al-Fatihah dengan benar dan tartil.
4. Mampu menunjukkan hafalan surah al-Fatihah dengan benar;
5. Mampu menemontrasikan bacaan basmalahdengan benar.
6. Mampu menyebutkan pesan-pesan yang terkandung di dalam surat al-Fatihah
dengan tepat;.
- Selama belajar, Peserta didik dapat membaca dan mengunakan elemen teks/visual untuk
1. Membaca Basmalah
Setiap memulai pekerjaan aku membaca basmalah.

2. Melafalkan Q.S. al-Fatihah, Menghafal Surah Al-Fatihah, Pesan Surah Al- Q.S. al-Fatihah
berisi pesankasih sayang Allah Swt,agar kita taat, dan selalu memohonkepada Allah
Swt.Fatihah
gambar atau tayangan visual/film), drill

- Gambar/ Poster
- Buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk Kelas I Sekolah Dasar. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014. Hal. 7-12
- Buku Belajar Huruf Hijaiyyah
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Pembelajaran dimulai, guru mengucapkan salam dan @15 Menit
mengajak peserta didik berdoa bersama.
2. Guru memeriksa kehadiran, kerapian berpakaian, posisi
dan tempat duduk peserta didik disesuaikan dengan
kegiatan pembelajaran.
3. Guru melakukan Appersepsi dan motivasi (baik dalam
bentuk tanya jawab, tepuk, bernyanyi, atau model lain
yang mampu menumbuhkan semangat belajar peserta
didik disesuaikan dengan materi pembelajaran yang akan
dilaksanakan)
4. Guru memberikan Pretest dan menyampaikan kompetensi
yang akan dicapai oleh peserta didik.
5. Guru menyiapkan beberapa alternatif media/alat
peraga/alat bantu bisa berupa illustrasi gambar atau
tayangan visual (film) yang relevan.
Alokasi
Waktu
6. Guru memilih beberapa alternatif model/strategi/metode
pembelajaran yang digunakan diantaranya (a) pengantar
interaktif (menceritakan suasana melalui gambar atau
tayangan visual/film yang bersifat kontekstual kekinian)
sebagai pintu masuk pembelajaran, (b) diskusi mengenai
pelajaran dengan maksud saling mengusulkan cara
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti Memahami Surah Al-Fatihah,

1) Peserta didik Mencermati gambar secara klasikal atau
individual
2) Peserta didik menyebutkan “aku suka membaca Al
Quran”
3) Guru memberikan contoh bacaan basmalah yang
benar.
4) Peserta didik menirukan bacaan basmalah bersama-
sama, selanjutnya ditunjuk beberapa peserta didik
untuk membacanya.
membaca doa sebelum makan bersama keluarga.
penguatan yang dikemukakan peserta didik tentang
isi gambar tersebut.
bersama-sama mengucapkan “memulai pekerjaan aku
baca basmalah”, selanjutnya guru menanyakan kepada
beberapa peserta didik tentang pelaksanaan dari
“sikapku” tersebut.
bergantian maju ke depan kelas (3-5 peserta didik).
peserta didik untuk memberikan tanda (√) pada kolom
‘ya’ atau ‘tidak’.
Lafal Surah Al-Fatihah,

11) Sebelum melafalkan surah al-Fatihah, guru
memberikan contoh dengan tepuk tangan islami,
kemudian diikuti peserta didik. Lakukan dengan cara
bergantian misalnya guru yang mengucapkannya,
peserta didik yang tepuk tangan, atau sebaliknya
dengan berulang-ulang.
12) Guru melafalkan surah al-Fatihah dengan suara jelas
ayat 1 s.d. 3 diikuti seluruh peserta didik (lakukan
sebanyak 2-3 kali).
13) Peserta didik laki-laki dan peserta didik perempuan
atau berdasarkan tempat duduk secara bergantian
melakukan 1-2 kali.
14) Guru melafalkan surah al-Fatihah dengan suara jelas
sebanyak 2-3 kali).
Alokasi
Waktu
melakukan 1-2 kali.
16) Guru melafalkan surah al-Fatihah dengan suara jelas,
sebanyak 2-3 kali).
melakukan 1-2 kali. Apabila peserta didik belum bisa
melafalkan dengan lancar, dapat diulangi melalui cara
yang sama dari langkah 1 s.d. 6. Apabila sudah
banyak yang melafalkan secara individual, peserta
didik mendemonstrasikan pelafalannya.
18) Pada kolom “sikapku”, guru menjelaskan bahwa
peserta didik secara mandiri dapat melafalkan sendiri.
berpasangan (denganteman sebangku) untuk
melafalkan surah al-Fatihah secara bergantian.
Hafal Surah Al-Fatihah, @100 menit
1) Guru melafalkan dengan cara menghafal surah al-
Fatihah dengan suara jelas ayat 1 s.d 2, diikuti seluruh
peserta didik, sesekali meminta salah satu peserta
didik untuk menghafalnya (lakukan sebanyak 2
sampai 3 kali).
2) Mengikuti langkah butir 1, diteruskan ayat 3 sampai
ayat 4, ayat 5 sampai 6, dan ayat 7. Lakukan pola ayat
1 sampai 5, (lakukan sebanyak 2-3 kali).
3) Diteruskan pola ayat 6 sampai 7, (lakukan sebanyak
2-3 kali).
4) Pola terakhir ayat 1 s.d. 7 (satu surat utuh) diawali
gurunya, kemudian diikuti peserta didik (lakukan
sebanyak 2-3 kali). Bila belum hafal juga, dapat
diulangi melalui cara yang sama dari langkah 1) s.d.
5). Bila sudahbanyak yang hafal secara individual,
peserta didik mendemonstrasikan hafalannya.
5) Pada kolom “sikapku”, guru menjelaskan bahwa
peserta didik secara mandiri hafal surah al-Fatihah.
berpasangan (dengan teman sebangku) untuk
menghafal surah al-Fatihah secara bergantian.
Pesan Surat Al-Fatihah,
1) Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang
pesan-pesan yang terkandung di dalam surah al-
Fatihah, secara klasikal atau individual.
2) Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok
dengan kemampuan yang beragam.
3) Masing-masing kelompok mendiskusikan pesan-pesan
yang terkandung di dalam surah al-Fatihah.
4) Menyampaikan hasil diskusi kelompok tentang pesan-
pesan yang terkandung di dalam surah al-Fatihah.
5) Guru membimbing jalannya diskusi dan kelompok
yang lain saling mengoreksi.
6) Salah satu kelompok atau individu menyampaikan
Alokasi
Waktu
kesimpulan hasil diskusi.
7) Guru memberikan penguatan hasil diskusi.
8) Pada kolom “sikapku”, guru menjelaskan kepada
peserta didik akan pentingnya berakhlak baik.
menyebutkan pesan-pesan surah al-Fatihah secara
bergantian.
10) Pada kolom “insya Allah aku bisa” guru
membimbing peserta didik untuk memberikan tanda
(√) pada kolom ‘sudah’ atau ‘belum’.
(sikap duduknya, cara membacanya, cara @25 menit
melafalkannya dsb)
disempurnakan

1. Penilaian Sikap
1. Membaca Basmalah
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam membaca basmalah pada kolom
“ayo kerjakan”.
Rubrik penilaian
No Nama Aspek Jml Nil Ketuntasa Tindak
yang Skor ai n Lanjut
dinilai
1 2 T TT R P
1
2
3
4
5
Dst.
Aspek yang dinilai : 1. Tajwid = Skor 50
2. Kelancaran = Skor 50
Nilai Maksimal = skor 100
Rubrik Penilaian Diri
Peserta didik diminta untuk memberikan tanda (√) pada kolom selalu, kadang kadang atau
tidak pernah.
Kadang-
No Pernyataan Selalu Belum Pernah
Kadang
1. Aku selalu membaca basmalah
sebelum mandi.
sebelum berpakaian
sebelum pergi sekolah.
sebelum berangkat belajar.
Skor: Selalu = 10
Kadang-kadang = 5 Perolehan nilai X 100
Nilai akhir =
Belum pernah = 0 Jumlah skor
Pengayaan
Peserta didik yang sudah menguasai materi pembelajaran diminta mengerjakan materi
pengayaan yang sudah disiapkan yaitu dengan menanyakan kegiatan apa saja yang harus
dimulai dengan bacaan basmalah. (Guru mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi
peserta didik yang berhasil dalam pengayaan).
Remedial
Peserta didik yang belum menguasai materi akan diberikan contoh kembali bacaan basmalah
yang benar. Untuk penilaian lihat butir 5. Pelaksanaan remedial dilakukan pada hari dan
waktu tertentu yang disesuaikan, misalnya 30 menit setelah jam pulang.
Guru meminta peserta didik memperlihatkan kolom “insya Allah aku bisa” dalam buku teks
kepada orang tuanya dengan memberikan komentar dan paraf. Kegiatan ini dapat juga
dilakukan dengan menggunakan buku penghubung guru dan orang tua atau komunikasi
langsung dengan orang tua untuk bertukar infomasi. Selanjutnya, orang tua mengamati
anaknya dalam memulai kegiatan yang diawali bacaan basmalah di lingkungan keluarga.
Melafalkan Q.S. al-Fatihah

Rubrik Penilaian melafalkan surah al-Fatihah
Kriteria *
No Nama
1 2 3 4 5
1
2
3
Dst.
*Catatan kriteria :
1. Sangat lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah al-Fatihah dengan
lancar dan tartil.
2. Lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah al-Fatihah dengan
lancar dan tartil, tapi masih ada kesalahan kurang dari 2.
3. Sedang : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah al-Fatihah dengan
4. Kurang lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah al-Fatihah dengan
kurang lancar.
5. Tidak lancar : Apabila peserta didik tidak dapat melafalkan surah al- Fatihah
Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah menguasai materi, diminta
untuk memberikan bimbingan pelafalan surah al-Fatihah kepada teman lain yang belum
lancar. (lihat butir 6 sebelumnya)
Remedial
Lihat butir 7 sebelumnya, guru memberikan contoh pelafalan kembali surah al-Fatihah
(penilaian ikuti butir 5).
Interaksi Guru dan Orang tua

(Lihat butir 8 sebelumnya) orang tua mengamati perkembangan kemampuan peserta didik
dalam penguasaan pelafalan surah al-Fatihah
2. Menghafal Surah Al-Fatihah
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu menghafal surah
al-Fatihah. Penilaian lihat di butir 5 sebelumnya (kegiatan melafalkan menjadi menghafal).
Rubrik Penilaian melafalkan surah al-Fatihah
Kriteria *
No Nama
1 2 3 4 5
1
2
3
Dst.
*Catatan kriteria :
1. Sangat lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah al-Fatihah dengan
lancar dan tartil.
2. Lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah al-Fatihah dengan
3. Sedang : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah al-Fatihah dengan
4. Kurang lancer : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah al-Fatihah dengan
kurang lancar.
5. Tidak lancer : Apabila peserta didik tidak dapat melafalkan surah al- Fatihah
Pengayaan
untuk memberikan bimbingan menghafal kepada teman lain yang belum lancar (lihat butir 6
sebelumnya)
Remedial
Lihat butir 7 sebelumnya, guru memberikan kegiatan menghafal kembali surah al-Fatihah
Lihat butir 8 sebelumnya, orang tua mengamati perkembangan kemampuan peserta didik
dalam menunjukkan proses menghafal surah al-Fatihah
3. Pesan Surah Al-Fatihah
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu menjawab
pertanyaan pada kolom “ayo kerjakan”.
Penskoran
Benar dengan 1 jawaban = 50
Nilai akhir = Perolehan nilai x 100
Tidak menjawab/salah = 0 Jumlah skor
Pengayaan
Peserta didik yang sudah menguasai materi pembelajaran diberikan pengembangan materi
dari pesan surah al-Fatihah (lihat butir 6 sebelumnya).
Remedial
Lihat butir 7 sebelumnya, guru memberikan penjelasan kembali pesan surah al-Fatihah
Lihat butir 8 sebelumnya, orang tua mengamati kemampuan peserta didik dalam
menyebutkan pesan surah al-Fatihah.
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
LAMPIRAN
A. Membaca Basmalah
Aku Cinta Al-Qur’an
Amati gambar berikut dan ceritakan!.
Aku suka membaca al-Qur’an. al-Qur’an kitab suci umat Islam.
Ayo membaca basmalah bersama!
Sikapku
Setiap memulai pekerjaan aku membaca basmalah.
Ayo Kerjakan
Bacakan basmalah di depan temanmu!. Beri tanda (√) di kolom ya atau tidak.
No. Uraian Ya Tidak
1 Aku membaca basmalahsebelum mandi.
2 Aku membaca basmalahsebelum berpakaian.
3 Aku membaca basmalahsebelum berangkat
sekolah.
4. Aku membaca basmalahsebelum belajar
Ayo Berlatih
Coba membaca basmalah sebelum menulis
B. Melafalkan Q.S. al-Fatihah

Melafal Surah Al-Fatihah
Sebelum kamu melafalkan mari mulai dengan tepuk tangan al-Fatihah.
Tepuk Tangan Islami

Tepuk al-Fatihah (tepuk tangan 3x)
Surah kesatu (tepuk tangan 3x)
Al-Fatihah (tepuk tangan 3x)
Artinya (tepuk tangan 3x)
Pembukaan (tepuk tangan 3x)
Jumlahnya (tepuk tangan 3x)
Tujuh ayat (tepuk tangan 3x)
Diturunkan (tepuk tangan 3x)
Di Mekah (tepuk tangan 3x)

Kelas / Semester : I / 1
Materi Pokok : Huruf Hijaiyyah dan Harakatnya
Alokasi Waktu : 8JP x 35 menit
A. Kompetensi Inti
No
1.1 Terbiasa membaca basmalah 1.1.1 Terbiasa membaca basmalah
setiap memulai belajar al-Qur’ān 1.1.2 Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah
belajar
2.1 Menunjukkan perilaku percaya 2.1.1 Menunjukan perilaku percaya diri
diri dalam melafalkan huruf-huruf 2.1.2. Berani tampil di depan kelas
hijaiyyah dan harakatnya.
3.1 Mengetahui huruf-huruf Hijaiyyah dan 3.1.1. Menyebutkan huruf hijaiyah dengan benar
harakatnya secara lengkap. 3.1.2. Menunjukan hururf-huruf hijaiyah dengan
benar
4.1 Melafalkan huruf-huruf Hijaiyyah dan 4.1.1. Mendemontrasikan huruf hijaiyah
harakatnya secara lengkap. berharakat dengan benar
4.1.2. Mendemontrasikan pelafalan huruf hijaiyah
berharakat dengan benar
1. Terbiasa memiliki sikap Percaya diri;
2. Terbiasa memiliki sikap Berani;
3. Mampu mendemontrasikan pelafalan huruf Hijaiyah dengan benar dan tartil.
4. Mampu mendemontrasikan bacaan huruf Hijaiyah berharakat dengan benar
dan tartil;
- Selama belajar, Peserta didik dapat membaca dan mengunakan elemen teks/visual untuk
Lafal Huruf Hijaiyyahdan Harakatnya

Huruf Hijaiyyah ada 29
Huruf Huruf
No. Dibaca No. Dibaca
Hijaiyyah Hijaiyyah
1. alif 16. ta
2. Ba 17. za
3. ta 18. ‘ain
4. sa 19. gain
5. jim 20. fa
6. ha 21. qaf
7. kha 22. kaf
8. dal 23. lam
9. zal 24. mim
10. ra 25. nun
11. zal 26. wau
12. sin 27. ha
13. syin 28. hamzah
14. sad 29. ya

15. dad
Contoh huruf hijaiyyah dan harakatnya
= a = i = u

- Gambar/ Poster
Dasar. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014. Hal. 13-14
- Buku Belajar Huruf Hijaiyyah
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Pembelajaran dimulai, guru mengucapkan salam dan
dilaksanakan)
yang akan dicapai oleh peserta didik. @15 Menit
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti Huruf hijaiyyah dan harakatnya @100 menit
1) Melalui motivasi dari guru mengajukan pertanyaan

tentang huruf hijaiyah
2) Mengajukan pertanyaan, misalnya berapakah jumlah
huruf hijaiyah? lafalkan huruf-huruf hijaiyah!
3) Guru mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyah per
huruf secara berurutan (sebaiknya langsung oleh guru
bersangkutan, media audio hanya sebagai pendukung),
peserta didik mencermati dan kemudian
menirukannya. Pada waktu itu juga guru langsung
membimbing dan membetulkan pelafalan yang kurang
tepat, baik secara individual ataupun klasikal, sampai
akhirnya selesai.
4) Pelafalan huruf per huruf dimaksud, misalkan guru
melafalkan “alif” diikuti oleh seluruh peserta didik,
lakukan 2-3 kali.
5) Dilanjutkan dengan melafalkan huruf selanjutnya
diikuti oleh seluruh peserta didik, lakukan 2-3 kali.
6) Setelah huruf per huruf, guru melafalkan per 4 atau 5
huruf diikuti oleh seluruh peserta didik, lakukan 2-3
kali.
7) Pelafalan dilakukan secara berulang-ulang sehingga
benar-benar dikuasai peserta didik.
8) Untuk mengetahui penguasaan kompetensi kelas,
secara acak guru menunjuk peserta didik
mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyah.
9) Guru memberikan penguatan pelafalan huruf hijaiyah
Alokasi
Waktu
secara lengkap.
10)Langkah selanjutnya adalah menerapkan model make
a match. Caranya, kertas yang bertuliskan huruf
hijaiyah dengan bunyi bacaannya dicampur secara
acak kemudian secara berkelompok atau berpasangan
peserta didik saling mencari pasangan masing-masing
huruf dengan terlebih dahulu melafalkan huruf yang
akan dicari pasangannya. Ini dilakukan agar proses
pelafalan menarik dan menyenangkan.
Huruf hijaiyyah dan harakatnya

1) Guru mulai mendemonstrasikan pelafalan huruf
hijaiyah dengan harakat fathah, mulai dari huruf alif
sampai ya, diikuti oleh seluruh peserta didik (lakukan
2-3 kali).
peserta didik benar benar mampu melafalkannya
dengan benar.
3) Selanjutnya dengan harakat kasrah dan damah.
4) Untuk mengetahui penguasaan kompetensi kelas,
secara acak guru menunjuk peserta didik
mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyah
berharakat.
5) Guru memberikan penguatan pelafalan huruf hijaiyah
berharakat.
bersama-sama mengucapkan “aku senang melafalkan
huruf hijaiyah”.
mengamati dan melafalkan huruf hijaiyah.
‘sudah’ atau ‘belum’.
9) Pada kolom “ayo kerjakan” yang kedua peserta didik
secara bergantian melafalkan huruf hijaiyah.
10) Pada kolom tugas kelompok peserta didik secara
berkelompok melafalkan ayat per ayat surah al-
Fatihah.

atau sering terbaca
@25 menit
peserta didik .
Alokasi
Waktu
berikutnya
pembelajaran)
dsb)
H. Penilaian
Lafal Huruf Hijaiyyah dan Harakatnya
pertanyaan pada kolom “ayo kerjakan”
Rubrik Penilaian Lafal Huruf Hijaiyyah
Kriteria
No. Nama Peserta Didik Kurang
Lancar Sedang
Lancar
Keterangan :
Lancar : Pelafalannya lancar, pengucapan hurufnya tepat, penguasaan huruf
lengkap.
Sedang : Pelafalannya lancar sebagian, tetapi pengucapan hurufnya kurang
sempurna, penguasaan huruf kurang lengkap.
Kurang Lancar : Pelafalannya tersendat-sendat pengucapan hurufnya kurang
sempurna, penguasaan huruf lengkap.
Rubrik Penilaian Lafal Huruf Hijaiyyah dan Harakatnya

Kriteria
No. Nama Peserta Didik Sangat Kurang
Lancar Sedang
Lancar Lancar
* Catatan kriteria :
1. Sangat lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan huruf hijaiyah dengan
lancar.
2. Lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan huruf hijaiyah dengan
lancar, tapi masih ada kesalahan kurang dari 2.
3. Sedang : Apabila peserta didik dapat melafalkan huruf hijaiyah dengan
lancar, tapi masih ada kesalahan kurang dari 5.
4. Kurang lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan huruf hijaiyah dengan kurang
lancar.
5. Tidak lancar : Apabila peserta didik tidak dapat melafalkan huruf hijaiyah.
Pengayaan
Peserta didik yang sudah menguasai materi pembelajaraan diberikan pengembangan materi
dengan menambahkan harakat yang lain (fathatain, kasratain, dammatain, dll.)
Remedial
Lihat butir 7 sebelumnya. Guru memberikan contoh pelafalan kembali huruf hijaiyah
berharakat (penilaian ikuti butir 5).

Lihat butir 8 sebelumnya, orang tua mengamati kemampuan peserta didik dalam melafalkan
huruf hijaiyah dan harakatnya
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -

Materi Pokok : Iman kepada Allah Swt.
Alokasi Waktu : 8 JP x Menit
Pertemuan ke : 11 dan 12
A. Kompetensi Inti
No
1.3 Menerima adanya Allah Swt. yang 1.3.1. Mengakui kebesaran Allah Swt. dalam
Maha Pengasih dan Maha menciptakan alam semesta
Penyayang. 1.3.2. Menjaga kelestarian alam tidak
merusak tanaman
2.3 Menunjukkan perilaku percaya 2.3.1. berani tampil di depan kelas dengan
diri sebagai implementasi percaya diri
pemahaman adanya Allah Swt. 2.3.2. Berani mengemukakan pendapat
3.3 Memahami adanya Allah Swt. yang 3.3.1. Menyebutkan bukti-bukti adanya Allah
Maha Pengasih dan Maha Penyayang.
Swt. dengan benar
3.3.2. Menyebutkan bukti-bukti Allah Swt.
Maha Pengasih dan Maha Penyayang
4.3 Menunjukkan bukti-bukti adanya Allah 4.3.1. Menjelaskan bukti-bukti adanya Allah
Swt. yang Maha Pengasih dan Maha
Penyayang.
Swt. dengan benar
4.3.2. Menjelaskan bukti-bukti Allah Swt.
Maha Pengasih dan Maha Penyayang
1. Mampu menyebutkan bukti-bukti adanya Allah Swt. dengan benar;
2. Mampu menjelaskan bukti-bukti adanya Allah Swt. dengan benar;
3. Mampu menyebutkan menyebutkan keragaman anggota tubuh sebagai bukti keesaan
Allah Swt. dengan benar;
4. Mampu menyebutkan manfaat keragaman anggota tubuh sebagai bukti keesaan Allah
Swt. dengan benar;
5. Mampu menyebutkan keragaman anggota keluarga di rumah sebagai bukti keesaan
Allah Swt. dengan benar;
6. Mampu menyebutkan keragaman di lingkungan sekolah sebagai bukti keesaan Allah
Swt. dengan benar;
- Selama belajar, peserta didik dapat membaca dan mengunakan elemen teks/visual untuk
Yakin Allah Swt. itu ada
Kita wajib beriman kepada Allah Swt.
Allah Swt. Menciptakanalam semestauntuk manusia.
Amati dan ceritakan gambar di bawah!

- Gambar/ Poster
- Buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk Peserta didik Kelas I Sekolah
Dasar. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014. Hal. Hal. 15-19
- Buku Fiqih Ibadah
Alokasi
Waktu
dilaksanakan)
memahami pelajaran.
Alokasi
Waktu
Kegiatan Inti Yakin Allah Swt. itu ada
tentang ciptaan Allah di dalam buku teks.
penguatan yang ada dalam buku teks dan apa yang
dikemukakan peserta didik tentang isi gambar
tersebut.
bersama-sama mengucapkan “Aku percaya Allah itu
ada” sebagai penguatan dari penjelasan materi.
5) Guru membimbing peserta didik menyanyikan lagu
yang ada dalam kotak. (judul lagu “agamaku Islam”
mengikuti lagu topi saya bundar. Mengerjakan kolom
“ayo kerjakan” peserta didik secara berpasangan
(dengan teman sebangku).
Allah Swt. itu Esa

@100 menit
anggota tubuh (panca indra) di dalam buku teks.
penguatan yang ada dalam buku teks dan apa yang
dikemukakan peserta didik tentang isi gambar
tersebut.
bersama-sama mengucapkan “Aku Percaya Allah
Maha Esa” sebagai penguatan dari penjelasan materi.
anggota keluarga di dalam buku teks.
bersama-sama mengucapkan “aku bersyukur kepada
Allah diberikan keluarga” sebagai penguatan dari
penjelasan materi.
13) Mengerjakan kolom “ayo kerjakan” peserta didik
secara berpasangan (dengan teman sebangku).
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi) 15 menit
Alokasi
Waktu
melafalkannya dsb)
disempurnakan
H. Penilaian Proses dan Hasil Belajar

 Sikap Spiritual
 Sikap sosial
 Pengetahuan
 Keterampilan

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR


Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -

Materi Pokok : Bersih itu sehat
Alokasi Waktu : 4 X JP (2 x pertemuan)
Pertemuan ke :13, 14 dan 15
A. Kompetensi Inti
No KD Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi

1.11 Terbiasa bersuci sebelum beribadah. 1.11.1. Perilaku terbiasa bersuci
2.11 Menunjukkan perilaku bersih 2.11.1. Menunjukan perhatian terhadap kebersihan
badan, pakaian, barang-barang, badan, pakaian,
dan tempat sebagai 2.11.2. Menunjukan perhatian terhadap kebersihan
implementasi dari pemahaman kelas dan lingkungan sekolah
makna bersuci.
3.11 Memahami tata cara. Bersuci. 3.11.1. Menyebutkan arti bersuci
3.11.2. Menyebutkan macam-macam bersuci
4.11 Mempraktikkan tatacara bersuci. 4.11.1. Mencontohkan tata cara mandi dan istinja
4.11.2. Mendemontrasikan tata cara mandi dan
istinja
1. Mampu menyebutkan arti bersuci dengan benar;
2. Mampu Menyebutkan macam-macam bersuci dengan benar;
3. Mampu mencontohkan tata cara mandi dan istinja’ (buang air kecil dan besar)
dengan benar;
4. Mampu menunjukkan tata cara mandi dan istinja’ (buang air kecil dan besar)
dengan benar.
5. Terbiasa bersuci sebelum beribadah dengan benar;
6. Mampu menunjukkan menunjukkan perilaku bersih badan, pakaian, barang-barang,
dan tempat dengan benar.
Bersuci
1. Arti bersuci
Bersuci menghilangkan kotoran.
Badan, pakaian, dan tempat salat harus bersih.
Bersuci dengan air. Bila tidak ada air boleh dengan debu atau batu
2. Macam-macam bersuci
 Mandi
Badan kotor harus mandi. Dengan mandi kita bersih dan sehat.
 Istinja’
Istinja’ membersihkan kotoran, setelah buang air kecil atau besar.
Tata Cara Bersuci

 Cara Mandi
Mandi dimulai dengan membaca basmalah. Bersihkan anggota badan dengan air dan
sabun sampai bersih. Setelah selesai keringkan dengan handuk.
 Cara Istinja’
Setelah buang air kecil atau air besar bersihkan dengan air, kertas tisu, atau batu
Hidup Bersih
Bersih pangkal sehat. Bersih bagian dari iman.
1. Bersih badan
2. Pakaian harus bersih
3. Barang-barang harus rapi dan bersih
4. Bersih tempat
gambar atau tayangan visual/film), diskusi, simulasi

- Gambar/ Poster
- Buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk Kelas I Sekolah Dasar. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014. Hal. Hal. 20-29
- Buku Fiqih Ibadah
Alokasi
Waktu
dilaksanakan)
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti Bersuci

