Professional Documents
Culture Documents
Otentikasi Pensiunan
Otentikasi Pensiunan
Jutaan pengguna Taspen Otentikasi telah merasakan manfaat dari aplikasi unggulan
ini. Per 19 November 2021, jumlah pengguna Aplikasi Taspen Otentikasi telah
mencapai 2.856.021 peserta. Inovasi ini mengacu pada lima prinsip yang dimiliki
TASPEN, yaitu Tepat Orang, Tepat Waktu, Tepat Administrasi, Tepat Tempat, dan
Tepat Jumlah, sehingga penyaluran hak peserta tidak salah sasaran.
1. Penerima yang akan melakukan otentikasi harus sudah melakukan enrollment atau
perekaman data biometric di kantor cabang TASPEN atau mitra bayar terdekat.
2. Penerima pensiun harus melakukan otentikasi secara berkala sesuai dengan
kriteria di bawah ini:
a. 1 bulan sekali bagi Penerima Tunjangan Veteran dan Dana Kehormatan.
b. 2 bulan sekali bagi Penerima Pensiun yang tidak mempunyai ahli waris tertunjang.
c. 3 bulan sekali bagi Penerima Pensiun yang masih mempunyai ahli waris tertunjang.
3. Bagi Pensiunan yang tidak melakukan otentikasi, pembayaran uang pensiun akan
dihentikan sementara sejak 3 bulan dari waktu otentikasi.
4. Bagi Pensiunan yang telah meninggal, atau anak tertunjang yang telah dewasa
/menikah/bekerja namun tidak melaporkan ke Mitra Bayar atau Kantor Cabang
TASPEN, maka akan ditagih dari kelebihan bayar yang terjadi.
5. Jika mengelami kegagalan saat melakukan otentikasi, maka peserta dapat
mengecek jaringan (sinyal) pada smartphone, mengecek pencahayaan, atau dapat
menghubungi kantor bayar terdekat.
Digitalisasi layanan yang diberikan oleh TASPEN ini merupakan salah satu langkah
untuk terus menjadi perusahaan yang andal bagi para ASN sebagai peserta TASPEN
yang tersebar di seluruh Indonesia. Pengembangan aplikasi digital ini merupakan
bagian dari komitmen TASPEN dalam memberikan kemudahan layanan pembayaran
dana pensiun.