Professional Documents
Culture Documents
Jurding Interna
Jurding Interna
Penugasan Journal
Reading
https://doi.org/10.1007/s12020-019-01963-4
latar belakang
Diabetes mellitus tipe 2 (DMT2) menyumbang 90-95% dari semua kasus diabetes.
[1], obesitas [2], perubahan mikrobiota usus [3], defisiensi vitamin D [4] dan urbanisasi yang
cepat [5] semuanya terkait dengan DMT2.
ketika gaya hidup tidak cukup untuk mengontrol kadar glukosa darah, metformin menjadi first
line therapy untuk DMT2, kecuali dikontraindikasikan.
latar belakang
Bahan aktif utama Nigella sativa (NS) , thymoquinone, memiliki efek antioksidan -->
menetralkan oksigen bebas radikal (ROS) dan dapat mencegah kerusakan jaringan
Meskipun Nigella sativa dilaporkan menjadi adjuvant yang bermanfaat untuk agen hipoglikemik
oral pada pasien DMT2, Nigella sativa tidak pernah diselidiki sebelumnya sebagai monoterapi
untuk pasien DMT2 yang baru didiagnosis.
tujuan penelitian
Penurunan berat badan dan BMI yang signifikan ditunjukkan pada kelompok minyak Nigella
sativa pada akhir penelitian, dibandingkan dengan awal. Demikian pula, penelitian
sebelumnya melaporkan penurunan berat badan dan BMI setelah pemberian nigella sativa
dipenelitian sebelumnya telah dilaporkan bahwa Nigella Sativa :
- menurunkan lingkar pinggang
- sedikit penurunan pada trigliserida dan tingkat low-density lipoprotein
- meningkatkan level HDL
pemberian minyak Nigella sativa dengan dosis 1350 mg per hari menunjukkan
penurunan yang signifikan dalam glukosa darah puasa. Namun, tidak
berpengaruh signifikan pada pengurangan baik 2 jam pp atau A1C
Ini mungkin menunjukkan bahwa dosis 2 g/hari atau lebih tinggi mungkin penting untuk
secara signifikan mempengaruhi peningkatan glikemik yang diukur dalam hal 2 jam pp dan
kadar HbA1C.
Dalam penelitian ini, 1350 mg per hari NS tidak mempengaruhi %B. Sebaliknya,
dua gram NS per hari selama 3 bulan menghasilkan peningkatan fungsi sekresi
sel pankreas pada penelitian sebelumnya
Baik minyak Nigella sativa dan metformin menghasilkan penurunan FBG yang
signifikan. Meskipun perubahan % pada kelompok metformin secara
signifikan lebih tinggi.
KEKUATAN PENELITIAN
Kekuatan utama penelitian ini terletak pada upaya pertama untuk mengevaluasi efek NS
pada kontrol glikemik, penurunan berat badan, dan profil lipid pada pasien dengan DM
tipe 2 sebagai monoterapi vs metformin.
SARAN PENELITIAN
critical
appraisal
ANALISIS PICO
pasien lost to
follow up tidak
dimasukan kedalam
hasil penelitian
casp checklist
4. Apakah peserta 'blind' terhadap
intervensi yang diberikan kepada mereka?
antara kelompok pemberian metformin dan NS memiliki kriteria inklusi dan eksklusi yang
sama
Data numerik menggunakan means dan standard hasil dianalisis dengan data akhir pasien yang
deviations atau medians and ranges mengikuti treatment lengkap selama 3 bulan, dengan
kata lain, pasien drop out tidak diikutkan pada hasil
Data kategori diringkas sebagai angka dan persentase. sehingga tidak memengaruhi hasil
Data numerik dieksplorasi untuk normalitas
menggunakan uji Kolmogrov-Smirnov dan uji Shapiro-
Wilk.
Validity
Valid karena metode penelitian dijelaskan secara rinci termasuk study setting penelitian
Importance
International Diabetes Federation (IDF) memperkirakan jumlah penderita diabetes di Indonesia dapat
mencapai 28,57 juta pada 2045. Jumlah ini lebih besar 47% dibandingkan dengan jumlah 19,47 juta pada
2021. Jumlah penderita diabetes pada 2021 tersebut meningkat pesat dalam sepuluh tahun terakhir.
Penderita diabetes tercatat meroket 167% dibandingkan dengan jumlah penderita diabetes pada 2011 yang
mencapai 7,29 juta.
Applicability
dapat diaplikasikan karena keberadaan pilihan terapi yang diteliti dalam penelitian ini (Nigella
sativa) juga tersedia di Indonesia