1) Guru meminta peserta didik mengamati gambar anak-anak
sedang berwudu dalam buku teks. @100 menit
3) Guru memberikan pertanyaan untuk ditanggapi peserta
Alokasi
Waktu
didik. Misalnya,“Menurut kamu, gambar itu menceritakan
apa?” Setelah peserta didik menyampaikan pendapatnya,
guru menguatkan dengan memberikan penjelasan
tambahan dan penguatan yang dikemukakan peserta didik
tentang isi gambar tersebut, termasuk menjelaskan
pentingnya pola hidup bersih.
4) Peserta didik memperhatikan penjelasan guru terkait materi
ajar “arti bersuci dan macam-macam bersuci.”
bersama-sama mengucapkan “Aku harus bersihkan badan
pakaian dan tempat”.
berpasangan (dengan teman sebangku) dan mengemukakan
jawaban atas perintah tugas secara bergantian.
7) Jika memungkinkan dapat juga dibentuk kelompok lima
orang untuk mendiskusikan perintah tersebut. Perwakilan
kelompok menyampaikan hasil diskusinya.
8) Hasil diskusi disampaikan oleh juru bicara kelompok
masing-masing secara bergiliran.
Tata cara bersuci

1) Guru mengajak peserta didik mengamati gambar anak sedang
mandi dalam buku teks.
2) Guru meminta peserta didik menceritakan isi gambar
tersebut.
4) Guru mengajukan pertanyaan siapa yang terbiasa mandi?
Peserta didik mendapat kesempatan yang sama untuk
menceritakan tata cara mandi.
tersebut.
6) Guru juga memberikan langkah pembelajaran istinja’ dengan
mengacu kepada pembelajaran tata cara mandi.
bersama-sama mengucapkan “Aku mandi setiap hari”.
berpasangan (dengan teman sebangku) menyebutkan tata
cara mandi secara bergantian.
atau ‘tidak’.
Contoh langkah dengan menggunakan model simulasi ini

adalah sebagai berikut.
1) Guru menjelaskan kepada peserta didik bahwa proses
pembelajaran materi menggunakan simulasi.
Alokasi
Waktu
2) Guru membuat dan menyampaikan topik simulasi, contoh
tentang tatacara mandi lengkap dengan teknis
pelaksanaannya (mulai dengan basmalah, membasuh
anggota badan, mengeringkan badan dengan handuk).
3) Guru menyimulasikan tata cara mandi sesuai dengan
langkah/urutan yang telah disampaikan sebelumnya.
4) Guru memberikan contoh simulasi tata cara mandi.
5) Guru memberitahukan tugas kepada peserta didik untuk
mengamati pelaksanaan simulasi.
6) Peserta didik yang ditunjuk melakukan simulasi.
7) Peserta didik yang lain mengamati.
8) Guru memastikan bahwa simulasi sesuai dengan yang
diharapkan.
9) Guru menunjuk peserta didik untuk memberi komentar
tentang pelaksanaan simulasi oleh teman-temannya dalam
kaitannya dengan tata cara mandi.
10) Peserta didik membuat kesimpulan.
11) Guru memberikan penguatan materi.
Hidup Bersih
1) Guru mengajak peserta didik mengamati gambar anak-
anak sedang mencuci tangan, gosok gigi, dan memotong
kuku dalam buku teks (gambar lain bisa digunakan untuk
bahan pengayaan).
2) Guru meminta peserta didik menceritakan isi gambar
tersebut.
4) Guru mengajukan pertanyaan siapa yang terbiasa mencuci
tangan sebelum dan sesudah makan? Siapa yang terbiasa
menggosok gigi? Memotong kuku? Peserta didik mendapat
kesempatan yang sama secara merata untuk menceritakan
kebiasaannya.
tersebut.
6) Demikian juga langkah pembelajaran tentang bersih pakaian,
barang barang, tempat ibadah, dan rumah.
7) Pada kolom “sikapku”, guru meminta peserta didik bersama-
sama mengucapkan “aku membantu orang tuaku di rumah”.
berpasangan (dengan teman sebangku) mengamati gambar
anak sedang bersih-bersih kelas, dan menceritakan secara
bergantian.
atau ‘tidak’.

Alokasi
Waktu
melafalkannya dsb)
disempurnakan

 Sikap Spiritual
 Sikap sosial
 Pengetahuan
 Keterampilan

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
NO. ASPEK YANG DIAMATI PILIHAN JAWABAN SKOR

Selalu Sering Kadang- Tidak
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
Lampiran
A. Bersuci
Ayo Kerjakan
Sebutkan macam- macam bersuci!
Insyah Allah aku Bisa
Beri tanda (√) di kolom ya atau tidak
No. Uraian Ya Tidak
1 Aku tahu arti bersuci..
2 Aku tahu arti istinja’.
3 Aku biasa mandi
4. Aku tahu manfaat mandi
Ayo Berlatih
Apa arti bersuci?
Apa saja macam-macam bersuci?
1. Bersuci adalah ....
2. Membersihkan badan dengan air disebut ...
3. Membersihkan kotoransetelah buang air kecil atausetelah buang air
besar disebut ....
4. Kita bersuci dengan ....
5. Kita bersuci supaya ....
Kunci jawaban:
1. Menghilangkan kotoran
2. Mandi
3. Istinja’
4. Air, debu, atau batu (Jawaban Dikembangkan)
5. Bersih dan sehat
B. Tata Cara Bersuci
Sikapku
Aku harus membersihkan badan,pakaian, dan tempat Salat.
Ayo Kerjakan
Sebutkan tata cara mandi!
Insyah Allah aku bisa
No. Uraian Ya Tidak
1. Aku mandi sendiri.
2. Aku bersuci setelah buang air kecil dan air besar.
3. Mandi itu sehat.
C. Hidup Bersih
Ayo Berlatih
Amati gambar ini!
Ceritakan gambar tersebut!
Inyah Allah aku bisa

No. Uraian Ya Tidak
1. Aku mandi setiap hari.
2. Aku membuang sampah pada tempatnya.
Ayo Berlatih
Amati gambar ini!

Tugas Kelompok di SekolahBersama lima temanmu. Lakukan kegiatan
bersih-bersih di sekolah, kemudian ceritakan.
Komentar orang tua
Tentang rubrik insya Allah aku bisa.
Contoh
Lembar Pengamatan
Nama : .......................................................
Kelas : .......................................................
Keterangan
No. Kegiatan
Selalu Kadang-kadang Tidak pernah
1. Cuci tangan
2. Gosok gigi
3. Potong kuku
4. Mencuci kaus kaki
5. Membersihkan alat belajar
6. Menyapu lantai
7. Merapikan alat shalat
8. Merapikan tempat tidur
Mohon diberi tanda (√) pada kolom selalu, kadang-kadang atau tidak
pernah.
Paraf Orang Tua

Materi Pokok : Cinta Nabi dan Rasul
Pertemuan ke : 16
A. Kompetensi Inti

No
1.13 Meyakini kebenaran kisah Nabi 1.13.1. Meyakini Nabi Adam as utusan Allah Swt.
Adam a.s. 1.13.2. Menerima penugasan dengan sikap terbuka
2.13 Menunjukkan sikap pemaaf sebagai 2.13.2. Menunjukkan sikap pemaaf
implementasi dari pemahaman kisah 2.13.2 Menunjukan sikap syukur
keteladanan Nabi Adam a.s.
3.13 Memahami kisah keteladanan Nabi 3.13.1. Menjelaskan kisah Nabi Adam as
Adam a.s. 3.13.2. Menjelaskan keteladanan Nabi Adam as
4.13 Menceritakan kisah keteladanan 4.13.1. Menirukan perilaku yang baik Nabi Adam as
Nabi Adam a.s. 4.13.2. Menyebutkan satu keteladanan Nabi Adam as
1. Terbiasa memiliki sikap pemaaf;
2. Terbiasa memiliki sikap syukur;
3. Mampu menceritakan kisah Nabi Adam a.s. dengan benar dan berani;
4. Mampu menyebutkan sifat-sifat terpuji yang dimiliki Nabi Adam a.s. dengan tepat;
5. Mampu menjelaskan peristiwa penting yang dialami oleh Nabi Adam a.s.dengsn tepat;
6. Mampu menunjukkan sikap terpuji yang dimiliki Nabi Adam a.s.
Nabi dan Rasul adalah utusan Allah Swt. Mereka mengajar akhlak mulia.
Teladan Nabi Adam a.s.
Nabi Adam a.s. adalah manusia pertama. Dia selalu taat kepada Allah Swt. Dia bertobat
ketika berbuat salah
- Gambar/ Poster
- Buku Kisah 25 nabi dan Rasul
Alokasi
Waktu
Alokasi
Waktu
dilaksanakan)
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti 1) Guru menanyakan siapa yang tahu nama-nama nabi dan
rasul.
2) Peserta didik mengemukakan pendapatnya. Berikan
kesempatan yang merata kepada peserta didik .
3) Guru membimbing peserta didik menyanyikan lagu jalan
masuk surga dinyanyikan secara berulang.
4) Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang arti nabi
dan rasul. Tujuan diutusnya rasul menjadi penjelasan utama.
5) Guru menceritakan kisah singkat Nabi Adam a.s. Fokuskan kisah
pada sifat positif dan perilaku yang dapat diteladani, terutama
sikap mengakui kesalahan, bertobat, dan meminta maaf.
6) Pada kolom “sikapku”, guru meminta peserta didik @100 menit
bersama-sama mengucapkan “aku minta maaf apabila
berbuat salah”.
lalu menceritakannya kepada teman.
8) Diharapkan jawaban ceritanya mengarah pada sikap
meminta maaf bila berbuat salah atau memafkan bila teman
memintanya.
atau ‘tidak’.
Alokasi
Waktu
melafalkannya dsb)
disempurnakan

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”
d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
Kadang2 = Kadang-kadang (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan
adanya tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
Lampiran
Nabi dan Rasul adalah utusan Allah Swt. Mereka mengajar akhlak mulia. Agar manusia hidup
selamat dan bahagia di dunia dan akhirat.
Jalan Masuk Surga

(nada lagu: Satu-satu Aku Sayang Ibu)
Satu-satu aku cinta Allah
Dua-dua cinta Rasulullah
Tiga-tiga cinta orang tua
Satu, dua, tiga jalan masuk surga
A. Teladan Nabi Adam a.s.

Nabi Adam a.s. adalah manusia pertama. Dia selalu taat kepada Allah Swt. Tidak lupa
bertobat bila berbuat salah.
Sikapku
Aku meminta maaf apabila berbuat salah.
Ayo Kerjakan
Amati gambar ini!
Insyah Allah aku bias
No. Uraian Ya Tidak
1. Aku mohon maaf jika aku salah.
2. Aku maafkan kesalahanmu
Ayo Berlatih
1. Salah satu sifat terpuji Nabi Adam a.s. adalah ....
2. Ketika Nabi Adam a.s. berbuat salah ia melakukan ....
3. Manusia pertama diciptakan Allah Swt. adalah ….
4. Nabi Adam a.s. mohon ampun kepada ….
5. Jika temanmu berbuat salah maka kamu ....
6. Coba ceritakan kisah teladan Nabi Adam a.s.!
Kunci jawaban:
1. taat dan bertobat kepada Allah
2. tertobat
3. Adam a.s.
4. Allah
5. memaafkan
6. (Jawaban dikembangkan guru)
Ayo Bernyanyi Islami

Pertemuan ke : 17
A. Kompetensi Inti
No
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi
KD
1.15 Meyakini kebenaran kisah Nabi Nuh
1.15.1. Meyakini Nabi Nuh as utusan Allah Swt.
a.s.
2.15 Menunjukkan sikap kerja keras,
dan kerjasama sebagai 2.15.1. Menunjukan sikap kerja keras
implementasi dari pemahaman 2.15.2. Menunjukan sikap kerjasama
kisah keteladanan Nabi Nuh a.s.
3.15 Memahami kisah keteladanan Nabi 3.15.1. Menyebutkan kisah Nabi Nuh as
Nuh a.s.
3.15.2. Menyebutkan sifat-sifat terpuji Nabi Nuh as
1. Terbiasa memiliki sikap kerja keras;
2. Terbiasa memiliki sikap kerja sama;
3. Mampu menceritakan kisah Nabi Nuh a.s. dengan benar dan berani;
4. Mampu menyebutkan sifat-sifat terpuji yang dimiliki Nabi Nuh a.s. dengan tepat;
5. Mampu menjelaskan peristiwa penting yang dialami oleh Nabi Nuha.s.dengan tepat;
6. Mampu menunjukkan sikap terpuji yang dimiliki Nabi Nuh a.s.;
Teladan Nabi Nuh a.s.
Nabi Nuh a.s. adalah utusan Allahia taat kepada Allah Swt.Ia suka bekerja
keras.

- Gambar/ Poster
Alokasi
Waktu
Alokasi
Waktu
dilaksanakan)
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti 1) Guru menanyakan siapa yang masih ingat nama-nama nabi
dan rasul.
3) Guru membimbing peserta didik menyanyikan lagu jalan
masuk surga dinyanyikan secara berulang.
4) Guru menceritakan kisah singkat Nabi Nuh a.s. Fokuskan
kisah pada sifat positif dan perilaku yang dapat diteladani,
terutama sikap ketaatan kepada Allah Swt. dan sikap
bekerja keras.
5) Pada kolom “sikapku”, guru meminta peserta didik @100 menit
bersama-sama mengucapkan “aku selalu siap bekerja
keras”.
lalu menceritakannya kepada teman.
bekerja keras.
atau ‘tidak’.
melafalkannya dsb)
Alokasi
Waktu
disempurnakan

1. Penilaian Sikap

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
Lampiran
Nabi Nuh a.s. taat kepada Allah Swt. Ia suka bekerja keras.
Sikapku
Aku selalu bekerja keras.
Ayo Kerjakan
Amati gambar ini!

Apa yang sedang dilakukan oleh anak itu?
Insya Allah aku bisa
No. Uraian Ya Tidak
1. Aku belajar sungguh-sungguh.
2. Aku berdoa kepada Allah Swt
Ayo Berlatih
1. Salah satu sifat terpuji Nabi Nuh a.s. adalah ....
2. Nabi Nuh a.s. selalu … kepada Allah Swt.
3. Coba ceritakan kisah teladan Nabi Nuh a.s.!
Kunci jawaban:
1. taat, pekerja keras dan teguh pendirian
2. taat
Komentar orang tua

Pertemuan ke : 18
A. Kompetensi Inti

1.16 Meyakini kebenaran kisah Nabi 1.16.1. Meyakini Nabi Hud as utusan Allah Swt.
Hud a.s.
2.16 Menunjukkan sikap sopan dan 2.16.1. Menunjukan sopan dan santun
santun sebagai implementasi dari
pemahaman kisah keteladanan Nabi
Hud a.s.
3.16 Memahami kisah keteladanan Nabi 3.16.1. Menyebutkan kisah Nabi Hud as
Hud a.s. 3.16.2. Menyebutkan sifat-sifat terpuji Nabi Hud as
4.16 Menceritakan kisah keteladanan 4.16.1. Menceritakan kisah Nabi Hud as
Nabi Hud a.s. 4.16.2. Menunjukan sikap teladan Nabi Hud as
1. Terbiasa memiliki sikap sopan dan santun;
2. Mampu menceritakan kisah Nabi Hud a.s. dengan benar dan berani;
3. Mampu menyebutkan sifat-sifat terpuji yang dimiliki Nabi Hud a.s. dengan tepat;
4. Mampu menjelaskan peristiwa penting yang dialami oleh Nabi Hud a.s. .dengan tepat;
5. Mampu menunjukkan sikap terpuji yang dimiliki Nabi Hud a.s.;
Teladan Nabi Hud a.s.
Nabi Hud a.s. adalah utusan Allah swt. Ia santun dan berbudi luhur. Nabi Hud a.s. taat
kepada Allah Swt. ia tidak mudah marah.

- Gambar/ Poster
Alokasi
Waktu
Alokasi
Waktu
dilaksanakan)
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti 1) Guru menanyakan siapa yang masih ingat nama-nama

nabi dan rasul.
3) Guru membimbing peserta didik menyanyikan lagu
jalan masuk surga dinyanyikan secara berulang.
4) Guru menceritakan kisah singkat Nabi Hud a.s.
Fokuskan kisah pada sifat santun, berbudi luhur dan
tidak mudah marah.
@100 menit
bersama-sama mengucapkan “aku selalu bersikap
sopan”.
berpasangan (dengan teman sebangku) mengamati
gambar lalu menceritakannya kepada teman.
sopan dan berbudi luhur.
melafalkannya dsb)
Alokasi
Waktu
disempurnakan

1. Penilaian Sikap

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
peserta didik Skor 1 C (Cukup) = apabila dua jawaban “Ya”
Tidak = Skor 0 E (Sangat Kurang) = apabila semua jawaban
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
Lampiran
Sejak kecil Nabi Hud a.s. menjadi teladan. Ia santun dan berbudi luhur. Nabi
Hud a.s. taat kepada Allah Swt. tidak mudah marah.
Sikapku
Aku selalu bersikap sopan
Ayo Kerjakan
Amati gambar ini!
Insyah Allah aku bisa

No. Uraian Ya Tidak
1. Aku berkata sopan
2. Aku menerima nasihat.
3. Aku tidak mudah marah
Ayo Berlatih
1. Sebutkan sifat terpuji Nabi Hud a.s. ....
2. Sejak kecil Nabi Hud a.s. mempunyai sikap ....
3. Coba ceritakan kisah teladan Nabi Hud a.s.!
Kunci jawaban:
1. Santun, berbudi luhur, taat kepada Allah dan tidak mudah marah
2. Santun dan berbudi luhur
Komentar orang tua


Kelas / Semester : II / 1
Materi Pokok : Nabi Muhammad SAW Teladanku
Alokasi Waktu : 4 JP x 35Menit
Pertemuan ke : 1
A. Kompetensi Inti
KI-2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
estatis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
No
Meyakini kebenaran kisah 1.15.1.Berperilaku jujur dalam kehidupan
1.15
Nabi Muhammad saw. sehari-hari
3.15 Memahami kisah keteladanan Nabi 3.15.1. Menjelaskan contoh perilaku jujur dalam
Muhammad saw
kehidupan sehari-hari
3.15.2. Menyebutkan sikap jujur Nabi
Muhammad SAW
Menceritakan kisah keteladanan Nabi 4.15.1. Menceritakan kisah teladan Nabi
Muhammad saw
Muhammad SAW
4.15
4.15.2 Mencatat hal-hal penting dari kisah
keteladanan Nabi Muhammad SAW
1. Setelah mengamati beberapa gambar, Peserta didik dapat menjelaskan ilustrasi gambar
tersebutdengan tepat;
2. Setelah mendengarkan cerita guru, Peserta didik dapat menjelaskan kisah teladan Nabi
Muhammad SAW dengan tepat.
3. Setelah membaca teks tentang Kejujuran Nabi Muhammad SAW, Peserta didik mampu
menyajikan gagasan pokok dari teks tersebut dengan tepat.
4. Peserta didik dapat menunjukkan sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.
5. Selama belajar, Peserta didik dapat membaca dan mengunakan elemen teks/visual untuk
6. Setelah membaca atau mengikuti pembelajaran, Peserta didik dapat memberikan respon terhadap
bacaan atau materi pembelajaran secara verbal dan tulisan.
Sikap Jujur Nabi Muhammad SAW
Nabi Muhammad saw. terkenal jujurdalam setiap perkataan dan perbuatannya.
Dengan kejujurannya, beliau mendapat gelar al-Amīn.Sejak kecil, Nabi Muhammad
saw.memiliki sifat jujur.Beliau dikenal sebagaipedagang yang jujur, juga sebagai
pemimpin yang jujur.Nabi Muhammad saw. menyuruh kitaselalu bersikap jujur.
Jujur kepada Allah, kepada diri sendiri,kepada orang tua, guru, dan semua orang.
- Gambar/ Poster
- Buku Peserta didik Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk Kelas III Sekolah
Alokasi
Waktu
dilaksanakan)
5. Guru menyiapkan beberapa alternatif media/alat 15 Menit
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti 1) Peserta didik mengamati gambar/ilustrasi berseri 100 menit

tentang sikap jujur di lingkungan sekolah di dalam
buku teks dan guru memberikan petunjuk secara
teknis proses observasi.
2) Peserta didik diberi kesempatan untuk menanya
tentang hal yang telah diamatinya. Apabila peserta
didik mengalami kesulitan, guru memberikan
bimbingan dan panduan (stimulus) agar mereka
mencari tahu dengan cara menanya.
3) Pertanyaan peserta didik yang diharapkan tidak saja
apa atau siapa,tetapi mengapa dan bagaimana.
4) Pertanyaan peserta didik diinventarisir guru.
5) Selanjutnya secara individu maupun berkelompok
diadakan diskusi untuk menanggapi dan menjawab
beberapa pertanyaan.
6) Proses mendapatkan tanggapan dan jawaban atau
pelaksanaan diskusi difasilitasi oleh guru sehingga
berjalan dengan sistematis.
7) Peserta didik mengemukakan pendapat tentang
gambar tersebut.
8) Selanjutnya guru memberi penjelasan tentang maksud
gambar: Peserta didik yang sedang bermain
Alokasi
Waktu
menemukan uang di halaman sekolah. Penemuan
uang tersebut dilaporkan kepada guru. Kemudian
guru mengumumkan siapakah yang merasa telah
kehilangan uang.
9) Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang kisah
singkat keteladanan Nabi Muhammad saw. terkait
sikap jujur.
10) Dari hasil menyimak kisah tersebut, peserta didik
diberikan kesempatan untuk bertanya baik secara
individu maupun secara berkelompok.
11) Peserta didik membuat rumusan dengan mengaitkan
keteladanan Nabi Muhammad saw., sikap/perilaku
jujur dengan kehidupan nyata sehari-hari
(kontekstual).
12) Menyampaikan hasil diskusi baik secara individu
maupun perwakilan kelompok dan menyampaikan
kesimpulan.
13) Selanjutnya ulangi langkah nomor 3 s.d. nomor 9
(observasi dengan cara menyimak)
14) Pada rubrik “Sikapku”, guru meminta peserta didik
bersama-sama mengucapkan “aku selalu berkata dan
berbuat jujur”
15) Peserta didik bernyanyi baris per baris lagu tentang
aku anak jujur, dibimbing oleh guru.
16) Pada rubrik “Ayo Kerjakan”
17) Peserta didik secara sendiri-sendiri/berpasangan
dengan teman sebangku/kelompok mengamati dan
menceritakan gambar tersebut
18) Menentukan sikap yang harus dilaksanakan
19) Pada rubrik “Insya Allah Aku Bisa” guru
(√) pada rubrik ‘ya’ atau ‘tidak’. Rubrik ini bertujuan
untuk memberi kesempatan kepada peserta didik
menilai diri sendiri. Namun penilaian itu akan menjadi
bahan pengecekan baik oleh guru atau orang tua
(rubrik interaksi guru dan orangtua).
Penutup 1. Bersama-sama peserta didik membuat kesimpulan / 25 menit

Alokasi
Waktu
melafalkannya dsb)
disempurnakan

1. Penilaian Sikap
1
Observasi Sikap Spiritual (KI-1)
.

d. Kisi-kisi : ..................................................................
1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
Lampiran

Materi Pokok : Nabi Muhammad SAW Teladanku
Alokasi Waktu : 4 X 35 (1 x pertemuan)
Pertemuan ke : 2
A. Kompetensi Inti
KI-2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
No
Menunjukan sikap jujur dan kasih sayang 2.15.1. Menunjukan sikap jujur
2.15 sebagai Implementasi pemahaman
kisah keteladanan Nabi Muhammad saw
2.15.1. Menunjukan sikap kasih sayang
Memahami kisah keteladanan Nabi 3.15.3. Menjelaskan keuntungan bersikap
3.15 Muhammad saw
jujur
1. Setelah mendengarkan cerita guru, Peserta didik dapat menjelaskan manfaat bersikap
jujur dengan tepat.
2. Setelah mendengarkan cerita guru, Peserta didik dapat menjelaskan kerugian bersikap
bohong dengan tepat.
3. Peserta didik dapat menunjukkan sikap minta maaf jika berbuat salah dengan benar.
5. Setelah membaca atau mengikuti pembelajaran, Peserta didik dapat memberikan respon
Kentungan bersikap jujur
Orang jujur disayang Allah, disenangi orangtua dan guru, dan punya banyak teman. Jujur
akan membawa kebaikan.
- Gambar/ Poster
- Buku Peserta didik Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk Kelas III Sekolah
- Buku lain yang relevan
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Pembelajaran dimulai, guru mengucapkan salam dan 15 Menit
dilaksanakan)
Alokasi
Waktu
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti 1) Peserta didik yang mempunyai pengalaman/cerita 100 menit

kehidupan sehari-hari tentang orang yang jujur, atau
curang, dipersilakan bercerita. Guru mengajak yang
lain bertanya. Misalnya: apa yang kamu lihat tentang
keuntungan bersikap jujur seperti itu?
2) Apabila peserta didik mengalami kesulitan, guru
memberikan bimbingan dan panduan (stimulus) agar
peserta didik mencari tahu dengan cara bertanya.
apa atau siapa, tetapi mengapa dan bagaimana.
4) Pertanyaan peserta didik diinventarisir oleh guru.
5) Guru mengaitkan dengan pokok pikiran pembelajaran,
yaitu Jujur akan membawa kebaikan. Misalnya, orang
jujur akan disenangi orangtua dan guru, serta memiliki
banyak teman.
6) Proses mendapatkan inspirasi hingga tanggapan dan
jawaban dalam diskusi dapat menggunakan gambar.
7) Peserta didik dapat mengemukakan isi gambar
tersebut, baik secara individu maupun hasil kerja
kelompok.
8) Antarkelompok saling menanggapi pendapat mereka.
9) Salah satu peserta didik atau perwakilan kelompok
diminta untuk menyimpulkan maksud isi gambar
tersebut
10) Peserta didik diberi penjelasan tambahan dan
penguatan tentang maksud isi gambar tersebut
bersama-sama merenungkan kalimat ini:
- Di mana pun dan kapan pun Aku harus bersikap
jujur. Aku tidak boleh berbohong. Jika aku
berbuat salah, aku akan meminta maaf dan berkata
jujur.
12) Pada rubrik “Ayo Kerjakan” Peserta didik secara
individu/berpasangan dengan teman sebangku/
kelompok untuk diminta berdiskusi tentang
keuntungannya kalau bersikap jujur
13) Ketertiban cara berdiskusi menjadi perhatian guru dan
bahan penilaian untuk sikap
(√) pada rubrik ‘ya’ atau ‘tidak’.
15) Pada rubrik “Ayo Berlatih”, guru mengajak diskusi
tentang mental beberapa Peserta didik yang suka
menyontek pada saat ulangan. Guru berkesempatan
menumbuhkan kesadaran bahwa menyontek saat
ulangan adalah perbuatan yang sangat merugikan
hingga masa tua.
16) Pada rubrik "Tugas Kelompok", praktik
Alokasi
Waktu
mendiskusikan masalah jujur adalah pengulangan
dengan tujuan penyadaran dan penemuan nilai
kejujuran. Namun yang paling ditekankan adalah
Peserta didik dapat mencontohkan, serta
menjelaskannya terkait dengan tidak berkata bohong,
jika bersalah segera minta maaf, memberikan barang
orang lain kepada pemiliknya.
25 menit
melafalkannya dsb)
disempurnakan

