Professional Documents
Culture Documents
Kak Ispa
Kak Ispa
A. Pendahuluan
Sebagian besar anak mengalami 4-6 episode ISPA tiap tahun. Anak dengan
infeksi pernafasan merupakan bagian besar dari pasien yang berobat di sarana
kesehatan. Infeksi ini cenderung lebih banyak terjadi di daerah urban dibandingkan
daerah rural.
Infeksi saluran pernafasan adalah infeksi yang terjadi dan mengenai bagian
manapun dari saluran pernafasan mulai dari hidung, telinga tengah, faring
(tenggorok), kotak suara ( laring), bronchi, broncheoli dan paru. Banyaknya bagian
saluran pernafasan yang terkena, maka dapat terjadi berbagai macam tanda dan
gejala antara lain : batuk, kesulitan bernafas, demam, sakit tenggorok, pilek dan
sakit telinga.
Surveilans ISPA pnemonia sangat di perlukan karena ISPA dan pnemonia
masih merupakan penyakit utama penyebab kematian dan kesakitan balita
(penanggulangan Pnemonia balita, Depkes RI, 2005). ISPA pnemonia
menyebabkan empat juta kematian anak balita di dunia, dan itu merupakan 30 %
dari seluruh kematian yang ada (Kanra, 1997).
B. Latar Belakang
1. ISPA masih menjadi penyakit terbesar pada sepuluh penyakit terbanyak di
puskesmas
2. Pengetahuan masyarakat tentang bahaya ISPA masih rendah
3. ISPA masih dianggap penyakit biasa
F. Sasaran
Semua Balita yang ada di wilayah Puskesmas Sukorejo yang mengalami gejala
Ispa pneumonia