ZIPUPR STANDAR KEAMANAN, KESELAMATAN, KESEHATAN, DAN KEBERLANJUTAN
UU No. 11 Tahun 2020 Tentang Cipta Kerja
Eee nese
tentang Jasa Konstruksi
Pasal 4 ayat (1) hurufc Perubahan Ketentuan UU No. 2 Tahun 2017
Pasal 5 ayat (3)
Pemerintah Pusat Untuk mencapai tujuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal
bertanggung —_jawab 4 ayat (1) huruf c, Pemerintah Pusat memiliki kewenangan
tas. terselenggaranya ‘a. mengembangkan Standar Keamanan, Keselamatan,
Jasa_Konstruksi_ yang Kesehatan, dan Keberianjutan dalam penyelenggaraan
sesuai dengan vasa Konstruksi
Standar Keamanan, b. menyelenggarakan pengawasan penerapan Standar
Keselamatan, Keamanan, Keselamatan, Kesehatan, dan
Kesehatan, dan Keberlanjutan dalam penyelenggaraan dan pemanfaatan
Keberlanjutan Jasa Konstruksi oleh badan usaha Jasa Konstruks!;
Dalam setiap penyelenggaraan Jasa Ketentuan lebih lanjut mengenal penyelenggat
Konstruksi, Pengguna Jasa dan 4Jasa Konstruksi, Pengguna Jasa, dan Penyedia Jasa
Penyedia Jasa walib memenuhi ‘walib memenuhi standar Keamanan, Keselamatan,
‘Standar Keamanan, Keselamatan, Kesehatan, dan Keberlanjutan sebagaimana dimaksud
Kesehatan, dan Keberianjutan. pada ayat (1) diatur dalam Peraturan Pemerintah.BUPUPR _ stanpar KEAMANAN, KESELAMATAN, KESEHATAN, KEBERLANJUTAN
PP Nomor 14 Tahun 2021 tentang Perubahan PP Nomor 22 Tahun 2020
* Penyelenggaraan Usaha asa Konstruksi harus menerapkan prinsip
Konstruksi Berkelanjutan
“+ Setiap penyelenggaraan Jasa Konstruki, Pengguna Jasa dan Penyedia
Jasa wajib memenuhistandarK4
+ Penyedia asa Termasuk Subpenyedia Jasadan Pemasok.
Pengesahan atau persetujuan atas:
a. hasil pengkajian, perencanaan, dan/atau
perancangan;
. rencana teknis proses pembangunan,
emeliharaan, pembongkaran, dan/atau
embengunan kembali;
€ pelaksanaan suatu proses pembangunan,
emeliharaan, pembongkaran, dan/atau
pembangunan Kembali
4. penggunaan material, peralatan dan/atau
‘teknologi; dan/atau,
._hasil layanan Jasa Konstruksi
Dalam menyusun Standar Ka untuk setiap
pproduk Jasa_Konstruksi, menteri teknis
terkait memperhatikan kondisi geografis
yang rawangempa dan kenyamanan
lingkungan terbangun
84G
ror)
Pemenuhan Standar Keselamatan,
Keselamatan, Kesehatan dan
Keberlanjutan diatur oleh menteri
teknis trkalt
‘tandar K4 paling sedikit meliputt
‘2, mutu bahan; ——f,_operasional dan pemeliharaan;
', mutu peralatan; g. _perlindungan sosial tenaga kerja;
3; fh. pengelolaan lingkungan hidup.
4. prosedur pelaksanaan Jasa Konstruksi;
e, mutu hasil pelaksanaan jasa konstruksi;
uta
yat (1)
84GaiPUP
‘SIGAP MEMBANGUN NEGERI
PP Nomor 14 Tahun 2021 tentang Perubahan PP Nomor 22 Tahun 2020
Pasal 1
Rancangan Konseptual SMKK adalah dokumen telah tentang
Keselamatan Konstruksi yang disusun pada tahap pengkajian,
perencanaan dan/atau perancangan.
Pasal 84L
Untuk pekerjaan pengkajian, perencanaan, dan perancangan, si
produk yang dihasilkan yang tercantum dalam uraian pekerjaan,
termasuk menyusun dokumen Rancangan Konseptual SMKK
sesuai dengan format untuk mendukung penerapan SMKK.ang memberikan layanan:
lasi manajemen penyelenggaraan konstruksi;
i SiHB |] Marrits sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi AIPUPR
“SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN KONSTRUKSI”
Standar Keamanan, Keselamatan, Kesehatan, dan Keberlanjutan
Keselamatan Keselamatan & Keselamatan
=> Keteknikan Konstruksi| Kesehatan Kerja | Keselamatan Pul Lingkungan
Pemilk/pemberi
Lingkungan kerja
‘| = Bangunan/aset pekerjaan | = Masyarakat di sekitar |) * Lingkungan terdampak |
Objek yang |” konstruks! | = Tenaga kerja konstruksi |} proyek proyek |
Diselamatkan | « peralatan, material | + Pemasok, tamu, + Masyarakat terpapar Lingkungan alam
aati \_. Subpenyedia Jasa
Metode
Lingkungan terbangun
Identifikasi bahaya, penilaian risiko, penentuan pengendalian risiko, dan peluang (IBPRP), Prosedur Kerja Aman,
Analisis Keselamatan Konstruksi (AKK), Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK),
Pencegahan Rencana Mutu Pekerjaan Konstruksi (RMPK), Rencana Kerja Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup (RKPPL),
Program Mutu, dan Rencana Manajemen Lalu Lintas Pekerjaan (RMLLP)RIPUPR ‘SMKK SEBAGAI SISTEM MANAJEMEN YANG TERINTEGRASI
Keterangan:
'SMKK > Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi
'SMK3 > Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja
KK > Rencana Kesolamatan Konstuks|
‘SMM > Sistem Manajemen Mutu
MPM > Penjaminan Mutu dan Pengendatan Mutu
RMPK + Rencana Mutu Pkerjaan Konstuks}
'SML > Sistom Manajemen Lingkungan
RKPPL > Rencana Kerja Pengeolaan dan Pemantavan Lingkungan Hidup
'SMLL > Sistem Manajemen Lalau Litas
RRMILLP > Rencana Manajemen Lalu Linas Pekerian
PP-> Peraturan Pemerintah
+ PP No. 14 Tahun 2021 tentang Perubahan atas PP No, 22 Tahun 2020 tentang
Peraluran Pelakeanaan UU No. 2 Tahun 2017 Tentang Jasa Konstuksi
*+ PP No. 16 Tahun 2021 tentang Peraturan Peaksanaan UU No. 28 Tahun 2002
tentang Bangunan Gedung
+ PP No. 50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sisiem Manajemen Keselamatan
ddan Kesehatan Kerja
Perpres > Peraturan Presiden
Permen > Peraturan Menteri
+ "Permen PUPR No, 10 Tahun 2021 tentang Pedoman SMKK
+ Pormen PUPR No. 9 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyelenggaraan
onstuksi Berkelanjtan
+ Pormen PUPR No. 8 Tahun 2021 tentang Penal Al, Kegagalan Bangura,
ddan Penlian Kegagalan Bangunan
+ Pormen PUPR No, 20 Tahun 2021 tontang Bangunan Gedung Fungs! Khusus
‘+ Permen PUPR No, 21 Tahun 2021 tenlang Pension Kinega Bangunan
Gedung Hijau
‘+ Parmen PUPR No, 1 Tahun 2022 tentang Pedoman Penjusunan Periaan
‘Blaya Pekerjaan Konstuks Bang Pekejaan Umum dan Perumanan Rakyat