1. Penilaian Sikap

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio

d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
Lampiran

Materi Pokok : Asyik bisa Membaca Al Quran
Alokasi Waktu : 4 JP x 35 Menit
Pertemuan ke : 3
A. Kompetensi Inti
No
Melapalkan Q.S an-Nãs dan Q.S al-Asr 4.2.1.1 Melafalkan Qs. an-Nãs dengan benar
dengan benar Dan jelas Menunjukan
hafalan Q.S an-Nãs dan Q.S al-Asr
dan fasih
4.2.1
Dengan benar dan jelas 4.2.1.2 Menunjukan hafalan Qs. an-Nãs
dengan benar dan benar
1. Setelah mengamati beberapa gambar, Peserta didik mampu menceritakan ilustrasi pada
gambar tersebutdengan tepat;
2. Dengan menirukan ucapan guru, Peserta didik dapat mempraktekkan tepuk an-Nās
dengan berani.
3. Setelah mendengarkan bacaan guru, Peserta didik mampu melafalkan Surat an-Nǡs
dengan benar dan berani.
Melafalkan Surah an-Nās
An-NāsMakkiyyahSurah an-Nãs/114 : 6 ayat

Dengan nama Allah Yang Maha
Pengasih,Maha Penyayang
1. Katakanlah, “Aku berlindung
kepada Tuhannya manusia
2. Raja manusia,
3. sembahan manusia,
4. dari kejahatan (bisikan) setan

yang bersembunyi,
5. yang membisikkan (kejahatan) ke
dalam dada manusia,
6. dari (golongan) jin dan manusia.”
gambar atau tayangan visual/film), Drill

- Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk Kelas II Sekolah Dasar.
Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013. Hal. 6-9
- illustrasi gambar atau tayangan visual (film) yang relevan
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan
2. Memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
3. Menyapa peserta didik dengan ramah.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
15 Menit
5. Guru dapat memanfaatkan alternatif media/alat
peraga/alat bantu bisa berupa tulisan di papan tulis
atau kertas karton (tulisan yang besar dan mudah
dilihat/dibaca). Jika memungkinkan, guru dapat
menggunakan tayangan, slide (media proyector). Hal
ini dilakukan untuk mengkonkretkan antara apa yang
diucapkan dengan bentuk tulisannya.
Kegiatan Inti 1) Sebelum melafalkan surah an-Nās, guru memberikan

contoh dengan tepuk tangan islami, kemudian diikuti
peserta didik. Lakukan dengan cara bergantian,
misalnya guru yang mengucapkannya, peserta didik
yang bertepuk tangan, atau sebaliknya dengan
berulang-ulang.
2) Guru melafalkan surah an-Nās dengan suara jelas ayat
1 s.d. 2 diikuti seluruh peserta didik (lakukan
sebanyak 2-3 kali).
Alokasi
Waktu
melakukan 1-2 kali.
4) Guru melafalkan surah an-Nās dengan suara jelas ayat
1 s.d. 4 diikuti seluruh peserta didik (lakukan
sebanyak 2-3 kali).
melakukan 1-2 kali.
6) Guru melafalkan surah an-Nās dengan suara jelas,
sebanyak 2-3 kali).
100 menit
melakukan 1-2 kali. Apabila peserta didik belum bisa
melafalkan dengan lancar, dapat diulangi melalui cara
yang sama dari langkah 2 s.d. 6. Apabila sudah
banyak yang melafalkan secara individual, peserta
didik mendemonstrasikan pelafalannya.
8) Pada rubrik “Sikapku”, guru menjelaskan bahwa
peserta didik secara mandiri dapat melafalkan sendiri.
9) Pada rubrik “Ayo Kerjakan” peserta didik secara
berpasangan (dengan teman sebangku) melafalkan
surah an-Nās secara bergantian.
25 menit
melafalkannya dsb)
disempurnakan
H Penilaian
1. Keterampilan

b. Teknik Penilaian : Tes lisan
c. Bentuk Instrumen : Lafalkan Surat an-Nās
d. Kisi-kisi : .............................
Melapalkan Q.S an-Nãs dan Q.S al-Asr dengan benar Dan Terlampir
1 4.2.1 jelas Menunjukan hafalan Q.S an-Nãs dan Q.S al-Asr
Dengan benar dan jelas
Lampiran : Instrumen Penilaian (Aspek Keterampilan).

Kelas/Semester : II / 1
Teknik Penilaian : Tes Lisan
Penilaian : Guru
Melapalkan Q.S an-Nãs dan Q.S al-Asr 4.2.1.1 Melafalkan Qs. an-Nãs
dengan benar Dan jelas Menunjukan dengan benar dan fasih
4.2.1 hafalan Q.S an-Nãs dan Q.S al-Asr
4.2.1.2 Menunjukan hafalan Qs. an-
Nãs dengan benar dan benar
Teknik Penilaian : Lisan
Penilai : Guru
Melapalkan Q.S an-Nãs
dan Q.S al-Asr dengan 1. Lafalkan Qs. an-Nãs ayat 1 dengan benar dan fasih!
benar Dan jelas 2. Lafalkan Qs. an-Nãs ayat 2 dengan benar dan fasih!
1.
Menunjukan hafalan Q.S 3. Lafalkan Qs. an-Nãs ayat 3 dengan benar dan fasih!
an-Nãs dan Q.S al-Asr 4. Dan seterusnya
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal
Catatan Guru :
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
Materi Pokok : Asyik Membaca Al Quran
Alokasi Waktu : 4 JP x 35 menit
Pertemuan ke : 4
A. Kompetensi Inti
No
Melapalkan Q.S an-Nãsdan Q.S al-Asr 4.2.1.2 Menghafalkan Qs. an-Nãsdengan
dengan benar Dan jelas Menunjukan
hafalan Q.S an-Nãsdan Q.S al-Asr
tepat dan benar
4.2.1
Dengan benar dan jelas 4.2.1.3 Menunjukkan hafalan Qs. an-
Nãsdengan tepat dan berani
1. Setelah menyimak dan mendengarkan pelafalan dari guru, Peserta didik mampu
melafalkan Surat an-Nãsayat 1-6 dengan tepat dan tartil;
2. Dengan menirukan pelafalan guru, Peserta didik mampu mendemontrasikan pelafalan
surat an-Nās dengan benar dan berani.
Menghafallkan Surah an-Nās
An-NāsMakkiyyahSurah an-Nãs/114 : 6 ayat
Dengan nama Allah Yang Maha
Pengasih,Maha Penyayang
1. Katakanlah, “Aku berlindung
kepada Tuhannya manusia
2. Raja manusia,
3. sembahan manusia,
4. dari kejahatan (bisikan) setan

yang bersembunyi,
5. yang membisikkan (kejahatan) ke
dalam dada manusia,
6. dari (golongan) jin dan manusia.”
Menghafal Surah an-Nās

Lihat pengembangan materi pada nomor 4 sebelumnya
- Metode :Demontrasi, drill

Alokasi
Waktu
pembelajaran.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran. 15 Menit
Kegiatan Inti 1) Guru melafalkan dengan cara menghafal surah an-Nās 100 menit
dengan suara jelas ayat 1 s.d 2, diikuti seluruh peserta
didik, sesekali meminta salah satu peserta didik untuk
menghafalnya (lakukan sebanyak 2 sampai 3 kali).
2) Mengikuti langkah poin 1, diteruskan ayat 3 sampai
ayat 4, ayat 5 sampai 6.Lakukan pola ayat 1 sampai 3,
(lakukan sebanyak 2-3 kali).
3) Diteruskan pola ayat 4 sampai 6, (lakukan sebanyak
2-3 kali).
4) Pola terakhir ayat 1 s.d. 6 (satu surah utuh) diawali
gurunya, kemudian diikuti peserta didik (lakukan
sebanyak 2-3 kali). Bila belum hafal juga, dapat
diulangi melalui cara yang sama dari langkah 1 /s.d. 5.
Bila sudah banyak yang hafal secara individual,
peserta didik mendemonstrasikan hafalannya
5) Pada rubrik “Sikapku”, guru menjelaskan bahwa
Alokasi
Waktu
peserta didik secara mandiri hafal surah an-Nās.
berpasangan (dengan teman sebangku) menghafal
surah an-Nās secara bergantian. harakat yang berbeda.
25 menit
melafalkannya dsb)
disempurnakan

1. Penilaian Sikap

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
Lampiran

Materi Pokok : Asyik Membaca Al Quran
Alokasi Waktu : 4 JP (1 x pertemuan)
Pertemuan ke : 5
A. Kompetensi Inti
No
Memahami pesan-pesan pokok Q.S an- 3.2.1. Memahami pesan-pesan pokok QS. an-
3.2 Nãs dan Q.S al-Asr
Nas
1. Setelah Membaca dan mendengarkan penjelasan dari Guru, Peserta didik mampu
menjelaskan pesan kandungan surat an-Nãsdengan tepat;
2. Dengan bimbingan guru, Peserta didik menyatakan sikap “aku berlindung hanya
kepada Allah Swt. dengan berani dan yakin.
3. Setelah mendengarkan cerita guru, Peserta didik dapat menceritakan kisah teladan
Nabi Muhammad SAW dengan tepat.
4. Setelah membaca teks tentang Kasih Sayang Nabi Muhammad SAW, Peserta didik
mampu menyajikan gagasan pokok dari teks tersebut dengan tepat.
5. Selama belajar, Peserta didik dapat membaca dan mengunakan elemen teks/visual
untuk memahami bacaan atau konsep yang disajikan dalam bacaan.
6. Setelah membaca atau mengikuti pembelajaran, Peserta didik dapat memberikan
respon terhadap bacaan atau materi pembelajaran secara verbal dan tulisan.
Pesan Surah an-Nās
Kewajiban Berlindung kepada Allah Swt.
Manusia diciptakan oleh Allah Swt., dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Contoh
kelebihannya adalah manusia bisa berfikir sangat baik, sehingga dapat membuat rumah,
membangun kota, memajukan teknologi, dll. Bandingkan dengan hewan-hewan yang tidak
dapat berpikir, maka hewan pun tidak bisa membuat apa-apa. Namun kekurangan manusia
juga banyak. Misalnya tidak dapat terbang seperti burung. Tidak dapat hidup di air seperti
ikan. Bahkan manusia sering tidak mampu menghadapi bahaya binatang buas. Juga takut
pada bahaya kemiskinan. Bahkan ada juga yang takut pada kegelapan, dst

Alokasi
Waktu
pembelajaran.
Kegiatan Inti 1) Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang
pesan-pesan yang terkandung di dalam surah an-Nās,
secara klasikal atau individual.
2) Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok
dengan kemampuan yang beragam.
3) Masing-masing kelompok mendiskusikan pesan-pesan
yang terkandung di dalam surah an-Nās.
4) Menyampaikan hasil diskusi kelompok tentang pesan-
pesan yang terkandung di dalam surah an-Nās.
5) Guru membimbing jalannya diskusi dan kelompok
yang lain saling mengoreksi.
6) Salah satu kelompok atau individu menyampaikan
kesimpulan hasil diskusi.
7) Guru memberikan penguatan hasil diskusi. 100 menit
8) Pada rubrik “Sikapku”, guru menjelaskan pentingnya
peserta didik untuk selalu memohon perlindungan
kepada Allah Swt.
menyebutkan pesan-pesan surah an-Nās secara
bergantian.
(√) pada rubrik ‘sudah’ atau ‘belum’.
11) Pada rubrik “Ayo Berlatih”, peserta mengerjakan
latihan 1 s.d. 3
Penutup 1. Bersama-sama Peserta didik membuat kesimpulan / 25 menit

rangkuman hasil belajar selama sehari
Alokasi
Waktu
buku Peserta didik .
6. Mengajak semua Peserta didik berdo’a menurut
 Mengamati sikap Peserta didik dalam berdo’a
melafalkannya dsb)
 Apabila ada Peserta didik yang kurang benar
disempurnakan

1. Penilaian Sikap

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:
: ........................................................................
Nama Peserta didik
Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -

Materi Pokok : Lafal Huruf Hijaiyyah Bersambung
A. Kompetensi Inti
No
Terbiasa membaca basmalah 1.1.1 Membaca Basmallah setiap memulai
1.1 setiap memulai belajar al belajar
Qur’ān.
2.1.1 Menunjukan sikap percaya diri
Menunjukan sikap percaya diri dalam
2.1
melafalkan hurup hijaiyyah bersambung
Mengetahui hurup hijaiyyah bersambung 3.1.1 Menyebutkan macam huruf hijaiyah

3.1
sesuai dengan makharijul hurup bersambung
4.1.1 Mendemontrasikan pelafalan huruf
Melafalkan hurup hijaiyyah bersambung hijaiyah bersambung
4.1
sesuai dengan makharijul hurup 4.1.2. Mendemontrasikan bacaan huruf
hijaiyah berharakat
1. Setelah mengamati bacaan huruf hijāiyyah, Peserta didik mampu menyebutkan huruf
hijāiyyah bersambung dengan benar dengan tartil;
2. Dengan menyanyikan lagu tentang tanda baca dalam al-Quran, Peserta didik mampu
menyebutkan jenis-jenis tanda baca dalam al-Quran dengan dengan berani;
3. Dengan bimbingan guru, Peserta didik mampu mendemontrasikan pelafalan huruf
hijāiyyah dengan berani.
4. Dengan bimbingan guru, Peserta didik mampu mendemontrasikan bacaan huruf hijāiyyah
dengan berani;
Lafal Huruf Hijaiyyah Bersambung
a. Guru memberikan penjelasan tentang huruf hijāiyyah yang terangkai dalam kata.
Dengan penjelasan ini diharapkan Peserta didik mengerti asalusul suatu kata
yang dirangkai.
b. Peserta didik diajak mengenali harakat. Lalu penerapannya dalam kata.
c. Peserta didik juga mengerti bahwa kalimat arab harus dibaca dari arah kanan ke
kiri
gambar atau tayangan visual/film), drill, demontrasi
Alokasi
Waktu
dilaksanakan)
yang akan dicapai oleh peserta didik. 15 Menit
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti 1) Untuk mengetahui kemampuan awal, guru mencoba secara

acak satu atau dua peserta didik untuk mencoba
menunjukkan huruf hijāiyyahyang bisa disambung atau
tidak, atau merangkai huruf hijāiyyah bersambung.
2) Peserta didik diberi petunjuk dan pemahaman cara
membaca al-Qur’an dengan benar.
3) Peserta didik bernyanyi bersama baris per baris lagu pada
rubrik “Ayo Menyanyi”, judul lagunya tanda baca dalam
al-Qur’an,dibimbing oleh guru.
4) Peserta didik diajak mengamati dan kemudian menirukan
pelafalan huruf hijāiyyah lengkap dengan harakatnya yang 100 menit
ada dalam tabel.
- Dalam tabel tersebut ada 4 (empat) kolom yang
dimulai dari kolom sebelah kanan. Kolom 1 (bentuk
tunggal), kolom 2 (bentuk bersambung), kolom 3
(ditulis) dan kolom 4 (dibaca).
- Dilakukan secara berulang-ulang sehingga peserta
didik mampu melafalkannya.
5) Pada rubrik “Sikapku” sampai dengan "Ayo Kerjakan”,
guru meminta peserta didik satu-satu, berpasangan, atau
Alokasi
Waktu
bersama-sama, atau dibentuk kelompok beranggotakan 5
anak: melafalkan huruf hijāiyyah yang disambung.
6) Pada rubrik “Insya Allah Aku Bisa” guru membimbing
peserta didik untuk memberikan tanda (√) pada rubrik
‘sudah’ atau ‘belum’.
7) Pada rubrik ‘Ayo Berlatih’ dan ‘Tugas Kelompok’ peserta
didik diminta untuk melafalkan huruf hijāiyyah
bersambung dengan harakat yang berbeda.
Penutup - Bersama-sama peserta didik membuat kesimpulan /

atau sering terbaca
- Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari (untuk
- Peserta didik menjawab pertanyaan perenungan di buku
peserta didik .
- Guru memberikan penugasan
- Guru menyampaikan rencana kegiatan pada pertemuan
berikutnya 25 menit
- Mengajak semua peserta didik berdo’a menurut agama
pembelajaran)
dsb)

1. Penilaian Sikap

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.


Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
No. Butir soal Kunci

jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -

Materi Pokok : Allah Swt. Maha Pencipta
A. Kompetensi Inti
No
Menerima adanya Allah Swt. Yang Maha 1.5.1 meyakini adanya Allah Swt. Yang
1.5 Suci, Maha Pemberi Keselamatan, dan
Maha Pencipta
Maha Esa
Menunjukkan perilaku rendah 2.5.1. menunjukan perilaku rendah hati
hati, damai, dan bersyukur sebagai 2.5.2 menunjukan perilaku damai
2.5 implementasi dari pemahaman 2.5.3 menunjukan perilaku bersyukur
makna al-Asmau al-Husna: al-
Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq.
Memahami makna Asmau al-Husna: al- 3.5.1 menyebutkan makna asmaul al husna
3.5 Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq.
3.5.2 menjelaskan makna al-Khaliq
Melafalkan Asmau al-Husna: al-Quddus, 4.5.1 mendemontrasikan hafalan al-Khaliq
as-Salam, dan al-Khaliq.
4.5 4.5.2 menuliskan lafal al asmaul al Husna al-
Khaliq
1. Menyebutkan bukti kebesaran ciptaan Allah Swt. dengan benar.
2. Menyebutkan cara memanfaatkan ciptaan Allah Swt. dengan benar.
3. Menjelaskan bukti kebesaran ciptaan Allah Swt. dengan benar.
4. Bersyukur atas makhluk ciptaan Allah Swt. yang Maha Pencipta dengan benar.
5. Membiasakan bersyukur atas pemberian Allah Swt. dengan benar.
6. Mendemonstrasikan pelafalan al-Khāliq dengan benar.
7. Menyebutkan arti al-Khāliq dengan benar.
Yakin Allah itu Maha Pencipta
Allah Swt. menciptakan langit dan bumibeserta isinya
Beberapa Bukti Allah Swt. Yang Mahapencipta
Kebesaran Allah dalam Keluarga
Allah menciptakan dunia ini dengan sifat harmoni alam yang selalu terjaga. Lihatlah
kehidupan anak-anak kecil di keramaian, anak-anak itu mempunyai keluarga tempat
mereka pulang dan berkumpul bersama. Ayah dan ibu mereka menunggu dengan rasa
cinta dan sayang. Mereka siap membesarkan anak-anak hingga besar dan dewasa. Rasa
cinta dan sayang ayah ibu kepada anak adalah pemberian Allah Swt. Bayangkan
seandainya orangtua tidak diberikan rasa cinta dan kasih sayang. Pasti anak itu akan
terlantar, entah kemana. Semua itu bukti bahwa Allah tidak membiarkan alam ini
setelah diciptakan. Namun juga selalu dijaga-Nya.
Allah al-Khāliq, Allah Maha Pencipta

Al-Khāliq artinya Allah Mahapencipta.
Ciptaan Allah Swt. disebut makhluk.
Allah Swt. yang menciptakan alam semesta ini beserta isinya.
Allah Swt., menciptakan segala sesuatu di dunia ini dengan qudrat-
Nya, tetapi Allah Swt. menciptakan alam semesta dan seluruh isinya ini
hanya dengan mengatakan kūn (jadilah) fayakūn (maka jadilah apa yang
dikehendaki-Nya), tanpa bantuan sedikit pun dari makhluk-Nya.

 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk Kelas II Sekolah Dasar. Jakarta :
 Kisah dan Makna 99 Asmaul Husna untuk Anak
 Gambar/ Poster
 Multimedia Interaktif/CD Interaktif /Video
H. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
dilaksanakan)
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti 1) Peserta didik mengamati gambar/ilustrasi tentang @100 menit

kebesaran ciptaan Allah Swt. di dalam buku teks dan
guru memberikan petunjuk secara teknis proses
observasi.
2) Peserta didik diberi kesempatan bertanya tentang hal
yang telah diamatinya, apabila mengalami kesulitan
guru memberikan bimbingan dan panduan (stimulus)
agar peserta didik mencari tahu dengan cara menanya.
Alokasi
Waktu
berjalan dengan baik.
7) Peserta didik mengemukakan isi gambar tersebut, baik
secara individu maupun hasil kerja kelompok.
8) Peserta didik atau kelompok lain menanggapi
beberapa pendapatnya.
diminta menyimpulkan maksud isi gambar tersebut.
penguatan tentang maksud gambar tersebut.
11) Selanjutnya peserta didik menyimak penjelasan guru
tentang beberapa bukti ciptaan Allah Swt. sesuai
konteks masalah yang telah dikemukakan.
12) Dari hasil menyimak paparan tersebut, peserta didik
13) Peserta didik membuat rumusan yaitu mengaitkan
makna ciptaan Allah dengan persoalan kehidupan
nyata sehari-hari (kontekstual).
14) Menyampaikan hasil diskusi baik secara individu
maupun perwakilan kelompok dan menyampaikan
kesimpulannya.
15) Peserta didik bernyanyi baris per baris lagu Allah
Maha Pencipta.
bersama-sama mengagumi ciptaan Allah dengan
mengucapkan “Subhānallāh walhamdulillāh
walāilaha illallāh wallāhu akbar”.
17) Pada rubrik “Ayo Kerjakan”
- Peserta didik secara bergiliran menyebutkan
sebanyak-banyaknya ciptaan Allah.
- Lakukan secara bergantian dengan teman
sebangku atau teman lainnya.
(√) pada rubrik ‘ya’ atau ‘tidak’
Pertemuan ke 9
1) Peserta didik melafalkan secara berulang-ulang kata
al-Khāliqberikut artinya. Yakinkan bahwa mereka
sudah dapat menguasai pelafalan tersebut.
2) Pada rubrik "Kegiatanku”
3) Guru mengamati cara kerja peserta didik
menyelenggarakan belajar kelompok. Guru
Alokasi
Waktu
mengarahkan jika diperlukan.
4) Biarkan individu memilih teman kelompok untuk
mengamati dan menyebutkan ciptaan Allah. Guru
merubahnya jika komposisi tidak seimbang (misalnya
anak pintar hanya ada di satu kelompok).
5) Perhatikan cara peserta didik mengelola diskusi
kelompok masing-masing, termasuk menentukan
waktu dan tempat untuk melakukan pengamatan di
luar kelas.
6) Masing-masing kelompok mencatat hasil
pengamatannya.
7) Selanjutnya masuk ke ruangan kelas kembali, dan
menyampaikan hasil diskusinya di depan kelas,
sementara kelompok lain menyimak dan memberi
tanggapan atas hasil diskusinya.
8) Pada rubrik “Sikapku”, peserta didik mewajibkan diri
bersyukur atas nikmat Allah yang telah menciptakan
hal yang banyak dimanfaatkan manusia. Dalam
kerangka itu, manusia perlu menentukan sikap apa
yang harus dilakukan dalam rangka bersyukur.
9) Pada rubrik “Ayo Kerjakan” peserta didik
menentukan gambar yang berkaitan dengan ciptaan
Allah di langit dan di bumi (diisi dalam tabel yang
sudah disediakan). Selanjutnya peserta didik
menjelaskan secara singkat maksud dari gambar
masing-masing.

melafalkannya dsb)
Alokasi
Waktu
disempurnakan

1. Penilaian Sikap

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4 Skor yang diperoleh....... x 100 = ....
Sering = Skor 3
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
LAMPIRAN
Latihan 1
No. Uraian Ya Tidak
1. Aku percaya Allah Swt. itu Mahapencipta
2. Aku percaya langit dan bumi beserta isinya ciptaan Allah
Swt
3. Aku percaya Allah Swt. yang mengatur semua ciptaan
yang ada di langit dan di bumi.
Isilah titik di bawah ini

1. Langit dan bumi beserta isinya adalah ciptaan ....
2. Allah yang .... semua yang ada di langit dan di bumi.
Pertemuan ke-2
B. Al-Khāliq
Penilaian 1
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan
individumengerjakan pada rubrik “Ayo Berlatih”, dengan cara mencocokkan
soaldan jawaban dengan membuat garis penghubung.
1. Al-Khāliq ● ● Memelihara lingkungan
2. Makhluk ● ● Ciptaan Allah di langit
3. Tugas manusia ● ● Allah Maha pencipta
4. Yang mengatur ● Allah Swt.

●
makhluk
5. Matahari dan bulan ● ● Artinya Ciptaan Allah
Penskoran: 2=betul. 1=salah

Nama peserta didik : …………………………………..
No. Kunci jawaban Skor
1. Allah Maha Pencipta 1-2
2. Artinya Ciptaan Allah 1-2
3. Memelihara Lingkungan 1-2
4. Allah Swt. 1-2
5. Ciptaan Allah di Langit 1-2
Skor maksimum 10
Nilai peserta didik = (nilai perolehan : 10) x 10 atau 100
Penilaian 2
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik cara melafalkan al-
Khāliqdengan artinya.
Nama peserta didik: ………………

No. Aspek Pengukuran Skor
Bacaan:
1. 1-4
(4=sangat baik, 3=baik, 2=cukup, 1=kurang)
Artinya:
2. 1-4
(4=sangat mengerti, 3=mengerti, 2=cukup, 1=kurang)
Skor maksimum 8

Penilaian untuk kegiatan diskusi kelompok menggunakan pola penialaian
sebagaimana dicontohkan pada rubrik no 6 (penilaian) pada Pelajaran 1.
Latihan 2
Beri tanda (√) di kolom ya atau tidak!
No. Uraian Ya Tidak
1. Aku harus bisa menggunakan ciptaan Allah Swt. dengan
sebaikbaiknya
2. Aku harus berbuat baik terhadap sesama makhluk ciptaan
Allah Swt
3. Aku tidak boleh merusak lingkungan
Berlatih 1
Pasangkan soal yang berada di sebelah kiri dan jawaban yang adadi sebelah
kanan berikut ini!
Buatlah garis penghubung di antaranya! (lihat contoh!).
1. Al-Khāliq ● ● Memelihara lingkungan
2. Makhluk ● ● Ciptaan Allah di langit
3. Tugas manusia ● ● Allah Mahapencipta
4. Yang mengatur Allah Swt.

● ●
makhluk
5. Matahari dan bulan ● ● Artinya Ciptaan Allah

Materi Pokok : Perilaku Terpuji
Alokasi Waktu : 4 JP x 35menit
Pertemuan ke : 10
A. Kompetensi Inti
No
1.7 Meyakini bahwa perilaku kasih sayang 1.7.1 terbiasa memiliki sikap kasih sayang,
kepada Sesama sebagai cerminan dari
iman
hormat dan patuh pada orang tua dan
guru
2.7 Menunjukan perilaku kasih sayang 2.7.2 menunjukkan sikap hormat dan patuh
kepada sesama
kepada orang tua dan guru
3.7 Memahami perilaku kasih sayang kepada 3.7.2 menjelaskan cara sikap hormat dan
sesama patuh kepada orang tua dan guru
4.7 mencontohkan perilaku kasih sayang 4.7.2Menunjukkan contoh sikap hormat dan
kepada sesama
patuh kepada orang tua dan guru
1. Berperilaku hormat dan patuh kepada orang tua dengan baik;
2. Berperilaku hormat dan patuh kepada guru dengan baik;
3. Berperilaku hormat kepada sesama anggota keluarga dengan baik;
Hormat dan Patuh
Hormat dan Patuh kepada Orangtua
Untuk melakukan segala kegiatan, kita harus minta izin orang tua. Jika diizinkan maka
Alhamdulillah, jika tidak diizinkan pasti mereka lebih tahu mana yang baik dan mana
yang tidak baik. Kita harus menuruti apa pun yang dinasehatkan orang tua kita.
Biasakanlah mencium tangan orang tua saat kita akan pergi atau pulang dari sekolah
atau bepergian. Apabila kita sedang dinasehati, kita terbiasa mendengarkan dan
mematuhinya. Jika kita tidak suka nasehatnya, kita tidak boleh marah-marah, apalagi
membentak keduanya.
Kita harus dapat mendengarkan apa pun yang dinasehatkan orang tua.
Kita harus dapat bertutur kata sopan dan baik di hadapan mereka.
Kita ikhlas menghormati ayah dan ibu yang telah membesarkan kita.
Begitulah kewajiban kepada mereka, atas jasa-jasa baik keduanya itu pun tidak akan
terbayarkan.

