DAFT CH.

2 (ORGANIZING)

Tujuan organisasi adalah suatu keadaan yang diinginkan yang ingin dicapai organisasi tersebut. 2 sebuah
gol merupakan hasil atau titik akhir dimana upaya organisasi diarahkan. Pilihan tujuan dan strategi
mempengaruhi bagaimana organisasi harus dirancang. Eksekutif Top memutuskan tujuan akhir
organisasi akan berjuang untuk dan menentukan arah yang akan diperlukan untuk mencapainya. Ini
adalah tujuan dan arah yang membentuk bagaimana organisasi dirancang dan dikelola. Memang,
tanggung jawab utama manajemen puncak adalah untuk menentukan tujuan organisasi, strategi, dan
desain, di dalamnya mengadaptasi organisasi untuk lingkungan yang berubah. 3 manajer tengah
melakukan banyak hal yang sama untuk Departemen utama dalam pedoman disediakan oleh
manajemen puncak.

Para manajer atas pilihan membuat tentang tujuan, strategi, dan desain organisasi memiliki
dampak yang luar biasa pada efektivitas organisasi. Ingatlah bahwa tujuan dan strategi tidak tetap atau
dianggap begitu saja. Manajer Top dan manajer menengah harus memilih tujuan untuk masing-masing
unit, dan kemampuan untuk membuat pilihan yang baik sebagian besar menentukan keberhasilan
perusahaan. Desain organisasi digunakan untuk mengimplementasikan tujuan dan strategi dan juga
menentukan keberhasilan organisasi.

STRATEGIC INTENT, Maksud strategis berarti bahwa semua energi dan sumber daya organisasi
diarahkan ke arah tujuan yang terfokus, menyatukan, dan menarik secara keseluruhan

This study source was downloaded by 100000792425662 from CourseHero.com on 11-23-2022 19:59:20 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/54584858/RANGKUMAN-UAS-SMOI-2-HEHEpdf/
 • Tujuan keseluruhan untuk suatu organisasi
• Menggambarkan organisasi yang dibagikan nilai-nilai dan keyakinan serta alasan

Mission keberadaannya
• Pernyataan misi mengomunikasikan legitimasi kepada pemangku kepentingan internal dan
eksternal, yang dapat bergabung dan berkomitmen untuk organisasi karena mereka
mengidentifikasi dengan tujuan dan visi yang dinyatakan.

• Sesuatu yang dimiliki organisasi melakukannya dengan sangat baik dibandingkan dengan
Core pesaingnya.
• Di bidang penelitian dan pengembangan yang unggul, keahlian teknologi ahli, efisiensi proses,
atau layanan pelanggan yang luar biasa.
Competences • para pemimpin mengidentifikasi apa yang dilakukan perusahaan mereka dengan sangat baik
dan membangun strategi di sekitarnya.

Competitive • Tujuan keseluruhan dari maksud strategis adalah untuk membantu organisasi mencapai
keunggulan kompetitif yang berkelanjutan.
• Yang membedakan organisasi dari orang lain dan memberikannya keunggulan tersendiri untuk

Advantage memenuhi kebutuhan pelanggan atau klien di pasar.

• Strategi harus berubah dari waktu ke waktu agar sesuai dengan kondisi lingkungan

OPERATIVE GOALS, menetapkan ujung dicari melalui prosedur operasi yang sebenarnya dari
organisasi dan menjelaskan apa yang sebenarnya organisasi coba lakukan. 18 tujuan operatif
menggambarkan hasil terukur tertentu dan sering kali berkaitan dengan jangka pendek. Tujuan operatif
biasanya berkaitan dengan tugas utama yang harus dilakukan organisasi.

Overall
Performance

Innovation
Resources
and Change

Productivity Market

Employee
Development

 Overall performance, Profitabilitas mencerminkan keseluruhan kinerja organisasi

nirlaba. Profitabilitas dapat diungkapkan dalam hal laba bersih, laba per saham, atau
laba atas investasi
 Resources, Tujuan sumber daya berkaitan dengan akuisisi bahan yang dibutuhkan dan
sumber daya keuangan dari lingkungan
 Market, Tujuan pasar berhubungan dengan pangsa pasar atau pasar yang berdiri
diinginkan oleh organisasi. Tujuan pasar sebagian besar merupakan tanggung jawab
pemasaran, penjualan, dan Departemen periklanan
 Employee development, Pengembangan karyawan berkaitan dengan pelatihan,
promosi, keselamatan, dan pertumbuhan karyawan. Ini termasuk manajer dan pekerja.

