You are on page 1of 7
Menimbang Mengingat PERATURAN DESA KARANGTENGAH NOMOR 3 TAHUN 2022 TENTANG, LELANG TAHUNAN ATAS GARAPAN TANAH KAS DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA DESA KARANGTENGAH Bahwa dalam rangka meningkatkan Pendapatan Asli Desa melalui pemanfaatan Aset Desa berupa Tanah Kas dengan sistem sewa, perlu diatur tata cara lelang atas garapan tanah Kas Desa; Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a perlu menetapkan Rancangan Peraturan Desa Karangtengah tentang Lelang Tahunan atas Garapan Tanah Kas Desa menjadi Peraturan Desa tentang Lelang Tahunan atas Garapan Tanah Kas Desa. ‘Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa; Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2014 tentang Perubahan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa; Peraturan Daerah Kabupaten Purbalingga Nomor 8 Tahun 2020 tentang Perubahan Peraturan Daerah Kabupaten Purbalingga Nomor 4 Tahun 2018 tentang Kedudukan Keuangan Kepala Desa dan Perangkat Desa (Lembaran Menetapkan 10. Daerah Kabupaten Purbalingga Tahun 2020 Nomor 8); Peraturan Daerah Kabupaten Purbalingga Nomor 07 Tahun 2008 tentang Pembentukan dan Mekanisme Penyusunan Peraturan Desa (Lembaran Daerah Tahun 2008 Nomor 07); Peraturan Daerah Kabupaten Purbalingga Nomor 5 Tahun 2018 tentang Sumber Pendapatan dan Kekayaan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Purbalingga Tahun 2018 Nomor 5); Peraturan Bupati Purbalingga Nomor 45 Tahun 2018 tentang Daftar Kewenangan Desa berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa Di Kabupaten Purbalingga (Berita Daerah Kabupaten Purbalingga Tahun 2018 Nomor 45); Peraturan Bupati Purbalingga Nomor 20 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Purbalingga Nomor 45 Tahun 2018 tentang Daftar Kewenangan Desa berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa Di Kabupaten Purbalingga (Berita Daerah Kabupaten Purbalingga Tahun 2019 Nomor 20). Peraturan Desa Karangtengah Nomor 4 Tahun 2021 tentang Kewenangan berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Desa (Lembaran Desa Karangtengah Nomor 06 Tahun 2021). Peraturan Desa Karangtengah Nomor 4 Tahun 2021 tentang Pengelolaan Aset Desa (Lembaran Desa Karangtengah Nomor Tahun 2022). Dengan Kesepakatan Bersama BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KARANGTENGAH Dan KEPALA DESA _KARANGTENGAH MEMUTUSKAN PERATURAN DESA —- KARANGTENGAH = KECAMATAN, KERTANEGARA KABUPATEN PURBALINGGA TENTANG LELANG TAHUNAN ATAS GARAPAN TANAH KAS DESA BABI KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Desa ini yang di maksud : 10. lL. 12; 13. 14, 15. Daerah adalah Daerah Kabupaten Purbalingga; Kabupaten adalah Kabupaten Purbalingga; Pemerintah Daerah adalah Kepala Daerah sebagai unsur Penyelenggara Pemerintahan Daerah yang memimpin Pelaksanaan urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Dacrah Otonomi; Bupati adalah Bupati Purbalingga; Kecamatan adalah Wilayah kerja Camat sebagai Perangkat Daerah Kabupaten Purbalingga; Camat adalah Pimpinan dan Koordinator Penyelenggaraan Pemerintahan di Wilayah kerja kecamatan yang dalam Pelaksanaan tugasnya memperoleh PelimpahanKewenangan Pemerintahan dari Bupati untuk menangani Penyelenggaraan OtonomiDaerah dan Tugas umum Pemerintahan; Camat adalah Pimpinan dan Koordinator Penyelenggaraan Pemerintahan di Wilayah kerja kecamatan yang dalam Pelaksanaan tugasnya memperoleh Pelimpahan Kewenangan