ANALISIS KINERJA
KEUANGAN PERUSAHAANANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN
@Copyright, Hutabarat, Francis, 2020
ISBN: 978-623-6010-06-8
Penulis:
Dr. Francis Hutabarat, MBA, CIBA
Editor:
Gita Puspitasari, M.Ak
Penerbit Desanta Muliavisitama
Anggota IKAPI BANTEN Nomor: 043/BANTEN/2020
Ji. Raya Jakarta KM 6,5 Kalodran Walantaka Kota Serang
Email: muliavisitama@ gmail.com
Website: http://desantapublisher.com
BANTEN — INDONESIA
Hak Cipta Dilindungi Undang-undang
Dilarang memperbanyak atau menyebarluaskan isi buku ini,
baik secara elektronik maupun mekanis tanpa izin dari penulis
All Right Reserved
Cetakan Pertama, Desember 2020
Isi diluar tanggungjawab PenerbitAnlisis Kinerja Keuangan Perusahaan
BAB 1
ANALISA KINERJA
KEUANGAN
1.1 Kinerja Keuangan
Setiap perusahaan memiliki tujuan untuk mencari
keuntungan yang maksimal bagi perusahaannya. Jika
perusahaan dapat mencapai tujuan tersebut maka perusahaan
dapat dinilai memiliki kinerja perusahaan yang baik. Di lain
pihak, perusahaan yang tidak dapat mencapai tujuannya perlu
untuk menganalisa bagaimana kinerja perusahaan tersebut
sehingga dapat mengupayakan langkah-langkah yang dapat
digunakan untuk membuat kinerja perusahaan menjadi semakin
baik.
Analisa kinerja perusahaan dirasakan penting tidak
hanya untuk perusahaan itu sendiri melainkan bagi berbagai
stakeholders perusahaan. Bagi perusahaan publik, perusahaan
yang tidak memiliki kinerja yang baik dapat mempengaruhi
pemikiran pasar saham dan para pemegang saham untuk
membeli atau melepas kepemilikan saham perusahaan.Dr. Francis Hutabarat, MBA., CIBA
Manajer keuangan setiap perusahaan perlu memastikan
apakah perusahaan mempunyai kinerja yang baik atau tidak
bahkan apakah perusahaan itu sehat atau malah berpotensi
bangkrut. Seperti seorang guru yang mencoba mengerti
bagaimana sifat dan perilaku murid-muridnya dikelas, begitu
juga dengan seorang manajer keuangan atau pihak-pihak lain
yang ada hubungannya dengan kondisi keuangan perusahaan.
Untuk menilai perusahaan punya kualitas yang baik maka dapat
dilihat dari kinerja keuangan (financial performance) dan
kinerja non keuangan (non financial performance). Kinerja
keuangan itu tercermin pada laporan keuangan yang menjadi
penilaian financial performance perusahaan tersebut. (Fahmi,
2015, hlm. 238).
1.2 Pengertian Kinerja Keuangan
Kinerja keuangan adalah suatu analisis yang dilakukan
untuk melihat sejauh mana suatu perusahaan telah melaksanakan
dengan menggunakan aturan-aturan pelaksanaan keuangan
secara baik dan benar.Anlisis Kinerja Keuangan Perusahaan
Evaluasi Kinerja Keuangan
Prediksi Prospek Masa
4
Evaluasi Kinerja Masa
Gambar 1.1 Konsep Analisis Kinerja Keuangan
Seperti yang dijelaskan pada Gambar 1.1 menganalisa
kinerja keuangan itu dengan cara mengevaluasi kinerja masa
lalu, selanjutnya memprediksi prospek masa depan perusahaan,
lalu mengevaluasi kembali apa yang sudah terjadi di masa lalu
agar dapat meningkatkan kinerja keuangan perusahaan di masa
mendatang.
Kinerja juga merupakan hasil dari evaluasi terhadap
pekerjaan yang sudah selesai dilakukan, hasil pekerjaan itu
dibandingkan dengan standar yang telah ditetapkan bersama.
Setiap pekerjaan yang sudah selesai dilakukan memerlukan
penilaian atau pengukuran secara periodic.
1.3. Tujuan Kinerja Keuangan
Ada beberapa tujuan penilaian kinerja perusahaan, yang
dapat ditunjukkan sebagai berikut:
1, Untuk mengetahui tingkat rentabilitas atau profitabilitas.Dr. Francis Hutabarat, MBA., CIBA
Dengan mengetahui hal ini maka dapat menunjukkan
kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba selama
periode tertentu.