- Gambar/ Poster tulisan
- Al Quran dan terjemahnya
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014. Hal. 25-30
Alokasi
Waktu
dilaksanakan)
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti 1) Peserta didik mengamati gambar/ilustrasi tentang 100 menit

kebesaran ciptaan Allah Swt. di dalam buku teks dan
guru memberikan petunjuk secara teknis proses
observasi.
2) Peserta didik diberi kesempatan untuk bertanya
tentang hal yang telah diamatinya. Apabila mengalami
kesulitan, guru memberikan bimbingan dan panduan
(stimulus) agar peserta didik mencari tahu dengan cara
menanya.
pendapat.
diminta untuk menyimpulkan maksud isi gambar
tersebut
Alokasi
Waktu
penguatan tentang maksud isi gambar tersebut
10) Selanjutnya peserta didik menyimak penjelasan guru
tentang beberapa bukti ciptaan Allah Swt. sesuai
konteks masalah yang telah dikemukakan.
makna ciptaan Allah dengan persoalan kehidupan
nyata sehari-hari (kontekstual).
13) Peserta didik menyampaikan hasil diskusi baik secara
individu maupun perwakilan kelompok dan
menyampaikan kesimpulannya.
14) Pada rubrik “Ayo Menyanyi”, peserta didik bernyanyi
baris per baris lagu tentang hormat dan patuh kepada
orangtua dan guru
mengingat apakah perbuatan hormat kepada orangtua
dan guru telah dilakukan? Jika selama ini ada yang
salah maka peserta didik tahu kalau ditanya bagimana
cara memperbaikinya.
16) Pada rubrik “Ayo Kerjakan”, dua atau tiga anak
diminta memberikan contoh bagaimana meminta izin
orangtua ketika hendak pergi mengaji.
18) Pada rubrik “Ayo Berlatih”, dua atau tiga anak
diminta memberikan contoh memberikan ucapan dan
memperlihatkan sikap terpuji ketika bertemu dengan
guru.

7. Mengamati sikap peserta didik dalam berdo’a (sikap
Alokasi
Waktu
dsb)
8. Apabila ada peserta didik yang kurang benar dan
kurang sempurna dalam berdo’a, maka setelah selesai
kegiatan berdo’a, langsung diberi nasehat agar besok
kalau berdoa lebih disempurnakan

1. Penilaian Sikap

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
peserta didik Skor 1 C (Cukup) = apabila dua jawaban “Ya”
Tidak = Skor 0 E (Sangat Kurang) = apabila semua jawaban
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.
:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4 Skor yang diperoleh....... x 100 = ....
Sering = Skor 3 Skor maksimal
Kadang-kadang = Skor 2
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -

Materi Pokok : Perilaku Terpuji (Kerja Sama)
Alokasi Waktu : 4 JP X 35menit
Pertemuan ke : 11
A. Kompetensi Inti
No
Meyakini bahwa sikap kerja sama dan 1.8.1 terbiasa memiliki sikap kerjasama dan
1.8 saling tolong Menolong sebagai cerminan
iman
saling tolong menolong
Menunjukan sikap kerja sama dan tolong 2.8.1 Menunjukan sikap kerja sama
2.8 menolong
Memahami sikap kerja sama dan saling 3.8.1 Menyebutkan arti kerja sama
3.8 tolong menolong
3.8.2 Menyebutkan arti Tolong menolong
Mencontohkan sikap kerja sama dan 4.8.1 Mempraktekkan contoh kerja sama
4.8 saling tolong- menolong
1. Memiliki sikap mudah bekerja sama dengan baik;
2. Berperilaku Membiasakan hidup bekerja sama dengan baik;
3. Membiasakan hidup bekerja sama dengan tepat;
4. Menyebutkan arti kerja sama dengan benar;
5. Menjelaskan manfaat kerja sama dengan benar;
6. Menunjukkan sikap kerja sama dengan benar;
7. Mencontohkan sikap kerja sama dengan benar;
8. Mendemonstrasikan sikap kerja sama dengan benar
Kerja Sama
Pekerjaan yang dilakukan
bersama-sama itu indah.
Kerja sama dengan anggota keluarga
membantu pekerjaan orang tua di rumah.
Kerja sama dengan teman-teman
mengerjakan tugas sekolah.

Alokasi
Waktu
diri kepada peserta didik. 15 Menit
pembelajaran yang sesuai dengan situasi dan kondisi.
Kegiatan Inti 1) Peserta didik mencermati bacaan yang ada dalam
buku teks. 100 menit
2) Peserta didik menanyakan tentang hal yang telah
dicermatinya melalui bacaan.
3) Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok.
4) Masing-masing kelompok berdiskusi berkaitan
dengan materi kerja sama yang ada dalam buku teks
dan pengalaman peserta didik dalam kehidupan
sehari-hari.
5) Setelah diskusi selesai masing-masing membuat
rumusan dan mengaitkan materi dengan kehidupan
kontekstual peserta didik.
6) Masing-masing kelompok menyampaikan hasil
diskusinya, sementara kelompok lain menanggapi
dengan berbagai pernyataan atau masukan.
Selanjutnya membuat kesimpulan
7) Guru memberikan penguatan materi
8) Pada rubrik “Sikapku”, peserta didik diajak
berintrospeksi, apakah selama ini suka bekerja sama?
9) Di dalam bekerja sama apakah betul-betul membantu
teman lain, atau malah mempermainkan mereka.
10) Mempermainkan kerja sama, antara lain pernahkah ia
meninggalkan teman sendirian ketika sesuatu yang
dikerjakan secara bersama belum selesai, sehingga ia
lalu pergi diam-diam.
11) Pada rubrik “Ayo Kerjakan” peserta didik diajak
merenungkan gambar dan secara berkelompok diajak
menggali bersama nilai-nilai apa saja yang baik terkait
dengan manfaat kerjasama. Selanjutnya hasil diskusi
dirumuskan dan diceritakan di depan kelas.
Alokasi
Waktu
13) Pada rubrik “Ayo Berlatih” peserta didik secara
berkelompok diminta memperagakan cara menghapus
papan tulis dan merapikan taplak meja di kelas.

25 menit
melafalkannya dsb)
disempurnakan

1. Penilaian Sikap

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
b. : Guru memberikan upaya perbaikan baik berupa nasihat, teguran dan
peringatan kepada peserta didik yang aspek sosialnya belum mencapai
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -

Materi Pokok : Perilaku Terpuji (Tolong Menolong)
Pertemuan ke : 12
A. Kompetensi Inti
No
Meyakini bahwa sikap kerja sama dan 1.8.1 terbiasa memiliki sikap kerjasama dan
1.8 saling tolong Menolong sebagai cerminan
iman
saling tolong menolong
Menunjukan sikap kerja sama dan tolong 2.8.2 Menunjukan sikap Tolong Menolong
2.8 menolong
3.8 Memahami sikap kerja sama dan saling 3.8.2 Menyebutkan arti Tolong menolong
tolong menolong
Mencontohkan sikap kerja sama dan 4.8.2 Memprektekkan contoh saling tolong
4.8 saling tolong- menolong
menolong
1. Memiliki sikap mudah menolong dengan baik;
2. Berperilaku Membiasakan Membiasakan hidup tolong menolong dengan baik;
3. Membiasakan mengucapkan terimakasih kepada orang yang menolong dengan tepat;
4. Menyebutkan arti Tolong Menolong dengan tepat;
5. Menjelaskan manfaat tolong menolong dengan benar;
6. Menunjukkan sikap tolong menolong dengan benar;
7. Mencontohkan sikap tolong menolong dengan benar;
8. Mendemonstrasikan sikap tolong menolong dengan benar
Tolong Menolong
Jika kita melihat orang lain dalam kesulitan atau kesusahan
kita siap menolongnya.
Jika ada orang minta tolong, kita juga harus menolongnya.
Memberikan bantuan dan pertolongan
adalah perbuatan yang mulia.
Kita harus memiliki sikap
tolong menolong dalam kebaikan dan takwa.

Alokasi
Waktu
dilaksanakan)
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti 1) Peserta didik membentuk kelompok untuk mendiskusikan 100 menit
pengalaman yang berkaitan dengan pengalaman tolong
menolong. Guru memberikan petunjuk secara teknis proses
diskusi.
2) Setiap peserta didik diberi kesempatan untuk
mengutarakan, menanya, atau mengomentari hal yang
sedang didiskusikan. Apabila mengalami kesulitan guru
peserta didik mencari tahu dan dapat menyimpulkan.
3) Pertanyaan peserta didik diharapkan tidak saja apa atau
siapa, tetapi mengapa dan bagaimana.
4) Diskusi peserta didik mengarah kepada pemahaman
terhadap nilai kebaikan yang terdapat di dalam topik
diskusi.
pelaksanaan diskusi difasilitasi oleh guru sehingga berjalan
dengan baik.
6) Salah satu peserta didik atau perwakilan kelompok diminta
untuk menyimpullkan hasil diskusi pada masing-masing
kelompok.
7) Guru memberikan ulasan akhlak yang terkait dengan
masing-masing topik diskusi.
8) Peserta didik menyimak penjelasan guru, lalu diberikan
kesempatan untuk bertanya baik secara individu maupun
secara berkelompok.
9) Pada rubrik “Kegiatanku” peserta didik dibuat menjadi
beberapa kelompok dalam satu kelompok saling
Alokasi
Waktu
berpasangan, selanjutnya menyampaikan pengalaman
berkaitan dengan sikap tolong menolong. Kelompok lain
menyimak dan memberi tanggapan.
10) Pada rubrik “Sikapku”, peserta didik menyatakan
kesiapannya untuk menjadi manusia penolong.
11) Pada rubrik “Ayo Kerjakan”, peserta didik diminta
mengamati gambar yang tersedia untuk memberikan
komentar dan pemahaman terkait dengan pentingnya
ajaran tolong-menolong.
peserta didik untuk memberikan tanda (√) pada rubrik ‘ya’
atau ‘tidak’.
13) Pada rubrik “Ayo Berlatih”, dua atau tiga anak disuruh
memberikan contoh:
- sikap peduli kepada orang lain yang tertimpa masalah, dan
- sikap tahu apa yang harus dilakukan dalam rangka
menolong teman itu.

25 menit
melafalkannya dsb)
disempurnakan

1. Penilaian Sikap

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -

Materi Pokok : Terbiasa Hidup Bersih dan Sehat
Pertemuan ke : 13
A. Kompetensi Inti
No Indikator Pencapaian
KD Kompetensi Dasar (KD)
Kompetensi
Meyakini hadist yang terkait dengan perilaku 1.4.1 Terbiasa berperilaku bersih dan
1.4 hidup Bersih dan sehat
sehat
Menunjukan perilaku hidup bersih dan sehat 2.4.1 Menunjukan sikap perilaku hidup
sebagai Implementasi pemahaman hadist yang
2.4 terkait dengan perilaku hidup bersih dan sehat
bersih dan sehat
Memahami Hadist yang terkait dengan perilaku 3.4.1 Menjelaskan makna hadis terkait
3.4 Hidup bersih dan sehat
perilaku bersih dan sehat
Menunjukan perilaku hidup bersih dan sehat 4.4.1 Mempraktekkan perilaku hidup
Implementasi pemahaman makna Hadist tentang
4.4
Kebersihan dan kesehatan
bersih dan sehat
1. Membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat dengan baik;
2. Menyebutkan keterangan berdasarkan hadis tentang perilaku bersih dan sehat
dengan baik;
3. Menyebutkan Menyebutkan cara hidup bersih dan sehat dengan tepat;
4. Menunjukkan perilaku hidup bersih dan sehat dengan tepat;
Terbiasa Hidup Bersih dan Sehat
Allah mencintai orang beriman,
yang bersih dan yang menyucikan diri.
Rasul pun mencintai orang yang kuat dan sehat.
Nabi Muhammad saw. menyukai kebersihan.
Kebersihan menjadi kebiasaan orang beriman.
Bersihkanlah dirimu,
sesungguhnya Islam itu bersih.
Orang mukmin yang bersih akan sehat
Orang mukmin yang sehat akan kuat
dan lebih dicintai oleh Allah Swt.
gambar atau tayangan visual/film), diskusi, Praktek

- Gambar/ Poster
- MultimediaInteraktif/CD Interaktif /Video
- Kumpulan Hadits Nabi
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Pembelajaran dimulai, guru mengucapkan salam dan 15 Menit
dilaksanakan)
Alokasi
Waktu
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti 1) Peserta didik menyimak penjelasan singkat guru tentang 100 menit
pentingnya hidup bersih dan sehat, Allah mencintai orang
beriman yang hidupnya bersih dan selalu menyucikan diri.
Begitu juga rasul mencintai orang yang kuat dan sehat.
2) Pada rubrik “Kegiatanku” peserta didik mengamati
gambar/ilustrasi tentang:
- pentingnya olahraga dalam lingkungan keluarga agar sehat,
bugar dan kuat.
- lingkungan orang yang suka kebersihan
3) Peserta didik diberi kesempatan untuk menanya tentang hal
yang telah diamatinya. Apabila mengalami kesulitan guru
peserta didik mencari tahu dengan cara menanya.
4) Pertanyaan peserta didik yang diharapkan tidak saja apa
atau siapa, tetapi mengapa dan bagaimana.
dengan baik.
8) Peserta didik mengemukakan isi gambar tersebut, baik
secara individu maupun hasil kerja kelompok.
9) Peserta didik atau kelompok lain menanggapi beberapa
pendapatnya.
untuk menyimpulkan maksud isi gambar tersebut.
11) Peserta didik diberi penjelasan tambahan dan penguatan
tentang maksud isi gambar tersebut.
12) Peserta didik menyimak kembali penjelasan guru tentang
pentingnya kebersihan dan hidup sehat (lihat poin A).
diberikan kesempatan untuk bertanya baik secara individu
maupun secara berkelompok.
14) Peserta didik membuat contoh permasalahan sehari-hari
(kontekstual) yang terkait dengan kebersihan dan hidup
sehat.
15) Menyampaikan hasil diskusi baik secara individu maupun
Alokasi
Waktu
perwakilan kelompok dan menyampaikan kesimpulan.
16) Pada rubrik “Tepuk Tangan Islami” peserta didik bermain
tepuk tangan anak sehat. Lakukan secara bergantian.
memberikan pendapat atau pengalaman hidup
kesehariannya, apakah hidupnya sudah besih dan sehat
ataukah belum. Jika sudah atau belum dapat mereka
mengemukakan alasannya?
18) Pada rubrik “Ayo Kerjakan”, peserta didik secara
individu/berpasangan dengan teman sebangku/ kelompok
untuk saling melengkapi pendapat dalam menceritakan isi
gambar.
atau ‘tidak’.

25 menit
melafalkannya dsb)
disempurnakan

1. Penilaian Sikap

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -

Materi Pokok : Peduli Lingkungan
Pertemuan ke : 14
A. Kompetensi Inti
Kompetensi
Meyakini hadist yang terkait dengan perilaku 1.4.2 Terbiasa berperilaku Peduli
1.4 hidup Bersih dan sehat
Lingkungan
Menunjukan perilaku hidup bersih dan sehat 2.4.2 Menunjukan sikap peduli
sebagai Implementasi pemahaman hadist yang
2.4 terkait dengan perilaku hidup bersih dan sehat
lingkungan
Memahami Hadist yang terkait dengan perilaku 3.4.2 Menjelaskan makna peduli
3.4 Hidup bersih dan sehat
lingkungan
Menunjukan perilaku hidup bersih dan sehat 4.4.2 Mempraktekkan perilaku hidup
Implementasi pemahaman makna Hadist tentang
4.4
Kebersihan dan kesehatan
peduli lingkungan
1. Membiasakan perilaku peduli lingkungan dengan baik;
2. Memiliki sikap suka menjaga lingkungan sekitar dengan baik;
3. Memiliki sikap memelihara lingkungan sekitar dengan tepat;
- Selama belajar, siswa dapat membaca dan mengunakan elemen teks/visual untuk memahami
Peduli Lingkungan
Allah menciptakan alam semesta iniuntuk manusia.
Kita harus mencintai alam ini,menjaga dan memelihara lingkungan.
Tidak menebang pohon sembarangan,dan membuang sampah pada tempatnya.
gambar atau tayangan visual/film), diskusi, Praktek

- Gambar/ Poster
- MultimediaInteraktif/CD Interaktif /Video
Alokasi
Waktu
pembelajaran.
Kegiatan Inti 1) Peserta didik menyimak penjelasan singkat guru tentang 100 menit
pentingnya menjaga dan memelihara lingkungan sekitar.
yang telah disimaknya dari paparan guru tentang
lingkungan. Apabilamengalami kesulitan guru memberikan
bimbingan dan panduan (stimulus) agar peserta didik
dengan baik.
7) Peserta didik mengemukakan pendapat, baik secara
Alokasi
Waktu
individu maupun hasil kerja kelompok.
8) Peserta didik atau kelompok lain menanggapi beberapa
pendapatnya.
untuk menyimpullkan beberapa pendapat.
10) Peserta didik diberi penjelasan tambahan dan penguatan
tentang maksud dari materi tersebut.
11) Dalam rubrik “Sikapku”, semua dapat menumbuhkan sikap
membuang sampah pada tempat sampah yang telah
disediakam.
12) Dalam rubrik “Ayo Kerjakan”, peserta didik yang telah
dibagi dalam kelompok diminta menyimpulkan hasil
pengamatan mereka yang berisi pesan terkait perlunya
hidup bersih dan sehat.
atau ‘tidak’.
14) Pada rubrik “Ayo Berlatih” peserta didik diminta
melakukan perubahan sikap pada keseharian mereka.
Yakni bersedia dan selalu peduli terhadap keberadaan
sampah yang ada di lingkungan sekolah. Berdasarkan
kesadaran mereka untuk membersihkan guru dapat
melakukan penilaian terhadap sikap mereka.

25 menit
melafalkannya dsb)
disempurnakan

1. Penilaian Sikap

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio

d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -

Materi Pokok : Doa Makan
Pertemuan ke : 15
A. Kompetensi Inti
No
Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah 1.6.1 Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah
1.6 makan
makan
Menunjukan perilaku sehat sebagai
implementasi Pemahaman makna doa 2.6.1 Menunjukan perilaku sehat
2.6 sebelum dan sesudah makan
Memahami makna doa sebelum dan 3.6.1 Menyebutkan doa sebelum dan sesuadh
3.6 sesudah makan
makan
Melafalkan doa sebelum dan sesudah 4.6.1 Melafalkan doa sebelum makan
4.6 makan
4.6.2 Melafalkan doa sesudah makan
1. Mampu Melafalkan doa sebelum makan dengan benar;
2. Mampu Melafalkan doa sesudah makan dengan benar;
3. Mampu Membaca doa sebelum makan dengan benar;
4. Mampu Membaca doa sesudah makan dengan benar
5. Mampu Mengartikan doa sebelum makan dengan benar;
6. Mampu Mengartikan doa sesudah makan dengan benar
Doa Makan
Makan dan minum teratur,menjadikan sehat dan kuat.
Sebelum dan sesudah makan harus mencuci tangan.
Makan harus duduk dan usahakanmenggunakan tangan kanan.
Sebelum dan sesudah makan harus berdoa.
gambar atau tayangan visual/film), diskusi, praktek

- Gambar/ Poster
- Buku Peserta didik Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk Kelas II Sekolah
Alokasi
Waktu
dilaksanakan)
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti Pertama. doa sebelum makan.

1) Guru mendemonstrasikan pelafalan kalimat doa
sebelum makan kata per kata/disesuaikan dengan
panjang dan pendeknya bacaan doa (sebaiknya
langsung oleh guru bersangkutan, media audio hanya 100 menit
sebagai pendukung), peserta didik mencermati dan
kemudian menirukannya. Pada waktu itu juga, guru
langsung membimbing dan membetulkan pelafalan
Alokasi
Waktu
yang kurang tepat, baik secara individu ataupun
bersama, sampai akhirnya selesai.
2) Guru melafalkan kata per kata, misalkan “Allāhumma
bāriklanā” yang diikuti oleh seluruh peserta didik,
dilakukan 2-3 kali.
3) Guru melanjutkan dengan melafalkan “fīmā
razaqtanā” diikuti oleh seluruh peserta didik,
dilakukan 2-3 kali.
4) Guru terakhir melafalkan “waqinā ‘ażābannār” yang
diikuti oleh seluruh peserta didik, dilakukan 2-3 kali.
5) Guru melafalkan secara utuh kalimat “Allāhumma
bāriklanā, fîmā razaqtanā, waqinā ‘ażābannār”
benar-benar dikuasai peserta didik.
7) Untuk mengetahui penguasaan kompetensi ini, secara
acak Guru menunjuk peserta didik
mendemonstrasikan pelafalan doa sebelum makan.
8) Guru memberikan penguatan pelafalan kalimat doa
sebelum makan.
Kedua. arti doa sebelum makan.

1) Guru mengartikan penggalan pertama.
2) Guru mengucapkan “Ya Allah berkahilah kami”,
diikuti peserta didik secara bersama-sama, lakukan 2-
3 kali.
3) Guru mengucapkan “dengan rezeki yang telah Engkau
anugrahkan kepada kami”, diikuti peserta didik secara
bersama-sama, dilakukan 2-3 kali.
4) Guru mengucapkan “dan peliharalah kami dari siksa
api neraka”, diikuti peserta didik secara bersama-
sama, dilakukan 2-3 kali.
5) Setelah menguasai dua penggalan di atas, selanjutnya
guru mengartikan doa sebelum makan secara utuh,
diikuti peserta didik, dilakukan 2-3 kali oleh peserta
didik laki-laki dan perempuan secara bergantian.
6) Bersama-sama peserta didik mengartikan doa sebelum
makan lengkap dengan artinya.
Ketiga. doa sesudah makan.

- Dilakukan mengikuti langkah-langkah pembelajaran
doa sebelum makan (penggalan doa disesuaikan)
Keempat. arti doa sesudah makan.

- Dilakukan mengikuti langkah-langkah pembelajaran
arti doa sebelum makan.
Alokasi
Waktu
1) Guru menjelaskan pesan Allah dan Rasul-Nya tentang

akhlak makan dan minum.
2) Pada rubrik “Sikapku”, peserta didik diminta
menjelaskan bahwa doa dan adab makan telah mereka
lakukan, dan bila ada yang kurang benar atau kurang
lengkap harus segera mengubahnya.
3) Dalam rubrik “Ayo Kerjakan” peserta didik dicoba
secara menyeluruh dan bergantian untuk melafalkan
doa sebelum dan sesudah makan.
(√) pada rubrik ‘ya’ atau ‘tidak.
5) Pada rubrik “Ayo Berlatih”, guru melakukan tes atas
kemampuan mengartikan doa, dan guru melakukan
penilaian untuk mengetahui tingkat kemampuan
peserta didik.

25 menit
melafalkannya dsb)
disempurnakan
H. PENILAIAN
Doa Makan
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan
individumenjawab pertanyaan pada rubrik “Ayo Berlatih”
Penskoran
Menjawab benar dan lengkap = 4
Menjawab benar kurang lengkap = 3
Menjawab tetapi kurang tepat = 2
Menjawab tetapi salah = 1

No. Kunci Jawaban Skor
1. Ya Allah berkahilah kami 1 - 4
2. dengan rezeki yang telah Engkau anugrahkan kepada kami 1 - 4
3. dan peliharalah kami dari siksa api neraka 1 - 4
4. segala puji bagi Allah yang telah memberi kami makan dan minum 1 - 4
5. dan telah menjadikan kami orang-orang yang berserah diri 1 - 4
Skor maksimum 20
Kunci jawaban
Kunci jawaban ini dapat dikembangan guru. Maksudnya dimungkinkan
peserta didik menjawab dengan kalimat lain yang bermakna sama. Apabila
jawabannyabenar (tidak bergantung pada bacaan yang ada) maka skornya
tetap benar.
Dalam semester ini kemampuan menyimak dan membiasakan perilakuyang
mencerminkan isi pelajaran dapat dinilai. Sikap-sikap peserta didik
dalamkehidupan sehari-hari di sekolah dapat menjadi bahan penilaian
untuk guru.Maka pemberian skor nilainya adalah sebagai berikut.
Nama peserta didik : ………………

No. Aspek Pengukuran Nilai Akhlak: Skor
1. Kebersihan diri
1-4
(4=sangat bersih, 3=bersih, 2=cukup, 1=kurang)
2. Kedisiplinan etika
1-4
3. Membaca doa makan:
1-4
Skor maksimum 12
Penilaian untuk kegiatan diskusi kelompok menggunakan pola
penialaiansebagaimana dicontohkan pada rubrik no 6 (penilaian) pada
Pelajaran 1.
Pengayaan
Ikuti nomor 7 subbab sebelumnya dengan memberikan materi
pengayaandoa sebelum dan sesudah makan berikut artinya secara utuh.
Remedial
Ikuti nomor 8 subbab sebelumnya dengan memberikan contoh
pelafalandan arti doa sebelum dan sesudah makan.

