You are on page 1of 197

Requirements Analysis Document

Situs Web
Rangkul

Disusun oleh:
Kelompok K1-T06

Dimas Farhan Anshari / 18219001


Indira Damayanti / 18219051
Rahmat Fabhian A. / 18219055

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi


Sekolah Teknik Elektro dan Informatika - Institut Teknologi Bandung
Jl. Ganesha 10, Bandung 40132

Nomor Dokumen Jumlah Halaman


Program Studi
Sistem dan
Teknologi Informasi
RAD05/K1-T06 197
STEI – ITB
Daftar Isi
Daftar Isi 2
Daftar Tabel 10
Daftar Gambar 11
BAB I 12
Pendahuluan 12
Tujuan Sistem 12
Lingkup Sistem 12
Sasaran dan Kriteria Keberhasilan Sistem 12
Definisi dan Istilah 13
Referensi 15
BAB II 17
Current System 18
BAB III 28
Proposed System 28
Overview 28
Functional Requirements 28
Non-Functional Requirements 34
Product Requirements 34
Usability Requirements 34
Performance Requirements 35
Reliability Requirements 36
Portability Requirements 37
Other Attributes Requirements 38
Organizational Requirements 40
Delivery Requirements 40
Implementation Requirements 41
Standard Requirements 42
External Requirements 43
System Models 45

Halaman 2 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Data 45
Context Diagram 45
Level 0 46
Level 1 50
Login Pengguna 50
Update Produk 51
Upload Artikel 54
Legenda 55
Function 56
Use Case Diagram 57
Use Case Description 59
Activity Diagram 68
Behavior 71
Sequence Diagram 71
Testing Sistem 79
Mekanisme Testing 79
Ketertelusuran Kebutuhan 82
Tabel Ketertelusuran 82
Daftar Referensi 85
Lampiran 86
Milestone 1 86
Milestone 2 104
Milestone 3 132
Milestone 4 154

Halaman 3 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Daftar Tabel
Tabel 1.3 Sasaran dan Kriteria Keberhasilan Sistem 15
Tabel 1.4 Istilah/Singkatan yang Digunakan 15
Tabel 1.5 Referensi 17
Tabel 2.1 Legenda Activity Diagram 23
Tabel 2.2 Legenda Statechart Diagram 25
Tabel 2.3 Legenda Context Diagram 27
Tabel 2.4 Legenda Context Diagram 28
Tabel 3.2.1 Functional Requirements 30
Tabel 3.3.1.1 Usability Requirements 36
Tabel 3.3.1.2 Performance Requirements 37
Tabel 3.3.1.3 Reliability Requirements 38
Tabel 3.3.1.4 Portability Requirements 39
Tabel 3.3.1.5 Other Attributes Requirements 40
Tabel 3.3.2.1 Delivery Requirements 42
Tabel 3.3.2.2 Implementation Requirements 43
Tabel 3.3.2.3 Standard Requirements 44
Tabel 3.3.2.4 External Requirements 45
Tabel 3.4.1.2 Penjelasan DFD Level 0 49
Tabel 3.4.1.3.1 Penjelasan DFD Level 1 Tentang Login Pengguna 52
Tabel 3.4.1.3.2 Penjelasan DFD Level 1 Tentang Update Produk 53
Tabel 3.4.1.3.3 Penjelasan DFD Level 1 Tentang Upload Artikel 56
Tabel 3.4.1.4 Legenda DFD dan context diagram 57
Tabel 3.4.2 Functional Requirements 58
Tabel 3.4.2.1 Legenda Use Case Diagram 60
Tabel 3.4.2.2.1 Use Case Description 1 61
Tabel 3.4.2.2.2 Use Case Description 2 62
Tabel 3.4.2.2.3 Use Case Description 3 62
Tabel 3.4.2.2.4 Use Case Description 4 63
Tabel 3.4.2.2.5 Use Case Description 5 63
Tabel 3.4.2.2.6 Use Case Description 6 64
Tabel 3.4.2.2.7 Use Case Description 7 64
Tabel 3.4.2.2.8 Use Case Description 8 65
Tabel 3.4.2.2.9 Use Case Description 9 66
Tabel 3.4.2.2.10 Use Case Description 10 66
Tabel 3.4.2.2.11 Use Case Description 11 67
Tabel 3.4.2.2.12 Use Case Description 12 67
Tabel 3.4.2.2.13 Use Case Description 13 68
Tabel 3.4.2.2.14 Use Case Description 14 69
Halaman 4 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Tabel 3.4.2.2.15 Use Case Description 15 69
Tabel 2.2.1.1 Perbedaan Pada Activity Diagram 71
Tabel 2.2.1.2 Legenda Activity Diagram 72
Tabel 3.4.1 Mekanisme Testing 82
Tabel 3.5.1 Tabel Ketelusuran 85

Halaman 5 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Daftar Gambar

Gambar 2.1 Activity Diagram dari Proses Internal Perusahaan 21


Gambar 2.2 Activity Diagram dari Proses Eksternal Perusahaan 23
Gambar 2. 3 Statechart Diagram 26
Gambar 2.4 Matriks Strategi TOWS 27
Gambar 2.5 Context Diagram 28
Gambar 2.6 Class Diagram 29
Gambar 3.4.1.1 Context Diagram 49
Gambar 3.4.1.2 Data Flow Diagram Level 0 49
Gambar 3.4.1.3.1 Data Flow Diagram Level 1 Tentang Login Pengguna 53
Gambar 3.4.1.3.2 Data Flow Diagram Level 1 Tentang Update Produk 54
Gambar 3.4.1.3.3 Data Flow Diagram Level 1 Tentang Upload Artikel 57
Gambar 3.4.2.1 Use Case Diagram 61
Gambar 2.2.1 Activity Diagram 72
Gambar 3.4.3.1.1 Sequence Diagram fitur customer service 75
Gambar 3.4.3.1.2 Sequence Diagram fitur data dari produk 76
Gambar 3.4.3.1.3 Sequence Diagram fitur jumlah produk terjual 76
Gambar 3.4.3.1.4 Sequence Diagram fitur pembayaran digital 77
Gambar 3.4.3.1.5 Sequence Diagram fitur latar belakang Rangkul 77
Gambar 3.4.3.1.6 Sequence Diagram fitur Login 78
Gambar 3.4.3.1.7 Sequence Diagram fitur Sign Up 78
Gambar 3.4.3.1.8 Sequence Diagram fitur keranjang bagi customer 79
Gambar 3.4.3.1.9 Sequence Diagram fitur Statistik Penjualan 79
Gambar 3.4.3.1.10 Sequence Diagram fitur menampilkan latar belakang
produk Rangkul pada situs web 80
Gambar 3.4.3.1.11 Sequence Diagram fitur menampilkan status pengiriman
produk 80
Gambar 3.4.3.1.12 Sequence Diagram fitur request pengiriman produk 81
Gambar 3.4.3.1.13 Sequence Diagram fitur update/tambah produk 81
Gambar 3.4.3.1.14 Sequence Diagram fitur status pembayaran 82
Gambar 3.4.3.1.15 Sequence Diagram fitur kode virtual account bank 82

Halaman 6 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


BAB I
Pendahuluan
1.1 Tujuan Sistem
Tujuan pembuatan Requirement Analysis Document ini adalah untuk menjelaskan
mengenai analisis - analisis kebutuhan yang dibutuhkan oleh sistem yang telah
didiskusikan oleh kelompok kami pada dokumen-dokumen sebelumnya. Dokumen ini
akan membahas secara garis besar apa target dari analisis-analisis yang dilakukan
terhadap sistem yang tidak lain untuk melihat apa saja kebutuhan dari sebuah sistem
yang telah didiskusikan. Dampak yang akan berpengaruh terhadap bisnis dari Rangkul
diantaranya keketatan sistem, dan pemilihan kebutuhan akan sumber daya serta
pengompresan dana operasional yang akan dikeluarkan oleh perusahaan. Disamping
itu sistem yang akan dibangun ini juga akan berdampak terhadap proses bisnis
Rangkul secara eksponensial, dikarenakan terjadinya ekspansi yang cukup besar, yang
akan membuat nama Rangkul menjadi lebih dikenal serta menambah customer secara
tidak langsung.

1.2 Lingkup Sistem


Lingkup sistem dalam sistem yang telah didiskusikan kelompok kami terhadap
Rangkul diantaranya terdiri dari pertama stakeholder, stakeholder disini berperan
sebagai pemberi keputusan kepada perubahan yang nantinya akan dirundingkan oleh
internal dari perusahaan. Stakeholder memiliki kemampuan untuk merubah arah dari
jalannya sebuah perusahaan, karena di sini terdapat pembatas (Pembeda) antara
internal perusahaan dan para stakeholder yang dimana stakeholder adalah sebagai
seseorang yang akan menjadi penentu akhir dari pengambilan keputusan atau
pendapat dari perusahaan. Seperti yang sudah disebutkan pada dokumen-dokumen
sebelumnya, internal dari Rangkul memiliki constraint (Pembatas) yang kurang dalam
pengambilan keputusan, karena sistem pengambilan suara dari tiap individu bernilai
sama. Disini juga muncul ketergantungan terhadap stakeholder dalam mengambil
keputusan dan pendanaan untuk perusahaan (Investasi).

Selain itu sistem yang akan dibangun nantinya akan memiliki ketergantungan yang
tinggi terhadap divisi IT yang nantinya akan dibentuk. Ketergantungan ini dapat
dibilang cukup tinggi, karena pengelolaan website Rangkul baik (Front-end maupun
Back-end) akan dilakukan oleh orang IT, Peran orang dari divisi IT disini sangat
berpengaruh dalam keberjalanan dari perusahaan karena semua aspek dalam website,
IT yang memegang kontrol penuh dan yang dapat mengkonfigurasikan fitur-fitur di
website Rangkul nantinya.

1.3 Sasaran dan Kriteria Keberhasilan Sistem


Sasaran / Goals dari sistem yang telah dibentuk dan didiskusikan oleh kelompok kami
pada dokumen-dokumen sebelum nya diantaranya adalah penyebaran informasi
mengenai produk dan Rangkul sendiri secara merata dan cepat, setelah itu
penambahan ekspansi dari Rangkul, serta menarik Stakeholder untuk melakukan
investasi di Rangkul. Kriteria dari keberhasilan sistem dapat diukur dengan bertambah
banyaknya pengguna atau pelanggan dari Rangkul, karena terjadinya penambahan
Halaman 7 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


ekspansi dari Rangkul. Diharapkan penambahan ekspansi ini dapat membawa profit
terhadap Rangkul dengan bertambahnya angka pembelian dari pelanggan lama
maupun baru. Untuk kriteria keberhasilan sistem yang selanjutnya adalah dengan
bertambahnya 1-3 investor di Rangkul, karena dengan angka tersebut kami percaya
investor akan melakukan pendanaan yang cukup untuk keberlangsungan produksi dan
operasional dari Rangkul kedepannya. Serta dapat menambah angka penjualan yang
lebih tinggi lagi, jika seorang investor yang berinvestasi merupakan investor yang
ternama.

Tabel 1.3 Sasaran dan Kriteria Keberhasilan Sistem

No Objektif Parameter Keberhasilan Target value

1 Info mengenai produk Customer mengetahui 80%


Rangkul info-info mengenai produk
Rangkul

2 Ekspansi Rangkul Nama Rangkul tersebar 70%


dimana-mana (Customer
bertambah)

3 Menarik Investor Rangkul berhasil 35%


mendapatkan pendanaan dari
Investor

1.4 Definisi dan Istilah


Tabel 1.4 Istilah/Singkatan yang Digunakan
Istilah/Singkatan Definisi
AD Activity Diagram
Power Kekuatan / Kemampuan
Core Capabilities Lingkup inti dari sebuah manajemen bisnis
Batch Kloter
Quality Control Proses pengecekan kualitas dari produk yang baru saja diproduksi
SOP Standard Operating Procedures
Workload Beban kerja, besar kerja yang harus dilakukan
Customer Orang yang menggunakan jasa/produk
Accounting Orang yang mendata masuk/keluarnya dana di perusahaan
Order Kegiatan memesan sebuah produk/jasa
Shipping Kegiatan menyiapkan produk yang akan dikirim
FR Functional Requirement
NFR Non-Functional Requirement
Halaman 8 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


IT Information Technology
IG Instagram
CNS Customer Need Statement
Ads Advertisement
SDM Sumber Daya Manusia
FR-1 Functional Requirement Customer Service
FR-2 Functional Requirement data produk yang dijual
FR-3 Functional Requirement jumlah produk yang terjual
FR-4 Functional Requirement pembayaran uang digital
FR-5 Functional Requirement latar belakang Rangkul
FR-6 Functional Requirement log in
FR-7 Functional Requirement sign up
FR-8 Functional Requirement add to cart
FR-9 Functional Requirement data penjualan per bulan
FR-10 Functional Requirement berita mental health awareness
FR-11 Functional Requirement status pengiriman
FR-12 Functional Requirement request pengiriman
FR-13 Functional Requirement menambah produk ke web oleh admin
FR-14 Functional Requirement status pembayaran
FR-15 Functional Requirement kode virtual account
UR-1 Usability Requirement tampilan stok produk habis
UR-2 Usability Requirement tampilan loading
UR-3 Usability Requirement tracking paket yang sedang diperjalanan
PFR-1 Performance Requirement tuning database
PFR-2 Performance Requirement bot customer service
PFR-3 Performance Requirement pembatalan otomatis
RR-1 Reliability Requirement pembatalan produk
RR-2 Reliability Requirement fitur Love
RR-3 Reliability Requirement Masterkey pada database
PTR-1 Portability Requirement pengaksesan website
PTR-2 Portability Requirement Login bersamaan beda device
PTR-3 Portability Requirement batasan device login bersamaan
OTH-1 Other Attributes Requirement Security
OTH-2 Other Attributes Requirement Availability

Halaman 9 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


OTH-3 Other Attributes Requirement Maintainability
OTH-4 Other Attributes Requirement Testability
OTH-5 Other Attributes Requirement Integrability & Reusability
OTH-6 Other Attributes Requirement Robustness
OTH-7 Other Attributes Requirement Adaptability
DR-1 Delivery Requirement tata cara pesan produk
DR-2 Delivery Requirement SOP penulisan berita mental health
DR-3 Delivery Requirement panduan membayar pesanan
DR-4 Delivery Requirement penggunaan bahasa yang baik & benar
DR-5 Delivery Requirement syarat & ketentuan pemakaian kode promo
IR-1 Implementation Requirement API gateway
IR-2 Implementation Requirement API Google Map
IR-3 Implementation Requirement API agen pengiriman
IR-4 Implementation Requirement Payment gateway
SR-1 Standard Requirement ISO 9001
SR-2 Standard Requirement ISO/IEC 27001
SR-3 Standard Requirement W3C
SR-4 Standard Requirement UU No. 11 Tahun 2008
SR-5 Standard Requirement privacy & policy perusahaan
EXT-1 External Requirement Interoperability Shipping agent
EXT-2 External Requirement Interoperability payment agent
EXT-3 External Requirement Ethical
EXT-4 External Requirement Legislative (Privacy & Policy)
EXT-5 External Requirement Legislative (Non Disclosure Agreement)

1.5 Referensi
Di bagian ini, dijelaskan mengenai kebutuhan pengguna sesuai dengan dokumen User
Requirements yang kami implementasikan dalam bentuk tabel yang meliputi jenis
kebutuhan, customer statement, dan interpretasi kebutuhan.

Tabel 1.5 Referensi

Interpretasi
Jenis Kebutuhan Customer Statement
Kebutuhan

Halaman 10 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Dibutuhkan sistem
Di dalam rangkul ada 17 orang yang dapat
yang ngerti bisnis, efektif sih memaksimalkan
efektif ya, cuma ga produktif. produktivitas
anggota.

Dibutuhkan sistem
Kalo misalnya udah ada solusi, yang dapat
memaksimalkan
baru rapat besar.
pertukaran
informasi.

Dibutuhkan sistem
Kelebihan dari sistem saat yang dapat
ini
Jadi di awal udah antisipasi sama mengakomodasi
beberapa hal yang krusial, kaya rencana antisipasi
kendala sehingga
pengiriman, packaging, quality
dapat
control, dan segala macam. diimplementasikan
dengan sebaik
mungkin.

Ada pembukuan dari buku besar, Dibutuhkan sistem


segala macem lengkap sih. Ada yang mengatur data
administrasi dan
cashflow juga. Udah bener bener
keuangan secara
rapi sih. terstruktur.

Dibutuhkan suatu
Gara-gara sekarang online jadi kegiatan untuk
kurang bonding. mempererat relasi
antar anggota.

Dibutuhkan hierarki
Kedudukan tiap jabatannya jabatan yang jelas
punya power yang sama, karena agar ada
semua employees itu juga owner differentiation
Kekurangan dari sistem dari Rangkul. power di setiap
saat ini jabatannya.

Dibutuhkan
Mungkin yang paling berat di perekrutan SDM
marketing. untuk divisi
marketing.

Sekarang Rangkul masih Dibutuhkan sebuah


bergantung banget ke penjualan website untuk
membantu
secara personal karena lewat meningkatkan
Halaman 11 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Shopee dan Whatsapp belum penjualan, dan
efektif. tujuan lainnya juga.

Kita juga nyari yang gratisan.


Soalnya project kecil-kecilan Dibutuhkan investor
untuk mendanai
susah lah buat ngeluarin budget
modal.
yang banyak.

Dibutuhkan mesin
Kalo misalnya udah 2000 pencetak dan
pesanan gitu kita bakal ngikut penjahit yang dapat
beli si mesin buat produksi. meminimalisir biaya
operasional.

Terus kita juga ketergantungan


Dibutuhkan
sama designer, anak Rangkul
designer kontrak
sendiri. Emang dia freelancer,
atau pembelian
kalo dia lagi sibuk banget, kita
desain per batch.
nungguin project dia selesai.

Perbaikan yang disarankan Dibutuhkan daur


ulang bahan untuk
Kalo ada produksi masif kan kita produk yang gagal
pake sample. Nah disitu kita melewati quality
quality check banget. control menjadi
produk baru yang
bisa dijual.

Dibutuhkan
Sebenarnya harus belajar tentang pelatihan social
IG ads dan meningkatkan media marketing
awareness. untuk staf
pemasaran.

Hubungan antara customer need statement dengan sistem yang akan dibangun adalah
pada sistem lama dari Rangkul sistem penjualan atau sales nya masih mengandalkan
personal approach yaitu dimana setiap anggota Rangkul menjual dengan cara eye to
eye dengan customer, yang mengakibatkan cara ini kurang efektif untuk
meningkatkan penjualan dari Rangkul sendiri. Sehingga hal tersebut dapat
memberatkan Rangkul khususnya di divisi marketing.

Dari sistem baru yang telah kelompok kami diskusikan, penjualan dari Rangkul
menjadi lebih mudah dan efisien (Sudah tidak menggunakan sistem personal
approach). Sehingga sistem baru ini memudahkan kedua pihak baik dari aspek
penjualan/pembelian hingga penyebaran informasi mengenai produk yang terkait.

Halaman 12 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


BAB II
Current System

Secara umum, sistem dari Rangkul saat ini dipegang oleh 17 anggota dari Rangkul
yang memiliki kesamaan power dalam pengambilan keputusan perusahaan Rangkul
secara keseluruhan, namun tetap memiliki deskripsi kerja yang berbeda. Dalam
implementasi mengenai gambaran sistem saat ini, kami menggunakan
diagram-diagram sebagai berikut:

1. Functional Facet - Activity Diagram


Pada proses internal perusahaan, sistem perusahaan secara umum diidentifikasi
melalui aktivitas yang dilakukan Rangkul. Diawali oleh rapat global hingga pada
tahap akhir yang merupakan pemasaran produk, proses ini kami implementasikan
melalui sebuah Activity Diagram.

Gambar 2.1 Activity Diagram dari Proses Internal Perusahaan

Halaman 13 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Mengacu pada diagram di atas, proses internal perusahaan secara umum melibatkan 4
proses besar; Semua bagian, desain, logistik dan pemasaran. Penjelasan dari
proses-proses tersebut kami jelaskan sebagai berikut:

1. Semua Bagian
Di proses ini, terjadi proses rapat global yang melibatkan keseluruhan dari 17
anggota dari Rangkul untuk membicarakan mengenai peluncuran batch
produk yang akan dikeluarkan oleh Rangkul. Hasil dari rapat global tersebut
dapat dikerucutkan ke 2 hasil, yakni batch produk akan diluncurkan yang
berarti proses ini berlanjut ke proses desain atau batch produk tidak
diluncurkan yang berarti akan kembali ke pembicaraan lebih lanjut mengenai
hal tersebut dalam rapat global selanjutnya.

2. Desain
Di proses ini, batch produk yang sebelumnya sudah ditentukan akan dianalisa
lebih lanjut. Diawali dengan perumusan ide dan tema dari produk tersebut
yang juga melibatkan tim global dalam penyetujuannya, untuk kemudian
dilanjutkan ke pembuatan desain dari produk beserta pemilihan komponen
yang sesuai dengan desain tersebut.

3. Logistik
Di proses ini, terdapat berbagai aktivitas yang masuk ke dalam core
capabilities dari sistem yang dijalankan Rangkul. Diawali dengan membeli
bahan yang dibutuhkan dalam produksi dari supplier, aktivitas ini dilanjutkan
dengan proses penjahitan, penyulaman, dan pencetakan dari produk yang
dilakukan oleh tim produksi bersama vendor untuk kemudian diakhiri dengan
quality control sebagai tahap pemeriksaan akhir dari produk yang telah
diproduksi sebelum dilanjutkan ke proses pemasaran.

4. Pemasaran
Di proses ini, pertama-tama produk diperiksa ketepatannya dengan SOP yang
telah distandarkan perusahaan untuk kemudian dilanjutkan dengan pemasaran
dari produk tersebut di media sosial sebagai tahap akhir dari proses internal
perusahaan dari Rangkul.
Selanjutnya pada proses eksternal perusahaan, sistem perusahaan disini juga
diidentifikasi melalui aktivitas yang dilakukan pelanggan dalam proses pemesanan
tersebut. Untuk implementasinya, seperti pada proses internal perusahaan, kami
menggunakan Activity Diagram.

Halaman 14 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 2.2 Activity Diagram dari Proses Eksternal Perusahaan

Mengacu pada diagram diatas, proses eksternal ini secara umum juga melibatkan 4
proses besar; Customer, order, accounting dan shipping. Penjelasan dari proses-proses
tersebut kami jelaskan sebagai berikut:
1. Customer
Di proses ini, pelanggan memesan pesanan untuk kemudian menerima
konfirmasi dari pesanan yang telah dilakukannya. Dalam waktu yang sama,
pesanan tersebut diteruskan ke proses order.

2. Order
Di proses ini, pesanan yang sebelumnya sudah dipesan diambil untuk
kemudian dilanjutkan ke proses accounting.

3. Accounting
Di proses ini, terjadi dua sub-proses yang memiliki alur berbeda. Yang
pertama, pesanan yang sebelumnya telah diambil di proses order didata untuk
kemudian diproses. Pada sub-proses kedua, pesanan yang sudah dikemas pada
proses shipping didata ulang untuk memastikan ketepatannya untuk kemudian
disiapkan untuk pengiriman.

4. Shipping
Di proses ini, juga terjadi dua sub-proses yang memiliki alur berbeda. Yang
pertama, pesanan yang sebelumnya telah diproses dikemas dan pada
sub-proses kedua, pesanan yang telah disiapkan dapat diambil dan diantar oleh

Halaman 15 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


kurir pengantaran.

Tabel 2.1 Legenda Activity Diagram

No Simbol Deskripsi

1 Initial State : Lingkaran hitam yang


menggambarkan keadaan awal dari sebuah sistem.

2 Action Flow : Garis penghubung dengan panah


pengarah yang menunjukkan transisi dari satu
aktivitas ke aktivitas yang lainnya.

3 Activity State : Sebuah persegi panjang dengan


ujung yang membundar yang digunakan untuk
merepresentasikan suatu kegiatan.

4 Fork : Sebuah garis tebal yang menghubungkan


antara satu transition yang masuk dengan dua atau
lebih transition lain keluar, digunakan ketika ada
beberapa aktivitas dari satu parent yang dilakukan
secara bersamaan.

5 Decision Node : Sebuah diamond dengan dua


transition yang digunakan ketika perlu membuat
keputusan sebelum memutuskan arah dari
prosesnya.

6 Guards : Keterangan yang biasanya ditulis di


dalam kurung siku yang membantu untuk
mengetahui kendala dan kondisi yang menentukan
aliran proses.

Halaman 16 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


7 Swimlane : Sebuah tabel dengan satu kolom yang
digunakan untuk menggabungkan beberapa
aktivitas dalam satu kolom.

8 Join : Sebuah garis tebal dengan dua transition


masuk dan satu transition keluar yang digunakan
ketika menggabungkan beberapa aktivitas yang
dilakukan secara bersamaan menjadi satu.

9 Time Event : Simbol hourglass yang digunakan


ketika suatu event membutuhkan waktu untuk
menyelesaikannya.

10 Final State : Lingkaran hitam dengan sebuah


outline yang digunakan ketika suatu aktivitas
mencapai keadaan akhir.

2. Behavioral Facet - Statechart Diagram

Berikut adalah implementasi dari analisis yang kami lakukan terhadap Behavioral
Facet dari perusahaan yang kami implementasikan menggunakan Statechart Diagram
yang bertujuan untuk mendeskripsikan alur dari aktivitas perusahaan dari segi sikap,
yang diambil di tiap bagian dari alur tersebut.

Halaman 17 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 2. 3 Statechart Diagram

Tabel 2.2 Legenda Statechart Diagram

No Simbol Penjelasan

1 Initial State : Lingkaran hitam tersebut


digunakan sebagai keadaan awal dari seluruh
proses bisnis.

2 Transition : Merupakan garis penghubung


dengan panah pengarah antara satu state dengan
yang lain.

3 Self-Transition : Merupakan sebuah transition


yang mengarah ke sebuah statenya sendiri.
Digunakan ketika suatu state dari objek tidak
berubah dalam satu event.

4 State : Merupakan sebuah persegi panjang


dengan ujung yang membundar yang digunakan
untuk merepresentasikan kondisi atau keadaan
dari sebuah objek kelas pada saat yang
bersamaan.

5 Final State : Merupakan lingkaran hitam dengan


sebuah outline. Digunakan ketika suatu aktivitas
mencapai keadaan akhir.

Halaman 18 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


3. Analisis SWOT-TOWS
Berikut adalah analisis SWOT dari perusahaan Rangkul yang diimplementasikan
dalam strategi TOWS.

Gambar 2.4 Matriks Strategi TOWS

4. Context Diagram
Sistem yang akan dianalisis menggunakan context diagram adalah sistem pemesanan
baju secara online. Setelah sistem merencanakan peluncuran batch baru, sistem akan
secara serentak melakukan pemesanan kain, pemesanan label, dan pemesanan
packaging. Input yang sistem dapat mencakup bahan baku pakaian, label, dan
ready-to-use packaging. Bahan baku pakaian serta label yang telah diterima
dikirimkan ke vendor penjahit. Setelah pakaian hasil sulaman jadi, dijalankan proses
packing di dalam sistem dan penyimpanan produk di logistik. Jika ada masukan order
dari customer, sistem akan memberi konfirmasi pesanan untuk customer lalu request
produk pesanan pada logistik. Logistik akan memberi produk pesanan dan secara
teratur meng-update laporan jumlah stock. Sistem akan mencatat laporan keuangan
dan administrasi yang dipengaruhi oleh pesanan customer. Setelah pakaian diberikan
logistik, sistem akan membuat request pengiriman ke agen shipping untuk diantar ke
customer.

Halaman 19 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 2.5 Context Diagram

Tabel 2.3 Legenda Context Diagram

No Simbol Deskripsi

1 Process : Simbol berbentuk lingkaran yang


mewakilkan sistem yang sedang dianalisis.

2 External entity : Simbol berbentuk persegi


panjang yang melambangkan entitas yang
berhubungan dengan sistem dan
menghasilkan input dan/atau output.

3 Data flow : Simbol berbentuk panah satu


arah yang melambangkan aliran proses.

4 Data store : Simbol berbentuk 2 panah yang


melambangkan adanya input dan output yang
dihasilkan dan diterima oleh sistem.

Halaman 20 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


5. Context Diagram
Di bagian ini, dianalisis sistem dari Rangkul menggunakan sebuah class diagram
untuk mengetahui bagian apa saja yang perlu dianalisis yang kemudian hasilnya
disajikan secara spesifik dalam tabel.

Gambar 2.6 Class Diagram

Tabel 2.4 Legenda Context Diagram

No Simbol Deskripsi

1 Entity : Memiliki bentuk seperti


tabel, namun memiliki atribut
beserta method yang berada di
lingkup entitas tersebut.

2 One-to-One Relationship: Garis


penghubung yang memiliki mata
panah di masing-masing ujungnya,
menandakan hubungan satu

Halaman 21 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


banding satu antar entitas yang
dihubungkan.

