You are on page 1of 8

Penyususnan Tes Membaca (Detailliertes Lesen) Tingkat A1 GER

Berbasis HOTS
Siti Kudriyah
Faculty of Language and Arts State University of Medan
kudriyahuut@yahoo.com

ABSTRACT

The HOTS concept implemented by the government for teaching in


schools is closely related to literacy. Literacy here includes the
ability to grasp, understand, interpret, and appropriate
information/content through various activities, such as attentive
reading, seeing, listening, writing, talking and through
discussions.More broadly it includes thinking skills using printed,
visual, digital, and auditory sources of knowledge. Ideally, the
HOTS concept is to be implemented both in all aspects of
educational activities within the school and in extra-curricular
activities. German classes in the school system as well as within
university level in Indonesia are in accordance with international, in
this context,European standards (GeR / Gemeinsamer europäischen
Referenzrahmen, A1, A2, B1, B2, C1 and C2 levels) of evaluation.
The GER standard evaluation has now implemented the HOTS
concept. Currently, evaluations within the school system are required
to comply with the HOTS concept. Taking the evaluation of reading
abilities, the HOTS concept puts emphasis on advancing the ability
to think about, differentiate and take up fact-based information and
to strengthen creative thinking and the development of ideas.
Learners are required to think logically and creatively. In this article,
we will discuss reading skills according to the GER reference for
level A1, as a standardized test for high school learners.

Keywords: HOTS, evaluation, GER reading skill.

BAHAS, Volume 32 Nomor 1 Tahun 2021 10


1. Pendahuluan. kemampuan menggunakan kalimat

.Dalam bahasa Jerman sebagai yang sangat sederhana untuk

bahasa asing diberlakukan standard menjelaskan hal-hal konkrit (Quetz,

kompetensi kebahasaan, yang tertuang 2015: 7). Contoh ungkapan tersebut

dalam kesepakatan Uni Eropa untuk antara lain; memperkenalkan diri

Jenjang Kompetensi Bahasa dan sendiri dan orang lain, dapat

dikenal dengan Gemeinsame menanyakan asal usul, pekerjaan,

Europäischen Rahmen (GeR),Sesuai pendidikan.

kesepakatan Uni Eropa untuk jenjang Menurut Profile Deutsch

kompetensi Bahasa Jerman terdapat kemampuan kebahasaan lisan dan

skala enam tingkatan(Niveau), yang tulisan dikate-gorikan ke dalam

dibuktikan dengan ujian kemampuan kemampuan reseptif dan produktif,

bahasa Jerman tingkat A1, A2, B1, yang mencakup kemam-puan reseptif

B2, C1 dan C2. Pada tulisan ini lisan (Hören/menyimak), kemampuan

pembahasan difokuskan pada tingkat reseptif tulisan (Lesen/

A1.Kemampuan tingkat A1 sebagai membaca),kemapuan produktif

target pada akhir semester satu. lisan(Sprechen/ berbicara) dan

Pengajarn tingkat A1 ini juga sebagai kemampuan produktif tulisan

pedoman standard pengajaran bahasa (Schreiben/ menulis).Selanjutnya

Jerman di SMA, khususnya di kemampuan reseptif diklasifikasikan

Sumatera Utara. ke dalam standar kompetensi global,

Dalam Profile Deutsch, sebagai detail/ rinci dan selektif (Glaboniat

pedoman kurikulum pengajaran bahasa ua., 2015: 106-107).

Jerman, disebutkan bahwa kemampuan Kemampuan global merupakan

A1 mencakup kemampuan memahami kemampuan memahami tema,

dan menggunakan ungkapan-ungkapan informasi inti dari teks lisan maupun

sederhana yang lazim digunakan dalam tulisan. Kemampuan global

kehidupan sehari-hari, serta pemahaman berbagai informasi inti


dan keterkaitannya satu sama lain.

