Menimbang
Mengingat
BUPATI BANGKA BARAT
PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
KEPUTUSAN BUPATI BANGKA BARAT
NOMOI
88.45 / 6 /DINSOSPMD/ 2022
‘TENTANG
PEMBENTUKAN KELOMPOK KERJA OPERASIONAL
PEMBINAAN POS PELAYANAN TERPADU
KABUPATEN BANGKA BARAT TAHUN 2022
BUPATI BANGKA BARAT,
bahwa Kelompok Kerja Operasional Pembinaan Pos
Pelayanan Terpadu adalah Kelompok kerja yang tugas
dan fungsinya mempunyai keterkaitan dalam
pembinaan penyelenggaraan/pengelolaan Posyandu
dalam meningkatkan koordinasi, pembinaan, fasilitasi,
advokasi, dan bantuan yang berkaitan dengan fungsi
dan kinerja Pos Pelayanan Terpadu;
bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 3 ayat (3)
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2007
tentang Pedoman Pembentukan Kelompok Kerja
Operasional Pembinaan Pos Pelayanan Terpadu
ditetapkan dengan Keputusan Bupati;
bahwa berdasarkan pertimbangan _sebagaimana
dimaksud dalam huruf a dan huruf », perlu
menetapkan Keputusan Bupati tentang Pembentukan
Kelompok Kerja Operasional Pembinaan Pos Pelayanan
‘Terpadu Kabupaten Bangka Barat Tahun 202:
Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1979 tentang
Kesejahteraan Anak (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1979 Nomor 32, Tambahan Lembaran
‘Negara Republik Indonesia Nomor 3143);
Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2000 tentang
Pembentukan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000
Nomor 217, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4033 );
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang
Perlindungan Anak (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2002 Nomor 109, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4235),sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang
Perlindungan Anak (Lembaran Negara Republik
Indonesia. Tahun 2014 Nomor 297, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5606);
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2003 tentang
Pembentukan Kabupaten Bangka Selatan,Kabupaten
Bangka Tengah, Kabupaten Bangka Barat, dan
Kabupaten Belitung Timur di Provinsi_ Kepulauan
Bangka Belitung (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2003 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4268);
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5495);
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587),
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir
dengan Undang - Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23
Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5679);
Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun
2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun’ 2014 Nomor 123, Tambahan
Lemberan Negara Republik Indonesia Nomor 5539),
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2019
tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah
Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksana
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019
Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 6321);
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2007
tentang Pedoman Pembentukan Kelompok Kerja
Operasional Pembinaan Pos Pelayanan Terpadu;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2011
tentang Pedoman Pengintegrasian Layanan Sosial Dasar
di Pos Pelayanan Terpadu (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2011 Nomor 288);10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 4 Tahun 2019
tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor
68);
11. Peraturan Menteri Desa, Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Nomor 7 Tahun 2021 tentang Penetapan
Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2022 (Berita
Negara Republik Indonesia Nomor 961 Tahun 2021);
Peraturan Daerah Kabupaten Bangka Barat Nomor 6
Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Kabupaten Bangka Barat (Lembaran
Daerah Kabupaten Bangka Barat tahun 2016 Nomor 2
Seri D), sebagaimana telah beberapa kai diubah terkahir
dengan Peraturan Daerah Kabupaten Bangka Barat
Nomor 4 Tahun 2020 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
Kabupaten Bangka Barat (Lembaran Daerah Kabupaten
Bangka Barat Tahun 2020 Nomor 2 Seri Dj;
12,
MEMUTUSKAN :
Menetapkan
KESATU : Pembentukan Kelompok Kerja Operasional Pembinaan Pos
Pelayanan Terpadu Kabupaten Bangka Barat Tahun 2022.
KEDUA : Susunan Kelompok Kerja sebagaimana dimaksud Diktum
KESATU tercantum dalam Lampiran I Keputusan ini,
KETIGA Uraian Tugas kelompok kerja sebagaimana dimaksud Diktum
KEDUA tercantum dalam Lampiran II Keputusan ini.
