PEMERINTAH KOTA BANDA ACEH DINAS KESEHATAN EPON (0651 )- 41806, FAX. (0651 ) = 47458 JALAN KULU IL SUKARAMAI Banda Aceh, .18 Februari_2022.M 16 Rajah 1440 Kepada, oe Yih, Kepala Puskesmas LAnaqued Nomor S44 G3) (2022 Lampiran 1 (satu) eks Perihal : Penyampaian SK Indikator di- Banda Aceh Assalammualaikum Wr. Wb. Bersama ini kami kirimkan Surat Keputusan (SK) Kepala Dinas Kesehatan Kota Banda ‘Acch Nomor : 441/342/2022 tentang Indikator Kinerja Puskesmas Tahun 2022 (SK Indikator Telampir). Demikian kami sampaikan atas kerjasamanya diueapkan terima kasih. Nip 19670415 198901 1 003 Dipindai dengan CamScannerPEMERINTAH KOTA BANDA ACEH DINAS KESEHATAN TALAN KULU IT SUKARAMATTELEPON (0651) 40806, FAX. (0651) - 47: SURAT KEPUTUBAN REPALA DINAS KESEHATAN KOTA BANDA ACEH NOMOR: 440/ 241 / 2022 TENTANG INDIKATOR KINERJA PUSKESMAS TAHUN 2022 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, KEPALA DINAS KESEHATAN KOTA BANDA ACEH, Menimbang : a. bahwa agar penyelenggaraan pelayanan Puskesmas sesuai dengan Perencanaan dan kebutuhan masyarakat, maka perlu dilakukan monitoring dan penilaian kinerja secara berkala; b. bahwa untuk dapat melakukan monitoring dan penilaian kinerja di perlukan indikator sebagai tolak ukur penilaian kinerja; c. bahwa untuk dapat meningkatkan kinerja Puskesmas agar dapat dimonitor, dievaluasi dan ditingkatkan secara berkesinambungan, maka perlu ditetapkan indikator-indikator kinerja yang jelas; Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063); 2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2015, tentang Akreditasi Fasilitas Keschatan Tingkat Pertama; 3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 44 ‘Tahun 2016 tentang Pedoman Manajemen Puskesmas; 4, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 ‘Tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien; 5. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan MasyarakatUnit Penyelenggara Pelayanan Publik, Dipindai dengan CamScanner6, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2017 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan; 7. Peraturan Menteri Keschatan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun han Mutu Pelayanan Dasar 2019 tentang Standar Teknik Pemen pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan; dan Nomor 43 Tahun, 8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indon 2019, tentang Pusat Kesehatan Masyarakat. MEMUTUSKAN Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHATAN KOTA BANDA ACEH TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA PUSKESMAS TAHUN 2022 Kesatu : Indikator kinerja untuk pelayanan Upaya Kesehatan Masyarakat, Upaya Kesehatan Perorangan, maupun Manajemen perlu dilakukan secara berkala; Kedua : Adapun indikator Kinerja sebagaimana dimaksud dalam diktum kesatu dilaksanakan untuk pemenuhan mutu pelayanan Puskesmas dengan menggunakan indikator _sebagaimana pada lampiran surat keputusan ini, dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari dan Ketiga : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan / perubahan sebagaimana mestinya; surat keputusan it Di tetapkan di Banda Aceh Pada Tanggal : /? Januari 2022 a spala Dinas Kesehata: “Kota Banda Aceh f'i/ ( \PembinaTk.I/IVb NIP.19670415 198901 1 003 Dipindai dengan CamScannerTAN KOTA, LAMPIRAN ; KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHA BANDA ay : 7 343/903 ane TeNTANG : tikarbn KINERJA PUSKESMAS TAHUN ESMAS INDIKATOR DAN TARGET PENCAPAIAN KINERJA DI PUSK! INDIKATOR KINERJA PUBKESMAS TAHUN 2022 PAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM) _-__—- TARGET “UPAYA | INDIKATOR/KEGIATAN | pgpINist OPERASIONAL | TAHUNAN NO KESEHATAN 1 UKM ESSENSIAL ‘A. Pelayanan Promosi Kesehatan | Wh T Persentase desa siaga aktif | Jumlah desa yang Madya memenuhi kriteria Siaga Aktif Madya - 2 Presentase sekolah Jumlah Sekolah yang =| I mendapat pembinaan mendapat Pembinaan dari | Promkes ‘Tenaga Kesehatan puskesmas 3 Persentase Poskestren ‘Jumlah Pesantren yang 100% mendapat pembinaan mendapatkan Pembinaan — promkes dari tenaga Kesehatan dari puskesmas 4 Persentase keluarga keluarga yang 70% sehat/ PHBS mendapatkan pembinaan PHBS oleh petugas Kesehatan 7 Desa yang didampingi | Persentase yang mengaloka| 100% SMD dan MMD sikan dana desa secara bertahap sampai minimal 10% dari bidang pembangunan desa dan 6 Kepala desa yg di advokasi | bidang pemberdayaan |_100% terhadap pemanfaatan —_| masyarakat untuk dana desa untuk upaya _| kesehatan kesehatan bersumber dana masyarakat (UKBM ) 7 Jumlah keterlibatan Jumlah organisasi 5 ORMAS/Pramuka/ iemasyaraleatan yang ‘ kelompok masyarakat —_| telah MoU dengan peduli kesehatan Kementerian Kesehatan /organisasi profesi pada_| yang memanfadtkan kegiatan kesehatan di —_| sumberdayanya untuk desa mendukung program 8 J Pemutaran film Mee umlah lenyebarluaskan ini “iSghatan tentang Germas | informasi minimal 5 tema ee kampanye Gerakan Le Dipindai dengan CamScanner9 ‘Jumlah penyuluhan Masyarakat Hidup Schat fren kelompok tentang di minimal 3 saluran GERMAS media 10 Sefuruh rumah tangga | rumah tongga yang | 100% dlikunjungi dalam rangka | dikunjungi dalam rang! intervensi PIS-PK intervensi PIS-PK aL Jumlah kader per Posyandu yang mampu 8 orang posyandu melaksanakan kegiatan utamanya secara rutin setiap bulan (KIA ibu hamil, ibu nifas, bayi, balita, KB, imunisasi, giz pencegahan dan penanggulangan diare) dengan cakupan masing- ‘masing minimal 50% dan 13 Persentasi posyandu aktif | melakukan kegiatan 80% tambahan 12 ‘Jumlah kader yang diorientasi teknis pelaksanaan posyandu Perposyandu dalam setahun Sorang Pelayanan Kesehatan Lingkungan T “Akses Air Bersih Keluarga Mempunyai 100% Akses Tethadap Air bersih adalah Air yang digunakan untuk keperluan sehari- hari seperti mandi dan ‘mencuci, yang kualitasnya memenuhi syarat keschatan dan dapat diminum apabila telah diolah lebih lanjut 2 Akses Kualitas Air Minum | Tersedia Air yang 100% digunakan untuk keperluan makan dan minum sehari-hari memenuhi syarat kesehatan. 