You are on page 1of 5

Nama : Nur Fajrianti Riflistiadi

NIM : 33221019
Prodi : Administrasi Bisnis 1
Matkul : Pemasaran

TUGAS 7 PEMASARAN

1. Cara perusahaan atau produsen menggunakan pengemasan, pelabelan, dan jaminan


garansi sebagai alat pemasaran adalah sebagai berikut :

a. Kemasan

Kemasan juga berfungsi sebagai alat promosi ataupun pemasaran. Hal bisa dilakukan
dengan membuat bentuk kemasan yang menarik. Disisi lain, secara umum fungsi
kemasan adalah sebagai berikut:

1) Self Service; kemasan produk bisa menegaskan ciri khas dari suatu produk
yang dijual, sehingga setiap produk akan memiliki bentuk kemasan yang
berbeda.

2) Consumer Affluence; kemasan produk yang menarik terbukti mampu


mempengaruhi minat konsumen untuk membeli dengan harga yang lebih mahal.

3) Company and Brand Image; kemasan produk adalah brand image perusahaan,
sehingga bisa dijadikan sebagai identitas perusahaan agar bisa lebih dikenal oleh
masyarakat.

4) Innovation Opportunity; kemasan produk yang inovatif mampu memberikan


manfaat untuk konsumen dan mampu menguntungkan perusahaan

b. Label

Label mengidentifikasi produk atau merek. Label menentukan kelas produk. Label
menggambarkan beberapa hal mengenai produk (siapa pembuatnya, dimana dibuat,
kapan dibuat, apa isinya, bagaimana menggunakannya, dan bagaimana menggunakan
secara aman).

c. Garansi

Garansi yaitu untuk meyakinkan pelanggan bahwa barang yang telah dibelinya itu
punya kualitas baik atau tidak mengandung cacat manufaktur. Garansi sangat penting
bagi pelanggan, karena dengan adanya garansi jaminan kualitas produk juga akan
mempengaruhi harga jual dan minat masyarakat dalam membeli suatu produk.

2. STP (Segmentasi, Targeting, Positioning) adalah sebuah strategi pemasaran yang


berfokus pada tiga hal, yaitu segmenting, positioning, dan  targeting.

a. Segmentasi pasar

Tahapan segmenting atau segmentation dilakukan dengan membagi pelanggan


menjadi sekelompok orang dengan karakteristik dan kebutuhan yang sama. Langkah
ini dilakukan agar kamu dapat menyesuaikan pendekatan untuk memenuhi kebutuhan
masing-masing kelompok dengan cara yang lebih efektif dibanding hanya
menggunakan satu pendekatan untuk semua pelanggan.

b. Targeting

dilakukan dengan membagi pelanggan menjadi sekelompok orang dengan


karakteristik dan kebutuhan yang sama. Langkah ini dilakukan agar kamu dapat
menyesuaikan pendekatan untuk memenuhi kebutuhan masing-masing kelompok
dengan cara yang lebih efektif dibanding hanya menggunakan satu pendekatan untuk
semua pelanggan.

c. Positioning

Tahapan positioning dapat diartikan menentukan bagaimana produk atau brand kamu
direpresentasikan dalam benak pelanggan potensial. Tujuannya tentu agar produk atau
brand kamu dilihat lebih unggul dari kompetitor.
3. Segmentasi perlu dilakukan, karena agar kamu dapat menyesuaikan pendekatan untuk
memenuhi kebutuhan masing-masing kelompok dengan cara yang lebih efektif dibanding
hanya menggunakan satu pendekatan untuk semua pelanggan.

Untuk melakukan segmentasi pasar, kamu bisa menggunakan pendekatan, seperti:

a. Demografis. Mendasarkan pada atribut pribadi audiens seperti usia, jenis kelamin,
pendidikan, pekerjaan atau status perkawinan.

b. Geografis. Mendasarkan segmentasi pelanggan berdasar negara, wilayah, kota atau


lingkungan tertentu.

c. Psikografis. Segmentasi yang didasarkan pada kepribadian, nilai-nilai, atau gaya hidup
tertentu.

d. Perilaku. Mendasarkan segmen pasar dengan mengelompokkan orang berdasarkan


cara mereka menggunakan produk, loyalitas akan produk atau manfaat yang mereka
cari

