Professional Documents
Culture Documents
Kerangka Acuan Kegiatan Minlok
Kerangka Acuan Kegiatan Minlok
1. LATAR BELAKANG
a. Dasar Hukum
- Permenkes Nomor 44 tahun 2016 tentang Pedoman Manajemen
Puskesmas
- Permenkes no.75 tahun 2014 tentang pusat kesehatan masyarakat
b. Gambaran Umum
Proses manajemen Perencanaan belum terlaksana dengan baik apabila tidak
dilanjutkan dengan pemantauan dan perencanaan ulang. Tindak lanjut bertujuan
untuk menilai sampai seberapa jauh capaian dan hambatan-hambatan yang
dijumpai oleh pelaksana pada bulan lalu, sekaligus melakukan pemantauan
rencana kegiatan puskesmas. Sehingga dapat dibuat perencanaan ulang yang lebih
baik dan sesuai denngan tujuan yang hendak dicapai. Disaamping itu,
keberhasilan pelaksanaan kegiatan puskesmas memerlukan pengorganisasian dan
keterpaduan baik lintas program maupun lintas sektor.
Pengorganisasian dan keterpaduan lintas program, artinya keterpaduan internal
puskesmas, bertujuan agar seluruh petugas mempunyai rasa memiliki dan
meningkatkan motivasi dalam melaksanakan seluruh kegiatan yang
diselenggarakan oleh puskesmas.
Tindak lanjut dari perencanaan adalah mengadakan pengorganisasian internal
puskesmas dan pemantauan melalui lokakarya mini bulanan puskesmas.
2. KEGIATAN
a. Kegiatan dan target
Lokakarya mini bulanan puskesmas dilakukan sebanyak 12 kali selama setahun
dan lokakarya mini triwulan 3 kali selama setahun. Terselenggaranya lokakarya
mini bulanan dalam rangka pemantauan hasil kerja petugas puskesmas dengan
cara membandingkan rencana pelaksanaan kegiatan bulan lalu dari setiap petugas
dengan hasil kegiatannya dan membandingkan cakupan kegiatan dengan targetnya
seta tersusunnya rencana pelaksanaan kegiatan bulanan berikutnya.
b. Batasan kegiatan
Kegiatan ini untuk memantau pelaksanaan kegiatan yang akan dilaksanakan setiap
bulan.
3. MAKSUD DAN TUJUAN
a. Maksud kegiatan
Kegiatan ini dilakukan guna meningkatkan kinerja petugas puskesmas dalam
melaksanakan setiap kegiatan yang telah direncakan.
b. Tujuan Kegiatan
- Diketahuinya hasil kegiatan puskesmas bulan lalu,
- Diketahuinya hambatan/masalah dalam pelaksanaan kegiatan bulan lalu
- Dirumuskannya cara pemecahan masalah
- Disusunnya rencana pelaksanaan kegiatan bulan baru.
4. HASIL YANG DIHARAPKAN
Setelah dilakukannya lokakarya mini bulanan dan lokakarya mini triwulan
diharapakn untuk berkoordinasi dengan lintas program dan sektor agar kegiatan
terlaksana sesuai perencanaan.
5. CARA PELAKSANAAN
a. Metode pelaksanaan
Lokakarya Mini Bulanan yang Pertama
- Persiapan:
1) Kepala Puskesmas mempersiapkan bahan umpan balik hasil kinerja sekaligus
dengan hasil analisanya;
2) Kepala Puskesmas mempersiapkan informasi kebijakan baru dan atau
program baru yang harus dilaksanakan di Puskesmas.
3) Kepala Puskesmas mempersiapkan tata cara penyusunan RPK tahunan.
4) Kepala Puskesmas mempersiapkan tata cara penyusunan Rencana Lima
Tahunan dan RUK.
5) Kepala Puskesmas mempersiapkan Penjabaran uraian peran, tugas dan
tanggung jawab dari semua petugas Puskesmas, berdasarkan hasil analisa
beban kerjanya.
6) Pelaksana dan penanggungjawab program/kegiatan mempersiapkan laporan
kinerja Puskesmas tahun lalu;
7) Pelaksana dan penanggungjawab program/kegiatan mempersiapkan bahan
penyusunan RUK tahun yang akan datang dan Rencana Lima Tahunan;
8) Pelaksana dan penanggungjawab program/kegiatan mempersiapkan usulan
kegiatan untuk perbaikan/peningkatan kinerja Puskesmas.
9) Pelaksana dan penanggungjawab program/kegiatan mempersiapkan RPK
bulanan setiap program/kegiatan.
10) Kepala subbag tata usaha mempersiapkan usulan kebutuhan sumber daya
yang diperlukan Puskesmas.
11) Kepala subbag tata usaha mempersiapkan surat undangan, dengan kejelasan
tempat penyelenggaraan, hari, tanggal dan jam, serta acara.
12) Kepala subbag tata usaha mempersiapkan tempat pelaksanaan.
13) Kepala subbag tata usaha mempersiapkan alat tulis dan perlengkapan yang
dibutuhkan (white board, spidol, kertas lembar balik, laptop/komputer,
proyektor/infocus dan atau bahan lain yang dianggap perlu untuk
pelaksanaan forum).
14) Kepala subbag tata usaha mempersiapkan buku catatan/notulen rapat dinas
kesehatan dan rapat lintas sektor kecamatan.
15) Kepala subbag tata usaha mempersiapkan petugas yang bertanggung jawab
dalam mengorganisir penyelenggaraan lokakarya mini.
- Pelaksanaan:
1. Masukan:
a. Uraian tugas setiap pegawai Puskesmas;
b. Data capaian Puskesmas tahun sebelumnya;
c. Informasi tentang kebijakan, program dan konsep baru berkaitan
dengan Puskesmas;
d. Informasi tentang tatacara penyusunan RPK tahunan dan RPK bulanan
Puskesmas.
2. Proses:
a. Penggalangan tim dalam bentuk dinamika kelompok tentang peran,
tanggung jawab dan kewenangan setiap pegawai Puskesmas;
b. Inventarisasi kegiatan Puskesmas termasuk kegiatan lapangan/daerah
binaan;
c. Analisis beban kerja tiap pegawai;
d. Pembagian tugas baru termasuk pembagian tanggung jawab daerah
binaan (darbin);
e. Penyusunan RPK tahun berjalan berdasarkan RUK yang telah
ditetapkan;
f. Penyusunan RPK bulanan berdasarkan RPK tahunan;
g. Penyusunan RUK untuk tahun selanjutnya; dan atau
h. Penyusunan Rencana Lima Tahunan untuk periode selanjutnya;
3. Luaran:
a. Tersusunnya RPK tahunan berdasarkan prinsip keterpaduan dan
kesinambungan;
b. Tersusunnya RPK bulanan;
c. Kesepakatan bersama untuk pelaksanaan RPK bulanan;
d. Matriks pembagian tugas dan darbin;
e. Bahan Musrenbangdes;
f. Draft RUK untuk tahun selanjutnya;
g. Draft Rencana Lima Tahunan (dalam siklus lima tahunan).
MENGETAHUI
KEPALA PUSKESMAS,