3 One-to-Many Relationship : Garis


penghubung yang memiliki mata
panah di satu ujung untuk
menandakan bahwa relasi tersebut
hanya bisa memiliki satu entitas,
sedangkan yang tidak memiliki
mata panah menandakan bahwa
relasi tersebut bisa memiliki banyak
entitas.

Halaman 22 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


BAB III
Proposed System
3.1 Overview
Berdasarkan kebutuhan Rangkul untuk mengembangkan bisnisnya, dipilih sistem
penjualan produk secara online yang diimplementasikan menjadi situs web. Di dalam
situs web tersebut, terdapat fitur-fitur yang dikembangkan sehingga bisa menunjang
pertumbuhan engagement Rangkul. Penambahan halaman berisi artikel-artikel yang
membahas kesehatan mental menambah daya tarik website ini. Selain itu, Rangkul
bisa memaksimalkan keuntungan karena tidak membayar biaya admin yang cukup
besar jika Rangkul memakai 3rd party e-commerce.

3.2 Functional Requirements


Tabel berikut mencakup kebutuhan fungsional dari sistem.

Tabel 3.2.1 Functional Requirements


No SRS-ID Nama Deskripsi Domain
Kebutuhan
1 FR-1 Sistem harus Tujuan: Pelayanan
memiliki fasilitas Mempermudah pelanggan.
customer service. pelanggan bila
mengalami kendala
pada saat melakukan
transaksi.
Input: Layanan
kontak dan personal
chat pada halaman
website.
Operasi: Sistem
membuat tiket
layanan, dan akan
ada yang melayani
dari bagian customer
service
Output: Sistem
berhasil menjawab
keluhan atau masalah
yang dihadapi oleh
pelanggan
2 FR-2 Sistem mampu Tujuan: Pendataan produk,
menampilkan data Menunjukkan produk penggunaan
produk yang yang dijual kepada website.
dijual. customer.
Input: Nama, size
chart, bahan,
deskripsi singkat,
dan jumlah penjualan
Halaman 23 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


dari masing-masing
pakaian.
Proses:
Memasukkan nama,
size chart, bahan,
dan deskripsi singkat
dari pakaian.
Output: Tampilan
yang
mendeskripsikan
data pakaian yang
dijual.
3 FR-3 Sistem mampu Tujuan: Pendataan produk,
menampilkan Menampilkan data penggunaan
jumlah produk mengenai jumlah website.
yang telah terjual produk yang sudah
di laman individu terjual sehingga
pakaian. mempermudah
penentuan best
seller.
Input: Jumlah
pakaian per desain
yang dibeli oleh user
tiap pemesanan.
Proses:
Menambahkan
jumlah terjualnya
pakaian per desain.
Output: Jumlah
pakaian yang sudah
terjual tiap desain.
4 FR-4 Sistem harus Tujuan: Memberi Pembayaran
mempunyai fitur kemudahan terhadap pesanan.
pembayaran pengguna untuk
menggunakan melakukan
uang digital. pembayaran dari
pembeliannya.
Input: Permintaan
virtual account.
Proses: Sistem
terhubung dengan
API payment dan
meminta virtual
account untuk
pesanan tersebut.
Output:
Menampilkan nomor
virtual account
Halaman 24 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


bersama biaya
tagihan untuk
pelanggan.
5 FR-5 Sistem mampu Tujuan: Menarik Penggunaan
mendeskripsikan investor untuk website.
latar belakang bekerja sama, serta
terbentuknya memberi informasi
Rangkul. terhadap pelanggan
terkait alasan dibalik
berdirinya Rangkul.
Input: Tulisan yang
mencakup latar
belakang rangkul.
Proses:
Menampilkan tulisan
ke halaman ‘About
us’
Output: Halaman
yang memuat
deskripsi latar
belakang rangkul.
6 FR-6 Sistem mampu Tujuan: Penggunaan
menyediakan fitur Mempermudah website.
log in bagi pengaksesan data
customer. atau fitur tertentu.
Input: Customer
memasukkan info log
in pada website.
Proses: Data log in
diproses dan
dicocokan dengan
data yang ada di
database.
Output: Customer
berhasil/ tidak
berhasil log in.
7 FR-7 Sistem mampu Tujuan: Mendata Penggunaan
menyediakan fitur customer baru yang website.
sign up bagi ingin membeli
customer. produk lewat
website.
Input: Nama,
alamat, nomor
telepon, email, jenis
kelamin, dan tanggal
lahir dari customer.
Proses: Data
customer disimpan di
Halaman 25 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


dalam database dan
proses verifikasi
email.
Output: Akun
customer.
8 FR-8 Sistem mampu Tujuan: Penggunaan
menyediakan fitur Mempermudah website.
keranjang bagi jalannya transaksi
customer. dari customer.
Input: Customer
menekan tombol
“Add to Cart”
Proses: Sistem akan
memproses data
produk yang
ditambahkan ke
keranjang, dengan
menyimpan di
tempat virtual yang
berisi informasi
produknya.
Output: Produk
berhasil tersimpan di
keranjang.
9 FR-9 Sistem mampu Tujuan: Pendataan penjualan
menampilkan data Mempermudah produk.
statistik penjualan tracking penjualan
per bulan. per bulan untuk staf.
Input: Data
penjualan per bulan.
Proses: Membuat
grafik.
Output: Grafik
penjualan per bulan.
10 FR-10 Sistem mampu Tujuan: Penggunaan
menampilkan Meningkatkan minat website.
berita mental calon pelanggan
health awareness terhadap produk
masyarakat Rangkul yang
terkini. mengangkat tema
isu-isu mental health
dengan ditampilkan
dalam bentuk berita
singkat.
Input: Berita tentang
mental health
awareness.

Halaman 26 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Proses:
Menampilkan berita
tentang mental health
awareness yang
dialokasikan ke suatu
halaman ‘News’.
Output: Halaman
yang memuat berita
tentang mental health
awareness.
11 FR-11 Sistem mampu Tujuan: Pendataan
menampilkan Menunjukkan status pengiriman produk,
status pengiriman pengiriman produk penggunaan Website
ke pelanggan, supaya
pelanggan dapat
melihat
perkembangan dari
pengiriman produk
yang di order oleh
mereka
Input: Data produk
yang dikirim
Proses:
Menampilkan status
pengiriman dari
produk di halaman
riwayat pembelian
Output: Halaman
memuat status
pengiriman produk
12 FR-12 Sistem mampu Tujuan: Pendataan
memuat fitur Mengakomodasi pengiriman produk,
request untuk kebutuhan sistem penggunaan Website
pengiriman dalam mengirim
barang dengan
dilakukannya request
dari customer ke
agen pengiriman
yang dituju
Input: Customer
mengisi kolom
request
Proses: Data
disimpan didalam
database dan dikelola
Output:
Menampilkan pesan

Halaman 27 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


“Request berhasil
disimpan”
13 FR-13 Sistem mampu Tujuan: Pendataan produk,
memuat fitur Mengakomodasi penggunaan Website
menambah produk kebutuhan
ke website untuk perusahaan dalam
admin melakukan
pengubahan status
produk (Penambahan
produk baru) di
website.
Input: Data produk
yang akan diubah
statusnya
Proses:
Menampilkan
perubahan status
produk
Output: Produk
berhasil diubah
statusnya
14 FR-14 Sistem mampu Tujuan: Pendataan
menampilkan Mengakomodasi pembayaran,
status pembayaran kebutuhan pihak Pembayaran
bank dalam pesanan,
memperbarui status penggunaan website
pembayaran dan
mengirim informasi
pembayaran ke
sistem.
Input: Data
pembayaran masuk
ke API bank
Proses: Verifikasi
pembayaran oleh
API bank
Output:
Menampilkan status
pembayaran ke
halaman pembayaran
customer
15 FR-15 Sistem mampu Tujuan: Mengirim Penggunaan
memuat fitur kode virtual account website, Pendataan
pengiriman kode yang disediakan pembayaran,
Virtual Account pihak bank dalam Pembayaran
proses pembayaran. pesanan

Halaman 28 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Input: Customer
memilih metode
pembayaran
Proses: Sistem akan
mengambil kode VA
dari database sesuai
dengan pilihan
Customer
Output: Sistem
berhasil
menampilkan kode
VA ke halaman
pembayaran produk

3.3 Non-Functional Requirements


Non-functional requirements dari situs web yang kami usulkan terdiri dari berbagai
macam requirements, antara lain product requirements dan organizational
requirements.

3.3.1 Product Requirements


Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai Non-Functional Requirement yang berkaitan
dengan kehandalan, kecepatan, kemudahan penggunaan sistem serta penggunaan
memori dan efisiensi sistem yang dibagi menjadi 5 requirements.

3.3.1.1 Usability Requirements


Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai Usability Requirements yang merupakan
kebutuhan dari sistem yang menyangkut tentang input, output, dan penggunaan.
Implementasi dari penjelasan tersebut akan dibuat dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 3.3.1.1 Usability Requirements


No SRS-ID Nama Deskripsi Domain
Kebutuhan
1 UR-1 Tampilan stok Jika ada stok dari Penyediaan stok
produk habis. produk yang habis, produk.
sistem tetap
menampilkan gambar
dari produk tersebut
namun dengan blur dan
label “Stok Habis”.
Sistem ini dapat
memudahkan pengguna
dalam mengetahui serta
memilih barang yang
diinginkan.
2 UR-2 Tampilan loading Sistem akan Penggunaan
yang menarik. memberikan tampilan website.
Halaman 29 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


seperti animasi pada
setiap loading screen di
website untuk membuat
website lebih menarik
minat pengguna.
3 UR-3 Sistem Untuk meningkatkan Shipping.
menyediakan kenyamanan pelanggan
layanan tracking dan kemudahan dalam
paket untuk mengetahui status
pesanan yang pengiriman, sistem akan
sedang diantar. menampilkan fasilitas
tracking paket yang
akan diimplementasikan
untuk tiap pesanan.

3.3.1.2 Performance Requirements


Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai Performance Requirements yang merupakan
kebutuhan sistem yang berhubungan dengan waktu. Implementasi dari penjelasan
tersebut akan dibuat dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 3.3.1.2 Performance Requirements


No SRS-ID Nama Deskripsi Domain
Kebutuhan
1 PFR-1 Performance Untuk Pendataan produk.
tuning pada mempercepat
database. performa dari
database
Rangkul,
dibutuhkan
sebuah sistem
yang mampu
melakukan
performance
tuning pada
database
perusahaan saat
ini. Performance
tuning sendiri
dapat
mempercepat
proses di
database dengan
signifikan,
bergantung pada
seberapa besar
database
tersebut.
Halaman 30 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


2 PFR-2 Layanan bot Dibutuhkan Pelayanan pelanggan.
customer service sebuah customer
di website. service berbasis
bot yang
disertakan di
website
Rangkul.
Penggunaan bot
bertujuan untuk
menjawab pesan
pelanggan
dengan waktu
kurang dari 1
detik.
3 PFR-3 Pembatalan Jika pelanggan Pembayaran pesanan.
otomatis jika sudah
pelanggan gagal melakukan
melakukan checkout produk
pembayaran. maka akan
diberi jangka
waktu 24 jam
untuk
menyelesaikan
pembayaran,
dan sistem akan
melakukan
pembatalan
otomatis bila
melewati jangka
waktu tersebut.

3.3.1.3 Reliability Requirements


Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai kebutuhan yang perlu direalisasi untuk dapat
mempercayai sistem yang akan dibuat nantinya. Implementasi dari penjelasan tersebut
akan dibuat dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 3.3.1.3 Reliability Requirements


No SRS-ID Nama Deskripsi Domain
Kebutuhan
1 RR-1 Pilihan Jika pelanggan sudah Pembayaran
pembatalan melakukan checkout pesanan.
produk yang produk namun belum
sudah di melakukan pembayaran,
checkout. maka sistem memberi
pilihan kepada
pelanggan untuk

Halaman 31 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


membatalkan checkout
produk tersebut.
2 RR-2 Fitur Love. Sistem dapat membuat Penggunaan
sebuah fitur Love untuk website.
mengakomodasi
keinginan pelanggan
untuk menyimpan
produk yang diinginkan
dan membuat pelanggan
merasa sistem dapat
menjamin produk yang
mereka inginkan bisa
dilihat kembali
kedepannya tanpa harus
mencari.
3 RR-3 Masterkey Untuk memastikan data Pendataan informasi
pada basis data pengguna dan tentunya perusahaan.
perusahaan. data perusahaan aman,
maka dibutuhkan
sebuah masterkey yang
hanya memperbolehkan
beberapa orang untuk
mengakses basis data
tersebut.

3.3.1.4 Portability Requirements


Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai Portability Requirements yang merupakan
kemampuan yang dibutuhkan sistem untuk dapat berjalan pada platform atau
spesifikasi lain yang berbeda-beda. Implementasi dari penjelasan tersebut akan dibuat
dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 3.3.1.4 Portability Requirements


No SRS-ID Nama Deskripsi Domain
Kebutuhan
1 PTR-1 Aksesibilitas Sistem dapat Penggunaan
dalam memastikan bahwa website.
mengakses website dapat diakses
website. melalui berbagai
perangkat keras yang
memiliki browser di
dalamnya.
2 PTR-2 Login secara Sistem dapat Penggunaan
bersamaan di memastikan bahwa website.
lebih dari 1 pengguna dapat login
perangkat. menggunakan akun
yang sama di lebih dari

Halaman 32 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


1 perangkat untuk
mempermudah akses.
3 PTR-3 Batasan Sistem dapat membuat Penggunaan
perangkat suatu batasan 5 website.
untuk login perangkat yang mampu
secara login menggunakan
bersamaan. akun yang sama.

3.3.1.5 Other Attributes Requirements


Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai kebutuhan non-fungsional lainnya yang
termasuk dalam klasifikasi Availability, Security, Maintainability, Testability,
Integrability & Reusability, Robustness, dan Adaptability. Implementasi dari
penjelasan tersebut akan dibuat dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 3.3.1.5 Other Attributes Requirements


No SRS-ID Klasifikasi Nama Kebutuhan Deskripsi

1 OTH-1 Security. Web Application Untuk melindungi


Firewall (WAF) pada website dari virus
website. ataupun serangan
hacker, dibutuhkan
firewall sebagai
penghalang.
2 OTH-2 Availability. Customer Service 24 Selain
jam. menggunakan bot
seperti yang
dijelaskan di
Performance
Requirements,
diperlukan juga
sumber daya
manusia sebagai
customer service
yang tersedia 24 jam
untuk merespon
permasalahan
pengguna kapan
pun.
3 OTH-3 Maintainability Maintenance tiap 3 Sistem dapat
. bulan sekali pada melakukan
website. maintenance dengan
tujuan untuk
memastikan seluruh
komponen website
masih berfungsi
dengan baik.
Dilakukan tiap 3
Halaman 33 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


bulan sekali untuk
menjaga
kenyamanan
pengguna website
tersebut.
4 OTH-4 Testability. Website staging untuk Sistem dapat
menguji website melakukan website
sebelum diluncurkan. staging untuk
memastikan bahwa
website tersebut
dapat dijalankan
dengan baik
sebelum
diluncurkan ke
publik.
5 OTH-5 Integrability & Tidak adanya Sistem dapat
Reusability. penghapusan data menjaga data dari
produk yang sudah produk yang sudah
habis. habis dalam tiap
batch produk dan
tidak
menghapusnya,
dengan alasan agar
data tersebut dapat
digunakan lagi
kedepannya.
6 OTH-6 Robustness. Pengosongan stok habis Sistem dapat
dari produk secara mengkategorikan
otomatis. produk yang
stoknya habis
sebagai stok kosong
secara otomatis
untuk mencegah
error dimana
pelanggan membeli
produk yang sudah
habis.
7 OTH-7 Adaptability. Layanan hosting yang Sistem dapat
tepat dengan Cloud memilih layanan
Hosting. hosting
menggunakan Cloud
Hosting yang sesuai
dengan kebutuhan
dari website untuk
memastikan website
tidak akan down jika
terjadi heavy traffic.

Halaman 34 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


3.3.2 Organizational Requirements
Di bagian ini akan dijelaskan mengenai Non-Functional Requirement yang berkaitan
dengan standar, penyampaian, implementasi, dan metode perancangan yang
digunakan yang dibagi menjadi tiga requirements.

3.3.2.1 Delivery Requirements


Pada bagian ini, akan dijelaskan tentang kebutuhan mengenai proses pemberian
sistem kepada pengguna agar pengguna dapat menjalankan sistem dengan baik.
Implementasi dari penjelasan tersebut akan dibuat dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 3.3.2.1 Delivery Requirements


No SRS-ID Nama Deskripsi Domain
Kebutuhan
1 DR-1 Sistem Boks panduan tata cara Pengiriman.
menyediakan memesan produk akan
boks panduan memudahkan pelanggan
tata cara dalam melakukan
memesan pemesanan. Di
produk. dalamnya, tercakup
langkah-langkah yang
dibutuhkan dari sejak
membuka website
hingga tampilan
pembayaran.
2 DR-2 Sistem Untuk memastikan Pemasaran produk.
memiliki berita yang ditulis tidak
Standard melanggar norma dan
Operational memiliki arah yang jelas
Procedure dalam penyampaiannya,
(SOP) dalam dibutuhkan Standar
menulis berita Operational Procedure
tentang mental untuk mengakomodasi
health. kebutuhan tersebut.
3 DR-3 Sistem Panduan membayar Pembayaran
menyediakan pesanan akan mencakup pesanan.
panduan langkah-langkah yang
membayar dibutuhkan untuk
pesanan. membayar pesanan
sesuai dengan sistem
pembayaran yang
digunakan.
4 DR-4 Sistem Karena sistem Bahasa.
menggunakan menyediakan dua
bahasa yang pilihan bahasa, yaitu
baik, benar, Inggris dan Indonesia,
dan konsisten. sistem harus
menggunakan bahasa

Halaman 35 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


yang sama di feed
produk, di halaman
landing, dan selama
proses pembayaran.
5 DR-5 Sistem Jika diadakan sebuah Penggunaan kode
memaparkan promo dengan input promo.
syarat dan kode, maka sistem harus
ketentuan bisa menjelaskan aturan
pemakaian pemakaian promo,
kode promo. seperti jangka waktu
promo berlaku, jumlah
minimum pembelian
barang, jumlah
minimum transaksi, dan
hal-hal yang berkaitan.

3.3.2.2 Implementation Requirements


Di bagian ini akan dijelaskan tentang kebutuhan yang diperlukan oleh perusahaan
untuk dapat merealisasikan atau mengimplementasikan sistem yang dibuat.
Implementasi dari penjelasan tersebut akan dibuat dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 3.3.2.2 Implementation Requirements


No SRS-ID Nama Deskripsi Domain
Kebutuhan
1 IR-1 Sistem Untuk menyambungkan Website.
menggunakan website dengan
API gateway. berbagai API, perlu
digunakan API
gateway.
2 IR-2 Sistem akan Untuk mendaftarkan Website.
berkomunikasi diri, pelanggan diminta
dengan API untuk memasukkan
Google Maps. alamat kirim serta titik
posisi alamat berada.
Sistem akan
tersambung dengan API
Google Maps agar
memudahkan pencarian
titik lokasi oleh agen
pengirim.
3 IR-3 Sistem akan Untuk menampilkan Website.
berkomunikasi tracking paket, sistem
dengan API akan mengambil status
agen pengirim. pengiriman
menggunakan API agen
pengirim, seperti JNE,
JNT, dan lain-lain.
Halaman 36 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


4 IR-4 Sistem Untuk menyajikan Website.
menggunakan layanan pembayaran
payment virtual account, seperti
gateway. BCA Virtual Account,
BNI Virtual Account,
sistem akan
dipasangkan payment
gateway. Dengan ini,
bisa dipastikan proses
pembayaran berjalan
dengan baik.

3.3.2.3 Standard Requirements


Di bagian ini akan dijelaskan tentang standar minimal yang diimplementasikan pada
suatu bidang pada sistem. Implementasi dari penjelasan tersebut akan dibuat dalam
tabel sebagai berikut.

Tabel 3.3.2.3 Standard Requirements


No SRS-ID Nama Deskripsi Domain
Kebutuhan
1 SR-1 Sistem ISO 9001 merupakan Manajemen mutu.
mengimplemen pedoman karakteristik
tasikan standar Sistem Manajemen
ISO 9001. Mutu perusahaan.
Penggunaan ISO 9001
membantu memastikan
bahwa pelanggan
mendapatkan produk
dan layanan yang
konsisten dan
berkualitas baik, yang
pada akhirnya
membawa banyak
keuntungan bisnis.
2 SR-2 Sistem ISO / IEC 27001 Manajemen
mengimplemen memberikan persyaratan keamanan
tasikan standar untuk sistem informasi.
ISO/IEC 27001 manajemen keamanan
tentang informasi (ISMS).
Information Sistem
Security. mengimplementasikan
standar ini agar
keamanan aset terkelola,
seperti informasi
keuangan, kekayaan
intelektual, detail
karyawan, atau
Halaman 37 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


informasi yang
dipercayakan oleh pihak
ketiga.
3 SR-3 Sistem Untuk membuat website Manajemen
mengimplemen dapat dipercaya kualitas.
tasikan standar kualitasnya bagi
W3C untuk pelanggan, stakeholder
website. maupun staf Rangkul
sendiri, maka website
perlu
mengimplementasikan
standar yang ditetapkan
oleh W3C (World Wide
Web Consortium).
4 SR-4 Sistem Untuk mematuhi aturan Hukum.
mengimplemen penggunaan teknologi
tasikan informasi di Indonesia,
Undang-Undan sistem harus mematuhi
g No. 11 Tahun Undang-Undang No. 11
2008 tentang Tahun 2008 secara
Informasi dan keseluruhan.
Transaksi
Elektronik.
5 SR-5 Sistem Untuk meningkatkan Keamanan data
mengimplemen kenyamanan pengguna, pengguna.
tasikan privacy sistem membuat sebuah
policy yang privacy policy yang
telah dibuat menginformasikan
oleh bagaimana website
perusahaan. mengelola data
pengguna, seperti
informasi apa yang
sistem kumpulkan,
bagaimana sistem
menggunakan informasi
tersebut, dan informasi
apa yang sistem
bagikan.

3.3.2.4 External Requirements


Di bagian ini akan dijelaskan tentang hal yang berkaitan dengan masalah kebutuhan
sistem dengan pihak luarnya, terkait dengan masalah etika penggunaan,
interoperabilitas dengan sistem lain, legalitas, dan privasi. Implementasi dari
penjelasan tersebut akan dibuat dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 3.3.2.4 External Requirements


No SRS-ID Klasifikasi Nama Kebutuhan Deskripsi
Halaman 38 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


1 EXT-1 Interoperabilit Sistem secara cepat Karena sistem
y memperbarui status terhubung dengan
pengiriman dari API agen pengirim,
shipping agent. maka sistem harus
bisa memperbarui
status pengiriman
secara cepat dan
akurat sesuai status
di agen pengiriman.
2 EXT-2 Interoperabilit Sistem secara cepat Karena sistem
y memperbarui status terhubung dengan
pembayaran dari payment API, maka
payment agent. sistem harus bisa
memperbarui status
pembayaran secara
cepat dan akurat
sesuai status di agen
pembayaran.
3 EXT-3 Ethical Sistem tidak Sistem harus bisa
menyinggung SARA menjamin
dan hal-hal sensitif kenyamanan
lainnya dalam kolom pembaca kolom
berita mental health berita mental health
awareness. awareness dengan
tidak menulis
kalimat yang
insensitif dan tidak
normatif.
4 EXT-4 Legislative Sistem harus Untuk menjamin
memberikan privacy keamanan data
policy untuk pengguna pengguna, sistem
dalam mengelola data. akan menetapkan
sebuah aturan untuk
kegiatan yang
melibatkan data
tersebut.
5 EXT-5 Legislative Sistem tidak melanggar Untuk melindungi
Non Disclosure kerahasiaan
Agreement (NDA) perusahaan, maka
perusahaan. sistem harus tidak
melanggar NDA.

Halaman 39 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


3.4 System Models
Model sistem menjelaskan tentang pembangunan atau pembentukan sebuah model
dari suatu sistem yang telah diusulkan yaitu situs web. Disini, akan dijabarkan
mengenai data, function, behavior, testing dan traceability.

3.4.1 Data
Di bagian ini, dijelaskan mengenai pemodelan sistem website Rangkul serta hubungan
sistem dengan pihak eksternal menggunakan context diagram dan berbagai level dari
data flow diagram. Context diagram akan menggambarkan sistem situs web Rangkul.
Data flow diagram akan membahas subsistem yang terlibat dalam proses pemesanan
baju. Diagram aliran data menunjukkan cara informasi mengalir melalui suatu proses
atau sistem, mencakup input dan output data, penyimpanan data, dan berbagai sub
proses yang dilalui data. DFD dibangun menggunakan simbol dan notasi standar
untuk menggambarkan berbagai entitas dan hubungannya.

3.4.1.1 Context Diagram


Sistem yang akan dianalisis menggunakan context diagram adalah sistem situs web
pembelian produk Rangkul. Sebelum memesan, customer akan melakukan sign up
akun dan data dari customer akan disimpan dalam database yang dapat diakses oleh
administrator. Administrator dapat memperbarui data profil produk. Setelah customer
melihat katalog produk, customer dapat melakukan pemesanan. Ketika customer
melakukan order produk, sistem akan mengkonfirmasi penerimaan/penolakan pesanan
pelanggan. Setelah itu, sistem akan menyampaikan pemberitahuan pembayaran lewat
virtual account kepada payment gateway dengan memberi detail harga yang harus
dibayar oleh pelanggan. Payment gateway akan mengecek apakah pembayaran sudah
dilakukan dan mengirim informasi pembayaran kepada sistem secara berkala. Setelah
pembayaran sudah dikonfirmasi, sistem akan memberitahukan konfirmasi
pembayaran kepada customer dan mengirimkan request pengiriman kepada agen
pengiriman. Sistem akan menerima informasi status pengiriman dari agen pengiriman.
Pemesanan yang sudah berhasil akan dicatat oleh administrator. Administrator juga
akan memperbarui atau menambahkan produk pada web sesuai stok di logistik. Setiap
pemesanan yang sudah dibayar, akan dimasukkan ke dalam database penjualan dan
stok di sistem akan dikurangi. Administrator dapat memperbarui stok produk. Data
akan diolah dan dijadikan grafik statistik penjualan per bulan yang dapat diakses oleh
administrator. Untuk meningkatkan engagement situs web, administrator akan
menulis artikel mental health yang dapat dibaca oleh customer.

Halaman 40 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 3.4.1.1 Context Diagram

3.4.1.2 Level 0
Berikut adalah data flow diagram level 0 dari sistem situs web Rangkul.

Gambar 3.4.1.2 Data Flow Diagram Level 0

Halaman 41 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Di bawah ini, diberi penjelasan mengenai data flow diagram yang telah dibuat di
bagian untuk tiap data flow terkait dan diimplementasikan dalam bentuk tabel.