This study source was downloaded by 100000792425662 from CourseHero.com on 11-23-2022 19:59:20 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/54584858/RANGKUMAN-UAS-SMOI-2-HEHEpdf/
 Tujuan pembangunan karyawan yang kuat adalah salah satu karakteristik umum untuk
organisasi yang secara teratur muncul di majalah Fortune daftar "100 perusahaan
terbaik untuk bekerja untuk.”
 Productivity, Tujuan produktivitas menyangkut jumlah output yang dicapai dari sumber
daya yang tersedia
 Innovation and Change, Tujuan inovasi berkaitan dengan fleksibilitas dan kesiapan
internal untuk beradaptasi dengan perubahan yang tak terduga di lingkungan. Tujuan
inovasi sering didefinisikan sehubungan dengan pengembangan layanan, produk, atau
proses produksi baru tertentu.

The Importance of Goals

SELECTING STRATEGY AND DESIGN

Strategi adalah rencana untuk berinteraksi dengan lingkungan kompetitif untuk mencapai tujuan
organisasi. Beberapa manajer memikirkan tujuan dan strategi sebagai dipertukarkan, tetapi untuk
tujuan kita, tujuan mendefinisikan mana organisasi ingin pergi dan strategi menentukan bagaimana hal
itu akan sampai di sana. Sebagai contoh, tujuan mungkin untuk mencapai 15 persen pertumbuhan
penjualan tahunan; strategi untuk mencapai tujuan tersebut mungkin termasuk iklan agresif untuk
menarik pelanggan baru, memotivasi tenaga penjualan untuk meningkatkan ukuran rata-rata pembelian
pelanggan, dan memperoleh bisnis lain yang menghasilkan produk serupa. Strategi dapat mencakup
sejumlah teknik untuk mencapai tujuan. Esensi dari merumuskan strategi adalah memilih Apakah
organisasi akan melakukan kegiatan yang berbeda dari para pesaingnya atau akan mengeksekusi
kegiatan serupa lebih efisien daripada para pesaingnya.

STRATEGI PORTER

Porter found the following forces determine a company’s position vis-à-vis competitors in the industry:

 The Threat of New Entrants (ancaman pendatang baru)

 The Power of Suppliers
 The Power of Buyers
 The Threat of Substitutes
 Rivalry among Existing Competitors (persaingan diantara pesaing yg ada)

This study source was downloaded by 100000792425662 from CourseHero.com on 11-23-2022 19:59:20 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/54584858/RANGKUMAN-UAS-SMOI-2-HEHEpdf/
  Differentiation, organisasi berusaha untuk membedakan produk atau layanan mereka dari orang
lain dalam industri. Organisasi dapat menggunakan iklan, fitur produk yang khas, Layanan yang
luar biasa, atau teknologi baru untuk mencapai produk yang dianggap unik. Strategi ini biasanya
menargetkan Pelanggan yang tidak terlalu peduli dengan harga, sehingga bisa sangat
menguntungkan.
 Low-cost-leadership mencoba untuk meningkatkan pangsa pasar dengan menjaga biaya rendah
dibandingkan dengan pesaing. Dengan strategi kepemimpinan berbiaya rendah, organisasi
secara agresif mencari fasilitas yang efisien, mengejar pengurangan biaya, dan menggunakan
kontrol ketat untuk menghasilkan produk atau jasa lebih efisien daripada pesaingnya. Biaya
rendah tidak selalu berarti harga rendah, tetapi dalam banyak kasus, biaya rendah pemimpin
menyediakan barang dan jasa kepada pelanggan dengan harga lebih murah.
 Focus, organisasi berkonsentrasi pada pasar regional tertentu atau kelompok pembeli.
Perusahaan akan mencoba untuk mencapai baik keuntungan biaya rendah atau diferensiasi
keuntungan dalam pasar yang didefinisikan sempit. Salah satu contoh yang baik dari strategi
biaya rendah terfokus adalah Edward Jones, sebuah St Louis-berbasis rumah broker. Perusahaan
telah berhasil dengan membangun bisnisnya di pedesaan dan kota kecil Amerika dan
menyediakan investor dengan konservatif, investasi jangka panjang.

