You are on page 1of 4
LAPORAN SEMENTARA PRAKTIKUM FARMAKOLOGI DAN TOKSIKOLOGI EKSPERIMENTAL | Judul Praktikum Pengaruh Cara Pemberian Terhadap Absorbs Obat Nama + Hanizah Isnaini NIM 2 21/481433/FA/13184 Kelas, Gol, Kel: C, 11,2 Vanggal Praktikum —: Jumat, 3 Maret 2023 A) Tujuan Mengenal, mempraktekkan, dan membandingkan cara-cara pemberian obat tethadap kecepatan absorbsinya, menggunakan data farmakologi sebagai tolok ukumya. B) Metode a) Alat 1. Spuit injeksi dan jarum (1-2 ml) 2. Jarum berujung tumpul (untuk per oral) 3. Sarung tangan 4, Stopwatch. b) Bahan 1. Ketamin injeksi 100 mg/mL 2. Xylazine injeksi 20 mg/mL, 3. Water for injection 4. Alkohol 70%, c) Hewan uji : Mencit 4) Cara kerja 1, Pembuatan campuran ketamin/xylazine untuk pemberian p.o, ip, iv., dan s.c. Diambil 0,2 mL ketamin 100 mg/mL, masukkan dalam tabung (steril) 4 Ditambahkan 0,2 mL xylazine 20 mg/mL 1 Ditambahkan 4,6 mL water for injection L Diberi label “k/x-encer” L Campuran diberikan sebanyak 0,5 mL/30 ts mencit 2. Pembuatan campuran ketamin/xylazine untuk rute pemberian 4.1 Diambil 0,2 mL ketamin 100 mg/ml. masukkan dalam tabuns (steril) I Ditambahkan 0,2 mL xylazine 20 mg/ml. tL Ditambahkan 4,6 mL water for injection 4 Diberi label “k/x” L Campuran diberikan scbanyak 0,05 mL/30 yf meneit BB) pada mencit. Dihitung volume campuran ketamin dan xylazine dengan dosis masing- masing 65 mg/kg BB dan 13 my/ky BB Dinomori meneit dengan asam pikrat Ditimbang masing-masing mencit + Diberikan campuran obat dengan cara Pemberian campuran obat (dosis ketamin 65 mg/kg 1513 dan dosis xylazine 13 mp/ky £ + + ¥ ~ Per oral Sub kutan Intra muscular] | Intra peritonial Intra ¥ v ¥. ¥ ¥ Melalui mulut | | Dimasukkan | | Disuntikkan ke | [| Disuntikkan ke Disuntikkan dengan ujung | | jarum injeksi dalam daerah dalam rongga | | ke dalam vena jarum tumpul | | sampai bawah otot gluteus perut, jangan lateralis ekor kulit tengkuk ‘maximus sampai masuk mencit ke dalam usus Y Dilakukan analisis data ©) Analisis data Diamati dan dicatat wakt hi nya reflek balik badan ditandai dengan hilangnya kemampuan hewan uji untuk membalikkan badan dari keadaan terlentang t Dihitung onset dan durasi waktu tidur campuran obat (Ketamin dan Xylazine) dari masing- masing kelompok percobaan t Dibandingkan hasinya menggunakan uji statistik analisa varian pola scarah (one-way ANOVA) dengan taraf kepercayaan 95%, Yogyakarta, 2 Maret 2023, Mengetahui, Dosen/Asisten Jaga Praktikan ) Hanizah Isnaini ©). Hest - waite Ti Morea Remberian = ne rae Ons Daragy Bebot Perot fe 1B 29.23 09.36 (00: o£; 00 00 113100 224 2 ~ _ S = 230 s} ° B - - 24 ° ~ ~ - - 23,2 Ireroperttenea) {| 99: 1G 09.18 09-42 00102700 Bb 2| 0g, op 00:02:20 | Oo:Sb.4r 00:02:20 42 Ale bo: 01109 | vo-ag:4q | 20 +9 209 | voz2e rq 23,3 4| 0 00203:42| 2:30:00 | 99:32:42 cael Gtbfuten | 09-29 09.30 (0.10 37,0 2| oaaq 00 93:39 | 00222: 13 23.0 3 ° 00:03:30 | 00: 39:36 | 20703 Bo 23,6 4 ° ron if oonrsag |O0:02-te | 90 2 33210 24,3 Irecmgtuior {| O - - S a 343 2| 09.31 00:01:23 cos 0l:23 | Orly 126 247 al 00+ 60:36 00: 00:35 | Of 3633 | 25, > 0037200 | Ol 204:4g | 00:37:06 | Ol : OF 102 2a 4, ° D).Catatan Retitungan — Volume Sek iap Pemberion 1D. Peeoral > 2). Subluton Kelempok (2 Uh MOF oo gemd Kelompok p= 2REROS oo go ag 30gr Bg Kelomrok 2 = 22,0 x0,¢ > O4SmL felompok 2 = 230 x0 _ 0, 38nd —~0%r 30 gr Kempe 3 = 39 OF 0,59 mp lope 2 = 236 war = 0299m 3037 Fo 9¢ elem po 4 = EDO S ogeme Kelompok q = 24,30 6 gore. 30 9r oer 2). Intrapercton re Perton eel 4). [ertramuctulan omPR| = WBieXOr _ ogame KeeGenpke [ = 248 OF Gory nt 2Ogr 3 9r Kelorn Felompoe 2 2 ARO tyne. "A 2 Baa roar. ger/nt Boor eae Kelompek 5. 29,305 fetes 3 = 23> e90r gy, = 0,388 mL 303 9 AL 3 oF 20 gr Kelompoke 4< POP a agen Kelonpok 4 = 22S X00 ~ 9 one Bor 30 or ae

You might also like