BAHAS, Volume 32 Nomor 1 Tahun 2021 11


Sedangkan kemampuan detail adalah mengikuti prinsip-prinsip evaluasi
kemampuan memahami teks lisan yang benar. Evaluasi kemampuan
maupun tulisan secara rinci, misalnya membaca yang disusun guru belum
informasi waktu, jumlah, nama orang, mengembangkan kemampuan bernalar.
nama tempat dan
sebagainya.Kemampuan rinci ini 2. Pembahasan.
menuntut kemampuan memahami Pembelajaran membaca (Lesen)
informasi yang tersirat dan di SMA pada intinya bertujuan
menyimpulkankannya. Selain menemukan informasi
kemampuan global dan detail, terdapat umum/rinci/selektif dari berbagai jenis
kemampuan yang merupakan teks tulis yang disajikan. Untuk
gabungan dari keduanya, yaitu mencapai tujuan tersebut, berbagai
kemampuan selektif. Kemampuan kegiatan yang dikembangan dan
selektif yaitu kemampuan menentukan dilatihkan kepada siswa; antara lain,
informasi tertentu yang diperlukan, menentukan kata kunci, latihan
oleh sebab itu tidak diperlukan menentukan ide pokok, latihan
pemahaman informasi secara menentukan informasi tertentu.
menyeluruh. Kegiatan dapat berupa latihan
Pada tulisan ini pembahasan melengkapi (Lückenübung),
difokuskan pada penyusunan soal menjodohkan
kemampuan membaca rinci (Zuordnungsübung),menjawab
(detailiertes Lesen).Kalau melihat pertanyaan (Ergän-zungsfrage).Dalam
kenyataan di lapangan, belum semua hal ini dituntut kemampuan guru untuk
guru mengacu pada kompetensi yang dapat menyusun bahan latihan yang
ditentukan di GER. Pada acara benar sesuai dengan prinsip-prinsip
workshop penyusunan soal USBN evaluasi.
(Ujian Sekolah Berstandar Nasional), Jika guru menggunakan buku ajar
teridentifikasi bahwa sebagian besar yang berstandar, latihan yang terdapat
guru masih cenderung hanya dalam buku tersebut sudah sangat
menyusun evaluasi tata bahasa, membantu. Namun pada kenyataannya,
kemampuan membaca yang belum tidak semua guru menggunakan buku

BAHAS, Volume 32 Nomor 1 Tahun 2021 12


standard, sehingga perihal latihan dan - untuk tes mencocokkan, tes nya
evaluasi perlu ditinjau dengan disajikan terlebih dahulu, baru
seksama. Berdasarkan kajian soal yang pilihan jawabannya
disusun guru pada workshop - Jika soal berupa figur orang dan teks,
penyusunan soal USBN (Ujian maka penjelasan tentang figur
Sekolah Berstandar Nasional) pada tersebut, baru teks.
tahun 2017, soal masihberupa - Kalimat harus benar secara
pertanyaan yang tidak gramatikal.
mengembangkan daya nalar siswa.Soal Untuk bahasa Jerman banyak soal
masih berupa pertanyaan tentang standard yang dapat dijadikan acuan
informasi yang tersurat dan tidak penyusunan soal yang baik.Berikut ini
menuntut siswa mengkaji dan akan dibahas beberapa contoh soal soal
mengkaitkan berbagai informasi. level A1 untuk detailiertes Lesendari
Bolton (2012: 5) mengutarakan contoh materi latihan soal ujia A1
beberapa pedoman penyusunan soal, Goethe Institut. Ulasan sederhana ini
sebagai berikut: diharapkan dapat membuka wawasan
- pilihan jawaban ditulis dengan tentang penyusunan soal yang dapat
menggunakan struktur yang sama mengembangkan kemampuan berpikir
- kalimat pilihan jawaban tidak sama siswa.
dengan kalimat yang ada di teks Membaca detail bertujuan untuk
- tidak membuat pertanyaan tentang memahami teks secara rinci dan
hal yang tidak penting menyimpulkan informasi yang terdapat
- harus ada pengecoh untukpilihan di dalamnya
jawaban (https://www.schulentwicklung.nrw.de
- pengecoh harus merupakan informasi /). Sebagai contoh dalam tes terstandar
yang ada dalam teks Goethe Institut, lembaga pengajaran
- hal yang ditanyakan diurutkan sesuai Bahasa Jerman, salah satu bentuk soal
dengan kronologi dalam teks detailiertes Lesen (A1) adalah pilihan;
- pilihan jawaban harus jelas dan richtig (benar), falsch (salah).
hanya ada satu jawaban yang benar Meskipun dengan dua pilihan richtig
(benar), falsch (salah), jawaban soal

