You are on page 1of 10

SOAL KREDENSIAL BIDAN BK III

UPTD RSUD PALABUHANRATU

1. Seorang perempuan berusia 28 tahun G2P1A0 hamil 39 minggu bersalin kala II


di PMB hasil anamnesa : ibu ingin meneran k/u baik TTV normal TFU :32 cm
DJJ :140x/m reguler His : 5x10’55”. Pd: v/v tak, portio : tidak teraba, pemb:
lengkap penurunan kep Stasion 0, ketuban utuh, posisi ibu berbaring.
Intervensi yg tepat pada kasus tersebut adalah ?
A.Pimpin meneran
B.Rubah posisi jongkok
C.Amniotomi
D.Penuhi Kebutuhan Hidrasi
E.Pantau kontraksi uterus

2. Seorang perempuan berusia 25 tahun G4P3A0 hamil 33 minggu datang ke


Puskesmas, mengeluh pandangan mata kabur. Bidan melakukan pemeriksaan
didapatkan hasil TD 170/100 mmhg N: 90 x/mnt R: 18 x / mnt S : 36,70C
reflek patela + dilakukan pemeriksaan lab terdapat protein urine
+2. Diberikan loading dose oleh bidan. Setelah diberikan loading dose MGSO4
pasien mengeluh sesak dan produksi urine 24 jam berkuran. Tindakan apa yang
dilakukan oleh bidan?
A. Oksigen 5 L
B. Miring kiri
C. periksa TTV
D. Loading mgso4 ke 2
E. Berikan kalsium gluconas

3. Seorang perempuan usia 37 tahun P3A0 datang ke PMB ingin ber KB dan tidak
ingin mempunyai anak kembali, ibu memiliki riwayat radang pinggul, anak
terakhir usia 4 th. Setelah dilakukan pemeriksaan hasilnya TD 140/90 mmHg,
N: 86 x / mnt, R :20 x / mnt , S 36,20C, di dapatkan sakit tekan pada supra
pubic, tidak terdapat keputihan pada pasien. Kb apakah yang bisa digunakan
oleh pasien tersebut?
A. Suntik kombinasi
B.Suntik progestin
C.Pil kb kombinasi
D.AKDR
E.AKBK

4. Seorang ibu membawa anak laki-laki berusia 5 tahun ke puskesmas dengan


keadaan anak susah tidur selama 3 hari. Anak tersebut tidak mudah bergaul
dengan teman sebayanya selalu menyendiri dikala orang tuanya kerja, BB 16
kg TB 105cm, di tes kemampuan Skrining perkembangan hanya menjawab YA
3 soal. Apa yang akan di lakukan oleh bidan?
A. Rujuk
B. Konsul dr anak
C. Support keluarga
D. Konseling Pola asuh
E. Melatih Kembali kemampuan anak

5. Seorang perempuan usia 38 tahun P4A3 bersalin kala III ditolong oleh dukun 1
jam lalu. Keluarga memanggil bidan karena plasenta blm lahir. Hasil
pemeriksaan:ku lemah TD 90/60mmHg N: 94x/mnt, R: 24x/mnt, TFU 2jr
diatas pusat, pedarahan satu kain penuh.
Tindakan apa yg pertama kali dilakukan oleh bidan?
A. Pasang infus
B. Massase fundus
C. Manual plasenta
D. Peregangan Tali pusat
E. Menyuntikan oksitosin 10 IU

6. Seorang ibu ber usia 32 tahun P2A1 memiliki anak terakhir berusia 7 bulan
masih menyusui datang ke PMB ingin berKB dan belum mau mempunyai anak
dalam waktu dekat. Hasil pemeriksaan TD 150/90 nadi 80x/mnt, R 20 x/mnt, S:
36,6. Ibu tidak ada keluhan dismenorhea, dan tidak ada nyeri panggul ataupun
keputihan. Jenis KB apa yg cocok untuk ibu tersebut...?
A. AKDR
B. AKBK
C. Suntik kombinasi
D. Suntik progestin
E. Pil kombinasi
7. Seorang perempuan usia 46 tahun ke Puskesmas ibu mengeluh panas muka,
sudah tidak haid 1 tahun. TTV dalam batas normal, tidak ada nyeri tekan pada
supra pubic. Diagnosa apakah kasus tersebut.
A. Klimakterium
B. Selimium
C. Menopouse
D. Premenopuse
E. Menopouse Prekoks