Pemerintahan dari Bupati untuk menangani Penyelenggaraan Otonomi Daerah dan Tugas umum Pemerintahan; Pemerintah Desa adalah Penyelenggara Urusan Pemerintahan dan Kepentingan masyarakat setempat dalam sistem Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia; Pemerintah Desa adalah Kepala atau yang disebut dengan nama lain dibantu Perangkat Desa sebagai Unsur Penyelenggara Pemerintahan Desa; Desa adalah Desa Karangtengah; Kepala Desa adalah Kepala Desa Karangtengah; Perangkat Desa adalah Perangkat Desa Karangtengah; Badan Permusyawaratan Desa atau disebut nama lain adalah Lembaga yang melaksanakan Fungsi Pemerintahan yang anggotanya merupakan Wakil dari Penduduk Desa berdasarkan Keterwakilan Wilayah dan ditetapkan secara Demokratis; Musyawarah Desa atau yang disebut dengan nama lain adalah Musyawarah Desa antara Badan Permusyawaratan Desa, Pemerintah Desa, dan unsur Masyarakat Desa yang diselenggarakan oleh Badan Permusyawaratan Desa untuk menyepakati hal yang bersifat Strategis; Peraturan Desa adalah Peraturan Perundang undangan yang ditetapkan oleh Kepala Desa setelah dibahas disepakati bersama Badan Permusyawatan Desa; 16. 17. 18, 19. Sumber pendapatan Desa adalah Pendapatan asli Desa, Pendapatan yang berasal dari pemberian Pemerintah dan Pemerintah Daerah serta lain-lain Pendapatan yang sah; Kekayaan Desa adalah segala Kekayaan dan Sumber Penghasilan bagi Desa yang bersangkutan; ‘Tanah Kas Desa adalah tanah yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh Pemerintah Desa sebagai salah satu sumber pendapatan asli desa dan/atau untuk kepentingan sosial; Lelang Tahunan adalah lelang terhadap garapan atas tanah kas desa yang ditetapkan dalam Peraturan Desa; 20. Pelelang adalah penduduk yang terdlaftar dan bertempat tinggal di desa dan yang memenuhi syarat untuk mengikuti kegiatan lelang. BAB II OBYEK PELELANGAN Pasal 2 Tanah Desa yang menjadi obyek pelelangan adalah meliputi : s () (2) 3) (4) 6) ‘Tanah Bengkok Kepala Desa/Perangkat Desa yang belum ada pejabatnya; ‘Tanah Kas Desa atau dengan sebutan lain yang terdaftar dalam inventaris desa. BAB III PANITIA DAN PENGAWAS LELANG. Pasal 3 Dalam rangka pelaksanaan Lelang Tahunan Atas Garapan Tanah Kas Desa dibentuk Panitia Lelang; Panitia lelang sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibentuk oleh Kepala Desa setelah bermusyawarah dengan Badan Permusyawaratan Desa; Panitia lelang sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan dengan Surat Keputusan Kepala Desa; Panitia lelang terdiri dari : a. Ketua; dan b. Anggota yang jumlahnya disesuaikan dengan kondisi, situasi dan kemampuan keuangan desa. ‘Tugas Panitia Lelang sebagai berikut : a. Mengadakan inventarisasi Tanah Bengkok dan /atau Tanah Kas Desa yang harus dilelang tahunan; b, Membuat Tata Tertib lelang; ¢. Menyelenggarakan pelaksanaan lelang atas garapan tahunan tanah Kas Desa; d. Mencatat dan mengadministrasi realisasi hasil lelang tahunan Tanah Bengkok dan /atau Tanah Kas Desa; . Melaksanakan penagihan uang hasil lelang tahunan atas garapan Tanah Kas Desa kepada peserta yang belum membayar atau melunasi sesuai jadwal waktu yang telah ditetapkan. (6) Panitia Lelang dalam menjalankan Tugas dan Kewajibannya bertanggung jawab kepada Kepala Desa. BAB IV PENETAPAN KLASIFIKASI DAN HARGA LELANG Pasal 4 (1) Klasifikasi dan Harga dasar lelang ditetapkan oleh Kepala Desa setelah bermusyawarah dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) (2) Penetapan Klasifikasi dan Harga dasar lelang sebagaimana dimaksud ayat (1) dilaksanakan dengan memertimbangkan indeks tingkat kesuburan tanah, harga pasar tanah saat ini dan nilai jual hasil pertanian. BAB V TATA CARA LELANG TAHUNAN TANAH BENGKOK DAN TANAH KAS DESA Pasal 5 (1) Pelaksanaan lelang tahunan atas garapan Tanah Bengkok dan Tanah Kas Desa dibuka untuk umum bagi warga masyarakat setempat dan jalannya pelelelangan dipimpin oleh Ketua Panitia Lelang. (2) Jangka waktu lelang tahunan atas garapan tanah Kas Desa dan Tanah Bengkok paling lama 1 (satu) tahun anggaran. BAB VI PESERTA LELANG Pasal 6 (1) Peserta lelang adalah warga penduduk desa setempat dengan menunjukan Kartu Tanda Penduduk; (2) Mendaftar ke Panitia dan membayar wang pendaftaran sesuai ketentuan; (3) Hadir pada saat pelaksanaan lelang; (4) Menaati segala peraturan dan keputusan yang ditetapkan oleh Panitia lelang serta mengikuti pelaksanaan lelang dengan tertib; (6) Tidak memiliki masalah dengan pelunasan hasil lelang terakhir. BAB VII HAK DAN KEWAJIBAN PEMENANG LELANG. Pasal 7 (1) Pemenang lelang berhak mengelola dan menggarap atas bidang tanah kas desa selama 1 (satu) tahun sesuai peruntukannya; (2) Pemenang lelang berkewajiban : a, membayar secara tunai pada waktu pelaksanaan lelang; b. apabila pemenang lelang tidak membayar lelang secara tunai diharuskan membayar uang muka sebesar 50% (lima puluh persen) dari harga lelang, dan sisanya dibayarkan paling lambat 30 (tiga pulwh) hari terhitung sejak tanggal pelaksanaan lelang; c, dalam hal terjadi pemenang lelang tidak memenuhi kewajibannya untuk membayar 50% (lima puluh persen) sebagaimana dimaksud huruf (b) maka terhadap pemenang lelang tersebut dinyatakan batal dan dilakukan pelelangan kembali; d. apabila dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud huruf (b) pemenang Jelang tetap belum dapat melunasi, maka yang bersangkutan dianggap mengundurkan diri dan tanah dilelang kembali, sedangkan uang muka yang telah dibayarkan menjadi milik Desa; ¢. menandatangi Berita Acara Perjanjian Lelang dan Surat Pernyataan tidak akan menuntut ganti rugi dalam bentuk apapun apabila statusnya sebagai pemenang lelang dicabut karena tidak melunasi pembayaran dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Pasal 8 Pemenang lelang dilarang : a. memindah tangankan pengelolaan obyek tanah yang telah dilelang kepada pihak lain dengan alasan apapun; b. merubah penggunaan tanah sehingga tidak sesuai dengan peruntukkannya; c. merubah Iuasan tanah yang digaray Melanggar kesepakatan yang tertuang dalam Surat Perjanjian. BAB VII PEMBIAYAAN Pasal 9 (1) Biaya operasional pelaksanaan lelang tahunan ditetapkan paling tinggi sebesar 5% (lima persen) dari hasil lelang; (2) Biaya operasional pelaksanaan lelang sebagaimana dimaksud ayat (1) dipergunakan untuk : a. Biaya penyelenggaraan lelang; dan b. Honor panitia lelang. BAB VIII KETENTUAN PENUTUP Pasal 10 Halhal yang belum diatur dalam Peraturan Desa ini, sepanjang mengenai pelaksanaanya diatur lebih lanjut oleh Kepala Desa; Pasal 11 Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan Pengundangan Peraturan Desa ini dengan penempatannya dalam Lembaran Desa Karangtengah. Ditetapkan di: Karangtengah Pada tanggal : 13 Januari 2022 KEPALA DESA, Diundangkan di: Karangtengah ggal : 13 Januari 2022 RIS DESA BERITA DESA KARANGTENGAH TAHUN 2022 NOMOR 3

You might also like