BAHAS, Volume 32 Nomor 1 Tahun 2021 13


tidak mudah ditebak, karena stem soal cara yang bervariasi. Dengan demikian
disusun denganbagus dan sesuai siswa dituntut mampu mengolah
prinsip-prinsip evaluasi.Soal teks informasi.
berupa bacaan komunikatif, seperti e
2). Karin wartet den ganzen
mail, iklan pendek dengan tema yang
nachmittag vor der Auskunft.
sesuai bagi usia pembelajar.
RichtigFalsch.
‘Karin menunggu sepanjang pagi hari
di depan pusat informasi’.
Soal nomor dua menyatakan
keterangan waktu‘den ganzen
Nachmittag’. Padateks, tertulis bahwa,
Karin akan berada di stasiun mulai
pukul 12.15, bukan sepanjang siang
Sumber: Fit zum Zertifikat A1, Hüber hari ‘den ganzen Nachmittag’.Susunan
Verlag.
soal tersebut mengubah kalimat,
1)Lis Zug kommt nach halb eins namun tidak mengubah isi kalimat,
an.Richtig Falsch.
sehingga betul-betul dapat mengukur,
‘Kereta api yang ditumpangi Lin tiba apakah siswa memahami teks atau
pukul setengah satu lebih. tidak.
Soal nomor satu tersebut kelihatannya
mudah, yaitu menanyakan waktu Schülerclub Oase Gute Nachrichten! Ab dem 1. September
gibt es endlich auch an unserer Schule einen Schülerclub – die
kedatangan kereta api yang ditumpangi Oase!
Li. Kereta api tiba pukul 12.36. Für Schülerinnen und Schüler aus allen Klassen!
Bei uns kannst du
Pertanyaan disusun dengan mengubah ➜ Sport machen
➜ im Schulgarten arbeiten
jam kedatangan kereta api, tidak jam ➜ eine Zeitung machen
➜ im Schulkiosk mitarbeiten
12.36, namun setelah jam setengah ➜Hilfe bei den Hausaufgaben bekommen
satu(nach halb eins).Dengan Interessiert? Dann komm zu uns und mach mit! Wir treffen
uns jeden Tag um 13.30 Uhr am Schulkiosk und gehen
pengubahan waktu demikian, selain zusammen in den Musikraum

memahami kalimat, siswa dituntut


faham cara menyatakan jam dengan
Sumber: Goethe, Fit 1 Übungsatz 02

BAHAS, Volume 32 Nomor 1 Tahun 2021 14


1) Der Schülerclub ist für …. 13.30 Uhr am Schulkiosk. Kegiatan

a. Mädchen selanjutnya akan dilaksanakan di ruang


b.alle Klassen musik ‘Musikraum’. Pernyatan ini
c. die unteren Klassen.
terdapat dalam kalimat “Wir … und
Untuk menjawab pertanyaan nomer 1
gehen zusammen in den Musikraum”
di atas, seseorang harus dapat
Pilihan c Schulgarten ‘kebun sekolah’
membedakan antara pilihan jawaban a,
bukan sebagai tempat kegiatan, tetapi
b dan c. Pada teks tertulis für
sebagai salah satu kegiatan yang dapat
Schülerinnen und Schüler ‘siswa dan
dipilih oleh anggota Schülerclub Oase,
siswi’sehingga pembaca harus faham
yaitu bekerja di kebun sekolah.
arti kata Mädchen ‘wanita’. Pilihan b
Pilihan jawaban a, b ataupun c
dan c sangat mirip, yang menuntut
tidak dapat dengan menebak, karena
pembaca lebih cermat memahami frasa
memerlukan kecermatan pemahaman
aus allen Klassen ‘dari semua kelas’.
rinci terkait dengan informasi teks.
Bedanya dengan pilihan c die unteren
Tanpa pemahaman yang cermat,
Klassen‘kelas kelas yang lebih
seseorang dapat terkecoh dengan
rendah’. Pilihan c merupakan
informasi yang menyertai ketiga kata
pengecoh terhadap pilihan b, jika tidak
kunci jawaban a, b atau pun c.
memahami perbedaannya dengan baik.
3). Im Schülerclub kann man
2) Der Schülerclub ist im ….
a. im Schulgarten spielen.
a. Kiosk
b. eine Zeitung lesen.
b. Musikraum
c. Hausaufgaben machen.
c. Schulgarten.