3 ‘Akses Jamban Keluarga Mempunyai 100% Akses Atau Menggunakan Jamban Sehat adalah Sarana yang digunakan untuk melakukan buang air besar yang memenuhi persyaratan Kesehatan, 4 ‘TFU Mememuni Syarat ‘Tempat Fasilitas Umum 80% Hygiene Sanitasi (IFU) Memenuhi Syarat Hygiene Sanitasi hasil Inspeksi Kesehatan Lingkungan. 5 ‘TPP Mememuni Syarat ‘Tempat Pengelolaan 80% Hygiene Sanitasi Pangan (TPP) Memenuhi Syarat Hygiene Sanitasi +hasil Inspeksi Kesehatan Lingleungan Dipindai dengan CamScanner6 | 1G. Pelayanan Kesehatan Keluarga Pengelolaan Limbah Medie | Fasyankes melakukan 100% pengetolaan fimbah medis {Padat dan Cait) | memenuhi ayarat aturan yang berlaku Jt sestiai Kesehatan ibu dan bayi bart ahi Pelayanan Antenatal (KI) | Cakupan Ibu hamil yang 100% pertama kali mendapat pelayanan antenatal oleh tenaga keachatan disuats wilayah kerja pada kurun waktu tertentu “100% Pelayanan Antenatal (K4) | Cakupan Ibu Hamil yang telah memperoleh pelayanan antenatal sesuai {dengan standar, paling sedikit empat kali dengan distribusi waktu 1 kali trimester ke-1, 1 kali pada trimester ke-2, dan 2 kali pada trimester ke-3 disuatu wilayah kerja pad curun waktu tertentu Pelaksanan Program Cakupan Ibu hamil yang 100% perencanaan persalinan | pertama kali mendapat dan pencegahan pelayanan antenatal oleh komplikasi (P4K) tenaga kesehatan disuatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu Caktupan komplikast Tbu hamil, bersalin dan 100% kebidanan yang ditangani | nifas dengan komplikasi yang mendapatkan pelayanan sesuai standar pada tingkat pelayanan dasar dan rujukan (Polindes, Puskesmas, Puskesmas PONED, Rumah Bersalin, RSIA/RSB, RSU, RSU PONEX) Persalinan sesuai standar 100% oleh Bidan dan atau Dokter dan atau Dokter Spesialis Kebidanan yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan Pemerintah maupun Swasta yang memilik Surat Tanda Register (STR) baik persalinan normal Dipindai dengan CamScannerdan atau persalinan dengan kemplikasi . Jumlah kematian iba Kemntinn yang terial pada ibt selama mast Frnmit, heraatin dan Nifas ( tidak termasuk keecelnki ee ~ | Kunjungan Neonatal Pelaynnan kunjungan ' 100% Lengkap ( KN lengkap) neonatal lengkap, minimal 3 keali yaitur 1 kali paca tusia 6-48 jam, 1 kali pada 3-7 bari, dan 1 kali pada 8 28 hari seauni standar di satu wilayah kerja, esi Pelayanan kepada ibu 100% nifas sesuai standar sedikitnya 3 kali, kunjungan nifas ke-1 pada 6 jam setelah persalinan s.d 3 hari; kunjungan nifas ke-2 hari ke 4 s/d hari ke 28 setelah persalinan, kunjungan nifas ke-3 hari ke 29 s/d hari ke 42 9 Cakupan neonatus dengan | neonatal dengan 100% komplikasi yang ditangani | komplikasi disatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu yang ditangani sesuai dengan standar oleh tenaga kesehatan terlatih diseluruh sarana pelyanan kesehatan 10 ‘Bayi Lahir Mati Kelahiran seorang bayi o dari kandungan yang berumur paling sedikit 22 minggu tanpa menunjukkan tanda-tanda kehidupan i Angka Kematian Neonatal |Kematian yang terjadi 0 {per 1.000 kelahiran pada Neonatal usia 0-28 hidup) hari 12 Pelayanan kesehatan bayi_| Pelayanan kesehatan bagi 80% sesuai standart bayi umur 0-12 bulan yang memperoleh pelayanan sesuai standart . meliputi pematauan pertumbuhan minimal 8x setahun, pemantauan perkembangan 4x setahun Dipindai dengan CamScanner| Pelayanan | > | Kesehatan Batita | | } 1 | Pelayanan anak balita | Pelayanan kesehatan bay | sesuni stanclar | anak umnur 12-59 buslan | | yang memperoteh | | pelayanan sesuai standar, 100% ~ | meliputi pemantauan | pertumbuhan minimal & x | fetahun, pemantauan | perkembangan minimal 2 | | x setahun, pemberian peer at ____| vitamin A 2x setahun | ss 2 Kematian Balita Kematian yang terjadi 0 | pada bayi usia Kematian | yang terjadi pada anak | usia 12-59 bulan et aes Usaha ¢ | Keschatan | Sekolah 1 Pelayanan Kesehatan Pada | cakupan Pelayanan 100% | ‘Anak Usia Pendidikan —_| Kesehatan Pada Anak Usia Dasar Kelas 1 dan 7 Pendidikan Dasar Kelas 1 | sesuai standar dan 7 2 Pelayanan Keschatan Pada | cakupan Pelayanan 100% Anak Usia Pendidikan —_| Kesehatan Pada Anak Usia Lanjut Pendidikan Lanjut a Pembinaan Sekolah sesuai | Puskesmas membina 100% standar minimal 20% sekolah / Madrasah Pelayanan a | Kesehatan pada calon pengantin 1 KIE dan pemeriksaan Puskesmas memberikan 100% keschatan kepada calon | pelayanan konseling atau pengantin komunikasi, informasi, edukasi kesehatan reproduksi pada calon pengantin dan skrining kesehatan ¢ | Pelayanan KB T KB Pasca Persalinan Pelayanan KB yang 100% (KBPP) diberikan kepada PUS setelah persalinan sampai kurun waktu 42 hari dengan tujuan untuk menjarangkan kehamilan mengakhiri kuesuburan Dipindai dengan CamScannerPelayanan f | Kesehatan Anak Remaja Peduli Remaja Posyandu Remaja _| konseling aaa Peduli Remaja usia 10-19 | 100% tahun mendapatkan Pelayanan Kesehatan dan Membina minimal 1 100% posyandu remaja (dilnkukan pemberian KIE, pelayanan keschatan @&konseling) dan didampingi petugas Pelayanan g | Kesehatan Lansia | puskesrnas, Pelayanan Keschatan pada Usia Lanjut sesuai standar Capaian kinerja 100% pemerintah daerah Kabupaten / Kota dalam memberikan pelayanan kesehatan sesuai standar pada warga negara usia 60 tahun / lebih dinilai dari cakupan warga negara berusia 60 tahun atau lebih yang mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar minimal 1 kali di wilayah kerjanya dalam Jeurun waktu 1 tahun D. Pelayanan Gizi Pelayanan| a | Kesehatan Ibu 1 Persentase Ibu Hamil Ibu hamil dengan kadar 39% Anemia Hemoglobin (Hb) kurang dari 11,0 g/dl 2 Persentase Ibu Hamil Tbu hamil dengan risiko 13% Kurang Energi Kronik Kurang Energi Kronik (KEK) (KEK) yang ditandai dengan ukuran Lingkar ‘Lengan Atas (LiLA) kurang dari 23,5 cm 3 Cakupan Ibu Hamil yang | Ibu hamil yang 82% Mendapat Tablet Tambah_| mendapatkan Tablet Darah (TTD) Minimal 90 | Tambah Darah (TTD) Tablet Selama Masa sekurangnya mengandung : Kehamilan zat besi setara dengan 60 mg besi elemental dan 0,4 mg asam folat yang disediakan oleh pemerintah minimal 90 Dipindai dengan CamScannertablet selama masa kchamilan. Caicupan Tbu Hamil Tou hamil dengan risiko 80% Kurang Energi Kronik Kekurangan Energi Kronik (KEK) yang Mendapat (KEK) yong ditandai Makanan Tambahan dengan ukuran Lingkar Lengan Atas (LiLA) kurang dari 23,5 cm yang mendapatmakanan tambahan asupan zat gizi diluar makanan utama dalam bentuk makanan tambahan pabrikan Cakupan Ibu Nifas Tbu Baru melahirkan 76% Mendapat Kapsul Vitamin | sampai hari ke - 42 yang A mendapat 2 kapsul Vitamin A yang mengandung Vitamin A dosis 200.000 satuan Internasional ( SI), satu kapsul diberikan segera setelah melahirkan dan kapsul kedua diberikan minimal 24 jam setelah pemberian pertama. Pelayanan Keschatan Bayi dan Balita Persentase Bayi dengan | Bayi Baru Lahir Dengan 38% Berat Badan Lahir Rendah | Berat Badan Kurang dari (berat badan < 2500 gram) | 2500 Gram ‘Cakupan Bayi Baru Lahir_| Proses Menyusu yang 62% Mendapat Inisiasi Dimulai Segera setelah Menyusu Dini (IMD) lahir dengan cara kontak . kulit ke kulit antara bayi dengan Ibunya dan berlangsung minimal 1 (satu) jam_ ‘Calapan Bayi Usia Bayi Usia 0Bulan 5 bulan | 50% eurang dari 6 Bulan 29 Hari yang diberi ASI Mendapat ASI Eksklusif | saja tanpa makanan atau tanpa cairan lain kecuali Obat, Vitamin dan mineral berdasarkan recall 24 jam Cakuupan Bayi Usia 6 Bayi yang sampai usia 6 45% Bulan Mendapat ASI bulan yang hanya diberi Eksklusif ASI saja tanpa makanan atau cairan lain kecuali obat, Vitamin dan Mineral sejak lahir Dipindai dengan CamScanner[s Caleupan Balita 6-59 bulan mendapat Kapsul Vitamin A Bayi Umur 6 sampai 11 Bulan yang mendapat kapsul Vitamin A herwarna biru dengan kandungan Vitamin A sebesar 100,000 Satuan International (81) dan anak umur 12 sampai 59 bulan yang mendapat kapsul min A berwarna Merah dengan kandungan Vitamin A sebesar 200.000 sl. 88% Cakupan Balita Gii Kurang Mendapat Makanan Tambahan Balita usia 6 bulan sampai dengan 59 bulan dengan kategori status gizi berdasarkan indeks Berat Badan menurut Panjang Badan (BB/PB) atau Berat Badan menurut Tinggi Badan (BB/TB) memiliki Z-score -3 SD sampai kurang dari -2 SD yang yang mendapat tambahan asupan gizi selain makanan utama dalam bentuk makanan tambahan pabrikan 85% | Cakupan Kasus Balita Gizi Buruk mendapat Perawatan Anak usia 0 - 59 bulan yang memiliki tanda klinis gizi buruk dan atau indeks Berat Badan menurut Panjang Badan (BB/PB) atau Berat Badan menurut Tinggi Badan (BB/TB) dengan nilai Z-score kurang dari -3 SD atau LiLA < 11,5 cm Pada balita usia 6 - 59 bulan yang di Tawat inap maupun rawat Jalan di fasilitas pelayanan Kesehatan dan masyarakat sesuai dengan tata laksana gizi buruk 86% Calapan Balita yang di ‘Timbang Berat Badannya (/s) Anak yang berusia 0 bulan sampai 59 bulan yang ditimbang berat badannya {D/s) 75% Jumilah balita yg mendapatkan suplementasi gizi mikro Balita usia 6 - 59 bulan dengan kategori berat badan kurang (BB/U < - 28D) yang mendapat suplementasi taburia Dipindai dengan CamScanner10 Calupan Balita memili Buku Kesehatan Ibu Anak (KIA)/Kartu Menuju Schat (KMS) (K/) ‘Anak yang berusia 0 bulan sampai 59 bulan yang memiliki buku berisi eatatan keschatan ib (hamit, bersalin dan nifas) dan anak (bayi baru Iahir, bayi dan anak balita) serta berbagai informasi cara memelihara dan merawat keschatan ibu serta grafik pertumbuhan anak yang dapat dipantau setiap bulan atau kartu yang memuat kurva pertumbuhan normal anak berdasarkan indeks antropometri berat badan menurut umur yang dibedakan berdasarkan enis kelamin. 75% 11 Cakupan Balita ditimbang yang Naik Berat Badannya (N/D) ‘Anak yang berusia 0 bulan sampai 59 bulan yang memiliki grafik berat badan mengikuti garis pertumbuhan atau kenaikan berat badan pada bulan ini dibandingkan bulan sebelumnya sesuai standar. Persentase balita ditimbang yang naik berat badannya adalah jumlah balita yang naik berat badannya terhadap jumlah balita yang ditimbang dikurangi balita tidak ditimbang bulan lalu dan balita baru dikali 100%, 84% 12 Prevalensi berat badan kcurang (Berat badan kurang dan sangat kurang) pada balita Anak umur 0 sampai 59 bulan dengan kategori status gizi berdasarkan indeks Berat Badan menurut Umur (BB/U) memiliki Z-score kurang dari -2 SD 14% 13 Prevalensi Stunting (pendek dan sangat pendek) pada balita ‘Anak umur 0 sampai 59 bulan dengan kategori status gizi berdasarkan indeks Panjang Badan menurut Umur (PB/U) atau Tinggi Badan menurut Umur (TB/U) memiliki Z-score kurang dari -2 SD 18,4% Dipindai dengan CamScanner4 Provalensi Wanting (Giri [ Anale umur 0 samp: 59 7,5% Kurang dan Gizi Burak) | bulan dengan kategori pada balita, statis gizi berdasarkan indeks Berat Badan menurut Panjang Badan (1/PD) atau Bernt Badan menurut ‘Tinggi Badan menurut Umur (BB/TB) memiliki Z-score kurang dari -2 SD Pelayanan ¢ | Keschatan Remaja ‘Cakupan Remaja Putri Remaja perempuan 54% mendapat Tablet Tambah | berusia 12-18 tahun yang