You are on page 1of 19

ASUHAN KEBIDANAN PADA KELUARGA Tn.

K
RT 01 RW 01 DESA NGELO
KECAMATAN JATIROTO KABUPATEN WONOGIRI

I. PENGKAJIAN
Tanggal : 13 Maret 2019 Jam : 09.00 WIB

A. Data Umum
1. Nama KK : Tn. K
2. Alamat : Ds. Ngelo RT 01 RW 01
3. Telp. : 089672552828
4. Pekerjaan : Petani
5. Pendidikan : SMA
6. Komposisi Keluarga

Hub. Dg Status
No Nama L/P Umur Pendidikan Pekerjaan
KK kes
Kepala
1. Tn. K L 43 SMA Petani Sehat
Keluaga
2. Ny. W P 38 Istri SMP IRT Sehat
3. Nn. M P 19 Anak SMA Pelajar Sehat
7. Genogram

63
70 61
63

43 38
30
48

19

Keterangan :
: laki-laki : : pengambil keputusan

: perempuan : meninggal

8. Tipe keluarga
Contoh : Termasuk keluarga inti (Nuclear family). Yang terdiri dari bapak
(Tn.K), ibu (Ny.W) dan anak (Nn.M)
9. Tipe Bangsa
Seluruh anggota keluarga berasal dari suku jawa.
10. Agama
Semua anggota keluarga menganut agama Islam dan taat beribadah.
11. Status Sosial Ekonomi keluarga
 KK : Rp 700.000,- (rata-rata per bulan)
Menurut istri KK penghasilan keluarga dari KK cukup untuk
memenuhi kebutuhan keluarga dalam 1 bulan baik untuk menabung atau
membeli perlengkapan sehari-hari.
12. Aktivitas Rekreasi Keluarga
Semua anggota keluarga setiap hari menonton TV sebagai sarana rekreasi.
13. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga
 Tahap perkembangan keluarga pada saat ini : keluarga mempunyai anak
remaja maka tahap perkembangan keluarga Family with teenager
(keluarga dengan anak remaja).
 Tugas perkembangan keluarga yang belum terpenuhi hingga saat ini:
tidak ada
 Riwayat kesehatan keluarga : keluarga mengatakan bahwa ada yang
menderita penyakit obesitas
14. Riwayat keluarga lainnya:
Dari pihak keluarga asal KK : tidak ada yang menderita penyakit menular
atau kronis
Dari pihak keluarga asal istri : tidak ada yang menderita penyakit menular
atau kronis
15. Pengakajian Lingkungan
Karakteristik rumah :
Luas lahan : 200m2
Luas rumah : 80m2
Tipe rumah : 8x10, dengan
dinding tembok dan lantai keramik.
 Jumlah ruang : 7 ruangan
 Jumlah jendela : 6 jendela
 Tidak/ada ruangan yang tidak dimanfaatkan : tidak ada
 Sumber air : sumur
Denah Rumah
U 7 Keterangan :
5 6 1. Teras
2. Ruang Tamu
4 3. Kamar Tidur
4. Kamar Tidur
5. Kamar Mandi / WC
3 8
6. Ruang Makan
7. Dapur
2 8. Ruang Keluarga
1
16. Karakteristik Tetangga Dan Komunitas
Keluarga tinggal di desa dengan jarak rumah yang cukup dekat.
Lingkungan sekitar bersih rapi.
17. Mobilitas geografis keluarga
Keluarga sejak menikah sampai sekarang tinggal di rumah tersebut.
18. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Keluarga aktif mengikuti kegiatan kemasyarakatan maupun keagamaan
(RT/RW) dan kegiatan PKK setiap 1 bulan sekali setiap tanggal 21.
19. Sistem penduduk keluarga
Jumlah keluarga termasuk KK adalah 3 orang.
20. Status Keluarga
1. Pola komunikasi keluarga
Keluarga menggunakan bahasa jawa, waktu komunikasi setiap saat.
2. Struktur Kekuatan Keluarga
Pengambil keputusan utama KK dan setiap keputusan dirembug
bersama dengan anggota keluarga lainnya..
3. Struktur Peran
Tn. K sebagai Kepala keluarga
4. Nilai dan Norma Keluarga yang berhubungan dengan kesehatan:
Keluarga tidak ada yang mengonsumsi obat-obatan terlarang, serta
keluarga taat dalam beribadah.
21. Fungsi keluarga
1. Fungsi Afektif
Keluarga mengatakan selalu menghormati satu sama lain, saling
memberikan kasih sayang satu sama lain.
2. Fungsi Sosial
Keluarga mengatakan bahwa dalam anggota keluarga patuh akan
aturan yang ada di keluarga tersebut serta taat ibadah dan menjalin
hubungan baik dengan tetangga sekitar.
3. Fungsi perawatan kesehatan
Dalam perawatan kesehatan, keluarga mengatakan kurang begitu
memahami cara-cara menangani keluarga yang sakit dengan baik.
4. Fungsi Reproduksi
Keluarga mengatakan sudah mengetahui tentang manfaat Kb dan
kegunaan Kb.
5. Fungsi Ekonomi
Keluarga mengatakan untuk memenuhi kebutuhan maka sebagai
kepala keluarga bekerja untuk memenuhi kebutuhan.
22. Stress dan Koping Keluarga:
1. Stress jangka pendek berupa kecemasan.
Stress jangka panjang tidak ada.
2. Respon keluarga terhadap stressor berupa :
Keluarga menanggapi masalah tersebut dan berusaha mencari jalan
keluar dengan berdiskusi dengan anggota keluarga lainnya.
3. Strategi koping yang digunakan yaitu :
Keluarga menggunakan strategi bermusyawarah untuk mengambil
keputusan.
4. Stategi adaptasi disfungsional:
Keluarga tidak menggunakan adaptasi yang negatif dan menyimpang
dari agama.
23. Harapan keluarga terhadap tenaga kesehatan adalah
Keluarga berharap seorang tenaga kesehatan dapat menjadi pelopor
gaya hidup sehat, menjaga pola nutrisi dan menjaga kondisi lingkungan
tetap bersih dan sehat serta memberikan penyuluhan tentang cara yang
baik bagaimana merawat keluarga yang sedang sakit dengan baik dan
bagaimana cara menghadapi stress tanpa harus menjadikannya sebuah
beban hidup.
B. Pemeriksaan Fisik:

