You are on page 1of 3
Diskew neo BERYL T Fex NO, 62516321735 40 Nov. 2017 ta:siAM Po ww q REPUBLIK INDONESIA vokarta,8 November 2017 Nomor 380/9340/ 074 YthPare 1, Guvernur Slat Penting . 2. BupatiWWalikote Lampiran ; - Hal > Pelakeangan Uruean Pemerintshan di yang menjadi kewenangan Daergh Seluruh Indonesia yang penyedigan aperatumya menjadi kewenangen Pemerintah Pusat serta Penguaten Fungs! Penyuluh Peranian dan Penyuluh Kehutanan, Berkenaan dengan kefentuan Pasal 179 Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah, khususnya terkait Penyelanggaraan Urusan yang menjadi kewenangan Pemerintahan Daerah yang penyediaan aparatumya menjadi kewenangan Pemerintsh Pusat. serta pemverlakuan Peraturan Menteri Dalam Negen Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pedoman Pembentukan dan Kiasifkas! Cabang Dinas dan Unit Pelaksana Teknis Daeran serta Penguatan Fungal Penyuluhan Pertanian dan Kehutanen dengan hormat disampaixan halshal sebagai berikut: A, Penyelenggaraan Urusan Pemerintanan yang menjadi kewenengan Daerah yang penyediaan aparatumya menjedi kewenangan Pemerintah Pusat. +, Dalam 110 ayat (1) Peraturan Pemerintah nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangket Daerah ditetapkan bahwa, *Unisan Pemerintehan Daerah yang penyediaan sparatumya menjed! kewenangan Pemerinian Pusat, Aparaiur Pemeriniah Pusat tersebut bekerje. paca Dinas’, ‘Selanjutnya pada ayat (2} citetapkan bahwa “Aparatur Pemerintah Pusat ina cimaksud pada syst {1), secara operasional bereda a! bawah Dinas dan secara administrasi berada of bawan Kementerian/Lembaga Pemerintah Nonkemenierian yang bersangkuten”. 2. Berdasarkan ketentuan tersebut, mai pengaturan penempatan Penyuluh Keluarge Berencena/Petugas Lapangan Keluarga Berencana, inspektur ‘Tambang, dan Penyuiuh Perikanan, sebagai berikut: & Penyuluh Keluarga Berencena (PKB)Petugas Lapangan Keluarga Berencena (PLKB) : 1) Ditempatken pada masing-masing Desa binaan di bawah koorcingsi kepaia Dir'as yang melaknanakan urusan Pemerintahan bidang Pengendalian Penduduk can Keluarge Berencane, 2) Untuk penguatan koordinas! dl tingket Kecamatan dapat dibentuk Satuan Pelayanan berupa unit kerja non-struktural dengan menunjuk alah seorang PKB sebagai Koordinetor yang molaksanaian koordinasi dengan instansi tarkait dan keordinasi fencana kegiatan penyuluhan di Kecaratan disamping tuges pOkek sebagai Penyuluh, 3) Garana dan Prasarane pendukung pelaksanaan penyuluhan Koluerga Gerencana yang tolan ada di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupater/Kota agar tetap —digurakan untuk penyelonggaraen tuqas PKBIPLKB, " WIL Fax NO, :aB5ieN21735 10 Nov. 2017 12:528" PS “4J"Pendayagunaan PKB agar dilaksanakan sesuai dengan Peraturan “Rapala BKKBN Nomor 12 Tehun 2017 tentang Pendayagunean ‘Tenaga Penyulud Kependudukan, Keluerge Berencana dan Pembangunan Keluanga, . Inepektur Tambsng : Inspektur Tambang yang melakeanakan pengawasan izin tambang yang dikeluarkan oleh Pemerintah Provinsi agar ditempatkan peda Dinas yang melaksanakan urusan pemerintahan bidang energi dan ‘sumber daya minerai atau pade cabeng Dinas yang mempunyai wiayah pertambangan, 3. Penyelenggaraan Penyuluhan Perikanan +. Penyuluh Perikanan oltempatian pada Dinas yang menyelenagarekan turusan pemerintehan bidang Kelautan dan Perkanan di Kabupsten/Kove. Kepala Dinas menugeskan Penyuluh Perikanan pada wilayah kerja