Ikuti nomor 8 subbab sebelumya orang tua diminta untuk
mengamatiperilaku anaknya berdoa sebelum dan sesudah makan di
rumah.
Latihan
No
Uraian Ya Tidak
.
1. Aku hafal doa sebelum makan
2. Aku mengerti arti doa sebelum makan
3. Aku hafal doa sesudah makan
4. Aku mengerti arti doa sesudah makan
Berlatih
Hafalan doa sebelum dan sesudah makan
1. artinya
2. artinya
3. artinya
4. artinya
5. artinya
Tugas Kelompok
Buatlah tiga kelompok!
Diskusikan apa yang disebut makanan yang bersih dan sehat.
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -

Materi Pokok : Ayo Berwudhu
Pertemuan ke : 16, 17 dan 18
A. Kompetensi Inti
No
Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah 1.9.1 Terbiasa berdoa sebelum wudhu
1.9 wudu
1.9.2 Terbiasa Berdoa sesudah wudhu
Menunjukan perilaku hidup sehat dan 2.9.1 Menunjukan perilaku hidup sehat
pduli lingkungan sebagai implementasi
2.9 pemahaman doa sebelum dan sesudah
2.9.2 Menunjukan perilaku peduli lingkungan
wudu
Memahami doa sebelum dan sesudah 3.9.1 Menyebutkan doa sebelum wudhu
3.9 wudu
3.9.2 Menyebutkan doa sesudah wudhu
mempraktikan wudu dan doa nya dengan 4.9.1 Mempraktekkan wudhu beserta doa-
4.9 tertib dan benar
doanya
1. Terbiasa berwudu sebelum şalat dengan benar;
2. Mampu Menyebutkan syarat wudu dengan benar;
3. Menyebutkan rukun wudu dengan benar;
4. Menyebutkan sunah wudu dengan benar;
5. Mampu Menyebutkan hal yang membatalkan wudu dengan benar;
6. Terbiasa berwudu sebelum şalat dengan benar.
7. Mampu Melafalkan doa sebelum dan sesudah wudu dengan benar.
8. Mampu Membaca doa sebelum dan sesudah wudu dengan benar.
9. Mampu Mempraktikkan wudu dan doanya dengan tertib dan benar.
Tata Cara Berwudhu
1. Syarat Wudu
a. Beragama Islam.
b. Mumayyiz, yaitu orang yang sudah dapat membedakan perbuatan benar dan salah.
c. Tidak berhadas besar.
d. Menggunakan air suci dan menyucikan.
e. Tidak ada yang menghalangi sampainya air ke kulit.
2. Rukun Wudu
a. Niat.
b. Membasuh muka.
c. Membasuh kedua tangan sampai siku.
d. Mengusap kepala.
e. Membasuh kedua kaki sampai mata kaki.
f. Mengerjakan gerakan secara berurutan (tertib).
3. Sunah Wudu
a. Membaca basmalah pada permulaan berwudu.
b. Menggosok gigi.
c. Mencuci kedua telapak tangan sampai pergelangan.
d. Berkumur dan membersihkan hidung.
e. Mengusap seluruh kepala dan mengusap kedua telinga.
f. Mendahulukan anggota wudu yang kanan daripada yang kiri.
g. Membaca doa selesai wudu.
4. Yang Membatalkan Wudu

a. Buang angin (dari dubur).
b. Buang air kecil.
c. Buang air besar.
d. Menyentuh kubul/dubur dengan telapak tangan.
e. Tidur.
f. Hilang akal karena mabuk atau gila.
Praktik Berwudu
1. Membaca basmalah dan niat berwudu.
Bacaan basmalah :
Artinya : Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi

MahaPenyayang.
Bacaan niat wudu:.
Artinya : Aku berniat wudu untuk menghilangkan hadaś kecil fardu karena
Allahtaala.
2. Mencuci kedua telapak tangan sampai pergelangan tangan, didahului dengan
tangan kanan sebanyak tiga kali.
3. Berkumur-kumur sebanyak tiga kali sambil membersihkan gigi.
4. Membersihkan lubang hidung sebanyak tiga kali.
5. Membasuh muka sebanyak tiga kali.
6. Membasuh kedua tangan sampai siku sebanyak tiga kali. Didahului tangan kanan
lalu tangan kiri.
7. Mengusap kepala dengan tangan yang dibasahi.
8. Mengusap telinga kanan dan kiri.
9. Membasuh kedua kaki sampai mata kaki. Didahului kanan lalu kaki kiri.
10. Berdoa setelah wudu
Bacaan doa setelah wudu
Artinya : Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa,
tiadasekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad hamba-Nya
danutusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku termasuk golongan orang-orangyang
bertaubat dan orang-orang yang mensucikan diri, dan jadikanlahaku termasuk
hamba-hambamu yang saleh.
gambar atau tayangan visual/film), diskusi, demontrasi, praktek

- Gambar/ Poster
- Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk Kelas II Sekolah Dasar. Jakarta:
- Fiqih Ibadah tatacara wudhu
Alokasi
Waktu
dilaksanakan)
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti @100 menit

Alokasi
Waktu
1. Peserta didik menyimak penjelasan singkat guru
tentang definisi wudu dan penjelasannya.
2. Pada rubrik “Ayo Menyanyi”, peserta didik bernyanyi
baris per baris lagu tentang mari berwudu.
3. Pada rubrik “Kegiatanku” peserta didik
mensimulasikan tata cara berwudu di depan kelas,
sementara yang lain mencermatinya.
4. Peserta didik diberi kesempatan untuk menanya
tentang hal yang telah diamatinya, apabila mengalami
kesulitan guru memberikan bimbingan dan panduan
(stimulus) agar peserta didik mencari tahu dengan
cara menanya.
5. Pertanyaan peserta didik yang diharapkan tidak saja
6. Pertanyaan peserta didik diinventarisir guru.
7. Peserta didik diberi penjelasan tambahan dan
penguatan tentang tata cara berwudu.
8. Peserta didik menyimak kembali penjelasan guru
tentang syarat wudu, rukun wudu, sunah wudu dan hal
yang membatalkan wudu. (lihat poin A).
9. Dari hasil menyimak paparan tersebut, peserta didik
10. Pada rubrik “Sikapku”, guru mengingatkan peserta
didik untuk selalu melaksanakan wudu ketika akan
melaksanakan salat, karena wudu merupakan syarat
sahnya şalat.
11. Pada rubrik “Ayo Kerjakan”, peserta didik secara
individu/ berpasangan dengan teman
sebangku/kelompok melakukan kegiatan
menyebutkan rukun wudu secara bergantian.
12. Pada rubrik “Insya Allah Aku Bisa” guru
Melafalkan doa sebelum wudu dengan urutan berikut.
1. Guru memperagakan pelafalan kalimat doa sebelum wudu

kata per kata/disesuaikan dengan panjang dan pendeknya
bacaan doa (sebaiknya langsung oleh guru bersangkutan,
media audio hanya sebagai pendukung), peserta didik
mencermati dan kemudian menirukannya.
2. Pada waktu itu juga, guru langsung membimbing dan
membetulkan pelafalan yang kurang tepat, baik secara
individu ataupun bersamasama, sampai akhirnya selesai.
3. Guru melafalkan kalimat “bismillāhirrahmānirrahīm” yang
4. Melafalkan “nawaitul wudua” diikuti oleh seluruh peserta
didik, dilakukan 2-3 kali. 4) Melafalkan “liraf’il hadasil
asgari” yang diikuti oleh seluruh peserta didik, dilakukan
2-3 kali. 5) Terakhir melafalkan “fardallillāhi ta’ālā”
5. Melafalkan secara utuh doa sebelum wudu diikuti oleh
Alokasi
Waktu
seluruh peserta didik, dilakukan 2-3 kali. 7) Pelafalan
dilakukan secara berulang-ulang sehingga benar-benar
dikuasai peserta didik.
6. Untuk mengetahui penguasaan kompetensi ini, secara acak
guru menunjuk peserta didik mendemonstrasikan pelafalan
doa sebelum wudu.
7. Guru memberikan penguatan pelafalan kalimat doa sebelum
wudu. Melafalkan doa sesudah wudu, seperti berikut ini.
8. Guru melafalkan kalimat “asyahadu allā ilāha illallāh”
yang diikuti oleh seluruh peserta didik, dilakukan 2-3 kali.
9. Melafalkan “wahdahū lā syarīkalah” diikuti oleh seluruh
peserta didik, dilakukan 2-3 kali.
10.Melafalkan “wa asy hadu anna muhammadan ‘abduhū
warasūluh” yang diikuti oleh seluruh peserta didik,
dilakukan 2-3 kali.
11.Melafalkan “allāhummaj ‘alnī minattawwā bīna” diikuti
oleh seluruh peserta didik, dilakukan 2-3 kali.
12.Melafalkan “waj ‘alnī minal mutatahirīn” diikuti oleh
seluruh peserta didik, dilakukan 2-3 kali.
13.Terakhir melafalkan “waj ‘alnī min ‘ibādikas sālihīn”
14.Melafalkan secara utuh doa sesudah wudu diikuti oleh
seluruh peserta didik, dilakukan 2-3 kali.
15.Pelafalan dilakukan secara berulang-ulang sehingga benar-
benar dikuasai peserta didik.
16.Untuk mengetahui penguasaan kompetensi ini, secara acak
guru menunjuk peserta didik mendemonstrasikan pelafalan
doa sesudah wudu.
17.Guru memberikan penguatan pelafalan kalimat doa sesudah
wudu.
Pelaksanaan simulasi
1) Peserta didik menerima penjelasan bahwa proses
pembelajaran materi praktik wudu menggunakan
simulasi.
2) Guru membuat dan menyampaikan topik simulasi,
contoh tentang praktik wudu lengkap dengan teknis
pelaksanaannya.
3) Guru menyimulasikan praktik wudu sesuai dengan
langkah/urutan yang telah disampaikan sebelumnya.
4) Peserta didik mengamati pelaksanaan simulasi
5) Peserta didik diberi kesempatan untuk menanya tentang
hal yang telah diamatinya. Apabila mengalami kesulitan
guru memberikan bimbingan dan panduan (stimulus)
agar peserta didik mencari tahu dengan cara menanya.
10) Salah satu peserta didik yang ditunjuk melakukan
simulasi.
11) Peserta didik yang lain mengamati.
Alokasi
Waktu
12) Guru memastikan bahwa simulasi sesuai dengan yang
diharapkan.
13) Peserta didik memberi komentar tentang pelaksanaan
simulasi oleh temannya berkaitan dengan praktik wudu.
14) Peserta didik membuat kesimpulan.
15) Guru memberikan penguatan materi.
Pelaksanaan praktik wudhu

1) Peserta didik diajak ke tempat praktik wudu.
2) Secara bergiliran peserta didik melakukan praktik (jumlah
peserta didik yang praktik disesuaikan dengan fasilitas
tempat wudu) Pelaksanaan praktik difasilitasi guru dan
peserta didik yang lain ikut menyaksikan dan mengamati
pelaksanaan praktik teman-temannya.
3) Jika ada pelaksanaan yang yang tidak sesuai, maka guru
langsung memperbaikinya.
4) Pada rubrik “Sikapku”, peserta didik dipastikan betul bisa
mempraktikkan wudu dengan benar.
5) Dalam rubrik “Ayo Kerjakan” peserta didik dicoba secara
menyeluruh dan bergantian untuk menyimulasikan wudu.
atau ‘tidak.
7) Pada rubrik “Ayo Berlatih”, terdapat 2 latihan yang harus
dikerjakan peserta didik:
Latihan 1:
- Peserta didik melakukan tes atas kemampuan dalam
mengurutkan gerakan wudu sesuai dengan urutan
yang benar.
- Caranya dengan menuliskan nomor pada kotak yang
sudah disediakan, sebagai panduan sudah diberi
nomor pada kotak awal dan akhir.
Latihan 2:
- Peserta didik melakukan tes atas kemampuan dalam
mempraktikkan wudu
- secara berurutan, guru menilai praktik wudu peserta
didik secara bergiliran
melafalkannya dsb)
Alokasi
Waktu
disempurnakan
LAMPIRAN PENILAIAN
A. Tatacara Berwudu
Dalam rubrik “Ayo Berlatih”, guru melakukan penilaian terhadap
pesertadidik dalam kegiatan individu menjawab dengan mengurutkan
rukun wudu,dari beberapa butir rukun wudu yang sudah diacak.
Penskoran:
Menjawab benar kurang tepat = 2
Menjawab tapi salah = 1
Kunci jawaban
Kunci jawaban ini dapat dikembangkan guru. Maksudnya dimungkinkan
peserta didik menjawab dengan jawaban lain. Apabila jawabannya benar
(tidakbergantung pada bacaan yang ada) maka skornya tetap benar.
No. Kunci Jawaban Skor

1. Niat 1-4
2. Membasuh muka 1-4
3. Membasuh kedua tangan sampai siku 1-4
4. Mengusap kepala 1-4
5. Membasuh kedua kaki sampai mata kaki 1-4
Skor maksimum 20
Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, penting bagi peserta didik untuk
berwudusambil menjaga kebersihan. Bagaimana mereka menaruh barang-
barangnyamisalnya tas, saat berwudu. Apakah memperhatikan kebersihan
air yangmenetes hingga mengotori masjid. Hal ini karena wudu selain
menjadisyarat sah ¡alat, hakikat wudu sebenarnya juga membelajarkan
bersucibersih pada badan. Muka, tangan, mulut, hidung, kaki adalah
anggota tubuhyang setiap saat kotor oleh debu, dan benda-benda lain.
Intinya, penampilan peserta didik sejak usia masih kecil harus
jugamemperhatikan kebersihan dan keindahan. Karena Allah Swt.
menyukaikeduanya.
Remedial
Bagi peserta didik yang belum mencapai KKM, guru menjelaskan
kembalimateri tentang tata cara berwudu (lihat di rubrik pengembangan
materi).
Selanjutnya melakukan penilaian kembali (lihat poin 6). Pelaksanaanremedi
dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang disesuaikan, misalnya30
menit setelah jam pulang.

Guru meminta peserta didik memperlihatkan rubrik “Insya Allah AkuBisa”
dalam buku teks kepada orang tuanya dengan memberikan komentar dan
paraf (halaman terakhir Pelajaran 6). Dapat juga dilakukan dengan
menggunakan buku penghubung guru dan orang tua atau
komunikasilangsung dengan orang tua untuk mengamati penguasaan anak
tentangberwudu.
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
Lampiran
No. Uraian Ya Tidak
1. Aku mengetahui syarat wudu
2. Aku mengetahui rukun wudu
3. Aku mengetahui sunah wudu
4. Aku mengetahui yang membatalkan wudu
5. Aku selalu berwudu ketika akan melaksanakan salat
6. Aku dapat berwudu dengan benar
Berlatih
Susunlah secara berurutan rukun wudu berikut ini!membasuh kedua
tangan sampai siku - membasuh muka -mengusap kepala - niat -
membasuh kedua kaki sampai mata kaki
1. ...........................................................................................................
2. ...........................................................................................................
3. ...........................................................................................................
4. ...........................................................................................................
5. ...........................................................................................................
Pertemuan ke-2
B. Praktik Berwudu
Dalam rubrik “Ayo Berlatih”, guru melakukan penilaian terhadap
pesertadidik dalam kegiatan individu menjawab mengurutkan gambar
praktikwudu, dari beberapa gambar urutan wudu yang sudah diacak.
Penskoran
Benar = 2
Salah = 1
Nilai peserta didik = (angka perolehan:20) x 10 atau 100
Kunci jawaban
Dalam kemampuan mempraktikkan wudu, aspek yang dinilai
meliputi,kaifiyah/tata cara, urutan, doa sesudah wudu.
Maka pemberian skor nilainya adalah sebagai berikut.

1. Mencuci tangan 1-4
2. Berkumur 1-4
3. Mencuci hidung 1-4
4. Membasuh muka 1-4
5. Membasuh tangan sampai siku 1-4
6. Membasuh kepala 1-4
7. Membasuh telinga 1-4
8. Membasuh kedua kaki 1-4
9. Berdoa sesudah wudhu 1-4
Skor Maksimum 36
Catatan:
4 = melakukan, sempurna
3 = melakukan, cukup sempurna
2 = melakukan, kurang sempurna
1 = tidak bisa/keliru total
Penilaian untuk kegiatan diskusi kelompok menggunakan pola
penialaiansebagaimana dicontohkan pada rubrik no 6 (penilaian) pada
Pelajaran 1.
Latihan
No. Uraian Ya Tidak
1. Aku selalu berwudu menggunakan air yang suci dan
menyucikan
2. Aku selalu berwudu apabila akan melakukan salat
3. Aku selalu berwudu secara berurutan
Berlatih 1
Urutkan gambar gerakan wudu berikut ini sehingga menjadiurutan gerakan
wudu yang benar!
Berlatih 2
Petunjuk 1
1. Bersama bapak atau ibu gurumu berangkatlah ke tempat
praktikwudu.
2. Laki-laki dan perempuan dipisahkan tempat praktiknya.
Petunjuk 2
1. Satu per satu praktik berwudu.
2. Lakukanlah gerakan wudu secara tertib/berurutan.
Tugas Kelompok
Buatlah tiga kelompok!
Diskusikan bersama teman kelompok

Kelas / Semester : III / 1
Materi Pokok : Nabi Muhammad SAW Panutanku
A. Kompetensi Inti
KI-1 Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya
KI-3 Memahami pengetahuan faktualdengan cara(Mendengar, melihat, membaca) dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya
yang estatis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang

1.14 Meyakini kebenaran kisah Nabi 1.14.1 Meyakini Kebenaran kisah Nabi
Muhammad saw. Muhammad SAW
2.14 Menunjukkan sikap percaya diri 2.14.1 Menunjukan sikap percaya diri
dan mandiri sebagai implementasi
dari pemahaman kisah keteladanan
Nabi Muhammad saw.
3.14 Memahami kisah keteladanan Nabi 3.14.1 Menjelaskan kisah Percaya diri Nabi
Muhammad saw.
Muhammad SAW
4.14 Menceritakan kisah keteladanan Nabi 4.14.1 Menceritakan kisah Percaya Diri Nabi
Muhammad saw.
Muhammad SAW
1.14 Meyakini kebenaran kisah Nabi 1.14.1 Meyakini Kebenaran kisah Nabi
Muhammad saw. Muhammad SAW
2.14 Menunjukkan sikap percaya diri 2.14.2 Menunjukan sikap Mandiri
dan mandiri sebagai implementasi
dari pemahaman kisah keteladanan
Nabi Muhammad saw.
3.14 Memahami kisah keteladanan Nabi 3.14.2 Menjelaskan kisah Mandiri Nabi
Muhammad saw.
Muhammad SAW
4.14 Menceritakan kisah keteladanan Nabi 4.14.2 Menceritakan kisah Mandiri Nabi
Muhammad saw.
Muhammad SAW
1. Terbiasa memiliki percaya diri dan mandiri dalam kehidupan sehari-hari.
2. Mampu Menyebutkan sikap percaya diri dan sikap mandiri Nabi Muhammad saw.
dengan benar;
3. Mampu Menjelaskan sikap percaya diri dan sikap mandiri Nabi Muhammad saw.
dengan benar.
4. Mampu Menyebutkan pesan hadis yang terkait dengan sikap percaya diri dan sikap
mandiri dengan benar.
5. Mampu Menceritakan sikap percaya diri dan sikap mandiri dari kisah Nabi
Muhammad saw.dengan benar.
6. Mampu menunjukkan sikap percaya diri dan sikap mandiri dengan benar;
Sikap Percaya Diri Nabi Muhammad saw.
Nabi Muhammad saw. berpesan kepada kita agar hariini harus lebih baik dari pada hari
kemarin. Hari esokharus lebih baik dari pada hari ini.
Dengan iman yang kuat. Nabi Muhammad saw. Selalupercaya diri dalam melakukan
dakwahnya.
Dengan iman yang kuat, Nabi Muhammad saw. Selaluyakin pada kemampuan dirinya
dalam melakukantugas-tugasnya sebagai utusan Allah Swt.
Nabi Muhammad saw. menyuruh kita selalu percayadiri.
Orang yang percaya diri selalu menghargai kemampuandiri sendiri.
Orang yang percaya diri selalu memegang teguhpendirian dan tidak ragu-ragu.
Sikap Mandiri Nabi Muhammad saw.

Nabi Muhammad saw. sejak kecil hidup mandiri.
Beliau seorang Nabi yang patuh kepada Allah
Swt. pekerja keras, jujur, disiplin, sabar, pemaaf dan tidak pendendam.
Beliau juga selalu sopan, ramah, dan sayang pada keluarga dan kepada semua orang.
Nabi Muhammad saw. pernah ikut Abu Talib berdagang ke negeri Syam.

- Gambar/ Poster
- Buku Siswa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk Kelas III Sekolah Dasar.
Jakarta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2015. Hal. 1- 10
-
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan @15 Menit
Alokasi
Waktu
Kegiatan Inti Sikap Percaya Diri Nabi Muhammad saw. @100 menit
1) Semua peserta didik mencermati bacaan teks, kemudian
salah satu peserta didik membacanya.
2) Peserta didik dikelompokkan ke dalam beberapa kelompok
kecil.
3) Pada rubrik “Ayo Bekerja Sama”, setiap peserta didik
dalam kelompok mengamati gambar/ilustrasi berseri
tentang sikap percaya diri dan mandiri di lingkungan
sekolah di dalam buku teks dan guru memberikan petunjuk
secara teknis proses observasi.
yang telah diamatinya. Apabila peserta didik mengalami
(stimulus) agar mereka mencari tahu dengan cara menanya.
7) Selanjutnya, secara individu maupun berkelompok, peserta
didik melakukan diskusi untuk menanggapi dan menjawab
dengan sistematis.
9) Peserta didik mengemukakan pendapat tentang gambar
tersebut.
10) Selanjutnya guru memberi penjelasan dan penguatan
tentang maksud gambar 1.1 seorang anak laki-laki sedang
memakai kaus kakinya sendiri dengan memulainya dari
sebelah kanan. Gambar 1.2 anak laki-laki sedang berjalan
kaki sendiri berangkat ke sekolah.
Gambar 1.3 salah satu peserta didik perempuan sedang
tampil berbicara di depan kelas, di sampingnya bapak guru,
teman-teman lain duduk memperhatikan. Gambar 1.4.
suasana peserta didik sedang mengerjakan soal ulangan
secara individu, sementara ibu gurunya mengawasi.
11) Pada rubrik “Tugasku”, peserta didik masih dalam
kelompoknya membaca terlebih dahulu teks yang berkaitan
dengan sikap percaya diri Nabi Muhammad saw.
Alokasi
Waktu
Perwakilan setiap kelompok menyampaikan kembali hasil
bacaannya, kelompok yang lain menyimak dan memberi
tanggapan. Setelah sebagian dan atau semua kelompok
selesai menyampaikan, guru memberi penguatan dan
penjelasan untuk lebih mempertajam materi.
12) Peserta didik menyimak penguatan dan penjelasan guru
yang berkaitan dengan sikap percaya diri Nabi Muhammad
saw.
13) Dari hasil menyimak kisah tersebut, peserta didik diberikan
kesempatan untuk bertanya baik secara individu maupun
secara berkelompok.
keteladanan Nabi Muhammad saw., sikap/perilaku percaya
diri dengan kehidupan nyata sehari-hari (kontekstual).
15) Menyampaikan kesimpulan secara individu maupun
perwakilan kelompok.
bersama-sama mengucapkan “Aku yakin dan percaya pada
kemampuan diriku sendiri”. Dengan sikap tersebut, guru
meyakinkan dan memberi motivasi kepada peserta didik
untuk selalu percaya diri dalam melakukan kegiatan yang
positif.
17) Para rubrik “Ayo Bernyanyi” peserta didik bernyanyi baris
per baris lagu tentang percaya diri, dibimbing oleh guru.
18) Pada rubrik “Ayo Kerjakan” peserta didik secara individu
maupun kelompok mengamati dan menceritakan gambar
yang berkaitan dengan sikap percaya diri. Selanjutnya
peserta didik diberi kesempatan untuk memberikan
tanggapan atas pertanyaan “Apa yang kamu lakukan
apabila gurumu menyuruh menjelaskan maksud sebuah
gambar?. Jawaban yang diharapkan dari pertanyaan
tersebut peserta didik akan menjelaskan maksud dari
gambar tersebut (menunjukkan yakin pada kemampuannya
sendiri).
yang tersedia. Rubrik ini bertujuan untuk memberi
kesempatan kepada peserta didik menilai diri sendiri.
Penilaian ini merupakan bagian dari penilaian sikap peserta
didik dan akan menjadi bahan pengecekan, baik olehguru
atau orangtua.
Sikap Mandiri Nabi Muhammad saw.

1) Semua peserta didik mencermati bacaan tentang
kemandirian Rasulullah saw. Salah satu peserta didik
membacanya dengan suara lantang.
bersama-sama mengucapkan “Aku selalu membiasakan
mengerjakan tugasku sendiri”. Dengan sikap tersebut, guru
meyakinkan dan memberi motivasi kepada peserta didik
Alokasi
Waktu
untuk selalu mandiri dalam melakukan berbagai pekerjaan.
3) Pada rubrik “Ayo Bekerja Sama”, peserta didik dibagi
menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok
menyebutkan persepsinya masing-masing mengenai apa
yang mereka pahami tentang sifat-sifat yang bisa
mengakibatkan anak tidak mandiri. Misalnya menyebutkan
sikap manja.
didik dan akan menjadi bahan pengecekan, baik oleh guru
atau orangtua.
5) Pada rubrik “Ayo berlatih” setiap peserta didik mengamati
gambar/ilustrasi berseri tentang mandiri dan guru
memberikan petunjuk secara teknis proses pengamatan itu.
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanya tentang hal
yang belum dipahami. Utamakan mencari tahu dengan cara
menanya, mengapa dan bagaimana. Peserta didik dalam
kelompok dapat saling menanggapi dan menjawab
beberapa pertanyaan. Guru memfasilitasi sehingga berjalan
dengan sistematis. Apabila peserta didik mengalami
kesulitan, guru memberikan bimbingan dan panduan agar
peserta didik mencari tahu dengan cara bertanya.
Pertanyaan peserta didik diinventarisir guru. Peserta didik
menjawab perbuatan apa yang ada di gambar tersebut dan
menyebutkan perbuatan lain yang termasuk perilaku
mandiri. Peserta didik lain memberi tanggapan, selanjutnya
guru memberi penjelasan dan penguatan tentang maksud
gambar 1.7 dan gambar 1.8.
6) Pada rubrik “Ayo Renungkan” peserta didik diharapkan
mampu dan berani menuliskan kalimat singkat. Kalimat
singkat dimaksud merupakan jawaban atas pertanyaan
berdasarkan sesuatu yang mereka simak dalam pelajaran
ini. Jawaban untuk pertanyaan kedua, diharapkan dapat
membangun imajinasi peserta didik ketika
mempersepsikan sifat mandiri menurut yang dialami dan
diamatiselama ini.

