You are on page 1of 6

SOP LUKA BAKAR

No. Dokumen :

SOP/ / / /2019

SOP No. Revisi :

Tanggal Terbit :

Halaman :

UPTD dr. Intan Retnosari


PUSKESMAS
KAMONING NIP. 197604102002122002

a. Pengertian Kerusakan lapisan kulit yang disebabkan oleh benda panas,


termasuk api, air panas dan uap panas
b. Tujuan a. Agar luka tidak terinfeksi
b. Mempercepat proses penyembuhan luka
c. Kebijakan 1. SK kepala dinas kesehatan kabupaten sampang Nomor :
440 / 52 / 434.203.200.16 / 2018, SK jenis data dan
informasi yang perlu di sediakan puskesmas.
2. SK kepala puskesmas kamoning Nomor : 440 / 46 /
434.203.200.16 / 2018 SK pemenuhan hak dan kewajiban
sasaran program dan pasien pengguna pelayanan
puskesmas.
3. SK Kepala puskesmas kamoning Nomor : 440 / 29 /
434.203.200.16 / 2018 SK dokumentasi prosedur dan
pencatatan kegiatan.
d. Referensi 1. Buku pedoman akreditasi puskesmas
2. Permenkes RI no. 75 tahun 2014 tentang puskesmas
e. Prosedur/Langkah- a. Mengatur posisi penderita,dibawah luka bakar diberi
langkah perlakdan stik laken
b. Luka bakar ditutup dengan kasa steril yang dibasahi
dengan cairan boorwater / Nacl dan dibiarkan kurang lebih
½ jam dengan menggunakan pincet
c. Perawat mencuci tangan lalu memakai hanscoen
d. Ambil gunting dan dipegang dengan tangan kanan, sedang
angan kiri memegang pincet. Gunting gelembung berisi
cairan agar cairan mengalir keluar. Bersihkan luka dari
tengah ke pinggir, setelah itu bersihkan dengan nacl 0,9
Keringkan luka dengan kasa steril yang kering
e. Olesi luka yang sudah bersih dengan salf sesuai advis
dokter
f. Biarkan luka terbuka , ditutup dengan busur selimut dan
diatasnya ditutup dengan steaklaken steril
g. Tutup luka yang diolesi salf tadi dengan kasa dan perban
steril bila pasien rawat jalan
h. Lakukan fisioterapy pada daerah luka agar penderita tidak
kaku (kontraktur )
i. Alat-alat dibereskan dan dikembalikan pada tempat semula
j. Perawat mencuci tangan
A. Diagram Alir
Mengatur posisi penderita,dibawah luka bakar diberi
perlakdan stik laken

Luka bakar ditutup dengan kasa steril yang


dibasahi dengan cairan boorwater / Nacl dan
dibiarkan kurang lebih ½ jam dengan
menggunakan pincet

Perawat mencuci tangan lalu memakai hanscoen

Ambil gunting dan dipegang dengan tangan kanan,


sedang angan kiri memegang pincet. Gunting
gelembung berisi cairan agar cairan mengalir keluar.
Bersihkan luka dari tengah ke pinggir, setelah itu
bersihkan dengan nacl 0,9 Keringkan luka dengan
kasa steril yang kering

Olesi luka yang sudah bersih dengan salf sesuai advis


dokter

Biarkan luka terbuka , ditutup dengan busur selimut


dan diatasnya ditutup dengan steaklaken steril

Tutup luka yang diolesi salf tadi dengan kasa dan


perban steril bila pasien rawat jalan

Lakukan fisioterapy pada daerah luka agar penderita


tidak kaku (kontraktur )

Alat-alat dibereskan dan dikembalikan pada tempat


semula

Perawat mencuci tangan


B. Hal-hal yang perlu Ketersediaan alat dan bahan
diperhatikan
C. Unit Terkait Poli umum, poli KIA, ugd

D. Dokumen Terkait 1. Buku Kegawat Daruratan


2. Buku Komunikasi Therapeutik

E. Rekaman Historis

No Halaman Yang Diubah Perubahan Diberlakukan


Tanggal

INSTRUMEN MONITORING KESESUAIAN SOP KEGIATAN

Nama Kegiatan : SOP LUKA BAKAR

Program :

Tgl pelaksanaan :

Nama yang dimonitor :


TIDAK
NO PERTANYAAN DILAKUKAN
DILAKUKAN
1 Apakah petugas Mengatur posisi penderita,dibawah luka
bakar diberi perlakdan stik laken
2 Apakah petugas Luka bakar ditutup dengan kasa
steril yang dibasahi dengan cairan boorwater / Nacl
dan dibiarkan kurang lebih ½ jam dengan
menggunakan pincet
3 Apakah petugas Perawat mencuci tangan lalu memakai
hanscoen
4 Apakah petugas Ambil gunting dan dipegang dengan
tangan kanan, sedang angan kiri memegang

5 Apakah petugas pincet. Gunting gelembung berisi


cairan agar cairan mengalir keluar. Bersihkan luka
dari tengah ke pinggir, setelah itu bersihkan dengan
nacl 0,9 Keringkan luka dengan kasa steril yang
kering
6 Apakah petugas Olesi luka yang sudah bersih
dengan salf sesuai advis dokter
7 Apakah petugas Biarkan luka terbuka , ditutup
dengan busur selimut dan diatasnya ditutup dengan
steaklaken steril
8 Apakah petugas Tutup luka yang diolesi salf tadi dengan
kasa dan perban steril bila pasien rawat jalan
9 Apakah petugas Lakukan fisioterapy pada daerah
luka agar penderita tidak kaku (kontraktur )
10 Apakah petugas Alat-alat dibereskan dan
dikembalikan pada tempat semula
11 Apakah petugas Perawat mencuci tangan

* di isi dengan simbol check “ √ ”


Hasilnya :
Kepatuhan terhadap perencanaan :
Jumlah Kegiatan yang sesuai

Jumlah seluruh kegiatan

X 100 % =

Pemonitor

(................)

You might also like