Pemeriksaan Fisik Tn. K Ny. W Nn. M


Umum: Baik/ Baik/ Baik/
KU/Kesadaran commposmentis commposmentis commposmentis
Keadaan Emosi Stabil Stabil Stabil
Tekanan darah 130/80 mmHg 120/80 mmHg 90/60 mmHg
Suhu Badan 37° C 36,5°c 36,8°
Denyut Nadi 88 x/menit 80x/menit 82x/ menit
Respirasi 24 x/menit 22x/menit 20x/menit
BB 105 kg 57 kg 45 kg
TB 170 cm 150 cm 157 cm
Status Present :

Kepala : Kulit kepala Kulit kepala Kulit kepala


Rambut dan kulit bersih, tidak ada bersih, tidak ada bersih, tidak ada
kepala ketombe, tidak ketombe, tidak ketombe, tidak
ada bekas luka ada bekas luka ada bekas luka
dan tidak dan tidak dan tidak
oedema. oedema. oedema.
Mata Simetris, reflek Simetris, reflek Simetris, reflek
pupil baik dan pupil baik dan pupil baik dan
tidak ada tidak ada tidak ada
kelainan kelainan kelainan
Hidung Simetris, tidak Simetris, tidak Simetris, tidak
ada polip dan ada polip dan ada polip dan
tidak ada tidak ada tidak ada
kelainan cuping kelainan cuping kelainan cuping
hidung. hidung. hidung.
Mulut dan Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada
tenggorokan peradangan peradangan peradangan
Telinga Simetris, tidak Simetris, tidak Simetris, tidak
ada secret, bersih ada secret, ada secret,
bersih bersih
Leher :
Kelenjar tyroid Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar tyroid kelenjar tyroid kelenjar tyroid
Vena Jugularis Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembesaran vena pembesaran pembesaran
jugularis vena jugularis vena jugularis
Dada :
Paru-paru Simetris, tidak Simetris, tidak Simetris, tidak
ada oedema ada oedema ada oedema
Jantung Tidak ada bunyi Tidak ada bunyi Tidak ada bunyi
ronchi dan ronchi dan ronchi dan
weazhing weazhing weazhing
Payudara Simetris, tidak Simetris, tidak Simetris, tidak
ada oedema ada oedema ada oedema
Abdomen : Simetris. Tidak Simetris. Tidak Simetris. Tidak
ada oedema ada oedema ada oedema
Ekstremitas :
Atas Simetris, tidak Simetris, tidak Simetris, tidak
ada kelainan, dan ada kelainan, ada kelainan,
tidak ada oedema dan tidak ada dan tidak ada
oedema oedema
Bawah Simetris, tidak Simetris, tidak Simetris, tidak
ada kelainan dan ada kelainan dan ada kelainan dan
tidak ada oedema tidak ada tidak ada
oedema oedema

