You are on page 1of 2

NAMA MAHASISWA: MITLITA WERDANINGSIH, S. Pd.

NOMOR PESERTA: 201699570164

LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah

Hasil eksplorasi penyebab Akar penyebab Analisis akar penyebab


No.
masalah masalah masalah
1 Rendahnya minat baca Guru kurang Berdasarkan hasil diskusi
siswa. maksimal dalam dan analisis, dapat
1. Faktor minat dan menerapkan ditentukan bahwa akar
kesadaran pembiasaan penyebab masalahnya
2. Faktor keluarga, literasi membaca adalah karena guru kurang
lingkungan sekitar dan dalam kegiatan maksimal dalam
faktor teman. pembelajaran. menerapkan pembiasaan
3. Para orang tua tidak literasi membaca dalam
memberi dorongan kegiatan pembelajaran.
kepada anak untuk Pembiasaan literasi membaca
mengutamakan membeli yang diterapkan guru di
buku daripada mainan. dalam kelas akan saling
4. Orangtua tidak pernah berpengaruh pada faktor
membiasakan siswa penyebab lainnya, antara lain
untuk membaca di meningkatnya faktor minat
rumah, dan hanya dan kesadaran serta
memanjakan anak-anak anggapan siswa bahwa
mereka dengan gadget. membaca adalah hal yang
5. Membaca adalah hal yang membosankan akan
membosankan. menurun.
6. Guru kurang maksimal Pembiasaan literasi membaca
dalam menerapkan dalam kegiatan pembelajaran
pembiasaan literasi dapat diwujudkan dengan
membaca dalam kegiatan perencanaan serta desain
pembelajaran. pembelajaran yang inovatif.

2 Siswa sulit dalam Kurangnya variasi Berdasarkan hasil diskusi


memahami konsep dasar pembelajaran yang dan analisis, dapat
berhitung. diterapkan guru ditentukan bahwa akar
1. Siswa cenderung tidak dalam penyebab masalahnya
mau bertanya pada saat pembelajaran. adalah kurangnya variasi
guru memberikan pembelajaran yang
kesempatan untuk diterapkan guru dalam
bertanya kegiatan pembelajaran.
2. IQ atau intelegensi siswa. Kurangnya variasi
3. Motivasi belajar siswa pembelajaran yang
yang masih rendah. diterapkan guru di dalam
4. Kesehatan tubuh yang kelas akan berpengaruh pada
tidak optimal. faktor penyebab lainnya,
5. Kemampuan pengindraan antara lain siswa yang
siswa yang kurang. cenderung enggan untuk
6. Kurangnya variasi bertanya saar diberi
mengajar guru. kesempatan guru, motivasi
belajar siswa yang rendah,
siswa sulit memahami konsep
7. Penggunaan media operasi hitung, serta siswa
pembelajaran yang belum kurang memperhatikan guru
maksimal. saat proses pembelajaran.
8. Sarana prasarana di Variasi pembelajaran yang
sekolah. dapat diterapkan guru untuk
9. Lemahnya kemampuan meningkatkan kemampuan
berhitung awal siswa. dasar berhitung, misalnya
10. Siswa masih belum dengan mengombinasikan
memahami konsep dan konsep dasar pembelajaran
menghafal operasi dengan permainan atau alat
hitung perkalian dan peraga matematika yang
pembagian. inovatif.
11. Siswa yang masih
kurang memperhatikan
guru pada saat proses
pembelajaran.
12. Kurangnya bimbingan
orangtua dalam belajar
ketika di rumah.
13. kemampuan guru untuk
memberikan trik-trik
belajar konsep dasar
matematika yang mudah
diterima oleh semua
siswa.
3 Guru belum memanfaatkan Guru belum terlalu Berdasarkan hasil diskusi
teknologi dalam menguasai dan analisis, dapat
pembelajaran dengan penggunaan alat ditentukan bahwa akar
maksimal. TIK untuk penyebab masalahnya
1. Belum efektifnya digunakan dalam adalah karena Guru belum
penggunaan teknologi pembelajaran. terlalu menguasai
dalam pembelajaran. penggunaan alat TIK untuk
2. Belum ada program digunakan dalam
pelatihan rutin dalam pembelajaran.
bidang TIK. Bila guru belum terlalu
3. Kurangnya kegiatan menguasai penggunaan alat
pelatihan tentang metode TIK, maka hal itu juga akan
pembelajaran yang efektif berpengaruh pada faktor
dan efisien. penyebab lainnya, misalnya
4. Keterbatasan sarana dan pembelajaran menjadi kurang
prasarana yang ada di menarik dan motivasi belajar
sekolah. siswa juga akan menjadi
5. Guru belum terlalu kurang.
menguasai penggunaan
TIK untuk digunakan
dalam pembelajaran.

You might also like