Tabel 3.4.1.2 Penjelasan DFD Level 0

No. Nama Deskripsi Type File File Data


ID Data Form Name Structure
Flow at

DD- Input Pengguna akan ● Username: TXT DataPeng Username


01 Login memasukkan String guna ,
Data username dan ● Password: Password
password untuk String
login ke sistem.
Setelahnya,
pengguna bisa
dikategorikan
seorang customer,
staf pemasaran,
dan staf logistik
yang akan
memiliki
constraints tugas
masing-masing

DD- Menent Saat login, sistem ● Username: TXT DataPeng Username


02 ukan akan String guna ,
Data mengkategorikan ● Password: Password
Actor input pengguna String , Peran
sesuai peran ● Peran:
masing-masing String
berdasarkan data
actor

DD- Output Data katalog ● IDProduk: SQL DataTam IDProduk


03 Katalo produk yang String pilanProd ,
g diambil dari data ● NamaProd uk NamaPro
Produk persediaan uk: String duk,
produk, data ● DeskripsiP Deskripsi
profil produk, dan roduk: Produk,
data jumlah String UkuranPr
penjualan akan ● UkuranPro oduk,
ditampilkan di duk: Char WarnaPro
tampilan website ● WarnaProd duk,
untuk customer uk: String HargaPro
● HargaProd duk,
uk: Integer JumlahSt
● JumlahSto ok,
k: Integer JumlahTe

Halaman 42 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


● JumlahTerj rjual
ual: Integer

DD- Input Data katalog ● IDProduk: TXT DataProd IDProduk


04 Edit produk yang String uk ,
Katalo diambil dari data ● NamaProd NamaPro
g persediaan produk uk: String duk,
Produk dan data profil ● DeskripsiP Deskripsi
produk dapat roduk: Produk,
diedit dan String UkuranPr
ditambahkan oleh ● UkuranPro oduk,
staf pemasaran duk: Char WarnaPro
dan logistik ● WarnaProd duk,
uk: String HargaPro
● HargaProd duk,
uk: Integer JumlahSt
● JumlahSto ok
k: Integer

DD- Input Staf pemasaran ● Username: TXT DataPeng Username


05 Edit dapat mengedit String guna , Peran
Actor data actor ● Peran:
String

DD- Output Data berita yang ● JudulArtik TXT DataArtik JudulArti


06 Data diambil dari data el: String el kel,
Berita artikel akan ● IsiArtikel: IsiArtikel
Mental ditampilkan di String
Health tampilan website
untuk customer

DD- Input Staf pemasaran ● JudulArtik TXT DataArtik JudulArti


07 Data bisa mengedit el: String el kel,
Berita atau ● IsiArtikel: IsiArtikel
Mental menambahkan String
Health data artikel

DD- Output Data statistik ● Bulan: PNG DataStati Bulan,


08 Data penjualan akan String stik Tahun,
Statisti diambil dari data ● Tahun: JumlahTr
k statistik Integer ansaksi
Penjual ● JumlahTra
an nsaksi:
Integer

DD- Output Untuk ● IDPembay TXT DataPem IDPemba


09 Data menampilkan aran: bayaran yaran,
Pemba biaya pembayaran Integer Username

Halaman 43 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


yaran yang harus ● Username: ,
dilakukan oleh String IDProduk
customer, diambil ● IDProduk: ,
data pembayaran String JumlahPr
yang diambil ● HargaProd oduk,
menggunakan uk: Integer HargaPro
payment API ● JumlahPro duk,
duk: Tanggal
Integer MulaiPe
● TanggalMu mbayaran
laiPembay ,
aran: Date TanggalB
● TanggalBat atasPemb
asPembaya ayaran,
ran: Date TanggalD
● TanggalDi ibayar
bayar:
Date

DD- Output Data actor ● Username: SQL DataPeng Username


10 Data diambil dari basis String guna ,
Actor data pengguna ● Password: Password
String , Peran
● Peran:
String

DD- Output Staf logistik dapat ● IDProduk: SQL DataStok IDProduk


11 Data melakukan output String Produk , Stok,
Persedi persediaan produk ● Stok: TanggalU
aan pada data Integer pdateStok
Produk persediaan produk ● TanggalUp
untuk dateStok:
menampilkan Date
katalog produk di
website pada
customer

DD- Output Staf pemasaran ● IDProduk: SQL DataProd IDProduk


12 Data dapat melakukan String uk ,
Profil output data profil ● NamaProd NamaPro
Produk produk untuk uk: String duk,
menampilkan ● DeskripsiP Deskripsi
katalog produk di roduk: Produk,
website pada String UkuranPr
customer ● UkuranPro oduk,
duk: Char WarnaPro
● WarnaProd duk,
uk: String HargaPro

Halaman 44 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


● HargaProd duk
uk: Integer

3.4.1.3 Level 1

3.4.1.3.1 Login Pengguna


Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai proses login pengguna.

Gambar 3.4.1.3.1 Data Flow Diagram Level 1 Tentang Login Pengguna

Di bawah ini, diberi penjelasan mengenai data flow diagram yang telah dibuat di
bagian untuk tiap data flow terkait dan diimplementasikan dalam bentuk tabel.

Tabel 3.4.1.3.1 Penjelasan DFD Level 1 Tentang Login Pengguna

No. ID Nama Deskripsi Type File File Data


Data Format Name Structure
Flow

DD-1-1 Input Staf ● Userna TXT DataPeng Username


Userna pemasaran, me: guna ,
me dan staf logistik, String Password
Passwo dan customer ● Passwo
rd memberi rd:
input String
username dan
password
untuk login

DD-1-2 Input Sistem akan ● Userna TXT DataPeng Username


Data menerima me: guna ,
Login data login String Password
dari ● Passwo
pengguna dan rd:
akan String
melakukan
verifikasi

Halaman 45 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


terhadap data
actor yang
sesuai

DD-1-3 Input Pengguna ● Userna TXT DataPeng Username


Data yang sudah me: guna , Peran
Actor diverifikasi String
berdasarkan ● Peran:
peran String
masing-masin
g akan
diteruskan ke
tampilan
website
sesuai peran

3.4.1.3.2 Update Produk


Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai proses update produk.

Gambar 3.4.1.3.2 Data Flow Diagram Level 1 Tentang Update Produk


Di bawah ini, diberi penjelasan mengenai data flow diagram yang telah dibuat di
bagian untuk tiap data flow terkait dan diimplementasikan dalam bentuk tabel.

Tabel 3.4.1.3.2 Penjelasan DFD Level 1 Tentang Update Produk

No. ID Nama Deskripsi Type File File Data


Data Format Name Structure
Flow

DD-2-1 Input Staf ● IDProdu TXT DataProd IDProduk


nama marketing k: String uk ,
Halaman 46 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


produk, melakuka ● NamaPro NamaPro
deskripsi, n input duk: duk,
ukuran, nama, String Deskripsi
warna, deskripsi, ● Deskripsi Produk,
harga ukuran, Produk: UkuranPr
warna, String oduk,
dan harga ● UkuranP WarnaPro
dari roduk: duk,
produk Char HargaPro
● WarnaPr duk
oduk:
String
● HargaPro
duk:
Integer

DD-2-2 Input Staf ● IDProdu TXT DataStok IDProduk


Jumlah logistik k: String Produk ,
Stok memperb ● JumlahSt JumlahSt
arui stok ok: ok,
produk Integer TanggalU
dengan ● Tanggal pdateStok
menginpu UpdateSt
t jumlah ok: Date
stok
produk
sesuai
inventory

DD-2-3 Input Jumlah ● IDProdu TXT DataPem IDProduk


Jumlah data k: String belian ,
Data pembelia ● JumlahP JumlahPe
Pembelia n embelian mbelian
n dihitung : Integer
dari data
pembayar
an yang
berhasil

DD-2-4 Retrieve Data ● IDProdu SQL DataProd IDProduk


Data katalog k: String uk ,
Awal produk ● NamaPro NamaPro
Katalog dari basis duk: duk,
Produk data String Deskripsi
diambil ● Deskripsi Produk,
untuk Produk: UkuranPr
memperli String oduk,
hatkan ● UkuranP WarnaPro

Halaman 47 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


data awal roduk: duk,
Char HargaPro
● WarnaPr duk
oduk:
String
● HargaPro
duk:
Integer
● JumlahSt
ok:
Integer

DD-2-5 Update Data final ● NamaPro TXT DataTam NamaPro


Tampilan yang duk: pilanProd duk,
Katalog sudah String uk Deskripsi
Produk diperbaru ● Deskripsi Produk,
i Produk: UkuranPr
ditampilk String oduk,
an ke ● UkuranP WarnaPro
tampilan roduk: duk,
website Char HargaPro
● WarnaPr duk,
oduk: JumlahSt
String ok,
● HargaPro JumlahPe
duk: mbelian
Integer
● JumlahSt
ok:
Integer
● JumlahP
embelian
: Integer

DD-2-6 Input Customer ● IDPemba SQL DataPem IDPemba


Pembayar yang yaran: bayaranP yaran,
an melakuka Integer esanan Username
Pesanan n ● Usernam ,
pembayar e: String IDProduk
an ● IDProdu ,
pesanan k: String HargaPro
akan ● HargaPro duk,
menamba duk: JumlahPr
h data Integer oduk,
pembayar ● JumlahPr TanggalD
an oduk: ibayar
Integer
● Tanggal
Halaman 48 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Dibayar:
Date

DD-2-7 Update Setiap ● Bulan: PNG DataStati Bulan,


Data pertamba String stikPenju Tahun,
Statistik han ● Tahun: alan JumlahTr
Penjualan jumlah Integer ansaksi
pembelia ● JumlahTr
n, data ansaksi:
statistik Integer
akan
diperbaru
i

3.4.1.3.3 Upload Artikel


Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai proses upload artikel.

Gambar 3.4.1.3.3 Data Flow Diagram Level 1 Tentang Upload Artikel


Di bawah ini, diberi penjelasan mengenai data flow diagram yang telah dibuat di
bagian untuk tiap data flow terkait dan diimplementasikan dalam bentuk tabel.

Tabel 3.4.1.3.3 Penjelasan DFD Level 1 Tentang Upload Artikel

No. ID Nama Deskripsi Type File File Data


Data Format Name Structure
Flow

DD-3-1 Input Staf ● JudulA TXT DataArtik JudulArti


Artikel pemasaran rtikel: el kel,
menambahka String IsiArtikel
n input artikel ● IsiArtik
berita peduli el:
mental health String
Halaman 49 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


DD-3-2 Input Setiap ● JudulA TXT DataArtik JudulArti
Pembuk pengguna rtikel: el kel,
aan membuka String JumlahDi
Artikel artikel, maka ● Jumlah buka
jumlah artikel Dibuka
dibuka akan :
bertambah Integer
satu

DD-3-3 Output Tampilan ● JudulA TXT DataArtik JudulArti


Data artikel pada rtikel: el kel,
Artikel website akan String IsiArtikel
menampilkan ● IsiArtik ,
data dari data el: JumlahDi
artikel, String buka
seperti judul ● Jumlah
artikel, isi Dibuka
artikel, dan :
jumlah artikel Integer
dibuka

3.4.1.4 Legenda
Tabel 3.4.1.4 Legenda DFD dan context diagram

No Simbol Deskripsi

1 Process : Simbol berbentuk lingkaran yang


mewakilkan sistem yang sedang dianalisis.

2 External entity : Simbol berbentuk persegi


panjang yang melambangkan entitas yang
berhubungan dengan sistem dan
menghasilkan input dan/atau output.

3 Data flow : Simbol berbentuk panah satu


arah yang melambangkan aliran proses.

Halaman 50 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


4 Data store : Simbol berbentuk kotak tanpa
garis di sampingnya yang melambangkan
adanya penyimpanan data informasi untuk
digunakan nanti, seperti file dokumen yang
menunggu untuk diproses. Input data
mengalir melalui proses dan kemudian
melalui penyimpanan data sementara output
data mengalir keluar dari penyimpanan data
dan kemudian melalui proses.

3.4.2 Function
Di bagian ini, dijelaskan mengenai fitur yang akan diimplementasikan di sistem
website Rangkul yang sebelumnya sudah dibuat di functional requirement pada
dokumen 3 beserta deskripsi mengenai masing-masing fitur tersebut.

Tabel 3.4.2 Functional Requirements

No Fitur Deskripsi

1 Fitur customer service Fitur ini dibuat untuk mempermudah pelanggan


bila mengalami kendala pada saat melakukan
transaksi.

2 Fitur tampilan data Fitur ini dibuat untuk menunjukkan produk yang
produk dijual kepada customer.

3 Fitur jumlah produk Fitur ini dibuat untuk menampilkan data


terjual mengenai jumlah produk yang sudah terjual
sehingga mempermudah penentuan best seller.

4 Fitur pembayaran Fitur ini dibuat untuk memberi kemudahan


dengan uang digital terhadap pengguna untuk melakukan pembayaran
dari pembeliannya.

5 Fitur deskripsi latar Fitur ini dibuat untuk menarik investor untuk
belakang Rangkul bekerja sama, serta memberi informasi terhadap
pelanggan terkait alasan dibalik berdirinya
Rangkul.

6 Fitur log in bagi Fitur ini dibuat untuk mempermudah


customer pengaksesan data atau fitur tertentu.

7 Fitur sign up bagi Fitur ini dibuat untuk mendata customer yang
customer ingin membeli produk lewat website.

8 Fitur keranjang bagi Fitur ini dibuat untuk mempermudah jalannya


customer transaksi customer.

Halaman 51 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


9 Fitur tampilan data Fitur ini dibuat untuk mempermudah tracking
statistik penjualan bagi penjualan produk.
staf

10 Fitur berita mental Fitur ini dibuat untuk meningkatkan minat calon
awareness pelanggan terhadap produk Rangkul yang
mengangkat tema isu-isu mental health dengan
ditampilkan dalam bentuk berita singkat.

11 Fitur status pengiriman Fitur ini dibuat untuk menunjukkan status


pengiriman produk ke pelanggan.

12 Fitur request pengiriman Fitur ini dibuat untuk mengakomodasi kebutuhan


sistem dalam mengirim barang dengan
melakukan request ke agen pengiriman.

13 Fitur update/tambah Fitur ini dibuat untuk mengakomodasi kebutuhan


produk perusahaan dalam melakukan pengubahan status
produk di website.

14 Fitur status pembayaran Fitur ini dibuat untuk mengakomodasi kebutuhan


pihak bank dalam memperbarui status
pembayaran dan mengirim informasi pembayaran
ke staf melalui sistem.

15 Fitur pengiriman kode Fitur ini dibuat untuk mengirim kode virtual
Virtual Account account yang disediakan pihak bank dalam
proses pembayaran kepada staf.

3.4.2.1 Use Case Diagram


Dari fitur-fitur yang sudah dijelaskan di bagian Function, dibuat sebuah Use Case
Diagram untuk merepresentasikan fitur tersebut dalam sebuah diagram yang
mendeskripsikan langkah-langkah atau peristiwa yang menghubungkan “Aktor” dan
fitur terkait.

Halaman 52 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 3.4.2.1 Use Case Diagram

Dari use case diagram yang sudah dibuat di atas, di bawah ini adalah legendanya.

Tabel 3.4.2.1 Legenda Use Case Diagram

No Simbol Deskripsi

1 Extend: Merupakan sebuah garis


dengan tulisan extend di tengahnya,
dan memiliki arti deskripsi function
sebelumnya telah dilakukan namun
tidak termasuk ke function yang di
arahkan panah.

2 Include: Merupakan sebuah garis


dengan tulisan include di tengahnya,
dan memiliki arti deskripsi function
sebelumnya telah dilakukan lalu
dilanjutkan ke function yang di
arahkan panah.

3 Use Case: Merupakan sebuah entitas


berbentuk oval yang memiliki arti
tentang bagaimana seorang aktor
menggunakan sebuah function untuk
mencapai tujuan tertentu.

Halaman 53 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


4 Relationship: Merupakan garis
penghubung antara aktor dengan Use
Case yang dilakukan.

5 Actor: Merupakan sebuah simbol


berbentuk orang yang memiliki arti
individu yang terlibat langsung
dengan function terkait.

3.4.2.2 Use Case Description


Di bagian ini, diberi penjelasan mengenai use case diagram yang telah dibuat di
bagian 2.2.1 untuk tiap function terkait dan diimplementasikan dalam bentuk tabel.

Tabel 3.4.2.2.1 Use Case Description 1

Name Customer bertanya dengan fitur customer service.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.

Main Actor Customer.

Entry Condition Pertanyaan/kendala customer belum terjawab/terselesaikan.

Normal Flow 1. Customer membuka chat room pada website.


2. Customer menyapa, bisa menggunakan template.
3. Customer bertanya ataupun meminta solusi terkait kendala
yang dialami.
4. Sistem menjawab dan menyelesaikan kendala customer.
5. Ulangi step 1-3 sampai pertanyaan/kendala customer
terselesaikan.
6. Customer tidak memiliki pertanyaan/kendala lagi.
7. Sistem memberitahu bahwa customer sudah boleh
meninggalkan chat room.
8. Sesi customer service selesai.
Alternate Flow 3.1 Sistem tidak mampu menyelesaikan kendala customer:

Halaman 54 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


- Sistem memberi jawaban bahwa butuh waktu untuk
menyelesaikan kendala tersebut, dan customer akan dikabari
lagi sehingga kembali ke step 3.

Exit Condition Pertanyaan/kendala customer sudah terjawab/terselesaikan.

Tabel 3.4.2.2.2 Use Case Description 2

Name Data produk ditampilkan pada halaman utama website.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.

Main Actor Customer.

Entry Condition Customer belum melihat data produk.

Normal Flow 1. Customer membuka halaman utama website.


2. Customer melihat data produk yang dijual.

Alternate Flow 2.1 Customer tidak dapat melihat data produk yang dijual:
- Sistem memberi pesan “Maaf, saat ini produk tidak dapat
diakses!” atau “Mohon cek kembali koneksi anda!” sehingga
kembali ke step 1 pada normal flow.

Exit Condition Customer dapat melihat data produk.

Tabel 3.4.2.2.3 Use Case Description 3

Name Jumlah produk terjual ditampilkan di halaman khusus di website.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.

Main Actor Staf.

Entry Condition Staf belum melihat data penjualan produk.

Normal Flow 1. Staf membuka halaman data penjualan produk.


2. Staf melihat data penjualan produk.
3. Staf menentukan produk dengan penjualan tertinggi untuk
kategori best seller.

Alternate Flow 2.1 Staf tidak dapat melihat data produk yang dijual:

Halaman 55 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


- Sistem memberi pesan “Maaf, saat ini produk tidak dapat
diakses!” atau “Mohon cek kembali koneksi anda!” sehingga
kembali ke step 2 pada normal flow.

Exit Condition Staf dapat melihat data penjualan produk.

Tabel 3.4.2.2.4 Use Case Description 4

Name Pembayaran dengan uang digital.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.
- Keranjang untuk menyimpan barang yang ingin di checkout
oleh customer.

Main Actor Customer.

Entry Condition Customer belum melakukan pembayaran.

Normal Flow 1. Customer membuka menu pembayaran.


2. Customer melakukan verifikasi akhir dengan memilih produk
yang akan dilakukan pembayaran.
3. Customer mengakses pilihan pembayaran dan memilih
“Uang Digital”.
4. Customer melakukan pembayaran menggunakan kode virtual
account yang disediakan oleh sistem.
5. Sesi pembayaran selesai.
Alternate Flow 3.1 Customer tidak dapat memilih uang digital yang diinginkan:
- Sistem memberi pesan “Maaf, saat ini pembayaran tidak
dapat digunakan!” atau “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 2 pada normal flow.
4.1 Customer tidak menerima kode virtual account dari sistem:
- Sistem memberi pesan “Kode virtual account sedang
diproses, mohon ditunggu!” sehingga kembali ke step 4 pada
normal flow.

Exit Condition Customer telah melakukan pembayaran.

Tabel 3.4.2.2.5 Use Case Description 5

Name Deskripsi latar belakang Rangkul ditampilkan di halaman khusus di


website.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.
Halaman 56 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Main Actor Customer.

Entry Condition Customer belum melihat latar belakang Rangkul.

Normal Flow 1. Customer membuka halaman latar belakang di website.


2. Customer melihat latar belakang Rangkul.

Alternate Flow 2.1 Customer tidak dapat melihat halaman latar belakang:
- Sistem memberi pesan “Maaf, saat ini halaman tidak dapat
diakses!” atau “Mohon cek kembali koneksi anda!” sehingga
kembali ke step 1 pada normal flow..

Exit Condition Customer dapat melihat latar belakang Rangkul.

Tabel 3.4.2.2.6 Use Case Description 6

Name Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah terdaftar.

Prerequisite use - Fitur Sign up untuk customer membuat akun.


case

Main Actor Customer.

Entry Condition Customer belum melakukan log in.

Normal Flow 1. Customer membuka laman log in di website.


2. Customer mengisi data berupa username dan password yang
diminta di laman tersebut.
3. Customer dapat melakukan log in.
4. Sesi log in selesai.

Alternate Flow 2.1 Data yang diminta tidak sesuai dan tidak bisa log in:
- Sistem memberi pilihan untuk mencoba mengisi data lagi
atau fitur forgot password untuk membuat ulang password
agar data sesuai sehingga kembali ke step 2 pada normal
flow.

Exit Condition Customer berhasil melakukan log in.

Tabel 3.4.2.2.7 Use Case Description 7

Name Fitur Sign up untuk customer membuat akun.

Halaman 57 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Prerequisite use -
case

Main Actor Customer.

Entry Condition Customer belum melakukan sign up.

Normal Flow 1. Customer membuka laman sign up di website.


2. Customer mengisi data dan informasi pelanggan yang
diminta di form untuk melakukan registrasi.
3. Customer men-submit form registrasi tersebut.
4. Sesi sign up selesai.

Alternate Flow 2.1 Data yang diminta tidak sesuai dan tidak bisa sign up:
- Sistem memberi tulisan “Maaf, data yang anda sertakan tidak
sesuai!” atau “Data yang anda sertakan belum lengkap!”
sehingga kembali ke step 2 pada normal flow.

Exit Condition Customer berhasil melakukan sign up.

Tabel 3.4.2.2.8 Use Case Description 8

Name Keranjang untuk menyimpan barang yang ingin di checkout oleh


customer.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.

Main Actor Customer.

Entry Condition Customer belum memilih produk untuk dimasukkan ke keranjang.

Normal Flow 1. Customer membuka halaman utama website untuk melihat


daftar produk yang dijual.
2. Customer memilih produk yang diinginkan dengan cara
meng-klik tombol “Tambah ke Keranjang” untuk dimasukkan
ke keranjang.

Alternate Flow 1.1 Customer tidak dapat melihat data produk yang dijual:
- Sistem memberi pesan “Maaf, saat ini produk tidak dapat
diakses!” atau “Mohon cek kembali koneksi anda!” sehingga
kembali ke step 1 pada normal flow.
2.1 Customer tidak dapat memasukkan produk ke keranjang:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 2 pada normal flow.
Halaman 58 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Exit Condition Customer sudah memasukkan produk ke keranjang.

Tabel 3.4.2.2.9 Use Case Description 9

Name Data statistik penjualan ditampilkan di halaman khusus di website.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.

Main Actor Staf.

Entry Condition Staf belum dapat melihat statistik penjualan.

Normal Flow 1. Staf membuka halaman statistik penjualan di website.


2. Staf dapat melihat data statistik penjualan melalui halaman
tersebut.

Alternate Flow 2.1 Customer tidak dapat melihat data statistik penjualan:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 1 pada normal flow.

Exit Condition Staf dapat melihat data statistik penjualan.

Tabel 3.4.2.2.10 Use Case Description 10

Name Berita mengenai mental awareness ditampilkan di halaman khusus di


website.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.

Main Actor Customer.

Entry Condition Customer belum dapat melihat halaman berita.

Normal Flow 1. Customer memilih halaman berita di website.


2. Customer dapat melihat berita terkait mental awareness di
halaman tersebut.

Alternate Flow 2.1 Customer tidak dapat melihat halaman berita:


- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 1 pada normal flow.

Exit Condition Customer dapat melihat halaman berita.

Halaman 59 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Tabel 3.4.2.2.11 Use Case Description 11

Name Status pengiriman ditampilkan di halaman pengiriman pada website.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.
-

Main Actor Customer.

Entry Condition Customer belum dapat melihat status pengiriman.

Normal Flow 1. Customer membuka halaman pengiriman di website.


2. Customer memilih menu “Status Pengiriman”.
3. Customer dapat melihat status pengiriman produk terkait di
halaman tersebut.

Alternate Flow 1.1 Customer tidak dapat melihat halaman pengiriman:


- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 1 pada normal flow.
2.1 Customer tidak dapat melihat menu “Status Pengiriman”:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 2 pada normal flow.

Exit Condition Customer dapat melihat status pengiriman.

Tabel 3.4.2.2.12 Use Case Description 12

Name Request yang dilakukan oleh sistem kepada agen pengiriman untuk
melakukan pengiriman.

Prerequisite use - Fitur log in untuk staf masuk ke akun yang sudah terdaftar.
case

Main Actor Staf.

Entry Condition Staf belum dapat melakukan request pengiriman.

Normal Flow 1. Staf memilih halaman pengiriman di website.


2. Staf memilih menu “Request Pengiriman” untuk melakukan
request ke agen pengiriman.
3. Staf mengisi kode pesanan yang dari pengiriman tersebut.
4. Staf dapat melakukan request pengiriman.
Halaman 60 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Alternate Flow 1.1 Staf tidak dapat melihat halaman pengiriman:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 1 pada normal flow.
2.1 Staf tidak dapat melihat menu “Request Pengiriman”:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 2 pada normal flow.
3.1 Kode pesanan tidak terdeteksi di website.”
- Sistem memberi pesan “Kode pesanan salah! Mohon cek
kembali penulisan kode.” sehingga kembali ke step 3 pada
normal flow.

Exit Condition Staf dapat melakukan request pengiriman.

Tabel 3.4.2.2.13 Use Case Description 13

Name Fitur Update/tambah produk pada website.

Prerequisite use - Fitur log in untuk staf masuk ke akun yang sudah terdaftar.
case

Main Actor Staf.

Entry Condition Staf belum dapat melakukan update/tambah produk di website.

Normal Flow 1. Staf memilih halaman daftar produk di website.


2. Staf memilih menu “Ubah Produk”.
3. Untuk melakukan update, staf memilih suatu produk yang
tersedia dan kemudian meng-klik pilihan “Update Produk”.
4. Untuk melakukan tambah produk, staf meng-klik pilihan
“Tambah Produk”.

Alternate Flow 1.1 Staf tidak dapat melihat halaman daftar produk:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 1 pada normal flow.
2.1 Staf tidak dapat melihat menu “Ubah Produk”:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 2 pada normal flow.
3.1 Staf tidak dapat melihat menu “Update Produk”:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 3 pada normal flow.
4.1 Staf tidak dapat melihat menu “Tambah Produk”:

Halaman 61 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 4 pada normal flow.

Exit Condition Staf dapat melakukan update/tambah produk di website.

Tabel 3.4.2.2.14 Use Case Description 14

Name Status pembayaran ditampilkan di menu pembayaran.

Prerequisite use - Fitur log in untuk staf masuk ke akun yang sudah terdaftar.
case

Main Actor Staf.

Entry Condition Staf belum dapat melihat status pembayaran.

Normal Flow 1. Staf memilih menu pembayaran di website.


2. Staf memilih “Status Pembayaran” untuk melihat informasi
pembayaran yang disediakan sistem.

Alternate Flow 1.1 Staf tidak dapat melihat menu pembayaran:


- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 1 pada normal flow.
2.1 Staf tidak dapat melihat status pembayaran:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
atau “Informasi pembayaran belum tersedia.” sehingga
kembali ke step 2 pada normal flow.

Exit Condition Staf belum dapat melihat status pembayaran.

Tabel 3.4.2.2.15 Use Case Description 15

Name Pengiriman kode virtual account kepada staf untuk detail


pembayaran.

Prerequisite use - Fitur log in untuk staf masuk ke akun yang sudah terdaftar.
case

Main Actor Staf.

Entry Condition Staf belum dapat melihat kode virtual account.

Normal Flow 1. Staf memilih menu pembayaran di website.


2. Staf memilih “Status Pembayaran” untuk melihat kode
virtual account yang disediakan sistem.

Halaman 62 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Alternate Flow 1.1 Staf tidak dapat melihat menu pembayaran:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 1 pada normal flow.
2.1 Staf tidak dapat melihat kode virtual account:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
atau “Kode virtual account belum tersedia.” sehingga
kembali ke step 2 pada normal flow.

Exit Condition Staf dapat melihat kode virtual account.

Halaman 63 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


2.2.1 Activity Diagram

Gambar 2.2.1 Activity Diagram

Tabel 2.2.1.1 Perbedaan Pada Activity Diagram

No Aspek Proses Lama Proses Baru

1 Data customer Pada teknologi yang Pada teknologi yang baru,


dipakai sebelumnya, Rangkul dapat mengetahui
Rangkul hanya alamat email calon pembeli
mengetahui data yang dimasukkan dalam

Halaman 64 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


username dan alamat dari database user, sehingga bisa
customer karena dimanfaatkan untuk email
menggunakan platform marketing yang lebih personal.
mainstream e-commerce.

2 Artikel Pada teknologi yang Pada teknologi yang baru,


dipakai sebelumnya, customer bisa mengakses
Rangkul tidak memiliki artikel yang telah dibuat oleh
media untuk mengunggah Rangkul.
artikel mental health.

Berikut adalah arti dan makna dari simbol-simbol sebagai komponen diagram yang
telah digunakan di atas.

Tabel 2.2.1.2 Legenda Activity Diagram

No Simbol Deskripsi

1 Initial State : Lingkaran hitam yang


menggambarkan keadaan awal dari sebuah
sistem.

2 Action Flow : Garis penghubung dengan


panah pengarah yang menunjukkan
transisi dari satu aktivitas ke aktivitas
yang lainnya.

3 Activity State : Sebuah persegi panjang


dengan ujung yang membundar yang
digunakan untuk merepresentasikan suatu
kegiatan.

4 Fork : Sebuah garis tebal yang


menghubungkan antara satu transition
yang masuk dengan dua atau lebih
transition lain keluar, digunakan ketika
ada beberapa aktivitas dari satu parent
yang dilakukan secara bersamaan.

Halaman 65 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


5 Decision Node : Sebuah diamond dengan
dua transition yang digunakan ketika perlu
membuat keputusan sebelum memutuskan
arah dari prosesnya.

6 Guards : Keterangan yang biasanya ditulis


di dalam kurung siku yang membantu
untuk mengetahui kendala dan kondisi
yang menentukan aliran proses.

7 Swimlane : Sebuah tabel dengan satu


kolom yang digunakan untuk
menggabungkan beberapa aktivitas dalam
satu kolom.

8 Join : Sebuah garis tebal dengan dua


transition masuk dan satu transition keluar
yang digunakan ketika menggabungkan
beberapa aktivitas yang dilakukan secara
bersamaan menjadi satu.