lokas! pelaku utema dan pelaky usaha sektor Kelautan dan Perikanan di Kecamatan; 2. Pemantauan kinerja Penyvish Perikanan dilaksanakan oleh Kepala Dinas yang manyelenggarakan urusan pemeriniahan bidang Kelaulan dan Perikanan di Kabupaten/Kota, . Penguatan Penyuluhan Pertanian 1, Kelembagaan Penyuluhan Pertanian 2, Penataan kelembagaan penyuluhan di Provinal dan Kabupaten/Kota mengacu pads Peraturan Mentari Pertanian Nomor 43 Tahun 2016 tentang Pedoman Nomenkiatur Tugas dan Fungsi Dinas Urusan Pangan dan Urusan Per:anian Daerah Provinsi dan Kabupaten Kota 6. Fungsi penyuluhen pertnian di Provinsi masuk dalam fungsi Dinas yang menyalenggarakan urusan bideng Pertanian ©, Penyelenggarsan penyuluhan 0! Kabupaten/Kota masuk dalam fungsi Dinas yang menyslencgersken urusen bidang Pertanian Sebagai pelaksana operasional dibentuk UPTO dengan nomenkistur Baial Polakeana Penyuluhan Pertanian. Kegiaten penyuluhan pertanian di Kecamatan ditaksanakan oleh Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) sebagai unit kerje non struktural dengan wiayai kerja salu atau beberapa Kecamatan, BPP berfungsi sebagel tempat pertemuan para Penyuluh Pertanian, pelscu utama dan pelaku usaha yang cipimpin oleh Koordinator Penyuluh Pertanian, 4d, Pembentukan UPTO Penyuluhan Pertanian Kabupaten/Kota ditetapkan dengan pereturan Bupati\Walkota ¢. Pos Penyuluhan Perlanan Desa/Kelurahan (Posiuhdes) merupakan Unit kerja non-struktural yang cibentuk dan dikeloia secare panisipatit oleh pelaku utama, {. Bagi Pemerintah Daerah Provins\ dan Kabupaten/Kota yang belum membentuk bidang atau seksi dan UPTO Penyuiuhan Pertanian agat segera dibentuk cengan melakukan penyesuaian berdasarkan Peraturan Kepala Daerah, 2. Penguatan Penyuluh Pertanvan 8. Satuan Adminiatras! Pangkal (Satminks!), pembingan dan peningkatan Kompetensi Peryuluh Pertanian oleh Dinas yang menyelenggarakan uruean Pertanian di Provinsl den Kebupaten/Kote ‘yang, potens! komoditas pertaniannys somit WILT FAX NO, :e2Stes21735 10 Nev. 2017 12:558N Pa 3 b. Penyuluh Pertanian yang clalihtugasken hanya dapat dilakukan apabila diganti dengan pengangkatan Penyuluh Pertanian melalui ingessing, pengengkatan pertama esau pengangkatan dari jabetan lain D, Penguatan Fungsi Penyulun Kelrutanan 1. Untuk mempermudah koordinasi kegiatan Penyuluh Kehutanan, dimena ering berinteraksl dengan Penyuluh Pertanian terksit dengan Kontrigusl hutan untuk pangen dengan pola Agroforestry dapat mengguneken Balai Penyuluhan Pertanian dl tingkat Kecamatan sebagai wadeh Koordinasi di tingkat tapak, 2, Dengan beriskunye Undang-Undang Nomar 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Dagrah, dimana Pejabat Fungsional Penyulun Kehutanan baralih status kepegawaiannya dari pegawai Kabupaten/Kota menjadi Pegawal Provinal, masth terdepat beberapa Provinsi yang belum membayarkan tunjangan jab atan fungsicnalpenyuluh kehutanan, sehingga dimints kepada para Gubornur untuk Segera membayarkan tunjangan Jabiatan fungsional Penyulut: Kehutanan dimaksud Demikian untuk menjadi perhatiar: dalam pelaksanaannya, Tia] 7 ‘Tembugan’ DITERIMA 4° Menter Dalam Negeri Sing Percandan dns 2. Menteri Kelautan dan Perikanan. Komin‘osantik Keb. Glanjr 3. Menteri Lingkungan Hidup & Kehutenan 4, Menton Energi dan Sumber Daya Mine al. Z0}@84 JPL [xi LOT 5. Menter! Pertanis 8. Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional,

You might also like