4. Langkah-langkah yang harus dilakukan oleh Perusahaan Strabucks yang


berkeinginan untuk mengembangkan pasarnya diwilayah Jawa Tegah :

a. Lokasi & Tempat

Gerai Starbucks memiliki tempat yang signifikan dalam strategi pemasaran mereka
karena gerai biasanya merupakan tempat pertama di mana pelanggan dapat mengakses
produk dan layanan perusahaan. Di Indonesia, terdapat berbagai gerai Starbucks yang
tersebar di seluruh pulau dan umumnya gerai tersebut ditempatkan pada lalu lintas
tinggi, visibilitas tinggi, dan lokasi yang mudah dijangkau. Outlet / kafe biasanya
dirancang untuk memberikan kenyamanan dan suasana seperti di rumah. Dengan
kombinasi desain gerai, produk berkualitas tinggi dan staf terlatih, perusahaan
bertujuan untuk menyediakan pelanggan tidak hanya secangkir minuman, tetapi juga
gaya hidup minum dan kecintaan pada merek perusahaan untuk setiap pembelian.
b. Promosi

Starbucks Corporation mempromosikan produknya melalui interpersonal dan


komunikasi, meskipun iklan ini juga bagian dari promosi. Contoh dari promosi
campuran Starbucks adalah sebagai berikut:

1) Pemasaran dari mulut ke mulut

2) Periklanan

3) Promosi penjualan

4) Hubungan Masyarakat

5) Starbucks menjadi populer terutama melalui pemasaran dari mulut ke mulut.

c. Kualitas & Harga

Starbucks menggunakan strategi harga premium. Dalam konteks pemasaran, strategi


harga ini menggunakan kecenderungan perilaku orang-orang yang membeli produk
yang lebih mahal berdasarkan hubungan yang diakui antara harga yang tinggi dan nilai
yang tinggi. Produk kopi perusahaan lebih mahal daripada kebanyakan produk
pesaing. Strategi harga ini membuat Starbucks mempertahankan citra produk khusus
kelas atas.

5. Contoh proposal riset pasar tentang Branding

1.1 Latar Belakang

Branding merupakan kegiatan komunikasi suatu lembaga atau perusahaan untuk


membesarkan nama perusahaan tersebut, sedangkan rebranding adalah sebuah praktek
pembentukan nama baru baik dari perusahaan atau lembaga dimana terjadi perubahan
identitas total dari sebelumnya, yang tentunya menjadi lebih baik, dengan kata lain
ketika melakukan rebranding maka yang berubah ialah nilai–nilai dalam merek
(brand) itu sendiri. Penerapan rebranding sebagai kajian branding tentunya tidak
terlepas dari konsep perusahaan untuk mengenalkan, menginformasi dan mendidik
berbagai pihak baik pihak internal maupun eksternal perusahaan dan lembaga. Untuk
mencapai tujuan yang diinginkan, perusahaan atau lembaga menggunakan media
periklanan, dan media promosi lainnya sebagai media publikasi dari kegiatan-kegiatan
yang mengandung unsur pengenalan new brand image perusahaan atau lembaga
tersebut.

1.2 Cara melakukan branding

Untuk mulai membuat brand sendiri yang baik, kamu bisa melakukannya dengan
menerapkan cara-cara berikut ini:

a. Riset dan Menentukan Target Pasar. ...

b. Menempatkan Posisi Brand Secara Tepat. ...

c. Tentukan Nama Brand Sesuai Dengan Tujuannya. ...

d. Tentukan Slogan Brand. ...

e. Menentukan Tampilan Visual Brand. ...

f. Membuat Logo. ....

1.3 Kesimpulan

Tujuan dari branding sendiri adalah untuk membentuk persepsi masyarakat,


membangun rasa percaya masyarakat kepada brand dan membangun rasa cinta
masyarakat kepada brand. Tujuan branding ini merupakan salah satu hal yang sangat
bermanfaat bagi perusahaan.

6. Ulasan mengenai iklan dari sebuah produk :

Saya melihat dan mengamati iklan Produk JASA rental mobil yang ada di media cetak
yaitu koran, pesan yang disampaikan menggunakan kata kata promosi yang bersifat
persuasif atau ajakan, tawaran yang menarik dan dengan mencantumkan nomor kontak
mereka.

You might also like