2. Untuk mengetahui tingkat likuiditas.
Dengan mengetahui hal ini dapat menunjukkan kemampuan
perusahaan untuk memperoleh kewajiban keuangannya yang
harus segera dipenuhi atau kemampuan perusahaan untuk
memenuhi keuangannya pada saat ditagih.
3. Untuk mengetahui tingkat solvabilitas.
Dengan mengetahui hal ini dapat menunjukkan kemampuan
perusahan untuk memenuhi kewajiban keuangannya apabila
perusahan tersebut dilikuidasi baik kewajiban keuangan
jangka pendek maupun jangka panjang.
4. Untuk mengetahui tingkat stabilitas usaha.
Dengan mengetahui hal ini dapat menunjukkan kemampuan
perusahaan untuk melakukan usahanya dengan stabil, yang
diukur dengan mempertimbangkan kemampuan perusahaan
untuk membayar beban bunga atas hutang-hutangnya
termasuk membayar kembali pokok hutangnya tepat pada
waktunya serta kemampuan membayar deviden secara
teratur kepada para pemegang saham tanpa mengalami
hambatan atau krisis keuangan.image
not
availableimage
not
availableAnlisis Kinerja Keuangan Perusahaan
SOAL LATIHAN
wR ON
Apa yang disebut dengan kinerja keuangan?
Berikan tujuan kinerja keuangan!
Berikan tahapan menganalisis kinerja keuangan!
Apa yang dimaksud dengan Time series analysis?
Apa yang dimaksud dengan Cross sectional approach?image
not
availableimage
not
availableimage
not
availableAnlisis Kinerja Keuangan Perusahaan
Memberikan informasi yang terpercaya tentang sumber daya
ekonomi dan kewajiban perusahaan dengan tujuan:
Menilai kekuatan dan kelemahan perusahaan,
b. Menunjukkan posisi keuangan dan investasi perusahaan,
c. Menilai kemampuan perusahaan dalam melunasi
kewajibannya, dan
d. Kemampuan sumber daya yang ada untuk pertumbuhan
perusahaan.
. Memberikan informasi yang terpercaya tentang sumber
kekayaan bersih yang berasal dari kegiatan usaha dalam
mencari laba dengan tujuan:
a. Memberikan gambaran tentang jumlah dividen yang
diharapkan pemegang saham,
b. Menunjukkan kemampuan perusahaan dalam membayar
kewajiban kepada kreditor, supplier, — pegawai,
pemerintah dan kemampuannya dalam mengumpulkan
dana untuk kepentingan ekspansi perusahaan,
c. Memberikan informasi kepada manajemen untuk
digunakan dalam pelaksanaan fungsi perencanaan dan
pengendalian, dan
d. Menunjukkan tingkat kemampuan perusahaan dalam
mendapatkan laba jangka panjang.
Memungkinkan untuk menafsir potensi perusahaan dalam
menghasilkan laba.
11image
not
availableimage
not
availableimage
not
availableAnlisis Kinerja Keuangan Perusahaan
dan pemakai laporan diasumsikan memahami bahasa teknis
akuntansi
dan sifat dari informasi yang dilaporkan.
8. Adanya berbagai alternative metode akuntansi yang dapat
digunakan menimbulkan variasi dalam pengukuran sumber-
sumber ekonomis dan tingkat kesuksesan antar perusahaan.
9. Informasi yang bersifat kualitatif dan fakta yang tidak dapat
dikuantitatifkan umumnya diabaikan.
2.2 Analisa Laporan Keuangan
Menganalisa laporan keuangan pada suatu perusahaan
adalah untuk mengetahui lebih lanjut bagaimana kelemahan atau
kekuatan kinerja keuangan perusahaan tersebut yaitu dengan
cara memproses laporan keuangan.
Menganalisa laporan keuangan artinya menilai kinerja
perusahaan untuk dibandingkan dengan perusahaan lain yang
ada dalam industry yang sama. Ini berguna untuk perkembangan
perusahaan apakah sudah operasi perusahaan berjalan dengan
efektif.
