Professional Documents
Culture Documents
AMDAL Tarisa 112
AMDAL Tarisa 112
DISUSUN OLEH:
(201910310311112)
DOSEN PENGAMPU:
Sampahadalah permasalan besar di indonesia tidak hanya di indonesia semua negara saat ini
sedang mengalami kris sampah yang sangat menumpuk yang saat ini masih sulit di selesaikan
. sampah di mulai dengan aktivitas manusia yang konsumtif tanpa paham bagaimana cara
mengurangi sampah dari hasil konsumtif mereka , ditambah sikap ketidak perdulian mereka ,
tidak hanya ittu banyak manusia yang sering membuang sampah sembarangan contohnya
banyak limbah sampah yang di temui di laut , sungai , dan dibuang di hutan hingga
menggunung , yang mengakibatkan ganyak hewan hewan yang habitat nya rusak ditambah
ekosistem laut yang semakin hari semakin rusak , tidak hanya habitat mereka sering kita lihat
di berita ataupun social media hewan yang tidak sengaja memakan sampah hingga mereka
hidup dengan kesakitan . terlebih sampah plastik , yang sulit untuk du uraikan
Sampah yang dapat terurai oleh proses alam membutuhkan waktu yang lama dan perlu
dibuang dengan biaya yang mahal, sudah saatnya ditinggalkan dan diganti dengan paradigma
baru dengan konsep 3R (reduce, reuse, dan recycle). Oleh karena itu, pemerintah memberikan
kewenangan kepada pemerintah daerah untuk mengelola sampel, dan TPS3R adalah salah
satunya. TPS3R adalah sistem pengelolaan sampah yang menggunakan teknologi inovatif
untuk menghitung dan menyaring sampah kompos secara lebih efisien. Dengan semakin
kompleksnya jenis dan komposisi sampah, maka penanganan dan pengelolaan sampah akan
semakin kompleks. .Pengelolaan sampah tidak dapat ditanggulangi oleh pemerintah melalui
pengumpulan, pengangkutan dan pembuangan ke tempat pembuangan akhir, tetapi harus
dilakukan secara terpadu dan terstruktur sehingga prinsip-prinsip pengelolaan sampah
bermanfaat bagi masyarakat, aman bagi lingkungan dan dapat mengubah perilaku
masyarakat. .
TUJUAN
Berdasarkan latar belakang di atas pembuatan laporan bertujuan untk mengetahui cara
mengolah sampah dengan sepert salah satunya TPS 3R jalibar di desa oro oro ombo kota batu
LOKASI
TPS3R Jalibar Berseri Desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Batu, Kota Batu. TPS3R ini
diresmikan oleh Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko resmikan Tempat Pembuangan Sampah
Reduce, Reuse, dan Recycle (TPS-3R) Jalibar Berseri di Desa Oro-oro Ombo, Kecamatan
Batu, Rabu (11/3/2020), dengan mengusung tema “Pilah Sampah Dari Rumah dan Olah
Sampah Menjadi Berkah”. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu Arief As
Shidiq menjelaskan, setelah dibangun, DLH bersama masyarakat dan bank sampah bisa
memanfaatkan untuk pengelolaan sampah di Oro-oro Ombo dan wilayah kota batu dan
sekitarnya
MASALAH
PEMECAHAN MASALAH
Masalah pengelolaan sampah merupakan salah satu kendala yang sering terjadi, dan masalah
sumber daya manusia dan peralatan yang muncul di TPS3R merupakan masalah yang belum
ditemukan solusinya hingga saat ini. Sumber daya manusia terlengkap karena kurangnya
pemahaman dan minat masyarakat terhadap pengelolaan sampah. Hal ini dapat dilakukan jika
masyarakat memahami pentingnya pengelolaan sampah. Kesadaran masyarakat adalah kunci
dari hambatan SDM yang ada di TPS3R Oro Oro Ombo. Mulailah dengan menasihati dan
mengajak masyarakat untuk terlibat dalam pengelolaan sampah. TPS3R memberikan
feedback kepada relawan yang bersedia membantu dengan memberikan jadwal bagi semua
relawan yang bersedia.
Pertanyaan selanjutnya adalah tentang alat, alat merupakan hal yang penting dalam
pengelolaan sampah agar dapat dimaksimalkan. Namun, alat yang dibutuhkan untuk
pengelolaan sampah tidak murah dan mudah didapat. Alat yang dibutuhkan bisa diperoleh
dari kerjasama pemerintah, atau bahkan dari perguruan tinggi, untuk menyediakan dan
mengembangkan alat pengelolaan sampah agar bisa dimanfaatkan secara maksimal.
Keuntungan yang diperoleh ketika alat tersebut diproduksi atau disediakan oleh suatu
universitas adalah dapat digunakan sebagai media pembelajaran dan pengembangan ilmu
pengetahuan.