2

O
vM
cK
edifoslTBPtpb,/khjw
urangym
1. Pemerataan penyebaran Poster, brosur /leaflet TB dan media lainnya di setiap
kelurahan dan disertai panduan praktis metode penyuluhan yang ideal
Pelaksana Petugas promosi kesehatan puskesmas kecamatan
(Who) maupun puskesmas masing-masing kelurahan,
kader TB (bila ada)

Waktu(When) Disesuaikan dengan kemampuan tim

penanggulangan TB, saat pertemuan atau kegiatan
lapangan

Tempat  Menempelkan poster dan menyediakan leaflet di

(Where) setiap Puskesmas (di tempat yang terlihat oleh
pasien, misalnya di meja pendaftaran, di ruang
tunggu, di apotik, dll) .
 Menempelkan poster di tempat – tempat
pertemuan warga (pos warga, pos RT, posyandu
dll)

Materi (What)  Melaksanakan pemerataan media edukasi

berupa poster dan leaflet atau metode lain,
misalnya iklan layanan masyarakat yang
ditampilkan di TV ruang tunggu pasien (jika
ada), sehingga setiap puskesmas memiliki moda
informasi yang sama.
Sasaran (Who) Masyarakat dalam wilayah kerja Puskesmas.

Tujuan Pemerataan informasi mengenai pentingnya

pencegahan dan pengobatan TB dan pentingnya
(Why)
pemeriksaan dahak akhir diharapkan mampu
meningkatkan pengetahuan masyarakat secara
keseluruhan dan merata di semua wilayah
kecamatan sehingga dapat memutus rantai
penularan dan secara bersamaan meningkatkan
angka kesembuhan TB.

Cara 1. Pendataan kebutuhan poster tiap wilayah oleh

ketua RT -> ketua RW -> petugas Puskesmas ->
(How)
penanggung jawab promkes kecamatan.
 2. Penanggung jawab promosi kesehatan PKC Koja
berkoordinasi dengan Sudin Jakarta Utara dalam
meminta poster dan leaflet dari departemen
kesehatan bagian TB disesuaikan dengan
kebutuhan tiap wilayah.
3. Petugas TB bekerjasama dengan warga /kader
TB menempelkan poster dan menyediakan leaflet
di Puskesmas dan tempat umum lainnya

2. Penyuluhan kelompok mencakup seluruh wilayah kerja dengan menata jadwal yang
bersinergi dengan kegiatan kemasyarakatan.
Pelaksana Setiap petugas TB puskesmas/kader TB( jika ada).
(Who)

Waktu (When) Secara berkala waktu disesuaikan dengan kegiatan

kemasyarakatan lain (posyandu, pos lansia, rapat
RW dll), hari TB sedunia.

Tempat Ruang pertemuan warga (posyandu, pos RT/RW,

(Where) ruang puskesmas dll),

Materi (What)  Mengetahui bagaimana mencegah penularan TB

 Mengetahui dampak sosial TB
 Membudayakan cara pencegahan sederhana
(etika batuk dan buang dahak)
 Mengetahui pentingnya pengobatan TB serta
kapan TB dinyatakan sembuh/ pentingnya
pemeriksaan dahak akhir.
Sasaran (Who) Masyarakat dalam wilayah kerja Puskesmas.

Tujuan (Why) Untuk memberikan pengetahuan TB secara terpadu

kepada masyarakat sehingga masyarakat tahu dan
sadar akan dampak sosial serta berperan aktif
dalam program pencegahan dan penanggulangan
TB di lingkungan tinggal masing- masing.

Cara (How) 1. Petugas TB bersama kader (jika ada)

berkoordinasi kepada panitia/pihak
penyelenggara kegiatan dalam menyusun jadwal
 kegiatan.
2. Materi diberikan secara visual dengan praktek
(misal etika batuk)
3. Menghimbau warga agar etika batuk
dibudidayakan menjadi budaya batuk warga.
4. Untuk pasien dan PMO dapat dilaksanakan
dalam bentuk konseling sewaktu tatap muka,
kontrol atau saat pengambilan obat.