Darah (TTD) bersckolah di SMP/SMA atau sederajat mendapat Tablet Tambah Darah (TTD) seminggu sekali yang sekurangnya mengandung zat besi setara dengan 60 mg besi elemental dan 0,4 mg asam folat Pelayanan a | Kesehatan Keluarga Cakupan Rumah Tangga Mengonsumsi Garam Beriodium Rumah tangga yang 86% mengonsumsi garam dengan komponen utamanya Natrium Klorida (NaCl) dengan penambahan Kalium Iodat (KI03) dan apabila diuji dengan larutan uji garam beriodium maka terjadi Perubahan warna menjadi ‘ungu. E. Pencegahan dan pengendalian Penyakit Pencegahan dan q_ | Pengendalian penyakit tidak Menular (PTM) TY. Pelayanan keschatan usia | Memberikan Pelayanan 100% produktif (15-59 thn) kesehatan usia Produktif dinilai dari persentase orang usia 15-59 thn. yang mendapatkan pelayanan skrining kesehatan dalam Jeurun waktu 1 tahun Dipindai dengan CamScannergangguan Indera 2 nderita Diabetes Melitus | Memberikan Pelayanan yang mendapatkan keschatan sesuai standar pelayanan sesuai standar | bagi penderita DM dinilai dati persentase penderita DM usia 2 15 tahun yang mendapatkan pelayanan seauai standar dalam kurun waktu 1 tahun 3 Penderita Hieriensi yang | Memberikan Pelayanan 100% mendapatkan pelayanan | keschatan sesuai standar sesuai standar bagi penderita hipertensi dinilai dari penderita rtensi usia 2 15 tahun yang mendapatkan pelayanan sesuai standar dalam kurun waktu 1 tahun 4 Penderita hipertensi Jika didalam anggota 100% melakcukan pengobatan | keluarga berusia 2 15 secara teratur tahun yang didiagnosis sebagai penderita hipertensi dan berobat secara teratur sesuai petunjuk dokter/petugas kesehatan 5 Jumlah perempuan usia | Memberikan Pelayanan 25% 30-50 yang dilakukan —_| kesehatan dengan deteksi deteksi dini melalui dini yang sesuai standar metode Insfeksi Visual | pada wanita usia 30-50 dengan Asam Asetat (IVA) | tahun dalam kurun waktw atau Papsmear untuk | 1 tahun dalam wilayah kanker leher rahimdan | kerja pemeriksaan payudara Klinik (SADARNIS) untuk payudara 6 ‘Anggota keluarga yang | Jika tidak ada seorangpun | 100% tidak merokok dari anggota keluarga tersebut yang sering atau kadang-kadang menghisap rokok atau produk lain dari tembakau, Termasuk Jika anggota keluarga tidak pernah atau sudah berhenti dari kebiasaan menghisap rokok atau produk lain dari tembakau, 7 Pelayanan kesehatan pada | Jika didalam anggota 100% keluarga berusia 2 15 tahun yang didiagnosis sebagai penderita hipertensi dan berobat secara teratur sesuai Dipindai dengan CamScanner| ‘Tubericulosis (TB) | bersadarkan jumlah | | scluruh terduga TB yang ditemukan di sarana I Dipindai dengan CamScanner ‘petunjuk dokter/petugas - kesehatan Kesehatan Jiwa T Penderita gangguan jiwa | Memberikan pelayanan 100% berat (ODGJ) yang Kesehatan sesuai standar mendapatkan pelayanan__| bagi ODGJ berat, dinilai sesuai standar dari jumlah ODGJ berat yang mendapatkan pelayanan sesuai standar di wilayah kerja dalam: kcurun waktu 1 tahun 2 Pengelolaan pelayanan | Memberikan pelayanan 50% Kesehatan jiwa dan Napza | kesehatan jiwa melalui deteksi dini (skreening Kesehatan jiwa Napza) pada penduduk usia = 15 tahun dalam kurun waktu 1 tahun di dalam wilayah { _ Ee kerja | 3 Pengelolaan peyanan ‘Jumlah Orang dengan 50% ‘kesehatan Orang Dengan | Masalah Kejiwaan (ODMK) Masalah Kesehatan Jiwa | yang Mendapatkan __|;opmk) Pelayanan Kesehatan Deteksi dini Jumlah Orang yang 2% penyalahgunaan Napza di | Menerima Layanan Deteksi Fasyankes dan sckolah —_| Dini Penyalahgunaan NAPZA di Fasilitas Pelayanan Kesehatan ee _| (Fasyankes) dan Sekolah | > |Pencegahan dan pengendalian penyakit | menular | I Pneumonia 1 sentase Balita yg |Jumlah persentase balita 100% diberikan Tatalaksana | diberikan pelayanan | ‘Standar ‘sesuai tatalaksana standar | peneumonia di sarana Lt Kesehatan rT pan Balita Jumlah balita pnemonia | 100% | pneumonia yang ditangai | yang ditangani di sarana ; | kesehatan dalam kurun | waktu satu tahun | berdasarkan perkiraan | penderita pnemunonia Sean! balita TBC 1 Pelayanan Kesehatan Jumlah orang dengan 100% Orang dengan terduga TB yang ditanganiunion —-——__ —Tgegehatan dalam kuran cot wakiu satu tahun 21. Cakupan penemuan dan | dumlah p e penanganan penderita ditemukan dan ditangani TBC (Treatment covernge) | di sarana keschatan ce _—_-___|____] nekat kematian karena | Jumlah kematian akibat =10% ‘Tuberkulosis (per 100.000 | TBC yang diternukan di penduduk) snrana keschatan pada kurun satu waktu 7 Persentase angka “| Jumlah pasien TBC yang 90% keberhasilan program —_| ditemukan dan ditangani Tuberkulosis (Sucses Rate) | di sarana keschatan Kusta T Proporsi kasus kusta bara | Jumlah kasus baru yang | >90% (CDR = case detection rate) | ditemukan tanpa cacat di tanpa cacat sarana kesehatan dengan jumlah penduduk dalam satu tahun per 100.000 penduduk 2 ‘Angka kesembuhan kusta | Jumlah kasus bara MB >90% (RFT = release from dari periode kohort satu treatment) RFT rate MB —_| tahun yang sama yang menyeiesaikan pengobatan tepat waktu (12 dosis dalam 12-18 bulan) 3 ‘Angka kesembuhan kusta | Jumlah kasus baru PB 90% (RFT = release from dari periode kohort satu treatment) RFT rate PB tahun yang sama yang menyelesailan pengobatan tepat waktu (6 dosis dalam 6-9 bulan) HIV / AIDS : I Pelayanan kesehatan ‘Jumlah orang dengan 100% orang dengan risiko resiko terinfeksi HIV AIDS ‘Terinfeksi HIV di sarana kesehatan dalam kurun waktu satu tahun 2 Persentase orang dengan | Jumlah orang dengan HIV | 95% HIV/AIDS yang menjalani | AIDS yang menjalani Terapi ARV (ODHA on terapi ARV di sarana ART) Kesehatan 3 Persentase ODHA baru__| Jumlah ODHA baru yang 60% ditemukan yang memulai_| ditemukan dan ditangani