APA ITU BIBIT??

Bibit adalah suatu aplikasi reksa dana untuk membantu para investor pemula. Siapa saja bisa
investasi di bibit ini tentunya dengan profil resiko yang berbeda tergantung setiap individu.

Apa aitu Reksa Dana??

Reksa dana merupakan suatu instrument/paket investasi yang dikelola oleh Manajer
Investasi Profesiona yang sudah berpengalaman di pasar modal. Instrumen/paket ini bisa
berupa pasar uang, obligasi ataupun saham.

Dalam prinsip nya metode yang digunakan dalam reksadana adalah ketika harga reksa dana
naik, maka kamu bisa mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga ini.

Reksadana adalah tempat yang cocok bagi pemula karena ada manajer investasi yang
mengelola uang kamu secara professional. Apa aitu manajer investasi (MI)?? Manajer
investasi adalah pihak (perusahaan atau perorangan) yang diberikan kewenangan untuk
mengelola dana investasi sekelompok masyarakat untuk diinvestasikan ke dalam portofolio
investasi. Bibit juga hanya memilih manajer investasi dengan performa konsisten serta
memiliki reputasi baik. Jadi kamu nggak perlu pusing dan tinggal terima beres saja.

Ada 3 jenis reksa dana yang dibeli dibibit yaitu :

1. Reksadana Pasar Uang

2. Reksadana Obligasi
3. Reksadana Saham

Baik, mari kita bahas satu persatu.

1. Reksadana Pasar Uang

Reksadana Pasar Uang adalah jenis reksadana yang investasinya ditempatkan 100%
pada instrument Pasar Uang, antara lain obligasi yang jatuh tempo kurang dari satu
tahun, deposito, dan sertifikat Bank Indonesia.
Reksadana Pasar Uang merupakan jenis reksadana yang paling aman jika
dibandingkan dengan reksadana lainnya karena nilai nya yang terus naik dan
bertumbuh. Tentunya hal ini sebanding dengan tingkat keuntungan dari reksadana
pasar uang sendiri. Dimana dengan profil risiko yang rendah ini keuntungan dari
reksadana pasar uang sendiri juga bisa dibilang tidak terlalu besar . Meskipun begitu
 return investasi reksa dana pasar uang akan jauh lebih baik jika dibandingkan dengan
nabung di bank atau di deposito.
2. Reksadana Obligasi
Jenis reksadana yang sebagian besar alokasi investasinya ditempatkan pada surat
utang (obligasi). Sebagian besar dana masyarakat yang terkumpul akan dibelikan
surat utang jangkan menengah atau Panjang oleh Manajer Investasi reksadana.
Obligasi yang dibeli oleh manajer investasi akan membagikan bunga secara periodic.
Jadi ketika manajer investasi menerima pembayaran Bunga obligasi maka harga
reksadana akan mengalami kenaikan dimana akan memberikan keuntungan kepada
investor.
Catatan :

Portofolio reksadana obligasi terdiri dari surat utang (obligasi)

minimal 80% dari AUM (Aset Under Manajemen) reksadana dan
sisanya 20% adalah produk pasar uang

3. Reksadana Saham
Reksadana Saham adalah jenis reksadana yang sebagian besar alokasi investasinya
ditempatkan pada efek saham. Reksadana saham ini adalah salah satu reksadana
yang memiliki return paling tinggi sehingga dengan return yang tinggi tersebut
reksadana ini juga memiliki resiko yang cukup tinggi.
Dana alokasi investasi yang ada pada reksadana saham ini biasanya ditempatkan
pada minimal 80% saham, maksimal 20% pasar uang dan maksimal 20% obligasi.