UJIAN TENGAH SEMESTER

PROYEK KEPEMIMPINAN

Nama: Umi Zaenab

NIM: 3101022088

1. Dalam suatu instansi terdapat seorang pemimpin dalam kepemimpinan.

Jelaskan makna pemimpin dan kepeimpinan serta hubungan antar keduanya

bila dilihat dari sudut pandang dalam suatu instansi

Jawab:

Pemimpin merupakan seseorang yang memiliki tanggung jawab untuk membimbing,

mengarahkan, dan memengaruhi sekelompok orang yang dipimpinnya. Pemimpin merupakan

seseorang yang memiliki tanggung jawab untuk membimbing, mengarahkan, dan

memengaruhi sekelompok orang yang dipimpinnya. Kepemimpinan kemampuan yang

dimiliki oleh seseorang untuk membimbing, mengarahkan, dan mempengaruhi sekelompok

orang. Oleh karena itu, hal ini sangat erat kaitannya dengan bagaimana kualitas hubungan

yang dibentuk oleh sang pemimpin dengan orang-orang yang dipimpinnya dan situasi di saat

ia memimpin. Sekelompok orang dalam jumlah besar akan memiliki tatanan yang

kacau-balau jika tidak ada satu orang khusus yang bertugas memberikan arahan. Dengan

adanya pemimpin tersebut, kemampuan unik masing-masing anggota dapat terarahkan dan

diberdayagunakan dengan baik untuk membuat kelompok tersebut maju. Jika ada pemimpin

yang memiliki jiwa kepemimpinan yang mengarahkan mereka dengan memberlakukan

beberapa aturan yang harus dipatuhi, maka masing-masing dari mereka dapat menjalankan

tugas dan fungsinya dengan maksimal serta terarah dengan baik.

 2. Kebijakan merdeka belajar yang diusung mas Menteri sudah dilaksanakan

dalam beberapa tahun terakhir. Apa yang membuat kebijakan tersebut

kebijakan tersebut harus dijalankan, peran dan visi misi seperti apa yang harus

dijalankan atau dibuat oleh seorang guru dalam menyikapi hal tersebut?

seberapa pentingkah visi misi bagi seorang guru?

Jawab:

Kebijakan “Merdeka Belajar”, yang disampaikan oleh Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan (Kemendikbud) selaku leading sektor pendidikan nasional harus dijalankan

karena kebijakan tersebut memfokuskan diri pada pembangunan sumber daya manusia

sebagaimana diamanatkan dalam Nawacita kelima, untuk meningkatkan kualitas hidup

manusia Indonesia dan untuk mewujudkan kualitas SDM Indonesia. Program Merdeka

Belajar juga akan menjadi arah pembelajaran ke depan yang fokus pada meningkatkan

kualitas sumber daya manusia.

Peran dan visi misi yang harus dijalankan oleh seorang guru adalah visi yang mengaikan

pembelajaran dengan profil pelajar Pancasila. Selain itu visi yang guru buat harus melibatkan

peserta didik secara aktif dalam pembelajaran. Visi misi mempunyai peran yang sangat

penting bagi seorang guru karena hal ini berkaitan dengan tujuan yang ingin dicapai. Seperti

hidup, jika tidak ada visi kedepannya maka akan terombang-ambing dan bergerak tanpa arah.

3. Sustainability News merupakan sebuah sistem. Sistem seperti apakah itu? dan

apa hubungannya dengan sekolah sebagai sebuah komunitas? Jelaskan !

Jawab:

Sustainability News adalah sebuah akronim yang menganalogikan semangat kabar baik yang

dibawa oleh kesinambungan, bahwa kesinambungan itu perlu menjadi berita baik bagi

sekolah sebagai sebuah komunitas. Alat ini membantu kita untuk meneropong suatu sistem
melalui empat dimensi kesinambungan atau keberlanjutan sehingga kita dapat melihat sistem

tersebut dalam satu kesatuan yang lebih utuh, dan dapat mendorong kita untuk menelaah

fungsi, peran, dan interdependensi komponen-komponennya dengan lebih jernih.

Sustainability NEWS akan mendorong pengungkapan tentang bagaimana aset/potensi yang

ada tersebut saling terhubung dan berinteraksi dalam rangkaian sistem yang kompleks, serta

bagaimana empat dimensi tersebut telah/dapat mempengaruhi sekolah sebagai sasaran projek

kita

4. Paradigma inkuiri apresiatif merupakan sebuah sudut pandang seseorang dan

lingkungannya. Lalu apa hubungannya dengan lingkungan sekolah dan apakah

5D-BAGJA itu? apakah hubungan keduanya?

Jawab:

Pendekatan Appreciative Inquiry berupa sebuah paradigma yang akan membantu kita mulai

menyelidiki hal-hal positif keberhasilan yang telah dicapai dan kekuatan yang dimiliki

sekolah, sebelum sekolah menapak pada tahap selanjutnya dalam melakukan perencanaan

perubahan. Pendekatan IA sebagai ‘alat’ yang dapat membantu kita berlari dan membangun

relasi yang diperlukan demi mencapai garis “finish” sebuah visi sekolah yang diimpikan. IA

sebagai manajemen perubahan memiliki model strategi bertajuk 5-D atau BAGJA. Model

strategi ini sebagai proses bertahap dalam menyelidiki- segala kekuatan, aset, dan hal positif

di sekolah (komunitas) yang memungkinkan terjadinya upaya gotong-royong demi

mewujudkan prakarsa perubahan yang diperlukan untuk mencapai visi yang berpusat pada

peningkatan kualitas pembelajaran murid (anak)