Selanjutnya, dengan analisa laporan keuangan,
memberikan metode yang membantu untuk mengetahui
kekuatan dan kelemahan dari laporan keuangan yang berguna
15image
not
availableimage
not
availableimage
not
availableAnlisis Kinerja Keuangan Perusahaan
dimaksudkan dari suatu laporan keuangan merupakan tujuan
analisis laporan keuangan juga antara lain:
Dapat menilai prestasi perusahaan
b. Dapat memproyeksi keuangan perusahaan
c. Dapat menilai kondisi keuangan masa lalu dan masa
sekarang dari aspek waktu tertentu:
J. Posisi keuangan (asset, neraca dan modal)
Hasil usaha perusahaan (hasil dan biaya)
Likuiditas
eb
4. Solvabilitas
5. Aktivitas
6. Rentabilitas dan profitabilitas
7. Indicator pasar modal
d. Menilai perkembangan dari waktu ke waktu
e. Melihat komposisi struktur keuangan dan arus dana
Dapat menentukan peringkat perusahaan menurut kriteria
tertentu yang sudah dikenal dalam dunia bisnis.
. Dapat membandingkan situasi perusahaan dengan
perusahaan lain
dengan periode sebelumnya atau dengan standar industry
normal atau
standar ideal.
1gimage
not
availableimage
not
availableimage
not
availableAnlisis Kinerja Keuangan Perusahaan
ratio pada tahun 2016. Sedangkan secara umum rasio debt to
asset memiliki standar 30%. Dengan memiliki nilai solvabilitas
dibawah standar tersebut maka dapat dinilai bahwa perusahaan
memiliki kemampuan untuk membayar kewajiban keuangan
yang berupa hutang-hutang.
2.3.4. Rasio Aktivitas
Rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan
perusahaan dalam mengelola asset perusahaan. Rumus—rumus
rasio aktivitas meliputi:
Penjualan Bersih
a. Total Assets Turnover = z
Total Aktiva
$. Penjualan Kredit
b. Receivable Turnover = a ee
Piutang Rata-rata
Piutang rata—rata x 360
Penjualan Kredit
Average Collection Period =
Harga Pokok Produk
d. Invetory Turnover = 72° °N Pak
Inventory Rata—rata
Penjuatan Neto
e: Working Capital Turnover =" oer rancar ‘Hutang Lancar
Inventory rata-rata x 360
Harga Pokok Produk
f. Average Day's Inventory =
Rasio aktivitas adalah rasio yang mengukur seberapa
efektif perusahaan dalam memanfaatkan semua sumber daya
yang ada padanya. Secara umum rasio aktivitas yang baik jika
terdapat keseimbangan yang layak antara penjualan dan
beragam unsur aktiva misalnya persediaan, aktiva tetap dan
23image
not
availableimage
not
availableimage
not
availableAnlisis Kinerja Keuangan Perusahaan
BAB 3
ANALISA FINANCIAL DISTRESS
3.1 Financial Distress
Kondisi suatu perusahaan yang sedang mengalami
kesulitan keuangan dan tidak mampu memenuhi berbagai
kewajiban kepada pihak lain seperti kreditur, kewajiban kepada
pemegang obligasi, dan lain-lain dapat berujung pada
kebangkrutan. Tetapi perlu diketahui bahwa financial distress
atau kesulitan keuangan dan dikenal juga sebagai potensi
kebangkrutan tidaklah hal yang sama.
Secara umum financial distress sebagai kesulitan
keuangan adalah suatu tahap sebelum terjadinya suatu
kebangrutan sebuah perusahaan. Hal ini menunjukkan bahwa
tidak semua perusahaan yang mengalami financial distress
(kesulitan keuangan) akan menjadi bangkrut.
3.
1 Pengertian Financial Distress
Financial distress dapat dilihat sebagai tahap penurunan
kondisi keuangan yang terjadi sebelum terjadinya kebangkrutan
atau likuiditasi. Dan jika terjadi kesulitan keuangan maka itu
merupakan kesulitan likuiditas yang bisa menjadi awal dari
kebangkrutan.
ayimage
not
availableimage
not
availableimage
not
availableAnlisis Kinerja Keuangan Perusahaan
melaporkan ke pihak terkait seperti pengadilan bahwa
perusahaan telah berada dalam posisi bankcruptcy (pailit).
Dan menyerahkan berbagai urusan untuk ditangani oleh
pihak luar perusahaan.
