You are on page 1of 18
-——— REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL BINA MARGA BALAI BESAR PELAKSANAAN JALAN NASIONAL KALTIM BERITA ACARA PENINJAUAN LAPANGAN BERSAMA PERMOHONAN IZIN PEMASANGAN KABEL OPTIK PT. IFORTE SOLUS! INFOTEK DENGAN TIM TEKNIS PERIZINAN BBPJN KALIMANTAN TIMUR DI RUAS JALAN NASIONAL LEMPAKE - SAMBERA BALIKPAPAN, 26 SEPTEMBER 2022 2. PETA LOKASI LOKASI RUAS LEMPAKE - SAMBERA 3, Luasan Kabel optik yang digunakan terdapat pada tabel Sumary sebagai berikut cere | | SUMMARY LUASAN tauyeedenaan() | ] ] cal | no] aidan ese tn] CSE | Frag | th) i) yyy wt ou (ny (o) | gundam) | Tare tig | tna 7 [eae sine | aslo eae wm | [ems] ss ‘woamns/é 10 | somns!d 15400 | 15400 om | m0 [oom] 14 Ses sams ats cot as_| 5 [eons [os oa. wasin 677.68 4. Summary Volume tiang pondasi Beton K225 yang akan digunakan terdapat pada table 2 summary volume galian sebagai berikut : — SUMMARY VOLUME BETON hugger SH) vin) | kiran | Par ih | pods | Tgp No] hail Neetu) HAE in| 8 | es |e a vont (ml (| Sane |) Se fmt | (od 1 [ivene-savera | taser as 4M om | wanyisan| wansaisan | bao | 00 [ Era Bese om 5. Untuk Pelaksanaan Kabel Udara ditempatkan 5 m dari permukaan jalan tetinggi , untuk tiang 7 m kedalaman tiang yang tertanam dalam tanah minimal 120 cm dengan pondasi beton tertanam 40 cm sedangkan untuk tiang 9 m kedalaman tiang yang tertanam dalam tanah 150 cm dengan pondasi beton tertanam 50 cm, Desain dan Profil tiang terdapat pada desain 2 Tiang kabel Udara (Denah Gambar & Dokumentasi terlampir) tersebut dibawah ini Spesifikasi Pemasangan : 1D Tiang 7 meter, bagian yang masuk tanah 150 cm 1D Tiang 9 meter, bagian yang masuk tanah 180 cm 1D Pondasi penguat tiang berupa cor beton sepanjang 60 cm, dengan porsi 30 cm di bawah tanah, dan 30 cm di atas tanah, 1D Cor menggunakan komposisi 1:2:3. 1 untuk semen, 2 untuk pasit ddan 3 untuk split dengan kualitas beton K225, 1D Tiang tegak terlebin dahulu dengan sudut 90° dengan toleransi kemiringan + 3° 1D Jarak antar tiang 30-45 meter Penempatan tiang jangan menutup akses jalan atau di depan pintu gerbang rumah, i Warna Birudan putin pada i bagian ujung tiang atas ee 7 BIRU PUTIH PADA UIUNG TIANG | i 6. Penempatan Kabel Optik Minimal 1 meter dari sisi bahu jalan terluar (Denah Gambar & Dokumentasi terlampir); 7. Kondisi eksisting bahu diruas Lempake - Sambera adalah Beton dan Aggregat dengan lebar variable 1,5 - 2 m dan sebagian terdapat saluran drainasi; 8. Ruas jalan Lempake ~Sambera merupakan jalur Penunjang Bandara Internasional APT Pranoto Samarinda dan juga merupakan penunjang antar provinsi Kalimantan Timur menuju Kalimantan Utara, sehingga perlu di perhatikan untuk metode pelaksanaan dan pemasangan utilitas di ruas jalan tersebut B, Arahan Teknis Saat Kunjungan Lapangan : 1 Sesuai dengan Permen PU Nomor : 20/PRT/M/2010 Pemasangan utilitas Kabel Optik di tempatkan paling sedikit 1 meter