You are on page 1of 34

PETA PROSES

BISNIS

Workshop Penyusunan Proses Bisnis


PUSLATKESDA DKI JAKARTA 2021
TUJUAN PEMBELAJARAN

BLENDED LEARNING
TIM FASILITATOR

Nina A. Sasmita M.Si., M.PsiT Beben Saiful Bahri, SKM, MKM


dr.Yurnalis,M.Psi.T Subbag Sarana dan
Pusdiklat BMKG
Pengelola Umum, Hukum Prasarana Dinkes Provinsi
dan Organisasi Subbag DKI Jakarta
Umum Dinkes Prov DKI
Jakarta

Hartanto SKp MM MKes Ak Ns. Antik Rachmawati P, S.Kep.


Puskesmas Kec Kramat Jati
Pengelola Umum, Hukum dan Organisasi
Subbag Umum Dinkes Prov DKI Jakarta
LATAR BELAKANG &
DASAR HUKUM

KONSEP PROBIS
OUTLINE

PENYUSUNAN PETA
PROSES
Latar Belakang &
Dasar Hukum
REFORMASI BIROKRASI
Keselarasan dan Konsistensi untuk menjaga Efektivitas
Organisasi

Adanya “lompatan proses” pada praktek yang dilakukan selama ini;


Tanpa melakukan pemetaan visi misi dan binis proses terlebih dahulu, cenderung menghasilkan struktur
uraian jabatan yang “regulatory minded dan seragam”;
Uraian jabatan yang “seragam” akan menyulitkan dalam mengidentifikasi implementasi dan capaian indikator
kinerja secara spesifik dan terukur;
Peraturan Presiden
Nomor 68 Tahun 2019
tentang Organisasi Kementerian Negara yang
menyatakan bahwa setiap kementerian dan
Lembaga wajib menerapkan proses bisnis
untuk mengoptimalkan kinerja setiap
kementerian dan Lembaga dalammelayanai
masyarakat
Tujuan penyusunan peta bisnis proses

1. Mampu melaksanakan tugas dan fungsi secara efektif


dan efisien;
2. Mudah mengomunikasikan baik kepada pihak internal
maupun eksternal mengenai proses bisnis yang
dilakukan untuk mencapai visi, misi, dan tujuan;
3. Menjadi salah satu factor suksesnya pelaksanaan
reformasi birokrasi di instansi pemerintah;
4. Memudahkan pengambilan keputusan strategis terkait
pengembangan organisasi dan sumberdaya manusia,
serta penilaian kinerja.
Manfaat penyusunan peta bisnis proses

1. Mudah melihat potensi masalah yang ada di dalam


pelaksanaan suatu proses sehingga solusi
penyempurnaan proses lebih terarah; dan
2. Memiliki standar pelaksanaan pekerjaan sehingga
memudahkan dalam mengendalikan dan
mempertahankan kualitas pelaksanaan pekerjaan.
Konsep Proses Bisnis
Peta Proses Bisnis
Diagram yang menggambarkan hubungan
kerja yang efektif dan efisien antar unit
organisasi untuk menghasilkan kinerja
sesuai dengan tujuan pendirian organisasi
agar menghasilkan keluaran yang bernilai
tambah bagi pemangku kepentingan.
Proses Bisnis
Karakteristik peta bisnis proses

Definitif Urutan Pengguna Nilai Tambah


Jelas batasan, Aktivitas Layanan Transformasi dari
masukan dan berurutan sesuai Berorientasi pada proses memberikan
keluaran waktu dan ruang penerima hasil nilai tambah bagi
kinerja organisasi penerima

Keterkaitan Fungsi silang Sederhana- Konsensus-


tidak berdiri sendiri, Proses mencakup hasil Representatif subyektif
saling terkait dalam kerjasama beberapa Mewakili seluruh Disepakati bersama
satu struktur fungsi aktivitas & seluruh unit organisasi
digambarkan secara
simple
Kerangka Peta Proses Bisnis
Bagian Peta Proses Bisnis

Peta Proses & Peta Sub proses Merupakan Hubungan Keterkaitan Antara Proses Dengan
Proses.
Peta Relasi Merupakan Hubungan Keterkaitan Antara Proses Dengan Pelaku.
Peta lintas fungsi merupakan Hubungan Keterkaitan Antara Pelaku Dengan Aktifitas.
1 3
Peta Relasi
Peta Proses