II. DIAGNOSA KEBIDANAN


a. Analisa Data

DATA (S & O) PENYEBAB MASALAH


DO : Bapak merupakan pasangan Kurangnya Ketidakmampuan
usia subur dan perokok aktif dukungan kepala keluarga
lingkungan untuk berhenti
DS : Bapak mengatakan tidak merokok karena
mampu untuk mengurangi rokok sudah menjadi
pecandu rokok.
DO : Bapak merupakan Kurangnya Ketidaktahuan
Pasangan Usia Subur. pengetahuan ibu dalam
penanganan sakit
DS: Bapak mengatakan tidak yang diderita
mengetahui cara penanganan (obesitas)
obesitas

DO : Nn. M merupakan seorang Kurangnya Ketidaktahuan


remaja usia reproduktif pengetahuan Nn.M untuk
memenuhi
DS : Nn. M mengatakan kurang kebutuhan nutrisi.
mengetahui cara pemenuhan
nutrisi agar tidak anemia

b. Perumusan Diagnosa
1. Ketidakmampuan Kepala Keluarga untuk berhenti merokok karena
sudah menjadi pecandu rokok berhubungan dengan kurangnya
dukungan lingkungan
2. Ketidaktahuan Kepala Keluarga dalam penanganan sakit yang
diderita (obesitas) berhubungan dengan kurangnya pengetahuan
tentang cara penanganan obesitas.
3. Ketidaktahuan Nn.M untuk memenuhi kebutuhan nutrisi
berhubungan dengan kurangnya pengetahuan pemenuhan nutrisi.

III. Penentuan Prioritas


1. Diagnosa : Ketidakmampuan Kepala Keluarga dalam penanganan sakit yang
diderita (obesitas) berhubungan dengan kurangnya pengetahuan.

No Kriteria Skor Pembenaran


1 Potensi masalah 2/3 x 1 = Obesitas merupakan kondisi
dapat dicegah 2/3 kronis akibat penumpukan lemak
Skala : ancaman dalam tubuh yang sangat tinggi
kesehatan
2 Kemungkinan 1/2 x 2 = 1 Dapat diatasi jika bapak diberi
masalah dapat pengetahuan tentang makanan
diatasi apa saja yang dapat memicu
Skala: sebagian obesitas dan pola makan harus
diperbaiki.
3 Potensial Masalah 3/3 x 1 = 1 Jika masalah obesitas dapat
untuk dicegah. teratasi maka tidak akan
Skala: tinggi menimbulkan dampak bahaya.
4 Menonjolnya 1/2x1 = ½ Keluarga mengatakan bahwa
Masalah. selama ini mengabaikan
Skala : ada penyakit tersebut.
masalah tetapi
tidak segera
ditangani.
Total skor 3½
2. Ketidaksanggupan kepala keluarga dalam berhenti merokok berhubungan
dengan kurangnya dukungan dari lingkungan.,

No KRITERIA SKOR PEMBENARAN


1 Sifat Masalah 2/3x 1 = 2/3 Kurangnya pengetahuan bahaya
Skala : ancaman merokok menyebabkan
kesehatan kesehatan dalam keluarga
terganggu.
2 Kemungkinan 1/2x 2 = 1 Dengan memberikan pendidikan
masalah dapat kesehatan, pengetahuan macam
diatasi – macam bahaya merokok bagi
Skala: sebagian kesehatan dan edukasi mengenai
berhenti merokok maka tidak
akan menimbulkan gangguan
kesehatan dalam keluarga.
3 Potensial Masalah 2/3 x 1 = Jika masalah kurangnya
untuk dicegah. 2/3 pengetahuan dapat diatasi maka
Skala: cukup tidak akan menimbulkan
masalah lain..
4 Menonjolnya 2/2 x 1 = 1 Keluarga menginginkan bahwa
Masalah. kepala keluarga segera berhenti
Skala : masalah merokok agar tidak
benar benar harus menimbulkan gangguan
segera ditangani kesehatan.
Total skor 3 1/3

3. Ketidak tahuan Nn.M untuk memenuhi kebutuhan nutrisi berhubungan


dengan kurangnya pengetahuan pemenuhan nutrisi.

