nla *. Cee ee ee Naan Pe LD MMs Am eee ee Y WALIKOTA JAMBI KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGS! ‘SERTA TATA KERJA PADA INSPEKTORAT KOTA JAMBI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA Menimbang Mengingat WALIKOTA JAMBI, bahwa dengan ditetapkannya Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 187), maka dipandang perlu melakukan peninjauan Kembali Peraturan Walikota Jambi Nomor 36 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, ‘Tugas dan Fungs! Serta Tata Kerja pada Inspektorat Kota Jambi; yun 1956 tentang Pembentukan (Lembaran Negara Republik Tahun 2011 tentang ran Perundang-undangan (Lembaran ran) Negara Republik Indonesia ‘Tahun 2019 Nomor 183); ‘Undang-Undang Republik Indonesia Nomor § Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran ‘Negara Republik Indonesia Nomor 5494);tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republilc Seeeegia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran veo Republik Indonesia Nomor 5587) Sebagsimana telah gern beberapa Kali, terakhir dengan Undang-Undang Qeer o Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Raiaas Cnannes | Sororietaoseetanunee core eeenn edane (ahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Pee g018 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); or 60 Tahun 2008 tentang Pemerintah (Lembaran Negara 2008 Nomer 127, Tambahan EePiyaran Negara Republik Indonesia Nomor 4890); hh Nomor 18 Tahun 2016 tentang, 7. Peraturan Peme: Perangkat Daerah ‘tahun 2016 Nomo? Peraturan Pemerin Scbagaimana telah diubah Nomor 72 Tahun 2019 Pemerintah Nomor 18 fndonesia Tahun 2019 Nomor 187); 8. Peraturan Pemerintah Nomo Mansjamen Pegawai Negeri Sipil (Lembaran N Meresia ‘Tahun 2017 Nomor 63, Tambal Negara Republik Indonesia Nomor 6037); Pombinaan dan Pengawasan Penyelenggaraa! Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tabu Roser 73, Tambahan Lembaran Negara Republile Nomor 6041); 10, Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Nomor PER /220/M.PAN/7/2008 Fungsional A\ dan Angka Kreditnya; 11, Peraturan M Negara Pendayagunaan A\ Nomor 36 Tahun 2020 tentang Jabat Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintaly 12, Peraturan Menteri Negara Pendayasunaan Apara fan Reformasi Birokrasi Republik tentang Jabatan Kepesawaian dan Angka kreditnya tance: (beta Negara Repulik Indonesia Tahun 20 Peraturan Daerah Kota Jambi Nomor 14 Perbentukan dan Susunan Perangkat D: {Lembaran Daerah Kota Jambi Tahun 2016 SS Menetapkan | PERATURAN WALIKOTA JAMBI ve TeNTANG SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA. Trea KERJA PADA INSPEKTORAT KOTA JAMBI. oe oo a bn Peer lt ng ed pee er a : ee Penyelenggara daerah yang memimpin pelaks aenvencan Casentahai yang mexicans yas ae 3. Walikota adalah Walikota Jambi. ‘angen aerah ovens 2 ee ea a : ui a 1 Sw psa Shes 2 Sere st ee oon Inspektur Pembantu Khi : Khusus pada Inspektorat K. a Jam soe be Kepala Sub agian pada Sie suatu kedudukan yang yjukan tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak seseorang Pegawai Negeri Sipil dal corn ipl dalam rangka memimpin 12.Kelompole Jabaten Pu lta rasional Pengawas a Auditor, Jabatan Fungsional a araan Unisen Pemerintal learn Uren than i Daerah. (P2UP) sudan Jabatan * yang mempunyal ua 28, tanggungjewab, dan wewenang. Untuk. melee perenne ine pd nape anata pihak lin yang di dalamnyterdapor Negara/daerah sesuai dengan _ peratus ee Undangan, yang ddd teh Pepa NepertSp dengan lan kewajiban yang diberikan sec: oF kn kea ara penuh och pelabatm 2) vabatan Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan di Daerah adalah jabatan fungsional yang mempunyai ruang, lingkup, tugas, tanggungjawab dan wewenang untuk melakukan kegiatan pengawasan atas penyelenggaraan teknis urusan pemerintahan di daerah, di luar