STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
(SOP)
IZIN PENYELENGGARAAN REKLAME
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSP
KABUPATEN BANYUWANGI
TAHUN 2018 DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSP | Nomen: 22/SOP/a29.1 1312018
KABUPATEN BANYUWANGI
IZIN PENYELENGGARAAN REKLAME =| Revisl_ 0
LEMBAR PENGESAHAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
IZIN PENYELENGGARAAN REKLAME
PADA
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTS?
KABUPATEN BANYUWANG}
Banyuwangi, 20 Pedruari 2018
f KERALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSP
Pembina Tingkat |
NIP, 49680908 198003 1 GOB
Tanga: 20 Pebrusn 2018 a 7
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSP | Nomor___ 22/507/429.1 1812018
KABUPATEN BANYUWANGI Tanggal © 20 Pebruari 2018
IZIN PENYELENGGARAAN REKLAME = Revisi'_ 0
KATA PENGANTAR
Puji syukur Aihamduillsh, senantiasa kita penjatkan kehadirat Alloh SWT,
Karena hanya atas limpahan rahmat, dan karunia-Nya semata Tim Penyusun Stendar
Operasional Prosedur (SOP) telah selesei menyusun SOP lzin Penyelenggaraan
Reklame Tahun 2012, dengan tidak menulup kemungkinan masih edanya beberapa
revisi penyempurnaan sesuai dengan perkembangan masyarekat maupun
perkembangan regulasi
Kami menyampaikan penghargaan yang sebesar-bosamya kepada segenap
anggols tim, maupun pihak-pihak yang teleh membentu dalam penyusunen SOP ini,
semoga tetap kormpak dan tulus ikhlas apabila nantinya diperlukan tenaga dan fkirannya
untuk oenyempumaan yang akan daiang.
Dengan telah ditetapkannya Standar Operasional Prosedur ini diharapkan
akan menjadi ecuan olen staf pelsksana dan pejabat untuk momberikan pelayanan
permohonan Izin Penyelenggarean Reklame oleh masyarakat sehingga dapat
tercapainya transparansi, akuntebilitas, dan singkronisasi seria dapat _memberiken
kemajuan bagi unit kerja Dinas Penanaman Model dan PTSP Kabupaten Banyuwang|
Besar harapan kami dengan telzh ditetapkennya SO? ini dapat mendukung,
mendorong dan dapat meningkatkan pelayanan perizinan / polayanan publik, sehingga
di masa-masa yang akan datang éepat lebih profesional, efektif can efisien.
Axhimya guna menyempurnakan segala kekurangan, kami mengharapkan
can menerima kritik, seran serta masukan yang membangun, sehingga tujuan pelayanan
Publik prima dapat K'ta wujudkan bersama.
nan. Banyuwangi, 20 Pebrueri 2018
/PA°KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSP
™KABUPAT! NYUWANGI
GHOIRIL USTADI YUDI S.IP. MSI
Pembina Tingkat |
NIP. 19690909 195003 1 008 DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSP Never
KABUPATEN BANYUWANGI Ffangoal
IZIN PENYELENGGARAAN REKLAME —Revisi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB | PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Ruerg Lingkup
c. Visi
D. Misi
E. Motto dan Komitmen
© Tujuan
G. Manfaat
BAB I PELAYANAN IZIN PENYELENGGARAAN REKLAME
A. Dasar Hukum
8. Jangka Waktu Pelayanan
C. Persyaraian Pelayanan
D. Biaya / Retribusi
— Tinjau Loxasi
BAB Ill LOKET DAN PROSEDUR PELAYANAN
A. Loket Pelayanan
B. Prosedur Pelayanan
C. Makna dan Simbul SOP
D. Lampiren - Lampiren
Lampiran | SOP Izin Penyelenggarean Reklama
Lampiran Il Blangko Permohonan Izin
Lempiren lit Tenda Terima Permehonen lzin
Lampiran IV Blanko Izin Penyelenggaraan Reklame.
Lampiran ¥ Tanda Buti Penyerahan Izin
BAB IV PENUTUP
221S0P 1428, 11372018
20 Pebruari 2018
a DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSP
KABUPATEN BANYUWANGI
IZIN PENYELENGGARAAN REKLAME
BABI
PENDAHULUAN
A, Latar Belakang
1) dalam organisasi publik / Pemerintah visi utama yang diemban adaiah
tercapainya kesejahteraan masyarakat melalui pemberian pelayanan yang prima
kepada masyarakat sebagai pemangku kepentingan, baik pelayanan yang diberikan
secara langsung maupun pelayanan yang dinkmati masyarakat secara tidak
langsung, Nemun demikian citra pelayanan public dinilai masih belum memenuhi
kebutuhan masyaraket serta pelayanan masih belum memberikan kepuasan.