(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi) 25 menit
Alokasi
Waktu
melafalkannya dsb)
disempurnakan

1. Penilaian Sikap

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
LAMPIRAN
PENILAIAN SIKAP
Nama peserta didik :
Kelas :
Tanggal pengamatan :
Sikap sosial yang diamati : Percaya diri
Skor
No. Aspek Pengamatan
1 2 3 4
1. Melakukan tugas-tugas di sekolah.
2. Tidak terpengaruh oleh ucapan dan perbuatan orang lain yang
kurang baik.
3. Berani melakukan hal-hal yang baik.
4. Tidak putus asa dalam melakukan pekerjaan.
5. Tidak menyontek saat ulangan.
6 Menghargai pendapat orang lain.
7. Memperbaiki diri apabila melakukan kesalahan.
Skor Maksimum
Keterangan:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan.
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan.
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan.
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan.
Penilaian semacam ini dikategorikan ke dalam penilaian proses, untuk mengukur tingkat
kompetensi sikap peserta didik. Tidak dimaksudkan untuk membuat perbandingan
antarindividu. Hasilnya dapat dimanfaatkan untuk mendiagnosa kesulitan belajar, serta
motivasi belajar. Penilaian atas sikap percaya diri peserta didik, memerlukan pengamatan
yang teliti, bila perlu klarifikasi, sehingga diketahui tingkat keakuratan dan keajegannya.
Penilaian pengetahuan :
Guru melakukan penilaian pengetahuan terhadap peserta didik dalam kegiatan individu
menjawab pertanyaan pada rubrik "Ayo Berlatih".
Penskoran
Benar dan lengkap =4
Menjawab benar kurang lengkap =3
Menjawab benar kurang tepat =2
Menjawab tapi salah =1
Pertemuan ke-2
Contoh penilaian sikap
Nama peserta didik :
Kelas :
Tanggal pengamatan :
Sikap sosial yang diamati : Mandiri
Skor
No. Aspek Pengamatan
1 2 3 4
1. Aku berusaha bangun tidur sendiri.
2. Aku membereskan kamar tidur sendiri.
3. Ketika aku makan, disuapi.
4. Aku mencuci piring sendiri setelah makan.
5. Aku mencuci pakaianku sendiri.
6. Aku menyetrika bajuku sendiri.
7. Aku menyiapkan pakaian seragam sekolahku sendiri.
8. Aku menyiapkan buku-buku pelajaran sendiri.
9. Aku belajar dan mengerjakan tugas-tugas sekolah
sendiri, tanpa disuruh.
Skor Maksimum
Keterangan
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan.
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan.
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan seringtidak melakukan.
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan.
pertanyaan pada rubrik "Ayo Berlatih". Guru dapat mengembangkan penilaian untuk semua
aktivitas peserta didik dan penskorannya disesuaikan. Rumusan penilaiannya sebagai berikut.
Nama peserta didik:
No. Aspek Skor
1. Keberanian menyampaikan pendapat (BT=1, MT=2. MB=3,
1-4
MK=4)
2. Kesesuaian hasil pengamatan (BT=1, MT=2. MB=3, MK=4) 1-4
Skor Maksimum 8
Perolehan Nilai
Nilai akhir = x 10 atau x 100
Skor Maksimum
Keterangan:
BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal
perilaku yang dinyatakan dalam aspek).
MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-
tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam aspek tetapi belum konsisten)/
MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda
perilaku yang dinyatakan dalam aspek dan mulai konsisten).
MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang
dinyatakan dalam aspek secara konsisten).
Guru dapat mengembangkan soal berikut rubrik dan penskorannya sesuai dengan kebutuhan
peserta didik.
Catatan:
Nilai dapat dikonversi disesuaikan dengan nilai yang berlaku.
Penilaian kegiatan diskusi kelompok
Dalam kegiatan diskusi pada rubrik "Ayo Bekerja Sama", penilaiannya dapat dilakukan
dengan cara seperti di bawah ini.
Contoh:
Dalam diskusi sikap peserta didik dapat dinilai apakah mereka mengamalkan nilai-nilai baik
yang diajarkan ataukah tidak. Misalnya ada tiga sikap terkait dengan pelajaran ini yang akan
dinilai, yakni keaktifan, ketangkasan danpenghargaannya pada pendapat orang lain, maka
penskoran nilainya adalah sebagai berikut.
Nama peserta didik:
No. Aspek pengukuran Skor

1. Keaktifan:
1-4
(4 = sangat aktif, 3 = aktif, 2 = cukup, 1 = kurang)
2. Runtut bicara:
1-4
(4 = sangat runtut, 3 = runtut, 2 = cukup, 1 = kurang)
3. Menghargai pendapat:
1-4
(4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang)
Skor Maksimum 12
Perolehan Nilai
Skor Maksimum
Catatan:
Nilai dapat dikonversi disesuaikan dengan nilai yang berlaku.
Pengayaan
mengerjakan materi pengayaan yang sudah disiapkan berupa gambar yang menceritakan
perilaku mandiri.
Remedial
Peserta didik yang belum menguasai materi (tidak mencapai KKM), harus mengikuti
kegiatan remidial. Guru menjelaskan kembali materi kisah sikap mandiri Nabi Muhammad
saw. (lihat di rubrik pengembangan materi).
Selanjutnya melakukan penilaian kembali (lihat poin 6). Pelaksanaan Remedial dilakukan
pada hari dan waktu tertentu yang disesuaikan, misalnya 30 menit setelah jam pulang.
Pertemuan ke-1
LATIHAN
1. Nabi Muhammad saw. diutus Allah Swt. untuk . . . .
2. Nabi Muhammad saw. selalu . . . dalam dakwahnya.
3. Orang yang percaya diri selalu . . . .
4. Nabi Muhammad saw. selalu . . . pada kemampuannya.
5. Orang yang . . . selalu memegang teguh pendirian dan tidak ragu-ragu.
JAWABAN
1. Untuk menyempurnakan akhlak manusia
2. Selalu percaya diri
3. menghargai kemampuan diri sendiri.
4. Selalu yakin pada kemampuan dirinyadalam melakukan tugas-tugasnya sebagai utusan Allah
Swt.
5. percaya diri
Pertemuan ke-2
LATIHAN
Amatilah gambar berikut!
Gambar 1.7 Gambar 1.8
Coba tulis hasil pengamatanmu!

1. Sebutkanlah perbuatan yang ada dalam gambar di atas!
2. Sebutkan tiga perbuatan lain yang berkaitan dengan sikap mandiri!

Materi Pokok : Senangnya Belajar Surat an-Naşr
Alokasi Waktu : 4 JPx 35 menit
Pertemuan ke : 3
A. Kompetensi Inti

No
1.1 Terbiasa membaca al-Qur’ān 1.1.1 Terbiasa membaca Al Quran
dengan tartil.
4.1.1 Membaca kalimat-kalimat dalam Q.S. an- 4.1.1.1 Membaca Kalimat-kalimat dari Qs.
Nasr dan Q.S. al-Kausar dengan benar.
An Nasr
1. Mampu membaca al-Qur’an surat an-Naşr ayat 1 sampai 2 sesuai tajwid dengan tartil;
2. Mampu membaca al-Qur’an surat an-Naşr ayat 1 sampai 3 sesuai tajwid dengan tartil;
- Selama belajar, siswa dapat membaca dan mengunakan elemen teks/visual untuk
Membaca Kalimat dalam Surat an-Nasrr
Guru membelajarkan contoh kalimat dalam surat an-Na£r dengan penekanan
pada bunyi-bunyi makharijul huruf serta tajwid secara benar. Guru membangun
suasana yang dapat membangkitkan peserta didik menyukai al-Qur'an dan
bersemangat mempelajarinya. Misalnya diperdengarkan indahnya suara
pembacaan al-Qur'an. Menayangkan suasana (video/gambar, dll) atau seni indah
para pecinta al-Qur'an.
- Gambar/ Poster kalimat-kalimat al-Quran surah An-Nashr
- Buku pelajaran al-Quran
- Buku Siswa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk Kelas I Sekolah Dasar.
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1) Pembelajaran dimulai, guru mengucapkan salam dan
2) Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi
dan tempat peserta didik duduk disesuaikan dengan
3) Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai oleh
peserta didik. 15 Menit
4) Guru dapat memilih beberapa alternatif media/alat
peraga/alat bantu dapat digunakan, baik berupa illustrasi
gambar atau tayangan visual (film) yang relevan.
5) Guru memilih beberapa alternatif model/strategi/metode
Alokasi
Waktu
sebagai pintu masuk pembelajaran surat an-Nasr, (b)
Diskusi mengenai pelajaran dengan maksud saling
mengusulkan cara memahami pelajaran.
Kegiatan Inti 1) Semua peserta didik mencermati bacaan teks, kemudian salah 100 menit
satu peserta didik membacanya.
5) Selanjutnya, secara individu maupun berkelompok,
peserta didik melakukan diskusi untuk menanggapi
dan menjawab beberapa pertanyaan.
7) Pada rubrik “Ayo Bekerja Sama” peserta didik
mengamati potongan ayat al-Quran dari beberapa
surat-surat pendek. Kemudian menyebutkan nama
surat dan ayat ke berapa, selanjutnya menunjukkan
ayat yang termasuk surat an-Nasr .
8) Pada rubrik “Tugasku”, peserta didik mengamati
gambar kemudian mengemukakan maksud gambar
tersebut, baik secara individu maupun hasil kerja
kelompok.
beberapa pendapatnya.
diminta untuk menyimpulkan maksud gambar
tersebut.
penguatan tentang maksud gambar tersebut.
12) Sebelum membaca surat an-Nasr , peserta didik
mengamati cara guru melafalkannya, kemudian
membaca secara berulang-ulang ayat per ayat.
yang sudah bisa melafalkan surat an-Nasr untuk
mengucapkan bersama-sama “Aku membaca sendiri
surat an-Nasr ayat per ayat”.
14) Pada rubrik ”Ayo Bernyanyi”, peserta didik bernyanyi
bersama untuk menanamkan kesan lebih kuat tentang
suka membaca al-Quran .
berpasangan dengan teman sebangku/kelompok untuk
saling melengkapi ayat per ayat membaca surat an-
Nasr .
Alokasi
Waktu
atau ‘tidak’. Rubrik ini bertujuan untuk memberi
atau orangtua.
17) Pada rubrik “Ayo Renungkan”, peserta didik diminta
menjawab pertanyaan dengan isian singkat.
atau sering terbaca
peserta didik .
berikutnya 25 menit
pembelajaran)
dsb)
H. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

Membaca kalimat dalam Surat an-Nasr
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu
menjawab pertanyaan pada rubrik "Ayo Berlatih", yaitu menunjukkan bacaan
surat an-Nasr.
Nama peserta didik:
No. Aspek pengukuran Skor Maksimum
1. Kelancaran membaca
1-4
(4=sangat lancar, 3=lancar, 2=cukup, 1=kurang).
2. Kebenaran makhraj
1-4
(4=sangat baik, 3=baik, 2=cukup, 1=kurang).
3. Kefasihan
1-4
(4=sangat fasih, 3=fasih, 2=cukup, 1=kurang).
4. Adab
1-4
(4=sangat baik, 3=baik, 2=cukup, 1=kurang).
Skor Maksimum 16
Nilai akhir = (nilai perolehan) : 16 x 10 atau x 100
Penilaian semacam ini bisa dikembangkan dengan tujuan memperbaiki
kemampuan peserta didik belajar membaca al-Qur'an. Apabila diterapkan
untuk pelaksanaan rubrik tertentu, misalnya rubrik tugas kelompok, maka
aspek yang diukur dapat diubah. Misalnya keaktifan dan keseriusan saat
membaca al-Qur'an.
Pengayaan
Dalam kegiatan pengayaan peserta didik dapat diajak mengunjungi tempat
pengajian al-Qur'an yang terdekat untuk menumbuhkan semangat
membaca al-Qur'an. Membaca surat an-Nasr disana dengan ekspresi lebih
baik.
Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru mengulangi kembali
cara membaca surat an-Nasr.
Pelaksanaan remedial dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang
disesuaikan, misalnya 30 menit setelah jam pulang.
Interaksi Guru dan Orangtua
Pada rubrik "Belajar di Rumah", peserta didik melaksanakan
kegiatanmembaca surat an-Nasr bersama orangtua.
Kemudian berilah tanda centang (√) pada kolom keterangan.Hasil pekerjaan
itu disetujui orangtua dengan bukti tanda tangan orangtua.Kemudian hasil
pekerjaannya diserahkan kepada guru di sekolah.
Pengayaan
Guru dapat menambah pembelajaran bagi peserta didik yang telah
mencapai KKM, dengan menunjukkan sebuah gambar peperangan antara
muslim dan kafir atau kaligrafi surat an-Nasruntuk memberi semangat
betapa indahnya seni perkembangan al-Qur’an.
Gambar tersebut bisa dijadikan bahan diskusi.
Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan
kembali maksud secara umum/khusus ayat per ayat. Selanjutnya
melakukan penilaian kembali. Pelaksanaan remedial dilakukan pada hari
dan waktu tertentu yang disesuaikan, misalnya 30 menit setelah jam
pulang.
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
LATIHAN
Berilah tanda (√) di kolom ya atau tidak!

Uraian Ya Tidak
Aku sudah dapat membaca sendiri surat an-Nasr
Ayat 1
Ayat 2
Ayat 3
Pekerjaan Rumah
Keterangan
Lancar tetapi Kurang benar
No. Uraian Benar dan Benar tetapi
kurang lancar dan kurang
Lancar kurang lancar
lancar
1. Bacaan surat an-Nasr 1

Pertemuan ke : 4
A. Kompetensi Inti

No
1.1 Terbiasa membaca al-Qur’ān 1.1.1 Terbiasa membaca Al Quran
dengan tartil.
4.1.3 Menunjukkan hafalanQ.S. an-Nasr dan 4.1.3.1 Menunjukkan hafalan Qs. An-Nasr
Q.S. al- Kausar dengan lancar.
4.1.3.2 Mendemontrasikan hafalan Qs. An-
Nasr
1. Mampu menunjukkan hafal surat an-Nasr ayat 1 sampai 2 sesuai dengan makhraj dan
tajwid yang benar dengan tartil;
2. Mampu menunjukkan hafal surat an-Nasr ayat 1 sampai 3 sesuai dengan makhraj dan
tajwid yang benar dengantartil;
3. Mampu mendemontrasikan hafal surat an-Nasr ayat 1 sampai 2 sesuai dengan makhraj
dan tajwid yang benar dengantartil;
Menghafal Surat an-Nasr
Guru dan peserta didik menghafal secara bersama surat an-Nasr dengan
penekanan pada bunyi-bunyi makharijul huruf serta tajwid secara benar. Guru
membangun suasana yang dapat membangkitkan peserta didik menyukai hafalan
al-Qur'an dan bersemangat mempelajarinya. Misalnya diperdengarkan indahnya
suara pembacaan al-Qur'an. Menayangkan hafalan (video/gambar, dll) atau seni
indah para pecinta al-Qur'an.
gambar atau tayangan visual/film), drill, diskusi

Alokasi
Waktu
15 Menit
posisi dan tempat peserta didik duduk disesuaikan
3. Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai
Alokasi
Waktu
oleh peserta didik.
4. Guru dapat memilih beberapa alternatif media/alat
peraga/alat bantu dapat digunakan, baik berupa
illustrasi gambar atau tayangan visual (film) yang
relevan.
5. Guru memilih beberapa alternatif
model/strategi/metode pembelajaran yang digunakan
diantaranya (a) pengantar interaktif (menceritakan
suasana melalui gambar atau tayangan visual/film
yang bersifat kontekstual kekinian) sebagai pintu
masuk pembelajaran surat an-Nasr, (b) Diskusi
mengenai pelajaran dengan maksud saling
Kegiatan Inti 1) Peserta didik menerima motivasi bahwa menghafal al- 100 menit
Quran bukanlah sesuatu yang sulit.
2) Mengarahkan dan membimbing peserta didik dengan
benar tentang cara menghafal surat an-Nasr dan
makhraj huruf syakawal.
3) Lantunan suara hafalan ayat sedapat mungkin
diperindah.
4) Lakukan pengulangan hafalannya, jika hafalan masih
kurang lancar.
5) Setelah lancar hafalannya, dilanjutkan dengan
menghafal terjemahannya (ini dilakukan untuk lebih
memperkuat dan mempertajam pemahaman peserta
didik dalam menangkap pesanpesan/kandungan surat
dalam al-Quran ).
6) Dalam rubrik “Sikapku”, guru meminta peserta didik
bersama-sama mengucapkan “Aku hafal surat an-
Nasr ” dengan suara lantang.
7) Dalam rubrik “Ayo Bekerja Sama”, Dua peserta didik
diminta berdiri dengan posisi salat. Satunya menjadi
imam dan satunya makmum. Seolah-olah keduanya
sedang salat berjamaah. Peserta didik yang imam
membaca surat an-Nasr dengan suara keras, demikian
seterusnya secara bergantian.
8) Komunikasikan dengan orangtua agar peserta didik
tidak lupa menghafal surat an-Nasr di rumah.
(√) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’. Rubrik ini bertujuan
untuk memberi kesempatan kepada peserta didik
menilai diri sendiri. Penilaian ini merupakan bagian
dari penilaian sikap peserta didik dan akan menjadi
Alokasi
Waktu
bahan pengecekan, baik oleh guru atau orangtua.
10) Pada rubrik “Ayo Renungkan”, peserta didik
dimintamenjawab pertanyaan dengan isian singkat.

25 menit
melafalkannya dsb)
disempurnakan

Menghafal Surat an-Nasr
menjawab pertanyaan pada rubrik "Ayo Berlatih", yaitu menunjukkan hafalan
surat an-Nasr.
Nama peserta didik:
1. Kelancaran hafalan
(4=sangat lancar, 3=lancar, 2=cukup, 1-4
1=kurang)
2. Kebenaran makhraj
1-4
3. Kefasihan
1-4
(4=sangat fasih, 3=fasih, 2=cukup, 1=kurang)
4. Adab
1-4
Skor Maksimum 16

Penilaian semacam ini bisa dikembangkan dengan tujuan memperbaiki
kemampuan peserta didik belajar hafalan al-Qur'an. Apabila diterapkan untuk
pelaksanaan rubrik tertentu, misalnya rubrik tugas kelompok, maka aspek yang
diukur dapat diubah. Misalnya keaktifan dan keseriusan saat menghafal al-Qur'an.
Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah mencapai KKM,
diminta untuk membantu berlatih hafalan surat an-Nasr kepada teman lain yang
belum lancar (guru mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik
yang berhasil dalam pengayaan).
Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru mengulangi kembali cara
menghafal surat an-Nasr.
Selanjutnya, melakukan penilaian kembali (lihat point 6). Pelaksanaan remedial
dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang disesuaikan, misalnya 30 menit
setelah jam pulang.
Pada rubrik "Belajar di Rumah", peserta didik melaksanakan kegiatan menghafal
surat an-Nasr bersama orangtua.
Kemudian memberi tanda centang (√) pada kolom keterangan.
Hasil pekerjaan itu disetujui orangtua dengan bukti tanda tangan orangtua.
Kemudian hasil pekerjaannya diserahkan kepada guru di sekolah.
Pengayaan
Guru dapat menambah pembelajaran bagi peserta didik yang telah mencapai
KKM, dengan menunjukkan sebuah gambar peperangan antara muslim dan kafir
atau kaligrafi surat an-Nasruntuk memberi semangat betapa indahnya seni
perkembangan al-Qur’an.
Remedial
kembalimaksud secara umum/khusus ayat per ayat.Selanjutnya melakukan
penilaian kembali. Pelaksanaan remedial dilakukanpada hari dan waktu tertentu
yang disesuaikan, misalnya 30 menit setelahjam pulang.

Pada rubrik “Belajar di Rumah”, peserta didik melaksanakan kegiatanbersama
orangtua, yaitu menulis surat an-Nasrdalam selembar kertas,berikut pokok-pokok
isi suratnya. Hasil pekerjaan itu disetujui orangtuadengan bukti tanda tangan
orangtua. Kemudian hasil pekerjaannyadiserahkan kepada guru di sekolah.
Guru juga memberi kesempatan kepada orangtua peserta didik dalammelihat
perkembangan anaknya dengan cara menuliskan pernyataan dirubrik “Komentar
Orangtua”.
Dalam rubrik “Komentar Orangtua”, Orangtua/wali juga memberikanketerangan
singkat tentang kondisi peserta didik di rumah terkait pelajaranini. informasi ini
akan bermanfaat untuk dipergunakan sebagai data gurudi sekolah. Di bawahnya
mohon untuk diparaf oleh orangtua/wali pesertadidik.
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
LATIHAN
Pertemuan ke-2

Uraian Ya Tidak
Aku sudah hafal surat an-Nasr
Ayat 1
Ayat 2
Ayat 3
Pekerjaan Rumah
Keterangan
Lancar tetapi Kurang benar
No. Uraian Benar dan Benar tetapi
kurang lancar dan kurang
Lancar kurang lancar
lancar
1. Hafalan surat an-Nasr 1

Alokasi Waktu : 4 JPx 35 menit
Pertemuan ke : 5
A. Kompetensi Inti

No
4.1.2 Menulis kalimat-kalimat dalam Q.S. an- 4.1.2.1 Menulis kalimat-kalimat dari Qs. An-
Nasr dan Q.S. al-Kausar dengan benar.
Nasr
1. Mampu menulis kalimat surat an-Nasrayat 1 sampai 2dengan tepat.
2. Mampu menulis kalimat surat an-Nasrayat 1 sampai 3dengan tepat.
Menulis Kalimat dalam Surat an-Nasr
Dapat menulis kalimat dari ayat al-Qur’±n merupakan kompetensi penting(selain
bisa membaca). Karenanya perlu diajarkan. Jika membaca al-Qur’±ndisarankan
memperindah suara, demikian pula halnya dengan menulis.
Sangat perlu melatih peserta didik agar dapat menulis kalimat al-Qur’±ndengan
indah.
Seni menulis indah kalimat/ayat al-Qur’±n, biasa disebut dengan senikaligrafi.
Menulis indah tersebut bisa dilakukan dengan apa saja. Penawarna, spidol,
krayon atau bahkan cukup dengan pensil saja.
gambar atau tayangan visual/film), diskusi, drill
Alokasi
Waktu
3. Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai 15 Menit
oleh peserta didik.
Alokasi
Waktu
relevan.
Kegiatan Inti 1) Semua peserta didik mencermati gambar. 100 menit

7) Peserta didik menerima motivasi bahwa menulis al-
Qur’±n sangat mudah.
8) Peserta didik memerhatikan cara menulis yang benar,
kalimat per kalimat. Selanjutnya setiap peserta didik
menyalin penggalan surat an-Na£r pada kolom yang
sudah disediakan dalam buku siswa.
9) Pada rubrik “Sikapku”, dimaksudkan agar peserta
didik mampu berkata “aku dapat menulis sendiri surat
an-Na£r”. Dengan demikian diharapkan tidak ada
satupun peserta didik yang tidak mau menulis atau
tidak berani melakukannya dengan alasan sulit atau
bahkan saya tidak bisa. Semua harus bisa.
(√) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’. Rubrik ini
bertujuanuntuk memberi kesempatan kepada peserta
didik untuk menilai diri sendiri. Penilaian ini
merupakan bagian dari penilaian sikap peserta didik
dan akan menjadi bahan pengecekan, baik oleh guru
atau orangtua.
11) Pada rubrik “Ayo Berkreasi”, hasil kaligrafi bisa
Alokasi
Waktu
diwujudkan menjadi kaligrafi hiasan dinding. Dapat
juga untuk sarana lomba dengan memberikan
penghargaan bagi karya terbaik. Jika layak, dapat juga
ditempel di dinding (mading).

25 menit
melafalkannya dsb)
disempurnakan

Menulis Surat an-Nasr
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu pada
rubrik "Ayo Berkreasi", yaitu menulis surat an-Nasr.
Nama peserta didik:
1. Kemampuan menulis
1-4
(4=baik, 3=cukup, 2=kurang, 1=tidak bisa)
2. Kesesuian tulisan
1-4
3. Keindahan tulisan
1-4
4. Kebersihan
1-4
Skor Maksimum 16

Penilaian semacam ini dapat dikembangkan dengan tujuan memperbaiki
kemampuan peserta didik belajar menulis al-Qur'an. Apabila diterapkan untuk
pelaksanaan rubrik tertentu, misalnya rubrik tugas kelompok, maka aspek yang
diukur dapat diubah. Misalnya keaktifan dan keseriusan saat menulis al-Qur'an.
Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah mencapai KKM,
diminta untuk membantu berlatih menulis surat an-Nasr kepada teman lain yang
belum lancar (guru mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik
yang berhasil dalam pengayaan).
Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru mengulangi kembali cara
menulis surat an-Nasr.
Selanjutnya melakukan penilaian kembali (lihat point 6). Pelaksanaan remedial
dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang disesuaikan, misalnya 30 menit
setelah jam pulang.
Pada rubrik "Belajar di Rumah", peserta didik melaksanakan kegiatan menulis
surat an-Nasr bersama orangtua dan hasil pekerjaan itu disetujui orangtua dengan
bukti tanda tangan orangtua. Kemudian hasil pekerjaannya diserahkan kepada
guru di sekolah.
Pengayaan
Guru dapat menambah pembelajaran bagi peserta didik yang telahmencapai KKM,
dengan menunjukkan sebuah gambar peperangan antaramuslim dan kafir atau
kaligrafi surat an-Nasruntuk memberi semangatbetapa indahnya seni
Remedial

orangtua, yaitu menulis surat an-Nasrdalam selembar kertas,berikut pokok-pokok
Orangtua”.
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
LATIHAN

Uraian Ya Tidak
Aku sudah dapat menulis surat an-Nasr
Ayat 1
Ayat 2
Ayat 3

Alokasi Waktu : 4 JP (1 x pertemuan)
Pertemuan ke : 6
A. Kompetensi Inti
No
2.1 Menunjukkan sikap peduli 2.1.1 Menunjukan sikap Peduli
terhadap sesama sebagai
implementasi dari pemahaman
Q.S. an-Nasr dan Q.S. al-Kausar.
3.1 Memahami makna Q.S. an-Nasr dan Q.S. 3.1.1 Menjelaskan makna Qs. An Nasr
al-Kausar.
1. Mampu menyebutkan arti surat an-Nasr dengan benar.
2. Mampu menjelaskan pokok-pokok isisurat an-Nasr dengan benar.
Pertemuan ke-4
Pesan Surat an-Nasr
Kemenangan Berkat Pertolongan Allah Swt.
Pada zaman Nabi Muhammad saw. berdakwah, nabi banyak
menghadapiperlawanan. Para pengikut nabi ada yang diusir, difitnah, sampai
diperangidan dibunuh. Sebenarnya jumlah orang kafir lebih banyak dibanding
orangorangyang sudah beriman. Meskipun berjumlah lebih sedikit, pengikutnabi
tetap berusaha tegar. Nabi menenangkan hati pengikutnya bahwaAllah Swt. akan
menurunkan pertolongan kepada orang-orang mukmin.

- Buku Siswa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk Kelas III Sekolah Dasar.
Alokasi
Waktu
15 Menit
Alokasi
Waktu
oleh peserta didik.
relevan.
Kegiatan Inti 1) Semua peserta didik mencermati bacaan teks tentang 100 menit
pesan surat an-Nasr , kemudian salah satu peserta
didik membacanya.
7) Selanjutnya, peserta didik menyimak penguatan
penjelasan kisah yang terkait dengan al-Qur’an surat
an-Nasr (pengembangan materi).
8) Dari hasil menyimak kisah tersebut, peserta didik
9) Peserta didik membuat contoh permasalahan
kehidupan nyata sehari-hari (kontekstual) yang terkait
dengan isi surat an-Nasr . Misalnya, kemenangan apa
yang pernah mereka peroleh? Juara kelas? Menang
perlombaan?
10) Apa yang harus dilakukan setelah menang? Pastilah
harus membaca tasbih agar terhindar dari perasaan
Alokasi
Waktu
takabur (sombong). Apa yang perlu dilakukan agar
menang dalam lomba? Tentu berdoa kepada Allah
Swt. agar Allah Swt. memberikan pertolongan.
11) Topik kemenangan dapat didiskusikan antar peserta
didik atau kelompok. Hasilnya dapat disampaikan
baik secara individu maupun perwakilan kelompok di
depan teman-teman yang lain.
12) Pada rubrik “Sikapku”, peserta didik diminta selalu
bersyukur apabila mendapat kegembiraan.
(√) pada kolom yang tersedia, peserta didik diajak
mengoreksi diri dan mengingat apakah dirinya sesuai
pesan surat an-Nasr . Dengan demikian guru akan
tahu sampai di mana kompetensinya dan langsung
mengulangi pelajaran mana saja yang belum dikuasai.
14) Pada rubrik “Ayo Renungkan”, setelah mengikuti
pembelajaran sub-pelajaran ini, peserta didik
diharapkan mampu dan berani menuliskan kalimat
singkat yang merupakan jawaban atas pertanyaan
berdasarkan sesuatu yang dia ingat atau amati.

