Pendahuluan

Pada saat melakukan eksperimen pada radiasi elektromagnetik hertz menyadari bahwa
pada frekuensi tertentu,zat akan mengeluarkan partikel yang terlihat.hertz tidak
tertarik akan fenomena ini tetapi justru menarik perhatian ilmuwan lainya.setelah
melakukan penelitian mereka menyadari penyebab fenomena ini adalah ketika elektron
yang dipancarkan ketika frekuensi cahaya cukup tinggi.fenomena ini kemudian diberi
nama efek fotolistrik dan elektron yang terpancar disebut fotoelektron.efek foolistrik
juga dianggap sebagai penggerak fisika kuantum modern.
 tujuan

1.mengetahui apa itu efek fotolistrik

2.menganalisa cara kerja efek fotolistrik

 Efek fotolistrik

Albert einstein melakukan percobaan dengan gagasan planck tentang kuantitasi energi untuk
menjelaskan fenomena efek fotolistrik pada tahun 1905.efek fotolistrik adalah proses pelepasan
elektron dari permukaan(umumnya logam) dikarenakan terkena cahaya.efek fotolistrik
sebelumnya dikenal dengan nama efek hertz.

Gambar 1.1 Alat untuk menganalisa efek fotolistrik

Pada saat cahaya mengenai permukaan logam katoda bersih,elektron akan

dipancarkan.jika elektron menumbuk anoda A terdapat arus dalam rangkaian
luarnya.jumlah elektron yang dipancarkan yang telah mencapai elektroda dapat
dinaikan ataupun diturunkan dengan mengubah anoda menjadi positif ataupun negatif
terhadap katodanya.apabila V bernilai positif,elektron akan ditarik ke anoda.sedangkan
apabila V bernilai negatif,elektron akan ditolak anoda.elektron dengan kinetik yang
 1
memiliki nilai mv2 lebih besar dari eV akan mencapai anoda.potensial V0 disebut
2
potensial penghenti.potensial ini dihubungkan dengan dengan energi energi
maksimum akan diperoleh rumus:
1
( mv)maks=e.vo
2