8. Seorang ibu hamil G3P2A0 Hamil 39mg datang ke puskesmas dengan keluhan
mules hasil pemeriksaan fisik TD:120 /80mmHg, N:84 x/menit, R:20 x/menit,
S 36,5, TFU 38cm, L1 Bokong, L2 Puka, L3 Kepala sudah masuk PAP, L4
Sejajar, his 4x10" (40"), DJJ : 130 dilakukan pemeriksaan dalam V/V: tak,
portio :tebal, lunak, pembukaan 5, penurunan kepala Station -2. Pada kasus ini
faktor apakah yang menjadi masalah pada persalinan ini?
A. Passage
B. Passanger
C. Power
D. Psikis
E. Penolong

9. Seorang perempuan baru saja melahirkan bayi lahir perempuan aterm di PMB
dengan kondisi menangis kuat, gerak aktif, warna kulit merah dan bayi sudah
berada diatas perut ibu. bidan mengerinkan bayi dnegan kain kering dan bersih,
tali pusat sudah diikat. Tindakan apa yang selanjutnya dilakukkan pada bayi
A. Memasang topi
B. Melakukan IMD
C. Memandikan bayi
D. Memasang kain di tubuh bayi
E. Meletakkna bayi di meja resusitasi

10. Seorang perempuan, umur 28 tahun, datang ke bidan untuk KB ulang. Hasil
anamnesa P2A0, sebelumnya menggunakan kb suntik sudah 1 tahun, terlambat
suntik selama 4 minggu, ada pusing dan mual. Hasil pemeriksaan TD 120/80
mmHg, N 80 x/menit, R 20 x/menit, S 36,5 0 C. palpasi abdomen tidak teraba
pembesaran, PP Test Positif. Pemeriksaan dalam terdapat pelunakan servik.
Tanda kemungkinan hamil apakah yang ditemukan pada kasus tersebut?
A. Tanda piscacheck
B. Tanda goodel
C. Tanda hegar
D. Tanda Balotemen
E. Tanda Chadwick

11. Seorang perempuan, umur 47 tahun, datang ke bidan dengan keluhan


perdarahan setelah melakukan hubungan seks. Hasil anamnesa sudah menikah
15 tahun dengan suami perokok aktif, tidak ada keputihan, area kemaluan
terasa perih setelah berhubungan, haid sudah tidak teratur, tidak ber KB. Hasil
pemeriksaan TD 120/80 mmHg, N 80 x/menit, R 20 x/menit, S 36,5 0 C, ada
nyeri tekan pada perut bagian bawah. Apakah kemungkinan penyebab kasus
tersebut ?
A. Atrofi Vagina
B. Servicitis
C. Vaginitis
D. Vulvitis
E. Polip

12. Seorang perempuan, berumur 29 tahun, P3A0, datang ke bidan dengan keluhan
luka jahitan berbau. Hasil anamnesa melahirkan 5 hari yang lalu dan luka juga
mengeluarkan nanah. Hasil pemeriksaan TD 120/80 mmHg, N 80 x/menit, R 20
x/menit, S 37,5 0 C, TFU pertengahan pusat- simfisis, ada nyeri perut, Inspeksi
genitalina : bekas jahitan perineum tampak kemerahan dan terdapat
pengeluaran pus. Apakah kemungkinan diagnosa pada kasus diatas?
A. Vulvitis
B. Vaginitis
C. servistis
D. Endometritis
E. Metritis kronis