No KRITERIA SKOR PEMBENARAN


1 Sifat Masalah 3/3x 1 = 1 Seorang yang mengalami anemia
Skala : tidak/ biasanya memiliki status gizi
kurang sehat kurang dan cepat lelah .
2 Kemungkinan 1/2x 2 = 1 Dengan memberikan penkes
masalah dapat tentang gizi yang terkandung
diatasi pada sayuran hijau dan
Skala: sebagian menganjurkan meminum obat
penambah darah.
3 Potensial Masalah 2/3 x 1 = Jika masalah kurangnya
untuk dicegah. 2/3 pengetahuan dapat diatasi maka
Skala: cukup tidak akan menimbulkan
masalah lain.
4 Menonjolnya 2/2 x 1 = 1 Karena anemia pada usia remaja
Masalah. dapat berdampak pada saat nanti
Skala : masalah jika hamil, dan mengakibatkan
benar benar harus timbulnya masalah lain baik
segera ditangani pada ibu maupun janin.
Total skor 3 1/3

Berdasarkan rumusan prioritas diatas maka prioritas masalah keluarga Tn. K


adalah sbb:
1. Ketidaktahuan Kepala Keluarga dalam penanganan sakit yang diderita
(obesitas) berhubungan dengan kurangnya pengetahuan tentang cara
penanganan obesitas.
2. Ketidakmampuan Kepala Keluarga untuk berhenti merokok karena sudah
menjadi pecandu rokok berhubungan dengan kurangnya dukungan
lingkungan
3. Ketidaktahuan Nn.M untuk memenuhi kebutuhan nutrisi berhubungan
dengan kurangnya pengetahuan pemenuhan nutrisi.
IV. PERENCANAAN TINDAKAN
1. Diagnosa : Ketidaktahuan Kepala Keluarga dalam penanganan sakit yang
diderita (obesitas) berhubungan dengan kurangnya pengetahuan tentang
cara penanganan obesitas.

Tujuan dan kriteria Rencana tindakan


Ketidakmampua Tn. K dalam
penanganan sakit yang diderita.
Kriteria:
 Tn. K tahu tentang pengertian  Diskusi dengan keluarga tentang
obesitas pengertian obesitas
 Tn. K dapat menjelaskan bahaya  Jelaskan tentang bahaya obesitas
obesitas.
 Keluarga menunjukan  Bersama keluarga ikutserta dalam
kepeduliannya saat ada anggota penyuluhan dan memberi
keluarga yang sakit. dukungan agar keluarga

 Respon verbal tidak adanya mengetahui betapa pedulinya

kecemasan sesama dengan anggota keluarga.

 Dorong keluarga untuk


mengungkapkan kekhawatiran dan
kecemasan yang masih dirasakan.

2. Diagnosa : Ketidakmampuan kepala keluarga untuk berhenti merokok


karena sudah menjadi pecandu rokok berhubungan dengan kurangnya
dukungan lingkungan

Tujuan dan kriteria Rencana tindakan


Ketidakmampuan kepala keluarga
 Diskusi dengan keluarga tentang
untuk berhenti merokok karena
sudah menjadi pecandu rokok bahaya merokok.
berhubungan dengan kurangnya
 Jelaskan tentang dampak perokok
dukungan lingkungan Kriteria : aktif dan pasif. Bersama keluarga
 Keluarga tahu tentang bahaya ikut serta dalam penyuluhan dan
merokok. memberi dukungan agar keluarga
 Keluarga dapat menjelaskan mengetahui betapa pedulinya sesama
dampak merokok secara aktif. dengan anggota keluarga.
 Respon verbal adanya kecemasan

2. Ketidak tahuan Nn.M untuk memenuhi kebutuhan nutrisi berhubungan


dengan kurangnya pengetahuan pemenuhan nutrisi yang menyebabkan
anemia.

Tujuan dan kriteria Rencana tindakan


Ketidak tahuan Nn.M untuk
memenuhi kebutuhan nutrisi

berhubungan dengan kurangnya

pengetahuan pemenuhan nutrisi

yang menyebabkan anemia. 