pengawasan keuangan sesuai dengan peraturan perundang-undangan, yang diduduki oleh Pegawai Negeri Sipil. Jabatan Pelaksana adalah sekelompok jabaten yang berisi fungsi dan tugas pelaksanaan kegiatan pelayanan publik serta administrasi pemerintahan dan pembangunan BABII KEDUDUKAN DAN SUSUNAN ORGANISAS! INSPEKTORAT Pasal 2 Inspektorat berkedudukan sebagai pelaksana urusan pemerintahan sesuai dengan tugas dan fungsinya, Susunan organisasi Inspektorat terdiri atas Inspektur; Sekretariat; Inspektur Pembantu Wilayah Inspektur Pembantu Wil Inopektur Pembantu Wil: Inspektur Pembantu Wilay Inspektur Pembantu Khusue; dan Kelompok Jabatan Fungsional Famonogs Struktur organisasi Inspektorat terci 1 dalam lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari peraturan ‘walikota ini. BAB Hit KEDUDUKAN TUGAS DAN FUNGS! INSPEKTORAT Pasal 3 Inspektorat sebagaimana dimaksud dalam F bertanggung jawab kepada w: administratif mendapat pembin: Inspektorat_mempunyai tugs m: membina dan mengaw: pemerintahan yang menjadi fasilitasi pengawasan; b, pelaksanaan pengawasan internal terhadap kinerja da keuangan melalui audit, reviu, evaluasi, pemantaua dan kegiatan pengawasan lainnya; © pelaksanaan pengawasan untuk tujuan tertenta ate Penugasan dari Walikota dan/ atau gubernur sebag: wakil pemerintah pusat; co) terdapat potensi penyalahgunaan wewenan » kerugian keuangan Negara/Dacrah. inspekt: melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada huruf c, gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat. BaBIV KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGS! SEKRETARIAT. Bagian Kesatu Kedudukan Pasal 4 0) Kedudukan Sekretariat sebagai unsur pembantu inspeltu dalam penyclenggaraan tugas dan fungsi sesuai denga! bidangnya. Sckretariat dipimpin oleh sekretaris yang berada dibawal dan bertanggung jawab kepada inspektur. Bagian Kedua Tugas Pasal 5 anyai tugas membant agas kesekretariatan yang mel ang diberikan oleh Inspektur ugasnya, sesuai dengar Bagian Ketiga, Fungsi Pasal 6 anakan tugas scbagaimana dimakeud dalam Pasa mempunyai fungsi sebagai berilcut| a. perencanaan program kerja pengawasan ass 1 b. penghimpunan bahan —koordinasi dan pengendalian program kerja pengawasan; ¢. penyusunan rencana strategis (RENSTRA), rencana kerja {RENJA), indikator kinerja utama (IKU), perjanjian kinerja tansi, laporan penyelenggaraan ) serta laporan kinerja instansi pemerintah (LIP); 4. penghimpunan, pengelolaan, penilaian dan penyampaian Japoran hasil pengawasan aparat pengawasan fungsional daerah; ¢ penyusunan bahan dan data dalam rangka pembinsan teknis fungsional; f. penginventarisasian dan pengkoor« fangka penatausahaan proses penanganan pengaduan; fg. pelakeanaan urusan perencanaan, evaluasi dan pelaporan; dinasian data dalam h, pelaksanaan urusan administrasi dan umum yang meliputi ketatalaksanaan, kepegawaian dan keuangan; i. penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan; dan j. pelakeanaan tugas lain yang diberikan dengan bidang tugas Baglan ke empat ‘Sekretaris: Pasal 7 () Untuk melaksanakan tugas dan fungsi_sebagaimana ~ dimaksud dalam Pasal 5 dan Pasal 6, sckretaris dibantu oleh Sub bagian yang berkedudukan sebagai unsur pembantu sinya, sekretaris da. am melaksanakan tugas dan f (2) Sub bagian sebagaimana dimaksud pada cich kepala. sub bagian yang berada di bertanggung jawab kepada sekretaris. dipimpin Paragrat 1 ‘Sub Bagian Perencanaan Pasal 8 Sub Bagian perencanaan scbagaimana dimak: ayat (2) huruf b angka 1 mempunyai tugas m dalam melaksanaken urusan pere des sebagai berilut a menyusun rencana kerja b, menghimpun dan mengol: Kepiatan dari sekretariat dan Inspektur pe ¢. menghimpun dan menyusun anggaran in’ pengawasan dan pembinaan; © menyiapkan bahan kebijakan dan pengawasan dan pembinaan; petunjuk teknis hh, menyusun