STRATEGI MILES AND SNOW

 Prospector, Strategi prospektor adalah untuk berinovasi, mengambil risiko, mencari peluang
baru, dan tumbuh. Strategi ini cocok untuk lingkungan yang dinamis dan berkembang, di mana
kreativitas lebih penting daripada efisiensi
 Defender, Strategi bek adalah hampir kebalikan dari prospector. Daripada mengambil risiko dan
mencari peluang baru, strategi pembela prihatin dengan stabilitas atau bahkan retrenchment.
Strategi ini berusaha untuk terus pada pelanggan saat ini, tetapi tidak berinovasi atau berusaha
untuk tumbuh. Bek ini prihatin terutama dengan efisiensi internal dan kontrol untuk
menghasilkan handal, produk berkualitas tinggi untuk pelanggan mantap. Strategi ini dapat
berhasil ketika organisasi ada di industri yang menurun atau lingkungan yang stabil

This study source was downloaded by 100000792425662 from CourseHero.com on 11-23-2022 19:59:20 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/54584858/RANGKUMAN-UAS-SMOI-2-HEHEpdf/
  Analyzer, Penganalisis mencoba untuk mempertahankan bisnis yang stabil saat berinovasi di
pinggiran. Tampaknya terletak di tengah antara prospektor dan bek. Beberapa produk akan
ditargetkan ke lingkungan yang stabil di mana strategi efisiensi yang dirancang untuk menjaga
pelanggan saat ini digunakan. Orang lain akan ditargetkan ke lingkungan baru yang lebih
dinamis, di mana pertumbuhan dimungkinkan. Penganalisis mencoba menyeimbangkan
produksi yang efisien untuk lini produk atau layanan saat ini dengan perkembangan kreatif lini
produk baru.
 Reactor, Strategi reaktor bukanlah strategi sama sekali. Sebaliknya, reaktor merespon ancaman
lingkungan dan peluang dalam mode ad hoc. Dalam strategi reaktor, manajemen puncak tidak
didefinisikan rencana jangka panjang atau diberikan organisasi misi eksplisit atau tujuan,
sehingga organisasi mengambil tindakan apa pun tampaknya untuk memenuhi kebutuhan
mendesak. Meskipun strategi reaktor terkadang bisa berhasil, hal ini juga dapat menyebabkan
perusahaan gagal. Beberapa besar, sekali perusahaan sangat sukses berjuang karena manajer
gagal untuk mengadopsi strategi yang konsisten dengan tren konsumen.

How Strategies Affect Organization Design

This study source was downloaded by 100000792425662 from CourseHero.com on 11-23-2022 19:59:20 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/54584858/RANGKUMAN-UAS-SMOI-2-HEHEpdf/
 Pertanyaan: sebuah perusahaan tujuan strategis atau arah merefleksikan ECTS manajer '
sistematis analisis organisasi dan faktor lingkungan.
Jawaban: setuju. Strategi terbaik berasal dari analisis sistematis dari kekuatan organisasi dan
kelemahan yang dikombinasikan dengan analisis peluang dan ancaman dalam lingkungan. Studi
yang cermat dikombinasikan dengan pengalaman memungkinkan manajer atas untuk
memutuskan tujuan sesuai Spesifi c dan strategi.
Pertanyaan: strategi bisnis terbaik adalah membuat produk dan layanan yang khas mungkin
untuk mendapatkan keunggulan di pasar.
Jawaban: tidak setuju. Diferensiasi, membuat produk atau layanan perusahaan berbeda dari
yang lain di pasar, adalah salah satu pendekatan strategis yang efektif. Sebuah pendekatan
kepemimpinan lowcost dapat sama atau bahkan lebih efektif tergantung pada kekuatan
organisasi dan sifat persaingan di industri.
Pertanyaan: Ukuran terbaik dari kinerja bisnis adalah Financial. Jawaban: tidak setuju. Jika Anda
hanya dapat memiliki satu jenis ukuran kinerja bisnis, mungkin harus Fi nancial. Tetapi berbagai
pandangan kinerja, seperti menggunakan Scorecard seimbang, telah terbukti lebih efektif
daripada Fi nansial saja, karena manajer dapat memahami dan mengontrol tindakan yang
menyebabkan efektivitas bisnis. Nomor keuangan sendiri memberikan informasi yang sempit
dan terbatas.
FUNCTIONAL LEVEL STRATEGY