diluar tepi bahu jalan (penting) Sesuai dengan Permen PU Nomor : 20/PRT/M/2010 untuk lokasi Pemasangan Kabel Optik tidak terdapat ruang bahu jalan dapat ditempatkan disisi terluar ruang milik jalan (penting) Sesuai dengan Permen PU Nomor : 20/PRT/M/2010 Pemasangan Kabel Optik menggunakan kabel udara di tempatkan paling sedikit dengan ketinggian 5 meter dari permukaan jalan tertinggi (penting) Pada ruas jalan yang terdapat bangunan saluran drainase, maka lokasi penempatan tiang kabel optik diluar saluran drainase. Dalam pelaksanaan pekerjaan rambu - rambu peringatan harus dibuat sebelum pekerjaan dimulai untuk keselamatan pengguna jalan yang akan melewati lokasi pekerjaan (penting) Mengingat Ruas jalan Lempake - Sambera merupakan jalur Penunjang Bandara Internasional APT Pranoto Samarinda dan juga merupakan penunjang antar provinsi Kalimantan Timur menyju Kalimantan Utara, maka pihak PT. lforte Solus! Infotek wajib ‘menjaga struktur babu jalan yang akan di pasang agar tidak terjadi kerusakan di area tersebut yang di sebabkan oleh adanya pemasangan kabel optik tersebut; 10. 11. 12. 15. 16. Untuk Tiang Kabel Udara pemasangannya harus sesuai spesifikasi yang meliputi kedalaman tanam tiang, mutu pondasi dengan benton K225, Ukuran pondasi, jarak maksimum antar kabel 40 m dan Posisi tegak tiang 90° (Penting); Jika terjadi indikasi potensi kerusakan pada tiang maupun sudh terjadi kerusakan pada tiang yang berpotensi membahayakan keselamatan pengguna jalan maka untuk menghindari insiden keselamatan pengguna jalan pihak PT. forte Solusi Infotek dengan cepat segera memperbaiki tiang tersebut (Penting); Selama pekerjaan harus memperhatikan kebersihan di fingkungan sekitar dan perlu adanya pengawasan keselamatan keamanan kerja, agar dapat meminimalisir kecelakaan kerja; Adapun metode pelaksanaan pekerjaan harus sesuai dengan spesifikasi Bina Marga No: 16.1/prt/m/2018 revisi 2 dan Permen PU Nomor : 20/PRT/M/2010 terutama terkait dengan pengembalian kondisi; Material tiang kabel udara tidak boleh di tumpuk atau dihold di area bahu jalan dan badan jalan karena dapat mengurangi ruang bebas jalan dan membahayakan pengguna jalan; Bangunan den jaringan utiitas yang dibangun pada ruas jalan agar tidak mengurangi ruang bebas dan keselamatan pengguna jalan; . Sebelum pelaksanaan pekerjaan, penerima izin berkoordinasi dengan PPK terkait; 14. Pihak BEPIN Prov. Kaltim berhak menghentikan pekerjaan sementara jika metode pelaksanaan pekerjaan tidak sesuai dengan Permen PU Nomor : 20/PRT/M/2010 dan arahan teknis pada saat kunjungan lapangan (penting); Jika ada metode pelaksanaan yang berbeda dari rencana pemasangan kabel optic yang, terdapat pada table Summary luasan maka pihak PT. Iforte Solusi Infotek harus berkoordinasi dengan PPK terkait; ‘Adapun arahan sketsa penempatan dan metode pelaksanaan pekerjaan yang di sepakati pada saat koordinasi lapangan terdapat pada lampiran yang mengikat pada Berita Acara (Penting). Demikian Berita Acara peninjauan lapangan ini dibuat sebagai bahan pertimbangan lebih lanjut |. Unsur Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Kaltim. 