pengobatan ARV serta memulai pengobatan ARV di sarana kesehatan Malaria T Annual Parasit Insidence | Jumlah angka kesakitan | <1/ 1000% (API) yang disebabkan malaria yang ditemukan dan Dipindai dengan CamScannerditangani di suatu wilayah (Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon) Puksesmas tertentu Penemuan kasus malaria | Jumlah kasus malaria 0% (Kasus penularan yang ditemukan dan setempat) ditangani di suatu wilayah {ertentu = DBD Cakupan penemuan dan | Jumlah pasien DBD yang 100% penanganan ditemukan dan ditangani penderitapenyakit DBD —_ | di sarana kesehatan Hepatitis "| Jumiah ibu hamil Jumlah ibu hamil yang 100% diperiksa hepatitis datang dan diperiksa hepatitis di sarana kesehatan di suatu wilayah tertentu dalam waktu satu tahun Diare Penderita diare yang Jumlah penderita yang 100% ditangani datang dan dilayani di sarana kesehatan di suatu wilayah tertentu dalam waktu satu tahun Pemberian obat cacing Cakupan pemberian obat_|Jumlah cakupan >75% cacing pemberian obat cacing di : sarana kesehatan di suatu wilayah tertentu dari total sasaran yang ditentukan dalam waktu satu tahun Cakupan penemuan dan | Jumlah cakupan 0 penanganan kasus penemuan dan frambusia (dalam rangka | penanganan kasus eradikasi frambusia/tidak | frambusia di sarana ditemukan kasus Kesehatan di suatu frambuai dalam 5 tahun) | wilayah tertentu dalam waktu satu tahun Surveilans Ketetapan dan Kelengkapan Ketepatan laporan SKDR _| Sistem yang memantau 80% penyakit yang akan menimbulkan KLB (Kejadian Luar Biasa), saat ini SKDR memantau 23 jenis suspek penyakit (tersangka) Dipindai dengan CamScanner| Ke Li —y ——anyane | 08 7] Kelengkapan Laporan Kelengkapan laporan yang | 90% SKDR dikirim setiap mingeu, Inpornn dikatakan lengkap apabila memenuhi 5 mi gu (dalam L tahun) _| 3 Merespon peringatan dini | Ketepatan petugas alan . KLB (alert ays menangani kasus yang di duga KLB dalam AFP (Acut Flaccid Paralysis) naan kasuis Non Polio AFP rate anak < 15, semua Th anak berusia kurang dari 15 tahun, yang dibuktikan dengan pemeriksaan laboratorium bukan kasus | polio (2/100.000 populasi anak usia < 15 Th) Persentase Spesimen Tinja | 14 hari (2 minggu) 80% adekuat pertama dari penemuan kasus pertama sejak mulai terjadi kelumpuhan CBMS/Campak 1 Ketepatan & Kelengkapan | ketepatan dan >90% Laporan C1 Puskesmas —_ | kelengkapan laporan campak tiap bulannya, minimal tanggal 5 setiap awal bulan. 2 Konfirmasi Laboratorium | Untuk mendapatkan 90% gambaran kasus campak pasti (converm) maka dilakukan pemeriksaan laboratorium dengan: pemeriksaan serologis. (gM) 3 Spesimen Adekuat untuk pengambilan spesimen 80% pemeriksaan IgM serum yang dilakukan pada hari ke 4~ 28 sejak hari pertama timbulnya rash . Namun spesimen serum tetap harus diambil pada saat pertama kasus datang ke fasilitas . kesehatan walaupun rash masih kurang 4 hari, namun tidak lebih dari 28, hari 4 KLB dengan Fully Penyelidikan dari ramah >90% Investigasi ke rumah minimal satu kali, 2. Mencatat kasus secara individu (individual record) Dipindai dengan CamScannermenggunakan C1 KLB, 3, Mengambil 5 spesi serum dan 3 spesi urine | Penanggulangan KLB «24 Jam 100% Tertanggulany ke potensial KLB dibuktikan dengan laporan | penn —_ i Wi — IMUNISAST Ee Persentase bayi usia 0-11 |Semua bayiusiaO-ll | bulan yang mendapat bulan yang mendapat imunisasi dasar lengkap | imunisasi dasar lengkap 2 Persentase anak usia 18- | Semua anak usia 18-24 95% 24 bulan yang mendapat | bulan yang mendapat imunisasi lanjutan imunisasi lanjutan campak rubella campak rubella Il .UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM) PENGEMBANGAN Upaya a. | Kesehatan Gigi Masyarakat I Pelayanan keschatan gigi | Persentase UKGM yang 100% masyarakat mendapat pembinaan dari petugas puskesmas di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu setahun 2 Persentase pemeriksaan | pemeriksaan gigi pada 100% gigi pada balita yang balita yang berkunjung ke berkunjung ke Posyandu_| Posyandu 3 Persentase pemeriksaan | pemeriksaan gigi pada 100% pada remaja yang remaja yang berkunjung berkunjung ke Posyandu_| ke Posyandu a Persentase pemeriksaan | pemeriksaan gigi pada ibu | 100% gigi pada ibu hamil yang | hamil yang berkunjung ke berkunjung ke Posyandu_| Posyandu 5 Persentase pemeriksaan _ | pemeriksaan gigi pada 100% gigi pada lansia yang lansia yang berkunjung ke berkunjung ke Posyandu_| Posyandu Pelayanan b> | Kesehatan Tradisional i Pemanfaatan tanaman | Pemanfaatan tanaman 100% obat keluarga obat keluarga di area puskesmas 2 Persentase rumah yang | rumah yang memiliki 20% memiliki TOGA TOGA Dipindai dengan CamScannerj | Resehatan Kerja | © | dan Olah Raga | i anjukkan | 80% paya vane di ; tant metre peers agar hidup sehat dan terbebas dari gangguan kesehatan serta pengaruh burruk yang diakibatkan oleh pekerjaan rat Persentase pembinaan | Pembinaan terhadap terhadap pekerja di pekerja di tempat usaha tempat usaha yong, yang, beresiko beresiko sae : ———TPersentase Keschatan | Upaya Kesehatan yang Olah Raga Memanfaatkan aktifitas fisik, latihan fisik dan olah raga sesuai kaidah kesehatan untuk | meningkatkan derajat Kesehatan dan | kebungaran jasmani masyarakat @_ | Kesehatan Haji 1 Pelayanan Kesehatan Pelayanan bagiseluruh | 100% Calon Jamaah Haji calon jamaah haji : pemeriksaan keschatan 2 Persentase jamaah haji _| Pelayanan jamaah haji 80% memperoleh pengukuran | memperoleh pengukuran jasmani sebelum jasmani sebelum keberangkatan keberangkatan TI-UPAYA KESEHATAN PERSEORANGAN Pelayanan A | Pemeriksaan Umum I Pemeriksaan pasien Pemeriksaan pasien 100% dilakukan oleh tenaga _| dilakukan oleh tenaga dokter dokter yang memiliki SIP