You are on page 1of 6

TUGAS TUTORIAL 1

PEMBELAJARAN IPA DI SD

RIFARA SUCI YULIKA

856251045

Tutor :

Chyntia Arman, M.Pd

UPBJJ – UNIVERSITAS TERBUKA PADANG

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS TERBUKA

2022
PEMBELAJARAN IPA DI SD

Soal :
1. Teori berlajar digunakan sebagai salah satu landasan dalam mengembangkan proses
belajar mengajar di kelas. Tentu saja sebagai seorang guru harus memahami teori belajar
tersebut. Jelaskan dengan tabel perbedaan antara teori Piaget, Bruner, Gagne, dan Ausubel
dari segi :
a. Konsep
b. Tahapan
c. Penerapan dalam IPA di SD
d. Kelemahan penerapan teori
2. Jelaskan mengenai, yaitu :
a. Pengertian pendekatan dalam pembelajaran
b. Peranan pendekatan dalam pembelajaran
c. Tujuan pendekatan dalam pembelajaran
3. Pendekatan dalam pembelajaran IPA di SD ada 9 jenis yaitu pendekatan lingkungan,
SLTM, faktual, konseptual, pemecahan masalah, pendekatan nilai, inkuiri, keterampilan
proses, dan sejarah. Berdasarkan jenis-jenis pendekatan yang ada, mana pendekatan yang
lebih baik untuk diterapkan dalam pembelajaran IPA di SD? Jelaskan alasannya!
4. Metode mengajar berbeda dengan teknik mengajar. Jelaskanlah apa perbedaan kedua
istilah tersebut dan berikan contohnya dalam pembelajaran IPA!

Jawaban :
1. Perbedaan antara teori Piaget, Bruner, Gagne, dan Ausubel
No Perbedaan PIAGET BRUNNER GAGNE AUSABEL
Konsep piaget Konsep brunner Konsep pada Teori ausabel
menyebutkan menyebutkan gagne adalah disebut juga
seseorang model belajar informasi belajar bermakna
berkembang secara penemuan yaitu diberikan suatu karena
bertahap atau anak menemukan ilmu bentuk yang mengaitkan
1 Konsep
akan secara aktif secara aktif, mewakili informasi dengan konsep –
membangun seperti menemuan aslinya dan konsep yang
pengetahuannya hal baru untuk berlangsung dalam relevan.
sendiri memecahkan waktu yang sangat
masalah singkat
Memiliki 4 tahapan Ada 3 tahapan yaitu Tahap short term Tahap pengaturan
2 Tahapan
untuk mencermati tahap enaktif, tahap memory, tahap awal, diferensiasi
perkembangan anak ikonik,tahap simbolik long term memory, progresif, belajar
yaitu tahap sensori woking superordinate, dan
motor, tahap pre- memory, response tahap penyesuaian
operasional, tahap generator, executive integrative
konkret control
operasional,tahap
formal operasional
Melakukan Melakukan Unutk menerapkanMisalnya dalam
percobaan udara percobaan dimana Gagne pada pelajaran suatu kelas misalnya
bergerak mempunyai topiknya adalah IPA harus melakukan kelas III siswa
tekanan yang lebih udara diperlukan 8 langkah sebagai dikelompokkan
rendah daripada bagi pembakaran berikut: menjadi 2 kelompok.
udara diam dengan 1. Mengaktifkan Kelompok 1 diberi
menggunakan bola motivasi daftar nama-nama
pimpong, benang 2. Memberi tahu
benda, binatang,
dan kayu pelajar tentang
tumbuhan, dan
tujuan-tujuan sebagainya demikian
belajar juga kelompok 2.
3. Mengarahkan Kemudian diberi
Penerapan
perhatian waktu tiap-tiap
3 dalam IPA
4. Merangsang kelompok selama 1
di SD
ingatan menit untuk
5. Menyediakan mengingat kata-kata
bimbingan belajar yang terdapat dalam
6. Meningkatkan daftra kelompok lalu
retensi setiap anak diminta
7. Membantu tranfer menulis sebanyak
belajar mungkin kata yang
8. Mengeluarkan diingat setelah itu
perbuatan dan
bandingkan jumlah
memberi umpankata yang dapat
balik diingat dan benar
untuk 2 kelompok
1) Kemampuan 1) Belajar Penemuan Hanya cocok untuk 1) Informasi yang
fungsi kognisi ini memerlukan anak-anak yang masih dipelajari
dari setiap kecerdasan anak membutuhkan secara hafalan
siswa dianggap yang tinggi. Bila dominasi peran orang tidak lama
Kelemahan
sama kurang cerdas, tua diingat
4 Penerapan
2) Siswa tidak hasilnya kurang 2) Jika peserta
Teori
dapat efektif didik
menemukan 2) Teori belajar berkeinginan
gaya belajarnya seperti ini untuk
sendiri memakan waktu mempelajari
3) Kuantitas cukup lama dan sesuatu tanpa
kognisi lebih kalau kurang mengaitkan hal
ditekankan terpimpin atau yang satu
daripada kurang terarah dengan hal
kualitas dapat yang lain yang
menyebabkan sudah
kekacauan dan diketahuinya
kekaburan atas maka baik
materi yang proses maupun
dipelajari hasil
pembelajarannya
dapat dinyatakan
sebagai hafalan