25 menit
melafalkannya dsb)
disempurnakan

Pesan Surat an-Nasr
Pada rubrik "Ayo Berlatih", di bagian satu guru memantapkan kemampuan
peserta didik menulis ayat al-Qur'an. Di Bagian dua, peserta didik diminta mengisi.
Adapun kunci jawaban dan skoringnya adalah sebagai berikut:
No. Kunci Jawaban Skor Maksimum

1. 110. 4
2. Kemenangan. 4
3. Tiga ayat. 4
4. Datang. 4
5. Kemenangan. 4
Skor Maksimal 20
Perolehan Nilai
Skor Maksimum
Keterangan:
Menjawab benar kurang tepat = 2
Menjawab tapi salah = 1
Peserta didik dimungkinkan menjawab dengan jawaban lain diluar kuncijawaban
ini. Apabila jawabannya benar (tidak bergantung pada bacaanyang ada) maka
skornya tetap benar.
Pengayaan
Guru dapat menambah pembelajaran bagi peserta didik yang telahmencapai KKM,
dengan menunjukkan sebuah gambar peperangan antaramuslim dan kafir atau
kaligrafi surat an-Nasr untuk memberi semangatbetapa indahnya seni
Remedial

orangtua, yaitu menulis surat an-Nasr dalam selembar kertas,berikut pokok-pokok
Orangtua”.
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
LATIHAN
Berilah tanda (√) pada kolom berikut ini

Kadang- Tidak
No. Uraian Selalu Sering
kadang pernah
Aku bersyukur kepada Allah Swt. dengan
1. Mengucapkan alhamdulillah
Aku minta ampun kepada Allah Swt. apabila
2. melakukan kesalahan
3. Aku meminta pertologan kepada Allah Swt
Ayo Berlatih 1
1. Coba tuliskan surat an-Nasr ayat pertama!
2. Salin kalimat berikut!
Ayo Berlatih 2
1. Surat an-Nasr adalah surat yang ke ... dalam al-Qur’an.
2. An-Naar artinya ....
3. Surat an-Naar terdiri atas ... ayat
4. Pertolongan Allah akan ....
5. Islam akan mendapat ....
Jawaban
110.
Kemenangan.
Tiga ayat.
Datang.
Kemenangan.

Materi Pokok : Meyakini Allah itu Maha Esa dan Maha Pemberi
Pertemuan ke : 8
A. Kompetensi Inti
No
1.4 Meyakini adanya Allah Swt. Yang 1.4.1 Meyakini Allah Swt. Maha Pemberi dan
Maha Pemberi, Maha Mengetahui Maha Mengetahui
dan Maha Mendengar.
2.4 Menunjukkan sikap peduli, 2.4.1 Menunjukan Sikap Peduli dan berbuat
berbuat baik dan berhati-hati baik
sebagai implementasi dari 2.4.1 Menunjukan sikap Berhati-hati
pemahaman Asmaul Husna: al-
Wahhab, al-‘Alim, dan as-Sami‘.
3.4 Memahami makna al-Asmau al-Husna: 3.4.1 Menjelaskan makna al-Asmaul
al-Wahhab, al-‘Alim, dan as-Sami‘.
Husnaal-Wahhab
4.4 Membaca al-Asmau al-Husna: al- 4.4.1 Menulis al-asmaul Husna al-Wahhab
Wahhab, al-‘Alim, dan as-Sami‘dengan
jelas dan benar
4.4.2 Mendemontrasikan hafalan al-Wahhab
1. Mampu menyebutkan arti arti al-Wahhab dengan benar;
2. Mampu Menyebutkan bukti Allah Swt. Maha Pemberi dengan benar.
3. Mampu Menyebutkan cara meyakini bahwa Allah Swt. Maha Pemberi dengan benar.
4. Mampu Menjelaskan bahwa Allah Swt. Maha Pemberi dengan benar;
5. Mampu Membaca Asmaul Husna: al-Wahhab
6. Mampu membaca Membaca makna Asmaul Husna: al-Wahhab
Allah itu Maha Pemberi
Allah Swt. memberikan karunia kepada semuamakhluk yang Dia kehendaki.
Allah Swt. memberi tanpa pamrih ataumengharap imbalan.
Allah Swt. memberi kepada semua makhluk
tanpa diminta dan tanpa merasa bosan. Allah
Swt. memberi tanpa batas waktu, kapan pun dandi mana pun makhluk berada.
Allah Swt. terus memberi dan akan tetap memberi
apa pun yang dibutuhkan makhluk-Nya.
Allah selalu memberikan yang terbaik bagi semuamakhluk-Nya.

- Gambar/ Poster kalimat-kalimat Asmaul Husna untuk Anak
- Buku Siswa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk Kelas III
Sekolah Dasar. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2015.
Hal. 34-40
Alokasi
Waktu
pembelajaran yang digunakan di antaranya : 15 Menit
Kegiatan Inti 1) Semua peserta didik mencermati bacaan teks, kemudian 100 menit
menanya.
dengan baik.
7) Pada rubrik “Kegiatanku” guru mengamati cara kerja
peserta didik dalam menyelenggarakan belajar kelompok.
Guru mengarahkan.
a) Biarkan individu memilih teman kelompok untuk
mengamati dan menyebutkan apa saja bukti Allah Swt.
Maha Pemberi kepada makhluk-Nya. Guru dapat
mengubah kelompok jika komposisinya tidak seimbang
(misalnya anak pintar hanya ada di satu kelompok).
b) Perhatikan cara peserta didik mengelola diskusi
Alokasi
Waktu
kelompok masing-masing, termasuk menentukan waktu
dan tempat untuk melakukan pengamatan di luar kelas.
c) Hasil diskusi dan cara menyimpulkannya, dituangkan
dalam bentuk tulisan dapat menjadi bahan evaluasi untuk
keperluan membangun kemampuan peserta didik dalam
memecahkan masalah secara bersama.
8) Pada rubrik “Sikapku”, peserta didik wajib bersyukur atas
nikmat Allah Swt. yang telah menciptakan benda-benda
untuk dimanfaatkan manusia. Dalam kerangka itu, guru
perlu mengembangkan sikap apa yang harus dilakukan
dalam rangka bersyukur.
kesempatan kepada peserta didik untuk menilai diri sendiri.
atau orangtua.
10) Pada rubrik “Tugas Kelompok” peserta didik dibelajarkan
merenungkan dan menangkap makna ilustrasi yang
membangun pemahaman bahwa Allah Swt. Maha Pemberi.
11) Pada rubrik “Ayo Berlatih” bagian satu, peserta didik
dilatih menjawab soal dalam bentuk mencocokkan. Pada
bagian kedua, peserta didik diberi pelajaran makhraj
hijaiyyah. Terutama cara pengucapan huruf H dan B pada
al-Wahhab.
12) Pada rubrik “Ayo Renungkan”, peserta didik diajak
merenungkan kembali pelajaran yang tengah diikuti hari
ini. Apabila telah paham mengenai sifat Allah Swt. al-
Wahhab, dapatkah ia mencontohkanbagaimana peserta
didik bisa meneladaninya.

atau sering terbaca
peserta didik .
berikutnya
pembelajaran)
dsb)
Alokasi
Waktu

Guru dapat melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu
menjawab pertanyaan pada rubrik "Ayo Berlatih".
Kunci jawaban:
1. Al-Wahhab o o •Bersyukur
2. Niat memberi sesuatu o o •Allah Swt.
3. Selalu memberi o o Ikhlas
4. Diberi nikmat oleh Allah Swt. o o Allah Maha Pemberi
5. Pemberi karunia o o •Perbuatan terpuji

Guru juga dapat menilai aktivitas diskusi kelompok dalam Bab ini. Penskorannya
disesuaikan.
Penilaian Keterampilan (KI-4)

Contoh:
Ada 3 sikap yang akan dinilai, yakni keaktifan (keberanian mengungkapkan
pendapat), ketangkasan (pemahaman terhadap topik dan pengungkapannya
runtut serta mudah dipahami) dan menghargai pendapat orang lain. Maka
pemberian skor nilainya adalah sebagai berikut.

1. Keaktifan
BT 0
MT 1
MB 2
MK 3
2. Ketangkasan
BT 0
MT 1
MB 2
MK 3
3. Penghargaan:
BT 0
MT 1
MB 2
MK 3
Skor Maksimum 16
Perolehan Nilai
Skor Maksimum
Keterangan:
BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-
tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).
MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan
adanya tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator
tetapi belum konsisten).
MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan
berbagai tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai
konsisten).
MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan
perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).
Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, peserta didik yang sudah menguasai materi,
diminta mengerjakan materi pengayaan yang sudah disiapkan berupagambar
orang yang miskin, menderita, serta membutuhkan pertolongan kita.
Misalkan dengan mengamati gambar orang gelandangan tua dan yang masih
anak-anak. Apa pendapat para peserta didik terhadap fenomena tersebut. Apa
sikap kita terhadap mereka apabila kita memiliki rezeki untuk berbagi?
Sumber: www.ciricara.com
Sumber: www.tzuchi.or.id
Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan kembali
materi Allah yang Maha Pemberi. Pelaksanaan remedial dilakukan pada hari dan
Pada rubrik "Belajar di Rumah", peserta didik mengingat apa yang selama ini telah
dilakukan untuk kepentingan membantu ibu, ayah atau saudara kandung. Semua
itu adalah bentuk kemampuan memberi juga. Orangtua ikut memberi kesaksian
atas pengakuan peserta didik tersebut. Hasilpekerjaan itu disetujui orangtua
dengan bukti tanda tangan orangtua. Kemudian hasil pekerjaannya diserahkan
kepada guru di sekolah.
Guru juga memberi kesempatan kepada orangtua peserta didik dalam melihat
perkembangan anaknya dengan cara menuliskan pernyataan di rubrik "Komentar
Orangtua".
Dalam rubrik "Komentar Orangtua", Orangtua/wali juga memberikan keterangan
singkat tentang kondisi peserta didik di rumah terkait pelajaran ini. informasi ini
akan bermanfaat untuk dipergunakan sebagai data guru di sekolah. Di bawahnya
mohon untuk diparaf oleh orangtua/wali peserta didik.
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -

Materi Pokok : Hidup Tenang dengan berperilaku terpuji
Pertemuan ke : 9
A. Kompetensi Inti
No
1.2 Meyakini Hadis yang terkait 1.2.1 Terbiasa memiliki sikap Tanggung
dengan perilaku mandiri, percaya jawab
diri, dan tanggung jawab.
2.2 Menunjukkan perilaku mandiri, 2.2.1 Menunjukan sikap Perilaku Tanggung
percaya diri, dan tanggung jawab. jawab
3.2 Memahami Hadis yang terkait dengan 3.2.1 Menjelaskan makna Tanggung jawab
perilaku mandiri, percaya diri, dan
tanggung jawab.
4.2 Mencontohkan perilaku mandiri, percaya 4.2.1 Menunjukkan contoh perilaku
diri, dan tanggung jawab sebagai Tanggung jawab
implementasi makna Hadis yang
terkandung
1. Terbiasa memiliki sikap tanggung jawab;
2. Mampu menunjukkan sikap tanggung jawab dalam kehidupan sehari dengan benar;
3. Mampu menyebutkan arti Tanggung jawab dengan tepat;
4. Mampu Menjelaskan pesan hadis yang terkait dengan sikap tanggung jawabdengan benar.
5. Mampu mencontohkan sikap tanggung jawab dengan benar;
6. Mampu mendemontrasikan contoh tanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari
dengan tepat;
Tanggung Jawab
Islam menganjurkan kepada umatnya untuk selalubertanggung jawab.
Perbuatan kita akan dimintaipertanggungjawaban oleh Allah Swt.
Tanggung jawab kepada Allah Swt. antara lain
melaksanakan ibadah dengan sebaik-baiknya dengan
cara melaksanakan salat lima waktu, mengaji dan
berbuat baik kepada sesama manusia dan alam sekitar.
Tanggung jawab terhadap diri sendiri antara lain menjaga
kesehatan dan giat belajar.
Tanggung jawab terhadap orangtua antara lain berbakti,
taat, patuh dan bersikap santun.
Tanggung jawab terhadap lingkungan antara lain
menjaga kebersihan lingkungan rumah, sekolah danalam sekitar.
Tanggung jawab artinya bersungguh-sungguh dalam
melaksanakan tugas dan bersedia menerima akibat dariperbuatannya

- Gambar/ Poster
Hal. 41-47
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan 15 Menit
Alokasi
Waktu
Kegiatan Inti 1) Semua peserta didik mencermati bacaan teks, kemudian
menanya.
6) Proses mendapatkan tanggapan dan jawaban atau 100 menit
dengan baik.
7) Pada rubrik “Ayo Bekerja Sama”, peserta didik
diklasifikasi dalam beberapa kelompok.
8) Setiap peserta didik dalam kelompok, mengamati
gambar/ilustrasi berseri tentang sikap tanggungjawab dan
tawaduk. Guru memberikan petunjuk secara teknis proses
diskusi.
Alokasi
Waktu
menanya.
12) Perwakilan setiap kelompok menyampaikan hasil diskusi,
kelompok yang lain menyimak dan memberi tanggapan.
Setelah sebagian dan atau semua kelompok selesai
menyampaikan, guru memberi penguatan dan penjelasan
lebih mempertajam materi (pengembangan materi).
13) Semua peserta didik mencermati bacaan teks “Tanggung
Jawab” kemudian membacanya.
menanya.
17) Selanjutnya, secara individu maupun berkelompok
melakukan diskusi untuk menanggapi dan menjawab
dengan baik.
19) Pada rubrik “Tugasku”, peserta didik diminta mengamati
gambar ilustrasi. Tujuannya melatih peserta didik
memahami objek pengamatan dan dapat mengungkapkan
dalam kata-kata yang mudah dipahami orang lain. Tidak
lupa guru memberikan semangat dan pembinaan.
(stimulus) agar mereka mencari tahu dengan cara menanya.
bersama-sama mengucapkan “Aku selalu bersungguh-
sungguh melakukan setiap pekerjaan”. Pengakuan
semacam ini bisa ditanyakan apakah peserta didik
memahaminya. Contohnya seperti apa?.
24) Pada rubrik “Ayo Kerjakan” peserta didik secara individu
maupun kelompok bekerjasama diberi kesempatan
bagaimana membangun kemandirian bila melihat sesuatu
yang mengharuskan kepedulian.
25) Para rubrik “Ayo Bernyanyi” peserta didik bernyanyi
bersama.
26) Tujuannya untuk menanamkan fenomena perbuatan terpuji
Alokasi
Waktu
pada pikiran dan ingatan agar lebih mudah diamalkan.
yang tersedia. Rubrik ini bertujuan memberi kesempatan
kepada peserta didik menilai diri sendiri. Penilaian ini
merupakan bagian dari penilaian sikap peserta didik dan
akan menjadi bahan pengecekan, baik oleh guru atau
orangtua.
28) Pada rubrik “Ayo Berlatih”: Kegiatan 1:Peserta didik
mengisi kalimat yang rumpang berdasarkan teks bacaan
yang terdapat dalam pelajaran ini. Peserta didik
dimungkinkan menjawab dengan bahasa dan
kreatifitasnya.
29) Mungkin juga dengan jawaban lain di luar teks. Jika isian
yang dilakukan benar maka nilainya tetap benar.

atau sering terbaca
peserta didik .
berikutnya 25 menit
pembelajaran)
dsb)

Tanggungjawab

menjawab tes soal isian pada rubrik "Ayo Berlatih". Penskorannya menggunakan
panduan pada pelajaran 1 Nabi Muhammad saw. Panutanku.
Pada penilaian sikap, guru dapat melakukan pengamatan terhadap peserta didik
saat melakukan diskusi dan keaktifan saat forum tanya jawab, usulan atau
tanggapan. Penskorannya seperti telah diuraikan pada pelajaran 1 Nabi
Muhammad saw. Panutanku.
Pengayaan
Tanggung jawab merupakan pelajaran yang wujud akhirnya adalah sikap. Namun,
sebelum sikap, peserta didik perlu memahami dengan benar terlebih dahulu apa
pengertiannya. Pada pembelajaran yang telah diberikan, seharusnya peserta didik
sudah memiliki pemahaman yang cukup dan sudah dapat mengamalkan dalam
aktivitas keseharian mereka.
Tugas guru berikutnya dapat beralih kepada pengamatan sejauh mana para
peserta didik telah meningkatkan sikap tanggung jawab sebagaimana anjuran
mata pelajaran. Tentu saja pengamatan memerlukan waktu yang cukup lama.
Pengamatan dapat dilakukan pada pertemuan berikutnya, baik di dalam maupun
di luar kelas. Sebaiknya guru selalu menekankan fenomena tanggung jawab ini
pada bentuk pengamalan dalam kegiatan sehari-hari para peserta didik.
Remedial
Apabila terdapat disparitas/perbedaan yang sangat jauh antar peserta didik dalam
memahami sikap tanggung jawab, maka yang harus dilakukan oleh guru adalah
melihat dari dekat persoalan setiap peserta didik. Apa masalah mereka sehingga
peserta didik kurang terbiasa dengan perilaku tanggung jawab? Apakah peserta
didik tersebut masih kurang memahami dengan baik topik mata pelajaran ini
ataukah ada sebab lain?
Apabila terbukti belum memahami maka tugas guru adalah menjelaskan kembali
dan memberikan contoh-contoh lain agar peserta didik dapat lebih memahaminya
hal yang lebih penting adalah bagaimana guru bisa ikut membina dan
memperbaiki sikap peserta didik.
Pelaksanaan remedial dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang disesuaikan,
misalnya 30 menit setelah jam pulang.
Pada rubrik "Belajar di Rumah", peserta didik melaksanakan kegiatan bersama
orangtua, yaitu menuliskan pada kertas selembar, manfaat orang bertanggung
jawab. Cara pengisiannya seperti yang terdapat dalam format tabel yang sudah
disediakan. Hasil pekerjaan itu disetujui orangtua dengan bukti tanda tangan
orangtua. Kemudian hasil pekerjaannya diserahkan kepada guru di sekolah.
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
LATIHAN
Pertemuan ke-1
1. Tanggung jawab artinya ....
2. Perbuatan kita akan dimintai ... olehAllah Swt.
3. Melaksanakan salat lima waktu adalahsalah satu tanggung jawab terhadap ....
4. Menjaga kesehatan dan giat belajaradalah tanggung jawab terhadap ....
5. Menjaga kebersihan lingkungan rumah,sekolah dan alam sekitar adalah salahsatu
tanggung jawab terhadap ....

Materi Pokok : Hidup Tenang dengan berperilaku terpuji
Pertemuan ke : 10
A. Kompetensi Inti
No
1.5 Meyakini bahwa perilaku 1.5.1 Terbiasa memiliki sikapTawaduk
tawaduk, ikhlas, dan mohon
pertolongan sebagai cerminan dari
iman.
2.5 Menunjukkan perilaku tawaduk, 2.5.1 Menunjukan sikap Perilaku Tawaduk
ikhlas, dan mohon pertolongan.
3.5 Memahami perilaku tawaduk, ikhlas, dan 3.5.1 Menjelaskan makna Tawaduk
mohon pertolongan.
4.5 Mencontohkan perilaku tawaduk, ikhlas, 4.5.1 Menunjukkan contoh perilaku Tawaduk
dan mohon pertolongan.
1. Terbiasa memiliki sikap Tawaduk;
2. Mampu menunjukkan sikap Tawaduk dalam kehidupan sehari dengan benar;
3. Mampu menyebutkan arti Tawaduk dengan tepat;
4. Mampu Menjelaskan pesan hadis yang terkait dengan sikap Tawaduk dengan benar.
5. Mampu mencontohkan sikap Tawaduk dengan benar;
6. Mampu mendemontrasikan contoh tanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari dengan
tepat;
B. Tawaduk
Tawaduk berarti rendah hati.
Allah Swt. memerintahkan hamba-Nya untuk merendahkanhati. Rendah hati kepada sesama
dengan caramengucapkan kata-kata yang baik dan lemah lembut.
Orang tawaduk selalu bersikap tenang, sederhana dansungguh-sungguh menjauhi perbuatan
sombong.
Perbuatan baik orang tawaduk tidak ingin diketahuiorang lain.
Orang yang tawaduk tidak sombong dengan kelebihannya.
Dapatkah kamu memberi satu contoh perilaku tawaduk
- Gambar/ Poster
Hal. 47-52
Alokasi
Waktu
pembelajaran yang digunakan di antaranya : 15 Menit
Kegiatan Inti 1) Semua peserta didik mencermati bacaan teks, kemudian 100 menit
membacanya.
menanya.
dengan baik.
7) Pada rubrik “Ayo Bekerja Sama”, guru mengelola kelas
dengan 3 tahap.
8) Pertama, peserta didik diklasifikasi dalam beberapa
kelompok diskusi yang rata-rata beranggotakan 5 orang.
Seorang ditunjuk memimpin diskusi.
9) Kedua, setiap kelompok mencari contoh perbuatan yang
merupakan sikap tawaduk. Hasilnya ditulis di kertas
berukuran besar untuk setiap perbuatan.
10) Ketiga, tulisan di tempelkan di papan tulis atau di tembok
Alokasi
Waktu
depan kelas dan membahasnya satu persatu.
11) Kelompok yang lain menyimak dan memberi tanggapan.
12) Setelah sebagian dan atau semua kelompok selesai
menyampaikan, guru memberi penguatan dan penjelasan
(pengembangan materi).
13) Pada rubrik “Sikapku”, peserta didik diminta membaca di
dalam hati atau suara pelan dan diminta merenungkan,
“Aku harus bertutur kata dengan lemah lembut dan tidak
menganggap rendah orang lain”.
yang tersedia. Rubrik ini bertujuan memberi kesempatan
kepada peserta didik menilai diri sendiri. Penilaian ini
merupakan bagian dari penilaian sikap peserta didik dan
akan menjadi bahan pengecekan, baik oleh guru atau
orangtua.
15) Pada rubrik “Tugas Kelompok” peserta didik secara
berkelompok bekerjasama untuk diskusi mengamati
ilustrasi tentang suatu kegiatan. Peserta didik diharap
mampu memberikan deskripsi di hadapan kelompok lain.
16) Pada rubrik “Ayo Berlatih”: Kegiatan 1:
17) Peserta didik mengisi kalimat yang rumpang berdasarkan
teks bacaan yang terdapat dalam bab ini. Peserta didik
kreativitasnya.
menjawab pertanyaan berupa:
- Isian singkat untuk melakukan introspeksi
pembelajaran.
- Sikap menghadapi orang yang sombong?

atau sering terbaca
peserta didik .
berikutnya 25 menit
pembelajaran)
dsb)
Tawaduk
panduan pada pelajaran 1 Nabi Muhammad saw. Panutanku.
Pada penilaian sikap, guru dapat melakukan pengamatan terhadap peserta didik
saat melakukan diskusi dan keaktifan saat forum tanya jawab, usulan atau
tanggapan. Penskorannya seperti telah diuraikan pada pelajaran 1 Nabi
Muhammad saw. Panutanku.
Pengayaan
Tawaduk merupakan pelajaran yang wujud akhirnya adalah sikap. Namun
sebelum sikap, peserta didik perlu memahami terlebih dahulu apa pengertian
tawaduk. Pada pembelajaran yang telah diberikan, seharusnya peserta didik
sudah memiliki pemahaman yang cukup dan sudah dapat mengamalkan dalam
aktivitas keseharian mereka.
Tugas guru berikutnya dapat beralih kepada pengamatan sejauh mana para
peserta didik telah meningkatkan sikap tawaduknya sebagaimana anjuran mata
pelajaran. Tentu saja pengamatan memerlukan waktu yang cukup lama.
Pengamatan dapat dilakukan pada pertemuan berikutnya, baik di dalam maupun
di luar kelas. Sebaiknya guru selalu menekankan fenomena tawaduk ini pada
bentuk pengamalan dalam kegiatan sehari-hari peserta didik.
Remedial
Apabila terdapat disparitas yang sangat jauh antar peserta didik dalam sikap
tawaduk maka yang harus dilakukan oleh guru adalah melihat dari dekat
persoalan setiap peserta didik. Apa masalahnya sehingga peserta didik kurang
terbiasa dengan perilaku tawaduk? Apakah peserta didik tersebut masih kurang
memahami dengan baik topik mata pelajaran ini ataukah ada sebab lain?
Apabila terbukti belum memahami, maka tugas guru adalah menjelaskan kembali
dan memberikan contoh-contoh lain agar peserta didik dapat lebih memahaminya.
Jangan lupa, peserta didik tidak perlu harus dituntut mengamalkannya. Hal yang
lebih penting adalah bagaimana guru bisa ikut membina dan memperbaiki sikap
peserta didik.
Pada rubrik"Belajar di Rumah", peserta didik melaksanakan kegiatan mencari
informasi tentang manfaat tawaduk dengan cara membaca buku, bertanyakepada
orangtua, orang di sekitar atau informasi lain. Hasil pekerjaan itu disetujui
orangtua dengan bukti tanda tangan orangtua. Kemudian hasil pekerjaannya
diserahkan kepada guru di sekolah.
Orangtua".
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
Pertemuan ke-2
1. Tawaduk artinya ....

2. Orang yang ... tidak sombong atas kelebihannya.
3. Allah Swt. memerintahkan hamba-Nya untuk... terhadap sesama.
4. Orang tawaduk selalu sungguh-sungguhmenjauhi perilaku ....
5. Jika orang tawaduk berbuat kebaikan, tidakingin ... orang lain.