Kondisi demikian tidak dapat dibiarkan terus berlangsung, oleh karena itu
upaya Pemarintah untuk mereformasi sistem penyelenggaraan Pemerintah terus
dilakukan meielui berbagai macam kebijaxan yang mendorong keerah perbaiken.
Pemerintah telah mencanangken penerapan prinsip-prinsip tale
penyelenggaraan pemenntah yang balk (good govemance) sejak tahun 1998. Salah
satu prinsip tersebut adalah senerspan traneparansi den akuntabllitas kegiatan
penyelenggaraan pemerintahan. Perwujudan dari transperansi den ekuntabilitas
dimaksu¢ antara lain adalah penyusunn standar bagi seliap Jenis pelayanan publik.
Proses penyusunan pelayanan standar egar lebih mudah harusiah diketahui secara
pasti prosedur itu dari setiap jonis pelayanan pubiik. Melalui prosedur yang jelas
akan lebin mudah diketahui berapa biaye yang diperlukan, berapa lama waktu yang
dibutunken, siapa seja yang terlibat, peralatan epa sala yang diperukan, dan
persyaratan apa saja yang harus dipenuhi oleh pengguna jasa pelayenan
Prosedur tersebut herus distandarkan agar pelayanan yang dikasilkan
sesuai dengan yang harapken. Pembekuan prosedur dimaksud lebih dikenal dengan
‘Standar Operasional Prosedur (SOP) yang secara sederhana dapat dierikan
sebagai pedoman atau petunjuk prosedural bagi seluruh individu yang ada dalam
unit peleyanan dalam proses pemberian pelayanan kepada masyarakat atau
pelanggan yang ditetapkan secara tertulis, Dengan demikian SOP akan bermantaat
sebagai pecoman bagi setiap pegawai atau pejabat dalam memberkan palayanan
rutin, membantu penslusuran terhadap kesalahan-kesalahan prosedur dalam
memberiken pelayanen, menjamin proses pelayenan tetap berjalan dalam berbagai
macem situasi, membantu memberikan informasi yang diperiukan, sekaligus dapat
memberikan informasi bagi kinerja pelayanan dan meningkatkan efsiensi dan
efektifies dalam pengslolaan pelayanan. Berdasarkan Peraturan Bupati Banyuwangi Nomor ; 59 Tahun 2016
tentang Kecudukan, Susunan Organisasi, Tugas can Fungsi serta Tate Kerja Dinas
Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten Banyuwangi make tugas dan fungsi Dinas
ini, adalah sebagai berikut :
1. Perumusan kebijakan teknis di bidang Pengraman Modal dan Pelayanan
Terpadu Satu Pintu;
. Pelaksanaan kebijakan teknis di bidang Penanaman Modal dan Pelayanan
Terpacu Satu Pintu;
Pelaksanaan eveluasi dan pelaporan di bidang Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu;
pelaksanaan acministrasi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
Pintu; dan
Pelaksanaan tuas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas pokok
dan fungsinya
Adapun Susunan Struktur Organisasi Dinas Penanaman Modal dan PTSP
Kabupaten Banyuweng) adalah sebagai kerikut =
4. Kepala Dinas;
2, Sekretarial, terdiri ari
4. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian,
©. Sub Baglan Keuangan dan Periengkapan;
©. Sub Bagian Penyusunan Program,
3. Bidang Bidang Kebjakan dan Promosi Penanaman Modal, terdii dari:
a. Seksi Kebjakan Penanaman Modal;
b. Seks| Promosi Pensnaman Modal;