Untuk dapat menjawab soal nomor 2 di Untuk dapat menjawab pertanyaan


atas, seseorang harus dapat memahami nomor 3 di atas juga diperlukan
informasi rinci yang terkait dengan kecermatan memahami informasi rinci
opsi (jawaban) a, b, atau c. Kegiatan pada pilihan a, b atau c. Informasi yang
pelajar tersebut dilaksanakan di …. terdapat dalam teks yang menyangkut
Pilihan jawaban a. Kiosk ‘kios’ hanya kata kunci jawaban adalah: “im
merupakan tempat berkumpul pasa Schulgarten arbeiten ‘ bekerja di
siwa Wir treffen uns jeden Tag um kebun sekolah’ , eine Zeitung machen

BAHAS, Volume 32 Nomor 1 Tahun 2021 15


‘membuat majalah sekolah, im soal yang baik, tidaklah merupakan
Schulkiosk mitarbeiten ‘membantu recall semata dari teks, namun
mengelola kios sekolah’. menuntut pembaca menyimpulkan
Pilihanjawaban yang disediakan informasi secara tepat.
adalah:
a. im Schulgarten spielen ‘ bermain di 3. Simpulan.
kebun sekolah’, b. eine Zeitung lesen Penyusunan evaluasi membaca
‘membaca majalah’, c. Hausaufgaben pemahaman harus memenuhi prinsip-
machen ‘mengerjakan pekerjaan rumah prinsip evaluasi, antara lain petunjuk
(PR). pengerjaan singkat dan jelas, pilihan
Dengan demikian jawaban a. im jawaban untuk soal pilihan ganda harus
Schulgarten spielen ‘ bermain di kebun mengandung destructor, hanya ada
sekolah salah, karena dalam teks bukan satu jawaban yang benar, pilihan
lah bermain di kebun, melainkan “im jawaban sebaiknya tidak sama persis
Schulgarten arbeiten ‘ bekerja di dengan apa yang tertulis di teks,
kebun sekolah’. Demikian juga pilihan kalimat harus jelas dan benar secara
b. eine Zeitung lesen ‘membaca gramatika. Dalam penyusunan soal
majalah’ tidak sesuai dengan informasi membaca untuk bahasa Jerman, dapat
dalam teks, yaitu eine Zeitung machen dilakukan dengan cara, antara lain;
‘membuat majalah sekolah. Jawaban membentuk kalimat dengan sinonim,
yang tepat adalah c.Hausaufgaben antonim, mengubah bentuk kalimat
machen “mengerjakan pekerjaan (Umformung), yaitu dari ungkapan
rumah (PR)’. Informasi yang benar verbal menjadi ungkapan nominal dan
tidak secara eksplisit terdapat dalam sebaliknya.
teks; Hilfe bei den Hausaufgaben Hal yang sangat penting adalah
bekommen ’mendapat bimbingan kemampuan kebahasaan penyusun soal.
dalam mengerjakan pekerjaan rumah Ke-
(PR)’. Dengan demikian pembaca mampuan kebahasaan yang baik
dituntut mampu menyimpulkan merupakan dasar agar dapat menyusun
informasi yang terdapat dalam teks. soal yang baik. Selain itu juga
Pertanyaan dan pilihan jawaban sebauh pentingnya kreativitas dalam

BAHAS, Volume 32 Nomor 1 Tahun 2021 16


menyusun kalimat yang bervariasi Langenscheidt Kg : Berlin.
untuk mengungkapkan maksud yang
Glaboniat, M., Müller, M, u.a. 2015. Profile
sama. Soal yang dapat mengetahui Deutsch. Langenscheidt KG : Berlin.
kemampuan membaca, adalah soal
Quetz, J., Schieβ, R u.a. 2015. Gemeinsamer
yang memerlukan pemahaman yang europäischer Referenzrahmen für
Sprachen: lernen, lehren, beurteilen.
seksama, dengan mengaitkan berbagai
Landesverlag: Linz
informasi yang ada dan selanjutnya
www. goethe.de/ Goethe_ Zertifikat_ A2_Fit_
mampu membuat kesimpulan yang
Modellsatz .
benar.
www. goethe.de/_ Zertifikat_ A2_Modellsatz
_ erwachsene.
DAFTAR PUSTAKA
www.
Bolton, Sibylle. 2012. Handreichung Goethe.de/Start_Deutsch1_modellsatz_geände
zur Erstellung von rt 21111113.
Prüfungsaufgaben Zertifikat für
indonesische Deutschstudierende.
Goethe Institut: Jakarta.

Bolton, Sibylle. 2007. Probleme der


Leistungsmessung.
Fernstudieneinheit 10.

BAHAS, Volume 32 Nomor 1 Tahun 2021 17

You might also like