13. Seorang bayi perempuan, lahir 2 jam yg lalu di Puskesmas. Hasil anamnesa
lahir spontan, langsung menangis dan aterm. Hasil pemeriksaan: BB 2300
gram, PB 47 cm, LK 32 cm, P : 40x/ menit, FJ 110 x/ menit, S 35,5 0 C , bayi
menyusu kuat bergerak aktif, tali pusat tampak kering dan tidak berbau.
Apakah asuhan yang perlu dilakukan pada kasus tersebut?
A. A.melakukan perawatan tali pusat
B. Menjaga kehangatan tubuh bayi
C. Jadwakan asi setiap 2-3 jam sekali
D. Berikan antibioitik secara rutin agar tidak terjadi infeksi
E. Pemberian tambahan susu formula pada bayi karena BBLR

14. Seorang perempuan umur 28th, G2P1A0, hamil 7 bulan datang ke PMB dengan
keluhan merasa sesak jika berbaring. Hasil anamnesa tidak ada Riwayat
penyakit saluran pernapasan, Gerakan janin aktif. Hasil pemeriksaan TD
120/80 mmHg, N 80 x/menit, R 20 x/menit, S 36,5 0 C, TFU 27 cm, presentasi
bokong, DJJ 140x/ menit. Konseling apakah yang paling tepat dianjurkan pada
kasus tersebut?
A. Rutin jalan pagi
B. Rutin posisi knee chest
C. Rutin Posisi trendelenburg
D. Posisi tidur miring ke kanan
E. Tidak perlu intervensi apa-apa

15. Seorang perempuan umur 28th, G3P2A0, hamil 8 bulan datang ke PMB dengan
keluhan keluar darah segar dari jalan lahir tadi pagi. Hasil anamnesa tidak ada
nyeri atau mules, Gerakan janin aktif. Hasil pemeriksaan TD 120/80 mmHg, N
80 x/menit, R 20 x/menit, S 36,5 0 C, TFU 27 cm, presentasi kepala, belum
masuk PAP, DJJ 140x/ menit. Inspeksi genitalia tampak darah segar dalam
pembalut 10 cc. Apakah kemungkinan diagnosa pada kasus diatas?
A. Abrupsio plasenta
B. Solutio plasenta
C. Plasenta previa
D. Ruptur uteri
E. Vasa Previa

16. Seorang perempuan umur 18th, G1P0A0, hamil 7 bulan datang ke PMB untuk
kontrol rutin. Hasil anamnesa tidak ada keluhan, Gerakan janin aktif. Hasil
pemeriksaan BB : 58 Kg, TB 140 cm, TD 120/80 mmHg, N 80 x/menit, R 20
x/menit, S 36,5 0 C, TFU 27 cm, presentasi kepala, DJJ 140x/ menit. Penilaian
KPSR 6. Kapan evaluasi dilakukan kembali?
A. 1 minggu
B. 2 minggu
C. 3 minggu
D. 4 minggu
E. 2 bulan
17. Seorang perempuan, umur 32 tahun, datang ke PMB untuk menggunakan
kontrasepsi. Hasil anamnesa sedang haid hari kedua, sebelumnya tidak
menggunakan kontrasepsi, anak terkecil usis 6 bulan. Hasil pemeriksaan
TD:160/100, N:80x/m, P:20x/m, S:36 0 C,tidak terdapat nyeri tekan pada
abdomen, tidak ada keputihan. Apakah kontrasepsi yang tepat pada kasus
tersebut?
A. Pil kombinasi
B. Amenore Laktasi
C. Suntik 3 bulan
D. AKDR
E. AKBK

18. Seorang perempuan, umur 21th, G1P0A0, hamil 9 bulan datang ke PMB untuk
kontrol rutin. Hasil anamnesa tidak ada keluhan, Gerakan janin aktif, taksiran
persalinan 1 minggu lagi. Hasil pemeriksaan BB : 58 Kg, TB 140 cm, TD
120/80 mmHg, N 80 x/menit, R 20 x/menit, S 36,5 0 C, TFU 30 cm, presentasi
kepala, belum masuk PAP, DJJ 140x/ menit, belum ada kontraksi.
Kemungkinan penyulit pada kasus diatas adalah?
A. CPD
B. Lilitan tali pusat
C. Makrosomia
D. Gawat janin
E. BBLR