4, Bidang Pelayanan Penanaman Modal
a. Soksi Polayanan
b, Soksi Penetapen
8. Kelompok Jabaten Fungsional
6. Tim Teknis.
Guna meiaksenakan tugas pokok dan fungsi tersebut diatas peri
Giciptakan sebuah sistem yang memungkinkan dan dapat menjadi jembatan dalam
mensinergikan tugas dan fungsi pokok serta kewenangan yang dijalankan di
lingkungan Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten Banyuwangi
Selanjuinya untuk menciptakan tertib adminisirasi dan meningkatken
kinerja dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, maka dipsrlukan sebuah
pedoman kerja yang depat dijadikan acuan bagi semua jajaran staf dan pejabat
Dinas Penaneman Medal dan PTSP Kabupaten Banyuwangi
Sebagaimana keputusan Menieri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
: PER/21/M.PAN/11/2008 tentang pedomen Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP), secara ekspisit dinyatakan bahwa SOP adalah pedoman yang
menunjukken apa yang harus cilakukan, kapan hal tersebut harus dilakukan, dan
siapa yang melekukan, sehingga dalam pelaksanaan tugas tidak ada keterlamoatan
tidak ada saling menunggu, tidak ada tumpang tindih, tidak ada sating serobet, dan
sebagainya
Diherapkan dengan edanya SOP ini akan teroipta standarisasi dan
singkronisasi dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dari segenap jajaran staf
can pejabat di lingkungan Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten
Banyuwangi di dalam memberikan pelayanan kepada macyarakat.
. Ruang Lingkup
Ruang lingkup penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) ini adalah
pelayanan penerbitan \zin Penyelenggaraan Reklame baik interval _maupun
eksternal dan penyelenggaraan administasinya pada Dinas Penenaman Modal dan
PTSP Kabupaten Banyuwangi.
. Visi Pelayanan
Visi merupekan areh pandangan ke depan ke atah kemana Dinas Penanaman
Modal dan PTSP Kabupaten Banyuwengl harus dibawa dan diarahkan sesual
sengan tuntutan masyarakat dan tujuan otonomi daereh yaitu harus melayani
masyarakat secara maksimal, ofektif, berdaya guna, transparan dan akuntabel.
Visi Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten Banyuwangi adeleh
“ Menunjung Profesionalisme dan Kualitas Dalam Pelayanan Publik "
). Misi
1. Meningkatkan Sumberdaya Menusia yang bercualitas;
2. Melaksanaken pengembangan dan penerapan teknolog) informas!;
3. Melaksanakan penyelesaian perizinan dengan cepat, tepat dan traneparan.
Dengan mengedepankan dan memegang teguh prinsip-prinsip * visi dan misi *
torsebut diatas serla Keputusan MENPAN Nomor : &1 tahun 1993, dapat
diszmpaikan hal-hal sebagai berisut
1. Pelayanan Perizinan Terpadu, yaitu :
Pelayanan Perizinan yang dilaksanakan oleh Dinas Penananen Modal dan
PTSP Kabupaten Banyuwangi, mulai dari Penerimaan Permohenan.
Pemprosesan, Penandetangan Keputusan Perizinan dan Pembayaran Retrbusi
Perizinan dilaksanakan oleh Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten
Banyuwengi Sehingga masyarakat yang — mengurus atau mengajukan
permohonan Perizinan cukup hanya di Kanter Dinas Perianaman Modal dan
PTSP Kabupaten Banyuwengl.
Pelayanan Perizinan yang Cepat dan Tepat, yaitu
@ Cepat dalam waktu penyelesaian izin mulai dati permohonan masuk sampai
terbitnya surat izin terukur dalam Standar Pelayanan Publik (SPP)
b, Cepat dan mudah dalam memgeraleh informasi persyaratan, prosedur dan
segala hal yang berhubungan dengan pelayanan perizinan ©. Tepat dalam pemrosesan pelayanan perizinan beik yang dilaksanakan oleh
Dinas Penanaman Medal dan PTSP maupun yang melibatkan instansi terkait
dengan berperan aktit
3, Pelayanan Perizinen yang bercuaiitas, yaitu :
a. Produk perizinan yang diterbitkan Dinas Penanaman Modal can PTSP
memilixi kepestian hukum, dan dapat cipertenggungjawabian (akuntobel)
. Perbaikan yang terus menerus dari sei SDM, sistem, sarana dan prasarana,
pelayanan dan data dase.
E. Motto dan Komitmen
1. Matto Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten Banyuwangi
“ PELAYANAN TERBAIK ADALAH PRIORITAS KAMI “
Dinas Penanaman Modal dan PTSP berupaya untuk mempermudah persyaretan
perizinan den mempercepat proses penyelesaian izin dengan melakukan inovasi
sesuai ketentuan yang berlaku dan sesuai dengan Stander Pelayanan Publik
(SPP) Pelayanan Penzinan pada Dinas Penanaman Modal dan PTSP
Kabupaten Banyuwangi.
