PEMERINTAH KOTA KEDIRI
INSPEKTORAT
JI, Sekartaji No. 10 Telp. (0354) 687305
KEDIRI 64182
Nomor 700/ 29 /419.060/2023 Kediri,2@ Februari 2023
Sifat Penting
Lampiran 3 (Tiga) lembar
Perihal Pemberitahuan ter HKAN
Yth. Sdr. Kepala Dinas/Badan/Kantor/Satuan/Bagian/
UPTD/Sekretaris/Sekolah/Camat/L urah/Direktur
(se-Kota Kediri)
Di
KEDIRI
‘Sehubungan dengan terbitnya Surat Edaran Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 2 Tahun 2023 tanggal 31 Januari 2023 tentang Penyampaian Laporan
Harta Kekayaan Aparatur Negara (LHKAN) maka bersama ini kami sampaikan hal-hal sebagai
berikut
1. Aparatur Negara mencakup seluruh personel aparatur yang terdiri atas
a. Aparatur Sipil Negara (ASN) yaitu PNS dan PPPK;
b. Anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI); dan
. Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri.
2. Laporan Harta Kekayaan Aparatur Negara (LHKAN) merupakan kewajiban yang harus
disampaikan oleh setiap Aparatur Negara, baik berupa LHKPN maupun SPT Tahunan.
3. Laporan Harta Kekayaan Aparatur Negara (LHKAN) dilakukan dengan menyampaikan
a. SPT Tahunan dan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) untuk wajib
LHKPN (penyelenggara negara dan jabatan tertentu yang ditetapkan);
b. SPT Tahunan untuk aparatur negara yang tidak wajib LHKPN. ~
4, Bukti Penerimaan penyampaian SPT Tahunan yang didalamnya memuat laporan harta
kekayaan dapat diakui sebagai penyampaian LHKAN bagi Aparatur Negara yang tidak
diwajibkan menyampaikan LHKPN. Dengan demikian, tidak diperiukan penyampaian laporan
harta kekayaan secara terpisah sebagaimana penyampaian LHKASN pada tahun-tahun
sebelumnya.
5. Dalam rangka hal tersebut maka diharapkan untuk menyampaikan data berupa
a. Rekapitulasi penyampaian Laporan Harta Kekayaan Aparatur Negara yang ditandatangani
oleh Kepala OPD sesuai format pada lampiran | berupa file pdf:
b. Data penyampaian Laporan Harta Kekayaan Aparatur Negara semua ASN sesuai format pada
lampiran | berupa file microsoft excel;
c. Scan Bukti Lembar Penyerahan Formulir LHKPN dan Bukti Penerimaan Penyampaian SPT
‘Tahunan bagi Aparatur Negara Walib LHKPN yang telah dijadikan 1 (satu) dalam file pdf,
urutan penomoran bukti disesuaikan dengan urutan penomoran pada Data Penyampaian
LHKAN sesuai poin b;
d. Scan Bukti Penerimaan Penyampaian SPT Tahunan bagi Aparatur Negara Tidak Wajib
LHKPN yang telah dijadikan 1 (satu) dalam file pdf, urutan penomoran bukti disesuaikan
dengan urutan penomoran pada Data Penyampaian LHKAN sesuai poin b;
. Proses penyampaian data dapat dilakukan melalui tautan http://bit.ly/LHKANKotaKediri atau
scan QR code yang ada di bawah dengan menjawab pertanyaan dan mengunggah data yang
diperiukan (Lampiran 1);{. Batas waktu penyampaian data kepada Inspektorat Kota Kediri paling lambat 30 Maret untuk
setiap tahunnya.
Demikian untuk diperhatikan dan atas kerjasamanya disampaikan terima kasih.
*Scan QR Code Penyampaian Data LHKANLampiran |
Pemberitahuan terkait LHKAN
Nomor — : 700/257/419,060/2023
Tanggal : 2 Februari 2023
REKAPITULASI PENYAMPAIAN LAPORAN HARTA KEKAYAAN APARATUR NEGARA
(LHKAN)
TAHUN
opp:
[No Keterangan —|-Sumiah
1 | Jumiah seluruh Aparatur Negara
a. Wajib LHKPN
b. Tidak Wajib LHKPN
2 | Aparatur Negara wajib LHKPN yang telah melaksanakan pelaporan harta
kekayaan melalui LHKPN:
3° | Aparatur Negara wajib LHKPN yang belum melaksanakan pelaporan harta
kekayaan melalui LHKPN
| Aparatur Negara tidak wajib LHKPN yang telah menyampaikan informasi
harta kekayaan melalui SPT Tahunan
5 | Aparatur Negara tidak wajib LHKPN yang belum menyam
harta kekayaan melalui SPT Tahunan
in informasi
6 | Jumiah Aparatur Negara yang belum menyampaikan kewajiban Laporan
Harta Kekayaan Aparatur Negara
Kepala OPD
Nama
NIPDATA PENYAMPAIAN LAPORAN HARTA KEKAYAAN APARATUR NEGARA (LHKAN)
TAHUN ..