9 Time Event : Simbol hourglass yang


digunakan ketika suatu event
membutuhkan waktu untuk
menyelesaikannya.

10 Final State : Lingkaran hitam dengan


sebuah outline yang digunakan ketika
suatu aktivitas mencapai keadaan akhir.

3.4.3 Behavior

3.4.3.1 Sequence Diagram

Halaman 66 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Sequence 1 - Fitur customer service.

Gambar 3.4.3.1.1 Sequence Diagram fitur customer service

Sequence 2 - Fitur tampilan data produk.

Halaman 67 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 3.4.3.1.2 Sequence Diagram fitur data dari produk

Sequence 3 - Fitur jumlah produk terjual.

Gambar 3.4.3.1.3 Sequence Diagram fitur jumlah produk terjual

Halaman 68 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Sequence 4 - Fitur pembayaran digital.

Gambar 3.4.3.1.4 Sequence Diagram fitur pembayaran digital

Sequence 5 - Fitur latar belakang Rangkul.

Gambar 3.4.3.1.5 Sequence Diagram fitur latar belakang Rangkul

Sequence 6 - Fitur Log in.

Halaman 69 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 3.4.3.1.6 Sequence Diagram fitur Login

Sequence 7 - Fitur Sign up.

Gambar 3.4.3.1.7 Sequence Diagram fitur Sign Up

Halaman 70 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Sequence 8 - Fitur keranjang bagi customer.

Gambar 3.4.3.1.8 Sequence Diagram fitur keranjang bagi customer

Sequence 9 - Fitur statistik penjualan.

Gambar 3.4.3.1.9 Sequence Diagram fitur Statistik Penjualan

Halaman 71 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Sequence 10 - Fitur menampilkan latar belakang produk yang mengangkat tema
Mental Health di homepage web Rangkul.

Gambar 3.4.3.1.10 Sequence Diagram fitur menampilkan latar belakang produk Rangkul
pada situs web

Sequence 11 - Fitur menampilkan status pengiriman produk

Gambar 3.4.3.1.11 Sequence Diagram fitur menampilkan status pengiriman produk

Sequence 12 - Fitur request pengiriman produk

Halaman 72 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 3.4.3.1.12 Sequence Diagram fitur request pengiriman produk

Sequence 13 - Fitur update/tambah produk untuk admin

Gambar 3.4.3.1.13 Sequence Diagram fitur update/tambah produk

Sequence 14 - Fitur status pembayaran

Halaman 73 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 3.4.3.1.14 Sequence Diagram fitur status pembayaran

Sequence 15 - Fitur pengiriman kode Virtual Account

Gambar 3.4.3.1.15 Sequence Diagram fitur kode virtual account bank

3.4 Testing Sistem

Halaman 74 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


3.4.1 Mekanisme Testing
Di bagian ini, dijelaskan mengenai mekanisme testing sistem dari fitur-fitur yang
sudah diidentifikasi sebelumnya di bagian Function. Implementasinya dibuat dalam
bentuk tabel.

Tabel 3.4.1 Mekanisme Testing

No. Fitur Parameter Deskripsi Mekanisme


ID

T-1 Fitur customer 1. Waktu yang diperlukan 1. Akan diperiksa


service untuk membalas pesan lama waktu yang
customer maksimal 1 detik dibutuhkan bot
dengan adanya bot. customer service
2. Tingkat penyelesaian dalam membalas
kendala yang dialami pesan dari pelanggan.
pelanggan di atas 90%. 2. Akan dibuat data
statistik penyelesaian
kendala pelanggan
untuk setiap kendala
yang diajukan dengan
tanda selesai jika
customer telah
menyelesaikan normal
flow.

T-2 Fitur tampilan data 1. Data produk berhasil 1. Akan diperiksa


produk ditampilkan 100% tanpa tampilan data produk
ada error typing atau secara manual oleh
hal-hal lainnya yang staf.
berkaitan.

T-3 Fitur jumlah produk 1. Jumlah produk terjual 1. Akan dilakukan


terjual yang ditampilkan sesuai pemeriksaan secara
100% dengan kondisi aktual berkala untuk update
penjualan produk tersebut. data jumlah penjualan
2. Update dari jumlah tersebut.
produk terjual tersebut 2. Akan digunakan
berubah otomatis sesuai sebuah sistem IT yang
keadaan real-time. dapat meng-update
jumlah produk terjual
tersebut secara
otomatis.

T-4 Fitur pembayaran 1. Semua pembayaran 1. Akan dikirim


dengan uang digital dengan uang digital konfirmasi untuk
berhasil diproses 100% setiap pembayaran
tanpa kendala. berhasil dari penyedia
2. Semua aplikasi penyedia pembayaran uang
Halaman 75 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


pembayaran uang digital digital.
dapat selalu diakses 2. Akan diperiksa
kapanpun pelanggan ingin secara berkala
melakukan pembayaran. mengenai
ketersediaan aplikasi
penyedia pembayaran
uang digital untuk
memastikan
ketersediaan.

T-5 Fitur deskripsi latar 1. Deskripsi latar belakang 1. Akan diperiksa latar
belakang Rangkul berhasil ditampilkan 100% belakang yang
tanpa adanya error typing ditampilkan secara
ataupun tulisan yang masih manual oleh staf.
belum selesai.

T-6 Fitur log in bagi 1. Log in berhasil dilakukan 1. User mengisi input
customer 100% tanpa kendala selama field sesuai dengan
input field yang terisi sesuai data yang tersimpan di
dengan database. database.

T-7 Fitur sign up bagi 1. Input field terisi 100% 1. User mengisi input
customer sebelum dapat masuk ke field untuk kemudian
database. dimasukkan ke
database.

T-8 Fitur keranjang bagi 1. Produk yang dimasukkan 1. User memilih


customer ke keranjang sesuai dengan produk yang ingin
yang dipilih pelanggan dimasukkan ke
tanpa adanya perbedaan. keranjang untuk
kemudian input dari
produk tersebut
dimasukkan ke
database pemesanan.

T-9 Fitur tampilan data 1. Statistik penjualan dapat 1. Akan diperiksa


statistik penjualan ditampilkan 100% sesuai secara berkala
bagi staf dengan penjualan yang ada. terhadap statistik
2. Seluruh tuple atau atribut penjualan untuk
dari data yang ditampilkan update terhadap data
lengkap 100% tanpa ada penjualan yang ada.
kekurangan. 2. Akan diperiksa
secara manual oleh
staf sebelum
ditampilkan untuk
memastikan tidak ada
kekurangan.

T-1 Fitur berita mental 1. Berita ditampilkan tanpa 1. Akan dilakukan


Halaman 76 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


0 awareness adanya error typing dalam pemeriksaan terhadap
penulisan berita tersebut. typing di berita
2. Berita ditampilkan 100% tersebut secara manual
sesuai dengan sumber asli oleh staf.
dari berita tersebut. 2. Akan dilakukan
pemeriksaan secara
manual oleh staf
untuk memastikan
keselarasan berita
tersebut dengan
sumber aslinya.

T-1 Fitur status 1. Status pengiriman 1. Akan digunakan


1 pengiriman ditampilkan dengan akurat sistem IT untuk
sesuai dengan kondisi melakukan pelacakan
aktual dari pengiriman secara real-time pada
tersebut. status pengiriman.

T-1 Fitur request 1. Request pengiriman 1. Sistem mengajukan


2 pengiriman dapat dilakukan oleh sistem request kepada agen
kepada agen pengiriman pengiriman untuk
tanpa kendala. kemudian diberi
konfirmasi mengenai
pengambilan pesanan.

T-1 Fitur update/tambah 1. Update/tambah produk 1. Akan dilakukan


3 produk dilakukan secara lancar pemeriksaan pada tiap
tanpa ada kendala dalam produk yang baru saja
prosesnya. melakukan update
atau ditambah untuk
memastikan
keakuratannya.

T-1 Fitur status 1. Status pembayaran 1. Akan dilakukan


4 pembayaran ditampilkan dengan akurat pemeriksaan secara
sesuai dengan pembayaran berkala pada sistem
yang dilakukan pelanggan. untuk memastikan
tidak ada kendala
dalam proses untuk
menampilkan status
pembayaran.

T-1 Fitur pengiriman 1. Kode virtual account 1. Akan dilakukan


5 kode Virtual Account dikirimkan kepada staf verifikasi pada kode
dengan tepat. virtual account
kepada pihak bank
untuk memastikan
ketepatan kode

Halaman 77 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


tersebut.

3.5 Ketertelusuran Kebutuhan


3.5.1 Tabel Ketertelusuran
Pada bagian ini, akan diidentifikasi pasangan dari setiap aspek yang kami buat di
dokumen ini terhadap Functional Requirements yang ada di dokumen sebelumnya.
Untuk implementasinya, kami buat dalam bentuk tabel.

Tabel 3.5.1 Tabel Keterlusuran

Requirements Design Testing

Functional Design
Specification Specification

FR-1 FUN-1 SEQ-1, N/A T-1

FR-2 FUN-2 SEQ-2, DFD-0-3, T-2


DFD-0-4,
DFD-0-11

FR-3 FUN-3 SEQ-3, DFD-2-3 T-3

FR-4 FUN-4 SEQ-4, DFD-0-9 T-4

FR-5 FUN-5 SEQ-5, DFD-3-3 T-5

FR-6 FUN-6 SEQ-6, DFD-0-1, T-6


DFD-0-2,
DFD-1-1,
DFD-1-2

FR-7 FUN-7 SEQ-7, N/A T-7

FR-8 FUN-8 SEQ-8, N/A T-8

FR-9 FUN-9 SEQ-9, DFD-0-8, T-9


DFD-2-7

FR-10 FUN-10 SEQ-10, DFD-0-6, T-10


DFD-0-7,
DFD-3-1,
DFD-3-2,
DFD-3-3

Halaman 78 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


FR-11 FUN-11 SEQ-11, N/A T-11

FR-12 FUN-12 SEQ-12, N/A T-12

FR-13 FUN-13 SEQ-13, DFD-2-1 T-13

FR-14 FUN-14 SEQ-14, DFD-0-8 T-14

FR-15 FUN-15 SEQ-15, DFD-0-8 T-15

Halaman 79 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Daftar Referensi

Halaman 80 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Lampiran
Milestone 1

Dokumen Kelayakan Perusahaan


Rangkul

Disusun oleh:
Kelompok K1-T06

Dimas Farhan Anshari / 18219001


Indira Damayanti / 18219051
Rahmat Fabhian A. / 18219055

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi


Sekolah Teknik Elektro dan Informatika - Institut Teknologi Bandung
Jl. Ganesha 10, Bandung 40132

Nomor Dokumen Jumlah Halaman


Program Studi
Sistem dan
Teknologi Informasi
ISD01/K1-T06 17
STEI – ITB

Halaman 81 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Daftar Isi

Daftar Isi 2
Daftar Tabel 3
Daftar Gambar 4
BAB I 4
Deskripsi Organisasi 5
Tujuan Dokumen 5
Profil Organisasi 5
Visi dan Misi Organisasi 5
Struktur Organisasi 6
Business Process Organisasi 11
Functional Facet 12
Behavioral Facet 13
Legenda 14
BAB II 16
Analisis Organisasi 16
Analisis SWOT 16
Lampiran 17

Halaman 82 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Daftar Tabel

Tabel 1 Deskripsi Kerja 7


Tabel 2 Legenda Activity Diagram 14
Tabel 3 Legenda Statechart Diagram 15

Halaman 83 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Daftar Gambar

Gambar 1 Struktur Organisasi 6


Gambar 2 Activity Diagram dari Proses Internal Perusahaan 12
Gambar 3 Activity Diagram dari Proses Eksternal 13
Gambar 4 Statechart Diagram 13
Gambar 5 Matriks Strategi TOWS 16
Gambar 6 Wawancara dengan CEO Perusahaan Rangkul 17

Halaman 84 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


BAB I
Deskripsi Organisasi

1. Tujuan Dokumen
Tujuan dari dokumen kelayakan perusahaan adalah untuk meneliti berbagai
aspek dari suatu perusahaan, mulai dari aspek pasar dan pemasaran, aspek
teknis dan teknologi, aspek manajemen, hingga aspek sosial, ekonomi, dan
budaya untuk mengambil keputusan atas kelayakan sebuah perusahaan atau
badan usaha berdasarkan ilmu yang telah didapatkan pada mata kuliah
Analisis Kebutuhan Sistem. Dokumen ini juga dibuat sebagai pemenuhan nilai
pada tugas besar mata kuliah Analisis Kebutuhan Sistem.

2. Profil Organisasi
Rangkul merupakan perusahaan clothing brand yang menjual pakaian
bordir sebagai fokus utama produk Rangkul. Dengan membawa nilai kualitas,
keterbukaan, dan kepekaan, Rangkul ingin merangkul masyarakat dengan
produknya dan dengan strategi merek yang mereka miliki. Rangkul juga
mengangkat beberapa isu yang berkaitan dengan generasi muda, seperti
self-love, insecurity, FOMO, dan lainnya. Saat ini, Rangkul tidak memiliki
toko fisik.
● Nama perusahaan : Rangkul
● Media penjualan :
a. Instagram : @rangkul.attire
b. Shopee : rangkulattire
● Contact Person : Andrea - Social Media Specialist
(+6282117177220)

3. Visi dan Misi Organisasi


Visi :
Halaman 85 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Merangkul masyarakat Indonesia melalui produk pakaian bordir yang unik
untuk meningkatkan kesadaran akan suatu masalah.
Misi :
● Berpartisipasi dalam meningkatkan kesadaran akan suatu
masalah di periode waktu tertentu untuk memberikan rasa
bangga kepada orang yang menggunakan produk Rangkul.
● Memproduksi kaos dan kemeja dengan desain yang merangkul
secara emosional.
● Secara konstan mengevaluasi dan mengembangkan produk
Rangkul untuk melampaui ekspektasi pelanggan.

4. Struktur Organisasi

Halaman 86 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 1 Struktur Organisasi

Berikut adalah deskripsi kerja dari masing-masing anggota struktur organisasi


yang kami implementasikan dalam sebuah tabel.

Tabel 1 Deskripsi Kerja

No. Jabatan Fungsi

1 Chief Executive Officer a. Bertanggung jawab untuk perencanaan


dimulai dari pra-peluncuran, peluncuran,
dan setelah peluncuran. Rencana terdiri dari
operasi, keuangan, dan pemasaran.
b. Bertanggung jawab dalam mengatur tim
Rangkul sebagai sebuah perusahaan, dengan
menerapkan etika kerja yang baik dan sesuai
dengan visi Rangkul.
c. Bertanggung jawab untuk mengontrol setiap
anggota tim terkait penilaian atau deskripsi
pekerjaan tiap anggota.
d. Menjaga kelancaran bisnis dan kerjasama
tim, dan harus mampu
mengimplementasikan manajemen manusia
yang efektif.
e. Mengembangkan strategi bisnis Rangkul
dan membuat rencana perusahaan yang
dapat membawa nilai rangkul bagi
konsumen.
f. Menciptakan visi dan misi perusahaan
Rangkul sebagai merek pakaian.

Halaman 87 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


2 General Secretary a. Membantu CEO untuk berkoordinasi
dengan semua divisi untuk memastikan
semua fungsi bekerja dengan baik serta
semua alur kerja tertata dengan baik dan
rapi.
b. Memastikan setiap rapat berjalan efektif
terorganisir dan tepat waktu.
c. Melaporkan informasi dan/atau kegiatan
perusahaan kepada anggota melalui LINE
Group.
d. Mengatur korespondensi berdasarkan
kebutuhan perusahaan.
e. Menyiapkan dokumen awal untuk tugas
yang diberikan oleh IBE dan Tim Ajar
Pemasaran dengan template Rangkul yang
disepakati.

3 Human Resource Director a. Menjaga hubungan antar anggota Rangkul


agar tercipta lingkungan kerja yang sinergis.
b. Mengelola kinerja anggota Rangkul dan alur
kerja setiap divisi secara efektif untuk
mencapai tujuan perusahaan dengan
melakukan evaluasi kinerja setiap bulan.
c. Mengarahkan prosedur disiplin.
d. Membantu setiap divisi untuk
menyelesaikan masalahnya sebagai pihak
ketiga.

4 Chief of Marketing a. Mengembangkan dan menjalankan strategi


pemasaran untuk memenuhi kebutuhan
konsumen dan memaksimalkan keuntungan.

Halaman 88 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


b. Mengelola tim pemasaran internal,
mengawasi promosi, dan menerbitkan atau
mendistribusikan pesan dan produk Rangkul
melalui media, iklan, dan media sosial.
c. Bertanggung jawab untuk merencanakan,
mengembangkan, menerapkan, dan
memantau keseluruhan strategi pemasaran
termasuk riset pasar, penetapan harga
pemasaran produk, komunikasi pemasaran,
periklanan, dan hubungan masyarakat.
d. Memastikan seluruh tim pemasaran bekerja
sesuai target yang ditentukan dan
melakukan evaluasi di setiap pertemuan
mingguan.

5 Creative Design Specialist a. Membuat dan mengawasi keseluruhan


elemen visual kampanye kreatif Rangkul di
media sosial.
b. Mengilustrasikan karya visual di produk.
c. Berkolaborasi dengan Lonol sebagai
copywriter untuk membuat konten.

6 Creative Copywriter a. Membuat iklan ringkas dan menghasilkan


Specialist ide asli yang menarik perhatian target
audiens.
b. Brainstorming ide dan konsep untuk visual
dan kata-kata dengan anggota tim kreatif
lainnya.
c. Mempresentasikan ide awal kepada tim
pemasaran, beberapa di antaranya mungkin
ditolak atau dikembangkan menjadi konsep
yang bisa diterapkan.

Halaman 89 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


7 Social Media Manager a. Mengelola Instagram dan Whatsapp sebagai
media pemasaran Rangkul.
b. Mengunggah konten di Instagram.
c. Membuat caption beserta hashtag.
d. Membalas pesan Direct Message (DM)
Instagram atau Whatsapp dari pelanggan.

8 E-Commerce Manager a. Mengelola Shopee sebagai lapak jual daring


dari Rangkul.
b. Membalas pesan pelanggan melalui Shopee
chat atau Direct Message (DM) di
Instagram.
c. Mengunggah produk di Shopee.
d. Membuat deskripsi produk di Shopee.

9 Partnership Specialist 1. Mencari dan membuat daftar influencer


potensial yang sesuai dengan produk
Rangkul di Instagram dan TikTok.
2. Membuat dan menghitung tingkat
keterlibatan calon influencer.

10 Chief of Operations a. Mencari calon vendor.


b. Memilih vendor terbaik dengan kualitas
tinggi dan harga murah.
c. Mengontrol kualitas produk.
d. Mengelola supply chain produk Rangkul.

11 Production Team 1 a. Mencari calon vendor, terutama untuk


kemasan dan label.
b. Bekerja sama dengan spesialis desain kreatif
untuk membuat dan menindaklanjuti desain
untuk produk Rangkul.
c. Membuat beberapa desain sederhana.

Halaman 90 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


12 Production Team 2 a. Mencari calon vendor untuk produk
Rangkul, khususnya untuk bahan
pakaiannya.
b. Bekerja sama dengan spesialis desain kreatif
untuk membuat dan menindaklanjuti desain
produk Rangkul.
c. Memastikan desain dan kualitas produk
Rangkul memenuhi standar.

13 Logistic Team 1 a. Menjalankan produksi produk.


b. Mencari calon vendor.
c. Mengontrol kualitas produk.
d. Mengemas produk.
e. Persediaan dan kirimkan produk.
f. Negosiasi dengan vendor.
g. Kontrol inventaris produk.

14 Logistic Team 2 a. Mengontrol inventaris produk.


b. Menjalankan produksi produk.
c. Mencari calon vendor.
d. Mengontrol kualitas produk.
e. Mengemas produk.
f. Mempersiapkan persediaan dan
mengirimkan produk.
g. Negosiasi dengan vendor.

15 Chief of Finance a. Bertanggungjawab pada alokasi dana


perusahaan.
b. Mengawasi dan mengevaluasi laporan
anggaran setiap bulan.
c. Melaporkan keuangan kepada dewan direksi
setiap minggu.

Halaman 91 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


16 Accountant a. Merekam setiap transaksi finansial
perusahaan dengan akuntansi. Proses
akuntansi ini meliputi rangkuman, analisis
dan melaporkan tiap transaksi.
b. Menganalisis kondisi finansial perusahaan
dengan akuntansi.

17 Procurement Specialist a. Mencatat inventaris perusahaan.


b. Mengelola buku tabungan perusahaan;
mencatat semua transaksi yang
mempengaruhi saldo akhir di akun bank.

5. Business Process Organisasi


Berikut adalah proses bisnis Rangkul yang diimplementasikan dalam
dua bagian; Functional Facet dengan activity diagram dan Behavioral Facet
dengan statechart diagram.

5.1 Functional Facet


Activity diagram dibagi menjadi dua bagian; proses internal
perusahaan dan proses pemesanan oleh customer.
a. Proses internal perusahaan
Di bagian ini kami menganalisis aktivitas yang
dilakukan oleh perusahaan Rangkul pada bagian internal,
dimulai dari diadakannya rapat global hingga pada tahap akhir
dari aktivitas yang merupakan pemasaran produk. Diagram ini
juga menunjukkan bahwa semua dilakukan dengan hanya
mengandalkan faktor internal dari perusahaan.

Halaman 92 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 2 Activity Diagram dari Proses Internal Perusahaan

b. Proses Eksternal
Di bagian ini kami menganalisis aktivitas dari
perusahaan Rangkul ketika ada customer yang memesan
produk, dimulai dari customer memesan pesanan hingga di
tahap akhir yakni mengantar pesanan.

Halaman 93 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 3 Activity Diagram dari Proses Eksternal

5.2 Behavioral Facet


Berikut adalah implementasi dari analisis yang kami lakukan terhadap
Behavioral Facet dari perusahaan yang kami implementasikan menggunakan
Statechart Diagram yang bertujuan untuk mendeskripsikan alur dari aktivitas
perusahaan dari segi sikap, yang diambil di tiap bagian dari alur tersebut.

Halaman 94 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 4 Statechart Diagram

5.3 Legenda
Berikut adalah arti dan makna dari simbol-simbol sebagai komponen
diagram yang telah digunakan di atas.

Tabel 2 Legenda Activity Diagram

No Simbol Deskripsi

1 Initial State : Lingkaran hitam yang menggambarkan


keadaan awal dari sebuah sistem.

2 Action Flow : Garis penghubung dengan panah


pengarah yang menunjukkan transisi dari satu aktivitas
ke aktivitas yang lainnya.

3 Activity State : Sebuah persegi panjang dengan ujung


yang membundar yang digunakan untuk
merepresentasikan suatu kegiatan.

4 Fork : Sebuah garis tebal yang menghubungkan antara


satu transition yang masuk dengan dua atau lebih
transition lain keluar, digunakan ketika ada beberapa
aktivitas dari satu parent yang dilakukan secara
bersamaan.

5 Decision Node : Sebuah diamond dengan dua transition


yang digunakan ketika perlu membuat keputusan
sebelum memutuskan arah dari prosesnya.

6 Guards : Keterangan yang biasanya ditulis di dalam


kurung siku yang membantu untuk mengetahui kendala
dan kondisi yang menentukan aliran proses.

Halaman 95 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


7 Swimlane : Sebuah tabel dengan satu kolom yang
digunakan untuk menggabungkan beberapa aktivitas
dalam satu kolom.

8 Join : Sebuah garis tebal dengan dua transition masuk


dan satu transition keluar yang digunakan ketika
menggabungkan beberapa aktivitas yang dilakukan
secara bersamaan menjadi satu.

9 Time Event : Simbol hourglass yang digunakan ketika


suatu event membutuhkan waktu untuk
menyelesaikannya.

10 Final State : Lingkaran hitam dengan sebuah outline


yang digunakan ketika suatu aktivitas mencapai keadaan
akhir.

Tabel 3 Legenda Statechart Diagram

No Simbol Penjelasan

1 Initial State : Lingkaran hitam tersebut digunakan


sebagai keadaan awal dari seluruh proses bisnis.

2 Transition : Merupakan garis penghubung dengan


panah pengarah antara satu state dengan yang lain.

3 Self-Transition : Merupakan sebuah transition yang


mengarah ke sebuah statenya sendiri. Digunakan ketika
suatu state dari objek tidak berubah dalam satu event.

4 State : Merupakan sebuah persegi panjang dengan


ujung yang membundar yang digunakan untuk
merepresentasikan kondisi atau keadaan dari sebuah
objek kelas pada saat yang bersamaan.

5 Final State : Merupakan lingkaran hitam dengan sebuah


outline. Digunakan ketika suatu aktivitas mencapai
keadaan akhir.

Halaman 96 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


BAB II
Analisis Organisasi

1. Analisis SWOT
Berikut adalah analisis SWOT dari perusahaan Rangkul yang
diimplementasikan dalam strategi TOWS.

Gambar 5 Matriks Strategi TOWS

Halaman 97 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Lampiran

Gambar 6 Wawancara dengan CEO Perusahaan Rangkul

Halaman 98 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Milestone 2

Analisis Masalah
Rangkul

Disusun oleh:
Kelompok K1-T06

Dimas Farhan Anshari / 18219001


Indira Damayanti / 18219051
Rahmat Fabhian A. / 18219055

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi


Sekolah Teknik Elektro dan Informatika - Institut Teknologi Bandung
Jl. Ganesha 10, Bandung 40132

Program Studi Nomor Dokumen Jumlah Halaman


Sistem dan Teknologi
Informasi
STEI – ITB ISD02/K1-T06 24

Halaman 99 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Daftar Isi
Daftar Isi 2
Daftar Tabel 3
Daftar Gambar 5
BAB I 6

Analisis Sistem 6

Tujuan Dokumen 6

Deskripsi Umum Sistem 6


Konteks Sistem 6
Penjelasan Umum 6
Legenda 7
System Stakeholder 7
System Capabilities 8
System Constraints 9
Asumsi 10
Ketergantungan 10

Analisis Masalah dan Peluang 10


Analisis Masalah 10
Analisis Fungsional Sistem 11
Proses Internal 11
Proses Eksternal 12
Analisis Entitas Sistem 13
Analisis Perilaku Sistem 14
Analisis Peluang 15
Penilaian Masalah dan Peluang 15

BAB II 17

Pengumpulan Kebutuhan 17

Metode Pengumpulan Kebutuhan 17


Metode Wawancara 17
Metode Observasi 17

BAB III 18

Analisis Kebutuhan 18

Customer Needs Statements 18

Klasifikasi Kebutuhan 19
Halaman 100 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Penilaian Prioritas Kebutuhan 20

Lampiran 22
Log Wawancara 22

Halaman 101 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Daftar Tabel

Tabel 1 Legenda Context Diagram 7


Tabel 2 Fungsi Stakeholder 8
Tabel 3 Stakeholder Analysis 8
Tabel 4 System Capabilities 8
Tabel 5 Analisis Fungsional Sistem Internal 12
Tabel 6 Analisis Fungsional Sistem Eksternal 13
Tabel 7 Legenda Class Diagram 13
Tabel 8 Analisis Entitas Sistem 13
Tabel 9 Analisis Perilaku Sistem 14
Tabel 10 Analisis Peluang 15
Tabel 11 Matriks Penilaian Masalah dan Peluang 15
Tabel 12 Metode Wawancara 17
Tabel 13 Metode Observasi 17
Tabel 14 Customer Needs Statement 18
Tabel 15 Klasifikasi Kebutuhan 19
Tabel 16 Standar Penilaian 20
Tabel 17 Deskripsi Kelompok Kebutuhan 20
Tabel 18 Rasionalisasi Kelompok Kebutuhan 21

Halaman 102 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Daftar Gambar

Gambar 1 Context Diagram 6


Gambar 2 Stakeholder Wheel 7
Gambar 3 Internal Activity Diagram 11
Gambar 4 External Activity Diagram 12
Gambar 5 Class Diagram 13
Gambar 6 State Diagram 14
Gambar 7 Wawancara dengan CEO Perusahaan Rangkul 21

Halaman 103 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


BAB I
Analisis Sistem
1. Tujuan Dokumen
Tujuan dari dokumen analisis masalah ini adalah untuk menganalisis apakah
sistem perusahaan Rangkul telah atau belum memenuhi standar untuk meningkatkan
efisiensi kerja sistem. Selain itu, dokumen ini juga bertujuan untuk merancang sistem
baru maupun menyempurnakan sistem yang sudah ada sebelumnya.