aktif 2 Pemeriksaan pasien sesuai | semua terapi yang 100% dengan diagnosa dan didapatkan sesuai dengan terapi yang akurat diagnosa 3 Kelengkapan pengisian Pencatatan historis pasien 100% | rekam medis, kedalam rekam medis dengan benar dan lengkap 4 Kajian awal dan lanjutan | Proses mendapatkan 100% Minis sesuai SOAP informasi awal dan lanjutan mengenai masalah kesehatan yang dialami pasien sesuai L dengan SOAP Dipindai dengan CamScanner| Pelayanan Gigi Muh Pemeriksnan gigi dan Jumlah pasien yang 100% mulut dilakukan oleh diperikea oleh dokter gigi tenngn dokter gigi yang memiliki SIP yang ak aktif — Pemeriksaan pasien sestiai | semua terapi yang dengan diagnosn dan didnpatkan sesuai dengan terapi yang akurat dingnosa ra Pemberian inform consent | Persetujuan tindakan 100% sebelum melakukan media (informed consent tindale sebelumn melakukan indakan i 3 ~~ [Tidak terjadi komplikasi | Kasus komplikasi pada pada pencabutan pencabutan gigi permanen | permanen tidak ada © | Pelayanan Kesehatan Keluarga bersifat UKP i Ketersediaan tim PONED | Adanya tim Pelayanan | 1 Tim (Puskesmas PONED) Obstetri neonatal | Emergensi Dasar yang bertujuan | untuk menghindari | rujukan lebih dari 2 jam | dan untuk memutus mata I rantai rujukan itu sendiri 2 Pemberi Pelayanan Pemberi Pelayanan 100% Persalinan Normal persalinan normal adalah (Puskesmas PONED) dokter umum (asuhan persalinan normal) dan bidan terlatih 3 Terlaksananya 10 dalam | Pemeriksaan kehamilan 100% Pemeriksaan ibu hamil | yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental pada ibu hamiil secara optimal, hingga mampu ‘menghadapi masa persalinan, nifas sesuai standar 4 Perserta KB yang Jumlah Kasus Perserta KB | 0 kasus mengalami komplikasi _| yang mengalami | Komplikasi 5 Pelayanan kesehatan bu | Ibu hamil yang 100% hamil yang diperiksa HIV | berkunjung ke Puskesmas diperiksa HIV. 6 Pemberian inform consent | Pemberian inform consent | ~~ 100% sebelum melakukan tindakan medis (informed tindakan pemasangan —_| consent) sebelum implant dan IUD melakukan tindakan Dipindai dengan CamScannerPelayanan Kontranepsl oleh dokter umum, ners atau bidan Pelayanan konaultaai pada ruang pemerilesaan KIA/KB, pemasangan implant dan IUD socqmemememesnet Pelayanan oleh dokter umutn, ners atau. bidan yang terlatih dan kompeten - Melakukan Konsultasi KIA/KB bagi WUS, Ibu Hamil, Ibu menyusui yang ge _| berkunjung ke Puskesmas Gawat | a eee ~~ | Pemberi pelayanan Tenaga pemberi pelayanan | 100% kegawatdaruratan yang | gawat darurat yang sudah bersertifikat memiliki sertifikat (ATLS/DTCLS/ACLS/PPG. pelatihan | D) yang masih berlaku (ATLS/DTCLS/ACLS/PPG | D) yang masih berlaku | | Pemberian inform consent |Pemberian persetujuan | 100% sebelum melalukan tindakan medis (informed tindakan_ consent) sebelum ] melakukan tindakan kepada pasien Waktu tanggap pelayanan | Kasus di UGD dengan 100% | di UGD < 5 menit dilayani | waktu tanggap yang Setelah pasien datang —_| dibutuhkan mulai pasien datang di UGD sampai mendapat pelayanan dokter adalah s5_menit 7ersedia nomor kontak | Adanya nomor kontak | Tersedia Rumah Sakit Rujukan Rumah Sakit Rujukan Melakukan komunikasi | Kasus rajukan yang 100% dengan Rumah Sakit dikomunikasi dengan Rujukan Rumah Sakit Rujukan saat akan melalcukan rujukan ‘Tersedia Resume Klinis | Tersedianya Resume Klinis 100% untuk kasus yang dirujuk | terhadap kasus yang dirujuk Kesiapan ambulance Jumlah ambulans yang 12 rujukan Sesuai standar yang siap | Ambulance melakukan rujukan Pendampingan rujukan | Pendampingan saat 1 Dokter oleh petugas kompeten | melakukan rujukan atau adalah petugas medis atau | perawat 2laramedic sesuai yang yang competen kompeten Kelengkapan bukti serah | Adanya bukit tethadap 100% terima pasien dengan kelengkapan bukti serah : Rumah Sakit rujukan terima pasien dengan Paayanan Gs Rumah Sakit rujukan yang bersifat UKP Dipindai dengan CamScanner: in pemberi | Adanya tenaga terlatih gizi | 1 orang pelayanan gizi yang mempunyai kompetensi sesuai yang dipersyaratkan dalam standar pelayanan gizi di gS Puskesinas : Penanganan konsultast | Konsultasi giad yang 100% pelayanan gizi dan ruang | dillukan untuk pelayanan pemeriksaan dapat ii bagi tbu Hamil, Ibu terlayani dengan baik Menyusui, Bayi & Balita yang berkunjung ke | Puskesmas Iv | PELAYANAN PERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT T Persentase individu ‘Jumlah individu dengan 100% dengan hasil asuhan hasil asuhan keperawatan Keperawatan teratasi teratasi 2 Persentase keluarga ‘Jumilah keluarga binaan 100% binanaan dengan hasil _| dengan hasil asuhan lepas asuhan lepas bina bina 3 Persentasi desa/kelurahan | Jumlah desa yang 100% binaan yang mendapatkan | mendapatkan asuhan asuhan keperawatan keperawatan komunitas V | PELAYANAN KEFARMASIAN I Pemberi pelayanan Pemberi pelayanan 100% kefarmasian oleh tenaga | kefarmasian oleh tenaga Apoteker Apoteker yang memili SIPA (Pengampu Apoteker Dinas) 2 Penyediaan formularium | Ketersediaan obat di 100% obat puskesmas Puskesmas sesuai dengan berdasarkan Fornas yang disusun oleh Komite nasional yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan, didasarkan pada bukti ilmiah mutakhir berkhasiat, aman, dan dengan harga Yang terjangkau yang disediakan serta digunakan sebagai acuan penggunaan obat dalam SKN 3 ‘Telaah resep Persentase pengkajian 100% resep yang dilakukan oleh apoteker atau asisten apoteker yang memiliki Kompetensi meliputi 5 benar : 4 Pelayanan Informasi Obat | Pemberian informasi 100% (PIO) kepada pasien secara akurat, tidak biasa dan terkini kepadaPasien Dipindai dengan CamScannerIdentifikasi Pasion sebelum pemberian obat ‘agar dapat