1. Pemasaran strategi: pemasaran melibatkan semua kegiatan yang berkaitan dengan identifikasi
kebutuhan pelanggan dan melakukan upaya untuk memenuhi kebutuhan mereka dengan
produk dan jasa yang mereka butuhkan, sebagai imbalan atas pertimbangan. Bagian terpenting
dari strategi pemasaran adalah bauran pemasaran, yang mencakup semua langkah yang dapat
dilakukan perusahaan untuk meningkatkan permintaan produknya. Ini termasuk produk, harga,
tempat, promosi, orang, proses dan bukti fisik. Untuk menerapkan strategi pemasaran,
pertama-tama, situasi perusahaan dianalisis secara menyeluruh oleh analisis SWOT. Ini memiliki
tiga elemen utama, yaitu perencanaan, implementasi dan kontrol. Ada sejumlah teknik
pemasaran strategis, seperti pemasaran sosial, ditambah pemasaran, pemasaran langsung,
orang pemasaran, tempat pemasaran, hubungan pemasaran, Synchro pemasaran, pemasaran
terkonsentrasi, pemasaran layanan, diferensial pemasaran dan demarketing.
2. Strategi keuangan: semua bidang manajemen keuangan, yaitu perencanaan, perolehan,
pemanfaatan dan pengendalian sumber daya keuangan perusahaan tercakup dalam strategi
keuangan. Ini termasuk meningkatkan modal, menciptakan anggaran, sumber dan aplikasi dana,

This study source was downloaded by 100000792425662 from CourseHero.com on 11-23-2022 19:59:20 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/54584858/RANGKUMAN-UAS-SMOI-2-HEHEpdf/
 investasi yang akan dibuat, aset yang akan diperoleh, manajemen modal kerja, pembayaran
dividen, menghitung kekayaan bisnis dan sebagainya.
3. Strategi sumber daya manusia: strategi sumber daya manusia mencakup bagaimana sebuah
organisasi bekerja untuk pengembangan karyawan dan menyediakan mereka dengan
kesempatan dan kondisi kerja sehingga mereka akan memberikan kontribusi kepada organisasi
juga. Ini juga berarti untuk memilih karyawan terbaik untuk melakukan tugas tertentu atau
pekerjaan. Ini menyusun strategi semua kegiatan SDM seperti perekrutan, pengembangan,
motivasi, retensi karyawan, dan hubungan Industrial.
4. Strategi produksi: strategi produksi perusahaan berfokus pada sistem manufaktur secara
keseluruhan, perencanaan operasional dan kontrol, logistik dan manajemen rantai suplai.
Tujuan utama dari strategi produksi adalah untuk meningkatkan kualitas, meningkatkan
kuantitas dan mengurangi biaya keseluruhan produksi.
5. Strategi penelitian dan pengembangan: strategi penelitian dan pengembangan berfokus pada
berinovasi dan mengembangkan produk baru dan meningkatkan yang lama, sehingga untuk
menerapkan strategi yang efektif dan memimpin pasar. Pengembangan produk, diversifikasi
konsentris dan penetrasi pasar adalah strategi bisnis seperti yang memerlukan pengenalan
produk baru dan perubahan signifikan dalam satu lama.
Untuk menerapkan strategi, ada tiga pendekatan penelitian dan pengembangan:
 Untuk menjadi perusahaan pertama yang memasarkan produk teknologi baru.
 Menjadi pengikut inovatif dari produk yang sukses.
 Menjadi produsen produk berbiaya rendah.
 Strategi tingkat fungsional fokus pada penunjukan spesialis dan menggabungkan kegiatan dalam
area fungsional.

