You are on page 1of 1

PERAN DPRD KABUPATEN TTS DALAM PERCEPATAN GANTI RUGI

LAHAN MASYARAKAT TERDAMPAK PEMBANGUNAN BENDUNGAN


TEMEF

1.1 Latar Belakang


Bendungan Temef adalah salah satu bendungan di Nusa Tenggara Timur yang
terletak tepatnya di Kecamatan Oenino, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS).
Pembangunan bendungan Temef dilakukan oleh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan air,
swasembada pangan, serta pengendalian daya rusak air di Provinsi NTT, khususnya di
Kabupaten TTS (Aribowo dkk, 2020:27). Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur
mempunyai iklim yang tergolong daerah tropis kering (semiarid) dengan curah hujan rata-
rata 1,200 mm/tahun. Bappelitbangda Provinsi NTT (2016) menjelaskan musim hujan
biasanya terjadi pada pertengahan bulan Desember hingga bulan Maret dengan intensita
curah hujan yang tinggi dalam durasi waktu yang pendek, sehingga sering menimbulkan
banjir. Sejalan dengan pertumbuhan penduduk, kebutuhan air bersih terus meningkat, tidak
seimbang dengan ketersediaan sumber air/mata air alami maupun buatan,sehingga bangunan
tampungan air hujan dengan kapasitas tampung yang besar yaitu bendungan sangat
dibutuhkan. Untuk itu, melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
diadakanlah pelelangan Proyek Pembangunan Bendungan Temef Paket I pada tahun 2017
(Dirgantara & Rohman, 2021:6132).
Masalah yang saat ini menjadi pusat perhatian publik dalam pembangunan bendungan
Temef adalah mengenai ganti rugi lahan masyarakat yang terdampak.

You might also like