2. Deskripsi Umum Sistem


2.1 Konteks Sistem
2.1.1 Penjelasan Umum
Sistem yang akan dianalisis menggunakan context diagram adalah
sistem pemesanan baju secara online. Setelah sistem merencanakan
peluncuran batch baru, sistem akan secara serentak melakukan
pemesanan kain, pemesanan label, dan pemesanan packaging. Input
yang sistem dapat mencakup bahan baku pakaian, label, dan ready-to-use
packaging. Bahan baku pakaian serta label yang telah diterima
dikirimkan ke vendor penjahit. Setelah pakaian hasil sulaman jadi,
dijalankan proses packing di dalam sistem dan penyimpanan produk di
logistik. Jika ada masukan order dari customer, sistem akan memberi
konfirmasi pesanan untuk customer lalu request produk pesanan pada
logistik. Logistik akan memberi produk pesanan dan secara teratur
meng-update laporan jumlah stock. Sistem akan mencatat laporan
keuangan dan administrasi yang dipengaruhi oleh pesanan customer.
Setelah pakaian diberikan logistik, sistem akan membuat request
pengiriman ke agen shipping untuk diantar ke customer.

Halaman 104 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 1 Context Diagram

2.1.2 Legenda
Berikut adalah arti dan makna dari simbol-simbol sebagai komponen diagram
yang telah digunakan di atas.

Tabel 1 Legenda Context Diagram

No Simbol Deskripsi

1 Process : Simbol berbentuk lingkaran yang


mewakilkan sistem yang sedang dianalisis.

2 External entity : Simbol berbentuk persegi


panjang yang melambangkan entitas yang
berhubungan dengan sistem dan
menghasilkan input dan/atau output.

3 Data flow : Simbol berbentuk panah satu


arah yang melambangkan aliran proses.

4 Data store : Simbol berbentuk 2 panah yang


melambangkan adanya input dan output
yang dihasilkan dan diterima oleh sistem.

Halaman 105 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


2.2 System Stakeholder

Gambar 2 Stakeholder Wheel

Tabel 2 Fungsi Stakeholder

No Stakeholder Penjelasan

1 CEO Sebagai penggerak serta penentu arah


berjalannya perusahaan. Karena peran sebagai
penggerak, maka CEO memiliki pengaruh besar
dalam keputusan yang diambil oleh perusahaan.

2 CMO Sebagai penanggung jawab keberjalanan


perusahaan dan pengeksekusi rencana yang
dihasilkan dari rapat periodik bersama CEO.
Pada rapat bersama CEO, suara CMO memiliki
bobot yang sama besar dengan CFO dan COO.

3 CFO Sebagai penanggung jawab keberjalanan


perusahaan dan pengeksekusi rencana yang
dihasilkan dari rapat periodik bersama CEO.
Pada rapat bersama CEO, suara CMO memiliki
bobot yang sama besar dengan CFO dan COO.

4 COO Sebagai penanggung jawab keberjalanan


perusahaan dan pengeksekusi rencana yang
dihasilkan dari rapat periodik bersama CEO.
Pada rapat bersama CEO, suara CMO memiliki
bobot yang sama besar dengan CFO dan COO.

Halaman 106 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


5 Staff Sebagai tenaga kerja bantuan yang ahli pada
bidangnya masing-masing untuk membantu
keberjalanan dari perusahaan. Staf akan bekerja
sesuai arahan dari kepala divisi masing-masing.

6 Customer Sebagai pengguna dari produk yang diproduksi


perusahaan. Perusahaan sangat
mempertimbangkan permintaan dan kebutuhan
dari customer.

7 Supplier Sebagai penyedia bahan mentah (supply)


sebelum diproduksi menjadi suatu produk oleh
perusahaan. Supplier memengaruhi berjalannya
proses bisnis dalam perannya sebagai sumber
bahan baku produk.

8 Vendor Sebagai pemroses bahan baku menjadi produk


yang siap pakai dan dapat dipasarkan. Vendor
memengaruhi berjalannya proses bisnis dalam
perannya sebagai tempat bahan baku diproses.

Tabel 3 Stakeholder Analysis

Stakeholder Analysis Interest

Low High

Influence High - Vendor - CEO


- Supplier - CFO
- COO
- CMO
- Customer

Low - Staff

2.3 System Capabilities


Tabel 4 System Capabilities

Jenis Capability

Strategic Capabilities Strategic capabilities merupakan strategi yang menawarkan


faktor pembeda antara Rangkul dan perusahaan lain. Aspek
yang berkaitan dengan konteks ini, antara lain :
- Pengangkatan isu self-love, insecurity, dan FOMO
yang dituangkan dalam desain dapat memberikan
Halaman 107 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


sebuah unique value yang membedakan Rangkul dari
clothing line lain.
- Pembagian power yang setara dalam kepemilikan
Rangkul dapat membuat sebuah diferensiasi dalam hal
keharmonisan antar anggota.

Core Capabilities Core capabilities merupakan proses inti yang terjadi di dalam
sistem perusahaan Rangkul. Dalam konteks ini, aspek-aspek
yang berkaitan adalah sebagai berikut :
- Proses penjahitan.
- Proses penentuan desain.
- Quality control.
- Digital marketing.
- Penyimpanan produk jadi.
- Pengiriman barang.

Context Capabilities Context capabilities merupakan proses yang dapat mendukung


Core capabilities dalam perjalanan prosesnya. Dalam konteks
ini, aspek-aspek yang berkaitan adalah sebagai berikut :
- Pencarian bahan untuk penjahitan.
- Rapat internal untuk menentukan desain.
- Pembuatan konten media sosial.
- Gudang penyimpanan.

Foundational Capabilities Foundational capabilities merupakan proses yang tidak


memberi dampak secara signifikan, namun tetap dibutuhkan
perusahaan dalam berjalannya sistem. Dalam konteks ini,
aspek-aspek yang berkaitan adalah sebagai berikut :
- Pendataan ulang pesanan.

2.4 System Constraints


- Activity
Dengan adanya pandemi COVID-19, beberapa aktivitas yang dilakukan di
dalam sistem mengalami hambatan. Salah satunya, komunikasi antar staf
menjadi lebih terbatas dengan hanya menggunakan online meeting. Pemasaran
pun juga hanya bisa melalui media sosial, tidak bisa secara direct.

- Material
Bahan produk yang berbasis rajutan di satu sisi memang memberikan sebuah
unique value. Tetapi, hal ini juga dapat menjadi suatu hambatan mengingat
proses produksi tidak dapat dilakukan dengan cepat.

- People
Saat ini, tim marketing Rangkul belum memiliki pengetahuan yang mendalam
mengenai pemasangan iklan di media penjualan daring, seperti Instagram dan

Halaman 108 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Shopee. Cakupan medianya pun hanya di dua aplikasi tersebut, sehingga
optimasi digital marketing kurang maksimal.

- Design
Rangkul saat ini menjadikan topik mental health sebagai inspirasi dalam
pembuatan desain. Walaupun hal ini merupakan sebuah unique value,
membatasi cakupan kreativitas dalam mendesain dapat menghambat efisiensi
designer dalam membuat karya.

- Market
Rangkul dengan unique value yang dibawa otomatis membatasi luasnya
sasaran target pasar.

- Agreement
Dalam setiap peluncuran batch, dibutuhkan sebuah rapat universal dari seluruh
tim untuk mendiskusikan langkah selanjutnya dari peluncuran tersebut. Hal ini
dapat menjadi hambatan bila dalam suatu waktu, tidak semua anggota dapat
hadir dan menyebabkan rapat tersebut ditunda.

2.5 Asumsi
Di bagian ini, akan disebutkan beberapa hal yang diasumsikan dari perusahaan
yang dianalisis.
● Perusahaan memiliki supplier tetap dan tidak tergantikan.
● Perusahaan telah melakukan riset pasar sebelum memulai produksi.
● Perusahaan memiliki rencana jangka panjang untuk setiap batch
produk.
● Perusahaan mengeluarkan batch baru setiap bulan.

2.6 Ketergantungan
Dalam konteks eksternal, ditemukan bahwa Rangkul memiliki
ketergantungan yang cukup tinggi terhadap vendor yang dipakai. Toko
Padasuka dan Klambi memiliki high power dalam keberlangsungan jalannya
sistem karena Rangkul bertumpu hanya pada satu vendor untuk tiap produk.
Akan dibutuhkan waktu yang lama untuk mencocokkan standar kualitas yang
Rangkul terapkan dengan hasil produksi vendor lain.

Dalam konteks internal, Rangkul menyerahkan tanggung jawab pembuatan


desain produk kepada salah satu staf di divisi creative design. Hal ini
menyebabkan adanya bottleneck pada penyelesaian desain jika designer tersebut
sedang mengemban project lain. Selain itu, ada ketergantungan yang cukup
tinggi pada staf marketing dikarenakan workload yang cukup banyak. Rangkul
juga masih bergantung pada teknik pemasaran personal selling, yaitu
pendekatan personal langsung kepada calon pembeli. Hal ini menyebabkan
segmentasi pasar di luar SBM ITB belum terjangkau.

Halaman 109 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


3. Analisis Masalah dan Peluang
3.1 Analisis Masalah
Di bagian ini, dianalisis masalah yang dapat terjadi pada sistem melalui tiga
sudut pandang yang direpresentasikan dengan diagram yang berbeda, yakni
secara fungsional, entitas dan behavior.

3.1.1 Analisis Fungsional Sistem


Telah dibuat dua buah activity diagram yang merepresentasikan fungsional
sistem perusahaan berdasarkan dua proses, internal dan eksternal pada
Dokumen Kelayakan Perusahaan. Di bagian ini, akan dilakukan analisis
terhadap dua activity diagram tersebut yang implementasinya disajikan dalam
sebuah tabel untuk masing-masing proses.

Halaman 110 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


A. Proses Internal

Gambar 3 Internal Activity Diagram

Tabel 5 Analisis Fungsional Sistem Internal

Masalah Deskripsi Dampak

Kekurangan SDM pada Pada quality control, dibutuhkan Workload untuk staf
quality control banyak sumber daya manusia operasional sangat besar,
saat produksi sedang dilakukan sehingga mengurangi
secara masif. Sedangkan, SDM efektifitas kerja dan
operasional cukup terbatas. meningkatnya risiko
ketidaktelitian quality
control. Hal ini
Halaman 111 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


menyebabkan standar
produk tidak terpenuhi dan
customer satisfaction tidak
tercapai.

Kesulitan dalam Pada pemasaran, dibutuhkan Produk yang telah


pemasaran produk strategi promosi yang taktis agar diluncurkan kurang
dapat menjangkau calon mendapat atensi dari
customer. Namun, Rangkul konsumen, sehingga
mengalami kesulitan yang penjualan pun diprediksi
dikarenakan kurang handalnya akan stagnan.
staf marketing untuk
memaksimalkan fungsi media
sosial dan juga terbatasnya ruang
gerak akibat COVID-19 sehingga
pemasaran hanya secara online.

B. Proses Eksternal

Gambar 4 External Activity Diagram

Tabel 6 Analisis Fungsional Sistem Eksternal

Masalah Deskripsi Dampak

Pengemasan pesanan Dengan jumlah staf operasional Segala aktivitas yang terjadi
Rangkul yang saat ini cukup setelah pengemasan dapat
terbatas, masalah akan muncul tertunda.
apabila jumlah pesanan

Halaman 112 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


melonjak tinggi sehingga
dibutuhkan SDM yang banyak.

3.1.2 Analisis Entitas Sistem


Di bagian ini, dianalisis sistem dari Rangkul menggunakan sebuah class
diagram untuk mengetahui bagian apa saja yang perlu dianalisis yang
kemudian hasilnya disajikan secara spesifik dalam tabel.

Gambar 5 Class Diagram

Tabel 7 Legenda Context Diagram

N Simbol Deskripsi
o

Halaman 113 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


1 Entity : Memiliki bentuk seperti tabel,
namun memiliki atribut beserta method yang
berada di lingkup entitas tersebut.

2 One-to-One Relationship: Garis


penghubung yang memiliki mata panah di
masing-masing ujungnya, menandakan
hubungan satu banding satu antar entitas
yang dihubungkan.

3 One-to-Many Relationship : Garis


penghubung yang memiliki mata panah di
satu ujung untuk menandakan bahwa relasi
tersebut hanya bisa memiliki satu entitas,
sedangkan yang tidak memiliki mata panah
menandakan bahwa relasi tersebut bisa
memiliki banyak entitas.

Tabel 8 Analisis Entitas Sistem

Masalah Deskripsi Dampak

Pendataan pesanan Karena Rangkul menjual Proses dalam pemesanan


produknya melalui 2 platform, berpotensi tertunda.
yaitu Shopee dan Instagram,
akan sulit untuk mendata hasil
penjualan secara manual dari 2
sumber berbeda tersebut.

3.1.3 Analisis Perilaku Sistem


Sebelumnya, telah dibuat state diagram yang merepresentasikan fungsional
perusahaan dari sikap yang diambil Rangkul di tiap state yang berada di
diagram tersebut. Di bawah ini akan diimplementasikan hasil analisis tersebut
dalam bentuk tabel.

Halaman 114 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 6 State Diagram

Tabel 9 Analisis Perilaku Sistem

Masalah Deskripsi Dampak

Penolakan produk Dalam proses di sistem ini, Produk yang telah


produk yang ditolak akan diproduksi namun gagal
langsung mengarah ke final seleksi dapat membuat
state dimana produk tidak perusahaan rugi secara
diproses ke penjualan. finansial.

3.1.4 Kesimpulan
Dari analisis masalah yang telah dilakukan di bagian sebelumnya, dapat
disimpulkan bahwa perusahaan ini sebenarnya tidak memiliki banyak masalah
dalam sistemnya. Namun permasalahan besarnya justru datang dari seberapa
signifikan masalah tersebut terhadap perusahaan ini dimana ada beberapa
masalah yang muncul secara redundant, seperti kurangnya SDM dalam sistem
Rangkul sehingga dapat mempengaruhi sistem secara signifikan.

3.2 Analisis Peluang


Tabel 10 Analisis Peluang

Peluang Deskripsi Dampak

Bonus pembelian yang unik Dapat dibuat suatu bonus di Bonus pembelian tersebut
tiap pembelian produk oleh dapat menambah unique
konsumen. Bonus ini dapat value Rangkul di mata
berupa stiker sehingga tidak pembeli, karena masih
memberatkan finansial jarang kompetitor lain yang

Halaman 115 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Rangkul secara signifikan, melakukan hal tersebut.
dan bonus tersebut pun perlu
didesain secara unik pula.

Daur ulang barang Produk yang gagal melewati Meminimalisir pengeluaran


quality control dan dalam produksi di batch
kondisinya defected (cacat) selanjutnya, mengingat
dapat didaur ulang bahannya barang yang defect tidak
menjadi komponen dari dapat dijual ke konsumen.
produk lain.

3.3 Penilaian Masalah dan Peluang


Dalam bagian ini, kami memberi penilaian dari tiap aspek dan peluang yang
sudah disebutkan diatas dengan mengimplementasikannya dalam Eisenhower’s
Matrix sebagai berikut:

Tabel 11 Matriks Penilaian Masalah dan Peluang

Urgent Not Urgent

I - Kesulitan dalam pemasaran - Bonus pembelian yang unik.


m produk. - Pendataan pesanan.
p - Penolakan produk. - Pengemasan pesanan.
o - Kesulitan dalam Quality
r Control.
t
a
n
t

N - Daur ulang barang.


o
t
I
m
p
o
r
t
a
n
t

Berdasarkan penilaian yang telah dilakukan di Urgency-Important Matrix


diatas, kami memilih satu masalah/peluang untuk dijadikan acuan dalam
dokumen berikutnya:

Halaman 116 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Masalah/Peluang Lokasi

Penolakan produk Urgent-Important

BAB II
Pengumpulan Kebutuhan

1. Metode Pengumpulan Kebutuhan


1.1 Metode Wawancara
Metode pertama yang digunakan dalam pengumpulan kebutuhan ini adalah
wawancara. Di metode ini, dilakukan wawancara secara langsung dengan
CEO dari perusahaan Rangkul. Berbagai pernyataan yang dijelaskan mengenai
sistem Rangkul saat ini akan dilampirkan di bagian Lampiran.

Tabel 12 Metode Wawancara

Tanggal Anggota Kelompok Narasumber Divisi Durasi

- Dimas Farhan
Anshari
17-03-2021 - Indira Damayanti Made CEO 1 jam
- Rahmat Fabhian
Aminuddin

1.2 Metode Observasi


Metode kedua digunakan dalam pengumpulan kebutuhan ini adalah observasi.
Di metode ini, dilakukan pengumpulan melalui tindakan, aktivitas dan proses
yang dilakukan ini secara keseluruhan secara spesifik dengan implementasi di
bawah ini.

Tabel 13 Metode Observasi

Tanggal Anggota Kelompok Narasumber Divisi Durasi

- Dimas Farhan Anshari


16-03-2021 - Indira Damayanti Rangkul N/A N/A
- Rahmat Fabhian Aminuddin

Halaman 117 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


BAB III
Analisis Kebutuhan

1. Customer Needs Statements


Tabel 14 Customer Needs Statement

Jenis Kebutuhan Customer Statement Interpretasi Kebutuhan

Di dalam rangkul ada 17 orang Dibutuhkan sistem yang dapat


yang ngerti bisnis, efektif sih memaksimalkan produktivitas
efektif ya, cuma ga produktif. anggota.

Kalo misalnya udah ada solusi, Dibutuhkan sistem yang dapat


memaksimalkan pertukaran
baru rapat besar.
informasi.

Jadi di awal udah antisipasi Dibutuhkan sistem yang dapat


Kelebihan dari sistem sama beberapa hal yang
saat ini mengakomodasi rencana
krusial, kaya pengiriman, antisipasi kendala sehingga
packaging, quality control, dan dapat diimplementasikan
segala macam. dengan sebaik mungkin.

Ada pembukuan dari buku


besar, segala macem lengkap Dibutuhkan sistem yang
mengatur data administrasi dan
sih. Ada cashflow juga. Udah
keuangan secara terstruktur.
bener bener rapi sih.

Gara-gara sekarang online jadi Dibutuhkan suatu kegiatan


untuk mempererat relasi antar
kurang bonding.
anggota.

Kedudukan tiap jabatannya Dibutuhkan hierarki jabatan


punya power yang sama, yang jelas agar ada
karena semua employees itu differentiation power di setiap
juga owner dari Rangkul. jabatannya.
Kekurangan dari sistem Mungkin yang paling berat di Dibutuhkan perekrutan SDM
saat ini marketing. untuk divisi marketing.

Sekarang Rangkul masih


bergantung banget ke penjualan Dibutuhkan sebuah website
secara personal karena lewat untuk membantu meningkatkan
penjualan, dan tujuan lainnya
Shopee dan Whatsapp belum juga.
efektif.
Halaman 118 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Kita juga nyari yang gratisan.
Soalnya project kecil-kecilan Dibutuhkan investor untuk
susah lah buat ngeluarin budget mendanai modal.
yang banyak.

Kalo misalnya udah 2000 Dibutuhkan mesin pencetak


pesanan gitu kita bakal ngikut dan penjahit yang dapat
meminimalisir biaya
beli si mesin buat produksi. operasional.

Terus kita juga ketergantungan


sama designer, anak Rangkul Dibutuhkan designer kontrak
sendiri. Emang dia freelancer, atau pembelian desain per
kalo dia lagi sibuk banget, kita batch.
Perbaikan yang nungguin project dia selesai.
disarankan
Dibutuhkan daur ulang bahan
Kalo ada produksi masif kan untuk produk yang gagal
kita pake sample. Nah disitu melewati quality control
kita quality check banget. menjadi produk baru yang bisa
dijual.

Sebenarnya harus belajar Dibutuhkan pelatihan social


tentang IG ads dan media marketing untuk staf
meningkatkan awareness. pemasaran.

2. Klasifikasi Kebutuhan
Tabel 15 Klasifikasi Kebutuhan

Klasifikasi Kebutuhan Kebutuhan

Kebutuhan untuk divisi marketing. - Dibutuhkan pelatihan social media marketing


untuk staf pemasaran.
- Dibutuhkan perekrutan SDM untuk divisi
marketing.
- Dibutuhkan sebuah website untuk membantu
meningkatkan penjualan, dan tujuan lainnya
juga.

Kebutuhan untuk proses produksi. - Dibutuhkan daur ulang bahan untuk produk
yang gagal melewati quality control menjadi
produk baru yang bisa dijual.
- Dibutuhkan mesin pencetak dan penjahit yang
dapat meminimalisir biaya operasional.
- Dibutuhkan designer kontrak atau pembelian

Halaman 119 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


desain per batch.

Kebutuhan untuk sistem internal perusahaan - Dibutuhkan sistem yang dapat


memaksimalkan produktivitas anggota.
- Dibutuhkan suatu kegiatan untuk mempererat
relasi antar anggota.
- Dibutuhkan sistem yang dapat
memaksimalkan pertukaran informasi.
- Dibutuhkan hierarki jabatan yang jelas agar
ada differentiation power di setiap jabatannya.
- Dibutuhkan sistem yang dapat
mengakomodasi rencana antisipasi kendala
sehingga dapat diimplementasikan dengan
sebaik mungkin.

Kebutuhan untuk financial perusahaan. - Dibutuhkan investor untuk mendanai modal.


- Dibutuhkan sistem yang mengatur data
administrasi dan keuangan secara terstruktur.

3. Penilaian Prioritas Kebutuhan


Tabel 16 Standar Penilaian

Standar Penilaian

Nilai Keterangan

1 Proses tidak dibutuhkan

2 Proses tidak penting

3 Proses akan bagus untuk diimplementasikan,


namun tidak dibutuhkan

4 Proses sangat dibutuhkan oleh perusahaan

5 Proses ini kritis untuk keberjalanan sistem

Tabel 17 Deskripsi Kelompok Kebutuhan

Kelompok Kebutuhan Deskripsi Kebutuhan Nilai

Kebutuhan untuk divisi Dibutuhkan beberapa sistem yang mampu


marketing. meningkatkan reach dari Rangkul dengan tujuan 5
utama meningkatkan penjualan.

Kebutuhan untuk proses Dibutuhkan beberapa sistem yang mampu 4

Halaman 120 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


produksi. memaksimalkan proses produksi dari Rangkul.

Kebutuhan untuk sistem internal Dibutuhkan beberapa sistem yang mampu


perusahaan meningkatkan kinerja internal perusahaan secara 3
keseluruhan.

Kebutuhan untuk financial Dibutuhkan beberapa sistem yang mampu mengatur


5
perusahaan. kebutuhan financial perusahaan di berbagai aspek.

Tabel 18 Rasionalisasi Kelompok Kebutuhan

Kelompok Kebutuhan Nilai Rasionalisasi

Kebutuhan untuk divisi Kebutuhan ini kritis untuk meningkatkan penjualan


marketing. 5 produk Rangkul, yang saat ini masih sangat bergantung
pada personal selling sebagai strategi penjualannya.

Kebutuhan untuk proses Kebutuhan ini sangat penting untuk keberjalanan


produksi. perusahaan, dikarenakan sebagian besar dari kebutuhan
4
tersebut bertujuan untuk meminimalisir biaya yang
dikeluarkan oleh perusahaan.

Kebutuhan untuk sistem Kebutuhan ini sangat bagus untuk dimiliki perusahaan
internal perusahaan karena pengaruh kinerja internal yang bagus dapat
3
mempengaruhi kinerja sistem lainnya secara signifikan
pula.

Kebutuhan untuk financial Kebutuhan ini kritis untuk mengatur keuangan di


perusahaan. Rangkul, dimana kebutuhan ini merupakan faktor
5 krusial dalam menjalankan sistem perusahaan secara
keseluruhan seperti pembukuan, pengaturan biaya
operasional,dan lainnya.

Kesimpulan Sistem
Dari kelompok-kelompok kebutuhan yang telah disampaikan, kami menarik
kesimpulan bahwa sistem atau proses yang statusnya urgent untuk diimplementasikan
adalah antisipasi akan kegagalan dalam quality control produk dan kebutuhan akan
investor. Antisipasi kegagalan tersebut menjadi prioritas karena sistem atau proses ini
dapat memaksimalkan keuntungan dengan mengolah kembali produk hasil dari
kegagalan produksi. Selain itu, sistem atau proses ini juga dapat meminimalisir
kerugian di aspek finansial karena pada saat produk gagal lolos quality control,
produk akan dialokasikan ke tempat pendauran ulang. Tujuan dari proses ini adalah
Halaman 121 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


agar produk yang gagal tidak dibuang dan bisa dimanfaatkan kembali dengan diolah
menjadi sebuah produk lain.

Kedua, disampaikan bahwa Rangkul membutuhkan investor karena saat ini


beberapa aspek di Rangkul tidak dapat dilaksanakan secara maksimal, khususnya di
bagian digital marketing. Hal ini menjadi urgent karena digital marketing merupakan
sebuah core capabilities dari sistem perusahaan dan berperan signifikan dalam
pertumbuhan dari Rangkul ke depannya. Selain itu, investor juga dapat berperan
sebagai differentiation power dalam pengambilan keputusan, dimana salah satu
kekurangan dari Rangkul saat ini adalah kesamaan power yang dimiliki tiap anggota
yang membuat proses pengambilan keputusan tidak efektif.

Ketiga, untuk meningkatkan ekspansi market dari perusahaan Rangkul. Kami


menyarankan perusahaan Rangkul untuk membuat divisi baru yaitu divisi IT yang
akan dipimpin oleh seorang CTO. Divisi IT ini nantinya akan membuat website
Rangkul dengan tujuan untuk memudahkan transaksi para customernya. Selain itu,
dengan pembuatan website ini dapat meningkatkan persentase penjualan dari
Rangkul, serta dapat meningkatkan ketertarikan dari investor, karena pada laman
website akan terpampang dengan jelas mengenai mental health serta tujuan
diadakannya campaign clothing mental health ini. Selain itu juga, dengan adanya
website informasi yang didapatkan oleh customer menjadi lebih rinci dan mudah,
serta customer juga nantinya bisa mendapatkan promo-promo menarik dari website
Rangkul (khusus pengguna baru).

Halaman 122 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Lampiran

Log Wawancara

*Keterangan:
p = Penanya (Kami), n = Narasumber (Made, CEO dari Rangkul)

p : menurut lo kelebihan sistem lo apa?


n : sama sama aja kaya bisnis yang lain, gaada yang spesial. mungkin banyak sumber daya
manusianya kalo misalnya ada project atau masalah cepet kelar
p : menurut lo kekurangan sistem lo apa?
n ; sebenernya ga bagus saham tertinggi bukan dipegang sama semua
n : fungsi strategis lah, kedepannya mau gimana gitu. ga semuanya harus ikut. kalo misalnya
udah ada solusi, baru rapat besar. disitu tujuannya buat mendelegasikan. buat ngasih tau kita
mau kesini kesini. udah ada visibility analysis.
p : kalo misalnya kekurangan sistem lo kira kira apa?
Halaman 123 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


n : gara-gara sistem online juga kekurangan sih menurut gua. ini bisnis ada, tapi orangnya
belum pernah ketemu. jadi kurang bonding.
p : selama ini tuh, kalo misalnya ngeluncurin batch ada kesulitan gasih?
n : ngejualnya aja sih, setiap pelaku usaha pasti kendalanya satu, gimana caranya produk bisa
laku. itu mungkin kendala juga di Rangkul.
p : kalo menurut lo itu didasari oleh apa?
n : banyak sih faktornya. jadi ini kan idenya ide bersama. sebenernya sih ga bagus kalo
misalkan ketika sebuah ide kita mau memuaskan segala macem pihak. misalkan nyari
segmentasi cowo. oh ternyata cowo sukanya pakaian yang biasa aja, gausah colorful dan
macem macem, terus high quality materials. terus kalo perempuan maunya yang fashionable,
colorful, yang aneh aneh lah. kalo kita kempal itu semua ide buat memuaskan segala macem
pihak, ya kita ga dapet keduanya, jadi produknya aneh. kalo di rangkul sendiri, kita belajar
dari produk batch 1 sih, kita tuh gabisa memuaskan segala segmentasi. at least kita tau buyers
persona kita itu siapa. nah dari situ kita lebih mudah ngejualnya walaupun harganya lumayan
mahal.
p : kalo misalnya lo pake teknik ide bersama dengan personil lain dari rangkul, menurut lo, itu
lo mau ubah atau gituin aja?
n : ngga, jadi udah gue ubah sih. jadi untuk produk batch ke 2 jadi cuma anak RnD aja sama
operasional yang bakal bikin ini produk kaya gimana sih kedepannya buat batch selanjutnya.
gara-gara bercermin dari kasus yg kemaren jadi lebih ready lah buat ke market.
p : menurut lo dari sistem lo ini ada yg bisa lo tingkatin gak buat kedepannya?
n : banyak sih. banyak hal yang kurang di bisnis ini. mungkin udah bagus sih dari sisi finance,
operation, marketing. cuma, kita itu gak scalable, buat project aja. ngga scale up ke stage yang
selanjutnya. baru small milestones aja.
p : tadi kan lo bilang rangkul kurang bonding, menurut lo cara ngatasinnya gimana?
n : jadi kalo gue tiap bulan ngeadain game. udah jalan dari september. terus ada Human
Capital Management ngadain per bulan ada peer review, kira kira apa sih kekurangannya, kira
kira apa sih yang perlu ditingkatin. gimana sih kinerja peer di divisi kalian. itu sifatnya
private. terus nentuin improvement plannya buat kinerja peernya di divisi tersebut. nanti juga
ada best staff terus dikirimin hadiah. ada database anggotanya jadi udah tau alamat dan
makanan kesukaan.
p : nah kan ada peer review nih, biasanya mereka ngomongin apa aja?
n : belum ada masalah krusial sih.
p : kalo misalnya pas quality control ga memenuhi standar lo, terus diapain?
n : ini krusial sih, jadi ada anggota kita yang kenal sama yang punya vendor. jadi agak risky.
kita gapunya alternatif vendor yang lain terus juga qc udah percaya sama mereka, soalnya di
produk pertama kerjanya cepet dan kualitasnya oke. kalo ada produksi masiv kan kita pake
sample. nah disitu kita quality check banget. kira kira udah meet sama apa yang kita mau
belom. nah kalo belom revisi lagi. yaudahdeh ditentuin massive production. quality control di
inbound logistics tuh ngecek ke vendor semua udah sesuai apa belom. jadi defect ga banyak.
p : kalo banyak defect gimana?
n : kita udah teliti dari awal sih, diceknya tuh waktu di vendornya. jadi di vendor kita cek,
kalo udah clear, jadi udah deh selesai urusan sama kita. ga ada kita nerima semuanya terus
banyak defect.
p : untuk memperluas market lo, lo mau pake media lain buat jualan gak?