KEEMPAT + Keputusan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Muntok
P: we Juli 2022
INK BARAT,
Tembusan :
Gubernur Kepulauan Bangka Belitung di Pangkalpinang;
Wakil Bupati Bangka Barat;
Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Barat; ;
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyerakat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung;
Kepala Dinas yang bersanglcutan; dan
Yang bersangicutan.
oa peneLampiran! —: Keputusan Bupati Bangka Barat
Nomor 188.45/ Ig6 /DINSOSPMD/ 2022
Tangeal (3. Jull 2022
Tentang Pembentukan Kelompok Kerja
Operasional Pembinaan Pos
Pelayanan Terpadu Kabupaten
Bangka Barat Tahun 2022
SUSUNAN KELOMPOK KERJA OPERASIONAL PEMBINAAN POS PELAYANAN TERPADU
KABUPATEN BANGKA BARAT TAHUN 2022
1 Pembina : 1, Bupati Bangka Barat
2, Wakil Bupati Bangka Barat
I. Ketua : Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Barat
MM, Wakil Ketua : Kepala Badan Perencaan Pembangunan dan Penelitian
dan Pengembangan Daerah
IV. Sekretaris : Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan
Desa
V. Wakil Sekretaris : Kepala Dinas Kesehatan
VI. Anggota : 1, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan
2, Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan
Kelembagaan Desa pada Dinas _Sosial,
Pemeberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten
Bangka Barat
VII. Bidang-Bidang : 1. Bidang Kelembagaan
a. Kocrdinator :
Kepala Sub Koordinator Bidang Kelembagaan
Desa pada Dinas Sosial, Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa Kabupaten Bangka
Barat
b, Anggota :
1. Ketua Pokja IV Tim Penggerak
Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga
Kabupaten Bangka Barat; dan
2. Staf Sub Koordinator seksiKelembagaan
Desa pada Dinas Sosial dan Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa Kabupaten Bangka
Barat.
Bidang Pelayanan Kesehatan dan Keluarga
Berencana
a. Koordinator :
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat pada
Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Barat
b. Anggota :
1.Ketua Pokja IV Tim __ Penggerak
Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga
Kabupaten Bangka Barat; dan
2. Kepala Seksi Pelayanan Medik pada RSUD
Sejiran Setason Kabupaten Bangka Barat.3. Bidang Komunikasi, Informasi dan Edukasi
a. Koordinator :
Sckretaris. Dinas Sosial, Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa Kabupaten Bangka
Barat
b. Anggota :
1, Kepala Bidang Bidang Pemberdayaan TIK
dan Kehumasan pada Dinas Komunikasi
dan Informatika Kabupaten Banga
Barat;dan
2.Kepala Bidang PAUD DIKMAS pada Dinas
Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga
Kabupaten Bangka Barat.
4, Bidang Sumber Daya Manusia
a, Koordinator :
Kepala Bidang Keluarga Berencana dan
keluarga pada Dinas Pengendalian Penduduk
dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak
Kabupaten Bangka Barat
b. Anggota:
1. Sub Koordinator Bidang Keafarmasian dan
Alat Kesehatan;dan
2.Sub koordinator Bidang Pemberdayaan
Dan Pembinaan Ketahanan Keluarga Pada
Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga
Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan
Perlndungan Anak Kabupaten Bangka
Barat.
5. Bidang Bina Program
a. Koordinator
Kepala Bidang Perekonomian Sumber Daya
Alam, Insfrastruktur dan Kewilayahan Pada
Badan Perencanaan, Pembangunan dan
Penelitian Pengembangan Daerah Kabupaten
Bangka Barat
b. Anggota :
1. Sub Koordinator Perencanaan dan
Pelaporan Pada Dinas _—Sosial,
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Kabupaten Bangka Barat;dan
2. Sub Koordinator Perekonomian Sumber
Daya Alam, —Insfrastruktur dan
Kewilayahan 1 pada Badan Perencanaan,
Pebangunan dan Penelitian
Pengembangan Daerah — Kabupaten
Bangka Barat