19. Seorang bayi perempuan, usia 1 bulan, di antar oleh ibunya ke Puskesmas
untuk imunisasi. Hasil anamnesa sudah di imunsasi sebanyak 1 kali saat lahir.
Hasil pemeriksaan : BB 3500 gr, PB 50 cm, LK 34 cm, P : 40 x/menit, FJ 100
x/menit. Bidan menyarankan untuk Imunisasi di lengan kanan secara IC .
Apakah efek samping dari imunisasi tersebut?
A. Ruam di daerah penyuntikan
B. Timbul tanda sekar
C. Kejang
D. Muntah
E. Diare
20. Seorang perempuan umur 28 th, G1P0A0, hamil 7 bulan datang ke PMB untuk
kontrol rutin. Hasil anamnesa pusing, Gerakan janin aktif. Hasil pemeriksaan
BB : 68 Kg, TB 149 cm, TD 150/100 mmHg, N 80 x/menit, R 20 x/menit, S
36,5 0 C, TFU 27 cm, presentasi kepala, DJJ 140x/ menit, ada oedema pada
ekstrimitas bawah. Pemeriksaan penunjang apakah yang diperlukan pada kasus
tersebut?
A. Protein urine
B. Glukosa Urine
C. Haemoglobin
D. Triple eliminasi
E. Golongan darah

21. Seorang perempuan umur 28 tahun, P1A0, melahirkan 2 jam yang lalu di
PMB . Hasil anamnesa lemas dan pusing, terakhir makan 3 jam sebelum
persalinan, sudah menyusui bayinya 1 kali. Hasil pemeriksaan TD 120/80
mmHg, N 80 x/menit, R 20 x/menit, S 36,5 0 C, TFU sepusat, lochea rubra,
kandung kemih kosong. Tindakan apa yang harus dilakukan oleh bidan?
A. Pemenuhan kebutuhan istirahat
B. Pemenuhan kebutuhan eliminasi
C. Pemenuhan kebutuhan nutrisi
D. Pemenuhan kebutuhan mobilisasi
E. Pemenuhan kebutuhan laktasi

22. Seorang remaja perempuan berumur 14 tahun datang ke PMB dengan keluhan
belum pernah haid. Hasil anamnesis: merasakan nyeri pada perut bagian bawah
dan perut terasa penuh. Hasil pemeriksaan: TD 100/70 mmHg, N 86x/menit, P
20x/menit, S 36.5C, TB 147cm, BB 50kg. Palpasi abdomen tidak teraba
massa, inspeksi vulva dan vagina tampak lubang vagina dengan hymen
kebiruan menonjol keluar. Diagnosa apakah yang tepat pada kasus tersebut ?
A. Annular hymen
B. Septate hymen
C. Cibiform hymen
D. Imperforate hymen
E. Parous introitus hymen
23. Seorang perempuan berumur 22 tahun G1P0A0 usia kehamilan 39 minggu,
Kala I di PMB dengan keluhan mulas tidak tertahankan dan ingin meneran.
Hasil pemeriksaan TD 100/70 mmHg N 82x/menit, P 18x/menit, S 36,7C,
DJJ 160x/menit, kontraksi 4x10’/45”, ketuban (+), pembukaan lengkap serviks
tidak teraba, Hodge 3+. Tidakan apa yang tepat untuk kasus tersebut?
A. Atur posisi ibu
B. Pimpin meneran
C. Lakukan episiotomi
D. Lakukan amniotomi
E. Anjurkan tehnik relaksasi

24. Seorang bidan Desa bertugas melakukan pencatatan dan pelaporan melalui
PWS KIA. Dalam pencatatan tersebut diketahui data cakupan K1 bulan ini
adalah 85%, data cakupan K1 bulan lalu 75%. Target K1 di wilayah tersebut
60%. Apakah kesimpulan terhadap status cakupan K1 di wilayah tersebut?
A. Baik
B. Jelak
C. Cukup
D. Kurang
E. Meningkat