2. Jelaskan mengenai :
a) Pendekatan dalam pembelajaran adalah cara umum dalam memandang permasalahan
atau obejk kajian, sehingga berdampak ibarat seseorang memakai kaca mata dengan
warna tertentu pada saat memandang alam sekitar yang bersifat aksimatis yang
menyatakan pendirian, filosofi dan keyakinan yang berkaitan dengan serangkaian
asumsi. Pendekatan pembelajaran adalah titik tolak atau sudut pandang kita terhadap
proses pembelajaran, yang merujuk pada pandangan tentang terjadinya suatu proses
yang sifatnya masih sangat umum, di dalamnya mewadahi, menginsiprasi,
menguatkan, dan melatari metode pembelajaran dengan cakupan teoretis tertentu.
Pendekatan pembelajaran adalah pandangan atau sudut pandang berupa rencana awal
untuk menentukan pelaksanaan proses pembelajaran dalam menerapkan perlakuan
(tindakan kelas) yang akan digunakan dalam kegiatan belajar-mengajar.
b) Peranan pendekatan dalam pembelajaran adalah menyesuaikan komponen input,
output, produk, dan outcomes pendidikan dengan kajian yang akan disajikan, sehingga
pembelajaran menjadi menarik, menyenangkan, menumbuhkan rasa ingin tahu,
memberikan penghargaan, serta bermakna bagi hidup dan kehidupan sekarang dan
yang akan datang. Peranan pendekatan adalah menyesuaikan antar tujuan
pembelajaran, latar belakang, sosial dan budaya sehingga pembelajaran menjadi
menarik, menyenagkan serta bermakna bagi hidup. Sebagai acuan pengorganisasian
bahan ajar yang akan dipelajari oleh peserta didik selama proses pembelajaran
 Merupakan pedoman dalam penyusunan metode pengajaran yang akan digunakan
 Sebagai garis rujukan pelaksanaan proses belajar mengajar
 Sebagai tolak ukur penilaian proses belajar mengajar yang telah dilaksanakan
 Sebagai aspek pendiagnosis masalah pembelajaran yang timbul
 Merupakan titik untuk melakukan penelitian dan pengembangan proses
pembelajaran
c) Tujuan pendekatan pembelajaran adalah mengiring persepsi dan atau proses
pengkajian dengan suatu terminologi sehingga diperoleh pembentukan perilaku yang
diharapkan
 Menjadi penilai sekaligus mengevaluasi hasil-hasil dari pembelajaran yang telah
dicapai
 Sebagai pedoman umum dalam menyusun tahapan-tahapan pada metode
pembelajaran yang akan digunakan
 Menunjukkan garis-garis rujukan dalam perancangan pembelajaran
 Menganalisa masalah-masalah yang terjadi pada saat pembelajaran
 Membantu dalam penilaian dari hasil penelitian dan pengembangan yang telah
dilakukan

3. Menurut saya pendekatan yang sesuai dengan pembelajaran IPA di SD adalah Pendekatan
Keterampilan Proses karena cara ini mengajarkan siswa berbagai keterampilan proses
yang digunakan seperti mengobservasi, megukur, menentukan variable,
memformulasikan hipotesis, mengamati menyampaikan hasil pengamatan dan
menyimpulkan serta melakukan perocbaan/penelitian

4. Perbedaan metode mengajar dan teknik mengajar ialah metode mengajar menyangkut
pengertian yang luas. Metode dianggap sebagai prosedur atau proses yang teratur. Teknik
merupakan sesuatu yang dianggap menyangkut pengertian yang lebih sempit. Metode
adalah cara umum dan khusus yang dipakai oleh guru dalam proses belajar mengajar.
Dengan kata lain, metode adalah cara untuk mencapai tujuan pembelajaran. Sedangkan
tekhnik adalah cara yang dipakai dalam menyelesaikan satu tugas dikelas contoh dari
teknik adalah teknik permainan, lagu, demonstrasi, dan 3 fase
Contoh metode mengajar pembelajaran IPA yaitu metode ceramah, diskusi dan percobaan
Contoh teknik mengajar pembelajaran IPA yaitu peta konsep atau pikiran merupakan yang
dikembangkan dengan gaya belajar visual adanya kombinasi warna, symbol, bentuk yang
menyerap informasi seperti pengajar bisa menggunakan video dalam penjelasan tentang
pelajaran IPA. Mnemonic merupakan tekhnik yang mengajak siswa untuk mengingat
sejumlah informasi sederhana dengan cara membuat imajinasi antar informasi tersebut
seperti menaparkan tentang rumus kecepatan atau percepatan

You might also like