opp:
No| NIP Nama | LHKPN dan SPT ‘SPT Status Bukti
I Tahunan Tahunan Lapor
1 | xox Vv = Telah Lapor | Ada
200 = v Belumlapor | -
dstLampiran II
Pemberitahuan terkait LHKAN
Nomor : 700/ 283/419,060/2023
Tanggal : 20 Februari 2023
Form Pengisian Data Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Aparatur Negara (LHKAN)
Berikut pertanyaan dalam form pengisian data penyampaian LHKAN
1
2
3.
10.
"1
12,
Nama OPD (diisi sesuai unit kerja masing-masing);
Jumlah seluruh Aparatur Negara (diisi jumiah seluruh Aparatur Negara ! ASN yang ada);
Jumiah Wajib LHKPN (diisi jumlah Aparatur Negara yang menjadi Wajib LHPKN);
Wajib LHKPN terdiri dari
1. Walikota
2. Sekretaris Daerah
3. Asisten
4, Kepala Dinas/Badan/Kantor/Satuan/Pelaksana/Inspektur/Sekretaris DPRD
5. Direktur RSUD
6. Kepala Bagian
7. Camat
8. Lurah
9. Kepala SMPN
10. JFT pada Inspektorat dan PBJ
Jumlah Tidak Wajib LHKPN (diisi jumlah Aparatur Negara yang tidak menjadi Wajib LHKPN);
Jumlah Aparatur Negara Wajib LHKPN yang telah melaksanakan pelaporan harta kekayaan
melalui LHKPN (disi jumlah Aparatur Negara Wajib LHKPN yang telah melaksanakan pelaporan
harta kekayaan melalui LHKPN);
Jumlah Aparatur Negara Wajib LHKPN yang belum melaksanakan pelaporan harta kekayaan
melalui LHKPN (diisi jumlah Aparatur Negara Wajib LHKPN yang belum melaksanakan
pelaporan harta kekayaan melalui LHKPN);
Jumlah Aparatur Negara Tidak Wajib LHKPN yang telah menyampaikan informasi harta
kekayaan melalui SPT Tahunan (diisi jumlah Aparaturn Negara Tidak Wajib LHKPN
yang telah menyampaikan informasi harta kekayaan melalui SPT Tahunan);
Jumlah Aparatur Negara Tidak Wajib LHKPN yang belum menyampaikan informasi harta
kekayaan melalui SPT Tahunan (diisi jumlah Aparatur Negara Tidak Wajib LHKPN
yang belum menyampaikan informasi harta kekayaan melalui SPT Tahunan);
Jumlah Aparatur Negara yang belum menyampaikan kewajiban Laporan Harta Kekayaan
Aparatur Negara (disi jumlah Aparatur Negara yang belum menyampaikan kewajiban LHKAN);
Rekapitulasi Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Aparatur Negara (diisi dengan mengunggah
Rekapitulasi sesuai format pada lampiran I dalam bentuk file pdf);
Data Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Aparatur Negara (diisi dengan mengunggah Data
sesuai format pada lampiran | dalam bentuk file Microsoft Excel);
Scan Bukti Lembar Penyerahan Formulir LHKPN dan Bukti Penerimaan Penyampaian SPT
Tahunan bagi Aparatur Negara Wajib LHKPN (diisi dengan mengunggah scan bukti yang telah
dijadikan 1 (satu) file dalam bentuk pdf, urutan penomoran bukti disesuaikan dengan nomor urut
pada Data Penyampaian LHKAN);
‘Scan Bukti Penerimaan Penyampaian SPT Tahunan bagi Aparatur Negara Tidak Wajib LHKPN
(diisi dengan mengunggah scan bukti yang telah dijadikan 1 (satu) file dalam bentuk pdf, urutan
penomoran bukti disesuaikan dengan nomor urut pada Data Penyampaian LHKAN).