2. Komitmen / janji Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten Benyuwangi
@, Bersedia dan siap memberikan pelayanan terbaik uniuk mencapai kepuasan
masyarakal egar mampu mendukung pertumbuhen dan kernejuan
perekonomian dan meningkatnya arus nvestasi / penanaman modal di
Kabupaten Banyuwang).
b.Bersecia dan siap untuk mengikuti perkembangan informasi seria
memanfaatkan den mengembangkan kompetensi Teknologi Informasi dalam
Tangka menyongsong globalisasi pa‘ayanan parizinan.
©. Bersecia dan siap menjaienkan amanat dan mekenisme implementasi dan
ak(ualisas! perizinan tempadu di Kabupaten Banyuwangi
F. Tujuan
‘Tujuan disusunnya SOP ini ada‘ah sebagal berikut :
1, Sebagai pedoman dan penyelengaarean pelayanan perizinan ;
2 Sebagai acuan bagi aparai DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSP dalam
melaksanaken can mensinergikan tugas dan fungsi pokok dalam
penyelenggaraan pelayanen perizinan ;
Tercapainya sistem yang terindentifikas,, disusun dan airumuskan berdagarkan
proses perizinan yang prima
4. Meningsaikan kualitas kinerja dan akuntabilitas,
G. Manfaat
Dengan cisusunnya SOP ini diharapkan dapat diambil manfaatnya antara fain
1, Sebagei standarisasi cara yang dilakukan pegawal dalam menyelesalkan tugas-
tugasnye ; , Mengnindavi ketidakjelasan prosedur pelayanan ;
. Tefjaminya seluruh presedur polayanan melalui prosedur yang benar meliputt
alu’, persyaretan, kelengkapan, output, yang cihasilkan dalam waktu yang tepat ;
|. Membentu pegawai egar lebih menditi dan tidak terganiung pada Intervensi
manajemen sehingga mengefektif can mengelisiensikan tugas pimpinan datam
proses karja sahari-hari;
Memudahkan penelusuran osrbagal tindak penyimpangan dan ketidaksesuaian
dalam pelaksanaan tugas |
. Membantu dan memudahkan pegawei dalam memperbeiki, mengevaluasi, dan
meningkatkan kinerjanya ;
Meningkatkan efisiensi dan efaktifitas palakeanaan tugas ;
, Meningkatkan kualitas pelayanan ;
. Meningkatkan kualitas kinerja pelayenan ;
10. Memestikan pelaksaneen tugas dapat berlangsung dalam berbagal situasi
11.Memberikan jalan bagi implementasi pemerintahan yang bersih (clean
government!) yang pade akhiinya juga akan membarikan jalan hagi tenvujudnya
good governance pada Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten
Banyuwangi DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSP [namer esl Ey
KABUPATEN BANYUWANGI
Tanggel : 20 Pebruani 2016
IZIN PENYELENGGARAAN REKLAME = Revisi.
BAB II
PELAYANAN IZIN PENYELENGGARAAN REKLAME
A. Dasar Hukum
Dasar hukum lzin Penyelenggaraan Reklame
1. Pereturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 10 Tahun 2012 tentang
Penyslenggaraan Rekiame;
2. Peraturan Bupati Nomor 6 Tahun 2013 tantang Pedomen Pelaksenaan Peraturan
Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 10 Tahun 2012 tentang Penyelenggaran
Reklame.
B. Jangka Waktu Pelayanan
1, Jangka Waktu Pelayanan untuk penerbitan iin Penyelenggaraan Reldame
adalah 3 (Tiga) hari kerja, mulai seat diterimanya permohonan dengan
persyaratan yang lengkap ;
Apabila masin aca kekurangan / tidak lengkap berkas di
You might also like
- PMR ApotekDocument2 pagesPMR ApotekCitaning SiswantiNo ratings yet
- Form Permohonan Izin Apotek Non PerseoranganDocument3 pagesForm Permohonan Izin Apotek Non PerseoranganCitaning SiswantiNo ratings yet
- Tutorial Heregistrasi SIApDocument5 pagesTutorial Heregistrasi SIApCitaning SiswantiNo ratings yet
- Sop Rekomendasi Apoteker Iai Cabang BanyuwangiDocument2 pagesSop Rekomendasi Apoteker Iai Cabang BanyuwangiCitaning SiswantiNo ratings yet
- SOP Pelayanan Di Poli Gigi BaruDocument3 pagesSOP Pelayanan Di Poli Gigi BaruCitaning SiswantiNo ratings yet
