PENGUKURAN BERAT BADAN BALITA

No. Dokumen : /PKM-TL.UBI/I/2021

No. Revisi : -
SOP
Tanggal Terbit : Januari 2021
Halaman : 1/2

UPTD Dr. Zamir Alvi, S.H.,

PUSKESMAS M.H(Kes)
TALANG UBI NIP.196809282000122002

1. Pengertian Pengukuran berat badan adalah cara untuk mengetahui berat

badan seseorang dengan cara menimbang berat badan, dan
dilakukan guna meningkatkan cakupan dan mutu pelayanan
kesehatan pada balita di wilayah kerja Puskesmas Talang Ubi.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pelaksanaan

kegiatan pemantauan kesehatan balita di wilayah kerja
Puskesmas Talang Ubi.

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor: /SK/PKM.TL-

UBI/I/2021 tentang Pemantauan Kesehatan Balita.

4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 23 tahun 2014 tentang

Upaya Kesehatan Anak.

5. Prosedur/langkah- ALAT :
langkah 1. Timbangan berat badan, sebaiknya lengkap dengan
pengukur tinggi badan.
2. Buku catatan dan alat tulis.
3. Timbangan bayi.

PROSEDUR :
1. Membawa pasien (balita) ke dekat timbangan.
2. Mengatur keseimbanagn timbangan.
3. Mempersilahkan ibu untuk melepas jaket,selimut,sepatu
bayi/anak serta diapers anak (yang memepengaruhi
timbangan).
4. Melihat skala timbangan secara tepat (jarum menunjukan
angka 0).
5. Meletakkan bayi atau anak diatas timbangan.
 6. Mencatat hasil timbangan dalam buku status pasien.
7. Mempersilahkan ibu untuk mengenakan kembali pakaian
atau sepatu bayi/anak.

6. Bagan Alir Melakukan pendaftaran

di bagian rekam medis
Pasien datang

Petugas rekam medis

Petugas Poli MTBS mengantarkan status dan
melakukan pengukuran pasien ke Poli MTBS.
berat badan terhadap bayi/
balita tersebut.

Mencatat hasil
pemeriksaan di KMS balita
dan form pencatatan yang
telah ada

Pasien di periksa dan

diobati oleh dokter di Poli
MTBS

7. Unit terkait  UGD

 Poli Umum
 Poli KIA-KB
 Poli Gizi
 MTBS
 Poli TB