menggunakan bat dengan baik dan mencegah terjadinya efek sampingdariobat | Melakukan identifikasi | 100% pengguuna layanan dengan Amengunaan minimal | dua dari tiga identitas ‘yang tidak pernah berubah, Misalnya nama, tanggal Inhir, nomor rekam medik, NIK sesuai dengan yang ditetapkan di Puskesnas 6 Menjamin buffer stok | Persediaan obat- Laporan_ ketersediaan obat obatan dan perbekalan bulanan kesehatan di setiap puskesmas yang ditujukan ‘untuk menunjang pelayanan kesehatan 7 FIFO FEFO obat-obatan | Dilakukan pengelolaan | Laporan dan BMHP barang dengan cara bulanan mengeluarkan atau memanfaatkan barang yang punya masa kadaluarsa paling dekat terlebih dahulu 8 Penyediaan obat-obatan | Penyediaan obat-obatan | Laporan narkotika/psikotropika | narkotika/psikotropika bulanan yang dikeluarkan oleh _| yang dikeluarkan oleh apoteker apoteker 9 Pencatatan dan pelaporan | Pencatatan dan pelaporan | Laporan pelayanan farmasi pelayanan farmasi bulanan 10 Pendistribusian obat ke | Pencatatan dan pelaporan | Laporan unit dan jejaring penditribusian obat bulanan cy Persentase antibiotik ispa_| penggunaan antibiouk 20% Non Pnemonia pada ISPA atas dan batuk- pilek (Ispa Non Pnemonia) batas toleransin 20% 12 Persentase antibiotik Diare | penggunaan Antibiotik 38% non Spesifik pada Diare Non Spesifik Batas Toleransi <8% 13 Rerate jumlah item Rerate jumlah item > 60% Obat/Resep obat/resep batas toleransi 2.6 item 4 Persentase waktu tunggu | waktu tunggu pemberian 100% pemberian obat puyer < 15 menit dan waktu tunggu pemberian obat non puyer <10 menit obat puyer < 15 menit dan waktu tunggu pemberian obat non puyer <10 menit Dipindai dengan CamScannerVI | PELAYANAN LABORATORIUM, pi] | Persentase Pemberi | Pemberi pelayanan 100% | | | Pelayanan dilakukan oleh | laboratorium dilakukan | fat | tenaga Analis_ [oleh tenaga Analis | fz] Pemantapan Mutu ‘Pencegahan dan Thali per | | Internal Laboratorium pengasawan yang tahun | | dilaksanakan oleh masing- 1 | masing laboratorium | secara terus menerus agar | tidak terjadi atau | mengurangi kejadian | penyimpangan sehingza | } oo] diperoleh hasil | pemeriksaan yang tepat | PME untuk parameter | Dilakukan PME untuk T kali per | | pelayanan Laboratorium | sistem untuk tahun | it yang ada di Puskesmas —_| mengevaluasi kinerja | | laboratorium melalui | | badan atau fasilitas | | eksternal. Badan ekstemnal if di Indonesia yang | i | melaksanakan PME bisa | | BBLK, PDS Patklin, afau feel ILKI. 1 || Ketersediaan Buffer stok | Persediaan BMHP dan Laporan | BMHP dan Reagensia Reagensia di setiap Bulanan iE || puskesmas yang ditujukan | | | | untuk menunjang | | i pelayanan keschatan | rs] Persentase Pelabelan Pemberian tanda reagensia | 100% | i reagensia sesuai ED sesuai dengan masa ED | [e Persentase identifikast | Melakukan identitas 100% | | Pasien sebelum pengguna layanan dengan | | pengambilan tindakan dan | menggunakan minimal | | saat penyerahan hasillab | dua dari tiga identitas | | yang tidak pernah | | berubah. Misalnya nama, | | tanggal lahir, nomor | r | rekam medik, NIK sesuai | dengan yang ditetapkan di | Puskesmas [7 Persentase sampel yang | Waktu tunggu hasil 100% diperiksa dengan waktu | pelayanan laboratorium tunggu hasil pelayanan | untuk pemeriksaan Laboratorium <120 menit | laboratorium Kimia eee oe ang waktu mulai pasien | diambil sample sampai | dengan menerima | hasil yang sudah lI diekspertisi Dipindai dengan CamScannerTidak adanya Kesalahan [Kesalahan administrasi | 0 en dalnm pelayanan hasil/ pemeriksaan laboratorium meliputi laboratorium kesalahan — identifikasi kesalahan registrasi, kesalahan pelabelan sampel, da penyerahan hasil | an kesalahan | o Persentase Peralatan | 100% laboratorium yang suntu keadaan akurasi | terkalibrasi tepat waktu | dari sebuah alat ukur dengan alat yang, digunakan dalam kegiatan | pelayanan Vil | PBLAYANAN PENDAFTARAN/REKAM MEDIK 1 Persentase Pemberi Pemberi pelayanan 100% pelayanan dilakukan oleh | dilakukan oleh tenaga tenaga Apikes terlatih Apikes terlatih dan sesuai_| | standar | | 2 Jam buka pelayanan Jam buka pelayanan Jadwal | sesuai dengan SK jenis | dengan SK jenis dan pelayanan | dan jadwal pelayanan —_| jadwal pelayanan | Puskesmas Puskesmas setiap hari layanan 3 Pelayanan Skreening awal | Pelayanan Skreening awal | SOP | COVID 19 (Kondisi Covid (Kondisi Pandemic | Screening Pandemic Covid) Covid) ditakukan untuk laporan semua pasien yang Kegiatan berkunjung 4 Penyampaian Hak dan | Penyampaian Hakdan | SOP dan Kewajiban Pasien Kewajiban Pasien laporan kegiatan_ 5 Persentase Identifikasi | Identitas pasien dengan 100% Pasien pada saat menggunakan minimal pendaftaran dua dari tiga identitas yang tidak pernah berubah. Misalnya nama, tanggal lahir, nomor rekam medik, NIK sesuai dengan yang ditetapkan di Puskesmas 6 Penyediaan Rekam Medik | Penyediaan Rekam Medik | Dokumen personal ataupun family | personal ataupun fami Rekam folder folder untuk pasien yang | Medik berkunjung personal ataupun family folder 7 Persentase Rekam Medik | Pencatatan benar, jelas 100% terisi benar dan lengkap dan lengkap sesuai standar A Dipindai dengan CamScannerVIII Indikator Kinerja Manajemen Puskesmas SKALA NO | JENIS VARIABEL NILAL 0 NILAL4 NILAL 7. NILAL 10, T 2 i 4 5 £ | MANAJEMEN UMUM PUSKESMAS T. | Mempunyai Tidak punya Punya Reneana Lima tahunan | 4 ‘Ada RUK, Tidak menyusuin Ya, disusun bebernpa | scbagian | ada analisa dan berdasarkan ada nnatisa | ada perumusan Reneana Lima dan analisa Tahunan dan perumusan | — dan melalui analisis perumusa situasi dan’ n perumusan masalah 5 — 3. [Menyusun RPK | Tidak menyusun | Ya, terinci | Ya, terinci | Ya, terinci secara