ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN EKONOMI

Nama Penyusun : Tita Rachmawati dan Yeni Fitriani

Institusi : Sekolah Cikal dan SMA Al Wildan Islamic School
Fase :E
CP : Pada akhir fase E, peserta didik di kelas X mampu merefleksikan
kembali konsep kelangkaan dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik mampu membedakan
dengan jelas antara kebutuhan (needs) dan keinginan (wants). Peserta didik mampu menyusun
skala prioritas kebutuhan mulai dari kebutuhan primer, kebutuhan sekunder, dan kebutuhan
tersier. Peserta didik memahami bahwa kegiatan ekonomi adalah suatu siklus yang terjadi dalam
rangka upaya manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Peserta didik memahami uang sebagai
sumber daya yang perlu dimanfaatkan dan dikelola guna memenuhi kebutuhan saat ini dan
merencanakan kebutuhan yang akan datang melalui perencanaan keuangan yang berbasiskan
pemahaman atas berbagai manfaat produk keuangan perbankan maupun non-perbankan.
Tujuan Alur Tujuan
Elemen Capaian Pembelajaran
Pembelajaran (TP) Pembelajaran (ATP)
Pada akhir fase ini peserta didik ● Memahami 1. Memahami
mampu memahami kelangkaan kelangkaan kelangkaan sebagai
sebagai inti dari masalah ilmu sebagai inti dari inti dari masalah ilmu
ekonomi. Peserta didik
masalah ilmu ekonomi.
memahami skala prioritas sebagai
acuan dalam menentukan ekonomi
berbagai kebutuhan yang harus ● Memahami 2. Memahami skala
dipenuhi. Peserta didik skala prioritas prioritas sebagai acuan
memahami pola hubungan antara sebagai acuan dalam menentukan
kelangkaan dan biaya peluang. dalam berbagai kebutuhan
Peserta didik memahami konsep yang harus dipenuhi.
menentukan
keseimbangan pasar serta
Pemahaman memahami pemodelannya dalam berbagai
Konsep bentuk tabel dan kurva. Peserta kebutuhan yang 3. Memahami hubungan
didik memahami konsep sistem harus dipenuhi antara kelangkaan
pembayaran dan memahami ● Memahami dengan biaya peluang.
konsep uang sebagai alat hubungan antara
pembayaran. Peserta didik 4. Menyusun skala
kelangkaan
memahami berbagai bentuk alat prioritas kebutuhan
pembayaran non-tunai yang dengan biaya
peluang. dasar sesuai dengan
berlaku di Indonesia serta
memahami penggunaannya. ● Memahami kondisi di lingkungan
Peserta didik memahami konsep konsep sekitarnya.
bank dan industri keuangan non- keseimbangan
bank dan memahami berbagai pasar dan 5. Memahami konsep
produk yang dihasilkan.
 pemodelannya keseimbangan pasar
dalam bentuk dan pemodelannya
tabel dan kurva dalam bentuk tabel
● Memahami dan kurva.
konsep sistem
pembayaran dan
6. Menyimpulkan data
uang sebagai
hasil pengamatan atau
alat pembayaran
wawancara tentang
● Memahami
terbentuknya
berbagai bentuk
keseimbangan pasar.
alat pembayaran
non-tunai yang
7. Memahami konsep
berlaku di
sistem pembayaran
Indonesia serta
dan uang sebagai alat
cara
pembayaran.
penggunaannya
● Memahami
8. Memahami berbagai
konsep bank
bentuk alat
dan industri
pembayaran non-tunai
keuangan non-
yang berlaku di
bank serta
Indonesia serta cara
berbagai produk
penggunaannya.
yang dihasilkan
9. Menyimpulkan
Pada akhir fase ini, peserta didik ● Menyusun skala hubungan antara
mampu melakukan kegiatan prioritas sistem pembayaran
penelitian sederhana dengan kebutuhan dasar dengan alat
menggunakan teknik atau metode pembayaran.
sesuai dengan
yang sesuai untuk mengamati,
menanya, mengumpulkan kondisi di
informasi, mengorganisasikan lingkungan 10. Memahami konsep
informasi, menarik kesimpulan, sekitarnya bank dan industri
dan mengomunikasikan hasil ● Menyimpulkan keuangan non-bank
penelitian mengenai berbagai data hasil
Keterampilan fenomena ekonomi berdasarkan serta berbagai produk
pengamatan yang dihasilkan.
Proses konsep-konsep ekonomi. Peserta
didik mampu merefleksikan dan atau wawancara
merencanakan projek lanjutan tentang 11. Membuat pola
secara kolaboratif. Peserta didik terbentuknya hubungan antara
mencari dan menggunakan keseimbangan Otoritas Jasa
berbagai sumber belajar yang pasar Keuangan dan
relevan terkait konten ilmu
● Menyimpulkan lembaga jasa
ekonomi, keseimbangan pasar,
serta bank dan industri keuangan hubungan antara keuangan.
non-bank. Peserta didik mampu sistem
menyusun skala prioritas pembayaran
kebutuhan dasar sesuai dengan dengan alat 12. Menyusun rencana
kondisi di lingkungan sekitarnya. pembayaran investasi pribadi.
Peserta didik mengolah dan ● Membuat pola
menyimpulkan berdasarkan data
hubungan antara
hasil pengamatan atau wawancara
tentang terbentuknya Otoritas Jasa
keseimbangan pasar. Peserta Keuangan dan
didik menyimpulkan hubungan lembaga jasa
antara sistem pembayaran dengan keuangan.
alat pembayaran. Peserta didik ● Menyusun
membuat pola hubungan antara
rencana
Otoritas Jasa Keuangan dan
lembaga jasa keuangan serta investasi
menyimpulkan tentang lembaga pribadi.
jasa keuangan dalam
perekonomian Indonesia. Peserta
didik menyusun rencana investasi
pribadi.

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN EKONOMI FASE-E
1
Memahami kelangkaan
sebagai inti dari masalah
ilmu ekonomi.
6 4
Menyimpulkan data hasil
pengamatan atau wawancara
tentang terbentuknya
keseimbangan pasar.
7 9
Memahami konsep sistem
pembayaran dan uang
sebagai alat pembayaran.
8
12
Menyusun rencana investasi
pribadi.
11
INFOGRAFIS
3
Memahami skala prioritas
sebagai acuan dalam
menentukan berbagai
kebutuhan yang harus
dipenuhi.
Memahami konsep
keseimbangan pasar dan
pemodelannya dalam bentuk
tabel dan kurva.
Memahami berbagai bentuk
alat pembayaran non-tunai
yang berlaku di Indonesia
serta cara penggunaannya
10
Membuat pola hubungan
antara Otoritas Jasa
Keuangan dan lembaga
jasa keuangan.
Memahami hubungan antara
kelangkaan dengan biaya
peluang.
Menyusun skala prioritas
kebutuhan dasar sesuai
dengan kondisi di
lingkungan sekitarnya.
9. Menyimpulkan
hubungan antara sistem
pembayaran dengan alat
pembayaran.
Memahami konsep bank dan
industri keuangan non-bank
serta berbagai produk yang
dihasilkan.