laporan pelaksanaan kegiatan; i, membuat laporan bulanan dan tahunan; dan Jj. melaksanakan tugas lain yang diberikan dengan bidang tugasnya. Paragraf 2 Sub Bagian Analisis dan Evaluasi Pasal 9 ‘Sub bagian analisis dan evaluasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (2) huruf b angka 2 mempunyai tugas membantu sekretaris dalam melaksanakan urusan analisis dan evaluasi, dengan rincian tugas sebagai berikut a. menyusun rencana kerja sub bagian analisis dan evaluasi; b. menginventarisasi hasil pengawasan dan tindak lanjut hasil pengawasan; mengadministrasikan laporan hasil pengawasan; dak lanjut hasil pengawasan; laksanaan kegiatan; J. membuat laporan bulanan dan tahunan; dan i. melakeanakan tugas lain yang diberikan dengan bidang tgasnya, Paragraf 3 Sub Bagian Administrasi Umum dan Keuangan, Pasal 10 Sub bagian administrasi umum dan keuangan dimakeud dalam Pasal 2 ayat (2) huruf b angka 3 mempunyai tugas membantu. keuangan dengan rincian tugas sebagai berileut: b Inspeketur pembinaan dan pengawasan melahii audit, reviu, pemantauan dalam perangkat dacrah, ; menyiapkan, menyusun, dan meneliti draft keput penyelenggaraan pembinaan dan pengaws menyusun rencana kerja sub bagian administrasi umum dan keuangan; melaksanakan pelayanan ketatausahaan, —_kearsipan, perlengkapan, kerumahtanggaan, kehumasan = dan keprotokolan: menyusun analisis jabatan, analisis beban kerja, peta Jabatan dan uraian tugas terhadap seluruh jabatas inspektorat: menghimpun standar operasional prosedur pada inspekt melaksanakan penatausahaan administrasi umum 4: kepegawaian; Inspektur; melaksanakan keuangan; menyusun laporan pelaksanaan kegiatan; membuat laporan bulanan dan tahunan; dan melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya, perbendaharaan dan _—_penatau BABY KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGS! INSPEKTUR PEMBANTU Pasal melaksanakan fungsi pengawasan, Pasal 12 Pembantu mempunyai tages urusan pemerintahan Penyiapan penyusunan reneana dan ke! Pembinaan dan pengawasan terhadap pera) daerah; ROR anannnnnn nn nn nnn nnn ttt eee eee FSH SHHOH HH HHH HY J Inspektur Pembantu (2) huraf g dalam dalam Pasal 12, mem . pengawasan dalam rangka percepatan menuju . pengkcoordin: penyelenggaraan aan penyeruuial usu posmmocsais aust, reviu, evaluasi, pemantauan dan kegiatan pengawasan lsinnya terhadap penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah; |. pelaksanaan evaluasi dan pembinaan sistem pengendalian internal pemerintah; i/membantu Pejabat _fungsional saan sesuai bidang keahlian; Penyiapan, Penyusunan dan Penyampaian Laporan Hasil Pembinaan dan Pengawasan; pelaksanaan koordinasi dengan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah, Badan Pemeriksa Keuangan, Aparat Penegak Hukum dan pihak lainnya; good governance, clean goverment dan pelayanan publik; Penyusunan pedoman / standar dan _peraturan perundangan-undangan bidang pengawasan; dan pelaksanaan tugas lain yang diberikan atasan sesuai dengan bidang tugasnya. Pasal 14 bagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat Keanakan tugas sebagaimana dimaksud fai fungsi: penyusunan renca tugas; hhunan sebagai pedoman pelaksanaan . penyiapan penyusunan kebijakan terkait pembinaan dan pengawasan terhadap perangkat daerah; pejat at fungsional dalam melakukan as dugaan penyimpangan yang dilaporkan atau diadukan masyarakat; Pengkoordinasian dalam melakukan pemeriksaan dengan aparat penegak hulcum dalam bentuk pemberian informasi, an dengan verifile: mpulan data, keterangan data, dan pemaparan pemeriksaan penanganan pelaporan dan pengaduan masyarakat, . pelakeanaan pengawasan terhadap kinerja dan keuangan Serta. pengendalian muta audit, reviu, evaluasi, dan Pemantauan dalam penanganan laporan dan pengaduan masyarakat; pengumpulan dalam Pelaksanaan, Pemberian