1. Muslich, ST. ee = 5. Penata Teknik Preservasi BBPIN Kaltim 2. Rheza Aditya Azhani, ST. X i Staf BBPIN Kaltim 3. Supardi, ST. Pengelola BMN Satker PIN Wil. I 4. Hermansyah. Petugas Teknik Satker PJN Wil. II 5. Kasriadi, ST. Staf PPK 2.1 Satker PJN Wil II I. Unsur PT. forte Solusi Infotek : Sepkian Mengetahui, Kepala Bagian Umum dan Tata Usaha BBPIN Kaltim 4 Muhammad Luthfy, ST. NIP. 197105152009111001 008 + 90 vis| vusawvs- sivas] @ ‘pudoppaeyvep Bom sere 08 + so vis| yuan - pIvawa)| ‘WSLsuSw1SaWN ONVEL ISVNOT NULL JLYO4I “1d 1384 NVO ONVIL NVONVSVWad NVHV8V VSL3IS ‘SIN NVHVUV VSL3S NVUIGAVT vive ny owe we ondojaqexisevor (000 + 80 vis vasa - a4vdW3T) oe oe oo woz ‘ado pgen usp Bum e407 02 + 40 vis wuaaWvs - DIVAINT IsvxOTO103 VELRST EVA NVI BWAOT LL SINYBL NVHVUV VSL3¥S NVUICINVT en or we one voz or ‘nidoppqeauep auen se%01 (000+ 60 vis vusaWs - aVdN3T Nvave Dy we oe i www va wz ot e sridojege uep Buen x07 . 009 + 80 vAs| NYTWE RD waaanys - avd] : “BWIOTOION iE ——waiewmavy Savi ero Fear ene aaa 8 NVIVE NYIVE uD idopaenvep Buen 5201. 002 + oF vis vuaas - atvaw3y| aidopeaenuep aun sexor 00 + 60 vi| yuasanvs - a1VdIN3T 1SVNOTOIOS —_ ‘WSIaNS'@ ANVGd ISVAOT MULL ‘on SINY3L NVHVUV WSLAYS NV¥idWVT Nvive pany vive we oz aidojegeauep 8083 82907 00s + zt vis| vases - avd] oe we oe oz sdopagen utp Bum 1Se,0 oor + 11 vas vues - pivdW37 or ISVNOTOLOS ‘WSLS @THGVN ONVEL ISVNOT ALLL SINYSL NVHVUV VSL3NS NVUIGAVT mn 1SVIOT 104 SINW3L NVHWUV VS1ayS NVUIdWT Nvtve Ri %00- : " 5 \ asa : , nn nny gaey7 " ov, owt oz e ssoun ancovogen ven Bum 58401 000 + Pt vis yuaewvs-3yvdIN31| 7 > $$ $a 005-9 a ee HOO we ost AN aie W 4 } oo wz ort 2jadojagen wep Sum 80¥01 VSLS#138V" ONVE ISWNOT HLL, oz + et wis| vuaWVs - dAvEWN3T) t SINM3L NVHVUV VSI3NS NVUIdWIVT vive rans ado eqexuen tum 86907 (006 + 9T vis uaa - aXvdW37) - os ose co >nidojeqrs vep Sun 86401 oor +9t wis wuaens - dIvAW3T) or g u ~_WSESNS® WVGd ISVHOT HULL SINYBL NVHVQV WS1ANS NVUIdWVT NvToF Dy NYIVE Ri -ridopats ve tue 5101 ‘02 +8t vis| vuaaws - vga) 0s a or Nn nT new TAP HB ox wz on, dopgen vp Buen ise%0) 005 + £1 vis ua - PIvANT| st ISWNOTOLO ‘VSIINS@ WGd ISVHOT NULL SINWAL NVHVUV WSLaXS NVUIdWYT SINN3L NVHVUV WS13xS NvuIdNVT ls wove ae ws we ov e N aidoyoea wep sum se9 S ove +02 vis nvnvr ti vugews-aivawa) 1008 ost : iNT v1 aoe Neer ahve ou oz or | e Se do par pS e901 SN 002 +02 vis i nave nin vuzewys-sivawan| 1 TswIOTOLOS ‘WeLaNS WGA ISYROTMILL on SINW3L NVHWUV VS13¥S NVUIdW1 Nvive nay or sadopaen utp Bum iseye1 20+ zz vis| yuaaWys - a4va31 we or ndopegenuep Bu 6090 ove + 12 vis VERBS - INWAINIT| TSVAOTOL03 SINYAL NVHVUV VSI3NS NVUIdWVT Weise ved evNOT LL aH

You might also like