25. Seorang perempuan berumur 20 tahun datang bersama suaminya ke


Puskemmas. Mengatakan ingin menunda kehamilan selama 6 bulan. Hasil
anamnesis: baru menikah 1 bulan, saat ini haid hari ke 4. Hasil pemeriksaan:
TD 120/70 mmHg, N 86x/menit, P 24x/menit, S 36,7C. Jenis kontrasepsi apa
yang tepat pada kasus tersebut?
A. AKBK
B. AKDR
C. Pil kombinasi
D. Pil Progestin
E. Suntik progestin

26. Seorang perempuan berusia 25 tahun G2P1A0 usia kehamilan 36 minggu


datang ke PMB dengan keluhan nyeri perut sejak 2 jam lalu. Hasil anamnesis
sering pusing sejak 1 bulan yang lalu. Hasil pemeriksaan TD 110/70 mmHg, N
80x/menit, P 22x/menit, S 36,5C ,TFU 34 cm, DJJ 100x/menit, HB 10 gr%,
protein urine (-). Bidan memberikan oksigen pada ibu sebanyak 5 liter/ menit
dan merujuk ibu. Tindakan segera apa yang dilakukan bidan pada kasus
tersebut?
A. Pola denyut jantung janin
B. Hasil laboratorium darah
C. Perubahan tekanan darah ibu
D. Perubahan frekuensi nadi ibu
E. Perkembangan keluhan pusing ibu

27. Seorang perempuan umur 22 tahun P1A0 nifas 14 hari datang ke PMB dengan
keluhan demam sejk 2 hari yang lalu. Hasil anamnesis ibu mengeluh payudara
lecet, tegang dan nyeri, bengkak, bayi tidak mau menyusu. Hasil pemeriksaan :
TD 110/70mmHg, N 88x/menit, R 22x/mnt , S 38°C, payudara kemerahan dan
nyeri saat di palpasi. Diagnosis apa yang paling tepat pada kasus tersebut?
A. Galatokel
B. Mastitis
C. Abses payudara
D. Bendungan ASI
E. Fibroadenoma

28. Seorang bayi umur 1 hari, lahir secara pervaginam di PMB. Hasil anamnesa :
menyusu kuat, hasil pemeriksaan PB :50 cm BB: 3500 gram, PJ :110x/m ,
BAB (+) BAK (+) , tidak ada tanda tanda infeksi tali pusat. Bidan sedang
mengajarkan ibu tentang perawatan tali pusat. Apakah prinsip yang paling
penting di informasikan sesuai kasus tersebut?
A. Terbuka
B. Tertutup
C. Kering
D. Bersih
E. Steril

29. Seorang ibu usia 24 tahun datang ke PMB P1A0 postpartum 3 hari mengeluh
tidak BAB sejak melahirkan. Hasil pemeriksaan TD : 110/70 mmHg, N :
80x/menit, S : 370 C, P :24x/menit.
A. Memberikan obat pencahar
B. Memberikan suposutoria
C. Menganjurkan ibu untuk banyak bergerak
D. Menganjurkan ibu minum air dingin
E. Memberikan obat diare

30. seorang bayi perempuan baru lahir umur 3 hari datang ke RS diantar ibunya.
Hasil anamnesis : Bayi kejang sejak 1 jam yang lalu. Hasil pemeriksaan
menunjukkan mulut bayi mencucu dan sulit
meneteki, dinding perut teraba seperti papan, tali pusat bayi berbau dan terdapat
rempah-rempah yang dibaluri di sekitar tali pusat. Apa diagnosa potensial
berdasarkan kasus tersebut?
A. Hipoglikemi
B. Kejang Demam
C. Typus abdominalis
D. Tetanus neonaturum
E. Perdarahan intracranial

You might also like