Materi Pokok : Salat Kewajibanku
Pertemuan ke : 11, 12, 13 dan 14
A. Kompetensi Inti
Kompetensi
1.8 Menjalankan salat secara tertib. 1.8.1 Terbiasa menjalankan Salat
dengan tertib
2.8 Menunjukkan sikap hidup tertib sebagai 2.8.1 Menunjukan sikap hidup tertib
implementasi dari pemahaman makna
ibadah salat.
3.8 Memahami makna salat sebagai wujud dari 3.8.1 Menjelaskan Makna Salat
pemahaman Q.S. al-Kausar.
4.8 Menunjukkan contoh makna salat sebagai wujud 4.8.1 Mempraktekkan Salat dengan
dari pemahaman Q.S. al-Kausar.
tertib
1. Terbiasa melaksanakan Şalat tepat waktu;
2. Terbiasa melaksanakan Şalat dengan tertib;
3. Terbiasa memiliki sikap disiplin waktu;
4. Mampu menyebutkan arti Şalat dengan tepat;
5. Mampu menjelaskan pentingnya melaksanakan Şalat dengan benar:
6. Mampu menunjukkan contoh inti ibadah Şalat dengan benar;
7. Mampu menceritakan pengalaman melaksanakan şalat di rumah dan di sekolah
dengan berani;
1. Inti Ibadah Salat
Salat artinya doa. Salat diartikan pula sebagai
serangkaian ucapan dan gerakan tertentu yang
diawali dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam.
Salat dilaksanakan untuk membuktikan pengabdian diri kita kepada Allah Swt.
Melaksanakan salat berarti memohon ampunan kepada Allah Swt.
Salat merupakan ibadah yang diperhitungkan pertama kali setelah hari kiamat tiba.
Salat mencegah perbuatan keji dan mungkar.
Apakah kamu sudah terbiasa melaksanakan salat lima waktu?
Di manakah kamu melaksanakan salat lima waktu?
2. Hikmah Salat
Salat akan memberikan hikmah yang bermanfaat
jika dilaksanakan dengan sempurna, memenuhi
syarat rukun, khusyu’ dan ikhlas karena Allah Swt.
Hikmah salat di antaranya:
1. Selalu mengingat Allah Swt.
2. Mendekatkan diri kepada Allah Swt.
3. Disiplin waktu.
4. Hidup bersih.
5. Hidup tertib dan teratur.
6. Bersikap rendah hati.
7. Hidup damai dan menyebarkan keselamatan.
8. Hati menjadi tenang dan tenteram
9. Membina kebersamaan, persatuan dan persaudaraan.
10. Memelihara diri dari perbuatan dosa.
3. Praktik Salat
1. Berdiri tegak menghadap kiblat.
2. Takbiratul Ihram membaca Allahu Akbar.
3. Meletakkan tangan di antara pusar dan dada.
4. Ruku sambil membaca Allahu Akbar.
5. I’tidal sambil membaca Sammi‘allahuliman hamidah.
6. Sujud sambil membaca Allahu Akbar.
7. Duduk di antara dua sujud sambil membaca Allahu Akbar.
8. Duduk tasyahhud awwal sambil membaca Allahu Akbar.
9. Duduk tasyahhud akhir sambil membaca Allahu Akbar.
10. Salam
- Gambar/ Poster
Hal. 53-65
- Buku Pedoman Salat
Alokasi
Waktu
pembelajaran yang digunakan di antaranya : @15 Menit
Alokasi
Waktu
Kegiatan Inti Inti Ibadah Şalat @100 menit
menanya.
dengan baik.
7) Pada rubrik “Ayo Bekerja Sama” semua peserta didik
mengamati ilustrasi suasana salat seperti pada gambar.
Hasil pengamatan didiskusikan antar peserta didik
sehingga dapat menciptakan suasana yang menyatu dengan
pembahasan mata pelajaran. Untuk memudahkan, peserta
didik bisa dibagi dua kelompok.
8) Guru memberikan penjelasan awal jika diperlukan terkait
dengan ilustrasi yang telah didiskusikan.
9) Semua peserta didik mencermati bacaan teks “Inti Ibadah
Salat”,kemudian membacanya.
menanya.
melakukan diskusi untuk menanggapi dan menjawab
dengan baik.
15) Pada rubrik “Tugas kelompok”:
 Peserta didik dikelompokkan dengan jumlah empat
sampai lima anak per kelompok. Masing-masing
memilih ketua kelompok.
 Setiap kelompok membaca dan mendiskusikan
teks “inti ibadah salat”. Ketua kelompok
menunjuk seorang anggota untuk mencatat hasil
diskusi.
Alokasi
Waktu
 Perwakilan kelompok menyampaikan hasil
diskusinya. Kelompok yang lain menyimak dan
memberi tanggapan. Hasil diskusi kelompok
diserahkan kepada guru.
bersama-sama meresapi kalimat “Dengan rajin
menjalankan salat, aku akan menjadi orang baik karena
salat dapat mencegah perbuatanperbuatan buruk”. Dengan
sikap tersebut, guru memberi motivasi kepada peserta didik
agar selalu rajin salat.
17) Para rubrik “Ayo Bernyanyi” peserta didik bernyanyi
sambil menghayati lagu “Salat Kewajibanku”, dibimbing
oleh guru.
berkelompok mengamati dan menceritakan gambar yang
berkaitan dengan salat.
19) Setiap kelompok menyampaikan hasil diskusinya.
Kelompok lain menyimak dan memberi tanggapan. Guru
dapat memperhatikan etika diskusi peserta didik dan
mencatatnya untuk bahan pembinaan.
atau orangtua.
21) Pada rubrik “Ayo Berlatih”: Kegiatan 1: peserta didik
mengisi kalimat yang rumpang berdasarkan teks bacaan
yang terdapat dalam pelajaran ini. Peserta didik
kreatifitasnya.
menjawab pertanyaan berupa
- Isian singkat untuk melakukan introspeksi
pembelajaran.
- Apa yang dirasakan selama belajar.
- inti ibadah salat bagi kehidupan sehari-hari berupa
mengerjakan perbuatan baik dan mulai meninggalkan
perbuatan tercela.
Hikmah Şalat
membacanya.
menanya.
Alokasi
Waktu
dengan baik.
bersama-sama berikrar “Aku selalu berusaha membiasakan
menjalankan salat tepat waktu”. Dengan sikap tersebut,
guru memberi motivasi kepada peserta didik untuk selalu
perhatian terhadap kewajiban salat.
8) Pada rubrik “Ayo Bekerja Sama”, peserta didik dibagi
menjadi dua kelompok. Masing-masing kelompok
menyebutkan persepsi apa yang mereka pahami tentang
gambar. Hasil pengamatan disampaikan di depan kelas
oleh perwakilan kelompok. Upayakan agar yang mewakili
kelompok pada setiap kegiatan serupa tidak selalu peserta
didik yang sama.
yang tersedia. Tujuan rubrik ini sama dengan rubrik serupa
sebelumnya.
10) Pada rubrik “Ayo Berlatih”:
11) Kegiatan 1:
Peserta didik mencocokkan lajur kolom angka dengan lajur
kolom di sebelahnya yang bersesuaian. Rubrik ini melatih
peserta didik memahami sesuatu berdasarkan apa yang
telah dijelaskan oleh guru. Melatih peserta didik dengan
kekuatan imajinasinya namun dibantu dengan beberapa
kata kunci agar tidak sulit untuk dilakukan.
12) Kegiatan 2:
Peserta didik dilatih mengungkapkan pengalamannya
dalam berlatih menunaikan salat ketika di rumah, di
masjid, di sekolah. Yang diungkapkan bukan caranya salat
akan tetapi motivasi dan suasananya. Apakah kalau di
rumah inisiatif sendiri atau apakah suka disuruh orangtua?
Lalu apakah salatnya berjamaah atau sendiri? Bagaimana
kalau suasana salat di sekolah? Apakah senang dengan
salat berjamaah? Mengapa demikian? Kapan mereka sering
salat ke masjid? Sendirian atau bersama orangtua. Guru
terlebih dahulu memerinci pokok-pokok hal yang akan
diceritakan dan dapat ditulis di papan tulis.
13) Pada rubrik “Ayo Renungkan” peserta didik diharapkan
mampu dan berani menuliskan kalimat singkat yang
merupakan jawaban atas pertanyaan berdasarkan sesuatu
yang dia simak dalam pelajaran ini. Jawaban untuk
pertanyaan kedua dan ketiga diharapkan dapat membangun
imajinasi peserta didik ketika sudah pernah atau terbiasa
Alokasi
Waktu
menjalankan salat

atau sering terbaca
peserta didik .
berikutnya 25 menit
pembelajaran)
dsb)

1. Penilaian Sikap

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

Kelas/Semester : ..................................................................
Penilaian : ..................................................................
Petunjuk
No Uraian Ya Tidak
1
2
3
4
5
JUMLAH SKOR
NILAI
KETERANGAN NILAI
AKHIR
Skor 1
Tidak = Skor 0
“tidak”

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1. No.
2. No.
3. No.

:

Kelas/Semester : ........................................................................
Petunjuk :
:
pembelajaran
minimal “Baik”
:
PILIHAN JAWABAN
Selalu Sering
kadang pernah
1.
2.
3.
4.
5.
JUMLAH SKOR
Selalu = Skor 4
Catatan : Selalu =
Sering =
=

d. Kisi-kisi : ..................................................................

1 Terlampir
2 Terlampir
3 Terlampir
Kelas/Semester : ....................................................................
Penilaian : ..............................................................
Kunci
No. Butir soal
jawaban
NILAI NILAI AKHIR

Skor maksimal

Portofolio
d. Kisi-kisi : ..................................................................
No Butir instrumen
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
LAMPIRAN
LATIHAN
Isilah titik-titik dibawah ini
1. Kata salat berarti ....
2. Salat diartikan pula sebagai ....
3. Salat dilaksanakan untuk membuktikan ...kepada Allah Swt.
JAWABAN
1.
2.
3.
LATIHAN
Pasangkanlah soal yang berada di sebelah kiri dan jawabanyang ada di sebelah kanan
berikut ini!
Buatlah garis penghubung di antara soal dan jawaban! (lihatcontoh!).
No. Hikmah Salat Penjelasan
o Terbiasamengunakan waktu
1. Hidup bersih o secara disiplin.
Hidup tertib dan Terbiasa menjaga hidup bersih.
2. o o
teratur
Terbiasa menjaga hidup tertib
3. Disiplin waktu o o
dan teratur.
Sesama muslim selalu salat
Takut karena Allah
4. o o berjamaah dan memiliki
Swt.
semangat persaudaraan.
Hati menjadi tenang Orang yang salat hatinya
5. o o
dan tenteram tenang dan hidupnya tenteram.
Membina Kita berada dalam pengawasan
kebersamaan, Allah Swt. Orang yang rajin 1
6. o o
persatuan dan salat, selalu takut melakukan
persaudaraan dosa.

Materi Pokok : Kisah Keteladanan Nabi Yusuf a.s.
Alokasi Waktu : 8 JP x 35Menit
A. Kompetensi Inti
No
1.11 Meyakini kebenaran kisah Nabi 1.11.1 Meyakini kebenaran Kisah Nabi Yusuf
Yusuf a.s. a.s
2.11 Menunjukkan sikap pemaaf 2.11.1 Menunjukan Sikap Pemaaf
sebagai implementasi dari
pemahaman kisah keteladanan
Nabi Yusuf a.s.
3.11 Memahami kisah keteladanan Nabi Yusuf 3.11.1 Menjelaskan kisah Keteladanan Nabi
a.s.
Yusuf a.s.
4.11 Menceritakan kisah keteladanan Nabi 4.11.1 Menceritakan kisah keteladanan Nabi
Yusuf a.s.
Yusuf a.s
1. Mampu menyebutkan keteladanan dari kisah singkat Nabi Yusuf a.s dengan benar;
2. Mampu menjelaskan keteladanan kisah singkat Nabi Yusuf a.s dengan benar;
3. Mampu menjelaskan hikmah kisah Nabi Yusuf a.s dengan tepat;
4. Terbiasa memiliki sikap pemaaf;
5. Mampu menunjukkan sikap pemaaf dalam kehidupan sehari-hari;
Nabi diutus oleh Allah Swt. untuk menjadi teladan bagi umatnya.
Allah Swt. berjanji untuk mencintai siapapun yang mencintai kekasih Allah Swt.
Jika kita bersungguh-sungguh mengenal dan meneladani kisah para Nabi, maka Allah Swt.
pasti mencintai kita.
Kisah keteladanan Nabi Yusuf a.s. terdiri dari dari beberapa penggalan kisah berikut,
1. Nabi Yusuf a.s. Bermimpi
2. Diajak Pergi Bermain untuk Dicelakai
3. Diselamatkan Saudagar
4. Mimpi Raja
5. Nabi Yusuf a.s. Menduduki Jabatan
6. Bunyamin Datang ke Istana
7. Saudara-saudara Nabi Yusuf a.s. Menyadari Kesalahan
8. Nabi Yusuf a.s. Bersatu Kembali dengan Keluarganya
- Kisah tentang Nabi Yusuf selengkapnya dapat dibaca langsung pada al-Qur’an surat
Yusuf/12:1-101, al-An’am/6:84 dan al-Mu’min/40:34 dan Buku Siswa kelas III hal 67-72

- Gambar/ Poster sikap-sikap terpuji
Hal. 66-77
- Buku pelajaran kisa-kisah 25 Nabi dan Rasul
Alokasi
Waktu
2. Guru memeriksa kehadiran, kerapian berpakaian,
posisi dan tempat duduk peserta didik disesuaikan
oleh peserta didik.
tayangan visual (film) yang relevan. @15 Menit
masuk pembelajaran, (b) diskusi mengenai pelajaran
dengan maksud saling mengusulkan cara memahami
pelajaran.
Kegiatan Inti 1) Semua peserta didik mencermati bacaan teks, kemudian @100 menit
membacanya.
menanya.
dengan baik.
7) Pada rubrik “Ayo Bekerja Sama” guru menata kelas
menjadi ruangan diskusi. Kelas dibagi menjadi 8
kelompok. Setiap kelompok mendapatkan satu nomor dari
beberapa penggalan kisah Nabi Yusuf as. yang disajikan.
8) Setiap kelompok membaca dan berdiskusi, selanjutnya
menuliskan perbuatan apa yang bisa disimpulkan dari kisah
tersebut. Jika perbuatan itu baik atau buruk bagaimana
sikap kita menanggapinya?
9) Setiap kelompok menyampaikan hasil diskusinya di depan
kelas.
10) Pada akhir sesi, guru memberikan tanggapan dan
penjelasan.
Alokasi
Waktu
11) Pada rubrik “Tugas Kelompok”, terdapat dua tugas:
12) Pertama. Membentuk beberapa kelompok yang
beranggotakan empat sampai lima anak untuk setiap
kelompok. Kegiatan berupa diskusi dengan menjawab
pertanyaan berikut:
13) Bagaimana jika ada orang yang berbuat kesalahan. Apa
sikapmu?
14) Apa yang kamu lakukan, jika ada teman menghadapi
kesulitan dalam belajar?
15) Tuliskan hasil diskusi kelompok!
16) Kedua Perwakilan kelompok menyampaikan hasil
diskusinya. Kelompok yang lain menyimak dan memberi
tanggapan. Peserta didik diberi kesempatan untuk
menanya, apabila mengalami kesulitan guru memberikan
bimbingan.
mengucapkan bersama-sama “Aku tidak boleh balas
dendam terhadap orang yang membuat kesalahan”.
18) Pada rubrik ”Ayo Bernyanyi”, peserta didik bernyanyi
bersama untuk menanamkan kesan lebih kuat tentang
mencintai nabi.
atau orangtua.
Ayo Berlatih 1:
21) Peserta didik mengisi kalimat yang rumpang berdasarkan
teks bacaan yang terdapat dalam pelajaran ini. Peserta
didik dimungkinkan menjawab dengan bahasa dan
kreativitasnya.
Ayo Berlatih 2:
22) Untuk kegiatan ke 2 peserta didik menjawab secara lisan
atas beberapa pertanyaan.
menjawab secara tertulis pertanyaan dengan isian singkat
perihal apa yang telah dipelajari.

atau sering terbaca
peserta didik .
Alokasi
Waktu
berikutnya
pembelajaran)
dsb)
V. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

Kisah Keteladanan Nabi Yusuf a.s.
panduan pada pelajaran 1. Nabi Muhammad saw. Panutanku.
Pada permasalahan sikap yang merupakan akibat dan cerminan dari penjiwaan
kisah Nabi Yusuf as. dan peneladanannya, guru hanya perlu menekankan kepada
peserta didik pentingya sejumlah perbuatan baik yang perlu berkembang pada
kepribadian peserta didik.
Pengayaan
Jika diperlukan kegiatan pengayaan maka peserta didik perlu ditekankan pada
sifat pemaaf dan tidak pendendam Nabi Yusuf as. Guru dapat membuat beberapa
pertanyaan tentang seseorang yang berbuat menyakiti orang lain. Sikap apa yang
sebaiknya dikembangkan untuk menghadapi hal tersebut. Menumbuhkan rasa
dendam ataukah mengajak dan memberi kesempatan untuk saling memaafkan.
Remedial
Peserta didik yang belum mampu menyebutkan sifat-sifat baik dari kisah Nabi
Yusuf as. yang bisa diteladani (belum mencapai KKM) harus mengikuti kegiatan
remedial. Guru menjelaskan kembali materi kisah Nabi Yusuf as..
Pada rubrik "Belajar di Rumah", peserta didik menghayati kisah keteladanan Nabi
Yusuf dan mencari sifat terpuji lainnya yang bisa diteladani. Hasil pekerjaan itu
disetujui orangtua dengan bukti tanda tangan orangtua. Kemudian hasil
pekerjaannya diserahkan kepada guru di sekolah.
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
LATIHAN
Isilah dengan jawaban yang singkat dan benar!
1. Nabi Yusuf a.s adalah putra ....
2. Di dalam al-Qur’an dijelaskan bahwa Nabi Yusufa.s. bermimpi melihat ...
semuanya bersujudkepada Nabi Yusuf a.s.
3. Nabi Yusuf a.s. ditinggal ibunya ketika berusia ...tahun.
4. Nabi Yusuf a.s. diberi ilmu berupa ....
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar !
1. Sebutkan kelebihan Nabi Yusuf a.s.!
2. Bagaimana tindakan Nabi Yusuf a.s. ketikasaudara-saudaranya mengakui
kesalahan danminta dimaafkan atas kesalahan mereka?
3. Bagaimana sikap Nabi Yusuf a.s. ketika saudarasaudaradan ayahnya datang ke
istana?
4. Bagaimana perasaan ayah Nabi Yusuf a.s. ketikabertemu dengan Nabi Yusuf a.s.?

Materi Pokok : Kisah Keteladanan Nabi Syuaib a.s.
Alokasi Waktu : 8 X 35 (2 x pertemuan)
Pertemuan ke : 17
A. Kompetensi Inti
No
1.12 Meyakini kebenaran kisah Nabi 1.12.1 Meyakini kebenaran kisah Nabi
Syu’aib a.s. Syu‘aib a.s
2.12 Menunjukkan sikap jujur sebagai 2.12.1 Menunjukan sikap jujur
implementasi dari pemahaman
kisah keteladanan Nabi Syu’aib a.s
3.12 Memahami kisah keteladanan Nabi 3.12.1 Menjelaskan kisah keteladanan Nabi
Syu‘aib a.s.
Syu‘aib a.s
4.12 Menceritakan kisah keteladanan Nabi 4.12.1 Menceritakan kisah keteladanan Nabi
Syu’aib a.s.
Syu‘aib a.s
1. Mampu menyebutkan keteladanan dari kisah singkat Nabi Syu‘aib a.s dengan benar;
2. Mampu menjelaskan keteladanan kisah singkat Nabi Syu‘aib a.s dengan benar;
3. Mampu menjelaskan hikmah kisah Nabi Syu‘aib a.s dengan tepat;
4. Terbiasa memiliki sikap jujur;
5. Mampu menunjukkan sikap pemaaf dalam kehidupan sehari-hari;
B. Kisah Keteladanan Nabi Syu’aib a.s.
Kisah keteladanan Nabi Syuaib a.s. terdiri dari dari beberapa penggalan kisah berikut,
1. Kesesatan Kaum Madyan
2. Nabi Syu’aib Melarang Kecurangan
3. Kebinasaan Kaum Madyan

- Gambar/ Poster sikap-sikap terpuji
Hal. 77-83
- Buku pelajaran kisa-kisah 25 Nabi dan Rasul
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1) Pembelajaran dimulai, guru mengucapkan salam dan
2) Guru memeriksa kehadiran, kerapian berpakaian, posisi
3) Guru melakukan Appersepsi dan motivasi (baik dalam
dilaksanakan)
4) Guru memberikan Pretest dan menyampaikan kompetensi
5) Guru menyiapkan beberapa alternatif media/alat
6) Guru memilih beberapa alternatif model/strategi/metode
memahami pelajaran.
Kegiatan Inti 1) Semua peserta didik mencermati bacaan teks “Kisah 100 menit
Keteladanan Nabi Syu’aib as.”, kemudian membacanya.
2) Peserta didik diberi kesempatan untuk menanya tentang
hal yang telah diamatinya. Apabila peserta didik
mengalami kesulitan, guru memberikan bimbingan dan
panduan (stimulus) agar peserta didik mencari tahu dengan
cara menanya.
dengan baik
7) Pada rubrik “Ayo Bekerja Sama” guru menata kelas
menjadi ruangan diskusi. Kelas dibagi menjadi 4
kelompok. Setiap kelompok mendapatkan satu nomor dari
beberapa penggalan kisah Nabi Syu’aib as. yang disajikan.
8) Setiap kelompok membaca dan berdiskusi, selanjutnya
menuliskan perbuatan apa yang bisa disimpulkan dari kisah
tersebut. Jika perbuatan itu baik atau buruk bagaimana
sikap kita menanggapinya?
9) Setiap kelompok menyampaikan hasil diskusinya di depan
kelas.
10) Pada akhir sesi, guru memberikan tanggapan dan
Alokasi
Waktu
penjelasan.
11) Pada rubrik “Tugas Kelompok” dibagi menjadi dua sesi.
12) Pertama: mengerjakan Tugas 1
- Buat kelompok, dengan jumlah empat sampai lima
anak perkelompok! Setiap kelompok berdiskusi
dengan menjawab pertanyaan berikut:
- Bagaimana kebiasaan kaum Madyan?
- Mengapa Kaum Madyan tidak beriman kepada Allah
Swt.?
- Tuliskan hasil diskusi kelompok!
13) Kedua: mengerjakan Tugas 2
- Perwakilan kelompok menyampaikan hasil diskusinya.
Kelompok yang lain menyimak dan memberi
tanggapan. Peserta didik diberi kesempatan untuk
menanya, apabila mengalami kesulitan, guru
memberikan bimbingan.
- Hasil diskusi kelompok berupa tulisan pokok pikiran
diserahkan kepada guru.
mengucapkan bersama-sama “Aku harus mengajak teman-
temanku untuk melakukan kebaikan dan tidak merugikan
orang lain”.
atau orangtua.
- Ayo Berlatih 1: peserta didik mengisi kalimat yang
rumpang berdasarkan teks bacaan yang terdapat dalam
pelajaran ini. Peserta didik dimungkinkan menjawab
dengan bahasa dan kreativitasnya.
- Untuk Ayo Berlatih 2 peserta didik menjawab secara
lisan atas beberapa pertanyaan.
menjawab secara tertulis pertanyaan dengan isian singkat
perihal apa yang telah dipelajari? Serta bagaimana
tanggapan terhadap pedagang yang suka curang dalam
transaksi timbangan?
Penutup 1) Bersama-sama peserta didik membuat kesimpulan / 25 menit

atau sering terbaca
2) Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari (untuk
3) Peserta didik menjawab pertanyaan perenungan di buku
peserta didik .
Alokasi
Waktu
4) Guru memberikan penugasan
5) Guru menyampaikan rencana kegiatan pada pertemuan
berikutnya
6) Mengajak semua peserta didik berdo’a menurut agama
dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
dsb)

Kisah Keteladanan Nabi Syu’aib a.s.
panduan pada Pelajaran 1. Nabi Muhammad saw. Panutanku
Dalam pelajaran ini kemampuan peserta didik dalam berperan aktif saat
berdiskusi dapat dinilai untuk tujuan pembimbingan dan perbaikan. Panduan
penilaian mengikuti pelajaran 1 tentang penilaian diskusi. Aspek penilaian dapat
dikembangkan sesuai kebiutuhan dengan tujuan memperbaiki.
Pengayaan
Bagi kelompok peserta didik yang telah mencapai KKM, guru dapat menambah
materi pembelajaran dengan membuat contoh permasalahan kehidupan nyata
(kontekstual) yang terkait dengan pesan kisah Nabi Syu'aib as.
Misalnya, guru bertanya kepada peserta didik, bagaimana agar pembeli bisa
mengetahui bahwa pedagang tidak curang? Bagaimana caranya agar ketika kita
membeli barang dengan cara ditimbang, tidak mudah dibohongi oleh penjual?
Diharapkan anak-anak bisa menemukan jawabannya: misalnya dengan
menimbang ulang barang yang sudah kita beli apakah sesuai ukurannya ataukah
tidak sesuai atau dengan melihat dari dekat apakah 2 pendulum timbangan dalam
posisi sama saat belum diisi barang.
Perlu diberitahu juga bahwa pedagang yang curang akan dijauhi oleh pembeli.
Jika aksi kecuranganya diketahui oleh para pembeli, maka para pembeli tidak
mau lagi datang membeli, di tempat penjual yang curang. Akhirnya, kecurangan
hanya memberi sedikit keuntungan dan pedagang akan mengalami kerugian
besar.
Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai kisah Nabi Syu'aib as., serta belum tahu
jika ditanya pelajaran apa yang bisa diambil dari kisah itu, guru menjelaskan
kembali pelajaran pelajaran ini. Pelaksanaan remedial dilakukan pada hari dan
Pada rubrik "Belajar di Rumah", peserta didik menghayati kisah keteladanan Nabi
Syu'aib as. dan mencari sifat terpuji lainnya yang dapat diteladani. Hasil pekerjaan
itu disetujui orangtua dengan tandatangan. Kemudian hasil pekerjaan diserahkan
kepada guru di sekolah.
Orangtua".
Leuwidulang, .......................201..
....................................................... NANI, S.Pd.I

NIP. .............................................. NIP. -
LATIHAN
Isilah dengan jawaban yang singkat dan benar!
1. Nabi Syu’aib a.s. berasal dari suku ....
2. Kaum Madyan kebanyakan bekerja sebagai ....
3. Kaum Madyan tidak beriman kepada Allah Swt. , merekamenyembah ....
4. Nabi Syu’aib a.s. menyeru umatnya untuk menyembahhanya kepada ....
Jawablah Pertanyaan ini dengan banar !

1. Sebutkan salah satu kebiasaan buruk kaum Madyan!
2. Apa ajakan Nabi Syu’aib a.s. kepada kaum Madyan?
3. Bagaimana sikap kaum Madyan setelah diajak NabiSyu’aib a.s. untuk beribadah
kepada Allah Swt.?
4. Bagaimana Allah Swt. membinasakan kaum Madyan?

RPP Kls 1 - 3 SMT 1

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

RPP Kls 1 - 3 SMT 1

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

RPP MAPEL PAI KEC.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

F. Media dan Sumber Belajar

1) Guru menyampaikan kisah singkat kasih sayang

H. Penilaian, Remedial dan Pengayaan

a. Jenis Penilaian : Non Tes

No. Sikap / Nilai Butir Instrumen

2. Sikap Sosial. ( observasi )

a. Jenis Penilaian : Non Tes

a. Jenis Penilaian : Tes

No Indikator Butir instrumen

a. Jenis Penilaian : Tes

No Indikator Butir instrumen

....................................................... NANI, S.Pd.I

Lampiran 1 : Instrumen Penilaian ( Aspek Sikap Spiritual )

Lampiran 2 : Instrumen Penilaian ( Aspek Sikap Sosial ).

Nama Peserta didik : .....................................

Guru memperhatikan sikap sosial peserta didik selama kegiatan

Lampiran 3 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan).

Teknik Penilaian : Lisan

No. KOMPETENSI Butir Soal

NILAI NILAI AKHIR

Skor yang diperoleh....... x 100 = ....

Lampiran 4 : Instrumen Penilaian (Aspek Keterampilan).

No. KOMPETENSI DASAR INDIKATOR

Teknik Penilaian : ..........................................................

No. KOMPETENSI Butir Soal

Sikap teladan Nabi

NILAI NILAI AKHIR

Catatan orang tua :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

2.5 Menunjukkan sikap kasih sayang,

Penutup 1. Bersama-sama peserta didik membuat kesimpulan / @25 menit

1. Observasi Sikap Spiritual (KI-1)

a. Jenis Penilaian : ..................................................................

No. Sikap / Nilai Butir Instrumen

Instrumen Penilaian ( Aspek Sikap Spiritual )

Nama Peserta didik : ..................................................................

a. Jenis Penilaian : ..................................................................

No. Sikap / Nilai Butir Instrumen

Lampiran 2 Instrumen Penilaian ( Aspek Sikap Sosial ).

Nama Peserta didik : ........................................................................

a. Jenis Penilaian : ..................................................................

No Indikator Butir instrumen

Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan).

NILAI NILAI AKHIR

Skor yang diperoleh....... x 100 = ....

4. Penilaian Aspek Keterampilan

Petunjuk : Skema Penilaian Aspek Keterampilan yang

No KD Indikator Butir instrumen

....................................................... NANI, S.Pd.I

Guru memberikan penguatan materi.

Interaksi Guru dan Orang Tua

Ar-Rahman artinya Maha Pengasih

Kita wajib bersyukur kepada Allah Swt.

Ar-Rahman artinya Maha

Ar-Rahim artinya Maha Penyayang.

 Kasih sayang dalam kehidupan.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Setiap memulai pekerjaan aku membaca basmalah.

F. Media dan Sumber Belajar