You are on page 1of 4
IV. TEKNIK WAWANCARA Teknik wawancara merupakan cara sistematis untuk memperoleh informasi- informasi dalam bentuk pernyataan- pernyataan lisan mengenai suatu obyek atau peristiwa pada masa lalu, kini, dan akan datang. Secara garis besar jenis wawancara dibedakan atas (1) wawancara terencana dan (2) wawancara insidental. Berikut beberapa teknik wawancara terbaik yang dapat diaplikasikan untuk mencari kandidat yang tepat: 1, Lakukan wawancara awal lewat telepon. ... 2. Informasikan job description secara jelas. .. 3. Buat daftar harapan dan target. ... 4, Perhatikan pertanyaan kandidat. ... 5. Biarkan kandidat menjadi dirinya sendiri.... V. BENTUK-BENTUK PERTANYAAN DALAM WAWANCARA 1. Pertanyaan terbuka Maksud dari pertanyaan terbuka adalah pertanyaan yang menghendaki Jawaban yang luas dan bebas. 2, Pertanyaan Hipotetik Terbuka Pertanyaan Hipotetik Terbuka Dengan memberikan beberapa keterangan untuk menyesuaikan dengan situasi ‘wawancara. Contoh: Tadi Saudara jelaskan bahwa Saudara tidak tahu-menahu tentang penyelewengan yang dilakukan oleh bawahan Saudara. Sepengetahuan saya , sistem pengawasan melekat di kantor Saudara selama ini sudah ada. 3. Pertanyaan Langsung Pertanyaan langsung adalah pertanyaan yang diajukan oleh pemimpin rapat kepada seorang peserta rapat dengan tujuan untuk memberikan motivasi atau dorongan kepada peserta rapat yang mempunyai sifat pemalu/penakut, agar aktif dalam kegiatan rapat. 4, Pertanyaan Tertutup Pertanyaan tertutup biasanya hanya dijawab dengan ya atau tidak, salah atau benar. Pertanyaan tertutup juga dapat berupa pertanyaan yang jawabannya sangat terbatas, seperti “ Siapakah Presiden Indonesia yang pertama?” Jawaban: Soekarno. 5. Pertanyaan Beban Pertanyaan Beban Merupakan pertanyaan yang menimbulkan beban berat bagi penjawab disebabkan tidak ada jawaban yang benar. Namun menuntut jawaban emosional. Pada pertanyaan beban semacam ini jarang digunakan. 6. Pertanyaan Terpimpin. Pertanyaan terpimpin (guided interview), yaitu wawancara yang dilakukan oleh pewawancara dengan membawa sederet pertanyaan lengkap dan terperinci seperti yang dimaksud dalam interview terstruktur. 7. Pertanyaan Orang Ketiga VI. WAWANCARA PEKERJAAN Wawancara kerja merupakan metode penting dalam proses rekrutmen dan seleksi calon karyawan. Bagi Perusahaan , tujuan wawancara kerja adalah : Cara menemukan dan menentukan kecocokan antara karakteristik pelamar dengan persyaratan jabatan. Untuk mengetahui kepribadian pelamar. @ Pertanyaan yang sering muncul dalam wawancara Bisakah menceritakan soal diri kamu? ... Kenapa kami harus mempekerjakan kamu? ... Kenapa kamu berhenti (mengundurkan diri) dari pekerjaan lama Anda? ... Berapa gaji yang Kamu harapkan z Apa yang kamu lihat dari dirimu 3 sampai 5 tahun lagi? ... Apa kelemahan terbesarmu? @ KESIMPULAN Kesimpulannya wawancara berisi intisari dari jawaban dan pendapat narasumber. Selain menyarikan informasi dari narasumber juga menyesuaikan dengan data-data pendukung yang ada sesuai topik wawancara. Wawancara yang baik adalah wawancara yang berhasil mendapatkan informasi sesuai dengan kebutuhan wawancara. Teknik wawancara merupakan cara sistematis untuk memperoleh informasi-informasi dalam bentuk pernyataan-pernyataan lisan mengenai suatu obyek atau peristiwa pada masa lalu, kini, dan akan datang. Wawancara mempunyai struktur, yaitu awal (opening, beginning), tengah (middle , body), dan penutup (end, closing) serta tindak lanjut (follow-up) wawancara. Awal wawancara merupakan permulaan wawancara dan merupakan orientasi tentang apa yang akan dibicarakan, dilakukan, dan terjadi dalam wawancara.

You might also like