2 4

Peta Sub Proses Peta Lintas Fungsi


Peta Lintas Fungsi
Tahapan Penyususan Proses Bisnis

1 Persiapan &
Perencanaan 2 Pengembangan

1. Peta proses
1. Pembentukan Tim 2. Peta sub proses
2. Rencana kerja penyusunan 3. Peta relasi
3. Pengumpulan data dukung & 4. Peta lintas fungsi
Inventaris proses

3 Penerapan

1. Pengesahan
4 Pemantauan &
Evaluasi

1. Memastikan peta proses


2. Pendistribusian berdampak pada
3. Penyimpanan, penempatan kinerja
danpemanfaatan
4. Perubahan
Penyusunan Peta Proses
Prinsip proses adalah kotak-kotak proses yang saling berhubungan berisikan kegiatan
bukan unit kerja
kegiatan bukan unit apabila terdapat kesamaan nama pada kotak dengan nama pada
kerja unit kerja, maka hal tersebut hanyalah kebetulan saja yang
mengandung pengertian yang berbeda

Prinsip membangun dalam melakukan pemetaan proses bisnis perlu adanya


kesepakatan cara pandang terhadap keseluruhan aktivitas
kesepakatan dalamsatu organisasi dalam satu periode tertentu
pentingnya pimpinan puncak suatu organisasi untuk menentukan
sikap dan mengikutsertakan seluruh komponenorganisasi untuk
merasa terlibat dalam memiliki peta proses bisnis yang dibangun

Prinsip makin pada saat peta proses bisnis yang disepakati semakin sederhana,
maka akan semakin baik selama seluruh kegiatanorganisasi
sederhana makin baik terwakili dan disepakati oleh para pihak dalam organisasi.
JENIS PROSES
Proses inti merupakan proses yang menciptakan aliran nilai utama. Proses
inti memenuhi kriteria sebagai berikut:
Berperan langsung dalam memenuhi kebutuhan pengguna
PROSES INTI
eksternal dan internal instansi pemerintah;
Berpengaruh langsung terhadap keberhasilan instansi pemerintah
dalam mencapai visi, misi, dan strategi organisasi; dan
Memberikan respon langsung terhadap permintaan dan memenuhi
kebutuhan pengguna.

Proses pendukung adalah proses untuk mengelola operasional dari suatu


PROSES PENDUKUNG sistem dan memastikan proses inti berjalan dengan baik. Proses
pendukung memenuhi kriteria sebagai berikut:
Memenuhi kebutuhan pengguna internal; dan
Memberikan dukungan atas aktivitas pada proses inti.

Proses lainnya adalah proses yang tidak memiliki kaitan langsung dengan
PROSES LAINNYA proses inti namun menghasilkan nilai manfaat bagi pemangku
kepentingan eksternal. Proses lainnya memiliki kriteria yang
memungkinkan aktivitas pada proses berjalan lebih optimal.
Identifikasi proses/kegiatan

1
Mengumpulkan
kegiatan-kegiatan
mengacu pada RPJMD,
2 Sasaran menjadi peta
proses; strategi menjadi
peta sub proses; Arah
Renstra, & Probis level kebijakan menjadi peta
di atasnya lintas fungsi
2 SUB PROSES LINTAS FUNGSI
Identifikasi
kegiatan yang ada
Pastikan Apa yang
di organisasi
ingin di capai
organisasi (output
& uotcome)
Kelompokkan
kegiatan dalam
folder-folder

1
Hasil pengelompokan
tadi kemudianmenjai
proses dan tentukan
jenis prosesnya

Sedangkan kegiatan
dalam folder-folder
menjadi sub proses
Nina Amelia Sasmita
Kompleks Sakura Regency FF20 Jati Asih Bekasi
08119444115
ninasasmita@gmail.com

PENDIDIKAN
S1 Fisika Universitas Padjadjaran
S2 Geofisika Universitas Indonesia
S2 Psikologi SDM dan KM Universitas Indonesia
PENGALAMAN KERJA
Widyaiswara Madya Pusdiklat BMKG
Tim Probis BMKG
Fasilitor Penyusunan SKKK BMKG
Tim Corpu BMKG
Tim Manajemen Perubahan RB BMKG
Tim Pengembangan E-Learning BMKG 2011 - present
Tim Penyusunan Anjab Pusdiklat BMKG
Leason Officer of BMKG-KMA Training 2014 - 2016, 2020 - present
Pengurus APWI Departemen Bangkom 2020- 2024
Reviewer Modul Sekolah Kader ASN LAN 2020
As Coach in WMO Trainer of Trainer 2016-2017
Alumni of Essesntial Management Met-UK 2016
Alumni of Training of Trainer ERTP WMO 2014
Tim Seleksi CPNS BMKG 2008

You might also like