CORPORATE LEVEL STRATEGY

Strategi Tingkat Perusahaan dikembangkan oleh tingkat manajemen tertinggi perusahaan dengan
mempertimbangkan pertumbuhan dan peluang perusahaan secara keseluruhan di masa depan.

Ini menggambarkan orientasi dan arah perusahaan dalam jangka panjang dan batas-batas keseluruhan
yang bertindak sebagai dasar untuk merumuskan strategi tingkat menengah dan rendah perusahaan,
yaitu strategi bisnis dan strategi fungsional.

This study source was downloaded by 100000792425662 from CourseHero.com on 11-23-2022 19:59:20 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/54584858/RANGKUMAN-UAS-SMOI-2-HEHEpdf/
 Saat merumuskan strategi tingkat perusahaan, sumber daya dan faktor lingkungan perusahaan yang
tersedia selalu diingat.

Ini berkaitan dengan keputusan mengenai aliran dua arah informasi perusahaan dan sumber daya
antara berbagai tingkat manajemen.

Strategi Stabilitas
Stabilitas adalah tujuan bisnis penting yang diperlukan untuk mempertahankan minat dan kekuatan
yang ada, untuk mengikuti tujuan bisnis, untuk melanjutkan bisnis yang ada, untuk menjaga efisiensi
dalam operasi, dll. Dalam strategi stabilitas, perusahaan melanjutkan dengan pasar bisnis dan produk
yang ada, serta mempertahankan tingkat upaya saat ini karena perusahaan puas dengan pertumbuhan
marjinal.

Strategi Perluasan
Disebut juga strategi pertumbuhan, di mana bisnis perusahaan dievaluasi ulang untuk memperluas
kapasitas dan ruang lingkup bisnis dan secara signifikan meningkatkan investasi keseluruhan dalam
bisnis. Dalam strategi ekspansi, perusahaan mencari pertumbuhan yang cukup besar, baik dari bisnis
yang ada atau pasar produk atau dengan memasuki bisnis baru, yang mungkin atau mungkin tidak
terkait dengan bisnis perusahaan yang ada. Pada dasarnya, ini mencakup diversifikasi, merger dan
akuisisi, aliansi strategis, dll.

Strategi penghematan
Ini dilakukan ketika perusahaan memilih untuk mengurangi ruang lingkup kegiatan atau operasinya.
Dalam strategi penghematan, sejumlah kegiatan bisnis dipotong (dikurangi atau dikurangi) untuk
meminimalkan biaya, sebagai respons terhadap krisis keuangan perusahaan. Kadang-kadang, bisnis itu
sendiri dijatuhkan oleh penjualan atau likuidasi. Oleh karena itu, area di mana ada masalah diidentifikasi
dan alasan untuk masalah tersebut didiagnosis, setelah itu diambil tindakan korektif atau perbaikan
untuk menyelesaikan masalah tersebut. Jadi, ketika perusahaan berkonsentrasi pada cara untuk
membalikkan proses penurunan, itu disebut strategi turnaround. Namun, jika menjatuhkan usaha yang
merugi atau bagian dari perusahaan atau meminimalkan fungsi yang dilakukan, itu disebut strategi
divestasi atau divestasi. Jika tidak ada yang berhasil, maka perusahaan dapat memilih untuk menutup
perusahaan, itu disebut strategi likuidasi.

Strategi Kombinasi
Dalam strategi ini, perusahaan menggabungkan salah satu atau semua dari tiga strategi perusahaan,
sehingga dapat memenuhi persyaratan perusahaan. Perusahaan dapat memilih untuk menstabilkan
beberapa bidang kegiatan sambil memperluas yang lain dan memotong sisanya (yang merugi). Fokus
utama pada strategi tingkat perusahaan adalah pada "mengarahkan" para manajer tentang 'bagaimana
mengelola ruang lingkup berbagai kegiatan bisnis' dan 'bagaimana membuat pemanfaatan optimal
sumber daya perusahaan (bahan, uang, laki-laki, permesinan), dll. pada berbagai kegiatan bisnis '.

This study source was downloaded by 100000792425662 from CourseHero.com on 11-23-2022 19:59:20 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/54584858/RANGKUMAN-UAS-SMOI-2-HEHEpdf/
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)