. Kedua, financial distress kategori B atau tinggi dan
dianggap berbahaya. Pada posisi ini perusahaan harus
memikirkan berbagai solusi realistis dalam menyelamatkan
berbagai asset yang dimiliki, seperti sumber-sumber asset
yang inin dijual dan tidak dijual/dipertahankan. Termasuk
memikirkan berbagai dampak jika dilaksanakan keputusan
merger dan akuisisi.
Ketiga, financial distress kategori C atau sedang, dan ini
dianggap perusahaan masih mampu/bisa menyelamatkan diri
dengan tindakan tambahan dana yang bersumber dari
internal dan eksternal.
Keempat, financial distress kategori D atau rendah. Pada
Kategori ini perusahaan dianggap bahwa hanya mengalami
fluktuasi finansial temporer yang disebabkan oleh berbagai
kondisi eksternal dan internal, termasuk lahirnya dan
dilaksanakan keputusan yang kurang begitu tepat. Dan ini
umumnya bersifat jangka pendek, sehingga kondisi ini bisa
cepat diatasi.
31image
not
availableimage
not
availableimage
not
availableAnlisis Kinerja Keuangan Perusahaan
pasar modal biasa dan nilai pasar saham preferen. Dan
kewajiban mencakup hutang jangka pendek dan jangka
panjang. Rasio ini mengukur kemampuan permodalan
perusahaan yang berasal dari pemilik saham dalam
menanggung seluruh beban hutangnya.
Sales/Total Assets
Rasio ini mampu menunjukkan tingkat efisiensi
penggunaan keseluruhan aktiva perusahaan dalam
menghasilkan volume penjualan tertentu. Semakin
rendah rasio ini menunjukkan semakin rendah
pendapatan perusahaan, sehingga menunjukkan kondisi
keuangan perusahaan yang tidak sehat. Nilai penjualan
diperoleh dari laporan laba rugi, dan nilai total asset
didapat dari neraca perusahaan.
Berdasarkan teori diatas dapat disimpulkan bahwa
analisa metode Altman menggunakan rumus Z-szore = 1,21X1 +
1,4X2 + 3,3X3 + 0,64X4 + 1,0Xs dengan elemen yang dianalisa
dalam rumus tersebut adalah melihat : kemampuan modal kerja
perusahaan (X1), kemampuan laba ditahan perusahaan (X2),
kemampuan dasar perusahaan dalam menghasilkan laba (X3),
kemampuan modal sendiri oleh perusahaan (X4) dan
kemampuan perusahaan mengelola asset (X5). Analisa Altman
35image
not
availableimage
not
availableimage
not
availableAnlisis Kinerja Keuangan Perusahaan
3.4 Kelebihan dan Kekurangan Metode Altman
1.
dan Springate
Kelebihan dan Kekurangan Metode Altman
Kelebihan metode Altman adalah mengombinasikan
berbagai rasio jadi suatu model prediksi yang berarti.
Penggunaan metode ini juga dapat untuk — seluruh
perusahaan, baik perusahaan public, pribadi, manufaktur,
ataupun perusahaan jasa dalam berbagai ukuran.
Kekurangan metode Altman adalah nilai Z-score dapat
direkayasa lewat prinsip akuntansi yang salah atau
perekayasan data keuangan lainnya. Z-score juga kurang
cocok untuk perusahaan yang masih baru berdiri atau masih
rugi karena nilai Z-score akan rendah.
Kelebihan dan Kekurangan Metode Springate
Kelebihan metode ini adalah memiliki akurasi yang tinggi
kemudian modelnya sederhana dan hanya perlu sedikit data
dalam memprediksi financial distress
Kekurangan metode ini adalah nilai S-score dapat direkayasa
melalui prinsip akuntansi yang salah dan perekayasaan data
keuangan lainnya.
39image
not
availableimage
not
availableimage
not
availableAnlisis Kinerja Keuangan Perusahaan
Misalkan perusahaan XYZ punya aset 500 miliar, hutang
kewajiban 100 miliar, dan jumlah saham beredar adalah 200 juta
lembar. Maka nilai buku dari perusahaan XYZ adalah 500-100
miliar/1 juta = Rp 2000. Bila PT. XYZ dijual maka secara teori
pemegang saham mendapatkan minimal Rp 2000/ lembar saham
yang dimilikinya.
4.3. Price to Book Value
Rasio ini sebagai perbandingan antara harga saham di
pasar dengan book value suatu saham. Untuk mengetahui
apakah harganya mahal atau murah.