Halaman 124 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


n : ya pengen pengen aja sih, cuma kita kan ngeliat dulu kemampuan digital marketing kita
kaya gimana, kita juga pernah pake ig ads ternyata gak sebagus yang kita harapkan. jadi kalo
misalnya ads itu kita harus ulang berkali kali biar si AI ketemu sama buyers persona kita kaya
gimana. kalo misalkan kita ga melakukan repeat ads ini, buyers persona kita belum yang
Rangkul banget, masih general. kita gatau yang paling tepat tuh siapa sih. kita juga pernah
nyoba pake influencer, tapi belum ketemu aja yang cocok siapa, kita juga nyari yang gratisan.
soalnya project kecil kecilan susah lah buat ngeluarin budget yang banyak. lagian tujuan pake
influencer tuh bukan buat ngeliat reachnya seberapa besar, tapi buat wadah belajar aja.
p : kalo yang bisa ditingkatin dari, misalnya rangkul mau semuanya lanjut. menurut lo rangkul
bakal beli alat cetak gitu gasih buat percetakan?
n : Kalo misalnya udah 2000 pesenan gitu kita bakal ngikut beli si mesin buat produksi.
p : setelah memakai ig ads, keliatan pertambahan reach gak?
n : lupa tepatnya, kalau nggak salah sekitar 7000-14000, ngga tau sih lupa juga yang CPC
Cost per Click.
p : pake ig ads ada dampak signifikannya nggak?
n : nggak soalnya belum ada hasil penjualan dari memakai ig ads. semua barang yang terjual
masih bergantung dengan personal selling. sebenernya harus belajar tentang ads dulu dan
ningkatin awareness
p : ada kekurangan di supplier lo nggak?
n : belom ada sih, sejauh ini belom ada.
p : ada kekurangan orang di tiap divisi ngga?
n : menurut gue justru kelebihan. di skala rangkul yang kecil dan berisikan 17 orang, harusnya
justru bisa produktif banget dan lebih scalable. cuman gara-gara equitasnya kecil, jadi
lingkupnya juga kecil. jadi delegasi tiap responsibilites dari staffnya jadi lebih ringan.
mungkin yang paling berat di marketing.
p : kalian marketing kalo ga salah ada 4 orang ya?
n : marketing sebenernya ada 5 orang. gue juga udah delegasiin pembagian tugas yang
bener-bener spesifik ke masing-masing staff marketing. ada bagian shopee, instagram,
whatsapp, copywriting, dan konsep. begitu juga dengan pembagian operasional. ada yang
ngurus vendor, packaging, detail, logistik, dan inventory manager. harusnya kerjaannya
ringan.
p : dengan orang yang banyak ini, menurut lo meningkatkan efektivitas di rangkul atau
nggak?
n : efektif sih efektif ya, cuma ga produktif. produktif tuh output dibagi input. output kita tuh
masih kecil, input kita gede.
p : goal untuk batch 2 ini apa?
n : penjualan exceeds semua.
p : ada ketergantungan thd sesuatu gitu gak?
n : kita ketergantungan sama satu vendor, kalo vendornya kenapa-napa kita tamat. terus kita
juga ketergantungan sama designer, anak rangkul sendiri. emang dia freelancer, kalo dia lagi
sibuk banget, kita nungguin project dia selesai. kalo buat penjualan, kita ketergantungan sama
personal selling. jadi kita belom bisa ngereach segmentasi di luar dari lingkungan kita. dalam
arti belum bisa mencakup strangers.
p : lo nyatet laporan finance sm administrasi tuh gimana?
n : jadi kita sistemnya pake google drive semua. marketing isinya ada design, management
marketing, postnya jam berapa, kapan aja. kalo di finance accountingnya ada foldernya, terus
Halaman 125 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


ada recap per month, dan ada recap sampe ada financial statement dari jurnal, ada pembukuan
dari buku besar, segala macem lengkap sih. ada cash flow juga. udah bener bener rapi sih
menurut gue.
p : jadi gaada kendala ya disitu?
n : gaada sih soalnya anaknya pada rajin rajin.
p : lo ada ngelakuin suatu adjustment gitu ga sih di batch 2?
n : ada sih, nyesuaiin sama customer satisfaction juga. paling modifikasi yang lebih ke plain.
p : ada kendala di pengiriman barang ngga?
n : gapernah sejauh ini. jadi di awal gue udah antisipasi sama beberapa hal yang krusial, kaya
pengiriman, packaging, quality control, dan segala macem. di awal, sebelum itu terjadi, kita
udah rapat sama orang yang berkepentingan. misalkan, buat pengantaran. sebelum kita
launching, dilakukan beberapa kali rapat per divisi buat nentuin apa yang kurang. setelah udah
dirapatin, banyak banget kendalanya ternyata. kita butuh inventory management,
communication flownya gimana. dari situ, kita bikin antisipasi, business process model nya
yang pas dan cocok buat kita. dari dulu ampe sekarang belum ada masalah gara-gara kita udah
antisipasi semuanya di awal.
p : kelebihan sistem lo ada lagi gak?
n : ya paling yang detail detail tadi. sama rangkul tuh didiriin sama 17 anak SBM yang emang
paham bisnis, jadi lebih terstruktur dan lebih lancar daripada yang lain.
p : kenapa nentuin sharesnya sama tiap staff? kenapa ga pake investor?
n : karena ethical issues sih, takutnya mereka cuma ketergantungan sama nilai buat project ini.
jadi antisipasinya biar nanti gaada selek2an karena investor jadi mereka kerjanya asal-asalan.
kita kan gaada bargaining powernya istilahnya kalo pake investor, jadi ya mending semua
sama aja, jadi kalo misalnya salah satu pihak ada yang gak rata, takutnya kenapa kenapa di
depannya. jadi gue selalu antisipasi detail sih yang bakal berdampak besar di masa depan.
p : lo lebih melihat itu sebagai kelebihan atau kekurangan?
n : kekurangan sih. kalo gue berkaca sama rangkulnya, itu bisa kelebihan. tapi kalo di sisi
bisnisnya ini tuh jelek loh.
p : kenapa lo lebih mementingkan internal rangkulnya daripada sisi bisnisnya?
n : karena kalo misalnya kita dipercayai buat nge lead project berarti kita kan dipercaya, terus
kepercayaan ini harus ngebawa kepercayaan orang-orang yang bersama kita. jadi, gak bikin
mereka kecewa kalo misalkan ada kesalahan di depan. itu kan yang dilihat pasti paling
depannya. gue ga mau hal itu terjadi. jadi buat meminimalisir hal tersebut, apalagi ini
hubungan krusial sama nilai indeks matkul, takutnya ada kenapa-kenapa sama orang di
dalamnya.

Halaman 126 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Milestone 3

System Requirements
Situs Web
Rangkul

Disusun oleh:
Kelompok K1-T06

Dimas Farhan Anshari / 18219001


Indira Damayanti / 18219051
Rahmat Fabhian A. / 18219055

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi


Sekolah Teknik Elektro dan Informatika - Institut Teknologi
Bandung
Jl. Ganesha 10, Bandung 40132

Program Studi Nomor Dokumen Jumlah


Sistem dan Halaman
Teknologi
Informasi SRA03/K1-T06 22
STEI – ITB

Halaman 127 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Daftar Isi

Daftar Isi 2
Daftar Tabel 3
Tujuan Dokumen 5
Gambaran Sistem 5
Dampak Bisnis 5
Functional Requirements 6
Non-Functional Requirement 10
Product Requirements 10
Usability Requirements 10
Performance Requirements 11
Reliability Requirements 13
Portability Requirements 13
Other Attributes Requirements 14
Organizational Requirements 16
Delivery Requirements 16
Implementation Requirements 17
Standard Requirements 18
External Requirements 19
Daftar Referensi 22
Lampiran 22

Halaman 128 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Daftar Tabel

Tabel 1 Dampak Bisnis 6


Tabel 2 Functional Requirements 7
Tabel 3 Usability Requirements 11
Tabel 4 Performance Requirements 12
Tabel 5 Reliability Requirements 14
Tabel 6 Portability Requirements 14
Tabel 7 Other Attributes Requirements 15
Tabel 8 Delivery Requirements 17
Tabel 9 Implementation Requirements 18
Tabel 10 Standard Requirements 19
Tabel 11 External Requirements 21

Halaman 129 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


1. Tujuan Dokumen
Tujuan pembuatan Dokumen Systems Requirements adalah untuk menjelaskan
rincian prosedur dan konteks dari sistem yang telah diajukan pada Dokumen
Analisis Masalah sebelumnya. Dokumen ini akan membahas secara garis besar
spesifikasi-spesifikasi yang dibutuhkan untuk mebangun sebuah sistem yang
sebelumnya sudah kelompok kami ajukan. Dalam dokumen ini pula sistem
tersebut akan terbagi menjadi dua tipe; Functional Requirements yang
mendeskripsikan proses-proses yang harus dimiliki dan dijalankan oleh sebuah
sistem yang akan dibangun nantinya dan Non-Functional Requirements dimana
terdapat karakteristik di luar dari aktivitas-aktivitas yang harus di-support oleh
sebuah sistem.

2. Gambaran Sistem
Dari dokumen sebelumnya, kami menarik 3 kesimpulan sistem untuk kemudian
dilanjutkan dengan memilih salah satu sistem tersebut untuk di analisa
kebutuhannya lebih lanjut. Sistem yang kami pilih adalah pembuatan website yang
bertujuan untuk meningkatkan ekspansi market dari Rangkul serta menyampaikan
informasi mengenai produk, informasi dan segala hal lainnya mengenai Rangkul
secara mendetail.

Pembuatan website juga dapat menyelesaikan masalah atau bahkan menambah


keunggulan Rangkul di mata pengguna maupun investor, seperti lebih mudah
menyampaikan informasi terkait produk dan informasi lainnya mengenai Rangkul
itu sendiri. Untuk mengimplementasikan sistem website ini, dibutuhkan divisi IT
untuk memegang kendali dan bertanggungjawab atas segala hal yang berhubungan
dengan pembuatan website tersebut.

Pengaruh dari beberapa stakeholder pun tidak lepas dari pembuatan website ini
dimana CEO memegang kendali dalam menentukan arah pembuatan website,
CMO beserta divisinya berperan dalam pemasaran produk yang
diimplementasikan dalam pembuatan website, CFO bertanggung jawab atas
finansial Rangkul yang dipengaruhi dari pembuatan website, COO bertanggung
jawab dalam menghubungkan penjualan dari website ke operasional dari Rangkul,
Staff berperan besar dalam seluruh keberjalanan pembuatan website, Customer
memiliki pengaruh dalam arah pembuatan website yang harus menyesuaikan
kenyamanan pelanggan itu sendiri.

3. Dampak Bisnis
Tabel 1 Dampak Bisnis
No Dampak Deskripsi

Halaman 130 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


1 Ekspansi Rangkul yang akan Dengan pelatihan ulang terhadap
bertambah luas dengan adanya staf-staf di divisi Digital Marketing,
pembuatan website. maka diharapkan output dari
pelatihan tersebut dapat membuat
staf-staf lebih mahir di bidang SEO,
menambah engagement user dengan
memanfaatkan traffic network yang
ada, dan menambah ekspansi
Rangkul dengan memanfaatkan
iklan. Pembuatan website nantinya
juga akan berperan besar dalam
penyebaran informasi dari Rangkul,
dimana ekspansi market akan terjadi
lebih mudah dan cepat (dalam
penyampaian informasi terhadap
customer dalam skala besar)
2 Penambahan customer dalam Website dapat memberi dampak
skala yang cukup besar, dan yang cukup besar terhadap Rangkul,
penambahan investor. karena selain terjadinya ekspansi
market dari Rangkul, disini juga
berpotensi terjadi penambahan
customer dengan skala yang cukup
besar. Penyebaran informasi
produk-produk Rangkul dari website
ini yang nantinya akan meng-engage
customer untuk membeli produk
Rangkul, selain itu juga ada
penyebaran informasi mengenai
Rangkul. Penyebaran informasi
mengenai Rangkul ini memiliki
tujuan untuk menimbulkan
ketertarikan investor untuk
berinvestasi pada Rangkul.

4. Functional Requirements
Tabel 2 Functional Requirements
N SRS-I Nama Deskripsi Domain
o D Kebutuhan
1 FR-1 Sistem harus Tujuan: Pelayanan
memiliki fasilitas Mempermudah pelanggan.
customer service. pelanggan bila
mengalami kendala
pada saat melakukan
transaksi.

Halaman 131 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Input: Layanan
kontak dan personal
chat pada halaman
website.
Operasi: Sistem
membuat tiket
layanan, dan akan
ada yang melayani
dari bagian customer
service
Output: Sistem
berhasil menjawab
keluhan atau masalah
yang dihadapi oleh
pelanggan
2 FR-2 Sistem mampu Tujuan: Pendataan produk,
menampilkan data Menunjukkan produk penggunaan
produk yang yang dijual kepada website.
dijual. customer.
Input: Nama, size
chart, bahan,
deskripsi singkat,
dan jumlah penjualan
dari masing-masing
pakaian.
Proses:
Memasukkan nama,
size chart, bahan,
dan deskripsi singkat
dari pakaian.
Output: Tampilan
yang
mendeskripsikan
data pakaian yang
dijual.
3 FR-3 Sistem mampu Tujuan: Pendataan produk,
menampilkan Menampilkan data penggunaan
jumlah produk mengenai jumlah website.
yang telah terjual produk yang sudah
di laman individu terjual sehingga
pakaian. mempermudah
penentuan best
seller.
Input: Jumlah
pakaian per desain
yang dibeli oleh user
tiap pemesanan.

Halaman 132 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Proses:
Menambahkan
jumlah terjualnya
pakaian per desain.
Output: Jumlah
pakaian yang sudah
terjual tiap desain.
4 FR-4 Sistem harus Tujuan: Memberi Pembayaran
mempunyai fitur kemudahan terhadap pesanan.
pembayaran pengguna untuk
menggunakan melakukan
uang digital. pembayaran dari
pembeliannya.
Input: Permintaan
virtual account.
Proses: Sistem
terhubung dengan
API payment dan
meminta virtual
account untuk
pesanan tersebut.
Output:
Menampilkan nomor
virtual account
bersama biaya
tagihan untuk
pelanggan.
5 FR-5 Sistem mampu Tujuan: Menarik Penggunaan
mendeskripsikan investor untuk website.
latar belakang bekerja sama, serta
terbentuknya memberi informasi
Rangkul. terhadap pelanggan
terkait alasan dibalik
berdirinya Rangkul.
Input: Tulisan yang
mencakup latar
belakang rangkul.
Proses:
Menampilkan tulisan
ke halaman ‘About
us’
Output: Halaman
yang memuat
deskripsi latar
belakang rangkul.
6 FR-6 Sistem mampu Tujuan: Penggunaan
menyediakan fitur Mempermudah website.

Halaman 133 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


log in bagi pengaksesan data
customer. atau fitur tertentu.
Input: Customer
memasukkan info log
in pada website.
Proses: Data log in
diproses dan
dicocokan dengan
data yang ada di
database.
Output: Customer
berhasil/ tidak
berhasil log in.
7 FR-7 Sistem mampu Tujuan: Mendata Penggunaan
menyediakan fitur customer baru yang website.
sign up bagi ingin membeli
customer. produk lewat
website.
Input: Nama,
alamat, nomor
telepon, email, jenis
kelamin, dan tanggal
lahir dari customer.
Proses: Data
customer disimpan di
dalam database dan
proses verifikasi
email.
Output: Akun
customer.
8 FR-8 Sistem mampu Tujuan: Penggunaan
menyediakan fitur Mempermudah website.
keranjang bagi jalannya transaksi
customer. dari customer.
Input: Customer
menekan tombol
“Add to Cart”
Proses: Sistem akan
memproses data
produk yang
ditambahkan ke
keranjang, dengan
menyimpan di
tempat virtual yang
berisi informasi
produknya.

Halaman 134 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Output: Produk
berhasil tersimpan di
keranjang.
9 FR-9 Sistem mampu Tujuan: Pendataan penjualan
menampilkan data Mempermudah produk.
statistik penjualan tracking penjualan
per bulan. per bulan untuk staf.
Input: Data
penjualan per bulan.
Proses: Membuat
grafik.
Output: Grafik
penjualan per bulan.
10 FR-10 Sistem mampu Tujuan: Penggunaan
menampilkan Meningkatkan minat website.
berita mental calon pelanggan
health awareness terhadap produk
masyarakat Rangkul yang
terkini. mengangkat tema
isu-isu mental health
dengan ditampilkan
dalam bentuk berita
singkat.
Input: Berita tentang
mental health
awareness.
Proses:
Menampilkan berita
tentang mental health
awareness yang
dialokasikan ke suatu
halaman ‘News’.
Output: Halaman
yang memuat berita
tentang mental health
awareness.
11 FR-11 Sistem mampu Tujuan: Pendataan
menampilkan Menunjukkan status pengiriman produk,
status pengiriman pengiriman produk penggunaan Website
ke pelanggan, supaya
pelanggan dapat
melihat
perkembangan dari
pengiriman produk
yang di order oleh
mereka
Input: Data produk
yang dikirim
Halaman 135 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Proses:
Menampilkan status
pengiriman dari
produk di halaman
riwayat pembelian
Output: Halaman
memuat status
pengiriman produk
12 FR-12 Sistem mampu Tujuan: Pendataan
memuat fitur Mengakomodasi pengiriman produk,
request untuk kebutuhan sistem penggunaan Website
pengiriman dalam mengirim
barang dengan
dilakukannya request
dari customer ke
agen pengiriman
yang dituju
Input: Customer
mengisi kolom
request
Proses: Data
disimpan didalam
database dan dikelola
Output:
Menampilkan pesan
“Request berhasil
disimpan”
13 FR-13 Sistem mampu Tujuan: Pendataan produk,
memuat fitur Mengakomodasi penggunaan Website
menambah produk kebutuhan
ke website untuk perusahaan dalam
admin melakukan
pengubahan status
produk (Penambahan
produk baru) di
website.
Input: Data produk
yang akan diubah
statusnya
Proses:
Menampilkan
perubahan status
produk
Output: Produk
berhasil diubah
statusnya

Halaman 136 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


14 FR-14 Sistem mampu Tujuan: Pendataan
menampilkan Mengakomodasi pembayaran,
status pembayaran kebutuhan pihak Pembayaran
bank dalam pesanan,
memperbarui status penggunaan website
pembayaran dan
mengirim informasi
pembayaran ke
sistem.
Input: Data
pembayaran masuk
ke API bank
Proses: Verifikasi
pembayaran oleh
API bank
Output:
Menampilkan status
pembayaran ke
halaman pembayaran
customer
15 FR-15 Sistem mampu Tujuan: Mengirim Penggunaan
memuat fitur kode virtual account website, Pendataan
pengiriman kode yang disediakan pembayaran,
Virtual Account pihak bank dalam Pembayaran
proses pembayaran. pesanan

Input: Customer
memilih metode
pembayaran
Proses: Sistem akan
mengambil kode VA
dari database sesuai
dengan pilihan
Customer
Output: Sistem
berhasil
menampilkan kode
VA ke halaman
pembayaran produk

5. Non-Functional Requirement
5.1 Product Requirements
Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai Non-Functional Requirement yang
berkaitan dengan kehandalan, kecepatan, kemudahan penggunaan sistem serta
penggunaan memori dan efisiensi sistem yang dibagi menjadi 5 requirements.

Halaman 137 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


5.1.1 Usability Requirements
Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai Usability Requirements yang
merupakan kebutuhan dari sistem yang menyangkut tentang input, output, dan
penggunaan. Implementasi dari penjelasan tersebut akan dibuat dalam tabel
sebagai berikut.

Tabel 3 Usability Requirements


N SRS-I Nama Deskripsi Domain
o D Kebutuhan
1 UR-1 Tampilan stok Jika ada stok dari Penyediaan stok
produk habis. produk yang habis, produk.
sistem tetap
menampilkan gambar
dari produk tersebut
namun dengan blur dan
label “Stok Habis”.
Sistem ini dapat
memudahkan pengguna
dalam mengetahui serta
memilih barang yang
diinginkan.
2 UR-2 Tampilan Sistem akan Penggunaan
loading yang memberikan tampilan website.
menarik. seperti animasi pada
setiap loading screen di
website untuk membuat
website lebih menarik
minat pengguna.
3 UR-3 Sistem Untuk meningkatkan Shipping.
menyediakan kenyamanan pelanggan
layanan dan kemudahan dalam
tracking paket mengetahui status
untuk pesanan pengiriman, sistem akan
yang sedang menampilkan fasilitas
diantar. tracking paket yang
akan diimplementasikan
untuk tiap pesanan.

5.1.2 Performance Requirements


Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai Performance Requirements yang
merupakan kebutuhan sistem yang berhubungan dengan waktu. Implementasi
dari penjelasan tersebut akan dibuat dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 4 Performance Requirements


N SRS-I Nama Deskripsi Domain
o D Kebutuhan
Halaman 138 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


1 PFR-1 Performance Untuk Pendataan produk.
tuning pada mempercepat
database. performa dari
database
Rangkul,
dibutuhkan
sebuah sistem
yang mampu
melakukan
performance
tuning pada
database
perusahaan saat
ini. Performance
tuning sendiri
dapat
mempercepat
proses di
database dengan
signifikan,
bergantung pada
seberapa besar
database
tersebut.
2 PFR-2 Layanan bot Dibutuhkan Pelayanan pelanggan.
customer sebuah customer
service di service berbasis
website. bot yang
disertakan di
website
Rangkul.
Penggunaan bot
bertujuan untuk
menjawab pesan
pelanggan
dengan waktu
kurang dari 1
detik.
3 PFR-3 Pembatalan Jika pelanggan Pembayaran pesanan.
otomatis jika sudah
pelanggan melakukan
gagal checkout produk
melakukan maka akan
pembayaran. diberi jangka
waktu 24 jam
untuk
menyelesaikan
pembayaran,
Halaman 139 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


dan sistem akan
melakukan
pembatalan
otomatis bila
melewati jangka
waktu tersebut.

5.1.3 Reliability Requirements


Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai kebutuhan yang perlu direalisasi
untuk dapat mempercayai sistem yang akan dibuat nantinya. Implementasi
dari penjelasan tersebut akan dibuat dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 5 Reliability Requirements


N SRS-I Nama Deskripsi Domain
o D Kebutuhan
1 RR-1 Pilihan Jika pelanggan sudah Pembayaran
pembatalan melakukan checkout pesanan.
produk yang produk namun belum
sudah di melakukan pembayaran,
checkout. maka sistem memberi
pilihan kepada
pelanggan untuk
membatalkan checkout
produk tersebut.
2 RR-2 Fitur Love. Sistem dapat membuat Penggunaan
sebuah fitur Love untuk website.
mengakomodasi
keinginan pelanggan
untuk menyimpan
produk yang diinginkan
dan membuat pelanggan
merasa sistem dapat
menjamin produk yang
mereka inginkan bisa
dilihat kembali
kedepannya tanpa harus
mencari.
3 RR-3 Masterkey Untuk memastikan data Pendataan informasi
pada basis data pengguna dan tentunya perusahaan.
perusahaan. data perusahaan aman,
maka dibutuhkan
sebuah masterkey yang
hanya memperbolehkan
beberapa orang untuk
mengakses basis data
tersebut.

Halaman 140 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


5.1.4 Portability Requirements
Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai Portability Requirements yang
merupakan kemampuan yang dibutuhkan sistem untuk dapat berjalan pada
platform atau spesifikasi lain yang berbeda-beda. Implementasi dari penjelasan
tersebut akan dibuat dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 6 Portability Requirements


N SRS-I Nama Deskripsi Domain
o D Kebutuhan
1 PTR-1 Aksesibilitas Sistem dapat Penggunaan
dalam memastikan bahwa website.
mengakses website dapat diakses
website. melalui berbagai
perangkat keras yang
memiliki browser di
dalamnya.
2 PTR-2 Login secara Sistem dapat Penggunaan
bersamaan di memastikan bahwa website.
lebih dari 1 pengguna dapat login
perangkat. menggunakan akun
yang sama di lebih dari
1 perangkat untuk
mempermudah akses.
3 PTR-3 Batasan Sistem dapat membuat Penggunaan
perangkat suatu batasan 5 website.
untuk login perangkat yang mampu
secara login menggunakan
bersamaan. akun yang sama.

5.1.5 Other Attributes Requirements


Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai kebutuhan non-fungsional lainnya
yang termasuk dalam klasifikasi Availability, Security, Maintainability,
Testability, Integrability & Reusability, Robustness, dan Adaptability.
Implementasi dari penjelasan tersebut akan dibuat dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 7 Other Attributes Requirements


N SRS-I Klasifikasi Nama Kebutuhan Deskripsi
o D
1 OTH-1 Security. Web Application Untuk melindungi
Firewall (WAF) pada website dari virus
website. ataupun serangan
hacker, dibutuhkan
firewall sebagai
penghalang.
2 OTH-2 Availability. Customer Service 24 Selain
jam. menggunakan bot
Halaman 141 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


seperti yang
dijelaskan di
Performance
Requirements,
diperlukan juga
sumber daya
manusia sebagai
customer service
yang tersedia 24 jam
untuk merespon
permasalahan
pengguna kapan
pun.
3 OTH-3 Maintainability Maintenance tiap 3 Sistem dapat
. bulan sekali pada melakukan
website. maintenance dengan
tujuan untuk
memastikan seluruh
komponen website
masih berfungsi
dengan baik.
Dilakukan tiap 3
bulan sekali untuk
menjaga
kenyamanan
pengguna website
tersebut.
4 OTH-4 Testability. Website staging untuk Sistem dapat
menguji website melakukan website
sebelum diluncurkan. staging untuk
memastikan bahwa
website tersebut
dapat dijalankan
dengan baik
sebelum
diluncurkan ke
publik.
5 OTH-5 Integrability & Tidak adanya Sistem dapat
Reusability. penghapusan data menjaga data dari
produk yang sudah produk yang sudah
habis. habis dalam tiap
batch produk dan
tidak
menghapusnya,
dengan alasan agar
data tersebut dapat
digunakan lagi
kedepannya.
Halaman 142 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


6 OTH-6 Robustness. Pengosongan stok habis Sistem dapat
dari produk secara mengkategorikan
otomatis. produk yang
stoknya habis
sebagai stok kosong
secara otomatis
untuk mencegah
error dimana
pelanggan membeli
produk yang sudah
habis.
7 OTH-7 Adaptability. Layanan hosting yang Sistem dapat
tepat dengan Cloud memilih layanan
Hosting. hosting
menggunakan Cloud
Hosting yang sesuai
dengan kebutuhan
dari website untuk
memastikan website
tidak akan down jika
terjadi heavy traffic.

5.2 Organizational Requirements


Di bagian ini akan dijelaskan mengenai Non-Functional Requirement yang
berkaitan dengan standar, penyampaian, implementasi, dan metode perancangan
yang digunakan yang dibagi menjadi tiga requirements.

5.2.1 Delivery Requirements


Pada bagian ini, akan dijelaskan tentang kebutuhan mengenai proses
pemberian sistem kepada pengguna agar pengguna dapat menjalankan sistem
dengan baik. Implementasi dari penjelasan tersebut akan dibuat dalam tabel
sebagai berikut.