terperinci sebagian | scbagian | semuanya dan lengkap kecil besar 4, | Melaksanakan Tidak <5 kali 3-8 | 9-12 kali/tahun minilokakarya | melaksanakan | tahun | kali/tahun bulanan 5. | Melaksanakan Tidak <2kali? | 2-3kali? | 4 kali/tahun mini lokakarya | melaksanakan | tahun tahun tribulanan 6. | Membuat Tidak Membuat | Membuat | Membuat, Penilaian Kinerja | membuat tapi tidak | dan mengirimkan di tahun mengirimka | mengirimk | dan mendapat sebelumnya, a antapi | feedback dari mengirimkan ke tidak Dinkes Kota Dinas Kesehatan mendapat Kota dan feedback mendapat feedback dari Dinas Kesehatan Kota B,MANAJEMEN SUMBER DAYA 1 [Dilakukan Tidak Dilakukan inventarisasi dilakukan peralatan Pusk. 2 [Ada daftar Tidak ada ‘Ada inventaris sarana di Puskesmas 3 | Mencatat Tidake Ya, Ya, Ya, diselurah penerimaan dan | — dilakukan beberapa | sebagian unit Pengeluaran obat unit besar unit. di setiap unit pelayanan Dipindai dengan CamScanner4 Ada Struktur Organisasi Ada Pembagian tugas dan tangeung jawab tenaga Puskesmas: “6 | Dilakukan Evaluasi kinerja Puskesmas Li C, MANAJEMEN KEUAN( Tidak Ada Tidak Ada Tidak dilaksanakan IGAN DAN BMN/BMD | Dilaksanakean Menyusun dan mengajukan usulan rencana kegiatan dan pendanaan puskesmas kepada Dinas | Kesehatan Kota Tidak menyusun Ya, terinci_| Ya, terinci sebagian | sebagian kecil besar Melakukan pemeriksaan secara berkala atas penatausahaan keuangan Puskesmas Tidak memeriksa ya, ya, diperiksa memeriksa | memeriksa | secara berkala sebagian | sebagian kecil besar Memverifikasi dan menetapkan laporan periodik penerimaan dan pengeluaran dana yang disusun oleh Bendahara tidak memverifikasi Verifikasi Menghitung, memungut dan menyetor PPh( pasal 21, 22 dan 23) dan PPN dan Zs Tidak Ada Ada Dipindai dengan CamScannerMenyimpan Tidak buldi transaksi | menyimpan | di tempat yang ‘aman dan mudah dieari “6 | Menyampaikan Tidak | SPTUB ke Dinas | menyampaikan Keschatan Kota | paling lambat tangeal 10 bulan berikutnya (ctapkan Tim | Tidak ditetapkan | Sistem Pengelolaan, BMN/D Menyampaikan. Ditetapkan D_MANAJEMEN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Meningkatkan Tidak 1. | pengetahuan dan | menyampaikan masyarakat tentang pentingnya kesehatan melalui kegiatan sosialisasi keschatan Menyampaikan 2. | Melakukan Tidak kegiatan KIE melakukan melalui ‘kunjungan rumah Melakukan| 3. | melakukan Tidak kegiatan survei melakukan mawas diri (SMD) melakukan 2desa melakukan | Melakukan 5 3 desa desa + | Mengitcuti Tidak kegiatan melakukan Musyawarah Masyarakat Desa (MM melakukan 8 desa melakukan |" Melakukan 5 3desa desa E, MANAJEMEN DATA DAN INFORMASI 1] Ditetapkan Tim Tidak Sistem Informasi | — ditetapkan Puskesmas Ditetapkan F. MANAJEMEN PROGRAM Dipindai dengan CamScannerPerencanaan program disusun berdasarkan Rencana Lima Tahunan, RUK, RPK, dan melalui | analisis situasi | dan perumusan, _|masalah Indikator Nasional Tidak ada Analisa ya, beberapa | ya, ya, selurulinya ‘ada analisa | sebagian | ada analisa dan dan ada perumusan perumusan | analisa dan perumusa n | Definisi Operasional a Mutu (NM) 1 Kepatuhan Kebersihan tangan Kebersihan dilakukan dengan 5 ‘Tangan (KKT) _| indikasi (Fivemoments) menurut WHO dan 5 indikasi sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan terkait Pencegahan dan Penanganan Covid-19 & 6 Langkah menurut WHO 2 Kepatuhan, Penilaian kepatuhan 100% Penggunaan Alat | penggunaan APD yang Pelindung Diri | dilalukan terhadap (APD) petugas dalam menggunakan APD saat melakukan prosedur pelayanan kesehatan 3 Kepatuhan identitas pengguna 100% Identifikasi layanan dengan Pengguna menggunakan minimal Layanan dua dari tiga identitas yang tidak pernah berubah. Misalnya nama, tanggal lahir, nomor rekam medik, NIK sesuai dengan yang ditetapkan di Puskesmas 4 ‘Angka Pengobatan __lengkap: 90% Keberhasilan | pasien TB yang telah Pengobatan menyelesaikan Pasien TB Semua | pengobatan secara Kasus — Sensitif| lengkap dimana pada Obat (SO) salah satu pemeriksaan sebelum akhir pengobatan hasilnya (-) dan diakhir pengobatan tidak ada _bukti_hasil : Dipindai dengan CamScannermeriksaan Pakterioog (tak dilakukan — pemeriksaan bakteriologis di akhir pengobatan) Ibu Hamil Yang | Ibu hamil yang 100% Mendapatkan | mendapatian pelayanan Pelayanan ANC | ANC sesuai standar Sestiai Standar | adalah ibu. hamil yang telah mendapatkan pelayanan ANC lengkap sesuai dengan standar kuantitas dan standar kualitas sclama periode kehamilan di wilayah kerja Puskesmas pada tahun berjalan Kepuasan ‘Survei Kepuasan 76% Pengguna Masyarakat pengukuran Layanan secara komprehensif tentang tingkat kepuasan masyarakat terhadap kualitas layanan yang diberikan oleh penyelenggara pelayanan publik. Sasaran Keselamatan Pasien (SKP) Peningkatan | daftar obat yang perlu 190% keamanan obat | diwaspadai dan obat yang perlu dengan nama atau rupa diwaspadai (high | mirip serta dilakukan Alert) pelabelan dan penataan obat yang perlu diwaspadai dan obat dengan nama atau rupa mirip sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang disusun Tesiko pasien | Skreening resiko pasien 100% jatuh |jatuh pada saat di puskesmas pelaporan ‘Tidak ada Laporan tepat waktu ‘Memenuhi Insiden pelaporan, nilai | tetapi kasus yang semua kriteria Kesclamatan [0 dilaporkan 80- <100%, nilai 10 Pasien nilai 5 Dipindai dengan CamScannerPenyelesaian PTP | tidak sesual sclesai sesuai (permintaan target, Nilai 0 target/ tepat tindakan waktu, nilai 10 perbaikan)sesuai target Di tetapkan di Banda Acch © Pada Tanggal : [7 Januari 202: Kepala Dinas Kesehatan /, Kota Banda Acch ee (cise UKMAN, M.Kes |\ Pembina Tk.1/TVb NIP. 19670415 198 901 1003 Dipindai dengan CamScanner