petunjuk, membimbing, as Pembinaan dan Pengawasan; pengkoordinasian Pelakeanaan Pembinaan dan pengawasan atas urusan pemerintahan daerah;. f. peiaksanaan Kooramas: penceganan tinaak riaana Korupst dengan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Lainnya, Badan Pemeriksa Keuangan, Aparat Penegak Hulum dan. pihak lainnya; i. penyelenggaraan, Pembinaan dan Pengawasan dengan tujuan tertentu: J. penyiapan, Penyusunan dan Penyampaian Laporan Hasil Pembinaan dan Pengawasan; i. pengawalan pelakeanaan reformaai birokrasi; dan 1. pelaksanaan tugas lain yang diberikan atasan sesuai dengan bidang tugasnya. Pasal 15 () Pelaksanaan tugas inspektur pembantu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12 dan fungsi sebagaimana dimaksud Pasal 13 dan Pasal 14 dibagi berdasarkan rumpun urusan dalam wilayah kerja. Pembagian rumpun urusan sebagaimana dimaksud pada tetapkan dengan Keputusan Walikota. BABI KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL Pasal 16 an fangsional terdiri dari pengawas; dan b. tungsional umum, Pasal 17 (1) Kelompok jabatan fungsional pengawas sebagaimana dalam pasal 16 huruf a terdiri atas jabatan 1 auditor, pengewas penyelenggaraan ‘urasan. Jan di daerah (P2UPD) dan auditor kepegawaian tan fungsional pengawas sebagaimana dimakeud pada ) berkedudukan sebagai pelaksana teknis fungsional lang pengawasan di lingkungan aparat pengawasan intern merintah batan fungsional pengawas sebagaimana dimakeud pada ayat (1) berada di bawah dan bertanggung jawab kepada inspektur pembantu wilayah dan inspektur pembantu Kehusus, (4) Jabatan fungsional pengawas sebagaimana dimakeud pada ayat (1) mempunyai tugas melakeanakan kegiaten canaan, pengorganisasian, pelaksanaan — teknis, endalian dan evaluas! pengawasan, m melaksanakan tugas pengawasan dan pemerikeaan, pejabat fungsional pengawas sebagaimana dimakeud pada oyat (1) mengacu pada peraturan perundang-undangan, SCHHHKHH HOH EEE OBOLHEOE EHS (©) yumian ~ tenaga —fungsional ~—pengawas__ditentukan. berdasarkan kebutuhan, beban kerja dan kemampuan (7 Tenaga fangsional dalam menyclenggarakan tugashya diatur dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Pasal 15 (Q) Kelompok jabatan fungsional baga umum sebagaimana dimaksud dalam pasal 16 huruf b berkedudukan sebagai uneur Pembantu inspektur dalam menyclengarakan tugas den fungsinya, (2) Jabatan fungsional umum sebagaimana dimakeud pada ayat () berada “di bawah dan bertanggung jawab kepeds inspektur. (3) Fungeional umum mempunyal tugas membantu inspektur dalam melaksanakan wrusan sesuai dengan bidang tupes dan fungsinya, BAB VII TATA KERJA Pasal 19 Inspektur berkewajiban mengkoordinasikan seluruh kegiatan inspektorat, Inspektur berkewajiban melaksanakan _ prinsip-prinsip (9) Sckretaris, Inopektur. pembunt wilagak wiatar Pembanta’ khusus, Kepala sub” bamian berkeaaiben melakaanakan prinsip-prinsip. koortinasi, intense inkronasi dan simplikasi sesual dengan bidencaya () Inspektur, sekretaria, inspektur’ pembente,” wilavah, inspektur pembantu khusus, kepala sub bees jawab memberikan bimbingan atau, pent kepada Dawal.annya certa melapor hail pelalesanae menurut jenjang jabatannya masing-masing sesal dengan tate henge n lebih lanjut mengenal tata kerja, sebagainena id pada ayat (4) ditetapkan dengan kenatecen inspelsur. BAB vi KETENTUAN PERALIHAN Pasal 20BAB IK . KETENTUAN PENUTUP E a Pasa 21 wall! Peraturan Walikoa ni mula beraku pada angel dundangkan, Hl Agar setigp orang mengetahuinya, memerintahkan oda Pengundangan Peraturan ini dengan penempatannya dalam a8 38%] Berita Daerah Kota Jambi 5 H He : Ditetapkan di Jambi i pada tanggal 12 Juni 2020 5 | 5 3 5 g : : 7 Diundangkan di Jambi 4 H | pada tangeal 12 Juni 2020 I g oF _ SRBRETARIS DAERAH KOTA JAMBI, cD E hi fi a ;RAH KOTA JAMBI TAHUN 2020 NOMOR 28