Tabel 8 Delivery Requirements


N SRS-I Nama Deskripsi Domain
o D Kebutuhan
1 DR-1 Sistem Boks panduan tata cara Pengiriman.
menyediakan memesan produk akan
boks panduan memudahkan pelanggan
tata cara dalam melakukan
memesan pemesanan. Di
produk. dalamnya, tercakup
langkah-langkah yang
dibutuhkan dari sejak
membuka website

Halaman 143 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


hingga tampilan
pembayaran.
2 DR-2 Sistem Untuk memastikan Pemasaran produk.
memiliki berita yang ditulis tidak
Standard melanggar norma dan
Operational memiliki arah yang jelas
Procedure dalam penyampaiannya,
(SOP) dalam dibutuhkan Standar
menulis berita Operational Procedure
tentang mental untuk mengakomodasi
health. kebutuhan tersebut.
3 DR-3 Sistem Panduan membayar Pembayaran
menyediakan pesanan akan mencakup pesanan.
panduan langkah-langkah yang
membayar dibutuhkan untuk
pesanan. membayar pesanan
sesuai dengan sistem
pembayaran yang
digunakan.
4 DR-4 Sistem Karena sistem Bahasa.
menggunakan menyediakan dua
bahasa yang pilihan bahasa, yaitu
baik, benar, Inggris dan Indonesia,
dan konsisten. sistem harus
menggunakan bahasa
yang sama di feed
produk, di halaman
landing, dan selama
proses pembayaran.
5 DR-5 Sistem Jika diadakan sebuah Penggunaan kode
memaparkan promo dengan input promo.
syarat dan kode, maka sistem harus
ketentuan bisa menjelaskan aturan
pemakaian pemakaian promo,
kode promo. seperti jangka waktu
promo berlaku, jumlah
minimum pembelian
barang, jumlah
minimum transaksi, dan
hal-hal yang berkaitan.

5.2.2 Implementation Requirements


Di bagian ini akan dijelaskan tentang kebutuhan yang diperlukan oleh
perusahaan untuk dapat merealisasikan atau mengimplementasikan sistem
yang dibuat. Implementasi dari penjelasan tersebut akan dibuat dalam tabel
sebagai berikut.

Halaman 144 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Tabel 9 Implementation Requirements
No SRS-I Nama Deskripsi Domain
D Kebutuhan
1 IR-1 Sistem Untuk menyambungkan Website.
menggunakan website dengan
API gateway. berbagai API, perlu
digunakan API
gateway.
2 IR-2 Sistem akan Untuk mendaftarkan Website.
berkomunikasi diri, pelanggan diminta
dengan API untuk memasukkan
Google Maps. alamat kirim serta titik
posisi alamat berada.
Sistem akan
tersambung dengan API
Google Maps agar
memudahkan pencarian
titik lokasi oleh agen
pengirim.
3 IR-3 Sistem akan Untuk menampilkan Website.
berkomunikasi tracking paket, sistem
dengan API akan mengambil status
agen pengirim. pengiriman
menggunakan API agen
pengirim, seperti JNE,
JNT, dan lain-lain.
4 IR-4 Sistem Untuk menyajikan Website.
menggunakan layanan pembayaran
payment virtual account, seperti
gateway. BCA Virtual Account,
BNI Virtual Account,
sistem akan
dipasangkan payment
gateway. Dengan ini,
bisa dipastikan proses
pembayaran berjalan
dengan baik.

5.2.3 Standard Requirements


Di bagian ini akan dijelaskan tentang standar minimal yang diimplementasikan
pada suatu bidang pada sistem. Implementasi dari penjelasan tersebut akan
dibuat dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 10 Standard Requirements


N SRS-I Nama Deskripsi Domain
o D Kebutuhan

Halaman 145 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


1 SR-1 Sistem ISO 9001 merupakan Manajemen mutu.
mengimplemen pedoman karakteristik
tasikan standar Sistem Manajemen
ISO 9001. Mutu perusahaan.
Penggunaan ISO 9001
membantu memastikan
bahwa pelanggan
mendapatkan produk
dan layanan yang
konsisten dan
berkualitas baik, yang
pada akhirnya
membawa banyak
keuntungan bisnis.
2 SR-2 Sistem ISO / IEC 27001 Manajemen
mengimplemen memberikan persyaratan keamanan
tasikan standar untuk sistem informasi.
ISO/IEC 27001 manajemen keamanan
tentang informasi (ISMS).
Information Sistem
Security. mengimplementasikan
standar ini agar
keamanan aset terkelola,
seperti informasi
keuangan, kekayaan
intelektual, detail
karyawan, atau
informasi yang
dipercayakan oleh pihak
ketiga.
3 SR-3 Sistem Untuk membuat website Manajemen
mengimplemen dapat dipercaya kualitas.
tasikan standar kualitasnya bagi
W3C untuk pelanggan, stakeholder
website. maupun staf Rangkul
sendiri, maka website
perlu
mengimplementasikan
standar yang ditetapkan
oleh W3C (World Wide
Web Consortium).
4 SR-4 Sistem Untuk mematuhi aturan Hukum.
mengimplemen penggunaan teknologi
tasikan informasi di Indonesia,
Undang-Undan sistem harus mematuhi
g No. 11 Tahun Undang-Undang No. 11
2008 tentang Tahun 2008 secara
Informasi dan keseluruhan.
Halaman 146 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Transaksi
Elektronik.
5 SR-5 Sistem Untuk meningkatkan Keamanan data
mengimplemen kenyamanan pengguna, pengguna.
tasikan privacy sistem membuat sebuah
policy yang privacy policy yang
telah dibuat menginformasikan
oleh bagaimana website
perusahaan. mengelola data
pengguna, seperti
informasi apa yang
sistem kumpulkan,
bagaimana sistem
menggunakan informasi
tersebut, dan informasi
apa yang sistem
bagikan.

5.3 External Requirements


Di bagian ini akan dijelaskan tentang hal yang berkaitan dengan masalah
kebutuhan sistem dengan pihak luarnya, terkait dengan masalah etika
penggunaan, interoperabilitas dengan sistem lain, legalitas, dan privasi.
Implementasi dari penjelasan tersebut akan dibuat dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 11 External Requirements


N SRS-I Klasifikasi Nama Kebutuhan Deskripsi
o D
1 EXT-1 Interoperabilit Sistem secara cepat Karena sistem
y memperbarui status terhubung dengan
pengiriman dari API agen pengirim,
shipping agent. maka sistem harus
bisa memperbarui
status pengiriman
secara cepat dan
akurat sesuai status
di agen pengiriman.
2 EXT-2 Interoperabilit Sistem secara cepat Karena sistem
y memperbarui status terhubung dengan
pembayaran dari payment API, maka
payment agent. sistem harus bisa
memperbarui status
pembayaran secara
cepat dan akurat
sesuai status di agen
pembayaran.

Halaman 147 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


3 EXT-3 Ethical Sistem tidak Sistem harus bisa
menyinggung SARA menjamin
dan hal-hal sensitif kenyamanan
lainnya dalam kolom pembaca kolom
berita mental health berita mental health
awareness. awareness dengan
tidak menulis
kalimat yang
insensitif dan tidak
normatif.
4 EXT-4 Legislative Sistem harus Untuk menjamin
memberikan privacy keamanan data
policy untuk pengguna pengguna, sistem
dalam mengelola data. akan menetapkan
sebuah aturan untuk
kegiatan yang
melibatkan data
tersebut.
5 EXT-5 Legislative Sistem tidak melanggar Untuk melindungi
Non Disclosure kerahasiaan
Agreement (NDA) perusahaan, maka
perusahaan. sistem harus tidak
melanggar NDA.

Daftar Referensi
1. World Wide Web Consortium (W3C) adalah badan yang dikembangkan oleh
W3 (World Wide Web) yang bertujuan untuk menetapkan standar-standar
tertentu untuk penggunaan W3 itu sendiri. Penggunaan standar W3C ini
sendiri kami gunakan di bagian Standard Requirements untuk menetapkan
standar website Rangkul yang kami buat.
2. The International Organisation for Standardization (ISO) dan the
International Electrotechnical Commission (IEC) adalah sebuah badan yang
bertujuan untuk menetapkan standar dalam protokol komunikasi, interkoneksi
dan lainnya dalam bidang elektronik. Penggunaan standar ISO/IEC ini sendiri
kami gunakan di bagian Standard Requirements untuk menetapkan standar
website Rangkul yang kami buat.
Lampiran

Halaman 148 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Halaman 149 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Milestone 4

Pemodelan Sistem
Situs Web
Rangkul

Disusun oleh:
Kelompok K1-T06

Dimas Farhan Anshari / 18219001


Indira Damayanti / 18219051
Rahmat Fabhian A. / 18219055

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi


Sekolah Teknik Elektro dan Informatika - Institut Teknologi Bandung
Jl. Ganesha 10, Bandung 40132

Nomor Dokumen Jumlah Halaman


Program Studi
Sistem dan
Teknologi Informasi
PS04/K1-T06 48
STEI – ITB

Halaman 150 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Daftar Isi

Daftar Isi 2
Daftar Tabel 4
Daftar Gambar 5
BAB I 6
Pendahuluan 6
Tujuan Dokumen 6
Definisi dan Istilah 6
BAB II 8
Model Sistem 8
Data 8
Legenda 18
Function 19
Use Case Diagram 20
Use Case Description 21
Activity Diagram 31
Behavior 33
Sequence Diagram 33
BAB III 42
Mekanisme Testing 42
BAB IV 45
Tabel Ketertelusuran 45
Daftar Referensi 47

Halaman 151 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Daftar Tabel

Tabel 1 Istilah/Singkatan yang Digunakan 7


Tabel 2 Penjelasan DFD Level 0 10
Tabel 3 Penjelasan DFD Level 1 Tentang Login Pengguna 14
Tabel 4 Penjelasan DFD Level 1 Tentang Update Produk 15
Tabel 5 Penjelasan DFD Level 1 Tentang Upload Artikel 18
Tabel 6 Legenda DFD dan Context Diagram 19
Tabel 7 Legenda Use Case Diagram 22
Tabel 8 Use Case Description 1 22
Tabel 9 Use Case Description 2 23
Tabel 10 Use Case Description 3 24
Tabel 11 Use Case Description 4 24
Tabel 12 Use Case Description 5 23
Tabel 13 Use Case Description 6 25
Tabel 14 Use Case Description 7 26
Tabel 15 Use Case Description 8 27
Tabel 16 Use Case Description 9 27
Tabel 17 Use Case Description 10 28
Tabel 18 Use Case Description 11 28
Tabel 19 Use Case Description 12 29
Tabel 20 Use Case Description 13 30
Tabel 21 Use Case Description 14 31
Tabel 22 Use Case Description 15 32
Tabel 23 Perbedaan Pada Activity Diagram 34
Tabel 24 Legenda Activity Diagram 34
Tabel 25 Mekanisme Testing 44
Tabel 26 Tabel Keterlusuran 47

Halaman 152 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Daftar Gambar

Gambar 1 Context Diagram 10


Gambar 2 Data Flow Diagram Level 0 11
Gambar 3 Data Flow Diagram Level 1 Tentang Login Pengguna 14
Gambar 4 Data Flow Diagram Level 1 Tentang Update Produk 16
Gambar 5 Data Flow Diagram Level 1 Tentang Upload Artikel 19
Gambar 6 Use Case Diagram 22
Gambar 7 Activity Diagram 33
Gambar 8 Sequence Diagram fitur customer service 36
Gambar 9 Sequence Diagram fitur data dari produk 37
Gambar 10 Sequence Diagram fitur jumlah produk terjual 38
Gambar 11 Sequence Diagram fitur pembayaran digital 38
Gambar 12 Sequence Diagram fitur latar belakang Rangkul 38
Gambar 13 Sequence Diagram fitur Login 39
Gambar 14 Sequence Diagram fitur Sign Up 39
Gambar 15 Sequence Diagram fitur keranjang bagi customer 40
Gambar 16 Sequence Diagram fitur Statistik Penjualan 40
Gambar 17 Sequence Diagram fitur menampilkan latar belakang produk
Rangkul pada situs web 41
Gambar 18 Sequence Diagram fitur menampilkan status pengiriman produk
41
Gambar 19 Sequence Diagram fitur request pengiriman produk 42
Gambar 20 Sequence Diagram fitur update/tambah produk 42
Gambar 21 Sequence Diagram fitur status pembayaran 43
Gambar 22 Sequence Diagram fitur kode virtual account bank 43

Halaman 153 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


BAB I
Pendahuluan

1.1 Tujuan Dokumen


Tujuan pembuatan Dokumen Pemodelan Sistem adalah untuk menjelaskan mengenai
model atau bentuk dari sistem yang telah kelompok kami diskusikan pada dokumen
System Requirements sebelumnya. Dokumen ini akan membahas secara garis besar
bagaimana berbagai function yang sudah kelompok kami diskusikan pada dokumen
sebelumnya diimplementasikan ke dalam sebuah model sistem, dan menjelaskan
bagaimana sistem tersebut bekerja dari awal hingga akhir. Di dalam dokumen ini,
kami menjelaskan model sistem menggunakan DFD agar flow (Alur) dari kerja sistem
terlihat lebih jelas dan detail

1.2 Definisi dan Istilah


Tabel 1 Istilah/singkatan yang Digunakan
Istilah/Singkatan Definisi
DFD Data flow Diagram
CD Context Diagram
UCD Use Case Diagram
CS Customer Service
Actor Pengguna Sistem
FR Functional Requirement
UC Use Case (Kegiatan dari actor terhadap sistem)
Flow Alur kerja dari sistem
Rating Pemberian nilai terhadap sistem / produk
Feedback Tanggapan / Respon
DD Data Diagram

DD-01 Diagram level 0: Input Login Data

DD-02 Diagram level 0: Menentukan Data Actor

DD-03 Diagram level 0: Output Katalog Produk

DD-04 Diagram level 0: Input Edit Katalog Produk

DD-05 Diagram level 0: Input Edit Actor

DD-06 Diagram level 0: Output Data Berita Mental Health

DD-07 Diagram level 0: Input Data Berita Mental Health

DD-08 Diagram level 0: Output Data Statistik Penjualan

Halaman 154 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


DD-09 Diagram level 0: Output Data Pembayaran

DD-10 Diagram level 0: Output Data Actor


DD-11 Diagram level 0: Output Data Persediaan Produk
DD-12 Diagram level 0: Output Data Profil Produk
DD-1-1 Diagram level 1: Input Username dan Password
DD-1-2 Diagram level 1: Input Data Login
DD-1-3 Diagram level 1: Input Data Actor
Diagram level 2: Input nama produk, deskripsi, ukuran, warna,
DD-2-1
harga
DD-2-2 Diagram level 2: Input Jumlah Stok
DD-2-3 Diagram level 2: Input Jumlah Data Pembelian
DD-2-4 Diagram level 2: Retrieve Data Awal Katalog Produk
DD-2-5 Diagram level 2: Update Tampilan Katalog Produk
DD-2-6 Diagram level 2: Input Pembayaran Pesanan
DD-2-7 Diagram level 2: Update Data Statistik Penjualan
DD-3-1 Diagram level 3: Input Artikel
DD-3-2 Diagram level 3: Input Pembukaan Artikel
DD-3-3 Diagram level 3: Output Data Artikel
FUN Function
SEQ Sequence Diagram

Halaman 155 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


BAB II
Model Sistem
2.1 Data
Di bagian ini, dijelaskan mengenai pemodelan sistem website Rangkul serta hubungan
sistem dengan pihak eksternal menggunakan context diagram dan berbagai level dari
data flow diagram. Context diagram akan menggambarkan sistem situs web Rangkul.
Data flow diagram akan membahas subsistem yang terlibat dalam proses pemesanan
baju. Diagram aliran data menunjukkan cara informasi mengalir melalui suatu proses
atau sistem, mencakup input dan output data, penyimpanan data, dan berbagai
subproses yang dilalui data. DFD dibangun menggunakan simbol dan notasi standar
untuk menggambarkan berbagai entitas dan hubungannya.

2.1.1 Context Diagram


Sistem yang akan dianalisis menggunakan context diagram adalah sistem situs web
pembelian produk Rangkul. Sebelum memesan, customer akan melakukan sign up
akun dan data dari customer akan disimpan dalam database yang dapat diakses oleh
administrator. Administrator dapat memperbarui data profil produk. Setelah customer
melihat katalog produk, customer dapat melakukan pemesanan. Ketika customer
melakukan order produk, sistem akan mengkonfirmasi penerimaan/penolakan pesanan
pelanggan. Setelah itu, sistem akan menyampaikan pemberitahuan pembayaran lewat
virtual account kepada payment gateway dengan memberi detail harga yang harus
dibayar oleh pelanggan. Payment gateway akan mengecek apakah pembayaran sudah
dilakukan dan mengirim informasi pembayaran kepada sistem secara berkala. Setelah
pembayaran sudah dikonfirmasi, sistem akan memberitahukan konfirmasi
pembayaran kepada customer dan mengirimkan request pengiriman kepada agen
pengiriman. Sistem akan menerima informasi status pengiriman dari agen pengiriman.
Pemesanan yang sudah berhasil akan dicatat oleh administrator. Administrator juga
akan memperbarui atau menambahkan produk pada web sesuai stok di logistik. Setiap
pemesanan yang sudah dibayar, akan dimasukkan ke dalam database penjualan dan
stok di sistem akan dikurangi. Administrator dapat memperbarui stok produk. Data
akan diolah dan dijadikan grafik statistik penjualan per bulan yang dapat diakses oleh
administrator. Untuk meningkatkan engagement situs web, administrator akan
menulis artikel mental health yang dapat dibaca oleh customer.

Halaman 156 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 1 Context Diagram

2.1.2 Level 0
Berikut adalah data flow diagram level 0 dari sistem situs web Rangkul.

Halaman 157 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 2 Data Flow Diagram Level 0
Di bawah ini, diberi penjelasan mengenai data flow diagram yang telah dibuat di
bagian untuk tiap data flow terkait dan diimplementasikan dalam bentuk tabel.

Tabel 2 Penjelasan DFD Level 0

No. Nama Deskripsi Type File File Data


ID Data Form Name Structure
Flow at

DD- Input Pengguna akan ● Username: TXT DataPeng Username


01 Login memasukkan String guna ,
Data username dan ● Password: Password
password untuk String
login ke sistem.
Setelahnya,
pengguna bisa
dikategorikan
seorang customer,
staf pemasaran,
dan staf logistik
yang akan
memiliki
constraints tugas
masing-masing

DD- Menent Saat login, sistem ● Username: TXT DataPeng Username


02 ukan akan String guna ,

Halaman 158 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Data mengkategorikan ● Password: Password
Actor input pengguna String , Peran
sesuai peran ● Peran:
masing-masing String
berdasarkan data
actor

DD- Output Data katalog ● IDProduk: SQL DataTam IDProduk


03 Katalo produk yang String pilanProd ,
g diambil dari data ● NamaProd uk NamaPro
Produk persediaan uk: String duk,
produk, data ● DeskripsiP Deskripsi
profil produk, dan roduk: Produk,
data jumlah String UkuranPr
penjualan akan ● UkuranPro oduk,
ditampilkan di duk: Char WarnaPro
tampilan website ● WarnaProd duk,
untuk customer uk: String HargaPro
● HargaProd duk,
uk: Integer JumlahSt
● JumlahSto ok,
k: Integer JumlahTe
● JumlahTerj rjual
ual: Integer

DD- Input Data katalog ● IDProduk: TXT DataProd IDProduk


04 Edit produk yang String uk ,
Katalo diambil dari data ● NamaProd NamaPro
g persediaan produk uk: String duk,
Produk dan data profil ● DeskripsiP Deskripsi
produk dapat roduk: Produk,
diedit dan String UkuranPr
ditambahkan oleh ● UkuranPro oduk,
staf pemasaran duk: Char WarnaPro
dan logistik ● WarnaProd duk,
uk: String HargaPro
● HargaProd duk,
uk: Integer JumlahSt
● JumlahSto ok
k: Integer

DD- Input Staf pemasaran ● Username: TXT DataPeng Username


05 Edit dapat mengedit String guna , Peran
Actor data actor ● Peran:
String

DD- Output Data berita yang ● JudulArtik TXT DataArtik JudulArti


06 Data diambil dari data el: String el kel,

Halaman 159 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Berita artikel akan ● IsiArtikel: IsiArtikel
Mental ditampilkan di String
Health tampilan website
untuk customer

DD- Input Staf pemasaran ● JudulArtik TXT DataArtik JudulArti


07 Data bisa mengedit el: String el kel,
Berita atau ● IsiArtikel: IsiArtikel
Mental menambahkan String
Health data artikel

DD- Output Data statistik ● Bulan: PNG DataStati Bulan,


08 Data penjualan akan String stik Tahun,
Statisti diambil dari data ● Tahun: JumlahTr
k statistik Integer ansaksi
Penjual ● JumlahTra
an nsaksi:
Integer

DD- Output Untuk ● IDPembay TXT DataPem IDPemba


09 Data menampilkan aran: bayaran yaran,
Pemba biaya pembayaran Integer Username
yaran yang harus ● Username: ,
dilakukan oleh String IDProduk
customer, diambil ● IDProduk: ,
data pembayaran String JumlahPr
yang diambil ● HargaProd oduk,
menggunakan uk: Integer HargaPro
payment API ● JumlahPro duk,
duk: Tanggal
Integer MulaiPe
● TanggalMu mbayaran
laiPembay ,
aran: Date TanggalB
● TanggalBat atasPemb
asPembaya ayaran,
ran: Date TanggalD
● TanggalDi ibayar
bayar:
Date

DD- Output Data actor ● Username: SQL DataPeng Username


10 Data diambil dari basis String guna ,
Actor data pengguna ● Password: Password
String , Peran
● Peran:
String

Halaman 160 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


DD- Output Staf logistik dapat ● IDProduk: SQL DataStok IDProduk
11 Data melakukan output String Produk , Stok,
Persedi persediaan produk ● Stok: TanggalU
aan pada data Integer pdateStok
Produk persediaan produk ● TanggalUp
untuk dateStok:
menampilkan Date
katalog produk di
website pada
customer

DD- Output Staf pemasaran ● IDProduk: SQL DataProd IDProduk


12 Data dapat melakukan String uk ,
Profil output data profil ● NamaProd NamaPro
Produk produk untuk uk: String duk,
menampilkan ● DeskripsiP Deskripsi
katalog produk di roduk: Produk,
website pada String UkuranPr
customer ● UkuranPro oduk,
duk: Char WarnaPro
● WarnaProd duk,
uk: String HargaPro
● HargaProd duk
uk: Integer

2.1.3 Level 1
2.1.3.1 Login Pengguna
Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai proses login pengguna.

Gambar 3 Data Flow Diagram Level 1 Tentang Login Pengguna

Di bawah ini, diberi penjelasan mengenai data flow diagram yang telah dibuat di
bagian untuk tiap data flow terkait dan diimplementasikan dalam bentuk tabel.

Tabel 3 Penjelasan DFD Level 1 Tentang Login Pengguna

No. ID Nama Deskripsi Type File File Data


Halaman 161 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Data Format Name Structure
Flow

DD-1-1 Input Staf ● Userna TXT DataPeng Username


Userna pemasaran, me: guna ,
me dan staf logistik, String Password
Passwo dan customer ● Passwo
rd memberi rd:
input String
username dan
password
untuk login

DD-1-2 Input Sistem akan ● Userna TXT DataPeng Username


Data menerima me: guna ,
Login data login String Password
dari ● Passwo
pengguna dan rd:
akan String
melakukan
verifikasi
terhadap data
actor yang
sesuai

DD-1-3 Input Pengguna ● Userna TXT DataPeng Username


Data yang sudah me: guna , Peran
Actor diverifikasi String
berdasarkan ● Peran:
peran String
masing-masin
g akan
diteruskan ke
tampilan
website
sesuai peran

2.1.3.2 Update Produk


Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai proses update produk.

Halaman 162 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 4 Data Flow Diagram Level 1 Tentang Update Produk
Di bawah ini, diberi penjelasan mengenai data flow diagram yang telah dibuat di
bagian untuk tiap data flow terkait dan diimplementasikan dalam bentuk tabel.

Tabel 4 Penjelasan DFD Level 1 Tentang Update Produk

No. ID Nama Deskripsi Type File File Data


Data Format Name Structure
Flow

DD-2-1 Input Staf ● IDProdu TXT DataProd IDProduk


nama marketing k: String uk ,
produk, melakuka ● NamaPro NamaPro
deskripsi, n input duk: duk,
ukuran, nama, String Deskripsi
warna, deskripsi, ● Deskripsi Produk,
harga ukuran, Produk: UkuranPr
warna, String oduk,
dan harga ● UkuranP WarnaPro
dari roduk: duk,
produk Char HargaPro
● WarnaPr duk
oduk:
String
● HargaPro
duk:
Integer

DD-2-2 Input Staf ● IDProdu TXT DataStok IDProduk


Jumlah logistik k: String Produk ,
Stok memperb ● JumlahSt JumlahSt
arui stok ok: ok,
Halaman 163 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


produk Integer TanggalU
dengan ● Tanggal pdateStok
menginpu UpdateSt
t jumlah ok: Date
stok
produk
sesuai
inventory

DD-2-3 Input Jumlah ● IDProdu TXT DataPem IDProduk


Jumlah data k: String belian ,
Data pembelia ● JumlahP JumlahPe
Pembelia n embelian mbelian
n dihitung : Integer
dari data
pembayar
an yang
berhasil

DD-2-4 Retrieve Data ● IDProdu SQL DataProd IDProduk


Data katalog k: String uk ,
Awal produk ● NamaPro NamaPro
Katalog dari basis duk: duk,
Produk data String Deskripsi
diambil ● Deskripsi Produk,
untuk Produk: UkuranPr
memperli String oduk,
hatkan ● UkuranP WarnaPro
data awal roduk: duk,
Char HargaPro
● WarnaPr duk
oduk:
String
● HargaPro
duk:
Integer
● JumlahSt
ok:
Integer

DD-2-5 Update Data final ● NamaPro TXT DataTam NamaPro


Tampilan yang duk: pilanProd duk,
Katalog sudah String uk Deskripsi
Produk diperbaru ● Deskripsi Produk,
i Produk: UkuranPr
ditampilk String oduk,
an ke ● UkuranP WarnaPro
tampilan roduk: duk,

Halaman 164 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


website Char HargaPro
● WarnaPr duk,
oduk: JumlahSt
String ok,
● HargaPro JumlahPe
duk: mbelian
Integer
● JumlahSt
ok:
Integer
● JumlahP
embelian
: Integer

DD-2-6 Input Customer ● IDPemba SQL DataPem IDPemba


Pembayar yang yaran: bayaranP yaran,
an melakuka Integer esanan Username
Pesanan n ● Usernam ,
pembayar e: String IDProduk
an ● IDProdu ,
pesanan k: String HargaPro
akan ● HargaPro duk,
menamba duk: JumlahPr
h data Integer oduk,
pembayar ● JumlahPr TanggalD
an oduk: ibayar
Integer
● Tanggal
Dibayar:
Date

DD-2-7 Update Setiap ● Bulan: PNG DataStati Bulan,


Data pertamba String stikPenju Tahun,
Statistik han ● Tahun: alan JumlahTr
Penjualan jumlah Integer ansaksi
pembelia ● JumlahTr
n, data ansaksi:
statistik Integer
akan
diperbaru
i

2.1.3.3 Upload Artikel


Di bagian ini, akan dijelaskan mengenai proses upload artikel.

Halaman 165 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 5 Data Flow Diagram Level 1 Tentang Upload Artikel
Di bawah ini, diberi penjelasan mengenai data flow diagram yang telah dibuat di
bagian untuk tiap data flow terkait dan diimplementasikan dalam bentuk tabel.

Tabel 5 Penjelasan DFD Level 1 Tentang Upload Artikel

No. ID Nama Deskripsi Type File File Data


Data Format Name Structure
Flow

DD-3-1 Input Staf ● JudulA TXT DataArtik JudulArti


Artikel pemasaran rtikel: el kel,
menambahka String IsiArtikel
n input artikel ● IsiArtik
berita peduli el:
mental health String

DD-3-2 Input Setiap ● JudulA TXT DataArtik JudulArti


Pembuk pengguna rtikel: el kel,
aan membuka String JumlahDi
Artikel artikel, maka ● Jumlah buka
jumlah artikel Dibuka
dibuka akan :
bertambah Integer
satu

DD-3-3 Output Tampilan ● JudulA TXT DataArtik JudulArti


Data artikel pada rtikel: el kel,
Artikel website akan String IsiArtikel
menampilkan ● IsiArtik ,
data dari data el: JumlahDi
artikel, String buka
seperti judul ● Jumlah
artikel, isi
Halaman 166 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


artikel, dan Dibuka
jumlah artikel :
dibuka Integer

2.1.5 Legenda
Tabel 6 Legenda DFD dan context diagram

No Simbol Deskripsi

1 Process : Simbol berbentuk lingkaran yang


mewakilkan sistem yang sedang dianalisis.

2 External entity : Simbol berbentuk persegi


panjang yang melambangkan entitas yang
berhubungan dengan sistem dan
menghasilkan input dan/atau output.

3 Data flow : Simbol berbentuk panah satu


arah yang melambangkan aliran proses.