Kriteria : 
 Keluarga tahu tentang  Diskusi dengan keluarga tentang
tanda
anemia tanda-tanda anemia
 Keluarga dapat  Jelaskan tentang dampak anemia
menjelaskan
 Bersama keluarga ikut serta dalam
dampak anemia bagi kesehatan
keluarga. penyuluhan cara pemenuhan
 Respon verbal adanya kecemasan kebutuhan nutrisi dan cara
pengolahan makanan yang baik.
V. IMPLEMENTASI
Tgl & Diagnosa Implementasi Evaluasi respon
Wkt
13 Ketidakmam 1. 1. Mendiskusikan tentang obesitas1. 1. Keluarga dapat
Maret puan Tn.K adalah kondisi akibat menjelaskan
2019 dalam penumpukan lemak dalam tubuh kembali tentang
penanganan yang sangat tinggi. obesitas.
sakit yang2. 2. Bersama keluarga ikutserta2. 2. Keluarga dapat
dideritanya dalam penyuluhan dan memberi menyebutkan
(obesitas) dukungan pada keluarga agar para bahaya obesitas.
berhubungan anggota keluarga mengetahui3. Keluarga mau
dengan betapa pedulinya kepada setiap ikutserta dan
kurangnya anggota keluarga. berpartisipasi serta
pengetahuan 3. 3. Memotivasi keluarga untuk memberi
mengungkapkan kekhawatiran dukungan.
dan kecemasan yang masih Keluarga
dirasakan. menyatakan
kecemasan
berkurang dan
mengharapkan
bantuan bidan
selanjutnya.
13 Ketidaksangg 1. mendiskusikan tentang bahaya 1. keluarga dapat
Maret upan kepala merokok yaitu : menjelaskan
2019 keluarga  Kanker kembali bahaya
dalam  Masalah jantung merokok.
berhenti  Masalah paru paru 2. keluarga dapat
merokok  Dapat membahayakan orang berpartisipasi
berhubungan dengan baik dan
dengan sekitar. saling memberikan
kurangnya 2. Bersama keluarga ikutserta dukungan untuk
pengetahuan. dalam penyuluhan dan memberi yang terbaik.
motivasi agar mendapatkan
pengetahuan yang banyak dan
kepala keluarga segera berhenti
merokok.
3. Memotivasi keluarga untuk
mengungkapkan kecemasan yang
masih dirasakan.
13 Ketidak 1. mendiskusikan tentang tanda 1. keluarga dapat
Maret tahuan Nn.M anemia bagi remaja yaitu : . menjelaskan tanda
2019 untuk  Sering lemah, letih, lesu dan anemia kembali.
memenuhi lunglai 2. keluarga dapat
kebutuhan  Kurang cekatan dalam bekerja berpartisipasi
nutrisi  Cepat pusing, mata berkunang- dengan baik dan
berhubungan kunang saling memberikan
dengan 2. Bersama keluarga ikut serta dukungan untuk
kurangnya dalam penyuluhan dalam yang terbaik.
pengetahuan penyuluhan cara pemenuhan
pemenuhan kebutuhan nutrisi dan cara
nutrisi. pengolahan makanan yang baik.
3. Memotivasi keluarga untuk
mengungkapkan kecemasan yang
masih dirasakan.

VI. EVALUASI
Tgl & Diagnosa Evaluasi
waktu
13 Bapak merupakan S : Bapak mengatakan sudah tidak
Maret pasangan usia merasakan ketidaknyamanan dalam
2019 subur dengan tubuhnya.
obesitas O:
 ku : baik
 TD: 130/80 mmHg
 Suhu : 37°c
 N : 88x/ menit
 RR : 22x/ menit
 BB : 105 kg
 TB : 170 cm
A : Bapak PUS dengan obesitas
P :menganjurkan bapak untuk menjaga
pola makan.
Hasil : Bapak sanggup menjaga pola
makan
Menganjurkan bapak untuk beraktivitas
setiap hari, minimal 30 menit.
Hasil : Bapak faham dan bersedia
melakukan anjuran bidan

13 Bapak merupakan S : bapak mengatakan sudah mulai


Maret PUS dengan mengurangi merokok.
2019 kurangnya O:
pengetahuan  KU : baik
 Kesadaran : composmentis
 TD : 130/80 mmHg
 Suhu : 37°c
 N : 88x/menit
 RR : 24x/menit
 BB : 105 kg
 TB : 170 cm
A : Bapak PUS dengan kurangnya
dukungan.
P : Menganjurkan bapak untuk
mengurangi merokok sedikit demi sedikit.
Jika ingin merokok bisa diganti dengan
makan permen.
Hasil : Bapak bersedia mengikuti saran
bidan.

13 Nn. M merupakan S : Nn. M mengatakan sering merasa


Maret remaja usia pusing
2019 reproduksi dengan O :
anemia  KU : Baik
 Kesadaran : composmentis
 Suhu : 36,8°c
 N : 84x/menit
 RR : 20x/menit
 BB : 40 kg
 TB : 153 cm
A : Nn. M remaja usia reproduktif dengan
anemia
P : menganjurkan Nn.M untuk selalu
menjaga pola makan dan nutrisi untuk
tubuhnya. Mengonsumsi sayuran hijau dan
tablet tambah darah.
Hasil : Nn.M bersedia melakukan saran
bidan.

You might also like