Cara menghitung Price to Book Value = Harga saham/Book
value
Semakin rendah rasio PBV berarti harga saham bisa
dianggap murah. Kebanyakan saham di Bursa Efek Indonesia
(BED) diperjualbelikan jauh diatas nilai bukunya. Sangat jarang
kita dapat menemukan saham yang diperjualbelikan dibawah
nilai bukunya. Untuk BEI, biasanya saham blue chip
diperdagangkan sebesar 4-5 kali nilai bukunya. Sebagai contoh,
di awal tahun 2011 harga saham ASII diperdagangkan di level
Rp.55.000 sedangkan nilai bukunya adalah 12.000. Jadi saham
ASI diperdagangkan 4.58 kali dari nilai bukunya.
43image
not
availableimage
not
availableimage
not
availableAnlisis Kinerja Keuangan Perusahaan
Demikian juga dengan saham ENRG yang terlihat paling murah
hargana ternyata berdasarkan PBV harga sahamnya termasuk
paling mahal (urutan ketiga) dengan PBV 4,89 dan telah
melewati rata-rata PBV di sektornya.
Setelah mengetahui hal tersebut, kita sudah mempunyai
dasar untuk menentukan harga suatu saham yang dikatakan
mahal atau murah. Tugas kita selanjutnya adalah mencari,
mengurutkan, merangking perusahaan atau saham yang
memiliki kinerja paling baik. Ini karena bisa saja harga suatu
saham murah tapi memiliki kinerja yang tidak baik.
Pada kasus saham sektor pertambangan ini, umumnya
perusahaan punya kinerja yang baik, tapi tidak ada salahnya
untuk mencari yang terbaik.
EPS dan PER adalah cara untuk mengukur kinerja
saham. Dari data yang ada di atas, EPS yang terbesar diduduki
oleh saham INCO dengan nominal Rp 3072/lembar dan yang
berada di urutan kedua adalah saham ANTM dengan nominal
Rp 565/lembar. Berdasarkan ratio PER nya saham APEX berada
diurutan pertama dengan rasio 11,63x, kedua BUMI 11,96x,
urutan ketiga saham INCO dengan rasio 14,81x.
47image
not
availableimage
not
availableimage
not
availableAnlisis Kinerja Keuangan Perusahaan
SOAL LATIHAN
1. Apa manfaat analisa fundamental?
Berikan rumus-rumus yang digunakan dalam analisa fundamental!
Berikan empat (4) keunggulan analisa fundamental!
Berikan dua (2) kelemahan analisa fundamental!
Berikan kegunaan earning per share!
Berikan kegunaan price to book value!
Pada tahun 2003, PT. Kimia Farma memiliki ekuitas Rp.754.46
2 awR WH
milyar jumlah lembar saham 5.55 milyar. Laba bersih 42.93milyar
dan dividen 16.6 milyar. Harga saham Rp. 800. Berapa EPS,
BVS, PER, PBV.
51image
not
availableimage
not
availableimage
not
availableAnlisis Kinerja Keuangan Perusahaan
pembayaran. Sifat jasa yang diberikan adalah umum, dalam
arti dapat memberikan seluruh jasa perbankan yang ada.
Begitu pula dengan wilayah operasinya dapat dilakukan di
seluruh wilayah. Bank umum sering disebut bank komersil
(commercial bank).
Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
Bank Perkreditan Rakyat (BPR) adalah bank yang
melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau
berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak
memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. Artinya
disini kegiatan BPR jauh lebih sempit jika dibandingkan
dengan bank umum.
Secara umum, jenis bank ada dua yaitu, Bank umum dan
Bank perkreditan Rakyat (BPR) dimana bank umum dapat
memberikan seluruh jasa perbankan, dapat dilakukan di seluruh
wilayah, Sedangkan Bank perkreditan Rakat tidak memberikan
sepenuhnya jasa dalam lalu lintas pembayaran. Dengan kata lain
kegiatan BPR jauh lebih sempit jika dibandingkan dengan
kegiatan bank umum.
5.1.3 Fungsi Bank
Bank memiliki tiga fungsi utama, yaitu melakukan
aktivitas dalam penghimpunan dana kepada pihak ketiga,
aktivitas penyaluran dana kepada pihak yang membutuhkan
55aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.aa
You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this
book.