4 Data store : Simbol berbentuk kotak tanpa


garis di sampingnya yang melambangkan
adanya penyimpanan data informasi untuk
digunakan nanti, seperti file dokumen yang
menunggu untuk diproses. Input data
mengalir melalui proses dan kemudian
melalui penyimpanan data sementara output
data mengalir keluar dari penyimpanan data
dan kemudian melalui proses.

2.2 Function
Di bagian ini, dijelaskan mengenai fitur yang akan diimplementasikan di sistem
website Rangkul yang sebelumnya sudah dibuat di functional requirement pada
dokumen 3 beserta deskripsi mengenai masing-masing fitur tersebut.

No Fitur Deskripsi

1 Fitur customer service Fitur ini dibuat untuk mempermudah pelanggan

Halaman 167 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


bila mengalami kendala pada saat melakukan
transaksi.

2 Fitur tampilan data Fitur ini dibuat untuk menunjukkan produk yang
produk dijual kepada customer.

3 Fitur jumlah produk Fitur ini dibuat untuk menampilkan data


terjual mengenai jumlah produk yang sudah terjual
sehingga mempermudah penentuan best seller.

4 Fitur pembayaran Fitur ini dibuat untuk memberi kemudahan


dengan uang digital terhadap pengguna untuk melakukan pembayaran
dari pembeliannya.

5 Fitur deskripsi latar Fitur ini dibuat untuk menarik investor untuk
belakang Rangkul bekerja sama, serta memberi informasi terhadap
pelanggan terkait alasan dibalik berdirinya
Rangkul.

6 Fitur log in bagi Fitur ini dibuat untuk mempermudah


customer pengaksesan data atau fitur tertentu.

7 Fitur sign up bagi Fitur ini dibuat untuk mendata customer yang
customer ingin membeli produk lewat website.

8 Fitur keranjang bagi Fitur ini dibuat untuk mempermudah jalannya


customer transaksi customer.

9 Fitur tampilan data Fitur ini dibuat untuk mempermudah tracking


statistik penjualan bagi penjualan produk.
staf

10 Fitur berita mental Fitur ini dibuat untuk meningkatkan minat calon
awareness pelanggan terhadap produk Rangkul yang
mengangkat tema isu-isu mental health dengan
ditampilkan dalam bentuk berita singkat.

11 Fitur status pengiriman Fitur ini dibuat untuk menunjukkan status


pengiriman produk ke pelanggan.

12 Fitur request pengiriman Fitur ini dibuat untuk mengakomodasi kebutuhan


sistem dalam mengirim barang dengan
melakukan request ke agen pengiriman.

13 Fitur update/tambah Fitur ini dibuat untuk mengakomodasi kebutuhan


produk perusahaan dalam melakukan pengubahan status
produk di website.

14 Fitur status pembayaran Fitur ini dibuat untuk mengakomodasi kebutuhan


pihak bank dalam memperbarui status
Halaman 168 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


pembayaran dan mengirim informasi pembayaran
ke staf melalui sistem.

15 Fitur pengiriman kode Fitur ini dibuat untuk mengirim kode virtual
Virtual Account account yang disediakan pihak bank dalam
proses pembayaran kepada staf.

2.2.1 Use Case Diagram


Dari fitur-fitur yang sudah dijelaskan di bagian Function, dibuat sebuah Use Case
Diagram untuk merepresentasikan fitur tersebut dalam sebuah diagram yang
mendeskripsikan langkah-langkah atau peristiwa yang menghubungkan “Aktor” dan
fitur terkait.

Gambar 6 Use Case Diagram

2.2.1.2 Legenda
Tabel 7 Legenda Use Case Diagram

No Simbol Deskripsi

1 Extend: Merupakan sebuah garis dengan


tulisan extend di tengahnya, dan memiliki
arti deskripsi function sebelumnya telah
Halaman 169 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


dilakukan namun tidak termasuk ke function
yang di arahkan panah.

2 Include: Merupakan sebuah garis dengan


tulisan include di tengahnya, dan memiliki
arti deskripsi function sebelumnya telah
dilakukan lalu dilanjutkan ke function yang
di arahkan panah.

3 Use Case: Merupakan sebuah entitas


berbentuk oval yang memiliki arti tentang
bagaimana seorang aktor menggunakan
sebuah function untuk mencapai tujuan
tertentu.

4 Relationship: Merupakan garis penghubung


antara aktor dengan Use Case yang
dilakukan.

5 Actor: Merupakan sebuah simbol berbentuk


orang yang memiliki arti individu yang
terlibat langsung dengan function terkait.

2.2.2 Use Case Description


Di bagian ini, diberi penjelasan mengenai use case diagram yang telah dibuat di
bagian 2.2.1 untuk tiap function terkait dan diimplementasikan dalam bentuk tabel.

Tabel 8 Use Case Description 1

Name Customer bertanya dengan fitur customer service.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.

Main Actor Customer.

Entry Condition Pertanyaan/kendala customer belum terjawab/terselesaikan.

Normal Flow 1. Customer membuka chat room pada website.


2. Customer menyapa, bisa menggunakan template.
Halaman 170 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


3. Customer bertanya ataupun meminta solusi terkait kendala
yang dialami.
4. Sistem menjawab dan menyelesaikan kendala customer.
5. Ulangi step 1-3 sampai pertanyaan/kendala customer
terselesaikan.
6. Customer tidak memiliki pertanyaan/kendala lagi.
7. Sistem memberitahu bahwa customer sudah boleh
meninggalkan chat room.
8. Sesi customer service selesai.
Alternate Flow 3.1 Sistem tidak mampu menyelesaikan kendala customer:
- Sistem memberi jawaban bahwa butuh waktu untuk
menyelesaikan kendala tersebut, dan customer akan dikabari
lagi sehingga kembali ke step 3.

Exit Condition Pertanyaan/kendala customer sudah terjawab/terselesaikan.

Tabel 9 Use Case Description 2

Name Data produk ditampilkan pada halaman utama website.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.

Main Actor Customer.

Entry Condition Customer belum melihat data produk.

Normal Flow 1. Customer membuka halaman utama website.


2. Customer melihat data produk yang dijual.

Alternate Flow 2.1 Customer tidak dapat melihat data produk yang dijual:
- Sistem memberi pesan “Maaf, saat ini produk tidak dapat
diakses!” atau “Mohon cek kembali koneksi anda!” sehingga
kembali ke step 1 pada normal flow.

Exit Condition Customer dapat melihat data produk.

Tabel 10 Use Case Description 3

Name Jumlah produk terjual ditampilkan di halaman khusus di website.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.
Halaman 171 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Main Actor Staf.

Entry Condition Staf belum melihat data penjualan produk.

Normal Flow 1. Staf membuka halaman data penjualan produk.


2. Staf melihat data penjualan produk.
3. Staf menentukan produk dengan penjualan tertinggi untuk
kategori best seller.

Alternate Flow 2.1 Staf tidak dapat melihat data produk yang dijual:
- Sistem memberi pesan “Maaf, saat ini produk tidak dapat
diakses!” atau “Mohon cek kembali koneksi anda!” sehingga
kembali ke step 2 pada normal flow.

Exit Condition Staf dapat melihat data penjualan produk.

Tabel 11 Use Case Description 4

Name Pembayaran dengan uang digital.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.
- Keranjang untuk menyimpan barang yang ingin di checkout
oleh customer.

Main Actor Customer.

Entry Condition Customer belum melakukan pembayaran.

Normal Flow 1. Customer membuka menu pembayaran.


2. Customer melakukan verifikasi akhir dengan memilih produk
yang akan dilakukan pembayaran.
3. Customer mengakses pilihan pembayaran dan memilih
“Uang Digital”.
4. Customer melakukan pembayaran menggunakan kode virtual
account yang disediakan oleh sistem.
5. Sesi pembayaran selesai.
Alternate Flow 3.1 Customer tidak dapat memilih uang digital yang diinginkan:
- Sistem memberi pesan “Maaf, saat ini pembayaran tidak
dapat digunakan!” atau “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 2 pada normal flow.
4.1 Customer tidak menerima kode virtual account dari sistem:

Halaman 172 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


- Sistem memberi pesan “Kode virtual account sedang
diproses, mohon ditunggu!” sehingga kembali ke step 4 pada
normal flow.

Exit Condition Customer telah melakukan pembayaran.

Tabel 12 Use Case Description 5

Name Deskripsi latar belakang Rangkul ditampilkan di halaman khusus di


website.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.

Main Actor Customer.

Entry Condition Customer belum melihat latar belakang Rangkul.

Normal Flow 1. Customer membuka halaman latar belakang di website.


2. Customer melihat latar belakang Rangkul.

Alternate Flow 2.1 Customer tidak dapat melihat halaman latar belakang:
- Sistem memberi pesan “Maaf, saat ini halaman tidak dapat
diakses!” atau “Mohon cek kembali koneksi anda!” sehingga
kembali ke step 1 pada normal flow..

Exit Condition Customer dapat melihat latar belakang Rangkul.

Tabel 13 Use Case Description 6

Name Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah terdaftar.

Prerequisite use - Fitur Sign up untuk customer membuat akun.


case

Main Actor Customer.

Entry Condition Customer belum melakukan log in.

Normal Flow 1. Customer membuka laman log in di website.


2. Customer mengisi data berupa username dan password yang
diminta di laman tersebut.
3. Customer dapat melakukan log in.
4. Sesi log in selesai.

Alternate Flow 2.1 Data yang diminta tidak sesuai dan tidak bisa log in:
Halaman 173 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


- Sistem memberi pilihan untuk mencoba mengisi data lagi
atau fitur forgot password untuk membuat ulang password
agar data sesuai sehingga kembali ke step 2 pada normal
flow.

Exit Condition Customer berhasil melakukan log in.

Tabel 14 Use Case Description 7

Name Fitur Sign up untuk customer membuat akun.

Prerequisite use -
case

Main Actor Customer.

Entry Condition Customer belum melakukan sign up.

Normal Flow 1. Customer membuka laman sign up di website.


2. Customer mengisi data dan informasi pelanggan yang
diminta di form untuk melakukan registrasi.
3. Customer men-submit form registrasi tersebut.
4. Sesi sign up selesai.

Alternate Flow 2.1 Data yang diminta tidak sesuai dan tidak bisa sign up:
- Sistem memberi tulisan “Maaf, data yang anda sertakan tidak
sesuai!” atau “Data yang anda sertakan belum lengkap!”
sehingga kembali ke step 2 pada normal flow.

Exit Condition Customer berhasil melakukan sign up.

Tabel 15 Use Case Description 8

Name Keranjang untuk menyimpan barang yang ingin di checkout oleh


customer.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.

Main Actor Customer.

Entry Condition Customer belum memilih produk untuk dimasukkan ke keranjang.

Normal Flow 1. Customer membuka halaman utama website untuk melihat


daftar produk yang dijual.

Halaman 174 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


2. Customer memilih produk yang diinginkan dengan cara
meng-klik tombol “Tambah ke Keranjang” untuk dimasukkan
ke keranjang.

Alternate Flow 1.1 Customer tidak dapat melihat data produk yang dijual:
- Sistem memberi pesan “Maaf, saat ini produk tidak dapat
diakses!” atau “Mohon cek kembali koneksi anda!” sehingga
kembali ke step 1 pada normal flow.
2.1 Customer tidak dapat memasukkan produk ke keranjang:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 2 pada normal flow.

Exit Condition Customer sudah memasukkan produk ke keranjang.

Tabel 16 Use Case Description 9

Name Data statistik penjualan ditampilkan di halaman khusus di website.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.

Main Actor Staf.

Entry Condition Staf belum dapat melihat statistik penjualan.

Normal Flow 1. Staf membuka halaman statistik penjualan di website.


2. Staf dapat melihat data statistik penjualan melalui halaman
tersebut.

Alternate Flow 2.1 Customer tidak dapat melihat data statistik penjualan:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 1 pada normal flow.

Exit Condition Staf dapat melihat data statistik penjualan.

Tabel 17 Use Case Description 10

Name Berita mengenai mental awareness ditampilkan di halaman khusus di


website.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.

Main Actor Customer.

Halaman 175 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Entry Condition Customer belum dapat melihat halaman berita.

Normal Flow 1. Customer memilih halaman berita di website.


2. Customer dapat melihat berita terkait mental awareness di
halaman tersebut.

Alternate Flow 2.1 Customer tidak dapat melihat halaman berita:


- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 1 pada normal flow.

Exit Condition Customer dapat melihat halaman berita.

Tabel 18 Use Case Description 11

Name Status pengiriman ditampilkan di halaman pengiriman pada website.

Prerequisite use - Fitur log in untuk customer masuk ke akun yang sudah
case terdaftar.
-

Main Actor Customer.

Entry Condition Customer belum dapat melihat status pengiriman.

Normal Flow 1. Customer membuka halaman pengiriman di website.


2. Customer memilih menu “Status Pengiriman”.
3. Customer dapat melihat status pengiriman produk terkait di
halaman tersebut.

Alternate Flow 1.1 Customer tidak dapat melihat halaman pengiriman:


- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 1 pada normal flow.
2.1 Customer tidak dapat melihat menu “Status Pengiriman”:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 2 pada normal flow.

Exit Condition Customer dapat melihat status pengiriman.

Tabel 19 Use Case Description 12

Name Request yang dilakukan oleh sistem kepada agen pengiriman untuk
melakukan pengiriman.

Halaman 176 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Prerequisite use - Fitur log in untuk staf masuk ke akun yang sudah terdaftar.
case

Main Actor Staf.

Entry Condition Staf belum dapat melakukan request pengiriman.

Normal Flow 1. Staf memilih halaman pengiriman di website.


2. Staf memilih menu “Request Pengiriman” untuk melakukan
request ke agen pengiriman.
3. Staf mengisi kode pesanan yang dari pengiriman tersebut.
4. Staf dapat melakukan request pengiriman.

Alternate Flow 1.1 Staf tidak dapat melihat halaman pengiriman:


- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 1 pada normal flow.
2.1 Staf tidak dapat melihat menu “Request Pengiriman”:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 2 pada normal flow.
3.1 Kode pesanan tidak terdeteksi di website.”
- Sistem memberi pesan “Kode pesanan salah! Mohon cek
kembali penulisan kode.” sehingga kembali ke step 3 pada
normal flow.

Exit Condition Staf dapat melakukan request pengiriman.

Tabel 20 Use Case Description 13

Name Fitur Update/tambah produk pada website.

Prerequisite use - Fitur log in untuk staf masuk ke akun yang sudah terdaftar.
case

Main Actor Staf.

Entry Condition Staf belum dapat melakukan update/tambah produk di website.

Normal Flow 1. Staf memilih halaman daftar produk di website.


2. Staf memilih menu “Ubah Produk”.
3. Untuk melakukan update, staf memilih suatu produk yang
tersedia dan kemudian meng-klik pilihan “Update Produk”.
4. Untuk melakukan tambah produk, staf meng-klik pilihan
“Tambah Produk”.

Halaman 177 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Alternate Flow 1.1 Staf tidak dapat melihat halaman daftar produk:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 1 pada normal flow.
2.1 Staf tidak dapat melihat menu “Ubah Produk”:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 2 pada normal flow.
3.1 Staf tidak dapat melihat menu “Update Produk”:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 3 pada normal flow.
4.1 Staf tidak dapat melihat menu “Tambah Produk”:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 4 pada normal flow.

Exit Condition Staf dapat melakukan update/tambah produk di website.

Tabel 21 Use Case Description 14

Name Status pembayaran ditampilkan di menu pembayaran.

Prerequisite use - Fitur log in untuk staf masuk ke akun yang sudah terdaftar.
case

Main Actor Staf.

Entry Condition Staf belum dapat melihat status pembayaran.

Normal Flow 1. Staf memilih menu pembayaran di website.


2. Staf memilih “Status Pembayaran” untuk melihat informasi
pembayaran yang disediakan sistem.

Alternate Flow 1.1 Staf tidak dapat melihat menu pembayaran:


- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 1 pada normal flow.
2.1 Staf tidak dapat melihat status pembayaran:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
atau “Informasi pembayaran belum tersedia.” sehingga
kembali ke step 2 pada normal flow.

Exit Condition Staf belum dapat melihat status pembayaran.

Tabel 22 Use Case Description 15

Halaman 178 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Name Pengiriman kode virtual account kepada staf untuk detail
pembayaran.

Prerequisite use - Fitur log in untuk staf masuk ke akun yang sudah terdaftar.
case

Main Actor Staf.

Entry Condition Staf belum dapat melihat kode virtual account.

Normal Flow 1. Staf memilih menu pembayaran di website.


2. Staf memilih “Status Pembayaran” untuk melihat kode
virtual account yang disediakan sistem.

Alternate Flow 1.1 Staf tidak dapat melihat menu pembayaran:


- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
sehingga kembali ke step 1 pada normal flow.
2.1 Staf tidak dapat melihat kode virtual account:
- Sistem memberi pesan “Mohon cek kembali koneksi anda!”
atau “Kode virtual account belum tersedia.” sehingga
kembali ke step 2 pada normal flow.

Exit Condition Staf dapat melihat kode virtual account.

Halaman 179 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


2.2.3 Activity Diagram

Halaman 180 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 7 Activity Diagram

Tabel 23 Perbedaan Pada Activity Diagram

No Aspek Proses Lama Proses Baru

1 Data customer Pada teknologi yang Pada teknologi yang baru,


dipakai sebelumnya, Rangkul dapat mengetahui
Rangkul hanya alamat email calon pembeli
mengetahui data yang dimasukkan dalam
username dan alamat dari database user, sehingga bisa
customer karena dimanfaatkan untuk email
menggunakan platform marketing yang lebih personal.
mainstream e-commerce.

2 Artikel Pada teknologi yang Pada teknologi yang baru,


dipakai sebelumnya, customer bisa mengakses
Rangkul tidak memiliki artikel yang telah dibuat oleh
media untuk mengunggah Rangkul.
artikel mental health.

Berikut adalah arti dan makna dari simbol-simbol sebagai komponen


diagram yang telah digunakan di atas.

Tabel 24 Legenda Activity Diagram

No Simbol Deskripsi

1 Initial State : Lingkaran hitam yang menggambarkan


keadaan awal dari sebuah sistem.

2 Action Flow : Garis penghubung dengan panah


pengarah yang menunjukkan transisi dari satu aktivitas
ke aktivitas yang lainnya.

3 Activity State : Sebuah persegi panjang dengan ujung


yang membundar yang digunakan untuk
merepresentasikan suatu kegiatan.

Halaman 181 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


4 Fork : Sebuah garis tebal yang menghubungkan antara
satu transition yang masuk dengan dua atau lebih
transition lain keluar, digunakan ketika ada beberapa
aktivitas dari satu parent yang dilakukan secara
bersamaan.

5 Decision Node : Sebuah diamond dengan dua transition


yang digunakan ketika perlu membuat keputusan
sebelum memutuskan arah dari prosesnya.

6 Guards : Keterangan yang biasanya ditulis di dalam


kurung siku yang membantu untuk mengetahui kendala
dan kondisi yang menentukan aliran proses.

7 Swimlane : Sebuah tabel dengan satu kolom yang


digunakan untuk menggabungkan beberapa aktivitas
dalam satu kolom.

8 Join : Sebuah garis tebal dengan dua transition masuk


dan satu transition keluar yang digunakan ketika
menggabungkan beberapa aktivitas yang dilakukan
secara bersamaan menjadi satu.

9 Time Event : Simbol hourglass yang digunakan ketika


suatu event membutuhkan waktu untuk
menyelesaikannya.

Halaman 182 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


10 Final State : Lingkaran hitam dengan sebuah outline
yang digunakan ketika suatu aktivitas mencapai keadaan
akhir.

2.1 Behavior
2.3.1 Sequence Diagram

Sequence 1 - Fitur customer service.

Gambar 8 Sequence Diagram fitur customer service


Halaman 183 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Sequence 2 - Fitur tampilan data produk.

Gambar 9 Sequence Diagram fitur data dari produk

Sequence 3 - Fitur jumlah produk terjual.

Halaman 184 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 10 Sequence Diagram fitur jumlah produk terjual

Sequence 4 - Fitur pembayaran digital.

Gambar 11 Sequence Diagram fitur pembayaran digital

Halaman 185 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Sequence 5 - Fitur latar belakang Rangkul.

Gambar 12 Sequence Diagram fitur latar belakang Rangkul

Sequence 6 - Fitur Log in.

Gambar 13 Sequence Diagram fitur Login

Sequence 7 - Fitur Sign up.

Halaman 186 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 14 Sequence Diagram fitur Sign Up

Sequence 8 - Fitur keranjang bagi customer.

Gambar 15 Sequence Diagram fitur keranjang bagi customer

Sequence 9 - Fitur statistik penjualan.

Halaman 187 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 16 Sequence Diagram fitur Statistik Penjualan

Sequence 10 - Fitur menampilkan latar belakang produk yang mengangkat tema


Mental Health di homepage web Rangkul.

Gambar 17 Sequence Diagram fitur menampilkan latar belakang produk Rangkul pada situs
web

Sequence 11 - Fitur menampilkan status pengiriman produk

Halaman 188 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 18 Sequence Diagram fitur menampilkan status pengiriman produk

Sequence 12 - Fitur request pengiriman produk

Gambar 19 Sequence Diagram fitur request pengiriman produk

Sequence 13 - Fitur update/tambah produk untuk admin

Halaman 189 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Gambar 20 Sequence Diagram fitur update/tambah produk

Sequence 14 - Fitur status pembayaran

Gambar 21 Sequence Diagram fitur status pembayaran

Halaman 190 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Sequence 15 - Fitur pengiriman kode Virtual Account

Gambar 22 Sequence Diagram fitur kode virtual account bank


BAB III
Testing Sistem
3.1 Mekanisme Testing
Di bagian ini, dijelaskan mengenai mekanisme testing sistem dari fitur-fitur yang sudah
diidentifikasi sebelumnya di bagian 2.2 Function. Implementasinya kami buat dalam bentuk
tabel.

Tabel 25 Mekanisme Testing

No. Fitur Parameter Deskripsi Mekanisme


ID

T-1 Fitur customer 1. Waktu yang diperlukan 1. Akan diperiksa


service untuk membalas pesan lama waktu yang
customer maksimal 1 detik dibutuhkan bot
dengan adanya bot. customer service
2. Tingkat penyelesaian dalam membalas
kendala yang dialami pesan dari pelanggan.
pelanggan di atas 90%. 2. Akan dibuat data
statistik penyelesaian
kendala pelanggan
untuk setiap kendala
yang diajukan dengan
tanda selesai jika
customer telah
Halaman 191 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


menyelesaikan normal
flow.

T-2 Fitur tampilan data 1. Data produk berhasil 1. Akan diperiksa


produk ditampilkan 100% tanpa tampilan data produk
ada error typing atau secara manual oleh
hal-hal lainnya yang staf.
berkaitan.

T-3 Fitur jumlah produk 1. Jumlah produk terjual 1. Akan dilakukan


terjual yang ditampilkan sesuai pemeriksaan secara
100% dengan kondisi aktual berkala untuk update
penjualan produk tersebut. data jumlah penjualan
2. Update dari jumlah tersebut.
produk terjual tersebut 2. Akan digunakan
berubah otomatis sesuai sebuah sistem IT yang
keadaan real-time. dapat meng-update
jumlah produk terjual
tersebut secara
otomatis.

T-4 Fitur pembayaran 1. Semua pembayaran 1. Akan dikirim


dengan uang digital dengan uang digital konfirmasi untuk
berhasil diproses 100% setiap pembayaran
tanpa kendala. berhasil dari penyedia
2. Semua aplikasi penyedia pembayaran uang
pembayaran uang digital digital.
dapat selalu diakses 2. Akan diperiksa
kapanpun pelanggan ingin secara berkala
melakukan pembayaran. mengenai
ketersediaan aplikasi
penyedia pembayaran
uang digital untuk
memastikan
ketersediannya.

T-5 Fitur deskripsi latar 1. Deskripsi latar belakang 1. Akan diperiksa latar
belakang Rangkul berhasil ditampilkan 100% belakang yang
tanpa adanya error typing ditampilkan secara
ataupun tulisan yang masih manual oleh staf.
belum selesai.

T-6 Fitur log in bagi 1. Log in berhasil dilakukan 1. User mengisi input
customer 100% tanpa kendala selama field sesuai dengan
input field yang terisi sesuai data yang tersimpan di
dengan database. database.

T-7 Fitur sign up bagi 1. Input field terisi 100% 1. User mengisi input
customer sebelum dapat masuk ke field untuk kemudian
Halaman 192 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


database. dimasukkan ke
database.

T-8 Fitur keranjang bagi 1. Produk yang dimasukkan 1. User memilih


customer ke keranjang sesuai dengan produk yang ingin
yang dipilih pelanggan dimasukkan ke
tanpa adanya perbedaan. keranjang untuk
kemudian input dari
produk tersebut
dimasukkan ke
database pemesanan.

T-9 Fitur tampilan data 1. Statistik penjualan dapat 1. Akan diperiksa


statistik penjualan ditampilkan 100% sesuai secara berkala
bagi staf dengan penjualan yang ada. terhadap statistik
2. Seluruh tuple atau atribut penjualan untuk
dari data yang ditampilkan update terhadap data
lengkap 100% tanpa ada penjualan yang ada.
kekurangan. 2. Akan diperiksa
secara manual oleh
staf sebelum
ditampilkan untuk
memastikan tidak ada
kekurangan.

T-1 Fitur berita mental 1. Berita ditampilkan tanpa 1. Akan dilakukan


0 awareness adanya error typing dalam pemeriksaan terhadap
penulisan berita tersebut. typing di berita
2. Berita ditampilkan 100% tersebut secara manual
sesuai dengan sumber asli oleh staf.
dari berita tersebut. 2. Akan dilakukan
pemeriksaan secara
manual oleh staf
untuk memastikan
keselarasan berita
tersebut dengan
sumber aslinya.

T-1 Fitur status 1. Status pengiriman 1. Akan digunakan


1 pengiriman ditampilkan dengan akurat sistem IT untuk
sesuai dengan kondisi melakukan pelacakan
aktual dari pengiriman secara real-time pada
tersebut. status pengiriman.

T-1 Fitur request 1. Request pengiriman 1. Sistem mengajukan


2 pengiriman dapat dilakukan oleh sistem request kepada agen
kepada agen pengiriman pengiriman untuk
tanpa kendala. kemudian diberi

Halaman 193 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


konfirmasi mengenai
pengambilan pesanan.

T-1 Fitur update/tambah 1. Update/tambah produk 1. Akan dilakukan


3 produk dilakukan secara lancar pemeriksaan pada tiap
tanpa ada kendala dalam produk yang baru saja
prosesnya. melakukan update
atau ditambah untuk
memastikan
keakuratannya.

T-1 Fitur status 1. Status pembayaran 1. Akan dilakukan


4 pembayaran ditampilkan dengan akurat pemeriksaan secara
sesuai dengan pembayaran berkala pada sistem
yang dilakukan pelanggan. untuk memastikan
tidak ada kendala
dalam proses untuk
menampilkan status
pembayaran.

T-1 Fitur pengiriman 1. Kode virtual account 1. Akan dilakukan


5 kode Virtual Account dikirimkan kepada staf verifikasi pada kode
dengan tepat. virtual account
kepada pihak bank
untuk memastikan
ketepatan kode
tersebut.

BAB IV
Ketertelusuran Kebutuhan
4.1. Tabel Ketertelusuran
Pada bagian ini, akan diidentifikasi pasangan dari setiap aspek yang kami buat di
dokumen ini terhadap Functional Requirements yang ada di dokumen sebelumnya.
Untuk implementasinya, kami buat dalam bentuk tabel.

Tabel 26 Tabel Keterlusuran

Requirements Design Testing

Functional Design
Specification Specification

FR-1 FUN-1 SEQ-1, N/A T-1

Halaman 194 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


FR-2 FUN-2 SEQ-2, DFD-0-3, T-2
DFD-0-4,
DFD-0-11

FR-3 FUN-3 SEQ-3, DFD-2-3 T-3

FR-4 FUN-4 SEQ-4, DFD-0-9 T-4

FR-5 FUN-5 SEQ-5, DFD-3-3 T-5

FR-6 FUN-6 SEQ-6, DFD-0-1, T-6


DFD-0-2,
DFD-1-1,
DFD-1-2

FR-7 FUN-7 SEQ-7, N/A T-7

FR-8 FUN-8 SEQ-8, N/A T-8

FR-9 FUN-9 SEQ-9, DFD-0-8, T-9


DFD-2-7

FR-10 FUN-10 SEQ-10, DFD-0-6, T-10


DFD-0-7,
DFD-3-1,
DFD-3-2,
DFD-3-3

FR-11 FUN-11 SEQ-11, N/A T-11

FR-12 FUN-12 SEQ-12, N/A T-12

FR-13 FUN-13 SEQ-13, DFD-2-1 T-13

FR-14 FUN-14 SEQ-14, DFD-0-8 T-14

FR-15 FUN-15 SEQ-15, DFD-0-8 T-15

Halaman 195 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Daftar Referensi

Halaman 196 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06


Lampiran

Halaman 197 dari 197

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi STEI ITB AKS05/K1-T06

You might also like